Anda di halaman 1dari 23

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

OJT / SOSIALISASI KADER


PROGRAM PEMERIAN OBAT PENCEGAHAN MASSAL (POPM) FILARIASIS
DI PUSKESMAS KALIGANGSA

I. Pendahuluan

Filariasis merupakan suatu penyakit menular yang masih jadi masalah kesehatan di Indonesia.
Penyakit ini disebabakan oleh cacing filarial yang menyerang saluran dan kelenjar getah bening
yang dapat menyebabkan kecacadan menetap/permanen. Secara tidak langsung penyakit yang
ditularkan oleh berbagi jenis nyamuk ini dapat berdampak pada penurunan produktifitas kerja
penderita , beban keluarga dan menimbulkan kerugian ekonomi
Indonesia menetapkan eliminasi filariasis sebagai salah satu prioritas nasional pengendalian
penyakit menular, dengan menerapkan dua strategi utama yaitu memutuskan rantai penularan
filariasis dengan program pemberian obat pencegahan massal atau (POPM) filariasis sampai saat
ini, pada tahun 2002 s/d 2014 lebih dari 14 ribu penderita filariasis kronis / kaki gajah ditemukan di
418 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia, 241 Kabupaten/Kota diantaranya merupakan
Kabupaten /Kota endemis filariasis dengan resiko penularan diantara penduduknya ytang cukup
tinggi atau (microfilria rate lebih dari 1 % penduduk). Di Propinsi Jawa Tengah ada 9 daerah
endemis filariasis yaitu Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, Kabupaten Pati, Kabupaten
Blora, Kabupaten Demak, Kabupaten Grobogan, dan Kabupaten Brebes dengan jumlah kasus
sebanyak 227 kasus. Untuk jumlah di Kabupaten Brebes sampai dengan sekarang sejumlah 41 kasus
filariasis
Sehubungan dengan hal tersebut diperlukan kegiatan advokasi dan sosialisasi kepada lintas
program dan lintas sektor dengan proram pemberian obat pencegahan massal atau (POPM) filariasis
di Kabupaten Brebes guna persiapan pelaksanaan POPM di Kabupaten Brebes yang direncanakan
pada bulan Juli 2017.

II. Latar Belakang

Wilayah puskesmas Kaligangsa yang mencakup 6 desa terdiri f\dari berbagi posyandu yang
ada di masing-masing di bidan desa, yang akan ikut serta dalam kegiatan tersebut

III. Tujuan

A. Tujuan Umum
Terselenggaranya kegiatan sosialisasi penyakit dan pemberian obat massal (POPM) filariasis
terhadap seluruh penduduk sasaran usia 2 s/s 70 tahun di Kabupaten Brebes khususnya di
wilayah puskesmas kaligangsa secara serentaj dengan cakupan pengobatan yang tinggi dan
merata agar terhentinya mata rantai penularan filariasis secara efektif di Kabupaten Brebes
Tercapainya cakupan pemeberian obat pencegahan massal (POPM) filariasis disetiap desa
minimal 80 % dari sasaran

B. Tujuan Khusus
Memperoleh dukungan pelaksanaan kegiatan (POPM) filariasis dengan dukungan
pembiayaan pelaksanaan POPM filariasis setiap tahun selama minimal 5 tahun berturut-
turut
Meningkatkan kesiapan masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan pengobatan massal
Meningkatkan kemampuan petugas puskesmas dalam pelaksanaan eliminasi filariasis

IV. Tata Nilai Program


Dalam pelaksanaan kegiatan POPM filariasis sesuai dengan tata nilai Puskesmas Kaligangsa
yaitu: Bertanggung jawab, Santun, Inovarif dan Handal
Dengan Moto Sehat Bersama Masyarakat

V. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegaiatan


Kegiatan pokok :
- Pelaksanaan POPM filariasis se wilayah Puskesmas Kaligangsa

Rincian Kegiatan :
- Jadwal pelaksanaan
- Pendistribusian obat
- Petugas datang ke pos masing-masing desa yang sudah dijadwalkan
- Pelaporan dan pencatatan

VI. Cara Melaksanakan Kegiatan


A. Tahap Persiapan
1. Membuat jadwal
2. Membuat surat undangan
3. Menyiapkan surat tugas
4. Menyiapkan materi tentang sosialisasi POPM filariasis

