Anda di halaman 1dari 37

Purism De Stijl

1910-
1920
NITA NURHAYATI 21-
2014-014
YAASMIIN
LATHIIFAHNINGASIH 21-
2014-024
1900 - NOUVEAU
MODER 1920

N ART DECO
1910 -
AWAL 1920 PURISM DE STIJL
1920
1940 RASIONALISME VERNAKULER

MODERN 1920
1950 FUNGSIONALIS DAN KUBISME
PERTENGA RASIONALISME
HAN 1930
1950
KUBISM
1950 METABOLISME JEPANG DAN
1960 BRUTALISM

MODERN 1950
1980
AKHIR SCLUPTURALISME

1960 -
1980
TEKNO ARTISTIK DAN HISTORISM
POST 1970 -
KINI KONTEMPORER
MODERN
KONTEMPO
RER
D e S t i j l (The Style) gerakan seni di Leiden, Belanda
SEJARAH yang diprakarsai oleh Theo van Deosburg, seorang arsitek
dan pelukis pada tahun 1917.
Arsitektur De Stijl merupakan gaya arsitektur modern
yang berkembang pada masa arsitektur modern awal yaitu
antara tahun 1920-an sampai dengan tahun 1930-an .
De Stijl adalah nama dari sebuah majalah seni di belanda.
Tokoh utama pendirinya adalah Piet Mondrian.
seni yg tidak representasional, tidak ilustratif ataupun
naratif.
De Stijl menggunakan bentuk-bentuk geometris dengan
susunan konstruksi yang sangat teknis.
Theo van Deosburg Pada awalnya Mondrian banyak dipengaruhi oleh kubisme-
nya Picasso. Namun kubisme tidak mengembangkan
abstraksi secara optimal). Mondrian mengembangkan
sendiri abstarksi dengan menghilangkan berbagai garis
lengkung sehingga tersisa garis vertikal dan horisontal
( neo-plastisisme )

Para seniman De Stijl coba mengekspresikan keidealan


impian serta keharmonisan spiritual serta tatanan dengan
mengurangi campur tangan bentuk dan kekayaan
Piet Mondrian warna. Warna dasar yang menjadi ciri utama dari Mondrian
adalah warna merah, kuning, dan biru.
Jurnal bulanan De Stijl dimulai pada tahun
1917.
De Stijl meredup seiring perpecahan di antara
Theo van Doesburg yang aplikatif dan Piet
Mondrian yang teoritis. Aliran De Stijl pudar
juga ditandai dengan kematian teoretikus dan
penerbit majalah utamanya, Theo van
Doesburg pada tahun 1931. Hingga akhirnya
majalah de Stijl terakhir kali terbit untuk
mengenang kematian Theo van Doesburg.

De Stijl Magazine First


Front Cover.
1917 - Vilmos Huszr
KONSEP PEMIKIRAN YANG MENDASARI
PRINSIP-PRINSIP SENI DE STIJL

Baruch Spinoza (1632 1677)


Dasar dari seluruh materi adalah kualitas
abstraknya, bukan kualitas nyata yang
dapat didefinisikan secara visual.

The conception of substance, is not that


of a material reality but rather of a
metaphysical entity, the comprehensive
and self-sufficient basis for all reality.

M.H.J. Schoenmaekers
Neoplatonism: the ultimate reality of the
universe is held to be an infinite,
unknowable, perfect One
PRINSIP SENI DE STIJL

NEOPLASTISISME
Piet Mondrian (1917):
Art should not concern itself with
reproducing images of real objects, but
should express only the universal
absolutes that underlie reality.

