PAPUA BARAT STATS

PAPUA BARAT
Katalog BPS : 1403.9100
PAPUA BARAT DALAM ANGKA

Papua Barat In Figure
o.id
s .g
bp
.
at
ar
ab
apu
.p
w
w
w
://
tp
ht
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA BARAT

Catatan Penting.!!!!!!!!
.id
go
Diinformasikan kepada para pengguna data
Irian Jaya Barat Dalam Angka, bahwa mulai
s.
tahun 2006, tahun terbitan publikasi akan
bp
mengacu pada tahun berjalan, sedangkan
tahun datanya tertinggal 1 (satu) tahun.
t.
Dengan demikian
ra
Irian Jaya Barat Dalam Angka 2005
ba
tidak akan terbit, namun yang ada adalah :
ua
Irian Jaya Barat Dalam Angka 2006
ap
dan
.p
Papua Barat Dalam Angka 2007
w
w
Important Notes...........!!!!!!!
w
Commencing year 2006, the publication year
://
of Irian Jaya Barat In Figure will refer to the
tp current year.
ht
This means that the year of data issued will
bee leaft one year behind.
Hance, Irian Jaya Barat In Figure 2005
will never exits. Instead, it is
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
PAPUA BARAT DALAM ANGKA 2007
Papua Barat in Figures 2007
Katalog BPS/ BPS Catalogue : 1403.9100
.id
ISSN :
go
No. Publikasi/ Publication Number : 91000.07.01
s.
Ukuran Buku/ Book Size : 15,5 cm x 20,5 cm
bp
Jumlah Halaman/ Total Pages : xlii Rumawi + 521 Halaman/Page
t.
Naskah/ Manuscript : ra
ba
Badan Pusat Statistik Provinsi Irian Jaya Barat
BPS-Statistics of Irian Jaya Barat Province
ua
ap
Penyunting/ Editor :
Bidang Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik
.p
Integration Processing and Statistical Dissemination

w
w
Gambar Kulit/ Art Designer :

w
Bidang Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik

Integration Processing and Statistical Dissemination
://
tp
ht
Diterbitkan oleh/ Published by :

Badan Pusat Statistik Provinsi Irian Jaya Barat
BPS-Statistics of Irian Jaya Barat Province
Dicetak oleh/ Printed by :

Percetakan BPS Provinsi Irian Jaya Barat
Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya

May be cited with reference to the source
GUBERNUR PAPUA BARAT
.id
go
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht
ABRAHAM O. ATURURI
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
ARTI DAN MAKNA LAMBANG DAERAH
a. Tulisan PAPUA BARAT menjelaskan Nama Provinsi Papua Barat.

b. Bintang berwarna putih bermakna Ketuhanan Yang Maha Esa dan cita-cita serta
harapan yang akan diwujudkan
.id
c. Perisai dengan warna dasar biru bersudut lima bermakna bahwa Provinsi Papua
Barat berasaskan Pancasila yang mampu melindungi seluruh rakyat.
go
d. Leher dan Kepala Burung Kasuari menghadap ke kanan dalam bidang lingkaran
s.
hijau bermakna bahwa Provinsi Papua Barat secara geografis terletak di wilayah
leher dan kepala burung pulau Papua, sekaligus memiliki filosofi ketangguhan,
bp
keberanian, kekuatan dan ketahanan dalam menghadapi tantangan
pembangunan di masa depan serta berkeyakinan bahwa dengan semangat
t.
persatuan dan kesatuan, kesinambungan pembangunan akan mewujudkan masa
ra
depan yang cerah.
ba
e. Menara Kilang dengan semburan api berwarna merah bermakna bahwa Provinsi
Papua Barat memiliki kekayaan bahan tambang yang melimpah.
ua
f. Pohon dan ikan bermakna bahwa Provinsi Papua Barat juga memiliki Sumber
ap
Daya Hutan dan Sumber Daya Laut yang berpotensi untuk meningkatkan taraf
hidup dan kesejahteraan masyarakat.
.p
g. Sepasang pelepah daun sagu, masing-masing pelepah bagian kanan terdiri
w
duabelas pasang anak daun sagu dan pelepah bagian kiri terdiri sepuluh pasang
anak daun yang diikat oleh dua angka sembilan bermotif ukiran karerin budaya
w
papua, bermakna bahwa Provinsi Papua Barat dibentuk pada tanggal 12
w
Oktober 1999 sebagai Provinsi ke-2 di Tanah Papua dan ke-31 di Wilayah
://
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sagu merupakan makanan pokok
tp masyarakat Provinsi Papua Barat yang melambangkan kesejahteraan dan
kemakmuran.
ht
h. Bidang hijau yang diapit 3 (tiga) bidang biru bermakna kesatuan tekad dan
perjuangan dari 3 (tiga) unsur; Pemerintah, Rakyat/Adat, dan Agama
mewujudkan keberadaan Provinsi Papua Barat.
i. Seutas pita berwarna kuning bertuliskan CINTAKU NEGERIKU terletak di
bagian bawah perisai merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perisai
bermakna filosofis perjuangan seluruh komponen masyarakat untuk
mempertahankan keberadaan Provinsi Papua Barat dalam bingkai Negara
Kesatuan Republik Indonesai.
SAMBUTAN
.id
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, saya
go
menyambut gembira diterbitkannya publikasi Papua Barat Dalam Angka 2007
s.
oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat bekerja sama dengan Badan
bp
Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Papua Barat.
Data dan informasi statistik yang disajikan dalam publikasi ini sangat
t.
bermanfaat bagi Pemerintah Daerah Papua Barat di dalam merumuskan
ra
kebijaksanaan pembangunan serta mengevaluasi sejauh mana pelaksanaan program
ba
pembangunan telah meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat di
daerah ini.
ua
Kepada Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat yang telah berupaya
ap
menerbitkan buku ini saya mengucapkan terima kasih dan kepada semua instansi
pemerintah dan swasta di daerah ini saya menghimbau agar senantiasa
.p
meningkatkan kerjasama yang baik dalam pengumpulan dan penyajian data yang
w
akurat guna peningkatan mutu publikasi ini di masa mendatang.
w
w
Terima kasih.
://
tp
Manokwari, Juli 2007
ht
ABRAHAM O. ATURURI
THE GOVERNOR OF PAPUA BARAT
FOREWORD
.id
With a highly grateful to the Almigth God, I warmly welcome the publication
go
of 2007 Papua Barat in Figures which published by BPS-Statistcs of Papua Barat
Province in cooperated with the Regional Development Planning Board of Papua
s.
bp
Barat Province.
t.
The Statistical data and information presented in this publication are very
ra
useful for the Papua Barat government in formulating the development policies
ba
and evaluating how far the development programs have been increasing the
regional income and welfare.
ua
I would like to thank the BPS-Statistics of Papua Barat Province for the
ap
effort to publish the book and urge other goverment agencies and private institutions
.p
in this province to improve the cooperation in collecting and presenting accurate
w
data for higher quality publications in the future.
w
w
Thank you.
://
tp
Manokwari, July 2007
ht
GOVERNOR OF PAPUA BARAT
ABRAHAM O. ATURURI
KETUA BAPPEDA PROVINSI PAPUA BARAT
SAMBUTAN
Meningkatnya usaha-usaha pembangunan di segala bidang menuntut
.id
tersedianya data statistik yang lengkap, akurat, mutakhir, dan berkesinambungan
go
terutama guna menunjang terwujudnya perencanaan yang tepat, pengawasan yang
baik, serta evaluasi kritis terhadap hasil-hasil pembangunan yang telah dicapai.
s.
bp
Guna memenuhi kebutuhan data tersebut, Badan Pusat Statistik Provinsi
Papua Barat berusaha mengumpulkan dan menyusun data dari berbagai Instansi
t.
yang ada di wilayah Provinsi Papua Barat dan menerbitkannya dalam buku Papua
ra
Barat Dalam Angka setiap tahunnya.
ba
Data Statistik yang dicakup dalam edisi ini, Papua Barat Dalam Angka
ua
2007 ini, dibutuhkan tidak hanya oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Provinsi Papua Barat, namun juga oleh berbagai konsumen data. Oleh karena itu,
ap
kami mengucapkan terima kasih kepada Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
.p
dan semua pihak yang telah membantu terbitnya publikasi ini.
w
Semoga publikasi ini bermanfaat.
w
w
://
Manokwari, Juli 2007
tp Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
ht
Provinsi Papua Barat
K e t u a,
GEORGE CELCIUS AUPARAY, SH, MM

Pembina Utama Muda
NIP. 010 084 919
CHAIRMAN OF REGIONAL DEVELOPMENT PLANNING
BOARD OF PAPUA BARAT PROVINCE
FOREWORD
The rapid accelaration activities in all fields needs the availability of
.id
statistical data which complete, accurate, up-to-date, and continuous, especially to
go
support suitable planning, good controlling and critical evaluation toward the
s.
development results achieved.
bp
To fulfill the needs of such data BPS-Statistics of Papua Barat Province
t.
collect and compiles data from various Institution in Papua Barat Province and
ra
publishes them in Papua Barat in Figures anually.
ba
Statistical data covereed in this edition, 2007 Papua Barat in Figures, are
ua
needed not only by the Regional Development Planning Board of Papua Barat
ap
Province but also by various data consumers. Therefore, we wish to express our
gratitude to BPS-Statistic of Papua Barat Province and to those who involved in
.p
publishing this publication for their assistance.
w
w
We hope that this publication will be useful.
w
://
Manokwari, July 2007
tp
Regional Development Planning Board
ht
of Papua Barat Province
Chairman,
GEORGE CELCIUS AUPARAY, SH, MM

Pembina Utama Muda
NIP. 010 084 919
KATA PENGANTAR
Papua Barat Dalam Angka 2007 adalah buku referensi tahunan yang
diterbitkan oleh BPS Provinsi Papua Barat untuk menyediakan informasi yang
.id
berkaitan dengan kegiatan sosial dan ekonomi di Provinsi Papua Barat. Informasi
tersebut sangat berguna bagi para pengambil keputusan dalam merumuskan dan
go
menetapkan prioritas program pembangunan.
s.
Buku ini merupakan edisi tahun 2007 dan sebagian besar data yang disajikan
bp
adalah data sekunder yang diperoleh dari berbagai instansi pemerintah dan swasta di
t.
Provinsi Papua Barat. Selain itu, publikasi ini dilengkapi pula dengan data hasil
ra
sensus dan survei yang dilaksanakan oleh BPS Provinsi Papua Barat.
ba
Kami ingin menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada
ua
seluruh instansi/institusi/organisasi yang ada di Provinsi Papua Barat atas kerja sama
ap
dan bantuannya dalam menerbitkan publikasi ini. Mudah-mudahan hubungan kerja
sama ini dapat berlanjut dan ditingkatkan di masa akan datang.
.p
w
Semoga publikasi ini akan bermanfaat bagi seluruh pengguna data.
w
Tanggapan dan saran untuk menyempurnakan isi publikasi ini sangat diharapkan.
w
://
tp Manokwari, Juli 2007
ht
BPS Provinsi Papua Barat
Kepala
Ir. DUDY S. SULAIMAN, M.Eng

NIP. 340005259
PREFACE
The Papua Barat in Figures is an annual reference book published by

BPS- Statistics of Papua Barat Province. It is intended to provide information
concerning social and economic activities in Papua Barat Province. The
.id
information will be useful to decision makers in formulating and setting up priorities
go
of development programs.
This book is the 2007 edition and most of statistical data prensented in this
s.
book are secondary data which obtained from various goverment agencies and
bp
private organsations in Papua Barat Province. In addition, the publication is
t.
completed by data of cencuses and surveys conducted by BPS-Statistic of Papua
ra
Barat Province.
ba
We would like to express our high appreciation and gratitude to various
ua
goverment institutions and private organizations in Papua Barat Provinces for their
ap
assistance and contributions in publishing this publication. Hopefully, this
relationships will be continued and improved in the future.
.p
We Hope that this publication would be useful to readers and data users.
w
Comments and suggestions to improve the contents of this publication are always
w
w
welcome.
://
tp Manokwari, July 2007
ht
BPS-Statistics of Papua Barat Province
H e a d,
Ir. DUDY S. SULAIMAN, M.Eng

NIP. 340005259
Daftar Isi/ Contents
DAFTAR ISI/ Contents
- Foto Gubernur Papua Barat/ Photo by Governor of Papua Barat................. iii

- Lambang Daerah Papua Barat/ Symbol of Papua Barat................................... v
.id
- Arti Lambang Daerah Papua Barat/................................................................ vii
- Kata Sambutan Gubernur Papua Barat/ Foreword by Governor of Papua
go
Barat..................................................................................................................... ix
- Kata Sambutan Ketua Bappeda Propinsi Papua Barat/ Foreword by
s.
Head of Regional Development Planning Board of Papua Barat Province ......... xi
bp
- Kata Pengantar Kepala Badan Pusat Statistik Propinsi Papua Barat/
Preface by Head of Statistical Office of Papua Barat ......................................... xiii
t.
ra
- Daftar Isi/ Contents ............................................................................................ xv
ba
- Daftar Tabel/ List of Table.................................................................................. xvii
- Daftar Gambar/ List of Graphs ......................................................................... xxxv
ua
- Penjelasan Umum/ Explanatory Notes .............................................................. xliii
ap
- Struktur Organisasi BPS ................................................................................... xlv
.p
- Peta Wilayah Propinsi Papua Barat/ Map of Papua Barat Province................ xlvii
w
BAB 1 Geografi/ Geography .......................................................................... 1
w
BAB 2 Keadaan Iklim/ Climate Situation....................................................... 27
w
://
BAB 3 Pemerintahan/ Government ................................................................ 41
tp
BAB 4 Penduduk dan Tenaga Kerja/ Population and Workers ................... 85
ht
4.1. Penduduk/ Population ................................................................. 87
4.2. Tenaga Kerja/ Workers ............................................................... 97
BAB 5 S o s i a l/ S o c i a l ............................................................................. 109

5.1. Pendidikan dan Kebudayaan/ Education and Culture............... 111
5.2. Kesehatan/ Healthy...................................................................... 135
5.3. Keluarga Berencana / Family Planning ...................................... 151
5.4. Agama/ Religion ........................................................................... 175
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xv

Daftar Isi/ Contents
5.5. Ragam Sosial/ Social Mode ......................................................... 183

5.6. Perumahan/ housing .................................................................... 199
BAB 6 Pertanian/ Agriculture ........................................................................ 223

6.1. Tanaman Pangan/ Food Crops .................................................. 225
6.2. Perkebunan/ Plantation .............................................................. 255
6.3. Kehutanan/ Forestry ................................................................... 269
.id
6.4. Peternakan/ Livestock ................................................................. 287
go
6.5. Perikanan/ Fishery ..................................................................... 303
s.
BAB 7 Industri, Listrik dan Air Minum/ Industry, Electricity and Clean
Water .................................................................................................... 343
bp
7.1. Industri/ Industry ........................................................................ 345
t.
7.2. Listrik/ Electricity ....................................................................... 369
ra
7.3. Air Minum/ Clean Water ............................................................ 381
ba
BAB 8 Badan Usaha Logistik/ Logistic Service ............................................. 391
ua
BAB 9 Perhubungan dan Komunikasi/ Transportation And
Communication..................................................................................... 403
ap
9.1. Panjang Jalan/ Length of Roads .. ............................................... 405
.p
9.2. Angkutan Darat/ Land Transport .............................................. 411
9.3. Angkutan Udara/ Air Transport ................................................. 419
w
9.4. Angkutan Laut/ Sea Transport ................................................... 425
w
9.5. Pos Dan Telekomunikasi/ Post And Telecommunication............ 437
w
B A B 10 Perhotelan/ Hotel ................................................................................ 451
://
tp
B A B 11 Keuangan, Asuransi dan Koperasi/ Finance, Insuranc and
Cooperation .......................................................................................... 463
ht
11.1. Keuangan Pemerintah Daerah/ Autonomy Government

Finance ...................................................................................... 465
11.3. Asuransi/ Insurance ................................................................. 473
11.4. Koperasi/ Cooperation ............................................................. 481
B A B 12 Pendapatan Regional/ Regional Income . ........................................... 495
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xvi

Daftar Tabel/ List Table
DAFTAR TABEL/ List Table
Tabel/Table Halaman/Page
1 . GEOGRAFI/ Geography
1.1. Luas Wilayah Provinsi Papua Barat Menurut Kabupaten/Kota/Area of
.id
Papua Barat Province by Regency/Municipality 2006 .................................... 7
1.2. Luas Wilayah Provinsi Papua Barat Menurut Kecamatan/ Area of
go
Papua Barat by District 2006........................................................................... 8
s.
1.3. Ketinggian Beberapa Kota dari Permukaan Laut Menurut Kabupaten/
Kota/ Altitude of Some Cities by Regency/Municipality 2006 .......................... 14
bp
1.4. Ketinggian Beberapa Kota dari Permukaan Laut Menurut Kabupaten/
t.
Kota/Altitude of Some Cities by Regency/Municipality 2006 ........................... 15
ra
1.5. Luas Wilayah Menurut Kelas Lereng/Kemiringan dan Kabupaten/
Kota/ Area of Regency/Municipality by Stope Class ....................................... 16
ba
1.6. Luas Lahan Bukan Sawah menurut Penggunaan dan Kabupaten/Kota
(Ha)/ Area of Non Wet Land Areas by Utilization and Regency/ Municipality
ua
(Ha), 2003-2004 .............................................................................................. 17
ap
1.7. Nama dan Panjang Sungai Menurut Kabupaten/Kota/ Name and Rivers
Length by Regency/Municipality....................................................................... 19
.p
1.8. Nama dan Luas Danau di Provinsi Papua Barat/ Name and Lake Area by
w
Papua Barat Province ...................................................................................... 21
w
1.9. Banyaknya Desa Menurut Kabupaten dan Letak Geografis di Provinsi
Papua Barat/ Number of Village by Regency/Municipality and
w
Geographical Location of Papua Barat Province 2005 ................................... 22
://
1.10. Jarak Tempuh Antar Kota di Wilayah Provinsi Papua Barat/ Distance
tp Between Town in Papua Barat Province ......................................................... 25
ht
2. KEADAAN IKLIM/ Climate Situation
2.1. Suhu Udara Maksimum dan Minimum Menurut Lokasi Stasiun di
Provinsi Papua Barat/ Maximum and Minimum Temperatures by Station of
Papua Barat Province 2003 2006 ( Co ) ...................................................... 33
2.2. Suhu Udara Rata-rata Menurut Lokasi Stasiun di Provinsi Papua
Barat/ Average of Temperatures by Station of Papua Barat Province 2003
2006 ( Co )........................................................................................................ 34
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xvii

2.3. Kelembaban Udara Rata-rata Menurut Lokasi Stasiun di Provinsi

Papua Barat/ Average of Humidity by Station of Papua Barat Province
2003 2006 ( % ) ............................................................................................. 35
2.4. Tekanan Udara Rata-rata Menurut Lokasi Stasiun di Provinsi Papua
Barat/ Average of Atmospheric Presure by Station of Papua Barat Province
.id
2003 2006 ( mbs ) ......................................................................................... 36
go
2.5. Banyaknya Curah Hujan Menurut Lokasi Stasiun di Provinsi Papua
Barat/ Number of Rain Falls by Station of Papua Barat Province 2003
s.
2006 ( mm ) ..................................................................................................... 37
bp
2.6. Banyaknya Hari Hujan Menurut Lokasi Stasiun di Provinsi Papua
Barat/ Number of Rain Days by Station of Irian Jaya Barat Province
t.
2003 2006 ( hari ) .......................................................................................... 38
ra
2.7. Rata-Rata Penyinaran Matahari Menurut Lokasi Stasiun di Provinsi
ba
Papua Barat/ Average of Sunshine Duration by Station of Papua Barat
Province 2003 2006 ( % ) ............................................................................. 39
ua
3. PEMERIN TAHAN/ Government
ap
3.1. Pembagian Daerah Administratif Menurut Kabupaten/Kota/
.p
Administrative Areas by Regency/ Municipality 2005 - 2006 ........................... 47
w
3.2. Nama-nama Kecamatan dan Jumlah Kampung/ Kelurahan Menurut
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Names of District and Number
w
of Villages/Rural by Regency/Municipality in Papua Barat Province 2006 ... 48
w
3.3. Banyaknya Penerbitan Surat Keputusan Pemberian/penegasan Hak-
://
hak Tanah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Papua Barat/ Number
tp of Issue of Land Proprietorship Decision Certificate of National Land Board
of Papua Barat Province 2005 2006 ............................................................. 54
ht
3.4. Banyaknya Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah Menurut Kabupaten/
Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Publication Certificate Land
right by Regency/Municipality in Papua Barat Province 2005 2006 ........... 55
3.5. Jumlah Personil Satuan Perlindungan Masyarakat Menurut
Kabupaten/ Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of LINMAS by
Regency/Municipality of Papua Barat Province 2005 2006 ......................... 56
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xviii

3.6. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah di Lingkungan Pemerintah

Provinsi, Kabupaten & Kota se Provinsi Papua Barat/ Number Local
Civil Servant in environment Provinsi , Regency and Municipality in Papua
Barat Province 2005 2006 ............................................................................ 57
3.7. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah menurut Golongan di Provinsi
.id
Papua Barat/ Number of Local Civil Servant by Rank in Papua Barat
Province 2005 2006 ...................................................................................... 58
go
3.8. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah menurut Pendidikan yang
s.
Ditamatkan di Provinsi Papua Barat/ Number of Local Civil Servant by
Educational Level in Papua Barat Province 2005 2006 ............................... 62
bp
3.9. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah Menurut Umur di Provinsi
t.
Papua Barat/ Number of Government Employee by Age Level in Papua
ra
Barat Province 2006......................................................................................... 65
3.10. Jumlah/ Persentase Keanggotaan DPRD Provinsi Papua Barat Hasil
ba
Pemilu 2003 Menurut Fraksi/ Number/ Persentage of Local Representative
Membership Results of Papua Barat Province 2003 by Fraction Name ... 68
ua
3.11. Jumlah Keputusan DPRD Provnsi Papua Barat menurut Produk yang
ap
Dihasilkan/ Number of Local Reprensentative Decision ofPapua Barat
Province by Product 2004-2006 ... 69
.p
3.12. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah pada Unit Sekretariat Daerah,
w
BAWASDA, dan BAPPEDA menurut Golongan Di Provinsi Papua
w
Barat/ Number of Government employee of Regional Secretary Unit,
BAWASDA, and BAPPEDA by Rank in Papua Barat Province 2006 .. 70
w
://
BAWASDA, dan BAPPEDA menurut Jabatan Di Provinsi Papua Barat/
tp Number of Government Employee of Regional Secretary Unit, BAWASDA,
and BAPPEDA by Rank in Papua Barat Province 2006 .. 74
ht
BAWASDA, dan BAPPEDA menurut Pendidikan Di Provinsi Papua
Barat/ Number of Government Employee of Regional Secretary Unit,
BAWASDA, and BAPPEDA by Education in Papua Barat Province 2006 .. 76
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xix

3.15. Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah pada Unit Kedinasan dan
Sekretariat DPRD menurut Golongan Di Provinsi Papua Barat/ Number
of Government Employee in Unit and and Secretary of Regional Parliament
by Rank in Papua Barat Province 2006 78
.id
Sekretariat DPRD menurut Jabatan Di Provinsi Papua Barat/ Number of
go
Government Employee in Official Unit and Secretary of Regional Parliament
by Eselonering in Papua Barat Province 2006 81
s.
bp
Sekretariat DPRD menurut Pendidikan Di Provinsi Papua Barat/
Number of Government Employee in Official Unit and Secretary of Regional
t.
Parliament by Education in Papua Barat Province 2006 83
ra
ba
4. PENDUDUK DAN TENAGA KERJA/
Population and Workers
ua
4.1.1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk menurut Kabupaten/Kota Hasil
Sensus Penduduk di Provinsi Papua Barat/ Number and Population
ap
Growth by Regency/Municipality by Population Census of Papua Barat
Province 1971, 1980, 1990, 2000 ..................................................................... 93
.p
4.1.2. Penduduk Papua Barat Menurut Jenis Kelamin dan Sex Rasio per
w
Kabupaten/Kota/ Population of Papua Barat by Sex and Sex Ratio by
Regency/Municipality 2003-2006 ..................................................................... 94
w
4.1.3. Penduduk Provinsi Papua Barat Menurut Golongan Umur dan Jenis
w
Kelamin / Popultion of Papua Barat Province by Age Group and Sex 2006. 95
://
4.1.4. Jumlah dan Kepadatan Penduduk per KM2 dan per RT Menurut
tp Kabupaten/Kota/ Population Density of Each Village, Square Kilometre
and Household by Regency/ Municipality 2004-2006 ...................................... 96
ht
4.2.1. Penduduk Berumur 15 ke Atas menurut Jenis Kelamin dan Jenis

Kegiatan Utama Selama Seminggu yang Lalu/ Population 15 Years of Age
and Over by Type of Activity During the Previous Week 2006 ......................... 101
4.2.2. Penduduk Berumur 15 ke Atas menurut Golongan Umur dan Jenis
and Over by Age Group and Type of Activity During the Previous Week
2005 - 2006....................................................................................................... 102
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xx

