Anda di halaman 1dari 17

Cara Mencetak Ayam Bangkok Supaya Kuat

Untuk mencetak ayam bangkok supaya kuat yang di perlukan adalah sebuah pengalaman, baik
pengalaman dalam membesarkan, merawat dan melatihnya. Ayam bangkok yang kuat akan di
tandai dengan tenaga ayam menjadi kuat dan tidak gampang lelah. Ayam bangkok yang kuat
dan tangguh dapat di peroleh dengan cara merawat ayam mulai dari kecil sampai dewasa.
Ayam yang di rawat sejak kecil akan lebih baik hasilnya jika de bandingkan dengan merawat
ayam yang di mulai ketika ayam telah dewasa.

Cara Mencetak Ayam Bangkok Supaya Kuat


Untuk mendapatkan hasil secara maksimal tentang mencetak ayam bangkok kuat, lebih baik di
mulai lebih awal dari kita melaksanakan ternak, dengan begitu kwalitas ayam akan terjamin
karena ayam sudah mendapatkan perawatan mulai kecil. Adapun kelebihan tentang rawatan
ayam dari kecil adalah ayam setelah dewasa akan mempunyai tulang dan susunan otot lebih
kuat.

Cara Mencetak Ayam Bangkok


Adapun cara mencetak ayam bangkok supaya kuat yang di mulai dari awal adalah:
Merawat ayam mulai dari merawat kedua indukan ayam bangkok
Merawat anakan ayam bangkok
Merawat ayam setelah dewasa
Merawat ayam mulai dari indukannya
Untuk mencetak ayam bangkok supaya kuat atau setelah dewasa menjadi kuat dan tidak
mudah lelah, sebaiknya perawatan dilakukan mulai dari merawat indukannya, karena kedua
indukanlah yang akan memberikan anakan yang akan kita rawat nanti. Adapun cara
merawatnya dapat dimulai dari awal yaitu dari berternak.

Sebelum kita memulai ternak ayam bangkok, Terlebih dahulu kita harus mempunyai
induk/babon dan jantan pilihan berketurunan ayam bangkok juara. Ok, sekarang saya akan
memberitahu tentang Cara Berternak Ayam Bangkok Aduan Juara. Ayam Bangkok Aduan Juara
yang akan di jadikan sebagai induk jantan harus pernah juara minimal 4x kemenangan.
Sedangkan ayam Juara yang akan kita jadikan sebagai induk betina berasal dari keturunan juara
yang di seleksi terlebih dahulu dengan cara di adu dengan ayam betina satu tetasan. Adapun
kriteria induk babon yang berkwalitas seperti ini. Dan induk jantan yang berkwalitas disini.

Setelah kita memperoleh indukan jantan dan betina, Kita tinggal mengawinkan induk-induk
Ayam Bangkok Aduan Juara tersebut. Induk harus di kawinkan dengan cara alami dan bukan
dengan cara paksa ataupun dodokan. Karena walaupun berhasil mengawinkan dengan cara
paksa atau dodokan hasilnya akan berbeda dibandingkan dengan cara alami. Mengapa

1
demikian? Berdasar ke pengalaman kami yang 12 tahun berternak Ayam Juara, Anakan Ayam
Juara hasil dari kawin dodokan banyak bermunculan anakan yang mempunyai sifat-sifat yang
sangat jauh dari induk jantan dan induk betina. Dan anakan Ayam Juara dari hasil perkawinan
alami, Hasil anakannya lebih dominan menyerupai induk jantan dan induk betina. Kemudian
saya berkesimpulan bahwa kawin alami lebih baik hasilnya di banding dengan kawin dodokan.

Kemudian setelah induk ayam bangkok betina bertelur, Biarkan sibetina mengengkrami
telurnya sendiri sampai menetaskan anakan-anakan calon juara. Ingat, Induk betina yang
sedang mengengkarmi telurnya, Induk tersebut memerlukan ketenangan. Jangan sampai induk
betina tersebut diganggu oleh ayam jantan atau ayam yang lain.

Merawat anak ayam bangkok


Dalam merawat anak ayam bangkok dengan tujuan setelah dewasa ayam bangkok menjadi
kuat, sebaiknya di mulai dari anakan yang baru menetas. Setelah menetas, Tunggu anakan
tersebut hingga dua hari dalam dekapan induk betina tersebut. Karena anakan yang baru
menetas badan dan kakinya masih sangat lemas. Dikhawatirkan jika anakan tersebut langsung
di pindah tempat sebelum menunggu dua hari setelah menetas, Akan mngganggu
pertumbuhan pada tulang ayam dan juga bias jadi kaki-kaki ayam menjadi bengkok.