Seni tidak berhubungan dengan


penciptaan real image dari sebuah objek.
Seni semestinya hanya mengekspresikan
nilai-nilai universal yang mendasari bentuk
suatu objek.
Prinsip-prinsip Neoplastisisme:

Pure abstraction
Seni abstrak dianggap dapat merepresentasikan
prinsip-prinsip dasar (pure reality) alam semesta
serta menjembatani konflik individualuniversal.
Primary colors
Straight lines, right angles
Geometric shapes
T
O
K
O
Piet Mondrian Theo van Doesburg
H (1872 1944) (1883 1931)

D
E

S
T
I
J
L
Theo van
Doesburg 30 Agustus Lahir di Utrecht, dengan nama Christiaan Marie
1883 Kopper
(1883-1931)
T 1915
Bertemu dengan Piet Mondrian dan mulai
tertarik dengan ide-ide tentang seni abstrak

O 1917

1920
Mendirikan De Stijl
Memulai perjalanan keliling eropa untuk

K
menyebarkan ide-idenya
Mengajar di Bauhaus, Mulai menggunakan
1922-1924 komposisi diagonal dalam karya-karyanya,

O 1921-1925
mengembangkan teori baru. Elementarisme
Menjalin kontak dengan El Lissitzky tokoh

H
suprematisme Rusia
Mengadakan pameran LEffort Moderne di
1923
Paris bersama Van Eesteren
Berbeda pendapat dengan Piet Mondrian
1924 Mempublikasikan essay Vers une Construction
Collective (Towards A Collective Construction)
1929 Pindah ke Paris dan mendirikan studio disana
7 Maret Wafat di Davos, Switzerland
1931
Piet Mondrian 7 Maret
1872
Mondrian dilahirkan sebagai anak kedua di Amersfoort,
Belanda.

(1872-1944) 1892 Masuk ke Akademi Seni Rupa di Amsterdam.


1909 Mengikuti Ikatan Teosofi
Pindah ke Paris, pengaruh gaya kubisme Picasso dan

T
1911
Georges Braque muncul
Kembali ke Belanda, bertemu Bart van der Leck dan
1914-

O
Theo van Doesburg yang waktu itu sedang dalam
1919 proses menuju abstraksi.

Bersama Van Doesburg, Mondrian mendirikan de

K 1917
Stijl dan mencetuskan teori De Nieuwe Beelding in
de
Schilderkunst (Neo-Plasticism in Painting)

O 1919-
1920
Pindah ke Paris lagi (setelah perang) dan mulai
menghasilkan lukisan garis-garis, gaya yang
menjadikannya terkenal mulai muncul.

H 1925
Berbeda pendapat dengan van Doesburg,
meninggalkan De Stijl
Melukis Schilderij No. 1: Lozenge With Two Lines and
Blue, juga dikenal sebagai Composition With Blue atau
1926 Composition in White and Blue yang sekarang
dipamerkan di Museum Seni Philadelphia.

Menyelesaikan masterpiece Composition with


1942
Red, Yellow, and Blue
Piet Mondrian meninggal dunia akibat pneumonia dan
1 Februari dimakamkan di Pemakaman Cypress Hills, Brooklyn,
1944 New York
Konsep utama dari aliran ini adalah
K menyatukan wujud-wujud seni menjadi suatu
lahan ruang. Aliran De Stijl ini di lihat dari:
O o Adanya permainan bidang-bidang yang
N menonjol.

S o Permainan datar.
o Hubungan antar ruang yang harmonis dan
E selaras.
P o Fungsionis, dan continuous.
Ciri ciri arsitektur de stijl :
Penggunaan warna primer merah, biru,
kuning, putih, hitam
U Garis garis pembatas warna yang kontras
T Dalam penerapanya de stijl dibagi menjadi
4Komposisinya
: adalah harmoni kontras
A desain arsitektur : schroeder house
produk interior : red blue chair, perabot
M interior pada schroeder house
dekorasi : caf de unie, l aubete caf, de
A vonk house
seni lukisan : lukisan mondrian,
PURISM DE STIJL SEBAGAI DESAIN ARSITEKTUR

Wright Berlage Beurs Van Van De Velde Boekentoren of


Berlage Ghent Univ.