4.2.3. Penduduk Berumur 15 ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Jenis

and Over by Regency/Municipality and Type of Activity During the Previous
Week 2005 ....................................................................................................... 104
4.2.4. Penduduk Berumur 15 ke Atas menurut Pendidikan dan Jenis Kegiatan
.id
Utama Selama Seminggu yang Lalu/ Population 15 Years of Age and
Education and Type of Activity During the Previous Week 2005 - 2006 ........ 107
go
5. S O S I A L/ S o c i a l
s.
5.1.1. Banyaknya Taman Kanak-kanak, Guru, Murid dan Ratio Murid
bp
menurut Kabupaten/Kota/ Number of Kindergarten, Teachers, Students
and Students Ratio by Regency/Municipality 2005 - 2006................................ 119
t.
5.1.2. Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah Dasar/Madrasah
ra
Ibtidaiyah Serta Rasio Murid menurut Kabupaten/Kota/ Number of
Schools, Teachers and Students Primary School/Islamic Primary School and
ba
Students Ratio by Regency/Municipality 2005 - 2006....................................... 120
ua
5.1.3. Banyaknya Sekolah Lanjutan Tin gkat Pertama/MTs, Guru, Murid dan
Rasio Murid menurut Kabupaten/Kota/ Number of General Junior High
ap
Schoo/Islamic Junior High School, Teaches, Students and Students Ratio by
Regency/Municipality 2005 - 2006 ................................................................... 121
.p
5.1.4. Banyaknya Sekolah Menengah Umum, Guru, Murid dan Rasio Murid
w
Menurut Kabupaten/Kota/ Number of General Senior High Schools,
w
Teachers, Students and Students Ratio by Regency/Municipality 2005 - 2006. 122
w
5.1.5. Banyaknya Sekolah Menengah Kejuruan, Guru, Murid dan Rasio
Murid Menurut Kabupaten/Kota/ Number of Vocational Senior High
://
Schools,Teachers, Students and Students Ratio by Regency/Municipality
tp 2005 - 2006....................................................................................................... 123
ht
5.1.6. Banyaknya Sekolah Madrasyah Aliyah, Guru, Murid dan Rasio Murid
Menurut Kabupaten/Kota/ Number of Islamic Senior High School,
Teachers, Students and Students Ratio by Regency/Municipality 2005 - 2006. 124
5.1.7. Banyaknya Mahasiswa Baru, Lulusan dan Mahasiswa D.O. pada
Universitas Negeri Papua menurut Fakultas/ Number of New Student,
Fresh Graduate and Drop Out of Papua Univercity State Colleges by
Faculty 2005/2006 ............................................................................................ 125
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxi

5.1.8. Banyaknya Pengajar pada Universitas Negeri Papua menurut Fakultas

dan Status Pengajar/ Number of Lectures of Papua Univercity State by
Faculty and Lectures Status 2005 - 2006.......................................................... 126
5.1.9. Banyaknya Mahasiswa pada Universitas Negeri Papua menurut
Fakultas dan Jenis Kelamin / Number of Students of Papua University
.id
State by Faculty and Sexes 2005/2006.............................................................. 127
5.1.10. Persentase Penduduk 10 ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan
go
Kemampuan Membaca dan Menulis/Precentage of Population 10 Years of
Age and Over by Regency/Municipality and Literacy 2005 ............................ 128
s.
5.1.11. Persentase Penduduk 10 ke Atas menurut Kabupaten/ Kota dan
bp
Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan/ Precentage of Population 10
Years of Age and Over by Regency/ Municipality and Educational
t.
Attainment 2004 - 2006 .................................................................................... 129
ra
5.1.12. Ratio Angka Partisipasi Murni Untuk Non SD/MI, SD/MI Non
SLTP/MTs, SLTP/MTs, Non SLTADan SLTAmenurut Kabupaten/
ba
Kota / Net Enrollment Ratio For Non Primary Schppls, Primary School,s
Non Junior Schools, Junior Schools, Non Primary Schools and Primary
ua
Schools by Regency/City 2006.......................................................................... 131
5.1.13. Persentase Penduduk 5 ke Atas yang Masih Sekolah menurut
ap
Kabupaten/ Kota dan Kelompok Umur/ Precentage of Population 5 Years
of Age and Over that Atending School by Regency/ Municipality and Age
.p
Group 2004 - 2006............................................................................................ 133
w
5.2.1. Banyaknya Rumah Sakit Umum Pemerintah, Swasta dan Kapasitas
w
Tempat Tidur menurut Kabupaten/Kota/ Number of State General
Hospitals, Private and Beds Capacity by Regency/Municipality 2005 ............ 141
w
5.2.2. Banyaknya Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Balai Pengobatan
://
menurut Kabupaten/Kota/ Number of Community Health Centres, Support
tp Community Health Centres and Clinic Public by Regency/Municipality
2005 .................................................................................................................. 143
ht
5.2.3. Banyaknya Posyandu, Polindes dan Puskersmas Keliling Menurut

Kabupaten/Kota/ Number of Coordinating Facilities Pos, Polindes and
Mobile Community Health Centre by Regency/Municipality 2005................... 144
5.2.4. Banyaknya Dokter menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/
Number of Doctors by Regency/Municipality in Papua Barat Province 2005. 145
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxii

5.2.5. Banyaknya Pedagang Besar Farmasi dan Apotik menurut Kabupaten/

Kota/ Number of Pharmacentical Whole Sales and Dispensaries by Regency/
Municipality 2005............................................................................................. 146
5.2.6. Banyaknya Peserta Vaksinasi menurut Kabupaten/ Kota/ Number of
Vaccinated Participation by Regency/Municipality 2005............................... 147
.id
5.3.1. Jumlah PPLKB, Klinik KB, Team Operasional K/KB dan PPKBD
menurut Kabupaten/Kota/ Number of PPLKB, Family Planning Clinic,
go
Operational Team K/KB and PPKBD by Regency/Municipality 2004 - 2005 . 157
s.
5.3.2. Jumlah Klinik dan Pelayanan Rumah Sakit Keluarga Berencana
menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Family
bp
Planning Clinic and Hospitality Treatment by Regency/City in Papua Barat
Province 2004 - 2005........................................................................................ 158
t.
ra
5.3.3. Banyaknya Akseptor Aktif menurut Pemakaian Jenis Alat Kontrasepsi
dan Kabupaten/Kota/ Number of Active Acceptors by Contraceptive
ba
Methods and Regency/Municipality 2004 - 2005............................................. 160
5.3.4. Banyaknya Akseptor Baru menurut Kabupaten/Kota dan Alat
ua
Kontrasepsi yang Dipakai/ Number of Active Acceptors by Regency/
Municipality and Contraceptive Used 2004 2005 ........................................ 162
ap
5.3.5. Target dan Realisasi Akseptor Keluarga Berencana Dirinci Menurut
.p
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Schame and Realization Family
Planning Acceptors by Regency/Municipality in Papua Barat Province
w
2004 2005 ..................................................................................................... 164
w
5.3.6. Jumlah Akseptor Baru dan Sarana Pelayanan menurut Kabupaten/
w
Kota/ New Participants of Family Planning Against Target and Medical
Services by Regency/Municipality 2004 2005 ............................................... 165
://
5.3.7. Perkiraan Banyaknya PUS dan Akseptor Aktif menurut Kabupaten/
tp Kota/ Estimate of The Eligable Couple and Commulative Active Acceptors
ht
by Regency/Municipality 2004 2005 ............................................................. 166
5.3.8. Jumlah Keluarga Menurut Tahapan Keluarga Sejahtera Menurut
Kabupaten/Kota/ Number of Prosperity Family Stage by Regency/
Municipality 2004 2005 ............................................................................... 167
5.3.9. Jumlah Keluarga Pra Sejahtera dan KS I Alasan Ekonomi dan Bukan
Alasan Ekonomi Menurut Kabupaten/Kota/ Number of Pre Properous I
Economic Reason and No Economic Reason by Regency/Municipality 2004
2005 ................................................................................................................. 168
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxiii

5.3.10. Persentase Balita menurut Kabupaten/Kota dan Penolong Waktu

Lahir/ Percentage of Children Under Five by Regency/ Municipality and
Birth Attendant 2005 - 2006 ............................................................................ 171
5.3.11. Jumlah Rumah Tangga Hasil Pendataan Mini Survey (MS) Dirinci
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Family as
.id
the Result of Mini Survey Listingby Regency/City in Papua Barat Province
2006 .................................................................................................................. 172
go
5.4.1. Persentase Penduduk Menurut Agama dan Kabupaten/Kota/ Percentage
of Population by Religion and Regency/Municipality 2005 - 2006.................. 179
s.
5.4.2. Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Agama dan Kabupaten/Kota/
bp
Number of Religious Worship Facility by Religian and Regency/Municipality
2005 - 2006....................................................................................................... 180
t.
5.4.3. Banyaknya Rohaniawan menurut Jenis Agama dan Kabupaten/Kota/
ra
Number of Spiritual Leader by Religion and Regency/Municipality 2004
ba
2006 ................................................................................................................. 181
5.5.1. Banyaknya Keluarga Fakir Miskin yang Memperoleh Bantuan UKS
ua
serta Penderita Cacat Mental dan Anak Nakal yang Mendapat
Pembinaan dan Pelayanan Sosial Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di
ap
Provinsi Papua Barat/ Number of Needy Family, Mental Handicaps, ang
Naughty Child to Gets Creation and Social Servant by Regency/City in
.p
Papua Barat Province 2005 ............................................................................. 187
w
5.5.2. Banyaknya Permasalahan Sosial Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua Barat/ Number of Social Problem by Regency/City in
w
w
5.5.3. Jumlah Organisasi Sosial berdasarkan Klasifikasi Dirinci Menurut
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Social Organization
://
by Regency/City in Papua Barat Province 2005............................................... 189
tp
5.5.4. Jumlah Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Dirinci Menurut
ht
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Social Workers by
Regency/City in Papua Barat Province 2005 ................................................... 190
5.5.5. Banyaknya Karang Taruna yang Memperoleh Pelayanan Dirinci
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Youth
Association by Regency/City in Papua Barat Province 2005 ........................... 191
5.5.6. Bencana Alam Dirinci Menurut Kabupaten/Kotadi Provinsi Papua
Barat / Natural Disaster by Regency/City in Papua Barat Province 2005 ...... 192
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxiv

5.5.7. Banyaknya Jiwa yang Memperoleh Pelayanan Penyantunan melalui

Sistem Panti dan Non Panti Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua Barat/ Number of Person obtaining Sympathize Sevant of
House System and NonHouse System by Regency/City in Papua Barat
Province 2005................................................................................................... 193
.id
5.5.8. Banyaknya Panti Asuhan dan Jumlah Anak Asuh Dirinci Menurut
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Orphanages and
Orphans by Regency/City in Papua Barat Province 2003 - 2005.................... 195
go
5.5.9. Banyaknya Penderita Cacat Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di
s.
Provinsi Papua Barat / Number of Handicapped Served by Regency/City in
bp
5.5.10. Banyaknya Keluarga yang memperoleh Bantuan Pemugaran Dirinci
t.
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Family to
Find Aids of Restoration Housing by Regency/City in Papua Barat Province
ra
2005 .................................................................................................................. 198
ba
5.6.1. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Status Penguasaan
Tempat Tinggal/ Houshold by Regency/ City and Occupancy Status of
ua
Dwelling Unit 2005 .......................................................................................... 203
5.6.2. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Atap Terluas Dari
ap
Tempat Tinggal/ Houshold by Regency/ City and Primary Construction
Material of The Roof of Dwelling Unit 2005 ................................................... 205
.p
5.6.3. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Dinding Terluas
w
Dari Tempat Tinggal/ Houshold by Regency/ City and Primary
w
Construction Material of The Wall of Dwelling Unit 2005............................... 207
w
5.6.4. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Lantai terluas dari
Tempat Tinggal/ Houshold by Regency/ City and Primary Floor Material of
://
Dwelling Unit 2005 .......................................................................................... 208
tp
5.6.5. Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/ Kota dan Luas Lantai
Tempat Tinggal/ Percentage of Houshold by Regency/ City and Floor Area
ht
of Dwelling Unit 2005 ..................................................................................... 210
5.6.6. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber
PeneranganTempat Tinggal/ Houshold by Regency/ City and Primary
Source of Lighting in Dwelling Unit 2005 ...................................................... 212
5.6.7. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Bahan Bakar Yang
Digunakan Untuk Memasak/ Houshold by Regency/ City and Type of
Cooking Fuel 2005 .......................................................................................... 214
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxv

5.6.8. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Utama Air

Minum/ Houshold by Regency/ City and Main Source of Drinking Water
2005 .................................................................................................................. 216
5.6.9. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Tempat Mandi/ Houshold
by Regency/ City and Bathing Facility 2005.................................................... 218
.id
5.6.10. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Kakus Yang
Digunakan/ Houshold by Regency/ City and Sanitation Facility 2005........... 220
go
6. PERTANIAN/ Agriculture
s.
6.1.1. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Padi Sawah Menurut
bp
Kabupaten/ Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Wet
Land Paddy by Regency/ Municipality 2003- 2006 .......................................... 233
t.
6.1.2. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Padi Ladang Menurut
ra
Kabupaten/Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Dry Land
Paddy by Regency/ Municipality 2003- 2006 ................................................... 234
ba
6.1.3. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Padi Sawah + Padi Ladang
Menurut Kabupaten/Kota/ Harvested Area,Yield Rate and Production of
ua
Paddy by Regency/ Municipality 2003- 2006 ................................................... 235
ap
6.1.4. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Jagung Menurut
Kabupaten/Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Maize by
Regency/ Municipality 2003- 2006 ................................................................... 236
.p
6.1.5. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Ubi Kayu Menurut
w
Kabupaten/Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Cassava by
w
w
6.1.6. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Ubi Jalar Menurut
Kabupaten/Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Sweet by
://
tp
6.1.7. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Kacang Tanah Menurut
Kabupaten/Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Peanuts by
ht
6.1.8. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Kacang Kedelai Menurut
Kabupaten/Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Soyabeans
by Regency/ Municipality 2003- 2006 .............................................................. 240
6.1.9. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Kacang Hijau Menurut
Kabupaten/Kota/ Harvested Area, Yield Rate and Production of Green
Peanuts by Regency/ Municipality 2003- 2006................................................. 241
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxvi

6.1.10. Luas Panen Dibongkar Habis, Total Produksi dan Hasil per Ha Sayuran
Menurut Kabupaten/Kota/ Area Harvested Entirely, Production and
Yield/Ha of Veges 2005 - 2006 ......................................................................... 242
6.1.11 Tanaman Menghasilkan, Hasil per Hektar dan Produksi Buah-buahan
menurut Jenis Tanaman/ Harvested Area, Yield Rate and Production of
Fruits 2006 ....................................................................................................... 252
.id
2
6.1.12 Luas Panen, Hasil per M dan ProduksiTanaman Obat-obatan Menurut
go
Jenis Tanaman/ Harvested Area, Yield/m2 and Production of Medicinal
Plants 2006....................................................................................................... 253
s.
2
6.1.13 Luas Panen, Hasil per M dan Produksi Tanaman Hias Menurut Jenis
Tanaman/ Harvested Area, Yield/m2 and Production of Ornamental Plants
bp
2006 .................................................................................................................. 254
t.
6.2.1. Luas Areal dan Produksi Tanaman Kelapa Menurut Kabupaten/Kota/
ra
Planted Area and Production of Coconut by Regency/ Municipality
2003- 2005........................................................................................................ 261
ba
6.2.2. Luas Areal dan Produksi Tanaman Kelapa Sawit Menurut Kabupaten/
Kota/ Planted Area and Production of Palm Oil by Regency/ Municipality
ua
2003- 2005........................................................................................................ 262
ap
6.2.3. Luas Areal dan Produksi Tanaman Kopi Menurut Kabupaten/Kota/
Planted Area and Production of Coffee by Regency/ Municipality 2003- 2005 263
.p
6.2.4. Luas Areal dan Produksi Tanaman Cengkeh Menurut Kabupaten/
Kota/ Planted Area and Production of Clove by Regency/ Municipality
w
2003- 2005........................................................................................................ 264
w
6.2.5. Luas Areal dan Produksi Tanaman Coklat Menurut Kabupaten/Kota/
w
Planted Area and Production of Cocoa by Regency/ Municipality 2003- 2005 265
://
6.2.6. Luas Areal dan Produksi Tanaman Pala Menurut Kabupaten/Kota/
tp Planted Area and Production of Nutmeg by Regency/ Municipality
2003- 2005........................................................................................................ 266
ht
6.2.7. Luas Areal dan Produksi Tanaman Jambu Mente Menurut Kabupaten/
Kota/ Planted Area and Production of Cashew by Regency/ Municipality
2003- 2005........................................................................................................ 267
6.3.1. Perkembangan Luas Penebangan Hutan dan Hasilnya oleh Pemegang
Hak Pengusahaan Hutan (HPH) DirinciMenurut Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua Barat/ Progress Area and Production of HPH by
Regency/City in Papua Barat Province 2003 2005 (ha) ................................ 275
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxvii

6.3.2. Perkembangan Produksi Hasil Hutan menurut Jenisnya/ Production of

Forestry by Kind in 2003-2005......................................................................... 276
6.3.3. Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang telah Ditunjuk Berdasarkan
Keputusan Menteri Kehutanan Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua Barat/ Area of Forest and Territorial Water With have
.id
been Showed by Decision to Ministrial of Forestry by Regency/City in Papua
Barat Province 2005 2006 (ha)..................................................................... 277
go
6.3.4. Kawasan Konservasi yang Telah Ditetapkan di Provinsi Papua Barat/
Conservation Area who was ratified 2005 (ha) ................................................ 279
s.
6.3.5 . Daftar Kepemilikan SK IUPHHK dan RKT Dirinci Menurut
bp
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ List of Ownership of SK
IUPHHK and RKT by Regency/City in Papua Barat Province 2004 2006
t.
(ha).................................................................................................................... 281
ra
6.3.6 . Daftar Industri Primer Hasil Hutan (IPHHK) Berdasarkan Jenis
Industri, Kapasitas Terpasang, dan Kepemilikan RPBI Menurut
ba
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ List of Production Of Forest
Primary Industryby Type of Industry, Capacities Attached, and Ownership of
ua
RPBI by Regency/City in Papua Barat Province 2006 .................................... 282
6.3.7 . Daftar Industri Primer Pemegang IUPHHK Berdasarkan Jatah
ap
Produksi Tahunan Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/
List of IUPHHK Of Forest Primary Industry by Year Production by
.p
Regency/City in Papua Barat Province 2006 .................................................. 283
w
6.3.8 . Tenaga Teknis Kehutanan pada Perusahaan Dirinci Menurut
w
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Forestry Technical Workers in
Industry by Regency/City in Papua Barat Province 2006................................ 284
w
6.4.1. Populasi Ternak Besar menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya/ Large
://
Livestock Population by Regency/Municipality and Kind 2003-2006
tp (Ekor/Head) ..................................................................................................... 293
6.4.2. Populasi Ternak Kecil menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya/ Small
ht
Livestock Population by Regency/ Municipality and Kind 2003-2006
(Ekor/Head) ..................................................................................................... 294
6.4.3. Populasi Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya/
Poultry Population by Regency/Municipality and Kinds 2003-2006
(Ekor/Head) ..................................................................................................... 295
6.4.4. Pemotongan Ternak Besar dan Kecil menurut Kabupaten/Kota/ Number
of Slaughtered Large and Small Livestock by Regency/ Municipality
2003-2006 (Ekor/Head) ................................................................................... 296
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxviii

6.4.5. Pemotongan Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya/

Slaughtered of Poultry by Kind and Regency/ Municipality 2003-2006
(Ekor/Head) ..................................................................................................... 297
6.4.6. Produksi Daging menurut Jenis Ternak dan Kabupaten/ Kota/
Production of Meat by Kind and Regency/ Municipality 2003-2006 (Kg) ....... 298
.id
6.4.7. Produksi Daging Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota dan
Jenisnya/ Production of Poultry Meat by Kind and Regency/ Municipality
go
2003-2006 (Kg) ................................................................................................ 299
6.4.8. Produksi Telur menurut Jenis dan Kabupaten/ Kota/ Production of Eggs
s.
by Kind and Regency 2003-2006 (Kg)........................................................... 300
bp
6.4.9. Pengeluaran Ternak Menurut Kabupaten/ Kota dan Jenis/ Out Going of
Livestock Regency/ Municipality and Kinds 2003-2006 (Kg)........................ 301
t.
6.5.1. Jumlah Rumah Tangga Perikanan (RTP) Menurut Kategori Besarnya
ra
Usaha Perikanan dan Kabupaten/Kota/ Number of Fishery Households
ba
(RPT) Categorize by Level of Fishery Establishment and Regency/City 2005 . 307
6.5.2. Jumlah Unit Penangkapan Ikan Dilaut Menurut Jenis Alat Tangkap
ua
dan Kabupaten/Kota/ Number of Sea Fish Catching Unit According to
Type of Cacher and Regency/City 2005 (Unit) ................................................ 309
ap
6.5.3. Jumlah Trip Penangkapan Ikan Dilaut Menurut Jenis Alat Tangkap
dan Kabupaten/Kota/ Number of Sea Fish Catching Trip According to
.p
Type of Cacher and Regency/City 2005 (Trip) ................................................. 312
w
6.5.4. Jumlah Produksi Perikanan Laut Menurut Jenis Ikan dan Kabupaten/
w
Kota/ Number of Sea Fishery Product by Type of Fish and Regency/City
2005 (Ton) ........................................................................................................ 315
w
6.5.5. Nilai Produksi Perikanan Laut Menurut Jenis Ikan dan Kabupaten/
://
Kota/ Total Value of Sea Fishery Product by Type of Fish and Regency/City
tp 2005 (000. Rupiah) ........................................................................................... 323
6.5.6. Jumlah Produksi Perikanan Berkulit Keras Menurut Jenis dan
ht
Kabupaten/Kota/ Number of Sea Fishery Product Value by Type of Hard
Skin Fish and Regency/City 2005 (Ton)............................................................ 331
6.5.7. Nilai Produksi Perikanan Berkulit Keras Menurut Jenis dan
Kabupaten/Kota/ Total Value of Sea Fishery Product by Type of Hard Skin
Fish and Regency/City 2005 (000 Rupiah) ....................................................... 333
6.5.8. Jumlah Produksi Perikanan Berkulit Lunak dan Binatang Air Lainnya
Menurut Jenis dan Kabupaten/Kota/ Number of Sea Fishery Product
Value by Type of Soft Skin and Others Fish and Regency/City 2005 (Ton) ...... 335
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxix

6.5.9. Nilai Produksi Perikanan Berkulit Lunak dan Binatang Air Lainnya
Menurut Jenis dan Kabupaten/Kota/ Total Value of Sea Fishery
Product Value by Type of Soft Skin and Others Fish and Regency/City 2005
(000 Rupiah) ..................................................................................................... 336
6.5.10. Perlakuan Produksi Perikanan Laut Menurut Cara Perlakuan dan
.id
Kabupaten/Kota/ Sea Fishery Product Behave According to Type of
Behaviored and Regency/City 2005 (000. Rupiah) .......................................... 337
go
6.5.11. Produksi Ikan Olahan Menurut Hasil Olahan dan Kabupaten/Kota/
Number of Sea Fish Mannery Product by Type of Manner and Regency/City
s.
2005 (000. Rupiah) ........................................................................................... 339
bp
6.5.12. Produksi Perikanan Laut Menurut Kuartal dan Kabupaten/Kota/
Number of Sea Fishery Product According to Quarter of Year and
t.
Regency/City 2005 (Ton) .................................................................................. 340
ra
6.5.13. Nilai Produksi Perikanan Laut Menurut Kuartal dan Kabupaten/Kota/
Total Value of Sea Fishery Product According to Quarter of Year and
ba
Regency/City 2005 (000 Rupiah) ...................................................................... 341
ua
7. INDUSTRI, LISTRIK DAN AIR MINUM/
Industry, Electricity and Clean
ap
7.1.1. Banyaknya Industri, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi
.p
menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of
Industries, Workers, Employed, Investment and Output Value by
w
Regency/Municipality in Papua Barat Privince 2004...................................... 351
w
7.1.2. Banyaknya Industri Kecil, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai
w
Produksi menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of
Small Industries, Workers, Employed, Investment and Output Value by
://
Regency/Municipality in Papua Barat Privince 2004...................................... 352
tp
7.1.3. Banyaknya Industri Kecil Kimia, Agro dan Hasil Hutan Menurut Unit
ht
Usaha, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi Menurut
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Small Industries
IHPK, Workers, Employed, Investment and Output Value by Regency/
Municipality in Papua Barat Privince 2004 .................................................... 353
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxx

7.1.4. Banyaknya Industri Kecil Sandang Kulit dan Aneka IA),Tenaga Kerja,
Nilai Investasi dan Nilai Produksi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi
Papua Barat/ Number of Small Industries IA, Workers, Employed,
Investment and Output Value by Regency/Municipality in Papua Barat
Privince 2004.................................................................................................... 354
.id
7.1.5. Banyaknya Industri Kecil Logam, Mesin dan Elektronika, Tenaga
Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi Menurut Kabupaten/Kota di
go
Provinsi Papua Barat/ Number of Small Industries ILMK, Workers,
s.
Employed, Investment and Output Value by Regency/Municipality in Papua
Barat Privince 2004.......................................................................................... 355
bp
7.1.6. Banyaknya Indrustri Besar dan Menengah Unit Usaha, Tenaga Kerja,
t.
Nilai Investasi dan Nilai Produksi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi
ra
Papua Barat/ Number of Unit, Worker Employed and Investment Value of
Large and Medium Manufacturing Establishment by Regency/ Municipality
ba
in Papua Barat Privince 2004 ......................................................................... 356
ua
7.1.7. Banyaknya Industri Besar dan Menengah Agro, Hasil Hutan dan Laut
Unit Usaha, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi Menurut
ap
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat 2004/ Number of Midle and Big
Agro Industry, Forestry and Marine Product, Working Unit Labour, Assess
.p
Investment and Production Rate by Regency/Municipality in Papua Barat
w
Province 2004................................................................................................... 357
w
7.1.8. Banyaknya Usaha Sektor Pertambangan Dan Penggalian Menurut
w
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Mining And
Excavation Sector by Regency/City in Papua Barat Province 2006................. 358
://
7.1.9. Banyaknya
tp Usaha Sektor Industri Pengolahan Menurut
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Manufacture
ht
Industry Sector by Regency/City in Papua Barat Province 2006 ..................... 359
7.1.10. Banyaknya Usaha Sektor Listrik, Gas, dan Air Menurut

Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Electric, Gas, And
WaterSector by Regency/City in Papua Barat Province 2006 .......................... 360
7.1.11. Banyaknya Usaha Sektor Konstruksi Menurut Kabupaten/Kota di

Provinsi Papua Barat/ Number of Construction Sector by Regency/City in
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxi

7.1.12. Jumlah Perusahaan Bahan Galian Beserta Produksinya Dirinci

Menurut Kegiatan di Provinsi Papua Barat/ Number of Mining Company
and Mining Production by Activity in Papua Barat Province 2005 - 2006 ...... 362
7.1.13. Jumlah Perusahaan Bahan Galian Dirinci Menurut Kegiatan dan

Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Mining Company
.id
and Mining Production by Activity and Regency/City in Papua Barat
Province 2005 - 2006........................................................................................ 363
go
7.1.14. Jumlah Produksi dari Perusahaan Bahan Galian Dirinci Menurut
s.
Kegiatan dan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of
bp
Production from Mining Company and Mining Production by Activity and
Regency/City in Papua Barat Province 2005 - 2006 ........................................ 367
t.
7.2.1. Banyaknya Unit PLN, Produksi dan Pemakaian Bahan Bakar dan
ra
Pelumas menurut Kabupaten/ Kota/ Number of Villages Electrified,
ba
Transmission and Customers by Regency/ Municipality 2005.......................... 373
7.2.2. Banyaknya Desa/Kelurahan yang telah Terjangkau Listrik, Jumlah
ua
Gardu dan Pelanggan PLN Menurut Kabupaten/ Kota/ Number of
Villages Electrified, Number of Sentry and Consumers by Regency/
ap
Municipality 2003 2005 ................................................................................. 374
.p
7.2.3. Jumlah Pelanggan Listrik PLN, menurut Kabupaten/ Kota/ Number of
w
Customers, of Electrical Power by PLN According to Regency/ Municipality
2005 .................................................................................................................. 375
w
w
7.2.4. Produksi, Daya Terpasang dan Penggunaan Listrik PLN Menurut
Kabupaten/ Kota/ Produced, Installed Capacity and Distributed by State
://
Electric Company (PLN) According toRegency/Municipality 2003 2005...... 376
tp
7.2.5. Jumlah Penggunaan Listrik PLN Menurut Kabupaten/Kota/
Consumption of Electricity Power by PLN According toRegency/
ht
Municipality 2005............................................................................................. 378
7.3.1. Produksi Air Bersih Menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Air yang
digunakan/ Number of Clean Water Produced byRegency/Municipality and
Water Source 2004 - 2005 (M)....................................................................... 385
7.3.2. Banyaknya Pelanggan Air Bersih Menurut Kabupaten dan Kategori
Pelanggan/Number of Customers Clean Water by Regency/Municipality and
by CostumerCategory 2003-2005 .................................................................... 386
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxii

7.3.3. Banyaknya Air Bersih yang Disalurkan Menurut Kabupaten dan

Kategori Pelanggan/ Number of Distributed Clean Water by Regency/
Municipality and by costumerCategory 2003-2005 (M)................................. 387
7.3.4. Nilai Air Bersih yang Disalurkan Menurut Kabupaten dan Kategori
Pelanggan/ Number of Distributed Clean Water by Regency/Municipality
.id
and by costumerCategory 2003-2005 (000 Rupiah) ....................................... 389
go
8. BADAN USAHA LOGISTIK/ Logistic Service
8.1. Penerimaan dan Penyaluran Beras Menurut Kabupaten/Kota di
s.
Provinsi Papua Barat/ Supplies and Distribution of Rice in Papua Barat
bp
Province 2003-2005 (Kg)................................................................................ 397
8.2. Banyaknya Beras yang Disalurkan/ Dijual Dirinci Menurut Kabupaten/
t.
Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Rice Distribution by
ra
Regency/Municipality in Papua Barat Province 2003-2005 (ton) .................. 398
ba
8.3. Perkembangan Harga dan Penyaluran Beras di Provinsi Papua Barat/
Progress of Price and Distribution of Rice in Papua Barat Province 2003-
2005 .................................................................................................................. 400
ua
8.4. Penjualan Beras Operasi Pasar Khusus Bagi Keluarga Prasejahtera
ap
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Market Operation
Sales of Provincial logistics Agency Rice by Regency/ Municipality in Papua
.p
Barat Province 2003-2005............................................................................... 402
w
9. PERHUBUNGAN DAN KOMUNIKASI/
w
Transportation and Communication
w
9.1.1. Panjang Jalan menurut Tingkat Pemerintahan yang Berwenang dan
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/Length of Road by Level of
://
Government Responsibility and Regency/Municipality in Papua Barat
tp Province 2005 - 2006........................................................................................ 409
ht
9.1.2. Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan Jalan dan Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua Barat/ Length of Road by Type of Surface and
Regency/Municipality in Papua Barat Province 2005 - 2006........................... 410
9.2.1. Jumlah Kendaraan Bermotor menurut Jenis Kendaraan Bermotor dan
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Motorized Vehicles
by Type of Motor Vehicles and Regency/Municipality in Papua Barat
Province 2004................................................................................................... 415
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxiii

9.2.2. Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas, Korban dan Jumlah Kerugian

menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Traffic
Accident, Victim and Material Loss by Regency/Municipality in Papua Barat
Province 2004................................................................................................... 416
9.2.3. Banyaknya Kecelakaan, Pelanggaran dan Denda menurut Kabupaten/
.id
Kota/ Number of Accidents, Offences and Fine by Regency/Municipality
2004 .................................................................................................................. 417
go
9.3.1 Banyaknya Pesawat dan Penumpang yang Berangkat dan Transit
s.
melalui Pelabuhan Udara/ Number of Aircraft and Passengers which
Departures,Arrivals and Transit by Airport 2003-2006 .................................. 423
bp
9.3.2 Jumlah Barang, Bagasi dan Pos Paket yang Dibongkar dan Dimuat
t.
menurut Pelabuhan Udara/ Number of Cargo, Baggage and Mail which Be
ra
Loaded and Unloaded by Airports 2003-2006................................................. 424
9.4.1. Banyaknya Kunjungan Kapal Menurut Jenis Pelayaran dan Pelabuhan
ba
di Provinsi Papua Barat/ Number of Ship Visit by Type of Sea Transport
and Port in Papua Barat Province 2004 2006.............................................. 429
ua
9.4.2. Banyaknya Penumpang Debarkasi dan Embarkasi di Pelabuhan yang
ap
Diusahakan Menurut Jenis Pelayaran di Provinsi Papua Barat/ Number
of Passenger of Debarkasi and Embarkasi in Port Laboured by Type of Sea
.p
Transpot ini Papua Barat Province 2004 2006 ............................................ 431
w
9.4.3. Banyaknya Bongkar Barang Antar Pulau pada Pelabuhan yang
w
Diusahakan Menurut Kelompok Komoditi di Provinsi Papua Barat/
Number of Container Unload Between Island in Rented Harbour by Group
w
of Commodities in Papua Barat Province 2004 2006................................... 433
://
9.4.4. Banyaknya Bongkar Barang Luar Negeri pada Pelabuhan yang
tp Diusahakan Menurut Kelompok Komoditi di Provinsi Papua Barat/
Number of Container Unload Foreign Country in Rented Harbour by Group
ht
of Commodities in Papua Barat Province 2004 2006.................................... 434
9.4.5. Banyaknya Barang Antar Pulau yang Dimuat pada Pelabuhan yang
Number of Container Reload Between Island in Rented Harbour by Group of
Commodities in Papua Barat Province 2004 2006....................................... 435
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxiv

9.4.6. Banyaknya Barang Luar Negeri yang Dimuat pada Pelabuhan

Number of Container Reload Foreign Country in Rented Harbour by Group
of Commodities in Papua Barat Province 2004 2006................................... 436
9.5.1 Banyaknya Kantor Pos dan Giro menurut Jenis dan Kabupaten/Kota
.id
di Provinsi Papua Barat/ Number of Post and Glaring Office by Type and
Regency/Municipality in Papua Barat Province 2004.................................... 443
go
9.5.2. Banyaknya Surat Pos yang Dikirim menurut Sifat Pengiriman dan
s.
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Post Letters to Be
Mailed by Kind of Mailing and Regency/Municipality in Papua Barat
bp
Province 2004................................................................................................... 444
t.
9.5.3 Banyaknya Pos Paket menurut Tujuan dan Kabupaten/Kota/ Number of
ra
Parcel by Direction and Regency/Municipality 2004 ...................................... 446
9.5.4 Banyaknya Wesel Pos menurut Jenis dan Kabupaten/Kota/ Number of
ba
Money Order by Direction and Regency/Municipality 2004 ........................... 447
ua
9.5.5 Jumlah Sentral Telepon dan Kapasitasnya menurut Jenis dan
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Telephone Center
ap
and Capacity by Type and Regency/Municipality in Papua Barat Province
2005 .................................................................................................................. 448
.p
9.5.6 Jumlah Sambungan Telepon menurut Jenis Sambungan dan
w
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of Telephone Link by
w
Type and Regency/Municipality in Papua Barat Province 2005 .................... 449
w
10. PERHOTELAN/ Hotel
://
10.1. Jumlah Hotel Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Hotel di Provinsi
tp Papua Barat/ Number of Hotels by Regency/ Municipality and Hotel Type
in Papua Barat Province 2004-2006 ............................................................... 459
ht
10.2. Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Hotel Menurut Kabupaten/ Kota dan
Jenis Hotel di Provinsi Papua Barat/ Number of Accomodation Hotels/
Inns, Rooms, Beds Available by Regency/ Municipality in Papua Barat
Province 2004-2006......................................................................................... 460
10.3. Jumlah Tenaga Kerja Perhotelan Menurut Kabupaten/ Kota dan
Tingkat Pendidikan/ Number of Hotel Workers by Regency/Municipality
and Education 2004-2006................................................................................ 461
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxv

11. KEUANGAN, ASURANSI DAN KOPERASI/

Finance, Insuranc and Cooperation
11.1.1. Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran Daerah Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua Barat/ Target and Realization of Tax Reception by
Regency/Municipality In Papua Barat Province 2005 2006 ......................... 469
.id
11.1.2 Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Menurut Kabupaten/Kota se
go
Regency/Municipality in Papua Barat Province 2005 - 2006.......................... 470
s.
11.1.3 Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Menurut Kabupaten/Kota
bp
se Provinsi Papua Barat/ Target and Realization of Retribution Reception
by Regency/ Municipality in Papua Barat Province 2005 - 2006.................... 471
t.
11.1.4 Target dan Realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di
ra
Provinsi Papua Barat/ Target and Realization of Domestic Investment in
ba
11.1.5 Target dan Realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Provinsi Papua
Barat/ Target and Realization of Foriegn Investment in Papua Barat
ua
Province 2005 - 2006....................................................................................... 474
ap
11.2.1 Banyaknya Peserta PT. ASKES Indonesia di Provinsi Papua Barat
Menurut Kabupaten/Kota/ Number of Participants the PT. ASKES
Indonesia in Papua Barat by Regency/Municipality 2004............................ 481
.p
11.2.2. Perkembangan PT. TASPEN (Persero) di Provinsi Papua Barat/
w
Progress of Loser of PT. TASPEN (Persero) in Papua Barat Province
w
2003-2005......................................................................................................... 482
w
11.3.1 Jumlah Koperasi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/
Number of Cooperation by Regency/ Municipality in Papua Barat Province
://
2005 2006 ..................................................................................................... 491
tp
11.3.2 Keragaman Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Menurut Kabupaten/Kota
ht
di Provinsi Papua Barat/ Variety of Loan and Saving Cooperation(KSP)
by Regenc/City in Papua Barat Province 2005 ................................................ 493
11.3.3 Keragaman Unit Simpan Pinjam (USP) Menurut Kabupaten/Kota di
Provinsi Papua Barat/ Variety of Loan And Saving Unit (USP) by
Regency/City in Papua Barat Province 2005 .................................................. 495
11.3.4 Keragaman Koperasi Menurut Jenisnya di Provinsi Papua Barat/
Variety of Cooperation by Type in Papua Barat Province 2006 ..................... 497
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxvi

Tabel/Table .........................................................................................Halaman/Page
12.1. Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
Lapangan Usaha/ Gross Regional Domestic Product at Current Market
Prices by Industrial Origin 2003-2006 (Jutaan Rupiah/Million Rupiahs)..... 507
12.2. Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Harga Konstan
2000 Menurut Lapangan Usaha/ Gross Regional Domestic Product at
Constant 2000 Market Prices by Industrial Origin 2003-2006 (Jutaan
.id
Rupiah/Million Rupiahs) ................................................................................. 509
go
12.3. Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar
Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha/ Percentage Distribution of
s.
Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industrial
Origin 2003-2006 (%)................................................................................... 511
bp
12.4. Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar
Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha/ Percentage Distribution
t.
Of Gross Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Prices by
ra
Industrial Origin 2003-2006 (%) ................................................................... 512
ba
12.5. Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar
Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha/ Growth Index of Gross
ua
Regional Domestic Product Current Market Prices Prices by Industrial
Origin 2003-2006 ( 2000 = 100).................................................................... 513
ap
12.6. Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar
Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha/ Growth Index of Gross
.p
Regional Domestic Product at Constant 2000 Market Prices by Industrial
Origin 2003-2006 ( 2000 = 100).................................................................... 514
w
12.7. Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga
w
Berlaku menurut Lapangan Usaha/ Growth Rate of Gross Regional
w
Domestic Product at Current Market Prices by Industrial Origin 2003-2006
(%) ................................................................................................................... 515
://
tp Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha/ Growth Rate of Gross Regional
ht
Domestic Product at Constant 2000 Market Prices by Industrial Origin
2003-2006 (%) ................................................................................................. 516
12.9. Indeks Implisit Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan
Usaha/ Implicit Price Index of Gross Regional Domestic Product by
Industrial Origin 2003 2006 (%)................................................................. 517
12.10. Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha Atas Dasar
Harga Berlaku Dirinci Menurut Kabupaten/Kota/ Gross Regional
Domestic Product by Industrial Origin at Current Market Prices by
Regency/ Municipality 2003 2006 (Juta Rp/ Million Rupiahs).................... 518
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxvii

Tabel/Table .........................................................................................Halaman/Page
12.11. Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha Atas Dasar
Harga Konstan 2000 Dirinci Menurut Kabupaten/Kota/ Gross Regional
Domestic Product by Industrial Origin at Constant 2000 Market Prices by
Regency/ Municipality 2003 2006 (Juta Rp/ Million Rupiahs)..................... 519
Berlaku menurut Lapangan Usaha Dirinci Menurut Kabupaten/Kota/
.id
Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices
by Industrial Origin by Regency/ Municipality 2003-2006 (%) ....................... 520
go
Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha Dirinci Menurut Kabupaten/
s.
Kota/ Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at Constant 2000
bp
Market Prices by Industrial Origin by Regency/ Municipality 2003-2006 (%) 521
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxviii

Daftar Gambar/ List of Figure
DAFTAR GAMBAR/ List of Figure
Gambar/Figure Halaman/Page
1. Luas Wilayah Provinsi Papua Barat Menurut Kabupaten/Kota/Area of

Papua Barat by Regency/Municipality 2006 ....................................................... 5
.id
2. Suhu Udara Maksimum dan Minimum Menurut Lokasi Stasiun di
Provinsi Papua Barat/ Maximum and Minimum Temperatures by Station of
go
Papua Barat Province 2006 ................................................................................. 31
s.
3. Jumlah Personil Satuan Perlindungan Masyarakat Menurut Kabupaten/
Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of LINMAS by Regency/ Municipality
bp
of Papua Barat Province 2005 - 2006 .................................................................. 45
4. Penduduk Provinsi Papua Barat Menurut Golongan Umur dan Jenis
t.
Kelamin/ Population of Papua Barat Province by Age Group and Sex 2006...... 91
ra
5. Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan
ba
Jenis Kegiatan Utama Selama Seminggu yang Lalu/ Population 15 Years of
Age and Over by Regency/Municipality and Type of Activity During the
ua
Previous Week 2005 ............................................................................................. 99
6. Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Masih Sekolah menurut
ap
Kabupaten/ Kota dan Kelompok Umur/ Precentage of Population 5 Years
of Age and Over that Atending School by Regency/ Municipality and Age
.p
Group 2006........................................................................................................... 117
w
7. Banyaknya Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Balai Pengobatan
menurut Kabupaten/Kota/ Number of Community Health Centres, Support
w
Community Health Centres and Clinic Public by Regency/Municipality 2005..... 138
w
8. Jumlah Keluarga Menurut Tahapan Keluarga Sejahtera di Provinsi
://
Papua Barat/ Number of Prosperity Family Stage in Papua Barat Province
tp 2005 ...................................................................................................................... 155
9. Persentase Jumlah Penduduk Menurut Agama di Provinsi Papua Barat/
ht
Percentage of Total Population by Religion in Papua Barat Province 2006 ....... 177
10. Banyaknya Permasalahan Sosial Di Provinsi Papua Barat/ Number of
Social Problem in Papua Barat Province 2005................................................... 185
11. Jumlah Rumah Tangga Status Penguasaan Tempat Tinggal/ Number of
Household by Occupancy Status of Dwelling Unit 2005 ...................................... 201
12. Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Padi Sawah + Padi Ladang di
Provinsi Papua Barat/ Harvested Area,Yield Rate and Production of Paddy in
Papua Barat Province 2003-2006 ........................................................................ 231
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxix

13. Luas Areal dan Produksi Tanaman Kakao dan Pala di Provinsi Papua
Barat/ Harvested Area,Yield Rate and Production of Cacao and Nutmeg in
Papua Barat Province 2003 2005...................................................................... 259
14. Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang telah Ditunjuk Berdasarkan
Keputusan Menteri Kehutanan Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di
.id
Provinsi Papua Barat Area of Forest and Territorial Water With have been
Showed by Decision to Ministrial of Forestry by Regency/Municipality in
go
Papua Barat Province 2006 ................................................................................. 273
15. Populasi Ternak Kecil menurut Jenisnya di Provinsi Papua Barat/ Small
s.
Livestock Population Kind in Papua Barat Province 2003-2006 ......................... 291
bp
16. Jumlah Rumah Tangga Perikanan (RTP) Menurut Kategori Usaha
Perikanan/ Number of Fishery Households (RPT) by Kind of Fishery
t.
Establishment 2005............................................................................................... 305
ra
17. Banyaknya Industri Kecil, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai
ba
Produksi menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Number of
Small Industries, Workers, Employed, Investment and Output Value by
ua
Regency/Municipality in Papua Barat Privince 2004........................................... 349
18. Banyaknya Desa/Kelurahan yang telah Terjangkau Listrik Menurut
ap
Kabupaten/ Kota/ Number of Villages Electrified by Regency/ Municipality
2005 ...................................................................................................................... 371
.p
19. Banyaknya Pelanggan Air Bersih Menurut Kategori Pelanggan/ Number of
w
Customers Clean Water by CostumerCategory 2005 ........................................... 383
w
20. Penjualan Beras Operasi Pasar Khusus Bagi Keluarga Prasejahtera
w
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Market Operation
Sales of Provincial logistics Agency Rice by Regency/ Municipality in Papua
://
Barat Province 2005............................................................................................. 395
tp
21. Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan Jalan di Provinsi Papua Barat/
Length of Road by Type of Surface in Papua Barat Province 2006...................... 407
ht
22. Jumlah Kendaraan Bermotor menurut Jenis Kendaraan Bermotor di

Provinsi Papua Barat/ Number of Motorized Vehicles by Type of Motor
Vehicles in Papua Barat Province 2004 ............................................................... 413
23. Banyaknya Pesawat dan Penumpang yang Berangkat dan Transit melalui
Pelabuhan Udara di Provinsi Papua Barat/ Number of Aircraft and
Passengers which Departures, Arrivals and Transit by Airport in Papua Barat
Province 2003 2006.......................................................................................... 421
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xl

24. Banyaknya Kunjungan Kapal Menurut Jenis Pelayaran dan Pelabuhan di

Provinsi Papua Barat/ Number of Ship Visit by Type of Sea Transport and
Port in Papua Barat Province 2006 ..................................................................... 427
25. Banyaknya Surat Pos yang Dikirim menurut Sifat Pengiriman di Provinsi
Papua Barat/ Number of Post Letters to Be Mailed by Kind of Mailing and
.id
Regency/Municipality in Papua Barat Province 2004.......................................... 441
26. Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Hotel di Provinsi Papua Barat/ Number
go
of Accomodation Hotels/ Inns, Rooms, Beds Available in Papua Barat
Province 2004 2006........................................................................................... 457
s.
27. Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Menurut Kabupaten/Kota di
bp
Regency/Municipality In Papua Barat Province 2006.......................................... 467
t.
28. Perkembangan PT. TASPEN (Persero) di Provinsi Papua Barat/ Progress
ra
of Loser of PT. TASPEN (Persero) in Papua Barat Province 2003 2005......... 479
ba
29. Jumlah Koperasi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/
ua
2006 ...................................................................................................................... 489
23. Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
ap
Lapangan Usaha/ Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices
by Industrial Origin 2006 .................................................................................... 505
.p
w
w
w
://
tp
ht
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xli

PENJELASAN UMUM
Tanda-tanda, satuan-satuan dan lain-lainnya yang digunakan dalam publikasi adalah

sebagai berikut :
1. TANDA -TANDA
Data belum tersedia...................... : ...

Data tidak tersedia.......................... : -
Data dapat diabaikan ..................... : 0
.id
Tanda Desimal................................. : .
Angka Sementara............................ : *)
go
Angka Sangat Sementara ............. : **)
Angka Diperbaiki.............................. : r)
s.
Angka Perkiraan............................... : e)
bp
2. SATUAN
t.
bal....................................... : 1250 m3 = 180 kg.
ra
barrel.................................... : 158,99 Liter = 1/6,2898 m3
bata (untuk garam)........................ : 500 gram.
ba
batang (untuk sabun).................... : 400 gram.
botol..................................... : 700 cc
ua
kilometer (km)............................ : 1000 meter (m).
kwintal (kw).............................. : 100 kg.
ap
liter (untuk beras)....................... : 0,80 kg.
long ton.................................. : 1016,50 kg.
lusin..................................... : 12.
.p
metercubic feet(mcl)...................... : 1/35,3 m3.
w
metric ton (m.ton)........................ : 0,98421 long ton = 1000 kg.
once(oz).................................. : 28,31 gram.
w
pound (lb)................................ : 0,454 kg.
w
ton....................................... : 1000 kg.
sak (untuk semen)......................... : 40 kg atau 50 kg.
://
knots..................................... : 1,8 km/Jam.
tp
satuan lain : buah, bungkus, butir, helai/lembar, kaleng, batang, pulsa, ton kilometer(ton-km),
ht
jam , menit, persen (%).
3. LAIN - LAIN.
F.O.B. = (Free on board) = Harga ekspor sampai kepelabuhan muat.

C.I.F. = (Cost,insurance and freight) = Harga impor sampai ke pelabuhan masuk.
M.T.O.W. = (Maximum Take Off Weights) = Kemampuan berat maksimum suatu
pesawat untuk dapat terbang.
D.W.T. = (Dead Weights Ton) = Bobot Mati.
B.R.T. = Bruto Registered Ton.
EXPLANATORY NOTES
Symbols , unit and others which were used in the publication , are as
follows :
1. SYMBOLS
Data not yet available.................... : ...

Data not available ....................... : -
Data negligible .......................... : 0
.id
Decimal point............................. : .
Preliminary figures....................... : *)
go
Very Preliminary figures............... : **)
Revised figures........................... : r)
s.
Estimated figures......................... : e)
bp
2. U N I T S
t.
bales..................................... : 1250 m3 = 180 kg.
ra
barrel.................................... : 158,99 Liter = 1/6,2898 m3
briquette (for salt)...................... : 500 gram.
ba
piece (a bar for soap).................... : 400 gram.
bottle.................................... : 700 cc
ua
kilometers (Km)........................... : 1000 meter (m).
quintal (ql).............................. : 100 kg.
ap
litre (for rice )......................... : 0,80 kg.
long ton.................................. : 1016,50 kg.
dozen..................................... : 12.
.p
metercubic feet(mcl)...................... : 1/35,3 m3.
w
metric ton (m.ton)........................ : 0,98421 long ton = 1000 kg
once(oz).................................. : 28,31 gram.
w
pound (lb)................................ : 0,454 kg.
w
ton ...................................... : 1000 kg.
zak (for cement).......................... : 40 kg or 50 kg.
://
knots..................................... : 1,8 km/ Jam.
tp
other units : unit, pack, number, pieces, tin, puls, ton-kilometres (ton-km), hour, minute,
ht
percents (%).
3. O T H E R S
F.O.B. = (Free on board) = Harga ekspor sampai kepelabuhan muat.