Setelah menunggu dua hari, Segera pindahkan anakan tersebut kekardus/box ukuran 30x40
untuk anakan berjumlah 8 sampai 10 anakan. Untuk tempat atau ukuran di sesuaikan dengan
jumlah banyaknya anakan tersebut. Anakan anakan Ayam Juara tersebut berilah makan dengan
foer ayam pedaging type 511 sampai usia 15 hari. Mengapa tidak diberi makan foer khusus
untuk ayam aduan? Karena ayam usia kurang dari 15 hari masih membutuhkan protein dan
lemak yang cukup tinggi. Kalau di beri foer khusus untuk ayam aduan, Dihawatirkan akan
menghambat pertumbuhan. Dan jangan lupa anakan ayam tersebut diberi pemanas. Pemanas
bisa juga menggunakan lampu/balon 5/10 watt, Tergantung luas dan jumlah anakan tersebut.
Pastikan suhu dalam box/kardus tadi tidak terlalu panas dan juga tidak terlalu dingin. Amatilah
jika anakan ayam mendekati lampu/balon atau mematuk balon, maka gantilah balon tersebut
dengan ukuran watt yang lebih besar lagi. Dan jika anakan tersebut ber kumpul menjauhi dari
pemanas lampu tersebut, gantilah pemanas balon tersebut dengan ukuran watt yang lebih kecil
lagi. Dan jangan lupa tempat minum anakan ayam tersebut harus selalu terisi air yang di
campur vitachick

Setelah usia anakan ayam bangkok aduan mencapai 15 hari, Gantilah pakan anakan ayam
tersebut dengan foer untuk ayam aduan 591 yang dicampur basah dengan susu bayi. Kenapa
harus diberi susu bayi? Karena ayam di usia ini mulai tumbuh bulu dan tulangnya. Sehingga di
masa ini anakan ayam tersebut memerlukan vitamin dan mineral yang cukup tinggi. Sebagai
pengalaman yang saya gunakan sampai sekarang jenis susu SGM 1, yang harganya terjangkau

2
dan hasilnya cukup bagus, Ayam lebih agresif,lebih aktiv serta pertumbuhannya lebih cepat.
Dan tempat minum harus selalu terisi air yang di campur vitachick.

Untuk merawat anak ayam bangkok setelah dewasa nanti ayam bangkok menjadi kuat dapat di
cetak melalui perawatan dari anakan. adapun cara merawatnya adalah sebagai berikut:

Merawat Ayam Bangkok Usia 1bulan

Cara mencetak ayam bangkok supaya kuat, dari usia 1 bulan anak ayam telah mendapatkan
perawatan dengan baik dengan cara;

Setelah anak Ayam Bangkok umur 1bulan anakan ayam di beri makan buatan pabrik dengan
foer 591 yang di campur sengan susu bayi dan juga diselingi telur itik/ayam kampung tiap
2minggu sekali dengan air minum yang di campur dengan vitamin/mineral/Vithachick. Dan di
usia 1-bulan ini pula anakan ayam sudah dapat dipindahkan kekandang yang terbuat dari kawat
atau kandang yang terbuat dari bambu, Dengan tujuan supaya kotoran berjatuhan kebawah,
Sehingga kebersihan kandang tetap terjaga. Dan jangan lupa ayam di usia 1bilan masih
membutuhkan kehangatan/lampu/balon. Perawatan dan pemberian pakan seperti ini dilakukan
sampai mencapai umur 3bulan. Setelah ayam Bangkok umur 3bulan, Ayam dirawat dengan cara
sebagai berikut:

Merawat anak ayam usia 3bulan


Adapun cara mencetak ayam bangkok supaya kuat di usia 3 bulan ayam dirawat dengan cara
sebagai berikut:

Menginjak usia anak ayam telah mencapai 3bulan ayam masih di beri makan dengan foer
591/592 saja. Yang di selingi dengan Jangkrik setiap harinya. 1 ekor anakan ayam biasanya saya
beri 8ekor jangkrik untuk pagi dan sore sampai usia 4bulan. Pagi 4ekor dan sore 4ekor jangkrik.
Hasilnya, Ayam akan tumbuh lebih agresif dan lebih aktiv serta ayam lebih cerdik. Dibanding
dengan anakan yang di beri makan dengan foer saja. Di usia 3bulan ini biasanya bakat anakan
Ayam Juara juga sudah mulai kelihatan dan ayam juga bisa segera disortir untuk menghemat
biaya. Karena dalam satu tetasan, Anakan yang berbakat biasanya Cuma 1/2ekor saja. Cara
penyortirannya dapat di lakukan dengan cara atau disini kami menyebutnya dengan istilah CT.

Setelah penyortiran selesai, Segera pindah tempatkan anakan yang tidak berbakat itu ketempat
lain. Karena dari pengalaman kami anakan tersebut di pelihara sampai dewasapun ayam akan
tetap bodoh, Kurang bagus mainnya serta ayampun mudah sekali dipatuk dan di pukul. Jadi
penyortiran ini bisa sedikit mengurangi biaya pembesaran anakan-anakan calon juara. Namun
saya ingatkan; Untuk penyortiran seperti ini hanya bertujuan untuk memperoleh anakan calon
juara yang lebih bagus dari kedua induknya dan lebih bagus dari sodara satu tetasannya. Untuk

3
megetahuinya lebih lanjut silakan anda untuk mencobanya. Namun jika tujuan berternak hanya
untuk memperbanyak ayam Bangkok asal asalan atau untuk dunia pasar, Penyortiran seperti ini
tidak perlu di lakukan.