B. Tahap Pelaksanaan
1. Petugas mendatangi lokasi
2. Petugas memperkenalkan diri
3. Petugas menyampaikan maksud kedatangan kepada kader
4. Petugas melakukan penyampaian materi tentang belkaga dan cara pemberian POPM
filariasis
VII. Sasaran

- Kader yang diundang per desa, masing-masing desa 10 kader dan 1 orang bidan desa

VIII. Jadwal Kegiatan


Terlampir
LAPORAN HASIL KEGIATAN
OJT / SOSIALISASI PEMBERIAN OBAT PENCEGAHAN MASSAL
( POPM ) FILARIASIS
PUSKESMAS KALIGANGSA
TAHUN 2017

A. Hari / Tanggal : Senin, 7 Juli 2017


B. Tempat : Aula Puskesmas Kaligangsa
C. Jumlah Peserta Rapat : 60 orang
D. Hasil Kegiatan
- Rapat dimulai dan dibuka oleh Kepala Puskesmas Kalihgangsa
- Acara sosialisasi POPM Filariasis dimulai dengan pemberian materi d ikurti oleh kader dan bidan
- Mensosialisasikan kepada kader cara tata lakssana POPM filariasis kepada masyarakat
E. Rencana Tindak Lanjut
- POPM filariasis dilaksanakan selama satu bulan mulai tanggal 6 Juli s/d 6 Agustus 2017 dengan
mengikuti ketentuan dari Surat Edaran Bupati...................................... tentang Bulan Eliminasi Kaki
Gajah Kabupaten Brebes
- Kader dan tenaga kesehatan siap untuk menjadi pelaksana POPM filariasis saat kegaiatan tersebut
dilaksanakan sesuai dengan prosedur.
F. Jadwal Pelaksanaan
Pelaksanaan di Puskesmas Kaligangsa tanggal 10 Juli s/d 15 Juli 2017 disetiap posyandu di desa se wilayah
Puskesmas Kaligangsa

Kepala Puskesmas Kaligangsa

Dr. APRIONO EDY PRIHANTO


NIP. 19710416 200212 1 005
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PELAKSANAAN POPM FILARIASIS PUSKESMAS KALIGANGSA
TAHUN 2017

I. . Pendahuluan
Penyakit filariasis dikenal juga dengan istilah penyakit kaki gajah, masih menjadi masalah kesehatan
masyarakat di Jawa Tengah. Tiga jenis cacing yang sering menginfeksi menyebabkan efek yang merugikan
manusia yaitu wucheria bancrofti, wucheria timori dan brugia malayi. Kasusu filariasis di Jawa Tengah
kebanyakan disebabkan wucheria banrofti. Cacing filaria merusak kelenjar getah bening dan mengganggu
funginya. Cacing filaria menimbulkan gejala peradangan kelenjar getah bening dan bila berlangsung lama
akan menimbulkan pemebesaran kaki dan tangan yang tidak bisa sembuh seumur hidup. Sampai saat ini
lebih dari 14.000 penderita penyakit kaki gajah ditemukan di 418 Kabupaten / Kota di seluruh Indonesia,
235 Kabupaten / Kota merupakan Kabupaten / Kota endemis dengan resiko penularan diantara
penduduknya yang tinggi. Hasil survey dari tahun 2004 s/d 2010 di Propinsi Jawa Tengah terdapat 9 Kab /
Kota endemis : Kota Pekalongan, Kab Pekalongan, Pati, Blora , Demak. Wonosobo, Grobogan dan Kab
Semarang
Sejak tahun 2004 hingga 2015 ditemukan 513 kasus penyakit kaki gajah yang tersebar di 34 Kab/Kota.
Kasus filariasis di temukan di kota Pekalongan 901 kasus, Kabupaten Pekalongan 51 kasus.