C.I.F. = (Cost,insurance and freight) = Harga impor sampai ke pelabuhan masuk.
M.T.O.W. = (Maximum Take Off Weights) = Kemampuan berat maksimum -
suatu pesawat untuk dapat terbang.
D.W.T. = (Dead Weights Ton) = Bobot Mati.
B.R.T. = Bruto Registered Ton.
STRUKTUR ORGANISASI BPS
(Berdasarkan Keputusan Ka. BPS Nomor 001 Tahun 2002)
Kepala
.id
go
Sekretaris
Utama
s.
bp
Biro
Biro Bina Biro
Kepegawaian Biro Umum
t.
Program Keuangan
dan Hukum
ra
ba
Deputi Bidang Deputi Bidang
ua
Deputi Bidang Deputi Bidang
Metodologi dan Neraca dan Analisis
Statistik Sosial Statistik Ekonomi
Informasi Statistik Statistik
ap
.p
Pusat
Pendidikan dan Direktorat Metodologi Direktorat Statistik Direktorat Statistik Direktorat Neraca
Inspektorat
w
Pelatihan Statistik dan Statistik Kependudukan Pertanian Produksi
Komputer
w
Direktorat Statistik
w
Direktorat Diseminasi Direktorat Statistik Direktorat Neraca
Kesejahteraan
Statistik Industri Konsumsi
Rakyat
://
tp Direktorat
Sistem Informasi
Direktorat Statistik Direktorat Statistik Direktorat Analisis
Ketahanan Sosial Keuangan dan Harga Statistik
ht
Statistik
Direktorat Statistik
Perdagangan dan
Jasa
STRUKTUR ORGANISASI BPS
PROVINSI PAPUA BARAT
(Berdasarkan Keputusan Ka. BPS Nomor 001 Tahun 2002)
KEPALA
.id
BPS PROPINSI
go
Bagian Tata
s.
Usaha
bp
Sub Bagian
t.
Perencanaan Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian
ra
dan Kepegawaian Keuangan Urusan Dalam Bina Program
Perlengkapan
ba
ua
Bidang
Bidang
Bidang Bidang Bidang Integrasi Pengolahan
Neraca Wilayah dan
Statistik Sosial Statistik Produksi Statistik Distribusi dan Diseminasi
ap
Analisis Statistik
Statistik
.p
w
Seksi Statistik Seksi
Seksi Statistik Seksi Statistik Seksi
Harga Konsumen dan Integrasi Pengolahan
Kependudukan Pertanian Neraca Produksi
w
Perdagangan Besar Data
w
Seksi Statistik Seksi
Seksi Statistik Seksi Statistik Seksi
://
Keuangan dan Harga Jaringan dan Rujukan
Kesejahteraan Rakyat Industri Neraca Konsumsi
Produsen Statistik
tp
Seksi Statistik
ht
Seksi Seksi
Seksi Statistik Pertambangan, Seksi Statistik
Analisis Statistik Diseminasi dan
Ketahanan Sosial Energi, dan Niaga dan Jasa
Lintas Sektoral Layanan Statistik
Konstruksi
TENAGA FUNGSIONAL
ht PETA WILAYAH PROVINSI PAPUA BARAT
tp
://
w
w KOTA.
KAB. SORONG
w KAB.
RAJA AMPAT SORONG
KAB.
MANOKWARI
.p
a KAB.
SORONG
SELATAN
pu
KAB.
TLK BINTUNI
ab
KAB.
ar
at TLK WONDAMA
. bp
KAB.
FAK-FAK
s.
go
KAB.
KAIMANA
.id
ht
tp
://
w
w
w
.p
a pu
ab
ar
at
. bp
s.
go
.id
Geography
GEOGRAFI
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Geografi/Geography
1. GEOGRAFI/ Geography
Secara administratif, Provinsi According to administration,

Papua Barat terdiri dari 8 (delapan) Papua Barat Province divided into 8
Kabupaten dan 1 (satu) Kota dengan (eight) Regency and 1 (one) City with
.id
2
luas wilayah 126.093,00 Km , dimana the area is 126.093,00 Km2, the greatest
go
Kabupaten Sorong Selatan merupakan area in Papua Barat Province is the
daerah yang terluas yaitu 29.811 Km2 Sorong Selatan Regency which is
s.
atau sebesar 23,64 persen dari total luas 29.811 Km2 or 23,64 percent. The
bp
Provinsi Papua Barat. Sedangkan Kota smallest area in Papua Barat Province
t.
Sorong merupakan daerah terkecil is Sorong City with area 1.105 Km2.
ra
dengan luas wilayah 1.105 Km2.
ba
Provinsi Papua Barat terletak The Papua Barat Province
ua
0 0 0 0
antara 0 ,0 4 ,0 Lintang Selatan dan located between 0 ,0 4 ,0 south
0 0
124 ,00 132 0 Bujur Timur, tepat latitude and 1240,00 13200 east
ap
berada di bawah garis Katulistiwa longitude, under equator with altitude 0
.p
dengan ketinggian 0 100 meter dari 100 meters above the sea level.
w
permukaan laut.
w
Batas geografis Provinsi Papua The geographical boundary of
w
Barat adalah : Papua Barat Province are :
://
Sebelah Utara
tp : Samudera Pasifik North Side : Pacific Ocean
Sebelah Selatan : Laut Banda South Side : Banda Sea
ht
Provinsi Maluku Maluku Province

Sebelah Barat : Laut Seram West Side : Seram Sea
Provinsi Maluku Maluku Province
Sebelah Timur : Provinsi Papua East Side : Papua Province
Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 3

Geografi/Geography
Kabupaten Fakfak merupakan The Fakfak Regency is the highest

kabupaten tertinggi dengan ketinggian regency with 10 100 meters high above
10 100 meter diatas permukaan laut, sea level, while anothers regencys in
sedangkan kota-kota lainnya yang Papua Barat Province are between 10 to
terdapat pada Provinsi Papua Barat 50 meters high above sea level.
.id
berkisar antara 10 sampai dengan 50
meter diatas permukaan laut.
go
Berdasarkan data dari Dinas According to Transportation
s.
Perhubungan Provinsi Papua Barat, Service of Papua Barat, The Sorong
bp
Kabupaten Sorong dilintasi oleh 14 Regency has 14 (fourteen) rivers with
(empat belas) sungai dengan panjang rivers length 3.586 Kms or 78.08
t.
ra
sungai keseluruhan 3.586 Km atau percent of total rivers length on Papua
sebesar 78.08 persen dari total panjang Barat Province.
ba
sungai se Provinsi Papua Barat.
ua
Jumlah desa yang terdapat pada The number of villages in Papua
ap
Provinsi Papua Barat disajikan pada Barat Province show on Table 1.9 are
Tabel 1.9 yaitu sebanyak 1.160 desa, 1.160 villages, comprised with 1.114
.p
dari jumlah tersebut sebanyak 1.114 villages or 96,04 percent are the rural.
w
desa atau 96,04 persen merupakan The number of villages in urban and
w
daerah pedesaan. Banyak desa yang rural are 388 villages or 33.15 percent
w
terdapat diperkotaan dan pedesaan on littoral area, 176 villages or 15.17
://
sebanyak 388 desa atau 33.45 persen
tp percent on drainage basin, 290 villages
berada dipesisir, 176 desa atau 15.17 or 25 percent on hillside and 306
ht
persen berada dilembah/daerah aliran villages or 26.38 percent place on plain
sungai, 290 desa atau 25 persen berada area.
di lereng/punggung bukit, dan 306 desa
atau 26.38 persen berada di dataran.

Gambar// Figure : 1
Luas Wilayah Provinsi Papua Barat Menurut Kabupaten/Kota
Area of Papua Barat by Regency/Municipality
Tahun / Year 2 0 0 6
.id
04. Teluk Bintuni
03. Teluk Wondama 15%
go
05. Manokwari
4%
11%
s.
02. Kaimana
15%
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
06. Sorong Selatan
w
24%
://
01. Fak - Fak
tp 11%
07. Sorong
ht
71. Sorong 08. Raja Ampat 14%
1% 5%
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Geografi/Geography
Luas Wilayah Provinsi Papua Barat

Tabel
1.1. Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table Area of Papua Barat by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Kabupaten/Kota Luas (Km) Persentase
Regency/City Area (Km Sq) Percentage
go
(1) (2) (3)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 14.320,00 11,36
ra
ba
02. Kaimana 18.500,00 14,67
ua
03. Teluk Wondama 4.996,00 3,96
ap
04. Teluk Bintuni 18.658,00 14,80
.p
05. Manokwari 14.448,50 11,46
w
06. Sorong Selatan r) 29.811,00 23,64
w
w
07. Sorong 18.170,00 14,41
://
08. Raja Ampat r) 6.084,50 4,82
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 1.105,00 0,88
Papua Barat r) 126.093,00 100,00
Sumber : Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se Provinsi Papua Barat

Source : Regional Government of Regency/Cityin Papua Barat Province

Geografi/Geography
Luas Wilayah Provinsi Papua Barat

Tabel
1.2. Menurut Kecamatan
Table Area of Papua Barat by District
Tahun / Year 2005 - 2006
Kabupaten/Kota Kecamatan/ Luas (Km)
.id
Regency/City District Area (Km Sq)
go
(1) (2) (3)
s.
01. Fak Fak 14.320
bp
01. Fak-Fak Barat 1.685
02. Fak-Fak Timur 1.721
t.
ra
03. Fak-Fak 820
ba
04. K o k a s 1.786
05. K a r a s 2.491
ua
06. Fak-Fak Tengah 705
ap
07. Kramongmongga 1.478
.p
08. Teluk Patipi 1.724
w
09. Bomberay 1.910
w
02. Kaimana 18.500
w
01. Buruway 2.650
://
tp 02. Teluk Arguni 2.990
03. Kaimana 2.095
ht
04. Teluk Etna 4.195

05. Kambrawu 775
06. Yerusi 1.990
07. Yamor 3.805

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.2.
Continued Table

.id
(1) (2) (3)
go
03. Teluk Wondama 4.996
s.
01. Wasior Barat 365
bp
02. Wasior Selatan 1.042
t.
03. Wasior 1.158
ra
04. Wasior Utara 1.037
ba
05. Windesi 594
ua
06. Wamesa 392
07. Rumberpon 408
ap
.p
04. Teluk Bintuni 18.658
01. Irorutu / Fafurwar 1.172
w
02. Babo
w
4.333
03. Simuri
w
04. Kuri 1.614
://
05. Idoor 817
tp 06. Bintuni 1.319
ht
07. Tembuni 1.328
08. Aranday 2.433
09. Moskona Selatan 2.420
10. Merdey 2.032
11. Moskona Utara 1.190

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.2.
Continued Table

(1) (2) (3)
.id
05. Manokwari 14.448,50
go
01. Ransiki 1.180,20
s.
02. Momi Waren 440,00
bp
03. Nenei 436,18
04. Tahota 178,22
t.
ra
05. Sururey 407,44
06. Didohu 176,04
ba
07. Dataran Isim 214,89
ua
08. Anggi 256,80
09. Taige 112,13
ap
10. Anggi Gida 199,41
.p
11. Membey 49,58
w
12. Oransbari 362,95
w
13. Warmare 598,14
w
14. Prafi 388,00
://
15. Menyambouw 335,70
tp 16. Hingk 365,08
ht
17. Catubouw 373,72
18. Manokwari Barat 237,24
19. Manokwari Timur 154,84
20. Manokwari Utara 622,79
21. Manokwari Selatan 542,07

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.2.
Continued Table

.id
(1) (2) (3)
go
22. Testega 497,84
23. Tanah Rubuh 481,19
s.
24. Kebar 1.620,60
bp
25. Senopi 1.082,40
t.
26. Amberbaken 1.000,87
ra
27. Mubrani 508,13
28. Masni 1.406,10
ba
29. Sidey 219,95
ua
06. Sorong Selatan r) 29.811,00
ap
01. Inanwatan 4.234
02. Kokoda 2.273
.p
03. Matemani Kais 2.837
w
04. Aifat Timur 1.352
w
05. A i f a t 3.612
w
06. Aitinyo 3.788
://
07. Moswaren 1.654
tp 08. Teminabuan 1.833
09. Seremuk 1.148
ht
10. W a y e r 1.406
11. Sawiat 1.222
12. Ayamaru 1.607
13. M a r e 1.773
14. Ayamaru Utara 1.071

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.2.
Continued Table

.id
(1) (2) (3)
go
s.
07. Sorong 18.170,00
bp
01. Sausapor 2.140
t.
02. Peef 1.890
ra
ba
03. Abun 1.491
ua
04. Moraid 1.782
ap
05. Makbon 1.670
.p
06. Beraur 1.505
w
w
07. Klamono 3.600
w
08. Salawati 663
://
tp 09. Seget 1.030
ht
10. Segun 640
11. Aimas 610
12. Sayosa 1.149

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.2.
Continued Table

.id
(1) (2) (3)
go
08. Raja Ampat r) 6.084,50
s.
01. Misol Timur Selatan 894,56
bp
02. M i s o o l 623,46
03. K o f i a u 639,97
t.
04. Waigeo Selatan 446,57
ra
05. S a m a t e 750,90
ba
06. Teluk Mayalibit 207,40
ua
07. Waigeo Barat 1.975,90
ap
08. Waigeo Utara 166,80
09. Kepulauan Ayau 256,75
.p
10. Waigeo Timur 122,19
w
w
71. Kota Sorong 1.105,00
w
01. Sorong Barat 254,15
://
02. Sorong Kepulauan 200,10
tp 03. Sorong Timur 250,29
ht
04. Sorong Utara 200,14
05. Sorong 200,32
Papua Barat 126.093,00
Sumber : BPS Kabupaten/Kota se Provinsi Papua Barat

Source : BPS Regency/City at Papua Barat Province

Geografi/Geography
Ketinggian Beberapa Kota dari Permukaan Laut Menurut

Tabel
1.3. Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table Altitude of Some Cities by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Kabupaten/Kota Ketinggian/
Kota/ Town
Regency/City Height (M)
go
(1) (2) (3)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak Fak-Fak 0 100
ra
ba
02. Kaimana Kaimana 0 10
ua
03. Teluk Wondama Wasior 0 40
ap
04. Teluk Bintuni Bintuni 0 50
.p
w
05. Manokwari Manokwari 0 50
w
w
06. Sorong Selatan Teminabuan 0 20
://
tp
07. Sorong Sorong 0 40
ht
08. Raja Ampat Waigama 0 40
Kota/ City
71. Sorong Sorong 0 40
Sumber : Badan Pertanahan Nasional se Provinsi Papua Barat

Source : National Land Board of Papua Barat Province

Geografi/Geography
Ketinggian Beberapa Kota dari Permukaan Laut Menurut

Tabel
Table Altitude of Some Cities by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
Kelas Ketinggian/ Altitude Class (M)
.id
Kabupaten/Kota Jumlah/
Regency/City Total
> 100 - > 500
1000
go
0-100
500 1000
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 1.192.132 328.109 284.301 250.058 2.054.600
ra
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
w
05. Manokwari 1.413.366 1.257.691 377.847 741.196 3.790.100
w
w
06. Sorong Selatan
://
07. Sorong
tp 2.046.200 1.015.250 288.050 518.900 3.868.400
ht
08. Raja Ampat
Kota/ City
71. Sorong


Geografi/Geography
Luas Wilayah Menurut Kelas Lereng/Kemiringan dan

Tabel
Table Area of Regency/City by Stope Class in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
Kelas Lereng/ Stope Class

Kabupaten/Kota
.id
Jumlah/Total
Regency/City
0 15 % > 15 40 % 40 %
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 1.434.636 57.500 2.297.964 3.790.100
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama
ua
04. Teluk Bintuni
ap
05. Manokwari 984.998 19.700 448.502 1.453.200
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 105.310 158.582 49.108 313.000
w
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong
Papua Barat 2.524.944 235.782 2.795.574 2.556.300


Geografi/Geography
Luas Lahan Bukan Sawah menurut Penggunaan

Tabel
dan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat (Ha)
1.6.
Area of Non Wet Land Areas by Utilization
Table
and Regency/City in Papua Barat Province (Ha)
Tahun / Year 2003-2004
Kampung
.id
Perumahan/
House Perkebunan Kebun
Kabupaten/Kota Sawah/ Tegalan
Compound Agricultural Campur
go
Regency/City and Rice Field Dryland
estates Mix Garden
surroun-
s.
dings
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
ra
01. Fak Fak 10.282,0 - 123.248,0 8.256,0 42.865,0
ba
02. Kaimana 6.204,0 - 46.897,0 5.321,0 12.883,0
03. Teluk Wondama 4.537,0 - 4.271,0 - 5.791,0
ua
04. Teluk Bintuni 7.556,0 612,0 8.988,0 - 9.222,0
ap
05. Manokwari 29.214,0 3.968,0 22.001,0 14.950,0 28.566,0
.p
06. Sorong Selatan 9.258,0 - 8.258,0 8.751,0 4.686,0
w
07. Sorong 21.886,0 2.875,0 24.397,0 77.606,0 12.226,0
w
w
08. Raja Ampat 12.024,0 - 9.024,0 5.248,0 5.224,0
://
Kota/ City
tp
71. Sorong 16.054,0 - 7.412,0 1.460,0 2.292,0
ht
Papua Barat
2004 117.015,0 7.455,0 254.496,0 121.592,0 123.755,0
2003 121.402,6 8.085,0 340.275,0 125.135,0 131.780,0
Sumber : Badan Pertanahan Nasional Provinsi Papua Barat


Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.6.
Continued Table
Semak/ Tanah
Kabupaten/Kota Hutan Lainnya/ Jumlah/
Alang-alang Rusak/
Regency/City Forestry Others Total
Bush/Prairy
.id
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
go
Kabupaten/ Regency
s.
01. Fak Fak 8.320,0 839,0 - 213.738,0 407.548,0
bp
02. Kaimana - - - - 71.305,0
t.
ra
03. Teluk Wondama - - - - 14.599,0
ba
04. Teluk Bintuni - - - - 26.378,0
ua
05. Manokwari 24.509,0 4.159,0 82.197,0 30.302,0 239.866,0
ap
06. Sorong Selatan - - - - 30.953,0
.p
07. Sorong 28.887,0 11.838,0 - 88.918,0 268.633,0
w
08. Raja Ampat - - - - 31.520,0
w
w
Kota/ City
://
71. Sorong - - - - 27.218,0
tp
ht
Papua Barat
2004 61.716,0 16.836,0 82.197,0 332.958,0 1.118.020,0
2003 10.734.475,0 223.823,0 82.197,0 332.688,0 12.099.860,6
Sumber : Badan Pertanahan Nasional Provinsi Papua Barat


Geografi/Geography
Nama dan Panjang Sungai Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi

Tabel 1.7. Papua Barat
Table Name and Rivers Length by Regency/City in Papua Barat Province
.id
Kabupaten/Kota Nama Sungai/ Panjang/ Length
Regency/City Name of Rivers (Km)
go
(1) (2) (3)
s.
bp
01. Manokwari 01. Pami 25
t.
02. Nuni 23
ra
03. Aimasi 10
ba
04. Wariory 96
ua
05. Prafi 65
ap
06. Mandopi 48
.p
07. Kesi 43
w
08. Momi 34
w
09. Ransiki 32
w
://
10. Waren 19
tp 11. Wopei 27
ht
12. Ayoi 25
13. Masabui 18
14. Warbiadi 16
15. Muari 10

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.7.
Continued Table
Kabupaten/Kota Nama Sungai/ Panjang/ Length

Regency/City Name of Rivers (Km)
.id
(1) (2) (3)
go
02. Sorong 01. Beraur 360
s.
bp
02. Kaibus 200
t.
03. K a i s 184
ra
04. Kamundan 425
ba
05. A i f a t 175
ua
06. Karabra 230
ap
07. Minika 225
.p
w
08. Remu 17
w
09. Sebak 267
w
10. Seramuk 229
://
tp 11. Umbawa 280
ht
12. U t a 246
13. Warsamsan 320
14. Muturi 428
Sumber : Dinas Perhubungan Provinsi Papua Barat

Source : Transportation Service of Papua Barat

Geografi/Geography
Tabel Nama dan Luas Danau di Provinsi Papua Barat

1.8.
Table Name and Lake Area in Papua Barat Province
Kabupaten/Kota Nama Danau/ Luas/Area Lokasi /

Regency/City Name of Lake (Ha) Location
.id
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
01. Manokwari 01. Anggi Gita 2.500,00 Anggi
t.
ra
ba
02. Anggi Giji 2.000,00 Anggi
ua
ap
03. Auwop 31,00 Kebar
.p
w
04. Kabori 10,00 Manokwari
w
w
://
tp 05. Anggresi 3,00 Manokwari
ht
06. Wabederi 7,00 Warmare
Sumber : Monografi Kabupaten Manokwari

Source : Monograph of Manokwari Regency

Geografi/Geography
Banyaknya Desa Menurut Kabupaten dan Letak Geografis

Tabel di Provinsi Papua Barat
1.9.
Table Number of Village by Regency/City and Geographical Location
in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005
Perkotaan/ Urban
.id
Bukan Pesisir/ Non Coast
go
Kabupaten/Kota Pesisir/ Lembah/ Lereng/ Jumlah/
s.
Regency/City Coast Daerah Aliran
Punggung Dataran/ Total
Sungai/
bp
Valley/River Bukit/Slapes Plain
Basin Area of a Hill
t.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
ra
ba
Kabupaten/ Regency
ua
01. Fak Fak 3 - 2 - 5
02. Kaimana 2 - - - 2
ap
03. Teluk Wondama - - - - -
.p
04. Teluk Bintuni 1 1 - - 2
w
w
05. Manokwari 6 - - 1 7
w
06. Sorong Selatan 1 - 1 2 4
://
07. Sorong - - 1 4 5
tp
08. Raja Ampat - - - - -
ht
Kota/ City
71. Sorong 11 - 3 7 21
Papua Barat 24 1 7 14 46

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel
1.9.
Continued Table
Pedesaan/ Rural
Lembah/
Kabupaten/Kota Pesisir/ Lereng/ Jumlah/
.id
Daerah
Regency/City Coast Aliran Punggung Dataran/ Total
Sungai/ Bukit/Slapes Plain
go
Valley/River of a Hill
Basin Area
s.
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 70 13 17 1 101
ra
ba
02. Kaimana 52 7 6 6 71
ua
03. Teluk Wondama 28 7 - 21 56
ap
04. Teluk Bintuni 7 18 27 42 94
.p
05. Manokwari 73 65 148 127 413
w
06. Sorong Selatan 16 37 71 70 194
w
w
07. Sorong 35 28 14 22 99
://
tp08. Raja Ampat 83 - - 2 85
ht
Kota/ City
71. Sorong - - - 1 1
Papua Barat 364 175 283 292 1.114

Geografi/Geography
Lanjutan Tabel 1.9.

Continued Table
Perkotaan+Pedesaan/ Urban+Rural
Lembah/
Kabupaten/Kota Pesisir/ Daerah Lereng/ Jumlah/
Regency/City Coast Total
.id
Aliran Punggung Dataran/
Sungai/ Bukit/Slapes Plain
Valley/River of a Hill
go
Basin Area
(1) (12) (13) (14) (15) (16)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
01. Fak Fak 73 13 19 1 106
t.
ra
02. Kaimana 54 7 6 6 73
ba
03. Teluk Wondama 28 7 - 21 56
ua
04. Teluk Bintuni 8 19 27 42 96
ap
05. Manokwari 79 65 148 128 420
.p
w
06. Sorong Selatan 17 37 72 72 198
w
07. Sorong 35 28 15 26 104
w
://
08. Raja Ampat 83 - - 2 85
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 11 - 3 8 22
Papua Barat 388 176 290 306 1.160
Sumber : BPS Provinsi Papua Barat

Source : BPS Papua Barat Province

Geografi/Geography
Tabel Jarak Tempuh Antar Kota di Wilayah Provinsi Papua Barat

1.10.
Table Distance Between Town in the Region of Papua Barat Province
Kota Ma-
Fak- Inan- Kai- Ran-
nok- Sorong Wasior
Town Fak watan mana siki
.id
wari
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
s.
bp
Fakfak 0 100 176 440 485 250 560
t.
ra
Inanwatan 100 0 276 370 415 150 490
ba
ua
Kaimana 176 276 0 616 661 426 766
ap
.p
Manokwari 440 370 616 0 45 220 120
w
w
w
Ransiki 485 415 661 45 0 265 75
://
tp
Sorong 250 150 426 220 265 0 340
ht
Waisior 560 490 766 120 75 340 0
Sumber : Dinas Perhubungan Provinsi Papua Barat

Source : Transportation Service of Papua Barat Province

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
ht
tp
://
w
w
w
.p
a pu
ab
ar
at
. bp
s.
go
.id
KEADAAN IKLIM
Climate Situation
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Iklim/Climate
2. IKLIM/ Climate
Seperti halnya daerah-daerah lain Like other similar areas in

di Indonesia, Provinsi Papua Barat Indonesia, Papua Barat Province has
memiliki dua musim, yaitu musim two season, that is dry season and rain
.id
kemarau dan musim penghujan. season.
go
Suhu udara disuatu tempat antara The area temperature influenced
lain dipengaruhi oleh tinggi rendahnya by high level place from the sea level
s.
tempat tersebut dari per-mukaan laut and the distance from coast.
bp
serta jaraknya dari pantai.
t.
Hasil pencatatan suhu udara pada The result of temperature recorded
ra
beberapa Stasiun yang berada di by some Regency/City station in Papua
ba
Kabupaten/Kota se Provinsi Papua Barat Barat Province in year 2006 show that
ua
tahun 2006 menunjukkan bahwa suhu the average highest temperature
ap
rata-rata tertinggi terjadi di Kota Sorong happened in Sorong City that was 27.60
yaitu sebesar 27,60 derajat selsius dan celcius degree. The lowest temperature
.p
suhu udara rata-rata terendah berada di happened in Fakfak Regency, that was
w
Kabupaten Fak-Fak yang hanya berkisar 25,60 celcius degree (Tables 2.2).
w
25,60 derajat selsius (Tabel 2.2).
w
Provinsi Papua Barat mempunyai Papua Barat Province had the
://
tp
kelembaban udara yang hampir sama humidity almost equal between each
ht
antar Kabupaten/Kota yaitu berkisar Regency/City that are around 83 percent
pada 83 persen sampai 85,30 persen, di to 85,30 percent, where the lowest
mana angka terendah terjadi di number happened in Sorong Regency
Kabupaten Sorong dan Kota Sorong, and Sorong City, the highest happened
sedangkan yang paling tinggi di in Fakfak Regency.
Kabupaten Fakfak.

Iklim/Climate
Tekanan udara rata-rata di The average of atmospheric

wilayah Provinsi Papua Barat seperti presure in Papua Barat Province show
yang disajikan pada Tabel 2.4 on Tables 2.4 are both Sorong City have
menunjukkan bahwa Kota Sorong the higest atmospheric presure 1.010.0
mempunyai tekanan udara rata-rata mbs, while the lowest happened in
.id
tertinggi yaitu sebesar 1.010,0 mbs, Fakfak Regency 994.08 mbs.
go
sementara tekanan udara rata-rata
terendah terjadi di Kabupaten Fak-Fak
s.
dengan tekanan udara rata-rata sebesar
bp
994,08 mbs.
t.
Curah hujan di suatu wilayah Rainfall in one area is influenced
ra
antara lain dipengaruhi oleh keadaan by climate, orography and cycling of air
ba
iklim, keadaan orographi dan per- flow. Therefore, number of rainfall vary
ua
putaran/ pertemuan arus udara. Oleh by the observation station place.
ap
karena itu jumlah curah hujan beragam
menurut letak stasiun pengamat.
.p
Sepanjang tahun 2006 curah During the year 2006, some region
w
hujan dibeberapa wilayah di Provinsi rainfall in Papua Barat Province listed
w
Papua Barat tercatat bahwa curah hujan that the highest rainfall happened in
w
tertinggi terjadi di Kabupaten Fak-Fak Fakfak Regency, 3.689 mm. While the
://
tp
yaitu sebesar 3.689 mm. Sementara lowest rainfall happened in Sorong City
ht
curah hujan terendah terjadi di Kota which was reach 2.171 mm.
Sorong yang curah hujannya hanya
mencapai 2.171 mm.
Adapun banyaknya hari hujan dan Thus for the number of rainy day
penyinaran matahari dapat dilihat pada and sunshine duration show on tables
tabel 2.6 dan 2.7. 2.6 and 2.7.