Baik untuk di baca selanjutnya tentang merawat ayam bangkok dewasa adalah membaca: Cara
merawat ayam bangkok

Sekian dulu artikel tentang Cara Mencetak Ayam Bangkok Supaya Kuat, mudah-mudahan dapat
menambah wawasan baru tentang cara mencetak dan merawat ayam. Jangan lupa setelah
membaca artikel tersebut jangan lewatkan artikel menarik lainnya tentang Memilih Ayam
Juara.

Ayam Bangkok

Cara Mencetak Ayam Bangkok Supaya Kuat


Cara merawat anak ayam bangkok umur 1-6 bulan

Cara merawat anak ayam bangkok umur 1-6 bulan bisa dilakukan dengan cara induk ayam
yang sedang mengerami telornya dijaga juga kebersihan kakinya supaya tidak mengotori telor
yang sedang dieraminya. setelah anak ayam menetas dan bulunya telah mengering dipisahkan
dalam kandang isolasi yang telah diberi lampu untuk penghangat sebagai pengganti induknya.
jika daerahnya panas berikanlah lampu listrik 25 watt dan jika daerahnya dingin berikan lampu
listrik berdaya 40 watt.

Induk ayam yang sudah menetaskan telornya dimandikan (sebaiknya direndam atau
direnangkan dalam kolam) sampai badannya dingin dan dimandikan selama tiga hari berturut-
turut,jika pakannya terpenuhi nilai gizinya maka 2 minggu sejak dimandikan induk ayam akan
bertelor lagi. sekarang tibalah masanya untuk perawatan anak ayam aduan,untuk mendapatkan
ayam aduan yang tangguh maka dari anakkan harus diperhatikan cara pemberian pakan yang
benar.Sebenarnya pakan yang dijual sudah memenuhi nilai gizi untuk pertumbuhan ayam akan
lebih baik lagi bila kita selingi dengan makan tambahan sebagai penunjang ketangguhan seekor
ayam aduan. anak ayam yang berumur satu hari diberikan larutan gula aren sebagai penambah
tenaga dan diberikan selama 10 hari.Kemudian air minumnya diganti dengan air bersih dan
dicampur dengan obat minum untuk anak ayam. pada hari kedua anak ayam diberi pakan
yang dijual dipasar dengan kode 311,makanan ini banyak mengandung lemak dan diberikan
sampai anak ayam berumur 40 hari.

Setelah anak ayam berumur 40 hari, cara merawat anak ayam bangkok umur 1-6 bulan ini
pakan yang diberikan diganti dengan pakan yang dijual dipasar dengan kode 511 dan dicampur
dengan telor itik dengan perbandingan 2 telor itik untuk 10 ekor anak ayam. pemberian telor ini
dilakukan sekali 2 hari sampai anak ayam berumur 2,5 bulan.Setelah itu pemberian telor
ditingkatkan menjadi 4 butir yang dicampurkan dengan pakan murni untuk 10 ekor anak ayam

4
yang diberikan sekali 2 hari sampai anak ayam berumur 5 bulan. disamping itu, kebersihan
tempat minum dan tempat makan harus diperhatikan,jangan sampai tempat air minum
ditumbuhi lumut atau jentik-jentik nyamuk.Tempat makan ayam selalu dicuci sehabis makan
karena kebersihan itu merupakan modal untuk kesehatan. dan rajinlah selalu membersihkan
kandang ayam.

Kandang ayam harus mempunyai ventilasi yang cukup untuk sirkulasi udara disamping itu
usahakan kandang menghadap matahari pagi karena cahaya matahari pagi sangat membantu
untuk pertumbuhan tulang ayam.
Setelah ayam berumur 5 bulan pakan dicampur dengan nasi dengan perbandingan 50 : 50 yang
diberikan pada pagi hari.Dan sore harinya ayam diberikan makan gabah atau padi. dan pada
usia ini ayam sudah boleh dikasih multi vitamin dan vitamin B komplek disamping itu ayam juga
diberikan minyak ikan hiu + tablet calk (tablet calcium untuk membantu pertumbuhan pada
anak-anak),yang diberikan sekali seminggu.

Setelah ayam berumur 6 bulan, cara merawat anak ayam bangkok umur 1-6 bulan melakukan
penggantian pakan dengan gabah atau padi, sebaiknya gabah atau padi ini direbus dahulu
sampai padinya mengembung kemudian diberikan dalam keadaan dingin dan tetap
memberikan multivitamin dan vitamin B komplek serta tablet calk yang diberikan secara rutin
seminggu sekali.