II. Latar Belakang


Penyakit filariasis kaki gajah adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing filaria yang
ditularkan oleh berbagai jenis nyamuk. Penyakit ini bersifat menahun dan bila tidak mendapatkan
pengobatan dapat menimbulkan cacat menetap berupa pembesaran kaki, lengan dan alat kelamin baik
perempuan maupun laki-laki, akibatnya penederita tidak dapat bekerja secara optimal bahkan hidupnya
tergantung kepada orang lain.
Pada tahun 1997 The World Health Assembly Resolution telah menyepakati The elimination of
lympatic filariasis as a public health problem yang kemudian pada tahun 2000 negara-negara yang
tergabung dalam SEARO menyepakati The global goal of elimination of lympatic as a public health
problem by the year 2020 dengan 2 pilar utama penetuan daerah endemis filariasis yang dilanjutkan
dengan pengobatan massal ( MDA ) dan penatalaksanaan pebderita filariasis
Untuk membrantas penyakit kaki gajah sampai tuntas, WHO sudah menetapkan kesepakatan global
(The Global Goal Of Elimination of Lympatic Filariasis as a Public Health Problem by the Year
2020).Program eleminasi dilaksanakan melalui program massal dengan DEC dan Albendazole setahun
sekali selama minimal 5 tahun dilokasi yang endemis dan perwatan kasus klinis baik yanh akut maupun
kronis untuk mencegah kecacatan dan mengurangi penderita pasien.
Eliminasi filariasis dilakukan dengan 2 filar eliminasi filariasis yaitu penatalaksanaan kasus dan
pemutusan rantai penularan melalui pengobatan masssal .untuk berjalannya kegiatan tersebut dengan
optimal perlu mendapat dukungan dari tenaga kesehatan, masyarakat pemimpin wilayah dan organisasi
masyarakat.
Kesinambungan kegiatan akan berjalan baik bila semua kegiatan eliminasi filariasis di puskesmas
dilaksanakan sesuai dengan petunjuk teknis
III. Tujuan
A. Tujuan Umum
Terselenggaranya kegiatan pembrian obat massal (POPM) filariasis di wilayah Puskesmas Kaligangsa
untuk mencegah dan membrantas penyakit kaki gaja
B. Tujuan Khusus
- Meningkatkan kemampuan petugas puskesmas dalam pelaksanaan eliminasi kaki gajah
- Meningkatkan kesiapan masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan pengobatan massal
- Membuat acuan untuk keseragaman pelaksanaan eliminasi filariasis di puskesmas
- Memenuhi target cakupan minimal 85 % dari seluruh penduduk diwilayah Pueksmas kaligangsa

IV. TataNilai Program


Dalam pelaksanaan kegiatan POPM kaki gajah sesuai dengan tata nilai Puskesmas kaligangsa yaiitu :
Bertanggung jawab, Santun, Inovatif dan Handal

V. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


A. Kegiatan Pokok
- Pelaksanaan POPM kaki gajah diwilayah Puskesmas Kaligangsa

B. Rincian Kegiatan
- Jadwal pelaksanaan
- Mendistribusikan logistik obat
- Petugas datang ke pos masing masing desa yang sudah dijadwalkan
- Pelaporan dan pencatatan

VI. Cara Melaksanakan Kegiatan


Kegiatan POPM filariasis yang akan dilaksanakan pada tahun 2017b sebagai berikut :
A. Persiapan
- Pertemuan kordinasi di puskesmas
- Pendataan sasaran logistik dan obat