Gambar/ Figure : 2
Suhu Udara Maksimum dan Minimum Menurut Lokasi Stasiun
di Provinsi Papua Barat
Maximum and Minimum Temperatures byStation
.id
go
s.
35
bp
t.
30
ra
ba
25
ua
20
ap
.p
15
w
w
10
w
://
5
tp
ht
0
Maksimum Minimum
01. Fak-Fak 02. Kaimana 03. Teluk Wondama

04. Teluk Bintuni 05. Manokwari 06. Sorong Sel
07. Sorong 08. Raja Ampat 71. Sorong
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Iklim/Climate
Suhu Udara Maksimum dan Minimum Menurut Lokasi Stasiun

Tabel
2.1.
Maximum and Minimum Temperatures byStation
Table
Tahun / Year 2003 2006 ( Co )
2003 2004 2005 2006
.id
Kabupaten/Kota/
Regency/City
Max Min Max Min Max Min Max Min
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak-Fak 29,6 26,1 28,9 21,8 29,0 22,4 22,2 29,1
ra
ba
02. Kaimana 31,0 24,3 30,5 24,4 30,6 24,4
ua
03. Teluk Wondama .
ap
04. Teluk Bintuni .
.p
05. Manokwari 28,0 26,7 27,7 26,7 28,00 26,8 27,7 26,4
w
w
06. Sorong Sel . 31,3 25,4
w
://
07. Sorong 32,1 25,2 31,3 24,8 31,20 25,30 31,6 23,1
tp
08. Raja Ampat 30,7 25,2 31,3 25,4
ht
Kota/City
71. Sorong 32,1 25,2 31,3 24,8 31,20 25,30 31 24,7
Sumber : Balai Meteorologi dan Geofisika Kabupaten/Kota

Source : Meteorologycal and Geophysical Agency of Regency/City

Iklim/Climate
Suhu Udara Rata-rata Menurut Lokasi Stasiun

Tabel
2,2. di Provinsi Papua Barat
Table Average of Temperatures by Station of Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 2006 ( Co )
Kabupaten/Kota/
.id
2003 2004 2005 2006
Regency/City
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak-Fak 28,05 23,00 25,70 r) 25,60
ra
ba
02. Kaimana 27,20 27,47 27,48
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
w
05. Manokwari 27,26 27,28 27,38 27,08
w
06. Sorong Selatan ...
w
://
07. Sorong 27,60 27,60 27,70 27,30
tp
ht
08. Raja Ampat 27,60
Kota/City
71. Sorong 27,60 27,60 27,70 27,60


Iklim/Climate
Kelembaban Udara Rata-rata Menurut Lokasi Stasiun

Tabel 2.3 di Provinsi Papua Barat
Table Average of Humidity byStation of Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 2006 ( % )
Kabupaten/Kota/
2003 2004 2005 2006
.id
Regency/City
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
Kabupaten/Regency
bp
t.
01. Fak-Fak 84,90 85,30 85,30 85,30
ra
02. Kaimana 85,00 83,92 84,08
ba
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari 83,50 83,33 83,67 84,17
w
w
06. Sorong Selatan 84,00
w
://
07. Sorong 83,00 83,00 84,00 83
tp
08. Raja Ampat 84,00 84,00
ht
Kota/City
71. Sorong 83,00 83,00 84,00 83


Iklim/Climate
Tekanan Udara Rata-rata Menurut Lokasi Stasiun

2.4.
Table Average of Atmospheric Presure byStation
Tahun / Year 2003 2006 ( mbs )
Kabupaten/Kota/
.id
2003 2004 2005 2006
Regency/City
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak-Fak 994,42 994,51 994,31 994,08
ra
ba
02. Kaimana 1.009,79 1.008,09 1.008,42 ...
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari 1.008,7 1.008,37 1.008,5
w
w
06. Sorong Selatan 1.010,4 1.010,7 1.010,7
w
://
07. Sorong 1.010,4 1.010,7 r) 1.010,7 1.009,5
tp
08. Raja Ampat 1.010,4 1.010,7 1.010,7
ht
Kota/City
71. Sorong 1.010,4 1.008,8 1.010,7 1.010,0


Iklim/Climate
Banyaknya Curah Hujan Menurut Lokasi Stasiun

Tabel 2.5. di Provinsi Papua Barat
Table Number of Rain Falls by Station of Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 2006 ( mm )
.id
Kabupaten/Kota/
2003 2004 2005 2006
Regency/City
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak-Fak 3.091 3.586 3.209 3.689
ra
ba
02. Kaimana 2.313 133 127
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
w
05. Rindani Manokwari 1.470 1.323 2.600 2.319
w
06. Sorong Selatan
w
2.836,4 2.048 2.537
://
07. Sorong
tp 2.836 2.048 r) 2.537 r) 2.351
ht
08. Raja Ampat 2.836 2.048 2.537
Kota/City
71. Sorong 2.836 2.047 2.043 2.171


Iklim/Climate
Banyaknya Hari Hujan Menurut Lokasi Stasiun

Table Number of Rain Days by Station of Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 2006 ( hari )
Kabupaten/Kota/
.id
2003 2004 2005 2006
Regency/City
go
(1) (4) (5) (6)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak-Fak 210 210 232 228
ra
02. Kaimana 214 218 208 ...
ba
ua
03. Teluk Wondama ...
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Rindani Manokwari 187 178 203 150
w
w
06. Sorong Selatan 185 220 230
w
://
07. Sorong 185 218 230 156
tp
08. Raja Ampat 185 220 230
ht
Kota/City
71. Sorong 185 218 230 156


Iklim/Climate
Rata-Rata Penyinaran Matahari Menurut Lokasi Stasiun

Table Average Of Sunshine Duration by Station of Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 2006 ( % )
Kabupaten/Kota/
.id
2003 2004 2005 2006
Regency/City
go
(1) (4) (5) (6)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak-Fak 126,19 115,05 147,37 125,92
t.
ra
02. Kaimana 45,83 58,08 53,17
ba
03. Teluk Wondama
ua
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Rindani Manokwari 63,30 59,70 49,00 54,58
w
06. Sorong Selatan 61 65 59,8
w
w
07. Sorong 61,00 62,00 68,90
://
tp
08. Raja Ampat 61,00 65 59,8
ht
Kota/City
71. Sorong 61,00 62,00 68,90 58


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
ht
tp
://
w
w
w
.p
a pu
ab
ar
at
. bp
s.
go
.id
Goverment
PEMERINTAHAN
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Pemerintahan/Government
3. PEMERINTAHAN/ Government
Secara administratif Provinsi By administration, Papua Barat

Papua Barat pada tahun 2006 terdiri dari Province in year 2006 composed of 8
8 (delapan) Kabupaten dan 1 (satu) (eight) Regency and 1 (one) City, 104
.id
Kota, 104 kecamatan dengan jumlah District with 1.153 Villages and 47
kampung sebanyak 1.153 dan kelurahan Principal Villages.
go
sebanyak 47 kelurahan.
s.
Secara rinci pembagian daerah The detail of administrative area
bp
administratif, banyaknya kampung/ division, number of village show in
t.
kelurahan di sajikan pada tabel 3.1. s.d Table 3.1. to Table 3.2. While in table
ra
tabel 3.2. Sedangkan pada tabel 3.3 s/d Tables 3.3. to Tables of 3.4 can see the
ba
tabel 3.4 dapat dilihat banyaknya number of land proprietorship decision
penerbitan surat keputusan pemberian/ certificate and land right certificate that
ua
penegasan hak-hak atas tanah dan issued and publicated by National Land
ap
penerbitan sertifikat hak atas tanah oleh Board.
Badan Pertanahan Nasional.
.p
Tabel 3.5 menyajikan jumlah Tables 3.5 showed number of
w
personil satuan perlindungan masyarakat humanism personal by Regency/City in
w
di Provinsi Papua Barat pada tahun 2005 Papua Barat Province in year 2005, the
w
dengan total personil sebanyak 6.306 total is 6.306 personals, 29,65 percent
://
personil,
tp 29,65 persen atau 1.870 or 1.870 personals, a lot of them in
personil terbanyak terdapat di Kabupaten Manokwari Regency.
ht
Manokwari. According to BKN Province

Berdasarkan data dari BKN Papua, there are 20.169 government
Provinsi Papua terdapat 20.169 pegawai employee Province jurisdiction, Regency
negeri sipil daerah di lingkungan and City in Papua Barat Province.
Provinsi, Kabupaten dan Kota se Government employee with of III/a
Provinsi Papua Barat. PNS dengan classification are the largest number,

golongan III/a merupakan PNS there are 3.296 persons or 16,27

terbanyak yaitu 3.296 orang atau 16,27 percent, while government employee
persen, sedangkan PNS dengan with of IV/d classification are the
golongan IV/d merupakan PNS smallest number, there are 1 persons or
golongan tersedikit yaitu 1 orang atau 0,005 percent. According to graduated
.id
0,005 persen. Berdasarkan tingkat of education level of government
pendidikan yang ditamatkan PNS 2,15 employee, describe into 2,15 percent
go
persen tamatan SD, 3,59 persen tamatan Primary School, 3,59 percent Junior
s.
SLTP, 49,40 persen tamatan SLTA, 2,06 High School, 49,40 percent Senior High
bp
persen tamatan D1, 11,12 persen School, 2,06 percent D1, 11,12 percent
tamatan D2, 8,38 persen tamatan D3, D2, 8,38 percent D3, 0,32 percent D4,
t.
ra
0,32 persen tamatan D4, 21,33 persen 21,33 percent S1, 1,60 percent S2 and
tamatan S1, 1,60 persen tamatan S2 dan 0,05 percent S3. Senior High School is
ba
0.05 tamatan S3. Tingkat pendidikan the most level graduated, there are
ua
SLTA adalah tingkat pendidikan yang 10.008 persons, while the smallest level
ap
terbanyak ditamatkan yaitu sebanyak graduated are S3 with 16 persons
10.008 orang, sedangkan tingkat government employee.
.p
pendidikan S3 adalah tingkat pendidikan
w
tersedikit ditamatkan yaitu sebanyak 16
w
orang PNS.
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 3
Jumlah Personil Satuan Perlindungan Masyarakat Menurut Kabupaten/ Kota
Number of LINMAS by Regency/ Municipality of Papua Barat Province
.id
go
05. Manokwari, 06. Sorong
07. Sorong;
1,107 Selatan;
s.
1.705
04. Teluk Bintuni, 275
bp
03. Teluk 304
Wondama, 480
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
02. Kaimana;
://
174
tp
71. Sorong;
ht
01. Fak - Fak;
887
740 08. Raja Ampat,
305
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Tabel Pembagian Daerah Administratif Menurut Kabupaten/Kota

3.1.
Table Administrative Areas by Regency/ City.
Tahun / Year 2005 - 2006
Jumlah Sesuai SK
Jumlah
Definitely
Keca-
.id
Kabupaten/Kota Ibu Kota
matan/ Kelu- Jumlah/
Regency/ City. Capital City Kam-
Total of pung/
rahan/ Total
go
District Principal
Villages
Villages
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak Fak-Fak 9 103 5 108
ra
02. Kaimana Kaimana 7 81 1 82
ba
03. Teluk Wondama Wasior 7 56 - 56
ua
04. Teluk Bintuni Bintuni 11 95 2 97
ap
05. Manokwari Manokwari 29 414 9 423
.p
w
06. Sorong Selatan Teminabuan 14 214 3 217
w
07. Sorong Aimas 12 105 5 110
w
08. Raja Ampat Waisai 10 85 - 85
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong Sorong 5 - 22 22
Papua Barat 2006 104 1.153 47 1.200
2005 104 1.153 47 1.200

Source : BPS-Papua Barat Province

Nama-nama Kecamatan dan Jumlah Kampung/Kelurahan

Tabel
Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
3.2.
Names of District and Number of Villages/Rural by Regency/
Table
City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Jumlah Jumlah
Kabupaten/Kota Kecamatan/ Kelurahan Kampung
Regency/City District Number of Number of
go
Villages Villages
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
01. Fak Fak 01. Fak-Fak Barat - 8
t.
02. Fak-Fak Timur - 12
ra
03. Fak-Fak 3 8
ba
04. K o k a s 1 18
ua
05. K a r a s - 7
ap
06. Fak-Fak Tengah 1 11
07. Kramongmongga - 14
.p
08. Teluk Patipi - 16
w
w
09. Bomberay - 9
w
02. Kaimana 01. Buruway - 10
://
tp 02. Teluk Arguni - 31
03. Kaimana 1 14
ht
04. Teluk Etna - 7
05. Kambrawu - 7
06. Yerusi - 6
07. Yamor - 10

Lanjutan Tabel
3.2.
Continued Table
Jumlah Jumlah
Villages Villages
.id
(1) (2) (3) (4)
go
03. Teluk Wondama 01. Wasior Barat - 7
s.
02. Wasior Selatan - 14
bp
03. Wasior - 11
t.
04. Wasior Utara - 6
ra
05. Windesi - 6
ba
06. Wamesa - 5
ua
07. Rumberpon - 7
ap
04. Teluk Bintuni 01. Irorutu / Fafurwar - 3
.p
02. Babo - 9
w
03. Simuri - 5
w
04. Kuri - 5
w
05. Idoor - 5
://
06. Bintuni 2 15
tp 07. Tembuni - 7
ht
08. Aranday - 12
09. Moskona Selatan - 13
10. Merdey - 14
11. Moskona Utara - 7

Lanjutan Tabel
3.2.
Continued Table
Jumlah Jumlah
Villages Villages
.id
(1) (2) (3) (4)
go
05. Manokwari 01. Ransiki - 14
s.
02. Momi Waren - 7
bp
03. Nenei - 7
04. Tahota - 4
t.
ra
05. Sururey - 13
06. Didohu - 14
ba
07. Dataran Isim - 11
ua
08. Anggi 13
ap
09. Taige - 11
10. Anggi Gida - 9
.p
11. Membey - 5
w
12. Oransbari - 17
w
13. Warmare - 18
w
14. Prafi - 15
://
15. Menyambouw - 47
tp 16. Hingk - 28
ht
17. Catubouw - 22
18. Manokwari Barat 6 4
19. Manokwari Timur 1 6
20. Manokwari Utara - 23
21. Manokwari Selatan 2 14

Lanjutan Tabel
3.2.
Continued Table
Jumlah Jumlah
Villages Villages
.id
(1) (2) (3) (4)
go
05. Manokwari 22. Testega - 16
23. Tanah Rubuh - 25
s.
24. Kebar - 8
bp
25. Senopi - 3
t.
26. Amberbaken - 7
ra
27. Mubrani - 7
ba
28. Masni - 32
29. Sidey 13
ua
-
06. Sorong Selatan 01. Inanwatan - 13
ap
02. Kokoda - 20
.p
03. Matemani Kais - 12
w
04. Aifat Timur - 14
w
05. A i f a t - 23
06. Aitinyo - 26
w
07. Moswaren - 6
://
tp 08. Teminabuan 2 20
09. Seremuk - 16
ht
10. W a y e r - 8
11. Sawiat - 16
12. Ayamaru 1 24
13. M a r e - 7
14. Ayamaru Utara - 9

Lanjutan Tabel
3.2.
Continued Table
Jumlah Jumlah
Villages Villages
.id
(1) (2) (3) (4)
go
s.
07. Sorong 01. Sausapor - 7
bp
02. Peef - 11
t.
ra
03. Abun - 4
ba
04. Moraid - 9
ua
05. Makbon - 8
ap
06. Beraur - 12
.p
w
07. Klamono - 7
w
w
08. Salawati - 19
://
tp 09. Seget - 8
ht
10. Segun - 7
11. Aimas 5 6
12. Sayosa - 7

Lanjutan Tabel
3.2.
Continued Table
Jumlah Jumlah
.id
Villages Villages
go
(1) (2) (3) (4)
s.
08. Raja Ampat 01. Misol Timur Selatan - 11
bp
02. M i s o o l - 8
t.
03. K o f i a u - 3
ra
04. Waigeo Selatan - 14
ba
05. S a m a t e - 13
ua
06. Teluk Mayalibit - 8
ap
07. Waigeo Barat - 10
08. Waigeo Utara - 9
.p
09. Kepulauan Ayau - 5
w
10. Waigeo Timur - 4
w
w
://
71. Kota Sorong 01. Sorong Barat 5 -
tp 02. Sorong Kepulauan 4 -
ht
03. Sorong Timur 4 -
04. Sorong Utara 4 -
05. Sorong 5 -

Source : BPS-Papua Barat Province

Banyaknya Penerbitan Surat Keputusan Pemberian/Penegasan

Hak-hak Tanah Badan Pertanahan Nasional
Tabel
3.3. Provinsi Papua Barat
Table Number of Issue of Land Proprietorship Decision Certificate
of National Land Board of Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Hak Guna Hak Guna
Hak Milik
go
Kabupaten/Kota Bangunan Usaha Hak Pakai
Possesion
Regency/ City Building Bussines Use Right
Right
Purpose Purpose
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 493 6 - 38
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari 955 - - 7
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong
w
08. Raja Ampat
://
Kota/City
tp
71. Sorong
ht
Papua Barat 2006 1.448 6 - 45
2005 451 22 - 15
Sumber : Badan Pertanahan Kabupaten Masing-Masing

Source : National Land Board of Regency Each

Banyaknya Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah Menurut

Tabel
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
3.4.
Table
Number of Publication Certificate land right by Regency/
City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Hak Guna Hak Guna
Hak Milik
Kabupaten/Kota Bangunan Usaha Hak Pakai
Possesion
go
Regency/ City Building Bussines Use Right
Right
Purpose Purpose
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 493 6 - 38
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/City
ht
71. Sorong
Papua Barat 2006 493 6 - 38
2005 3.857 803 - 19
Sumber : Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Masing-Masing

Source : National Land Board of Regency Each

Jumlah Personil Satuan Perlindungan Masyarakat Menurut

Tabel
Kabupaten/ Kota di Provinsi Papua Barat
3.5.
Number of LINMAS by Regency/ City
Table
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Wanita/
Kabupaten/Kota Pria/ Male
Female Jumlah/ Total
go
Regency/ City
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 1.458 0 1.458
ba
02. Kaimana 250 0 250
ua
03. Teluk Wondama 480 0 480
ap
04. Teluk Bintuni 304 0 304
05. Manokwari 1.107 0 1.107
.p
w
w
07. Sorong 979 0 979
w
08. Raja Ampat 305 0 305
://
Kota/City
tp
71. Sorong 979 10 989
ht
Papua Barat 2006 6.122 10 6.132
2005 6.306
Sumber : Badan Perlindungan Masyarakat Provinsi Papua Barat

Source : Regional Station of Civil Defence of Papua Barat Province

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah di Lingkungan Pemerintah

Tabel
Provinsi, Kabupaten & Kota se Provinsi Papua Barat
3.6.
Number Government employee in environment Provinsi, Regency And
Table
Municipality in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Jumlah/Total
Unit Kerja / Location Unit %
go
2005 2006
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
a. PEMDA Provinsi Papua Barat 367 130 0,64
t.
ra
b. PEMDA Kabupaten/
ba
01. Fak-Fak 3.260 3.135 15,47
ua
02. Kaimana 577 556 2,74
ap
03 Teluk Wondama 509 433 2,14
.p
04. Teluk Bintuni 609 322 1,59
w
05. Manokwari 5.390 5.943 29,33
w
w
://
07. Sorong 4.829 4.642 22,91
tp
08. Raja Ampat 750 505 2,49
ht
c. PEMDA Kota
71. Kota Sorong 2.923 3.787 18,69
Jumlah/ Total 20.169 20.260 100,00
Sumber : BKN IX Provinsi Papua

Source : BKN IX of Papua Province

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah menurut Golongan

Tabel
3.7. Di Provinsi Papua Barat
Table Number of Government employee by Rank in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
Golongan/ Rank
.id
Unit Kerja / Location Unit
Jlh/
go
I/a I/b I/c I/d Total
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
a. PEMDA Provinsi Papua Barat - - - - -
t.
b. PEMDA Kabupaten/
ra
01. Fak-Fak 8 16 42 21 87
ba
02. Kaimana - 1 11 1 13
ua
03 Teluk Wondama - - 14 3 17
ap
04. Teluk Bintuni - 2 - 5 7
.p
05. Manokwari 19 36 87 81 223
w
w
06. Sorong Selatan 2 1 6 2 11
w
07. Sorong 10 21 56 32 119
://
tp 08. Raja Ampat - 2 2 1 5
ht
c. PEMDA Kota
71. Kota Sorong 4 18 62 41 125
Papua Barat 2006 43 97 280 187 607
2005 46 80 288 119 533

Lanjutan Tabel
3.7.
Continued Table
Golongan/ Rank
Jlh/
II/a II/b II/c II/d Total
.id
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
go
a. PEMDA Provinsi Papua Barat 4 12 6 6 28
s.
b. PEMDA Kabupaten/
bp
01. Fak-Fak 270 335 338 334 1.277
t.
ra
02. Kaimana 92 55 77 42 266
ba
03 Teluk Wondama 204 20 52 7 283
ua
04. Teluk Bintuni 64 19 39 32 154
ap
05. Manokwari 667 699 625 632 2.623
.p
w
06. Sorong Selatan 95 65 109 78 347
w
07. Sorong 463 444 431 474 1.812
w
://
08. Raja Ampat 101 33 76 47 257
tp
c. PEMDA Kota
ht
71. Kota Sorong 357 366 308 293 1.324
Papua Barat 2006 2.317 2.048 2.061 1.945 8.371
2005 3.065 1.855 1.950 1.644 8.514

Lanjutan Tabel
3.7.
Continued Table
Golongan/ Rank
Jlh/
III/a III/b III/c III/d
Total
.id
(1) (12) (13) (14) (15) (16)
go
a. PEMDA Provinsi Papua Barat 10 15 5 17 47
s.
b. PEMDA Kabupaten/
bp
01. Fak-Fak 498 298 481 226 1.503
t.
ra
02. Kaimana 78 52 54 52 236
ba
03 Teluk Wondama 94 15 11 6 126
ua
04. Teluk Bintuni 69 36 23 19 147
ap
05. Manokwari 908 594 739 441 2.682
.p
06. Sorong Selatan 147 108 70 73 398
w
w
07. Sorong 803 533 651 362 2.349
w
08. Raja Ampat 106 50 31 32 219
://
c. PEMDA Kota
tp
ht
71. Kota Sorong 583 439 478 416 1.916
Papua Barat 2006 3.296 2.140 2.543 1.644 9.623
2005 3.488 1.798 2.421 1.634 9.341

Lanjutan Tabel
3.7.
Continued Table
Golongan/ Rank
Unit Kerja / Location Jlh/
Unit Jlh/ Total
IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e
Total
.id
(1) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
go
a. PEMDA Provinsi
46 9 - - - 55 130
s.
Papua Barat
bp
b. PEMDA Kabupaten/
t.
01. Fak-Fak 240 28 - - - 268 3.135
ra
02. Kaimana 36 5 - - - 41 556
ba
03 Teluk Wondama 7 - - - - 7 433
ua
04. Teluk Bintuni 11 3 - - - 14 322
ap
05. Manokwari 370 43 2 - - 415 5.943
.p
06. Sorong Selatan 48 3 - - - 51 807
w
07. Sorong 316 40 5 1 - 362 4.642
w
08. Raja Ampat
w
15 9 - - - 24 505
://
c. PEMDA Kota
tp 71. Kota Sorong 398 24 - - - 422 3.787
ht
Papua Barat 2006 1.487 164 7 1 - 1.659 20.260
2005 1.605 167 8 1 - 1.781 20.169
Sumber : BKN IX Provinsi Papua

Source : BKN IX of Papua Province

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah menurut Pendidikan

Tabel
yang Ditamatkan Di Provinsi Papua Barat
3.8.
Number of Government employee by Educational Level
Table
Tahun / Year 2005 - 2006
Tingkat Pendidikan/Educational Level
.id
Unit Kerja / Location Unit SLTP SLTA
go
SD
Primary Junior Senior
High School High School
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
a. PEMDA Provinsi Papua Barat - - 33
t.
ra
b. PEMDA Kabupaten/
ba
01. Fak-Fak 81 94 1.604
02. Kaimana 6 15 308
ua
03 Teluk Wondama - 18 235
ap
.p
05. Manokwari 171 234 3.063
w
w
w
07. Sorong 106 199 2.252
://
08. Raja Ampat 3 10 279
tp
c. PEMDA Kota
ht
71. Kota Sorong 61 129 1.622
Papua Barat 2006 436 728 10.008
2005 479 667 9.727

Lanjutan Tabel
3.8.
Continued Table
Tingkat Pendidikan/Educational Level

D-I D-II D-III D-IV
.id
(1) (5) (6) (7) (8)
go
a. PEMDA Provinsi Papua Barat - 13 9 -
s.
bp
b. PEMDA Kabupaten/
t.
01. Fak-Fak 60 378 201 22
ra
02. Kaimana 11 78 45 2
ba
03 Teluk Wondama 5 23 47 -
ua
04. Teluk Bintuni 5 28 12 -
ap
05. Manokwari 132 527 428 7
.p
06. Sorong Selatan 14 144 74 -
w
w
07. Sorong 90 536 448 17
w
08. Raja Ampat 9 69 52 1
://
tp
c. PEMDA Kota
ht
71. Kota Sorong 92 456 381 15
Papua Barat 2006 418 2.252 1.697 64
2005 486 2.453 1.814 46

Lanjutan Tabel
3.8.
Continued Table
Tingkat Pendidikan/
Educational Level
Jumlah/
Total
S-I S-II S-III
.id
(1) (9) (10) (11) (12)
go
a. PEMDA Provinsi Papua Barat 71 4 - 130
s.
bp
b. PEMDA Kabupaten/
t.
01. Fak-Fak 638 57 - 3.135
ra
02. Kaimana 89 2 - 556
ba
03 Teluk Wondama 102 3 - 433
ua
04. Teluk Bintuni 67 4 - 322
ap
05. Manokwari 1.212 160 9 5.943
.p
06. Sorong Selatan 127 5 - 807
w
07. Sorong 932 62 - 4.642
w
w
08. Raja Ampat 79 3 - 505
://
c. PEMDA Kota
tp
71. Kota Sorong 1.005 25 1 3.787
ht
Papua Barat 2006 4.322 325 10 20.260
2005 4.325 172 - 20.169
Sumber : BKN Provinsi Papua

Source : BKN of Papua Province

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah Dirinci Menurut

Tabel
Umur Di Provinsi Papua Barat
3.9.
Number of Government Employee by Age Level
Table
Tahun / Year 2006
Umur/Age Level
.id
go
21 - 25 26 - 30 31 - 35
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
a. PEMDA Provinsi Papua Barat - 8 15
t.
ra
b. PEMDA Kabupaten/
ba
01. Fak-Fak 15 188 428
ua
02. Kaimana 14 56 107
03 Teluk Wondama 43 96 103
ap
.p
w
05. Manokwari 33 310 817
w
w
07. Sorong 41 255 595
://
tp 08. Raja Ampat 14 78 84
ht
c. PEMDA Kota
71. Kota Sorong 42 242 504
Papua Barat 222 1.336 2.842