10 cara merawat anak ayam bangkok tumbuh super cepat


Masa pertumbuhan anak ayam bangkok mulai dari menetas hingga dewasa memerlukan
perawatan yang baik dan benar agar nantinya proses pertumbuhan anak ayam bangkok
semakin baik pula. terutama pada saat anak ayam bangkok menempati posisi usia 0-5 bulan.
pada masa inilah merupakan masa-masa keemasan yang akan menentukan anak ayam bangkok
untuk tumbuh super cepat atau malah sebaliknya.

Sebelum melangkah lebih jauh merawat anak ayam bangkok secara teratur dan berkala,
mungkin di dalam isi otak anda akan terbayang-bayang bagaimana sebenarnya cara merawat
anak ayam bangkok yang baik dan bagus itu? cara merawat seperti apa yang harus diberikan
agar anak ayam bangkok tumbuh super cepat? apakah cukup dengan diberi pakan atau
pemenuhan gizi yang seimbang saja, atau harus diimbangi dengan hal lainnya seperti latihan
atau lainnya? atau malah dibiarkan tumbuh sealamiah mungkin seperti habitat di alam liar?
berawal dari hal semacam inilah yang kadang membuat keragu-raguan atau malah karena
ketidak tahuannya para pecinta dan penghobies ayam bangkok dalam merawat ayam
kesayangannya. sehingga pertumbuhan anak bangkok super yang diharapkan tak sejalan
dengan semestinya.

5
Lantas, bagaimanakah cara merawat anak ayam bangkok tumbuh super cepat? sehubungan
dengan adanya hal tersebut, ulasan atau coretan dari sumber yang ada yang akan dipaparkan
tips di bawah ini semoga dapat dijadikan sebagai acuan atau referensi yang mungkin dapat
anda praktekan dalam merawat anak ayam bangkok. dan tentunya sangat bermanfaat bagi
proses tumbuh dan berkembangnya fisik anak ayam bangkok.

Adapun 10 cara merawat anak ayam bangkok tumbuh super cepat antara lain :
Melakukan pemisahan anak ayam bangkok dari kandang atau induknya ke dalam box
Box anak ayam hendaknya diberi sinar matahari buatan ( lampu ) yang berfungsi untuk
menghangatkan anak ayam bangkok.
Memberikan pakan yang teratur sesuai kebiasaan, misalnya saja biasanya pada pagi hari ( pukul
07.00). hari berikutnya pun rutin dan berkala pada waktu kebiasaan tersebut.
Memberikan pakan berupa voor babi agar cepat gemuk terlebih dahulu selama 1 bulan
Memberikan voor 591 yang dicampur dengan kalk pada usia diatas 1 bulan agar membantu
terbentuknya tulang
Memberian tambahan vitamin yang dicampur ke dalam minuman ( 1 minggu bisa 2 x
pemberian).
Makanan dan minuman yang diberikan hendaknya dalam keadaan bersih atau steril, dan tidak
basi
Setelah anak ayam bangkok menginjak usia 2 bulan, pemberian pakan bisa dicampur dengan
dedak, bekatul, kacang hijau, jagung, atau yang lainnya dengan komposisi 1:1:1:1
Pada pagi hari, usahakan anak ayam bangkok diumbar dan terkena cahaya matahari. diumbar
bertujuan agar anak ayam bergerak bebas dan memacu pertumbuhan otot, yang sangat baik
efek yang akan ditimbulkan pada pertumbuhan anak ayam bangkok.
Menjaga kebersihan kandang agar terbebas dari kutu, hama, dan pembawa penyakit ayam
lainnya.
Merawat anak ayam bangkok model seperti ini sangat membantu untuk menciptakan ayam
tumbuh super cepat. dan banyak manfaat lain yang kan diperoleh dari perawatan jika dilakukan
secara teratur dan berkala.
13 Ciri Ayam Bangkok Istimewa yang Dirahasiakan Botoh Tua
Ayam aduan istimewa adalah ayam aduan yang punya kualitas terbaik dari sisi penampilan fisik
dan dari gaya bertarungnya. Ayam istimewa akan banyak dicari orang karena selalu menangan
dalam setiap pertadingan. Kita bisa menemukan ayam istimewa dari berbagai jenis ayam aduan,
seperti ayam saigon, ayam Filiphina, ayam Brazilian, ayam Burma dan lain sebagainya. Akan
tetapi, dari sekian banyak jenis ayam aduan tersebut, ayam bangkok menjadi yang paling
diminati. Bagi Anda yang belum mengetahui seperti apa ciri-ciri ayam bangkok istimewa,
berikut ini kami akan mengulas pembahasannya sebagai tambahan pengetahuan untuk kita
semua. Silakan disimak!
Ayam Bangkok Istimewa

6
Selain dapat ditinjau dari bagaimana gaya bertarungnya di gelanggang laga, ayam bangkok
istimewa juga dapat dikenali dari ciri-ciri fisiknya. Bentuk fisik tubuh memang sangat
berpengaruh bagi kemampuan bertarung ayam aduan. Sehingga tak jarang para botoh tua
menggunakan standar ini dalam menentukan apakah suatu ayam tergolong istimewa atau biasa
saja.