Arsitektur De stijl merubah arah gaya para arsitek sebeluimnya seperti Wright Berlage, dan
Van De Velde. Para arsitek De Stijl tidak setuju dengan hanya bentuk yang
berupakubus, balok dan dinding luar menyatu dengan dinding dalam, tetapi lebih
dari itu. Cara mereka memanfaatkan warna tidak hanya untuk dekorasi tetapi untuk
mendapatkan sebuah ruang.Tokoh utama yang menjadi penganut aliran ini adalah Theo
Van Doesberg dan Gerrit Rietveld .
A R S I T E KT U R
Konsep dasar dari De stijl sendiri menuju kepada bentuk abstrak dan batas-batas
yang jelas langsung dari elemen-elemen bahasa visual yang menjadi konsekwensi
dalam mewujudkan nkonsep ke dalam bentuk seni termasuk arsitektur. Ekspresi visual
hanya di batasi oleh garis-garis lurus dan sudut-sudut. Konsep-konsep tentang seni dan
keindahan De Stijl diungkapkan dalam bentuk-bentuk murni, sehingga muncul aliran
Purisme yang berarti teguh pada peraturan. Saat itu di Belanda pengungkapan
keindahan dianggap ada di dalam kebersihan dan kemurnian, sehingga kemurnian
menjadi penting daripada aliran ini.

Theo van Doesburg in Davos. 1931.


GERIET RIETVELD Lokasi : Utrecht, Belanda
Rietveld Schrder House
Waktu pembangunan : 1924 to
1925
Jenis bangunan : Rumah
Tinggal
Sistem Konstruksi : steel beams
and columns, wood & conc.
Iklim : sedang-dingin
Konteks : sub-urban
Style bangunan : Early Modern
Rumah Rietveld dibangun oleh
Arsitek Belanda Gerrit Rietveld
Schrder untuk Nyonya Truus-
Schrader dan ketiga anaknya.Dia
ditugaskan untuk merancang
sebuah rumah yang dibangun tanpa
dinding. Rietveld bekerja bersamaan
dengan Schrder-Schrader untuk
membuat rumah tersebut. Dia
membuat Sketsa Desain sebaik
mungkin. Dia membayangkan
Rietveld sebuah rumah yang bebas dari
Schrder House pergaulan dan bisa membuat
koneksi antara bagian dalam dan
luar rumah. Rumah ini salah satu
contoh yang paling terkenal dari De
Stijl-arsitektur dan bisa dibilang
satu-satunya bangunan sebenarnya
PROGRAM RUANG

Schroder House terdiri atas lantai dasar dan Karakteristik:


lantai pertama. Pada lantai 2 memiliki dinding yang fleksibel,
Di lantai dasar: bisa disesuaikan dengan kebutuhan fungsi
Hall ruang. Semua ruang tidur yang terletak di
Ruang baca ruang itu dan kamar-kamar tidur dibagi
Studio hanya dengan partisi portabel. Konsep ini
Ruang Kerja digunakan sehingga anak-anak bisa memiliki
WC ruang terbuka yang lebih besar untuk
Dapur - Ruang Makan - Ruang Tamu bermain di siang hari dan kemudian
Ruang Tidur Utama menutupnya hingga memiliki kamar tidur
Di lantai 2: yang lebih pribadi di malam hari.
Kamar dan ruang santai yang sifatnya fleksibel,
bisa untuk aktifitas kerja, dan santai.
INTERIOR
Karakteristik :
Pemilihan warna pada interior bangunan
menggunakan warna warna primer.
Material dipilih yang terkesan ringan,
yaitu kaca, kayu yang tipis. Desain garis
garis dan warna yang menutupi material Living-Room
dibentuk agar mengesankan ringan.
Dinding dibagi bagi dengan penggunaan
garis dan warna yang berbeda.
Material kaca dipasang dengan proporsi
yang besar dan tanpa sekat, untuk
menguatkan kesan ringan.
Perabot perabot yang biasanya dipisah
dan diletakkan di tengah, pada
Hall
Schroeder house diletakkan di samping,
menyatu dengan dinding. Ini
menciptakan ruang yang luas di
tengahnya.
Posisi jendela di depan dan dibuat lebar
menciptakan view yang bagus menuju
halaman, sampai jalan (menyatukan
ruang luar dan dalam).
Jendela didesain terbuka 90 derajat 2nd Floor
horizontal untuk menciptakan view yang
lebih luas. Dan lebih ergonomik saat
dibuka, dibandingkan dengan jendela
CONSTRUCTION MATERIAL