Lanjutan Tabel
3.9.
Continued Table
Umur/Age Level

36 - 40 41 - 45 46 - 50
.id
(1) (5) (6) (7)
go
a. PEMDA Provinsi Papua Barat 23 35 21
s.
bp
b. PEMDA Kabupaten/
t.
01. Fak-Fak 667 654 540
ra
02. Kaimana 157 107 50
ba
ua
ap
.p
05. Manokwari 1.310 1.387 947
w
w
w
07. Sorong 991 1.134 695
://
tp 08. Raja Ampat 142 77 39
c. PEMDA Kota
ht
71. Kota Sorong 809 931 543
Papua Barat 4.494 4.629 2.940

Lanjutan Tabel
3.9.
Continued Table
Umur/Age Level
Jumlah/
Unit Kerja / Location Unit Total
51 - 56 57 - 60
.id
(1) (5) (6) (7)
go
a. PEMDA Provinsi Papua Barat 22 6 130
s.
bp
b. PEMDA Kabupaten/
t.
01. Fak-Fak 524 119 3.135
ra
02. Kaimana 50 15 556
ba
ua
ap
05. Manokwari 892 247 5.943
.p
w
w
07. Sorong 779 152 4.642
w
08. Raja Ampat 55 16 505
://
tp
c. PEMDA Kota
ht
71. Kota Sorong 584 132 3.787
Papua Barat 3.070 727 20.260
Sumber : BKN Provinsi Papua

Source : BKN of Papua Province

Jumlah/ Persentase Keanggotaan DPRD Provinsi Papua Barat Hasil

Tabel
Pemilu 2003 Menurut Fraksi
3.10.
Number/ Persentage of Local Representative Membership Results of
Table
Papua Barat Province 2003 by Fraction Name
Anggota/ Members Persentase/
.id
Nama Fraksi/ Fraction Name
(Orang) Percentage
go
(1) (2) (3)
s.
bp
t.
1. Golkar Bersatu 12 27,00
ra
ba
2. Partai Demokrasi Indonesia
10 23,00
ua
Perjuangan (PDIP)
ap
3. Persatuan Demokrasi Kebangsaan
.p
7 16,00
(PDK)
w
w
w
4. Rakyat Berdaulat 6 14,00
://
tp
ht
Jumlah/Total
2006 35 80,00
2005 35 80,00
Sumber : DPRD Provinsi Papua Barat
Source : House of Parliament of Papua Barat Province
Ket : - Jumlah Anggota seharusnya 44 orang
- Telah dilantik 35 orang
- Belum dilantik 9 orang

Tabel Jumlah Keputusan DPRD Provnsi Papua Barat

menurut Produk yang Dihasilkan
3.11.
Table Number of Local Reprensentative Decision of
Papua Barat Province by Product
.id
Produk/ Product 2004 2005 2006
go
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
1. Keputusan DPRD 2 36 22
t.
ra
2. Persetujuan PEMDA - - 14
ba
ua
3. Keputusan Pimpinan DPRD - - -
ap
4. Keputusan Panitia Musyawarah - 5 4
.p
w
5. Keputusan Panitia Anggaran - 2 3
w
6. Keputusan Panitia Khusus - 4 -
w
://
7. Nota Kesepakatan
tp - 1 -
ht
8. Pernyataan Sikap - 3 1
Jumlah/ Total 2 51 44
Sumber : DPRD Provinsi Papua Barat

Source : House of Parliament of Papua Barat Province

Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah pada Unit Sekretariat

Tabel Daerah, BAWASDA, dan BAPPEDA menurut Golongan
Number of Government employee of Regional Secretary Unit, BAWASDA,
Table
and BAPPEDA by Rank in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Golongan/ Rank
go
Jlh/
I/a I/b I/c I/d
s.
Total
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
1. Sekretariat Daerah
ra
a. Sekretaris Daerah - - - - -
ba
b. Asisten I - - - - -
ua
c. Asisten II - - - - -
ap
d. Biro Umum - - - - -
.p
e. Biro Keuangan - - - - -
w
f. Biro Kepegawaian - - - - -
w
w
g. Biro Pemerintahan - - - - -
://
h. Biro Ekbang - - - - -
tp i. Biro Hukum dan Organisasi - - - - -
ht
2. BAWASDA - - - - -
3. BAPPEDA - - 1 - 1
Papua Barat - - 1 - 1

Lanjutan Tabel
3.12.
Continued Table
Golongan/ Rank

Jlh/
II/a II/b II/c II/d
.id
Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
go
s.
bp
t.
ra
ba
ua
d. Biro Umum 7 2 2 1 12
ap
e. Biro Keuangan 5 - 3 - 8
.p
f. Biro Kepegawaian 5 1 2 1 9
w
g. Biro Pemerintahan 5 1 - 2 8
w
w
h. Biro Ekbang 6 1 - - 7
://
tp i. Biro Hukum dan Organisasi 4 - - 1 5
ht
2. BAWASDA 6 - 1 - 7
3. BAPPEDA 5 3 1 - 9

Lanjutan Tabel
3.12.
Continued Table
Golongan/ Rank

Jlh/
.id
Total
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
go
s.
bp
t.
ra
ba
ua
d. Biro Umum 3 2 5 2 12
ap
e. Biro Keuangan 8 2 1 1 12
.p
f. Biro Kepegawaian 8 4 2 1 15
w
g. Biro Pemerintahan 3 4 2 3 12
w
w
h. Biro Ekbang 4 - 5 - 9
://
tp i. Biro Hukum dan Organisasi 6 - 3 - 9
ht
2. BAWASDA 4 1 2 0 7
3. BAPPEDA 3 4 4 - 11

Lanjutan Tabel
3.12.
Continued Table
Golongan/ Rank
Jumlah/
Jlh/ Total
IV/a IV/b IV/c IV/d
.id
Total
(1) (12) (13) (14) (15) (16) (17)
go
s.
bp
a. Sekretaris Daerah - - 1 - 1 1
t.
b. Asisten I - - 1 - 1 1
ra
c. Asisten II - - - - - -
ba
d. Biro Umum 1 1 - - 2 26
ua
e. Biro Keuangan 1 - - - 1 21
ap
f. Biro Kepegawaian 2 1 - - 3 27
.p
w
g. Biro Pemerintahan 3 1 - - 4 24
w
h. Biro Ekbang 1 - - - 1 17
w
://
i. Biro Hukum dan Organisasi - 1 - - 1 15
tp
2. BAWASDA 2 1 1 - 4 18
ht
3. BAPPEDA 3 - 1 - 4 25
Papua Barat 13 5 3 - 21 175
Sumber : Biro Kepegawaian Provinsi Papua Barat

Source : Personnel Bureau of Papua Barat Province


Tabel Daerah, BAWASDA, dan BAPPEDA menurut Jabatan
Number of Government Employee of Regional Secretary Unit, BAWASDA,
Table
and BAPPEDA by Rank in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Jabatan/ Eselonering
go
I/a II/a II/b
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
t.
a. Sekretaris Daerah 1 - -
ra
b. Asisten I - 1 -
ba
c. Asisten II - - -
ua
d. Biro Umum - - 1
ap
e. Biro Keuangan - - 1
.p
f. Biro Kepegawaian - - 1
w
g. Biro Pemerintahan - - 1
w
w
h. Biro Ekbang - - 1
://
i. Biro Hukum dan Organisasi - - 1
tp
2. BAWASDA - 1 -
ht
3. BAPPEDA - 1 -
Papua Barat 1 3 6

Lanjutan Tabel 3.13.

Continued Table
Jabatan/
Eselonering Staff/ Jumlah/
Staff
III/a III/b IV/a
.id
(1) (5) (6) (7) (8) (9)
go
s.
a. Sekretaris Daerah - - - - 1
bp
b. Asisten I - - - - 1
t.
ra
ba
d. Biro Umum 4 - 9 12 26
ua
e. Biro Keuangan 3 - 9 8 21
ap
f. Biro Kepegawaian 3 - 9 14 27
.p
g. Biro Pemerintahan 4 - 12 7 24
w
w
h. Biro Ekbang 3 - 9 4 17
w
://
i. Biro Hukum dan Organisasi 3 - 11 - 15
tp
2. BAWASDA 4 - 8 5 18
ht
3. BAPPEDA 4 - 8 12 25
Papua Barat 28 - 75 62 175



Tabel Daerah, BAWASDA, dan BAPPEDA menurut Pendidikan
Number of Government Employee of Regional Secretary Unit, BAWASDA,
Table
and BAPPEDA by Education in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Pendidikan/ Education
go
S3 S2 S1 D3
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
t.
a. Sekretaris Daerah - 1 - -
ra
b. Asisten I - - 1 -
ba
c. Asisten II - - - -
ua
d. Biro Umum - - 7 2
ap
e. Biro Keuangan - 1 9 2
.p
f. Biro Kepegawaian - 2 12 1
w
w
g. Biro Pemerintahan - 3 11 2
w
h. Biro Ekbang - 1 9 -
://
tp i. Biro Hukum dan Organisasi - - 9 -
ht
2. BAWASDA - - 7 1
3. BAPPEDA - 1 14 2
Papua Barat - 8 79 10


Continued Table
Pendidikan/ Education Jumlah/

D2 SLTA SLTP
(1) (6) (7) (8) (9)
.id
go
s.
a. Sekretaris Daerah - - - 1
bp
b. Asisten I - - - 1
t.
ra
c. Asisten II - - - -
ba
d. Biro Umum - 17 - 26
ua
e. Biro Keuangan - 9 - 21
ap
f. Biro Kepegawaian - 11 1 27
.p
w
g. Biro Pemerintahan - 8 - 24
w
h. Biro Ekbang - 7 - 17
w
://
i. Biro Hukum dan Organisasi - 6 - 15
tp
2. BAWASDA - 10 - 18
ht
3. BAPPEDA - 7 1 25


Banyaknya Pegawai Negeri Sipil Daerah pada Unit Kedinasan dan

Tabel Sekretariat DPRD menurut Golongan
Number of Government Employee in Unit and and Secretary of Regional
Table
Parliament by Rank in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Golongan/ Rank
go
I/c II/a II/b II/c II/d
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
1. Dinas
ra
a. Dinas Kesbang dan Linmas + KPU 1 6 2 - -
ba
b. Dinas Kessos & PM - 6 2 3 2
ua
c. Dinas Petambangan dan Energi - 4 1 - -
ap
d. Dinas Perindakop - 7 - - 1
.p
e. Dinas Kesehatan - 6 1 1 2
w
w
f. Dinas Pendidikan & Kebudayaan - 6 - 2 1
w
g. Dinas PU & Perhubungan 1 5 2 2 1
://
tp h. Dinas Pendapatan Daerah - 6 - 2 -
ht
i. Dinas Kehutanan & Pertanian - 5 2 3 2
2. Sekretariat DPRD - 6 1 2 2


Continued Table
Golongan/ Rank

.id
(1) (7) (8) (9) (10)
go
s.
1. Dinas
bp
a. Dinas Kesbang dan Linmas + KPU 4 2 2 3
t.
ra
b. Dinas Kessos & PM 4 1 3 -
ba
c. Dinas Petambangan dan Energi 3 - - 1
ua
d. Dinas Perindakop 3 3 2 2
ap
e. Dinas Kesehatan 5 3 2 2
.p
w
f. Dinas Pendidikan & Kebudayaan 11 3 3 2
w
g. Dinas PU & Perhubungan 3 2 5 4
w
://
h. Dinas Pendapatan Daerah 3 2 2 2
tp
i. Dinas Kehutanan & Pertanian 10 5 4 6
ht
2. Sekretariat DPRD 1 3 3 1
Papua Barat 47 24 26 23


Continued Table
Golongan/ Rank
Jumlah/
IV/a IV/b IV/c IV/d
.id
(1) (11) (12) (13) (14) (15)
go
1. Dinas
s.
a. Dinas Kesbang dan Linmas +
2 2 - - 24
bp
KPU
b. Dinas Kessos & PM 2 - - - 23
t.
ra
c. Dinas Petambangan dan Energi 3 - - - 12
ba
d. Dinas Perindakop 2 1 1 - 22
ua
e. Dinas Kesehatan - 2 - - 24
ap
f. Dinas Pendidikan & Kebudayaan 1 - - - 29
.p
w
g. Dinas PU & Perhubungan - 1 - - 26
w
w
h. Dinas Pendapatan Daerah 1 - - - 18
://
tp i. Dinas Kehutanan & Pertanian 3 - 1 - 41
ht
2. Sekretariat DPRD 1 - 1 - 21
Papua Barat 15 6 3 - 240



Tabel Sekretariat DPRD menurut Jabatan
Number of Government Employee in Official Unit and Secretary of
Table
Regional Parliament by Eselonering in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Jabatan/ Eselonering
go
I/a II/a II/b
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
1. Dinas
t.
ra
- 1 -
KPU
ba
b. Dinas Kessos & PM - 1 -
ua
c. Dinas Petambangan dan Energi - 1 -
ap
d. Dinas Perindakop - 1 -
.p
e. Dinas Kesehatan - 1 -
w
f. Dinas Pendidikan & Kebudayaan - 1 -
w
w
g. Dinas PU & Perhubungan - 1 -
://
tp h. Dinas Pendapatan Daerah - 1 -
ht
i. Dinas Kehutanan & Pertanian - 1 -
2. Sekretariat DPRD - 1 -
Papua Barat - 10 -


Continued Table
Jabatan/
Eselonering Staff/ Jumlah/
Staff
III/a III/b IV/a
.id
(1) (5) (6) (7) (8) (9)
go
1. Dinas
s.
bp
4 - 8 11 24
KPU
t.
b. Dinas Kessos & PM 4 - 8 10 23
ra
c. Dinas Petambangan dan Energi 4 - 7 - 12
ba
ua
d. Dinas Perindakop 4 - 8 9 22
ap
e. Dinas Kesehatan 4 - 8 11 24
.p
f. Dinas Pendidikan & Kebudayaan 3 - 8 17 29
w
w
g. Dinas PU & Perhubungan 4 - 8 13 26
w
h. Dinas Pendapatan Daerah 4 - 8 5 18
://
tp i. Dinas Kehutanan & Pertanian 4 - 8 28 41
ht
2. Sekretariat DPRD 3 - 6 11 21
Papua Barat 38 - 77 115 240



Tabel Sekretariat DPRD menurut Pendidikan
Number of Government Employee in Official Unit and Secretary of
Table
Regional Parliament by Education in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
go
S3 S2 S1 D3
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
1. Dinas
t.
ra
- - 10 1
KPU
ba
b. Dinas Kessos & PM - 2 8 3
ua
c. Dinas Petambangan dan Energi - - 7 -
ap
d. Dinas Perindakop - - 12 -
.p
e. Dinas Kesehatan - 1 8 4
w
w
f. Dinas Pendidikan & Kebudayaan - - 13 1
w
g. Dinas PU & Perhubungan - 1 10 2
://
tp h. Dinas Pendapatan Daerah - - 7 -
ht
i. Dinas Kehutanan & Pertanian - 3 17 1
2. Sekretariat DPRD - - 4 1


Continued Table
Jumlah/
Total
D2 SLTA SLTP
.id
(1) (6) (7) (8) (9)
go
1. Dinas
s.
bp
- 12 1 24
KPU
t.
b. Dinas Kessos & PM - 10 - 23
ra
ba
c. Dinas Petambangan dan Energi - 5 - 12
ua
d. Dinas Perindakop - 10 - 22
ap
e. Dinas Kesehatan - 11 - 24
.p
f. Dinas Pendidikan & Kebudayaan - 15 - 29
w
w
g. Dinas PU & Perhubungan - 12 1 26
w
h. Dinas Pendapatan Daerah - 11 - 18
://
tp i. Dinas Kehutanan & Pertanian - 20 - 41
ht
2. Sekretariat DPRD - 16 - 21


.id
go
s.
.bp
at
ar
ab
pu
a
PENDUDUK dan
.p
w
w
w
://
TENAGA KERJA
tp
ht
Population and
Workers
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Penduduk/Population
4.1. PENDUDUK/ Population
Sebagaimana tertuang dalam Such pour Garis-Garis Besar

Garis-Garis Besar Haluan Negara Haluan Negara (GBHN) that citizen
(GBHN) bahwa kesejahteraan penduduk prosperity is the main target of national
.id
merupakan sasaran utama dari pem- development.
go
bangunan nasional.
Pembangunan yang dilaksanakan The development executed in order
s.
adalah dalam rangka membentuk to forming Indonesian people entirely as
bp
manusia Indonesia seutuhnya pada generally and Papua Barat Province
t.
umumnya dan Provinsi Papua Barat specially.
ra
khususnya.
ba
Sehubungan dengan hal tersebut Refers to the statement above,
ua
di atas pemerintah telah melaksanakan government had done various initiative
ap
berbagai usaha dalam rangka memecah- in order to solved population problem to
kan masalah kependudukan yang meng- ward to regional population distribution
.p
arah pada pemerataan penyebaran pen- equality by doing transmigration
w
duduk dengan cara melaksanakan program. Beside that, by treating
w
program transmigrasi. Selain itu dengan regional autonomy program, it could
w
diberlakukannya program otonomi decreased the from countryside to town.
://
tp
daerah, diharapkan dapat mengurangi
ht
perpindahan penduduk dari desa ke kota.
Usaha lain untuk menekan laju Other initiative to depressed
pertumbuhan penduduk adalah melalui growth rate of population by perform
program Keluarga Berencana (KB) yang Family Planning program which started
pelaksanaannya dimulai pada tahun in year 1970th.
1970-an.

Penduduk/Population
Dari hasil Sensus Penduduk yang From Population Census result

telah dilaksanakan sebanyak empat kali which have been done four times since
sejak tahun 1971, menunjukan bahwa year 1971, show that population number
jumlah Penduduk Provinsi Papua Barat of Papua Barat Province has increased
setiap tahunnya terus bertambah. every year.
.id
Pada tahun 1971 jumlah pen- In year 1971 population number
duduk tercatat sebanyak 221.457 jiwa,
go
listed 221.457 persons, in year 1980
tahun 1980 jumlahnya meningkat increased to 283.493 persons, then
s.
menjadi 283.493 jiwa, kemudian increased again into 385.509 persons in
bp
meningkat lagi menjadi 385.509 jiwa
year 1990, and in year 2000 have
t.
pada tahun 1990, dan pada tahun 2000
reached 571.107 persons.
ra
telah mencapai 571.107 jiwa.
ba
Rata-rata laju pertumbuhan pen- Papua Barat Province population
duduk Provinsi Papua Barat per tahun
ua
average rate growth during year period
selama periode 1971-1980 seperti yang 1971-1980 shown in Tables 4.1.1
ap
disajikan pada Tabel 4.1.1 mencapai reached 2,78 percent. Compared with
.p
2,78 persen. Dibandingkan dengan the previous period, Papua Barat
w
periode sebelumnya, maka per- Province population growth in preiod
w
tumbuhan Provinsi Papua Barat periode 1980-1990 had been increased 0,34
w
1980-1990 mengalami peningkatan
Percent from 2,78 percent into 3,12
://
sebesar 0,34 persen yaitu dari 2,78
tp percent. Next in year period 1990-2000,
persen menjadi 3,12 persen. Selanjutnya
population average rate growth each
ht
dalam periode 1990-2000 pertumbuhan
year reach 4,01 percent, such Papua
penduduk per-tahun mencapai 4,01
Barat Province population accretion had
persen, dengan demikian pertambahan
been increased 0,89 percent from the
penduduk Papua Barat mengalami
period 1980-1990.
peningkatan sebesar 0,89 persen dari
periode 1980-1990.

Penduduk/Population
Seiring dengan meningkatnya Along with the increasing of

jumlah penduduk dari tahun ke tahun, population from year to year, then
maka jumlah penduduk Provinsi Papua Papua Barat Province population in
Barat tahun 2005 mencapai 616.960 jiwa year 2005 reached 616.960 persons
yang terdiri dari 323.621 jiwa penduduk which formed by 323.621 male and
.id
laki-laki dan 293.339 jiwa penduduk 308.038 female, than sex ratio reach
go
perempuan, demikian besar rasio jenis 110,34 percent.
kelamin mencapai 110,34 persen.
s.
Provinsi Papua Barat yang Papua Barat Province having area
bp
mempunyai luas wilayah sebesar 126.093,00 km2, until the end of year
t.
126.093,00 km2, hingga akhir tahun 2006 having population density value 6
ra
2006 mempunyai kepadatan penduduk persons sq-km, with family size value 4
ba
sebesar 6 jiwa per km, dengan rata-rata persons each household.
ua
4 anggota rumahtangga setiap
ap
rumahtangga.
Bila dilihat penyebaran penduduk See Regency/City population
.p
pada masing-masing kabupaten/kota, distribution each, there for Sorong City
w
ternyata Kota Sorong mempunyai has the highest population density in
w
kepadatan penduduk yang paling tinggi Papua Barat Province with population
w
diantara Kabupaten/Kota se-Provinsi density level 437 persons sq-km with
://
tp
Papua Barat dengan tingkat kepadat-an family size value 4 persons each
ht
penduduk sebesar 147 jiwa per km household and the lowest population
dengan rata-rata 4 anggota rumahtangga density is Kaimana and Sorong Selatan
setiap rumahtangga dan yang paling Regency with population density level is
sedikit adalah Kabupaten Kaimana dan 2 persons sq-km with family size value 4
Kabupaten Sorong Selatan dengan persons each household.
tingkat kepadatan penduduk hanya 2

Penduduk/Population
jiwa per km dengan rata-rata 4 anggota

rumahtangga setiap rumahtangga.
Komposisi atau struktur umur Papua Barat Province composition
penduduk di Provinsi Papua Barat or age structure population show there
menunjukkan bahwa terdapat 36,52 are 36,52 percent of population still
.id
persen penduduk masih di bawah 15 under 15 years old, this indicate there
go
tahun, hal ini menunjukkan bahwa Papua Barat Province population are
penduduk Provinsi Papua Barat berada group into young group population.
s.
pada kelompok penduduk muda.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 4
Penduduk Provinsi Papua Barat Menurut Golongan Umur dan Jenis Kelamin
Population of Papua Barat Province by Age Group and Sex
.id
75 +
go
70 - 74
65 - 69
s.
60 - 64
bp
55 - 59
t.
50 - 54
ra
45 - 49
ba
40 - 44
ua
35 - 39
30 - 34
ap
25 - 29
.p
20 - 24
w
15 - 19
w
10 - 14
w
05 - 09
://
tp 00 - 04
-54000 -44000 -34000 -24000 -14000 -4000 6000 16000 26000 36000 46000
ht
0
Laki-laki Perempuan
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Penduduk/Population
Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk menurut Kabupaten/Kota

Tabel Hasil Sensus Penduduk di Provinsi Papua Barat
4.1.1
Table Number and Population Growth by Regency/City
by Population Census of Papua Barat Province
1971, 1980, 1990, 2000
.id
Laju Pertumbuhan
Penduduk/ Population
per tahun
Kabupaten/Kota
go
Regency/City
1971 1980 1990 2000 71-80 80-90 90-00
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 50.907 63.903 56.460 79.742 2,53 3,41 3,62
ba
02. Kaimana - - - - - - -
ua
03. Teluk Wondama - - - - - - -
ap
04. Teluk Bintuni - - - - - - -
.p
05. Manokwari 63.837 84.757 129.964 195.166 3,16 4,37 4,28
w
06. Sorong Selatan - - - - - - -
w
07. Sorong 106.713 134.833 105.199 139.083 2,6 3,97 2,92
w
08. Raja Ampat - - - - - - -
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - - 93.886 157.116 - - 5,45
Papua Barat 221.457 283.493 385.509 571.107 2,78 3,12 4,01
Sumber : Sensus Penduduk 1971, 1980, 1990, 2000.