1. Mengenal Ciri Ayam Bangkok Asli F1


2. Agar Menang, Lakukan Perawatan Ayam Bangkok Ini sebelum Diadu!
3. 7 Ciri Ayam Bangkok Aduan dengan Pukulan Mematikan

Secara umum, ciri fisik ayam bangkok istimewa dibedakan menjadi ciri khusus dan ciri umum.
Ciri khusus menjadi prioritas utama sedangkan ciri umum hanya sebagai pelengkap tambahan
saja.

7
Adapun ciri khusus yang pasti dimiliki oleh ayam bangkok istimewa dengan gaya bertarung yang
mempesona antara lain memiliki bentuk kepala seperti buah pinang, postur tubuh panjang
bulat, sayapnya rapat dan panjang, mempunyai paha yang bulat pipih dan pangkal ekornya
besar dan kaku.

Ciri-ciri umum adalah ciri yang tidak harus ada pada ayam bangkok istimewa. Artinya, saat ciri
khusus sudah ada semua, maka ciri umum boleh diabaikan. Namun, akan lebih baik bila semua
ciri ciri, baik khusus maupun umum, keduanya ada pada tubuh ayam tersebut. Adapun ciri
umum yang sebaiknya dimiliki memiliki paruh yang panjang dan tebal menyerupai paruh elang,
lehernya lurus dan tebal, dada bidang dan bahunya kuncup, bulu ekornya lebat hingga
menyentuh tanah, lutut menekuk, kaki kering dengan sisik yang rapih, serta jarinya panjang dan
halus.

Memang tidak akan mudah bagi kita untuk menemukan ayam bangkok dengan semua ciri di
atas. Namun, saat Anda menemukan ayam dengan ciri-ciri khusus yang lengkap, itu saja sudah
cukup. Anda bisa melatih ayam tersebut menjadi ayam aduan juara atau menjadikannya
sebagai induk jantan bila ingin membudidayakannya.

Menemukan ayam bangkok istimewa juga dapat dilakukan dengan memilih ayam bangkok yang
masih keturunan F1 dari ayam bangkok asli. Ayam jenis ini dapat dikenali dari ciri fisik antara
lain badannya panjang dengan tulangan kaku dan kasar, suara kokoknya keras tapi pendek,
serta di bagian pangkal paha bagian belakang, ditemukan bulu dengan warna yang sama
dengan bahu, leher, dan punggungnya.

Ayam bangkok istimewa keturunan F1 umumnya juga memiliki pendar kuning pada pupil
matanya. Namun ciri yang paling utama adalah dari kerapatan tulangnya. Kerapatan tulang
sangat berpengaruh terhadap kekuatan dan kelincahan ayam bangkok aduan di medan laga.
Dalam menentukan jenis tulang ayam bangkok yang baik, Anda bisa mengikuti indikator berikut
ini:

1. Tulang sambungan antara kepala dan leher lebih baik tidak menonjol.
2. Makin rapat ruas tulang leher maka kualitas ayam akan semakin baik.
3. Makin rapat celah sambungan leher dan bahu semakin baik.
4. Makin tebal tulang sayap dalam semakin baik.
5. Makin bulat (tidak bidang) tulang pinggul semakin baik.
6. Makin lebar tulang dada semakin baik.
7. Makin dekat jarak tulang dada belakang dengan supit

8
8. Makin rapat tulang supit semakin baik.

Nah demikianlah beberapa ciri ayam bangkok istimewa yang mungkin bisa dijadikan acuan
ketika Anda akan membeli Ayam Bangkok aduan. Perlu diketahui bahwa ciri-ciri tersebut
biasanya sudah tampak saat ayam masih dalam usia anakan dan remaja. Cermatlah dalam
memilih sehingga usaha Anda dalam merawat ayam bangkok juara Anda bisa benar-benar
membuahkan hasil yang optimal.

4 Cara Ampuh Melatih Nafas Ayam Bangkok Aduan agar


Panjang dan Tahan Lama

Sebaik apapun teknik tarung, seberapapun keras pukulan, dan sekuat bagaimanapun mental
ayam bangkok yang kita miliki, jika ia tak punya nafas yang panjang, kemungkinan untuknya
bisa menjadi ayam jawara yang selalu menangan di setiap medan laga, bisa diprediksi mungkin
tidak ada.

Nafas ayam yang panjang adalah modal awal dari stamina yang tangguh bagi ayam aduan untuk
dapat memberikan performa terbaiknya di setiap perjalanan pertandingan. Tanpa nafas yang
panjang, ayam akan mudah lelah. Ia hanya akan bertarung cantik di awal laga, dan terseok-seok
menadah pukulan lawan di akhir pertandingan sehingga akan kalah dengan mudah tanpa
perlawanan.

Melatih Nafas Ayam Bangkok


Menyadari bahwa nafas panjang adalah modal utama bagi ayam juara, maka di kesempatan kali
ini saya akan membagikan pengalaman saya tentang bagaimana cara melatih nafas ayam
bangkok supaya panjang dan tahan lama.