Konstruksi rumah ini menggunakan Bingkai jendela, pintu, dan


beton. Fondasi dan balkon adalah lantai terbuat dari kayu. Untuk
bagian dari bangunan yang terbuat mendukung bangunan, baja
dari beton. Dindingnya terbuat dari girder dengan wire mesh yang
batu bata dan plester. digunakan.

Baja
girder

Sedangkan untuk material


lantai pada bangunan ini
menggunakan rangkaian baja.
Composition with Blue, Black,
Yellow, and Red Piet Mondrian,
ELEVATION 1920

Tampak Samping Tampak Belakang Tampak Depan


Kanan
PURISM DE STIJL SEBAGAI PRODUK INTERIOR

Dalam kebanyakan karya seni, garis vertikal


dan horisontal tidak secara langsung
bersilangan, tetapi saling melewati satu sama
lain. Hal ini bisa dilihat dari lukisan Mondrian,
Rietveld Schrder House, dan Red and Blue
Chair.
Red and Blue Chair rancangan Gerrit
Gaya De Stijl pada kursi ini berasal dari
Rietveld. (1917)
Belanda. De Stijl menggunakan bentuk segi-
empat kuat, menggunakan warna-warna
dasar dan menggunakan komposisi
asimetris.
Kursi merah dan biru ciptaan Gerrit Rietveld
yang terkenal tahun 1918 bukan hanya
berwarna merah dan biru tetapi kerangkanya
berwarna kuning dan hitam.
RED BLUE CHAIR Gerrit Rietveld, 1917

Red Blue Chair merupakan karya pertama yang


berhasil memproyeksikan konsep-konsep
Neoplastisisme ke dalam karya tiga dimensi. Kursi
ini menjadi terkenal karena komposisi eksklusif
antara warna-warna primer dan hitam sebagai
bingkai sebuah kombinasi warna yang apabila
ditambahkan putih dan abu-abu, akan membentuk
skema warna standar De Stijl. Dalam mendesain Red
Blue Chair, Rietveld mengandalkan struktur-struktur
(kayu) yang diekspos, yang merupakan sebuah
manifestasi bebas akan pengaruh karya Frank Lloyd
Wright.

Desain Red Blue Chair mengingatkan kita akan


relasi antara ruang, warna, dan bentuk. Ketika
duduk di atas kursi ini, seseorang akan
menyandarkan tubuhnya pada persegi berwarna
merah dan biru. Kaki dan lengan kursi yang
berwarna hitam secara visual akan tersamarkan
dalam background yang gelap, sehingga persegi
tempat kita bersandar seolaholah mengapung di
udara. Meskipun tanpa bantalan, kursi ini sangat
nyaman diduduki. Desainnya bertujuan untuk
membuat orang merasa nyaman sekaligus
waspada di saat bersamaan. Warna kuning terang
menyebabkan orang waspada akan kestabilan
strukturnya.
PURISM DE STIJL SEBAGAI PRODUK INTERIOR
PURISM DE STIJL SEBAGAI DEKORASI

