BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia merupakan suatu negara kesatuan yang terdiri dari beribu pulau
yang tersebar di seluruh nusantara.Disetiap pulaunya memiliki ciri khas masing
masing yang membuat Indonesia menjadi kaya akan ragam budaya.
Diantara ribuan pulau tersebut,Pulau Bali terletak di antara Pulau Jawa dan
Pulau Nusa Tenggara. Bali yang terkenal akan keindahan pantai dan kekayaan
budayanya merupakan salah satu dari Kawasan wisata Indonesia yang terkenal
hingga ke mancanegara.Selain pantai dan budayanya,Bali juga terkenal dengan
arsitektur arsitekturnya berupa candi dan pura yang memiliki ciri khas
tersendiri.
Nusa Tenggara Timur(NTT) yang berada di sebelah timur Pulau Bali juga tak
kalah dengan Pulau Bali.Walaupun letaknya berdekatan,NTT memiliki ciri
khas tersendiri yang berbeda jauh dengan Bali.

B. Rumusan Masalah
1. Siapa tokoh yang berperan penting dalam era arsitektur modern?
2. Apa saja teori yang muncul selama era arsitektur modern?
3. Apa saja karya yang tercipta selama era arsitektur modern?

C. Tujuan Penulisan
1. Siapa tokoh yang berperan penting dalam era arsitektur modern?
2. Apa saja teori yang muncul selama era arsitektur modern?
3. Apa saja karya yang tercipta selama era arsitektur modern?

Page 1|8
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Tokoh
1. Louis Henry Sullivan

Seorang arsitek Amerika yang lahir di Massachusets,Amerika Serikat,

pada 3 September 1856. Dengan karyanya Golden Doors, Sullivan
menunjukkan intelegensinya sebagai seorang arsitek dan disebut-sebut
sebagai satu-satunya arsitek yang memiliki visi masa depan yang baik. Kini,
karya-karya Sullivan masih dapat kita nikmati antara lain National Farmers
Bank di Minnesota, Henry Adam Building, dan Merchant's National Bank.

2. Frank Lloyd Wright

Frank Lloyd Wright dilahirkan dengan nama Frank Lincoln Wright di

kota pertanian Richland Center, Wisconcin, Amerika Serikat pada tanggal
8 juni 1867 dan wafat pada tanggal 9 april 1959. Dari pasangan William
Carey Wright dengan Anna Lloyd Jones .
Ia adalah seorang seorang arsitek dan juga sebagai desain
interior,penulis dan juga pendidik. Ia merancang lebih dari 1000 proyek dan
yang berhasil dikerjakan adalah lebih dari 500 proyek.Wright lebih dikenal
sebagai seorang arsitek organik. Dan juga dikenal sebagai arsitek Amerika
yang paling popular.

Page 2|8
3. Le Corbusier

Le Corbusier atau yang bernama asli Charles-Edouard Jeanneret

merupakan seorang arsitek asal Swiss yang menekuni aliran desain
International Style bersama dengan Ludwig Mies van der Rohe, Walter
Gropius dan Theo van Doesburg. Selain itu, ia juga dikenal sebagai seorang
perencana tata kota, seniman, penulis dan perancang perabot. Ia juga
terkenal atas kontribusinya dalam penyebarluasan international style.
Le Corbusier merupakan seorang yang ahli dalam teori-teori desain
modern. Ia juga berkontribusi dalam menghasilkan kehidupan yang lebih
baik di lingkungan yang padat penduduknya. Karya bangunan-
bangunannya tersebar di daerah Eropa, India, Rusia dan Amerika.

4. Ludwig Mies Van Der Rohe

Ludwig Mies van der Rohe, arsitek kenamaan keturunan Jerman-

Amerika ini akrab dengan sapaan singkat, Mies. Dikenal dunia sebagai
salah satu pakar dan pelopor arsiktektur modern bersama Le Corbusier,
Alvar Aalto, dan Frank Lloyd Wright, Mies lahir di kota Aachen, Jerman
(saat itu disebut Kerajaan Prusia) pada 1886.

Page 3|8
B. Teori
1. Karakteristik Era Arsitektur Modern
Arsitektur era modern memiliki karakteristik yang jauh berbeda dengan
arsitektur era sebelumnya,Karakteristik tersebut antara lain :
Suatu penolakan terhadap gaya lama
Suatu yang mengadopsi prinsip bahwa bahan dan fungsi sangatlah
menentukan hasil dalam suatu bangunan.
Suatu yang menyangkut tentang mesin
Menolak adanya bordiran atau ukiran dalam bangunan.
Menyederhanakan bangunan sehingga format detail menjadi tidak
perlu.