Latihan-latihan ini saya sudah buktikan dan lebih efektif jika diterapkan bersama dengan
pemberian jamu ayam bangkok untuk nafas panjang yang resepnya sudah saya bahas
pada artikel sebelumnya. Nah, berikut ini langsung saja kita bahas satu persatu cara melatih
nafas ayam bangkok tersebut!

9
1. Cara Melatih Ayam Bangkok
2. Bentuk Badan Ayam Bangkok Ideal
3. Obat Cacing untuk Ayam Bangkok
1. Latihan Lari
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk melatih nafas ayam bangkok agar panjang adalah
dengan memberikan latihan lari. Latihan lari yang rutin sangat efektif dalam membangun
stamina sekaligus nafas ayam aduan kita.
Latihan ini dilakukan dengan bantuan ayam untulan. Caranya yaitu ayam untul dibawa berlari
untuk memancing ayam yang dilatih mau bertarung. Setelah ayam yang dilatih berani, ayam
untul ditarik ke belakang agar ayam yang dilatih mengejarnya. Pelatih bisa saja membawa ayam
untul berlari agar dikejar oleh ayam yang akan dilatih. Akan tetapi, pelatih harus hati-hati agar
jangan sampai terkena patukan atau pukulan ayam yang dilatih.
Sering saya alami, kerena terlalu emosi akibat tidak dapat menyentuh ayam untul sebagai
pemancing, ayam yang dilatih pun melampiaskan emosinya kepada pelatihnya. Biasanya kaki
orang yang membawa untul akan dihajar dan dipukul bertubi-tubi.

10
2. Kliter

Untuk memudahkan dalam latihan lari, kita juga dapat menerapkan latihan yang orang Jawa
biasa menyebutnya dengan istilah kliter. Kliter adalah cara membuat ayam berlari mengitari
kurungan ganda yang di dalamnya diberi ayam. Ayam yang ditempatkan di dalam kurungan
dalam dapat berupa ayam dara atau babon, ayam jantan untul, atau bisa calon jagoan yang
sedang dalam proses latihan.

Selain berfungsi menguatkan pernafasan, latihan ini juga bermanfaat memperkuat otot kaki,
keberanian, dan semangatnya. Latihan kliter ini dapat dilalui oleh ayam antara 1-2 jam setiap
harinya.

3. Bertarung di bawah terik matahari

Latihan bertarung di bawah terik matahari juga dapat melatih napas ayam. Ini disebabkan
latihan di lingkungan yang agak ekstrim akan memperkuat stamina ayam. Bila napasnya bagus
saat bertarung di bawah terik matahari, maka ayam tidak akan terkejut saat diikutkan ke arena
laga. Napasnya akan bagus sehingga tidak tersengal-sengal menjalani pertarungan.

Lama latihan di bawah terik matahari ini cukup sekitar 15 menit yang dilakukan seminggu
sekali. Pertarungan dilakukan dengan ayam yang sudah berpengalaman atau ayam lain yang
juga dalam proses latihan. Hanya saja, jika ayam yang digunakan adalah ayam yang sudah
bertaji, sebaiknya tajinya dibungkus agar tidak saling melukai.

Sebelum ditarungkan di bawah sinar matahari, ayam perlu diberi pakan nasi putih sebanyak
satu genggam, kemudian dimandikan. Setelah dilap, kedua ayam ditarungkan. Selesai
ditarungkan, ayam dimandikan lagi dan dijemur.

4. Renang

Latihan renang pada ayam sebetulnya lebih bertujuan untuk membuat ayam memiliki
keseimbangan otot di seluruh tubuhnya. Kendati demikian, selain tujuan tersebut latihan
renang juga memberikan beberapa manfaat. Salah satunya yaitu membuat nafas ayam menjadi
lebih panjang.

Renang membuat ayam selalu berusaha mengatur nafasnya agar tidak mudah loyo dan dapat
menggerakan badannya supaya tidak tenggelam. Jika latihan renang dilakukan secara rutin 2
kali seminggu, akan banyak sekali manfaat yang dapat Anda peroleh.

11
Nah, itulah beberapa cara melatih nafas ayam agar panjang dan tahan lama. Silakan diterapkan
teknik-teknik di atas secara rutin agar ayam kesayangan Anda bisa memiliki nafas yang panjang
dan stamina yang kuat. Semoga bermanfaat!

Cara Memilih Induk Ayam Bangkok Yang Baik


Budidaya Ayam bangkokberasal sangat penting mengetahui asal usulnya kalau ingin untuk di
peranakkan, karena keturanan ayam bangkok dari induk yang kurang bagus akan menyebabkan
anakan juga kurang bagus. cara memilih idukan ayam bangkok harus di mulai dari sejak ayam
bangkok itu berasal dari mana dan keturunan ayam yang seperti apa, asal usul ayam bangkok
tersebut harus diketahui terlebih dahulu. ayam yang bagus dan mempunyai kualitas adalah
ayam yang berasal dari indukan kalangan juara. jika bukan dari keturuan sang juara caranya
dengan di coba di adu agar mengetahui bagaimana cara bertarungnya. namun cara ini tidak
saya sarankan karena nanti akan menyebabkan ayam terluka.. kasian brow.., selain dari cara
bertarung dari sang jantan dan sang betina juga di pahami cara pukulan pukulannya di bawah
ini ada beberapa ciri ciri yang umum untuk memilih indukan ayam bangkok yang berkualitas
bagus.