Cafe De Unie

Cafe de Unie dibangun pada tahun 1925 tepatnya


di Caland Square ,Rotterdam, oleh seorang arsitek
belanda yaituJocobus Johannes pieter Oud
(J.J.P.Oud).
Pemilik cafe sendiri telah merancang bangunan
Cafe de Unie beberapa kali sebelum designnya di
serahkan kepadaOudnamun selalu saja di tolak oleh
konsulat bangunan daerah setempat.
Pada saat perang dunia ke dua tahun 1940
bangunancafe de unieini hancur terkena bom,
namun di bangun kembali pada tahun 1986
olehsupervision of architect Carel Weeber meskipun
pada tahun 1986 gaya arsitektur yang berkembang
bukan lagi gayade stijl,hal ini karena masyarakat sekitar
telah sangat akrab dan memiliki kenangan yang baik
dengan gaya pertamacafe de unie.
Penerapan gayade stijlpada bangunan ini jelas
sekali terlihat pada tampak depan bangunannya.
Tujuan penggunaan gayade stijlpada bangunan ini
selain karena merupakan gaya arsitektur yang sedang
berkembang kala itu juga untuk menampilkan
kekontrasan yang membuat para pengunjung/pejalan
kaki yang lewat di depan bangunan langsung dapat
melihatnya dan menemukannya berbeda dari bangunan
di sampingnya sehingga akan memunculkan keinginan
Laubette Cafe
Laubette cafemulai di buka pada
tahun 1928.Laubette cafemerupakan
salah satu karya rancanganTheo Van
Doesburg.
Sama halnya denganCafe de
unie, laubette cafegayade
stijlditerapkan pada bagian tampilan
bangunan yaitu pada bagian interior
bangunan bukan pada desain secara
keseluruhan bangunan, yang
membedakan antara keduanya adalah
kalaucafe de unie,de stijlditerapkan
pada tampilan luar bangunan
sedangkan lbautte cafe diterapkan
pada bagian dalam bangunan/interior
bangunan. Bahkan jika dilihat dari luar
bangunanlaubette cafemasih sangat
kental dengan gaya arsitektur
kolonial dan hampir tidak ada tanda-
tanda ada gaya destijl pada bangunan
tersebut.
Laubette Cafe
Laubette Cafe
Laubette Cafe
THEO VAN DOESBURG De Vonk House

Lokasi : Noordwijkerhout, Belanda


pembangunan : 1918- (?)
Jenis bangunan : Rumah Tinggal/Summer House
Sistem Konstruksi : brick walls & colums, wood &
conc.
Iklim : sedang-dingin
Konteks : sub-urban
Style bangunan : Early Modern

De Vonk House merupakan bangunan


pertama yang menerapkan gaya de stijl.
Merupakan rancangan Theo VanDoesberg.
Dari luar bangunan masih sangat kuat
dengan ciri-ciri arsitektur klasik atau kolonial
dengan bentuknya yang simetris walaupun sudah
sangat minim dekoratif pada dinding
bangunannya. Akan tetapi ketika memasuki bagian
dalam bangunan konsep neo plasticsm terasa
sangat kuat dengan kesederhanaan bentuk.
Komposisi bidang dan kubus-kubus juga aspek
warna menonjol di dalamnya. Pada bagian
jendela atau kaca patri pada bangunan juga
terlihat bermotif gaya seni lukisan de stijl.
Sementara pada bagian atas entrace
bangunan terlihat sedikit permainan batu bata
yang disusun dengan warna-warna primer de
Exterior Interior
Facade dari bangunan ini masih
bersifat simetris. Tiga desain mosaic Desain denah dan interior pada
Van Doesburg pada bagian atas pintu bangunan ini masih simetrikal yang
masuk dan sisi samping bangunan kemudian dimasukan elemen
terdiri dari material bata yg di lapis asimetrikal oleh Van Doesburg yang
warna putih, hijau dan kuning menjadi terletak di lobi utama bangunan pada
kombinasi yang unik. lantai dasarnya dia mendesain ubin
mosaic dengan warna putih, hitam
Seluruh desain awal dari rangka kayu
dan hijau yang dibuat sendiri pada
seperti pintu, kusen dan daun jendela
tahun 1918.
semua di desain oleh Van Doesburg
dengan warna yg senada seperti
basteenmozaeken.