Source : Population Census, 1971, 1980, 1990, 2000
Catatan : Data Kabupaten Pemekaran masih bergabung dengan Kabupaten Induk

Penduduk/Population
Penduduk Papua Barat Menurut Jenis Kelamin

Tabel dan Sex Rasio per Kabupaten/Kota
4.1.2
Table Population of Papua Barat by Sex and Sex Ratio
by Regency/City
Tahun / Year 2004 - 2006
.id
Kabupaten/Kota Laki-laki Perempuan Jumlah Sex Rasio
Regency/City Male Female Total Sex Ratio
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 32.782 31.598 64.380 103,75
t.
ra
02. Kaimana 22.136 18.414 40.550 120,21
03. Teluk Wondama 11.942 10.351 22.293 115,37
ba
04. Teluk Bintuni 27.295 24.488 51.783 111,46
ua
05. Manokwari 86.421 79.901 166.322 108,16
ap
06. Sorong Selatan 30.704 28.536 59.240 107,60
.p
07. Sorong 49.118 45.943 95.061 106,91
w
08. Raja Ampat 20.565 19.305 39.870 106,53
w
Kota/City
w
71. Sorong 81.709 80.994 162.703 100,88
://
tp
ht
Papua Barat 2006 362.672 339.530 702.202 106,82
2005 343.920 308.038 651.958 111,65
2004 336.703 305.769 642.472 110,12
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat (Susenas 2004, 2005, 2006 )
Source : BPS Statistic of Papua Barat Province (Susenas 2004, 2005, 2006)

Penduduk/Population
Penduduk Provinsi Papua Barat Menurut

Tabel 4.1.3 Golongan Umur dan Jenis Kelamin
Table Population of Papua Barat Province by Age Group and Sex
Tahun / Year 2006
Golongan Umur Laki-laki Perempuan Jumlah
.id
Age Group Male Female Total
(1) (2) (3) (4)
go
s.
0 - 4 42.360 35.039 77.399
bp
5 - 9 53.059 44.207 97.266
10 - 14 43.303 38.469 81.772
t.
ra
15 - 19 31.552 32.086 63.638
20 - 24 28.361 33.580 61.941
ba
25 - 29 28.579 34.225 62.804
ua
30 - 34 28.615 27.807 56.422
ap
35 - 39 29.014 26.993 56.007
40 - 44 19.439 19.591 39.030
.p
45 - 49 19.983 18.640 38.623
w
w
50 - 54 15.051 11.476 26.527
w
55 - 59 10.481 8.386 18.867
://
60 64 6.419 4.618 11.037
tp 65 - 69 3.409 2.512 5.921
ht
70 - 74 1.705 1.188 2.893
75 + 1.342 713 2.055
Jumlah/ Total 362.672 339.530 702.202
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat (Susenas 2006 )

Source : BPS Statistic of Papua Barat Province (Susenas 2006)

Penduduk/Population
Jumlah dan Kepadatan Penduduk per KM2 dan per RT

Tabel Menurut Kabupaten/Kota
Table 4.1.4
Population Density of Each Village, Square Kilometre
and Household by Regency/ City
Kepadatan
.id
Luas Jumlah/Total Penduduk/ Population
Kabupaten/Kota Wilayah Density
go
Regency/City Area Pen- Rumah- Per Per RT/
KM2 duduk/ tangga/ KM/ per
s.
Population Household sq-KM Household
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 14.320,00 64.380 16.224 4 4
ba
02. Kaimana 18.500,00 40.550 9.056 2 4
ua
03. Teluk Wondama 4.996,00 22.293 5.184 4 4
04. Teluk Bintuni 18.658,00 51.783 11.520 3 4
ap
05. Manokwari 14.448,50 166.322 42.921 12 4
.p
06. Sorong Selatan 29.811,00 59.240 13.760 2 4
w
07. Sorong 18.170,00 95.061 24.480 5 4
w
08. Raja Ampat 6.084,50 39.870 8.976 6 4
w
Kota/City
://
71. Sorong 1.105,00 162.703 35.488 147 4
tp
ht
Papua Barat
2006 126.093,00 702.202 167.609 6 4
2005 115.363,50 651.958 160.238 6 4
2004 104.919,00 642.472 156.052 5 4
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat (Susenas 2006 )

Source : BPS Statistic of Papua Barat Province (Susenas 2006)

Tenaga Kerja/Workers
4.2. TENAGA KERJA/ Workers
Dalam proses perubahan menuju During change process become

struktur dalam masyarakat yamg lebih society structure to more modern, Papua
modern, profil ketenagakerjaan di Barat Province workers profile bearing
.id
Propinsi Papua Barat menunjukkan evidence of labor transformation
go
tanda-tanda terjadinya proses trans- process from substensi sectors to
formasi tenaga kerja dari sektor-sektor modern sectors. Those can be see it in
s.
subsistensi kesektor-sektor modern. Hal Economically Active Participation Rate
bp
ini dapat kita lihat dari Tingkat (EAPR) of Papua Barat Province, in
t.
Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) year 2006 value 71 percent which
ra
Propinsi Papua Barat tahun 2006 sebesar meaning there are 71,67 percent
ba
71 persen yang berarti ada sekitar 71,67 working age population that
ua
persen penduduk usia kerja yang selektif economically selective.
ap
secara ekonomis.
Jika dilihat berdasarkan gender See by gender, between male and
.p
antara laki-laki dan perempuan, TPAK female, males EAPR is bigger than
w
laki-laki lebih besar dibandingkan females EAPR, there is 88,40 percent
w
TPAK perempuan, yaitu 88,40 persen males EAPR while females EAPR
w
TPAK laki-laki sedangkan TPAK about 54,83 percent.
://
tp
perempuan 54,83 persen.
ht
Berbeda dengan Tingkat Difference with EAPR than Open
Pengangguran Terbuka (TPT) di Unemployment Rate (OUR) in Papua
Provinsi Papua Barat justru rendah, yaitu Barat Province lower, there is 10,17
10,17 persen. Hal ini berarti dari 100 percent. This means there are 10 person
penduduk yang termasuk angkatan kerja counted job applicant (unemployment)
secara rata-rata ada 10 orang diantaranya from 100 person who economically
adalah pencari kerja (pengangguran). active. So that we can get Work

Sehingga dari TPT ini bisa kita dapatkan Opportunity Level (WOL) where Papua
Tingkat Kesempatan Kerja ( TKK ). Barat Province WOL is 88.83 percent, it
Dimana TKK yang tersedia di Provinsi means there are about 88 people have
Papua Barat sebesar 88,83 persen, yang worked from 100 labor force who
berarti dari 100 angkatan kerja, ada economically active.
sekitar 88 orang diantaranya sudah
.id
bekerja.
go
Di tahun 2005 dari total Angkatan In year 2005 from Papua Barat
Kerja ( AK ) di Provinsi Papua Barat Province Total Economically Active
s.
persentase AK terbesar ada di (TEA), the biggest percentage is
bp
Kabupaten Manokwari yaitu sebesar Manokwari Regency, 24,70 percent,
t.
24,70 persen, sedangkan AK terendah and the lowest Teluk Wondama Regency,
ra
ada di Kabupaten Teluk Wondama yaitu 2,50 percent. If seen by working
sebesar 2,50 persen. Jika dilihat population to highest TEA percentage,
ba
penduduk yang bekerja terhadap AK in Teluk Wondama Regency, 97,15
ua
persentase tertinggi ada di Kabupaten percent is bigger than Papua Barat
Teluk Wondama yaitu 97,15 persen Province percentage, 88,86 percent,
ap
angka tersebut lebih besar dari while the lowest percentage is Fakfak
.p
persentase untuk Provinsi Papua Barat Regency, 79,33 percent.
w
sebesar 88,86 persen sedangkan
w
persentase terendah ada diKabupaten
w
Fakfak yaitu 79,33 persen.
://
Di Tahun 2006 jika digolongkan In Year 2006 if classified
tp
menurut tingkat pendidikan maka according to education level than Papua
angkatan kerja yang terserap di Provinsi Barat Province economically active
ht
Papua Barat paling banyak ada ditingkat which absorbent, the most level is in
pendidikan SD sebanyak 88.287. Hal ini primary school, 88.287 persons. It
menun-jukkan masih rendahnya kualitas showed there quality of human resources
SDM yang ada di Propinsi Papua Barat in Papua Barat Province are still under.

Gambar/ Figure : 5
Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota
dan Jenis Kegiatan Utama Selama Seminggu yang Lalu
Population 15 Years of Age and Over by Regency/Municipality
and Type of Activity During the Previous Week.
.id
go
70,000
s.
bp
60,000
t.
ra
50,000
ba
ua
40,000
ap
30,000
.p
w
20,000
w
w
10,000
://
tp
0
ht
Bekerja Pengangguran

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Jenis Kelamin dan

Tabel Jenis Kegiatan Utama Selama Seminggu yang Lalu
4.2.1.
Table Population 15 Years of Age and Over by Type of Activity
During the Previous Week.
Tahun / Year 2006
.id
Laki-Laki Perempuan Jumlah/
Jenis Kegiatan Utama/ Female
Male Total
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
1. Penduduk Usia Kerja/(15 +)/
218.650 217.369 436.019
Working Age Population
t.
ra
2. Angkatan Kerja/ Labor Force 193.294 119.181 312.475
ba
3. Bekerja/ Working 181.364 99.341 280.705
ua
4. Mencari Pekerjaan/
ap
11.930 19.840 31.770
Looking For Woork
.p
5. Bukan Angkatan Kerja/
25.356 98.188 123.544
Non Labor Force
w
w
6. Sekolah/ Attending School 20.804 21.023 41.827
w
7. Mengurus Rumah Tangga/
://
1.188 74.334 75.522
House keeping
tp
8. Lainnya/ Others 3.364 2.831 6.195
ht
9. T P A K/ LFPR (%) 88,40 54,83 71,67
10. Tingkat Pengangguran Terbuka/

6,17 16,65 10,17
Unemployment Rate (%)
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat (Sakernas Agustus 2006)
Source : BPS Statistic of Papua Barat Province (August 2006, Sakernas)

Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Golongan Umur

Tabel dan Jenis Kegiatan Utama Selama Seminggu yang Lalu
4.2.2.
Table Population 15 Years of Age and Over by Age Group and Type
of Activity During the Previous Week.
Tahun / Year 2005 - 2006
% Bekerja
Angkatan Kerja/
.id
Terhadap
Economically Active Angkatan
Golongan Umur Kerja/
go
Age Group Pengangguran % of
Jumlah/
Bekerja/ Terbuka/ Working to
Total
s.
Working Unemploy- Economically
( 2 + 3)
ment Active
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
ra
15 - 19 29.490 3.338 32.828 9,44
ba
20 - 24 46.254 5.235 51.489 14,80
ua
25 - 29 51.297 5.806 57.103 16,42
30 - 34 43.082 4.876 47.958 13,79
ap
35 - 39 39.776 4.502 42.278 12,73
.p
40 - 44 22.537 2.551 25.088 7,21
w
w
45 - 49 18.346 2.076 20.422 5,87
w
50 - 54 10.576 1.197 11.773 3,38
://
55 - 59 8.876 1.005 9.881 2,84
tp
60 - 64 5.915 669 6.584 1,89
ht
65 + 4.558 516 5.074 1,46
Jumlah/Total 2006 280.705 31.770 312.478 89,83
2005 259.863 32.583 292.446 88,86

Lanjutan Table
4.2.2.
Continued Table
% Angkatan Kerja
Bukan Angkatan Penduduk Usia Terhadap Penduduk
Golongan Umur Kerja/ Kerja (15) / Usia Kerja/ % of
.id
Age Group Not Economically Working Age Economically Active
Active Population to Working Age
Population
go
(1) (6) (7) (8)
s.
bp
15 - 19 12.979 45.806 7,53
t.
20 - 24 20.357 71.846 11,81
ra
25 - 29 22.577 79.679 13,10
ba
30 - 34 18.961 66.919 11,00
ua
35 - 39 17.506 61.784 10,16
ap
40 - 44 9.919 35.006 5,75
.p
45 - 49 8.074 28.497 4,68
w
w
50 - 54 4.655 16.427 2,70
w
55 - 59 3.906 13.787 2,27
://
tp 60 - 64 2.603 9.187 1,51
ht
65 + 2.006 7.081 1,16
Jumlah/Total 2006 123.543 436.019 71,67
2005 113.301 405.747 72,08
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat (Sakernas Agustus 2006)
Source : BPS Statistic of Papua Barat Province (August 2006, Sakernas)

Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota

4.2.3.
Table Population 15 Years of Age and Over by Regency/City
and Type of Activity During the Previous Week.
Tahun / Year 2005
Angkatan Kerja/ % Bekerja
.id
Economically Active Terhadap
Angkatan
go
Kabupaten/Kota Pengang- Kerja/
Regency/City guran Jumlah/ % of
Bekerja/ Working to
s.
Terbuka/ Total
Working Economically
Unemploy- ( 2 + 3)
bp
Active
ment
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 19.181 4.998 24.179 79,33
ua
02. Kaimana 14.729 2.021 16.750 87,93
ap
03. Teluk Wondama 7.102 208 7.310 97,15
.p
04. Teluk Bintuni 25.690 1.321 27.011 95,11
w
05. Manokwari 67.762 4.467 72.229 93,82
w
w
06. Sorong Selatan 17.154 930 18.084 94,86
://
07. Sorong 55.409 5.985 61.394 90,25
tp
08. Raja Ampat 10.858 876 11.734 92,53
ht
Kota/City
71. Sorong 41.978 11.777 53.755 78,09
Papua Barat 259.863 32.583 292.446 88,86

Lanjutan Table
4.2.3.
Continued Table
Bukan Angkatan Kerja/

Not Economically Active
Kabupaten/Kota
Regency/City Mengurus
Sekolah/
.id
RT/ Lainnya/ Jumlah/
Attending
House- Others Total
School
go
keeping
(1) (6) (7) (8) (9)
s.
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 4.774 9.053 1.006 14.833
t.
ra
02. Kaimana 946 5.461 473 6.880
ba
03. Teluk Wondama 520 3.744 - 4.264
ua
04. Teluk Bintuni 529 1.349 - 1.878
ap
.p
05. Manokwari 7.347 18.129 708 26.184
w
06. Sorong Selatan 3.162 4.650 558 8.370
w
w
07. Sorong 3.078 8.892 855 12.825
://
08. Raja Ampat
tp 876 4.672 - 5.548
Kota/City
ht
71. Sorong 9.431 19.717 3.371 32.519
Papua Barat 30.663 75.667 6.971 113.301

Lanjutan Table
4.2.3.
Continued Table
% Angkatan Kerja
Penduduk Usia Kerja Terhadap Penduduk Usia
Kabupaten/Kota
(15) / Kerja/ % of
Regency/City
.id
Working Age Population Economically Active to
Working Age Population
go
(1) (10) (11)
s.
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 39.012 61,98
t.
ra
02. Kaimana 23.630 70,88
ba
03. Teluk Wondama 11.574 63,16
ua
04. Teluk Bintuni 28.889 93,50
ap
05. Manokwari 98.413 73,39
.p
w
06. Sorong Selatan 26.454 68,36
w
07. Sorong 74.219 82,72
w
://
08. Raja Ampat 17.282 67,90
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 86.274 62,31
Papua Barat 405.747 72,08
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat

Source : BPS Statistic of Papua Barat Province

Penduduk Berumur 15 Tahun ke Atas menurut Pendidikan

4.2.4.
Table Population 15 Years of Age and Education and Type
of Activity During the Previous Week.
Tahun / Year 2005 - 2006
Angkatan Kerja/ % Bekerja
.id
Economically Active Terhadap
Angkatan
go
Pendidikan Pengang- Kerja/
Education guran Jumlah/ % of
Bekerja/ Working to
s.
Terbuka/ Total
Working Economicall
Unemploy- ( 2 + 3)
bp
y Active
ment
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
ra
1. Blm/Tidak Pernah Sekolah 18.494 2.093 20.587 5,92
ba
2. Tidak Punya Ijazah SD 29.997 3.395 33.392 9,60
ua
3. Sekolah Dasar 79.311 8.976 88.287 25,38
ap
4. S L T P 61.184 6.925 68.109 19,58
.p
5. S L T P Kejuruan 2.076 235 2.311 0,66
w
w
6. S L T A Umum 51.103 5.784 56.887 16,35
w
7. S L T A Kejuruan 22.690 2.568 25.258 7,26
://
tp
8. Diploma I/II 3.373 382 3.755 1,08
ht
9. Diploma III 3.856 436 4.292 1,23
10. Sarjana ke atas 8.622 976 9.598 2,76
Jumlah/Total 2006 280.706 31.770 312.476 89,83
2005 259.863 32.583 292.446 88,86

Lanjutan Table
4.2.4.
Continued Table
% Angkatan
Bukan Kerja
Angkatan Penduduk Usia Terhadap
Golongan Umur Kerja/ Kerja (15) / Penduduk Usia
.id
Age Group Not Working Age Kerja/ % of
Economically Population Economically
Active Active to Working
go
Age Population
(1) (6) (7) (8)
s.
bp
1. Blm/Tidak Pernah Sekolah 8.140 28.727 4,72
t.
2. Tidak Punya Ijazah SD 13.202 46.594 7,66
ra
ba
3. Sekolah Dasar 34.906 123.193 20,25
ua
4. S L T P 26.928 95.037 15,62
ap
5. S L T P Kejuruan 914 3.224 0,53
.p
6. S L T A Umum 22.491 79.378 13,05
w
7. S L T A Kejuruan 9.986 35.244 5,79
w
8. Diploma I/II 1.484 5.239 0,86
w
://
9. Diploma III 1.697 5.990 0,98
tp
10. Sarjana ke atas 3.795 13.393 2,20
ht
Jumlah/Total 2006 123.553 436.019 71,66
2005 113.301 405.747 72,08


ht
tp
://
w
w
w
.p
a pu
ab
ar
at
. bp
s.
go
.id
SOSIAL
sSocial
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Pendidikan/Education
5.1. PENDIDIKAN/ Education
Salah satu keberhasilan Development can be success if in

pembangunan di suatu daerah adalah one region supported by qualified human
apabila didukung oleh sumber daya resources.
manusia yang berkualitas.
.id
Proses peningkatan kualitas sum- Quality improvement process of
human resource in turn to be Human
go
ber daya manusia yang pada gilirannya
Resources Investment for region
merupakan Modal Investasi Manusia
s.
development importance, even to
bagi kepentingan pembangunan daerah,
bp
national level.
bahkan sampai tingkat Nasional.
t.
Pembangunan pendidikan yang Education development which still
ra
masih menempati posisi penting dalam became major priority in the priority
ba
skala prioritas ini akan terus ditingkat- scale will be increased, 9 year
kan, program wajib belajar 9 tahun bagi educationally obligation program will be
ua
pendidikan dasar terus digalakkan incited so expected all school age
ap
sehingga diharapkan seluruh anak-anak children can join the elementary
usia sekolah dapat memasuki jenjang education.
.p
pendidikan dasar.
w
Peningkatan sumber daya manusia The increasing of human resource
w
sekarang ini lebih diutamakan dengan at this time is more emphasizing by
w
memberi kesempatan kepada penduduk giving opportunity to school age
://
usia sekolah serta luasnya wilayah yang population and the extensive area must
tp
harus dijangkau merupakan faktor yang be reached is the factor which have
cukup berpengaruh disamping faktor- enough influential beside the others in
ht
faktor lainnya dalam menjalankan order to apply education programs.

program-program pendidikan.
Tersedianya data pendidikan yang The good education data available
baik akan sangat membantu perencanaan will be excessively help the project which
yang dibuat menjadi lebih terarah dan had been made to be more directly and
mencapai sasaran yang diinginkan. each the desired target.

1. Pendidikan Pra Sekolah : 1. Pre Education of School :

Taman Kanak-Kanak (TK). Kindergarten (TK).
Taman kanak-kanak (TK) merupa- Kindergarten (TK) is the re
kan institusi pendidikan pra sekolah education school which educating the
yang mendidik anak sebelum memasuki children before enter the elementary
jenjang pendidikan Sekolah Dasar. School.
.id
Pada Tahun ajaran 2006/2007 In educational year 2006/2007,
go
jumlah sekolah, jumlah guru dan jumlah number of school, number of teacher and
murid di Provinsi Papua Barat tercatat number of student In Papua Barat
s.
sebanyak 161 buah sekolah, 602 orang Province are 161 schools, 602 teachers,
bp
guru dengan banyaknya murid 7.630 7.630 students distributed in eight
t.
orang yang tersebar di delapan regency and one city.
ra
kabupaten dan satu Kota.
From Tables 5.11., seen that
ba
Dari sajian Tabel 5.1.1 terlihat
bahwa Rasio murid TK terhadap guru kindergarten students ratio to teacher
ua
untuk Provinsi Papua Barat sebesar 13 for Papua Barat Province is 13 students
to each teacher with students ratio to
ap
orang murid untuk setiap guru dengan
besarnya rasio murid terhadap sekolah school level 47 persons.
.p
sebesar 47 orang.
w
Bila dilihat dari rasio murid If seen from student ratio to school
w
terhadap sekolah yang besarnya men- level which it is have reached 47 person,
w
capai 47 orang, maka nampak sekali then mostly see that number of
://
bahwa jumlah gedung sekolah Taman kindergarten school building which have
tp
Kanak-Kanak yang tersedia sekarang available now is very suitable compare
sudah sangat idial dibandingkan dengan with the present student number.
ht
jumlah murid yang ada.
2. Pendidikan Dasar : SD. 2. Elementary education:SD

Jumlah sekolah, murid dan guru Number of elementary school,
student and teacher under education and
Sekolah Dasar (SD) di lingkungan Dinas
teaching departmen authority (state
Pendidikan dan Pengajaran (SD Negeri, elementary school and private

Inpres dan Swasta) selama periode 2006 elemantary school) during educational
disajikan pada Tabel 5.1.2. period 2006 shows in Tables 5.1.2
Jika diamati keberadaan gedung If observe to the existence of

sekolah pada masing-masing Kabupaten/ school building at each Regency/City
Kota maka jumlah gedung sekolah yang then the most school building number is
terbanyak berada di Kabupaten Manokwari Regency which has 166
.id
Manokwari yaitu sebesar 166 buah atau school building or 20,60 percent total of
go
20,60 persen dari total gedung sekolah Papua Barat Province elementary school
SD yang ada di Provinsi Papua Barat building population in which have 1.035
s.
dengan jumlah guru dan murid sebesar teachers and 26.275 students.
bp
1.035 orang dan 26.275 orang. Student comparison ratio to
Rasio perbandingan murid dengan school in education year 2006 indicated
t.
sekolah tahun 2006 menunjukkan that students average in each elementary
ra
bahwa rata-rata murid untuk setiap SD school are 141 students, while student to
ba
terdapat 141 murid, sedangkan rasio teacher ratio are 22 students for each
murid terhadap guru sebesar 22 orang. teacher.
ua
Dari gambaran tersebut di atas Based on description above
ap
terlihat bahwa dengan jumlah rasio shown that with amount number of
murid terhadap sekolah sebesar 141 student to school ratio, which has 141
.p
orang, maka gedung sekolah untuk SD students, than Elementary school
w
sudah sesuai dibandingkan dengan building number are suitable already
w
jumlah murid yang ada. compare with the present student
number.
w
://
3. Pendidikan Menengah : 3. Junior and Senior High Education:
tp SLTP, SMU & SMK. SLTP, SMU & SMK
Number of Junior high school
ht
Jumlah gedung sekolah lanjutan
tingkat pertama (SLTP) di Provinsi building in Papua Barat Province during
Papua Barat tahun ajaran 2006/2007 educational period 2006/2007 listed 150
tercatat sebanyak 150 buah dengan building with 3.284 teacher and 33.253
jumlah guru sebanyak 3.284 orang dan
students.
jumlah murid sebanyak 33.253 orang.

Seperti pendidikan sekolah dasar, Same as elementary school

rasio murid SLTP baik terhadap sekolah education to student ratio Junior High
maupun terhadap guru masih berada School students to school and to teacher
pada batas kewajaran karena rasio murid ratio are still in considered limit became
terhadap sekolah sebesar 222 orang, students school ratio are 222 students, it
artinya setiap sekolah menampung murid means each school can accommodate
.id
sebanyak 222 orang. Demikian pula students as much 222 students. In order
rasio murid terhadap guru masih sangat to student to teacher ratio are very
go
idial karena setiap guru hanya mengasuh considered because each teacher has 10
rata-rata 10 orang murid. students equally.
s.
Sementara itu jumlah sekolah Meanwhile sum of senior high
bp
SMU, kejuruan dan Madrasyah Aliah di school, vocational and Madrasyah
t.
Provinsi Papua Barat tercatat sebanyak Aliyah Building in Papua Barat
ra
55 buah sekolah untuk SMU, 19 sekolah Province are 55 building, 19 building
ba
untuk kejuruan dan 4 gedung sekolah and 4 building.
untuk Madrasyah Aliyah.
ua
Jumlah guru dan murid untuk Number of senior high school,
ap
sekolah SMU, kejuruan dan Madrasyah vocational and Madrasyah Aliyah
Aliyah masing-masing untuk guru SMU student and teacher each are 1.490
.p
sebanyak 1.490 orang, kejuruan 570 senior high school teacher, 570
w
orang dan Madrasyah Aliyah sebanyak vocational teacher and 56 Madrasyah
w
56 orang. Sementara itu untuk jumlah Aliyah teacher. While number of students
w
murid dari ketiga sekolah menengah atas each are 17.390 senior high school
://
tersebut masing-masing untuk SMU students, 6.921 vocational student and
tp
sebanyak 17.390 orang, kejuruan 780 Madrasyah Aliyah students.
ht
sebanyak 6.921 orang dan Madrasyah
Aliyah sebanyak 780 orang.
Rasio murid terhadap sekolah dan Student to school ratio and Student
guru untuk masing-masing sekolah to teacher ratio for each school are
tersebut di atas adalah untuk SMU rasio 316students to one school and 12
murid terhadap guru adalah 316 orang sudents to one teacher. Vocational
dan rasio murid terhadap guru sebesar 12 student to school ratio is 364 students

orang. Sekolah kejuruan rasio murid and vocational student to teacherratio is

terhadap sekolah sebesar 364 dan rasio 12 students. And for Madrasyah Aliyah
murid terhadap guru sebesar 12 orang, student to school ratio is 195 students,
dan untuk MA rasio murid terhadap and Madrasyah Aliyah student to
sekolah adalah 195 orang dan rasio teacher is 13 students.
murid terhadap guru sebesar 13 orang.
.id
4. Penduduk Berumur 10 Tahun ke
4. Population of 10 Year of and Over
go
atas yang dapat Membaca dan
which can Read and Write, Highest
Menulis, Pendidikan Tertinggi yang
Education had been finished, Pure
s.
Ditamatkan, Angka Partisipasi
Participation Number and 5 Year of
bp
Murni dan Penduduk 5 Tahun ke
Age and over which still in studying.
atas yang Masih Sekolah.
t.
Persentase penduduk berumur 10 10 Year of age and over illiterate
ra
tahun ke atas yang buta huruf di Provinsi population percentage in Papua Barat
ba
Papua Barat pada tahun 2005 sebesar Province in 2005 was 12,78 percent with
12,78 persen dengan angka tertinggi
ua
the highest number is in Manokwari
terdapat di Kabupaten Manokwari yaitu regency, 28,45 percent an the lowest
ap
sebesar 28,45 persen dan angka terendah number is in Fakfak Regency 0,88
berada di Kabupaten Fak-Fak yaitu
.p
percent.
sebesar 0,88 persen.
w
Komposisi persentase pendidikan 10 year of age and over highest
w
tertinggi yang ditamatkan oleh penduduk education had been finished percentage
w
10 tahun ke atas di Provinsi Papua Barat Compotition in Papua Barat Province in
://
pada tahun 2006 seperti yang disajikan year 2006 as shown in tables 5.1.11 are
tp
pada Tabel 5.1.11 adalah yang tidak didnt finished elementary school has
ht
tamat sekolah dasar menempati urutan first highest number with 35,97 percent,
tertinggi dengan jumlah sebesar 33,97 whilet finished elementary school is
persen, sementara yang tamat sekolah 30,23 percent , finished Junior High
dasar sebesar 30,23 persen, tamat SLTP School 17,13 percent, finished Senior
Umum 17,13 persen, tamat SMTA High School 11,55 percent, finished
Umum 11,55 persen, tamat SMTA Vacational Senior High School 4,67