12
Cara Memilih Induk Ayam Bangkok Yang Baik
Perhatikan ciri ciri dalam memilih calon induk betina yang bagus :
Kepala seperti kepala ular, jika dilihat dari depan
Mata menjorok ke dlm & bersih
Badan kalau dipegang seperti botol atau seperti batang pinang
Kaki kering dengan jari kaki halus & panjang
Tulang sapit udang lebar (tulang dibawah pangkal ekor) 3-4 jari
Tidak pernah sakit dari anakan
Jika ada tajinya lebih bagus
Bulu mengkilat

Ciri Ciri untuk induk ayam bangkok jantan


Kepala seperti buah pinang
Tulang kepala tebal dengan alis menjorok keluar
Tulang leher rapat
Kepak sayap rapat ke badan
Paruh melengkung sepeti paruh elang & agak panjang
Kaki & sisiknya kering
Jari kaki halus & panjang
Tulang ekor (tulang sapit udang) rapat & keras
Mempunyai kokok yang besar
Bulu mengkilat
Memiliki badan yang bulat seperti batang pinang
Memiliki tulang yang kokoh & tegak seperti burung elang

Ayam yang terpenuhi pakannya dan tidak pernah sakit merupakan modal utama untuk menjadi
ayam petarung yangtangguh. umur induk jantan baru bisa di ambil keturunannya setelah
berumur satu tahun enam bulan atau setelah mengalami satu kali masa ganti bulu sedangkan
untuk induk ayam bangkok yang betina tiga kali masa bertelur, semakin tua induk ayam jantan
maupun yang betina akan semakin bagus peranakannya.

12 Ciri Kaki Ayam Bangkok Jawara yang Wajib Anda Tahu!


Memilih ayam bangkok berkualitas memang bukan perkara mudah. Ada banyak pertimbangan
yang perlu dilakukan untuk menentukan layak tidaknya seekor ayam dipelihara dan dijadikan
jagoan. Selain dapat dilihat langsung dari gaya dan teknik bertarungnya, ayam bangkok
berkualitas juga dapat diidentifikasi langsung dari beberapa ciri kenampakan fisik dan
katuranggannya, misalnya dari kaki ayam bangkok tersebut.

13
Kaki Ayam Bangkok
Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang ciri-ciri kaki ayam bangkok berkualitas yang
layak menjadi indikator dalam mempertimbangkan dan memilih ayam terbaik untuk dijadikan
jagoan laga. Indikator kaki ayam bangkok berkualitas yang dapat digunakan misalnya bentuk
paha, lutu, jari, sisik, tulangan, tumit, pergelangan kaki, dan lain sebagainya. Untuk lebih
jelasnya, silakan disimak dan diperhatikan dengan seksama pembahasan berikut ini!

1. Katuranggan Ayam Bangkok Juara


2. Persiapan Usaha Ternak Ayam Bangkok
3. Mitos Lengkap Ayam Bangkok Putih

14
1. Bentuk Paha

Ayam bangkok kelas jawara umumnya memiliki paha yang bentuknya pipih atau gepeng jika
dilihat dari depan. Bentuk paha yang menyerupai paha belalang ini menunjang ayam bangkok
agar luwes dalam bergerak dan melakukan manuver serangan dan pukulan di udara.
Sebaliknya, kaki ayam bangkok dengan paha membulat umumnya akan sulit bergerak dan
memiliki pukulan dengan teknik yang monoton.

2. Otot Paha

Paha yang gepeng memang merupakan salah satu ciri kaki ayam bangkok berkualitas, namun
bukan berarti otot dari paha tersebut harus kecil. Otot paha ayam bangkok yang berkualitas
haruslah padat, besar dan kuat. Otot yang demikian umumnya terlihat nongol jika paha dilihat
pangkalnya dari samping. Otot paha ayam yang besar sangat menunjang kekuatan ayam dalam
bermanuver. Bila Anda ingin memiliki ayam dengan otot paha yang besar, Anda bisa melakukan
latihan lari dan berenang serta teknik latihan lainnya yang dapat Anda baca di artikel ini.

3. Lutut Kaki

Bagian kaki ayam bangkok yang satu ini memang jarang diperhatikan oleh para pehobi ayam
ketika akan memilih atau membeli ayam bangkok kesayangannya. Padahal lutut sangat
menopang ayam bangkok saat melakukan gerakan melompat. Lutut kaki ayam bangkok yang
terlihat sedikit menekuk ketika sedang berdiri umumnya akan mampu membuat ayam bangkok
melompat lebih tinggi. Selain itu, lutut yang demikian juga dapat membantu meluweskan
gerakan ayam dalam menghindari pukulan lawan.