Entrance

Hallway

Floorplan
PURISM DE STIJL SEBAGAI SENI LUKISAN

Pada dasarnya aliraan de stijl hanya bergerak


dalam bidang seni lukis. Namun dalam
perkembangannya aliran de stijl juga menjadi
konsep dalam bidang arsitektur.
Dalam seni ini seniman de stijl menuangkan
bentuk abstraksi dengan mengurangi
campur tangan bentuk dan warna semaksimal
mungkin. Dalam hal komposisi gambar
disederhanakan menjadi hanya bidang dan
garis dalam arah horizontal dan vertikal.
Dalam komposisi warna aliran ini lebih menyukai
warna primer seperti merah, biru dan
kuning, selain warna dasar hitam dan putih
Doesburgs Rhythm of a Russian Dance

Tahun 1917 pelukis Belanda Theo van


Doesburg dan Piet Mondrian menemukan de
Stijl, sebuah perubahan modernn art yang
bermaksud untuk menyempurnakan kembali
artistic expression menjadi barest
essentials. Rhythms of a Russian Dance
(Museum of Modern Art, 1918), van
Doesburg menyederhanakan lukisan
menjadi garis
Dasar penggunaan warna primer dan garis-garis linier dalam
komposisi lukisan De Stijl adalah sebagai berikut:

Dasar penggunaan warna primer dan garis-garis linier


dalam komposisi lukisan De Stijl adalah sebagai
berikut:

The three principal colours are essentially yellow,


blue, and red. They are only colours existing... Yellow
is the movement of ray (vertical)... Blue is the
contrasting colour to yellow (horizontal firmament)...
Red is the mating of yellow and blue.
The two fundamental, complete contraries which
shape our earth and all that is of the earth are: the
horizontal line of power, that is the course of the earth
around the sun, and the vertical, profoundly spatial
movement of rays that originate in the centre of the
sun.
M.H.J. Schoenmaeker

"Tiga warna utama/primer pada dasarnya kuning,


biru, dan merah. Mereka hanya warna yang ada ...
Kuning adalah pergerakan cahaya(vertikal) ... Biru
adalah warna kontras untuk kuning (cakrawala
horizontal) ... Merah adalah percampuran kuning dan
biru.
Dasar kedua, terasa lengkap di lihat dari
kontrasnya bentuk bumi dan semua yang berada di
bumi. Garis horizontal, ditandai dengan jalannya
bumi yang mengelilingi matahari, dan gerakan
Rhytm of Russian Dance Theo van
Doesburg, 1918 Kesan bidang dua dimensi
lukisan sangat mendominasi. Bidang datar
lukisan menjadi latar belakang bagi struktur
garis-garis linear berwarna. Prinsip-prinsip
Neoplastisisme diterapkan melalui
penggunaan bentuk geometris segiempat
dan warna-warna primer merah, biru,
kuning. Bentuk-bentuk geometris berwarna
tersebut diposisikan secara vertikal dan
horizontal di atas permukaan putih yang
kontras.

Composition with Color Planes and


Gray Lines Piet Mondrian, 1918
Lukisan didominasi oleh bentuk-bentuk
segi empat berwarna, sedangkan
garisgaris vertikal dan horizontal
dipersempit, diberi warna kontras.
Penyusunan bidang-bidang dilakukan
dengan membuat grid yang kemudian
diisi dengan berbagai warna secara
acak.
Theo van doesburg

Composition with Grids: Checkerboard Composition VII- The Three Graces, 1917
Composition
with Light Colors - 1919
Composition with Blue, Black, Yellow, and Red
Piet Mondrian

Feeling the lack of unity, I brought the


rectangles together: space became white,
black or gray; form became red, blue or
yellow. Piet Mondrian
Lukisan ini menunjukkan penerapan
Neoplastisisme secara matang oleh
Mondrian. Komposisi warna primer dan
garis hitam menciptakan sebuah kesatuan
yang sifatnya lebih intuitif ketimbang acak
Composition with Blue, The Composition 1923 atau sistematis. Keseimbangan dalam
Black, Yellow, and Red lukisan dicapai dengan memadukan bidang-
Piet Mondrian, 1920 bidang besar tak-berwarna dengan
bidang-bidang kecil berwarna sebagai
aksen.