B. Pelaksanaan POPM
- Pelaksanaan pemberian obat
- Pencatatan dan pelaporan

A1. Persiapan
Pertemuan kordinasi di puskesmas
Peserta rapat adalah kader dan bidan desa, kepala puskesmas yang berperan dalam
pelaksanaan belkaga.setelah sosialisasi diharapkan kader dan bidan membagi pos masing-masing tingkat
desa, puskesmas berkordinasi dengan camat dan kepala desa/lurah untuk membentuk Tim belkaga
Tingkat kecamatan
A2. Sasaran adalah penduduk yang tinggal diwilayah puskesmas berusia 2 sampai 70 tahun yang
dikecualikan adalah :
Anak usia kurang dari 2 tahun
Ibu hamil
Balita gizi buruk
Orang sedang sakit berat
Penderita kronis filariasis dengan serangan akut
Distribusi logistik :
Leaflet dan brosur
Plastik obat
Obat filariasis Dec dan Albendazole
Paracetamol, ctm, anttasida, dexa, ranitidin
Spanduk belkaga
Spanduk pos
B1. Jadwal pelaksanaan
Tanggal 10 s/d 15 Juli 2017
B2. Pelaksanaan pemberian obat
Mobilisasi masyarakat :
Satu minggu terakhir menjelang pelaksanaan pelayanan di pos minum obat dilaksnakan p-e4nggerakan
masyarakat anatara lain pengumuman pelaksanaan POPM filarisis melalui kampanye mobil, mussola
dan masjid dan berbagai tempat berkumpul warga. Pengumuman harus menjelaskan waktu dan lokasi
dengan tepat serta menganjurkan warga minum obat ditempat. Kader melakukan kunjungan rumah
sebelum hari pelaksanaan kegiatan dan mengingatkan warga untuk datang ke tempat yang telah
ditentukan
Pos minum obat :
Lokasi di poyandu masing-masing desa di wilayah puskesmas kaligangsa ( 6 desa ) dilaksanakan oleh
kader tiap pos 5 orang kader dan 1 orang petugas dari puskesmas , penyiapan paket obat seuai kelompok
usia , air minum dan sarana minum obat ditempat, perlengkapan , obat-obat untuk efek samping
B3. Pencatatan dan pelaporan
Terlampir
FOTO
KEGIATAN
POPM DESA RANDUSANGA WETAN
FOTO
KEGIATAN
POPM DESA KALIGANGSA WETAN
FOTO
KEGIATAN
POPM DESA LIMBANGAN KULON
FOTO
KEGIATAN
POPM LIMBANGAN WETAN

FOTO
KEGIATAN
POPM DESA KALIGANGSA KULON
FOTO
KEGIATAN
POPM DESA RANDUSANGA KULON
PELAKSANAAN POPM FILARIASIS
DI PUSKESMAS KALIGANGSA TAHUN2017
JL.Pemuda No. 08 Kaligangsa Brebes

PEMERINTAH KABUPATEN BREBES


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KALIGANGSA KECAMATAN BREBES
PELAKSANAAN POPM FILARIASIS
DI PUSKESMAS KALIGANGSA TAHUN2017
JL.Pemuda No. 08 Kaligangsa Brebes

PEMERINTAH KABUPATEN BREBES


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KALIGANGSA KECAMATAN BREBES
PELAKSANAAN POPM FILARIASIS
DI PUSKESMAS KALIGANGSA TAHUN2017
JL.Pemuda No. 08 Kaligangsa Brebes

PEMERINTAH KABUPATEN BREBES


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KALIGANGSA KECAMATAN BREBES
PEMERINTAH KABUPATEN BREBES
DINAS KESEHATAN
Jl. Dr. Wahidin No.2 Telp. (0283) 671846 Brebes
Nomor : 442/ 1831
Lampiran :
Perihal : Dokter Jaga dan Apotek Jaga

Kepada Yth.
1. dr. Zaitun
2. dr. Hj. Arlimda R
3. dr. Soedjono
4. dr. H Asep Sirlli S
5. dr. Posma Rohani
6. dr. Maya Rahmanita
7. dr. Apriono
8. dr.H. Agus Nawawi
9. dr. Ifan Fanani
10. dr.Eva Listiana E
11. dr. Arsis
12. dr. Alpiyan Adi N
13. dr. Nunuk Irgiwati
14. dr. Astrid
15. dr Indra R
16. dr. Mahmudin
17. dr. Irma Yurita
18. dr. Herlyana D
19. Apotek Kaligangsa
20. Apotek My 3
21. Apotek Putera Sari
22. Apotek Podowaras
23. Apotek Sumber Waras Rejeki
24. Apotek Cahaya Sehat
25. Apotek Mahir
26. Apotek Bina Aneka
27. Apotek Putri Romas
28. Apotek Saras
29. Apotek Puspa
30. Apotek Brebes
31. Apotek Permata
32. Apotek Citra Estetika
33. Apotek Mugi Sehat
34. Apotek Bunda
35. Apotek Madina
36. Apotek Budi Asih

Bersama ini kami kirimkan daftar Dokter jaga dan Apotek jaga untuk bulan April 2015 sampai dengan Juni 2015
daftar terlampir
Demikian kami sampaikan untuk dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab

Brebes, 30 Maret 2015


KEPALA DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BREBES

Tembusan : dr.H. SRI GUNADI PARWOKO.M.Kes


1. Kepala Dinas Kesehatan Prop Jawa Tengah Pembina Utama Muda
2. Bupati Brebes NIP.19620707 199010 1 002
3. Sekwan DPRD Kabupaten Brebes
4. Kepala Kepolisian Resort Brebes
5. Direktur RSUD Kabupaten Brebes
6. Kepala Bagian Humas dan Protokol
7. Pertinggal

DAFTAR DOKTER JAGA DAN APOTEK JAGA


BULAN : April s/d Juni 2015
NO NAMA ALAMAT HARI TANGGAL WAKTU

1 dr. Zaetun Jl. Gajah MadaBrebes Jumat 03 04 2015 17.00 - 19.00


2 dr. Hj. Arlinda R Jl. Sultan Agung Brebes Minggu 05 04 2015 17.00 - 19.00
3 dr. Maya Rahmanita Jl. Jendral Sudirman Brebes Minggu 12 04 2015 17.00 - 19.00
4 dr. H. Asep Sirli S Jl. Letjen Suprapto Brebes Minggu 19 04 2015 17.00 - 19.00
5 dr.Posma Rohani Jl. Dr Sutomo Brebes Minggu 26 04 2015 17.00 - 19.00
6 dr. Soedjono Jl Ahmad Yani 3 Brebes Jumat 01 05 - 2015 17.00 - 19.00
7 dr. Agus Nawawi Jl Kaligangsa Kulon Brebes Minggu 03 05 - 2015 17.00 - 19.00
8 dr. Apriono Jl. Letjem Suprapto Brebes Minggu 10 05 2015 17.00 - 19.00
9 dr Ifan Fanani Jl. KH. Dahlan Brebes Kamis 14 05 2015 17.00 - 19.00
10 dr. Eva Listiana Jl. Taman Siswa Brebes Sabtu 16 05 2015 17.00 - 19.00
11 dr. Arsis Jl. Gajah Mada Brebes Minggu 17 05 2015 17.00 - 19.00
12 dr. Alpiyan Adi N Jl. Prof Moh Yamin Brebes Minggu 24 05 2015 17.00 - 19.00
13 dr. Nunuk Irgiwati Jl. Hasanudin Gandasuli Minggu 31 05 2015 17.00 - 19.00
14 dr. Astrid Jl.K.H A Dahlan 89 Pasarbatang Minggu 02 06 2015 17.00 - 19.00
15 dr. Indra R Jl.Prof. Moh. Yamin Brebes Minggu 07 06 2015 17.00 - 19.00
16 dr.Mahmudin Jl S parman Brebes Minggu 14 06 2015 17.00 - 19.00
17 dr. Irma Yurita Jl. Prof Moh Yamin Brebes Minggu 21 06 2015 17.00 - 19.00
18 dr. Herlyana D Jl S/Parman Brebes Minggu 28 06 - 2015 17.00 - 19.00

APOTEK JAGA
NO NAMA APOTEK ALAMAT HARI TANGGAL ALAMAT

1 Kaligangsa Jl. Raya Kaligangsa Brebes Jumat 03 04 2015 17.00 - 19.00


2 Myu 3 Jl. Letjen Suprapto Brebes Minggu 05 04 2015 17.00 - 19.00
3 Putera Sari Jl. Sultan Agung Minggu 12 04 2015 17.00 - 19.00
4 Podowaras Jl. Letjen Suprapto Brebes Minggu 19 04 2015 17.00 - 19.00
5 Sumberwarasrejeki Jl. Letjen Suprapto Brebes Minggu 26 04 2015 17.00 - 19.00
6 Cahaya Sehat Jl. Gajah Mada Jumat 01 05 - 2015 17.00 - 19.00
7 Mahir Jl. KH Ahmad Dahlan 41 Minggu 03 05 - 2015 17.00 - 19.00
8 Bina Aneka Jl. Ahmad Yani 3 Brebes Minggu 10 05 2015 17.00 - 19.00
9 Putri Romas Jl. Ahmad Yani 44 Brebes Kamis 14 05 2015 17.00 - 19.00
10 Saras Jl. Jend Sudirman Brebes Sabtu 16 05 2015 17.00 - 19.00
11 Puspa Jl. Pusponegoro 52Brebes Minggu 17 05 2015 17.00 - 19.00
12 Brebes Jl. Jend Sudirman Brebes Minggu 24 05 2015 17.00 - 19.00
13 Permata Jl. AR Hakim Minggu 31 05 2015 17.00 - 19.00
14 Citra Estetika Jl. Jend Sudirman Brebes Minggu 02 06 2015 17.00 - 19.00
15 Mugi Sehat Jl. MT Haryono Minggu 07 06 2015 17.00 19.00
16 Bunda Jl. Yos Sudarso No 7 Minggu 14 06 2015 17.00 19.00
17 Madina Jl. Prof Moh Yamin Minggu 21 06 2015 17.00 19.00
18 Budi Asih Jl. A Yani Brebes Minggu 28 06 - 2015 17.00 19.00
Brebes, 30 Maret 2015
KEPALA DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BREBES