4. Warna Kaki

Warna kaki juga bisa menjadi salah satu ciri ayam bangkok berkualitas. Ayam bangkok istimewa
umumnya memiliki warna kaki tembus yang sama dengan warna paruh dan warna yang
mengitari kornea matanya. Warna kaki ayam yang tembus umumnya menjadi penanda bahwa
ayam tersebut memiliki tingkat fokus yang tinggi, kepercayaan diri yang baik, dan bermental
tangguh.

15
5. Ukuran Kaki

Ukuran kaki ayam bangkok berkelas umumnya akan sebanding dengan ukuran badannya. Tidak
terlalu kecil dan juga tidak terlalu besar. Kaki yang lebih besar dari ukuran badannya akan
membuat ayam mengalami kesulitan saat bergerak, sedangkan kaki yang lebih kecil dari ukuran
badannya akan sangat riskan jika beradu dengan kaki lawan yang berukuran lebih besar.

6. Pergelangan Kaki

Ukuran pergelangan kaki ayam juga bisa menjadi indikator tingkat kekuatan
pukulannya. Pergelangan kaki bagian bawah yang ukurannya lebih besar dari bagian tengah dan
bagian atas umumnya akan menghasilkan pukulan yang kuat. Prinsipnya sama seperti tongkat
pemukul bola kasti, semakin besar di bagian ujungnya, semakin jauh bola akan terlempar.

7. Bentuk Tulangan Kaki

Ada 2 jenis bentuk tulangan kaki, yaitu bentuk membulat dan bentuk persegi (lekukan terlihat
jelas). Kedua jenis bentuk tulangan ini sebetulnya tidak bisa menjadi patokan kekuatan pukulan
ayam, karena mereka memiliki kelebihannya masing-masing. Tulangan ayam yang membulat
seperti batang rotan umumnya akan menghasilkan pukulan yang menyakitkan lawan,
sedangkan tulangan yang berbentuk persegi akan terlihat sangar dan keras.

8. Bentuk Jari

Jari ayam yang panjang, agak kecil, dan meruncing akan menghasilkan luka yang dalam dan
pedih saat mengenai wajah atau kepala ayam lawan. Sedangkan ayam dengan jari pendek,
membulat dan ukurannya besar tidak akan efektif melukai bagian tubuh lawan. Oleh karena itu
pastikan ciri kaki ayam bangkok berkualitas satu ini juga menjadi perhatian khusus bagi Anda.

9. Tumit Kaki

Telapak kaki atau tumit ayam bangkok yang tebal berdaging tidak akan menghasilkan pukulan
yang menyakitkan, sama seperti pukulan orang yang menggunakan sarung tinju. Oleh karena
itu, jangan pernah memilih ayam dengan kenampakan tumit yang demikian.

16
10. Jenis Sisik Kaki

Sisik kaki ayam bangkok ada 2 jenis, yaitu sisik kering dan sisik basah. Sisik kering yang
umumnya tampak mengkerut akan sangat membantu ayam bangkok dalam menghindari
kesakitan saat mengalami benturan, sedangkan sisik basah tidak efektif digunakan sebagai
tameng tulangan kaki. Akan tetapi, Anda tidak perlu mengkhawatirkan ciri sisik ini, karena sisik
basah bisa berubah menjadi keras ketika usia ayam bangkok semakin menua atau karena
beberapa perlakuan tertentu.

11. Susunan Sisik

Sisik kaki dan jari ayam bangkok yang tersusun rapi merupakan pertanda syaraf motorik dan
aliran darah di bagian kaki ayam berfungsi dengan baik. Ini memungkinkan ayam dapat
bergerak dengan lancar, serasi, dan tidak kagok ketika menghadapi lawannya di kalangan. Lebih
lengkap mengenai ciri sisik kaki ayam bangkok yang baik, Anda bisa membaca katuranggannya
di link ini.

12. Taji

Taji merupakan alat tarung utama bagi ayam bangkok tipe pukul. Ayam bangkok super
umumnya memiliki taji yang letaknya agak sedikit ke bawah mendekati daerah sekitar pangkal
tumit. Antara taji kiri dan kanan juga harus seimbang letaknya. Selain itu, akan lebih baik lagi
jika letak kedua taji tersebut segaris dengan jari belakang. Taji dengan kriteria ini akan lebih
efektif untuk mengenai pukulan lawan, tentunya jika ditunjang dengan teknik permainan yang
baik.

Nah, demikianlah beberapa ciri kaki ayam bangkok jawara yang dapat menghasilkan pukulan
mati. Semoga pembahasan ini dapat dengan mudah dimengerti dan dapat dijadikan pedoman
bagi Anda dalam memilih ayam bangkok kesayangan Anda. Semoga bermanfaat. Salam pecinta
ayam bangkok!

17

Anda mungkin juga menyukai