The The Composition with Composition with


Composition Composition Red, Blue, and Yellow Yellow, Blue, and Red
1926 1929 Neo Plastisicm - 1939-42. Piet
1930 Mondrian
Counter Composition
Theo van Doesburg, 1924

Lukisan ini menunjukkan pengaruh


Suprematisme Rusia. Van Doesburg
mengkomposisikan empat bujur sangkar
berwarna hitam secara diagonal di atas
bidang dasar putih. Peletakan keempat bujur
sangkar yang tidak sama ukurannya tersebut
mengingatkan kita akan teknik lukisan dengan
perspektif. Lukisan ini kemungkinan
Simultaneous Counter- terinspirasi oleh lukisan Kasimir Malevich
Composition 1929 White on White (1918).

Contra-Composition of
Counter Composition V, 1925. Dissonances, XVI - Theo van
Doesburg
Periode tahun 1925-1931 ditandai dengan
perbedaan pendapat antara Theo van
Doesburg dan Piet Mondrian. Piet
Mondrian yang tetap konsisten pada prinsip
Neoplastisisme meninggalkan De Stijl pada
tahun 1925. Karya-karya seni yang dihasilkan
tidak terlalu banyak dan berpusat pada
lukisanlukisan Theo van Doesburg. Van
Doesburg mencoba mengkombinasikan
warna-warna primer yang menjadi ciri khas
De Stijl dengan komposisi diagonal ala
Suprematisme. Keseimbangan serta
kedinamisan dalam lukisan van Doesburg tidak
diperoleh dengan komposisi garis linier dengan
bidang-bidang persegi seperti Mondrian, tetapi
diperoleh melalui komposisi diagonal bentuk-
bentuk rektangular. Salah satu karya terakhir
van Doesburg yang dibuat berdasarkan prinsip
tersebut adalah Arithmetic Composition
(1930).
Periode terakhir (1925-1931)

De Stijl mulai ditinggalkan para pengikutnya.


Gerrit Rietveld memisahkan diri dari De Stijl
tahun 1928 dan bergabung dalam gerakan
Modern di Perancis. J.J.P. Oud lebih condong
kepada International Style yang sedang
berkembang di Eropa pada saat yang sama.
Karya arsitektur terakhir dari periode De Stijl
adalah Caf LAubette (1928-1929) di
Strasbourg, dibangun oleh Theo van
Doesburg. Interior kafe ini merupakan
representasi dari lukisan van Doesburg
Counter Composition (1924), terdiri dari
bidang-bidang diagonal yang merupakan
pengaruh konsep Elementarisme.
Tahun 1931 Theo van Doesburg wafat, dan
dengan ini berakhir pula 14 tahun periode
pergerakan seni De Stijl.
KESIMPULAN

Neoplastisisme (De Stijl) merupakan respon


terhadap lahirnya sebuah kesadaran baru (a
new consciousness of age) untuk
menggantikan ciri individual dengan ciri
universal. Dalam seni lukis, hal ini berarti
penolakan terhadap teknik-teknik melukis
representatif. Seni universal hanya
mengizinkan komposisi abstrak . Ciri
universal dalam lukisan diterjemahkan
melalui penggunaan garis-garis linear dan
bentuk rektangular yang dikomposisikan
bersama warna-warna primer (merah,
kuning, biru), hitam, putih, dan abu-abu.
Arsitektur, termasuk di dalamnya furnitur
dan interior, merupakan perwujudan seni
tiga dimensi dari lukisan-lukisannya. Para
arsitek De Stijl berkonsentrasi pada
pembentukan massa bangunan yang
tidak biasa, dalam konsep yang anti-
kubisme .
Keindahan dalam seni dan arsitektur De
Stijl diperoleh dari komposisi linier dan
geometris .
Keindahan seni, sebagaimana keindahan
dan keluasan alam universal, tidak

Anda mungkin juga menyukai