dr. H.SRI GUNADI PARWOKO.M.Kes


Pembina Utama Muda
NIP. 19620707 199002 1 002

PEMERINTAH KABUPATEN BREBES


DINAS KESEHATAN KABUPATEN BREBES
PUSKESMAS KALIGANGSA
Jl. Pemuda No. 08 Kaligangsa Brebes

SURAT KETERANGAN REKOMENDASI


NOMOR : 800/ /2013

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : dr. NUNUK IRGIWATI


NIP : 19690520 200212 2 004
Jabatan : Kepala Puskesmas
Unit Kerja : Puskesmas Kaligangsa

Sebagai Kepala Puskesmas Kaligangsa yang akan ketempatan tenaga :

N a m a : WIWIT SUSANTI, AMK


NIP : 19750406 200604 2 013
Jabatan : Perawat Pelaksana RSUD
Pendidikan : D III Keperawatan
Unit Kerja : RSUD Kabupaten Brebes
Pada dasarnya kami tidak keberatan orang tersebut diatas pindah Tugas / Alih Tugas dari Tenaga Perawat
Pelaksana RSUD Kabupaten Brebes ke Puskesmas Kaligangsa Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes.

Demikian surat keterangan rekomendasi ini kami buat untuk dapat dipergunakan sebagaiman mestinya, dan
atas perhatiannya disampaikan terima kasih.

Brebes, 5 April 2013

Kepala Puskesmas Kaligangsa

dr. NUNUK IRGIWATI


NIP. 19690520 200212 2 004

Brebes, 6 April 2013


Lampiran : 5 ( lima ) lembar
Hal : Permohonan Pindah Tugas
Kepada Yth.
Direktur RSUD Kabupaten Brebes
Di
Brebes

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : WIWIT SUSANTI, AMK
NIP : 19750406 200604 2 013
Pangkat/golongan ruang : Pengatur Tk I II/d
Tempat Tanggal Lahir : Brebes, 6 April 1975
Jabatan : Perawat Pelaksana RSUD Brebes
Alam at : Jl. Cempaka B. 15 Rt.03 Rw. 05 Kelurahan Gandasuli
Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes

Mengajukan permohonan untuk pindah tugas dari RSUD Kabupaten Brebes ke Puskesmas Kaligangsa
Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes, dengan alas an sebagai berikut :
1. Sudah bekerja di RSUD Kabupaten Brebes 20 tahun , dari tahun 1993 sampai 2013
2. Untuk menambah pengalaman

Untuk melengkapi permohonan ini kami lampirkan


1. Foto copy KTP
2. Foto copy SK Wiyata Bhakti
3. Foto copy SK CPNS
4. Foto copy SK PNS
5. Foto copy SK Terakhir
6. Surat Rekomendasi dari Puskesmas Kaligangsa

Demikian surat permohonan ini saya buat, atas kebijaksanaan Bapak,, saya ucapkan terima kasih

Mengetahui Hormat saya


Karu / Bangsal VIP Pemohon

NUR ADHARINA, S.Kep WIWIT SUSANTI, AMK


NIP.19690222 199303 2 005 NIP. 19750406 200604 2 013

Tembusan :
1.Wadir Ppelayanan RSUD Kabupaten Brebes;
2.Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes;
3. Kepala Puskesamas Kaligangsa;
4. Arsip

Anda mungkin juga menyukai