2. Pendapat Tentang Era Arsitektur Modern

Sebagai bentuk perlawanan terhadap era sebelumnya,para arsitek era
modern mengeluarkan beberapa pendapat yang menjadi pelopor
dimulainya era arsitektur modern.Pendapat tersebut antara lain :
Bentuk mengikuti fungsi ( Form follows function ) yang dicetuskan oleh
pemahat Horatio Greenough atau yang lebih dikenal sebagai Louis
Sullivan
Sedikit adalah lebih (Less is more) di umumkan oleh Arsitek Mies van
der Rohe.
Sedikit adalah lebih dan lebih adalah terlalu banyak (Less is more only
when more is too much ) yang dikatakan oleh Frank Llyod Wright.
Sedikit itu membosankan (Less is a bore) yang dicetuskan oleh Robert
Venturi, pelopor arsitektur Postmodern sebagai jawaban atas Gaya
Internasional yang tidak menarik yang dipopulerkan oleh Mies van der
Rohe

3. Ciri Arsitektur Era Modern

Ciri arsitektur era modern yang lebih mementingkan fungsi daripada
bentuk memiliki ciri arsitektur sebagai berikut,
Asimetris
Orientasi pola horizontal
Atap datar
Tidak ada cornice /profil atap
Bentuk Kotak
Halus
Penampian efisien

Page 4|8
 Sudut lengkung
Jendela Kaca
Aluminium dan stainless steel trim pada pintu dan jendela
Panel mengkilap
Baluster metal
Deretan jendela atau garis-garis
Sedikit atau tidak ada hiasan
Denah terbuka

C. Karya
1. The Solomon R. Guggenheim Museum

Museum Guggenheim New York rancangan Frank Lloyd Wright

dianggap sebagai salah satu landmark arsitektur terpenting abad 20.
Beberapa upaya renovasi dan ekspansi dilakukan, yakni pada tahun 1992
1993, dan pada tahun 2005 2008.Museum tersebut didirikan oleh Yayasan
Solomon R. Guggenheim pada 1939. Nama Guggenheim sendiri diadopsi
pasca meninggalnya sang pendiri pada 1952. Sebelum itu dia memakai
nama the Museum of Non-Objective Painting.

Page 5|8
2. Maison Guitte

Maison Guiette dikenal juga sebagai Les Peupliers,adalah sebuah

rumah yang terletak di Antwerp, Belgium, dirancang oleh Le Corbusier
pada tahun 1926 dan dibangun pada 1927.bangunan ini adalah studio
sekaligus rumah tinggal Ren Guiette,seorang pelukis dan kritikus seni.
Salah satu karya sang arsitek Franco-Swiss Le Corbusier ,yang menjadi
salah satu pelopor gaya internasional.Sekarang bangunan ini menjadi salah
satu warisan budaya yang dilindungi oleh UNESCO.

3. The Fallingwater

FallingWater di desain oleh seorang siswa Frank Lloyd Wright yang

bernama Edgar Kauffman ditugaskan untuk mendesain sebuah rumah
disamping sebuah air tejun.Falling water mampu menjadi daya tarik wisata
yang luar biasa.Frank Lloyd Wright adalah seorang arsitektur yang
fenomenal yang telah menghasilkan karya yang spektakuler.Sejak tahun

Page 6|8
 1963 fallingwater beserta seluruh isinya oleh keluarga Mr.Edgar Kaufmann
diserahkan kepada Western Pennsylvania Conservacy untuk dijadikan
museum sebagai penghargaan atas karya arsitektur F.L.Wright.

4. Villa Savoye

Villa Savoye adalah sebuah villa di Poissy, yang terletak di pingir kota
Paris, Perancis.Villa ini di desain oleh sang Arsitek Swiss Le Corbusier
dan sepupunya, Pierre Jeanneret,dan dibangun antara 1928 da
1931.Sekarang bangunan ini juga masuk sebagai warisan budaya
UNESCO.

Page 7|8
 BAB III
KESIMPULAN DAN PENUTUP
A. Kesimpulan
Era arsitektur modern dimulai dengan perlawanan para arsitek modern
terhadap gaya lama dengan lebih mementingkan fungsi sebuah bangunan
dibandingkan dengan seni keindahan bangunan itu.berdasarkan analogi ini,
muncullah teori-teori yang berhubungan dengan pemanfaatan ruang dan
bagaiman bentuk sebuah bangunan harus mengikuti fungsi bangunan tersebut.
Karya era arsitektur modern memiliki beberapa kesamaan seperti
bentuk lebih sederhana,memanfaatkan ruang dengan sebaik-baiknya, dan lebih
mengutamakn fungsi.
Pada era in pulalah muncul teori yang mengatakan kurang itu berarti
lebuh (Less Is More) yang dikemukakan oleh Ludwig Mies Van Der Rohe.

B. Penutup
Arsitektur era modern sangat mementingkan fungsi dibandingkan
dengan keindahan dari sebuah bangunan.hal ini merupakan bentuk perlawanan
dari para arsitek era modern terhadap gaya klasik yang lebih mementungkan
kemegahan dan keindahan sebuah bangunan daripada fungsinya.

Page 8|8