1. Mengatakan ah kepada orang tua dan mengeraskan suara
di hadapan mereka ketika berselisih, dan juga Tidak memberikan nafkah kepada orang tua bila mereka membutuhkan.
2. Tidak melayani mereka dan berpaling darinya. Lebih
durhaka lagi bila menyuruh orang tua melayani dirinya dan Mengumpat kedua orang tuanya di depan orang banyak dan menyebut-nyebutkekurangannya.
3. Menajamkan tatapan mata kepada kedua orang tua ketika
marah atau kesal kepada mereka berdua karena suatu hal.
4. Membuat kedua orang tua bersedih dengan melakukan
sesuatu hal, meskipun sang anak berhak untuk melakukannya. Tapi ingat, hak kedua orang tua atas diri si anak lebih besar daripada hak si anak.
5. Malu mengakui kedua orang tuanya di hadapan orang
banyak karena keadaan kedua orang tuanya yang miskin, berpenampilan kampungan, tidak berilmu, cacat, atau alasan lainnya.
6. Tidak mau berdiri untuk menghormati orang tua dan
mencium tangannya.
7. Duduk mendahului orang tuanya dan berbicara tanpa
meminta izin saat memimpin majelis di mana orang tuanya hadir di majelis itu. Ini sikap sombong dan takabur yang membuat orang tua terlecehkan dan marah.
"Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada
keduanya ah, dan janganlah kamu membentak mereka." (QS. Al-Israa' [17] : 23)