CIAM

(Congrès internationaux d'arsitektur moderne / Kongres Internasional

Arsitektur Modern)
a. Pengertian

CIAM adalah sebuah organisasi (kongres internasional)

yang didirikan pada tahun 1928 dan dibubarkan pada
tahun 1959 yang mempertemukan berbagai arsitek
terkenal dari berbagai negara untuk mendiskusikan
arsitektur modern sebagai solusi masalah-masalah yang
dihadapi arsitektur saat itu serta menyebarkan prinsip-
prinsip Gerakan Modern fokus pada semua domain utama
dari arsitektur (seperti lansekap, urbanisme, desain industri, dan banyak lainnya). CIAM
merupakan simbol modern architecture dan urbanisme. CIAM secara signifikan mendorong
arsitektur modern ke garis depan, menjawab masalah-masalah arsitektur seperti masalah
tempat tinggal minimum, urbanisme dan tata kota karena saat itu, memikirkan arsitektur
modern menjadi realitas merupakan sebuah utopia yang hampir tidak mungkin dibayangkan
terjadi dan mendapat tentangan dari banyak pihak.

b. Latar Belakang Berdirinya

Sigfried Giedion menjelaskan bahwa terdapat tiga pemicu utama berdirinya CIAM:

1. Inisiatif dari Helene De Mandrot yang mengundang para

arsitek muda dari Berbagai negara Eropa untuk bertemu di
kediamannya di La Sarraz, Swiss, dengan tujuan
menghubungkan para arsitek gerakan baru mengawali
sejarah CIAM
2. Kontroversi yang merebak di sayembara bangunan League of Nations, dimana Le
Corbusier sebagai peserta yang diunggulkan mayoritas juri secara pahit
didiskualifikasi oleh juri dari Perancis yang adalah profesor dari Academie des Beaux
Arts yang menyatakan bahwa ia hanya menerima bangunan dengan gaya akademis.
3. Kebutuhan untuk menyediakan basis ideologis dan dukungan kepada arsitek-arsitek
berbagai negara untuk menghadapi masalah-masalah arsitektural.

c. Pengaruh CIAM pada Dunia Arsitektur

Organisasi ini sangat berpengaruh. Hal itu tidak hanya terlibat

dalam meresmikan prinsip-prinsip arsitektur Gerakan Modern,
tetapi juga melihat arsitektur sebagai alat ekonomi dan politik yang
dapat digunakan untuk memperbaiki dunia melalui desain
bangunan dan melalui perencanaan perkotaan. Contohnya tata
kota modern dimana terdapat pembagian yang tegas antara
daerah dwelling, work and leisure, menjadi realita berbagai kota di dunia dari berbagai
benua, baik itu Eropa, Amerika, maupun Asia, yang merupakan hasil implementasi dari teori
CIAM. Kota Barcelona, Frankfurt, Amsterdam, Chandigarh, kota-kota di negara Inggris,
Amerika, Jepang, dan berbagai negara lain. Selain tata kota, CIAM juga mempengaruhi style-
style yang berkembang di negara-negara dunia, mempercepat arsitektur modern menjadi
style yang umum dan diterima. Semua ini merupakan pengaruh yang amat luas oleh sebuah
kongres, yang bermula dari mimpi yang pada awalnya mustahil.

PRUITT - IGOE

Pruitt – Igoe adalah proyek perumahan perkotaan besar

pertama yang didirikan pada tahun 1954 di kota St Louis, Missouri,
AS. Kompleks ini dirancang oleh arsitek Minoru Yamasaki, yang juga
merancang menara World Trade Center dan terminal utama
Lambert-St. Louis International Airport.

a. Latar Belakang Berdirinya

Selama tahun 1940-an dan 1950-an, kota St Louis adalah tempat yang sangat ramai.
Tetapi beberapa hal menjadi buruk di kota St Louis setelah melalui dekade interbellum dan
Perang Dunia II, khususnya pada harga perumahan. Lebih dari 85.000 keluarga tinggal di
rumah-rumah petak pada abad ke-19. Sebuah survei resmi pada tahun 1947 menemukan
bahwa 33.000 rumah memiliki toilet umum. Pada kelas menengah, didominasi kulit putih,
penduduknhya meninggalkan kota, dan tempat tinggal mereka sebelumnya diduduki oleh
keluarga berpenghasilan rendah. Hitam (pada sebelah utara) dan Putih (sebelah selatan) di
daerah permukiman kumuh kota tua yang semakin lama penyebarannya semakin meluas
dan mengancam menelan pusat kota. Akhirnya pemerintah mengambil kebijakan untuk
membangun kembali lingkar dalam di sekeliling daerah pusat bisnis. Namun cara tersebut
dinilai tidak efektif.

Namun situasi berubah dengan adanya Undang-Undang Perumahan tahun 1949 yang
memungkinkan Missouri memberikan pendanaan pada proyek-proyek perumahan rakyat.
perumahan umum besar pertama di St Louis, Cochran Gardens, selesai pada 1953 dan
ditujukan untuk penduduk kulit putih yang berpenghasilan rendah. Isinya 704 unit di 12
bangunan bertingkat tinggi dan diikuti oleh Pruitt-Igoe yang ditujukan untuk penduduk kulit
putih muda kelas menengah dan penyewa kulit hitam, dipisahkan ke dalam bangunan yang
berbeda.

b. Desain dan Konstruksi

Awalnya, kota ini direncanakan dua partisi: Rumah Kapten WO

Pruitt untuk warga kult hitam, dan William L. Igoe Apartemen untuk
kulit putih. Selesai pada 1955, Pruitt-Igoe terdiri dari 33 lantai 11
bangunan apartemen di situs 57-acre (23 ha), di bawah sisi utara St
Louis. Kompleks ini berjumlah 2.870 apartemen.] Apartemen cukup
kecil, dengan peralatan dapur terlalu kecil. "Skip-stop" lift berhenti
hanya pada lantai pertama, keempat, ketujuh, dan kesepuluh ,
memaksa warga untuk menggunakan tangga. Lantai dasar
dilengkapi dengan koridor komunal besar, ruang cuci, ruang komunal dan peluncur sampah.
Tangga dan koridor menarik perampok. Ventilasi buruk dan AC terpusat tidak ada.
c. Kegagalan

Bangunan-bangunan sebagian besar tetap kosong selama bertahun-

tahun, meskipun sumber-sumber pada tingkat depopulasi yang tepat
berbeda. Pada akhir tahun 1960-an, Pruitt-Igoe hampir ditinggalkan dan
telah memburuk menjadi lingkungan yang membusuk dan berbahaya
karena sipenuhi dengan kejahatan.