Kejuruan 4,67 persen, tamat akademi percent, finished Academy 0,61 percent,
1,10 persen, tamat Universitas/D4 1,32 1,10 percent, finished university 1,32
persen dan tamat S2/S3 1,03 persen. percent and finished S2/S3 0,03 percent.
Angka partisipasi Murni untuk
SD,SLTP dan SLTA di Provinsi Papua The Papua Barat Province Pure
Barat tahun 2006 tertinggi di capai pada participation index for each Elementary
.id
tingkat Sekolah Dasar (SD) yaitu 88,16 school, Junior High School and Senior
go
persen disusul oleh Non SLTA sebesar High School in year 2006, the highest
64,69 persen dan SLTP sebesar 53,94 index is elementary school that is 88,16
s.
persen. Prosentase penduduk 5 tahun ke percent, next non Senior High school,
bp
atas yang masih sekolah di Provinsi that is 64,69 percent and Junior High
School, that is 53,94 percent. The 5 year
t.
Papua Barat tahun 2006 masih
over of age population percentage which
ra
dinominasi oleh kelompok umur 7 12
still in studying in Papua Barat Province
tahun yaitu sebesar 55,00 persen dan
ba
in year 2006, are dominated by 7 12
yang terendah adalah kelompok umur
ua
year of age which has 55,00 percent and
25+ tahun.
the smallest is 25+ year of age.
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 6
Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Masih Sekolah
menurut Kabupaten/ Kota dan Kelompok Umur
Precentage of Population 5 Years of Age and Over that Atending
School by Regency/ Municipality and Age Group.
.id
go
25 +
s.
bp
t.
19-24
ra
ba
16-18
ua
ap
.p
13-15
w
w
w
07-12
://
tp
ht
05-06
0 10 20 30 40 50 60 70

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Banyaknya Taman Kanak-kanak, Guru, Murid dan

Table Ratio Murid menurut Kabupaten/Kota
5.1.1.
Table Number of Kindergarten, Teachers, Students and Students Ratio
by Regency/City
Tahun / Years 2005 - 2006
Rasio Murid
.id
Terhadap
Kabupaten/Kota Sekolah Guru Murid Students Ratio to
go
Regency/City Schools Teachers Students
Sekolah Guru
Schools Teachers
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 30 98 1.087 36 11
ba
02. Kaimana 8 8 472 59 59
ua
03. Teluk Wondama 1 1 35 35 35
04. Teluk Bintuni 6 28 402 67 14
ap
05. Manokwari 32 98 1.981 62 20
.p
06. Sorong Selatan 4
w
w
07. Sorong 47 64 1.470 31 23
w
08. Raja Ampat 2 13 7
://
Kota/City
tp
71. Sorong 35 301 2.170 62 7
ht
Papua Barat
2006 161 602 7.630 47 13
2005 161 449 7.630 47 17
Sumber : Dinas Pendidikan Provinsi Papua Barat

Source : Education Service Office of Papua Barat Province

Banyaknya Sekolah, Guru, dan Murid Sekolah Dasar/Madrasah

Table Ibtidaiyah Serta Rasio Murid menurut Kabupaten/Kota
5.1.2.
Table Number of Schools, Teachers and Students Primary School/Islamic
Primary School and Students Ratio by Regency/City
Rasio Murid
.id
Terhadap
Kabupaten/Kota Sekolah Guru Murid Students Ratio to
go
Sekolah Guru
Schools Teachers
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 91 846 10.890 120 13
ba
02. Kaimana 68 284 6.385 94 22
ua
03. Teluk Wondama 42 119 3.975 95 33
04. Teluk Bintuni 64 251 6.836 107 27
ap
05. Manokwari 166 1.035 26.275 158 25
.p
06. Sorong Selatan 110 783 14.285 130 18
w
w
07. Sorong 115 795 13.925 121 18
w
08. Raja Ampat 80 233 8.415 105 36
://
Kota/City
tp
71. Sorong 70 949 22.915 327 24
ht
Papua Barat
2006 806 5.295 113.901 141 22
2005 810 5.295 113.815 141 21


Banyaknya Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama/MTs, Guru, Murid

Table dan Rasio Murid menurut Kabupaten/Kota
Table 5.1.3. Number of General Junior High Schoo/Islamic Junior High School,
Teaches, Students and Students Ratio by Regency/City
.id
Rasio Murid
Terhadap
Kabupaten/Kota Sekolah Guru Murid
go
Students Ratio to
Sekolah Guru
s.
Schools Teachers
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 16 275 3.375 211 12
ba
02. Kaimana 10 127 1.480 148 12
ua
03. Teluk Wondama 4 38 650 163 17
ap
04. Teluk Bintuni 14 175 1.836 131 10
.p
05. Manokwari 28 325 7.985 285 25
w
06. Sorong Selatan 16 49 2.175 136 44
w
07. Sorong 21 595 4.396 209 7
w
08. Raja Ampat 17 65 1.570 92 24
://
tp
Kota/City
71. Sorong 24 1.635 9.786 408 6
ht
Papua Barat
2006 150 3.284 33.253 222 10
2005 151 2.185 33.194 220 15


Banyaknya Sekolah Menengah Umum, Guru, Murid

Table dan Rasio Murid Menurut Kabupaten/Kota
Table 5.1.4. Number of General Senior High Schools,Teachers, Students
and Students Ratio by Regency/City
.id
Rasio Murid
Terhadap
go
Students Ratio to
Sekolah Guru
s.
Schools Teachers
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 6 88 2.200 367 25
ba
02. Kaimana 4 30 510 128 17
ua
03. Teluk Wondama 1 20 350 350 18
ap
04. Teluk Bintuni 4 76 560 140 7
.p
05. Manokwari 13 387 4.590 353 12
w
06. Sorong Selatan 4 29 1.550 388 53
w
07. Sorong 5 83 1.010 202 12
w
08. Raja Ampat 2 32 350 175 11
://
tp
Kota/City
71. Sorong 16 745 6.270 8 8
ht
Papua Barat
2006 55 1.490 17.390 316 12
2005 50 1.169 16.923 338 14


Banyaknya Sekolah Menengah Kejuruan, Guru, Murid

Table 5.1.5. Number of Vocational Senior High Schools,Teachers, Students
.id
Rasio Murid
Terhadap
go
Students Ratio to
Sekolah Guru
s.
Schools Teachers
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 3 60 825 275 14
ba
02. Kaimana 4 65 395 99 6
ua
ap
04. Teluk Bintuni 1 15 170 170 11
.p
05. Manokwari 2 115 1.310 655 11
w
w
07. Sorong 1 85 56 56 1
w
08. Raja Ampat - - - - -
://
tp
Kota/City
71. Sorong 7 215 4.125 589 19
ht
Papua Barat
2006 19 570 6.921 364 12
2005 18 496 6.634 369 13


Banyaknya Sekolah Madrasyah Aliyah, Guru, Murid

Table 5.1.6. Number of Islamic Senior High School,Teachers, Students
.id
Rasio Murid
Terhadap
go
Students Ratio to
Sekolah Guru
s.
Schools Teachers
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 1 5 250 250 50
ba
02. Kaimana - - - - -
ua
ap
04. Teluk Bintuni - - - - -
.p
05. Manokwari 1 6 50 50 8
w
06. Sorong Selatan - - - - -
w
07. Sorong 1 20 60 60 3
w
08. Raja Ampat - - - - -
://
tp
Kota/City
71. Sorong 1 25 420 420 17
ht
Papua Barat
2006 4 56 780 195 13
2005 4 46 686 172 15


Banyaknya Mahasiswa Baru, Lulusan dan Mahasiswa D.O.

Table pada Universitas Negeri Papua menurut Fakultas
Table 5.1.7. Number of New Student, Fresh Graduate and Drop Out of Papua
Univercity State Colleges by Faculty
Tahun / Years 2005 /2006
.id
Lulusan/
Mahasiswa Fresh Graduate DO/
Fakultas/ Faculty Baru
go
Drop Out
New Student
S.1 S.0
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
t.
1. Pertanian dan Teknologi 131 96 61 -
ra
ba
2. Peternakan Perikanan dan
121 24 38 -
ua
Kelautan
ap
3. MIPA 174 21 - -
.p
w
4. Kehutanan 152 91 40 -
w
w
://
5. Ekonomi 55 3 - -
tp
ht
6. Sastra 38 7 - -
Jumlah/ Total 671 242 139 -
Sumber : Universitas Negeri Papua

Source : Univercity Stateof Papua

Banyaknya Pengajar pada Universitas Negeri Papua menurut

Table Fakultas dan Status Pengajar
Table 5.1.8. Number of Lectures of Papua Univercity State by Faculty
and Lectures Status
.id
Pengajar tidak Tetap/
Pengajar Tetap/ Jumlah/
Fakultas/ Faculty Part Time
Total
go
S1 S2 S3 S1 S2 S3
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
bp
1. Pertanian dan
t.
43 63 8 30 12 - 156
Teknologi
ra
2. Peternakan
ba
Perikanan dan 31 46 7 4 - - 88
Kelautan
ua
3. MIPA 55 19 2 84 60 5 225
ap
.p
4. Kehutanan 24 33 2 - - - 59
w
w
w
5. Ekonomi 24 11 - 4 9 3 51
://
tp
6. Sastra 25 4 - - - - 29
ht
Jumlah/ Total
2006 202 176 19 122 81 8 608
2005 149 132 16 8 3 - 380

Source : Univercity State of Papua

Banyaknya Mahasiswa pada Universitas Negeri Papua

Table 5.1.9. menurut Fakultas dan Jenis Kelamin
Table Number of Students of Papua University State by Faculty and Sexes
Tahun / Years 2005/2006
.id
Laki-Laki/ Perempuan/ Jumlah/
Fakultas/ Faculty
Male Female Total
go
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
1. Pertanian dan Teknologi 794
t.
ra
2. Peternakan Perikanan dan
ba
400
Kelautan
ua
3. MIPA 400
ap
.p
w
4. Kehutanan 714
w
w
5. Ekonomi 190
://
tp
ht
6. Sastra 158
Jumlah/ Total 2.656

Source : Univercity State of Papua

Persentase Penduduk 10 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/Kota

Table dan Kemampuan Membaca dan Menulis
5.1.10.
Table Precentage of Population 10 Years of Age and Over by Regency/
City and Literacy
Tahun / Years 2005
.id
Dapat Membaca dan Menulis/Literacy
Kabupaten/ Kota
Regency/ City
go
Huruf Latin/ Huruf Lainnya/ Buta Huruf
Latin Others Illiterate
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 98,42 0,70 0,88
ra
02. Kaimana 91,81 - 8,19
ba
03. Teluk Wondama - - -
ua
04. Teluk Bintuni 77,07 0,32 22,61
ap
05. Manokwari 71,55 - 28,45
.p
06. Sorong Selatan 86,93 - 13,07
w
07. Sorong 86,40 0,35 13,25
w
w
08. Raja Ampat 97,50 - 2,50
://
Kota/City
tp
71. Sorong 98,78 - 1,22
ht
Papua Barat 87,15 0,14 12,70

Source : BPS- Statistic of Papua Barat Province
Catatan :
Data merupakan hasil Survei Penduduk Antar Sensus 2005 (SUPAS05)
Data Kabupaten Teluk Wondama masih bergabung dengan data Kabupaten Manokwari

Persentase Penduduk 10 Tahun ke Atas menurut Kabupaten/

Table
Kota dan Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan
5.1.11
Precentage of Population 10 Years of Age and Over by Regency/ City
Table
and Educational Attainment.
Tidak SMTP SMTA SMTA
.id
SD
Kabupaten / Kota Tamat Umum Umum Keju-
Primary
Regency/ City SD/Not Junior Senior ruan/
go
School
Complete High High Senior
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 22,66 29,90 23,84 15,41 4,23
ra
02. Kaimana 41,22 30,41 18,59 8,50 0,51
ba
03. Teluk Wondama 46,33 36,54 9,63 6,12 1,07
ua
04. Teluk Bintuni 29,66 34,07 16,44 11,69 5,76
ap
05. Manokwari 45,99 36,82 10,57 3,37 2,32
.p
06. Sorong Selatan 40,60 22,13 18,29 12,91 4,13
w
w
07. Sorong 38,41 33,22 15,79 7,83 2,73
w
08. Raja Ampat 48,01 29,03 12,32 7,56 2,04
://
Kota/City
tp
71. Sorong 15,88 23,46 23,39 22,30 10,35
ht
Papua Barat
2006 33,97 30,23 17,13 11,55 4,67
2004 25,68 35,88 18,30 12,23 4,87

Lanjutan Table
5.1.11
Continued Table
Akademi/ Univer-
Kabupaten / Kota Jumlah/
sitas/ D4 S2/S3
Regency/ City D1/D2 D3 Total
University
Academy Academy
.id
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
go
Kabupaten/Regency
s.
01. Fak Fak 0,17 0,41 3,22 0,17 100,00
bp
02. Kaimana 0,25 0,26 0,26 - 100,00
t.
ra
03. Teluk Wondama 0,15 0,15 - - 100,00
ba
04. Teluk Bintuni 1,69 0,34 0,34 - 100,00
ua
05. Manokwari 0,35 0,35 0,23 - 100,00
ap
06. Sorong Selatan 0,35 0,44 0,97 0,18 100,00
.p
07. Sorong 0,59 0,48 0,95 - 100,00
w
08. Raja Ampat 0,34 1,36 0,34 - 100,00
w
w
Kota/City
://
71. Sorong 1,01 0,62 2,98 - 100,00
tp
ht
Papua Barat
2006 0,61 0,49 1,32 0,03 100,00
2004 0,61 0,60 1,83 - 100,00
Sumber : Susenas, 2006

Source : National Socio Economic Survey, 2006

Ratio Angka Partisipasi Murni Untuk Non SD/MI, SD/MI Non

SLTP/MTs, SLTP/MTs, Non SLTA
Table Dan SLTAmenurut Kabupaten/ Kota
5.1.12. Net Enrollment Ratio For Non Primary Schppls, Primary School,s Non
Table
Junior Schools, Junior Schools, Non Primary Schools and Primary
Schools by Regency/City
Tahun / Years 2006
.id
go
Non
Non SD/MI SD/MI
Kabupaten/ Kota SLTP/MTs
Non Primary Primary
Regency/ City Non Junior
s.
Schools Schools
Schools
bp
(1) (2) (3)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 3.73 96.27 20.04
ua
02. Kaimana 11.49 88.51 50.90
ap
03. Teluk Wondama 16.34 83.66 77.78
.p
04. Teluk Bintuni 9.30 90.70 26.92
w
05. Manokwari 15.42 84.58 65.53
w
06. Sorong Selatan 11.08 88.90 40.84
w
://
07. Sorong 11.82 88.18 71.91
tp
08. Raja Ampat 12.41 87.59 40.15
ht
Kota/City
71. Sorong 11.11 88.89 14.52
Papua Barat 11.84 88.16 46.06

Lanjutan Table
5.1.12
Continued Table
Non SLTA
SLTA
Kabupaten/ Kota SLTP/MTs Non
Senior High
Regency/ City Junior Schools SeniorHigh
Schools
Schools
.id
(1) (4) (2)
go
Kabupaten/Regency
s.
01. Fak Fak 79.96 50.97 49.03
bp
02. Kaimana 49.10 92.71 7.29
t.
ra
03. Teluk Wondama 22.22 90.00 10.00
ba
04. Teluk Bintuni 73.08 70.00 30.00
ua
05. Manokwari 36.37 86.84 13.16
ap
.p
06. Sorong Selatan 59.16 55.65 44.65
w
07. Sorong 28.09 74.36 25.64
w
w
08. Raja Ampat 59.85 48.11 51.86
://
Kota/City
tp
71. Sorong 85.48 29.21 70.79
ht
Papua Barat 53.94 64.69 35.31


Persentase Penduduk 5 Tahun ke Atas yang Masih Sekolah

Table 5.1.13. menurut Kabupaten/ Kota dan Kelompok Umur
Table Precentage of Population 5 Years of Age and Over that Atending
School by Regency/ City and Age Group
Tahun / Years 2004 2006
.id
Kelompok Umur/ Age Groups Jum-
Kabupaten/ Kota
lah/
Regency/ City
Total
go
5-6 7 - 12 13-15 16-18 19-24 25 +
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 5,80 55,00 17,80 14,00 5,80 1,60 100,00
ra
02. Kaimana 6,10 52,00 25,00 12,30 3,30 1,20 100,00
ba
03. Teluk Wondama 6,20 56,50 22,70 10,20 3,40 0,90 100,00
ua
04. Teluk Bintuni 4,10 68,00 19,10 7,50 1,20 0,10 100,00
ap
05. Manokwari 7,80 51,10 20,10 13,50 5,30 2,30 100,00
.p
06. Sorong Selatan 3,90 50,20 21,00 15,30 8,30 1,30 100,00
w
07. Sorong 7,20 58,40 23,40 8,10 2,90 0,00 100,00
w
08. Raja Ampat 0,00 59,03 30,10 10,60 0,00 0,00 100,00
w
://
Kota/City
tp
71. Sorong 9,60 50,10 18,30 14,50 5,90 1,60 100,00
ht
Papua Barat
2006 6,10 55,00 21,50 12,10 4,20 1,10 100,00
2004 5,80 17,00 7,20 7,00 12,40 50,60 100,00


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Kesehatan/Healthy
5.2. KESEHATAN/ Healthy
Pembangunan dibidang kesehatan Health development become a

menjadi modal bagi peningkatan kualitas capital for society quality improvement
masyarakat yang diharapkan dapat which expected can decrease mortality,
.id
mengurangi jumlah kematian, increasing expected of life, health
go
meningkatkan usia harapan hidup, reproduction, decreasing disease
kesehatan reproduksi, mengurangi patient, and socializing healthy life. Also
s.
penderita penyakit, dan membudayakan aim to all kind society can get health
bp
hidup sehat. Selain itu juga bertujuan service easier, cheaper, and flatten.
t.
agar semua lapisan masyarakat dapat Then the goal can be achieved if health
ra
memperoleh pelayanan kesehatan secara facilities had been spread to each
ba
mudah, murah, dan merata. Tujuan district and village, thus the
ua
tersebut bisa dicapai bila sarana medic/paramedic and medicines have
ap
kesehatan telah merata sampai ke setiap sufficient demand.
kecamatan dan desa, disamping unsur
.p
tenaga medis/paramedis serta obat-
w
obatan telah mencukupi pula.
w
w
Pembangunan kesehatan di Health development in Papua
://
Provinsi Papua Barat akan berjalan Barat Province will in good progress if
tp
dengan baik bila dalam pengambilan in policy decision based on a good and
ht
kebijakan selalu berpijak dan dilandasi availability of accurate data. But as far
pada ketersediaan angka-angka yang as the movement increasing quickly or
benar dan akurat. Namun sejauh mana slowly, it must be studying, because of
peningkatan tersebut bergerak cepat dan generally, health phenomenon in Papua
sejauh mana peningkatan itu hanya Barat Province assumed still less than
berjalan lambat, masih harus terus dikaji, national health improvement.

Kesehatan/Healthy
karena secara umum fenomena

kesehatan di Provinsi Papua Barat
dianggap masih kurang bila
dibandingkan peningkatan yang terjadi
secara nasional.
.id
See in Table 5.2.1. then there had
Bila dilihat pada Tabel 5.2.1.
go
not every regency and city in Papua
maka belum semua daerah
Barat Province having a good hospital
s.
kabupaten/kota di Provinsi Papua Barat
facility, both government hospital and
bp
yang memiliki fasilitas rumah sakit baik
private hospital, mainly in swell
rumah sakit pemerintah maupun rumah
t.
regency. Data in year 2005, describe
ra
sakit swasta, utamanya wilayah kabu-
that number at government hospital
ba
paten pemekaran. Data pada tahun 2005
distributed in all Regency/City are 12
menggambarkan bahwa jumlah rumah
ua
hospitals, the private hospital are 4
sakit pemerintah yang tersebar di seluruh
ap
hospital, and military hospital are 2
kabupaten/kota sebanyak 12 buah,
hospitals. Thus there are 8 hospitals in
.p
rumah sakit swasta sebanyak 4 buah dan
Sorong City or 44,44 percent of total
w
rumah sakit ABRI sebanyak 2 buah.
hospital, then Sorong Selatan Regency
w
Dari jumlah tersebut 8 buah rumah sakit
with 6 hospital or 33,33 percent. Are
w
terdapat di Kota Sorong atau 44,44
there many Regencies which did not
://
persen dari total rumah sakit yang ada,
tp
disusul Kabupaten Sorong Selatan
have any hospital, there are Kaimana,
ht
Teluk Wondama, Teluk Bintuni, and
sebanyak 6 rumah sakit atau 33,33
Raja Ampat.
persen. Adapun kabupaten-kabupaten
yang belum mempunyai rumah sakit
adalah Kaimana, Teluk Wondama, Teluk
Bintuni, dan Raja Ampat.

Kesehatan/Healthy
Sebagai konsekwensi dari masih The consequently for limited

terbatasnya fasilitas rumah sakit di hospital facility in Papua Barat
Provinsi Papua Barat maka pemerintah Province hence the government had
telah berusaha untuk mendirikan tried to built Community Health Center
puskesmas dan puskesmas pembantu di (CHC) and Supported Community
.id
seluruh kabupaten/kota. Sampai dengan Health Center (SCHC) in all
go
tahun 2005 jumlah puskesmas dan Regency/City. Until year 2005, number
puskesmas pembantu yang ada mencapai of Community Health Center and
s.
77 buah puskesmas dan 291 buah Support Community Health Center are
bp
puskesmas pembantu. 77 CHC and 291 SCHC.
t.
Seperti halnya fasilitas rumah Same as the hospital facility, the
ra
sakit, tenaga kesehatan di Provinsi health worker in Papua Barat Province,
ba
Papua Barat baik dokter, perawat doctor, nurse and the other medic
ua
maupun tenaga medis lainnya masih worker are still adequate, mainly the
ap
belum memadari, utamanya dokter ahli specialist doctors until now are not
yang sampai saat ini belum tersedia di available in all Regency. If we make the
.p
semua kabupaten. Bila dirasiokan population to doctor ratio with total
w
dengan jumlah penduduk yang population 616.960 person, and 118
w
berjumlah 616.960 jiwa maka dengan doctors. Then there are each doctor
w
tersedianya tenaga dokter yang handle 5.229 persons.
://
tp
berjumlah 118 orang, maka ini berarti
ht
setiap orang dokter menangani
penduduk sebanyak 5.229 orang.
Adapun data tentang banyaknya The datas of Pharmaceutical
pedagang besar farmasi, apotik, dan Sales number, Dispensaries and
banyaknya peserta vaksinasi di Provinsi Vaccinated Participant in Papua Barat
Papua Barat dapat dilihat pada Tabel Province can see in Table 5.2.5 and

Kesehatan/Healthy
5.2.5 dan Tabel 5.2.6. Table 5.2.6.

Kota Sorong memiliki 30 usaha Sorong City hav 30 effort in
yang bergerak di bidang farmasi dengan pharmacy sector with contribution of 6
kontribusi 6 pedagang farmasi dan 24 pharmacy merchant and 24 dispensary
apotek yang tersebar seluruh wilayah dotted about in all region of Sorong
.id
Kota Sorong. Terdapat 16 usaha farmasi City. There is 16 effort in pharmacy
go
di Kabupaten Manokwari, dengan 3 sector in Manokwari Regency, with 3
pedagang besar farmasi dan 13 apotek. pharmacy merchant and 13 dispensary.
s.
Masih terdapat kabupaten di Plenty more Regency in Papua
bp
Provinsi Papua Barat yang tidak Barat Province which did not have effort
t.
memiliki pedagang maupun apotek, nor dispensary, that is Teluk Wondama,
ra
yaitu Teluk Wondama, Teluk Bintuni, Teluk Bintuni, Sorong Selatan, Sorong,
ba
Sorong Selatan, Sorong, dan Raja and Raja Ampat.
ua
Ampat.
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 7
Banyaknya Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan
Balai Pengobatan menurut Kabupaten/Kota
Number of Community Health Centres, Support Community Health Centres
and Clinic Public by Regency/Municipality
.id
60
go
s.
bp
50
t.
ra
ba
40
ua
ap
30
.p
w
w
20
w
://
tp
10
ht
0
Puskesmas Puskes. Pemb.

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Kesehatan/Healthy
Banyaknya Rumah Sakit Umum Pemerintah, Swasta dan

Kapasitas Tempat Tidur menurut Kabupaten/Kota
Table 5.2.1. di Provinsi Papua Barat
Table Number os State General Hospitals, Private and Beds Capacity
by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Years 2005
.id
Pemerintah Swasta
go
State Private
Kabupaten/Kota
Regency/City Rumah Tempat Rumah Tempat
s.
Sakit Tidur Sakit Tidur
bp
Hospital Beds Hospital Beds
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 1 120 - -
ua
02. Kaimana - - - -
ap
03. Teluk Wondama - - - -
.p
04. Teluk Bintuni - - - -
w
05. Manokwari 1 114 - -
w
06. Sorong Selatan 6 - -
w
://
07. Sorong 1 164 - -
tp
08. Raja Ampat - - - -
ht
Kota/City
71. Sorong 3 189 4 192
Sumber : Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat

Source : Health Service of Papua Barat Province

Kesehatan/Healthy
Lanjutan Table
5.2.1.
Continued Table
Jumlah
ABRI/ Millitary
Total
Kabupaten/Kota
Regency/City Rumah Tempat Rumah Tempat
.id
Sakit Tidur Sakit Tidur
Hospital Beds Hospital Beds
go
(1) (6) (7) (8) (9)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - - 1 120
t.
ra
02. Kaimana - - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari 1 30 2 144
.p
w
06. Sorong Selatan - - 6
w
07. Sorong - - 1 164
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 1 20 8 401


Kesehatan/Healthy
Banyaknya Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan

Table Balai Pengobatan menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
5.2.2.
Table Number of Community Health Centres, Support Community Health Centres
and Clinic Public by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Years 2005
.id
Puskesmas Balai Pengobatan
Puskesmas Pembantu Polycline
Kabupaten/Kota Community Support
go
Regency/City Health Community
Centre Health Swasta Gigi
s.
Centre Private Dent
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 8 35 6 3
ba
02. Kaimana 4 33 1 -
ua
03. Teluk Wondama 5 17 - -
ap
04. Teluk Bintuni 6 24 - -
.p
05. Manokwari 15 55 11 3
w
w
w
07. Sorong 13 48 9 5
://
tp
08. Raja Ampat 8 21 - -
ht
Kota/City
71. Sorong 4 21 12 26


Kesehatan/Healthy
Banyaknya Posyandu, Polindes dan Puskersmas Keliling

Table Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
5.2.3.
Table Number of Coordinating Facilities Pos,Polindes and Mobile Community
Health Centre by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Years 2005
Puskesmas Keliling
.id
Posyandu Mobile Community Health
Coordina-
Kabupaten/Kota Centre
go
ting Polindes
Regency/City
Facilities Darat/ Laut/
s.
Pos Land Sea
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 111 8 14 8
ba
02. Kaimana 76 44 3 7
ua
03. Teluk Wondama 36 10 2 2
ap
04. Teluk Bintuni ... 19 1 3
.p
05. Manokwari 345 56 10 3
w
w
06. Sorong Selatan 155 36 6 4
w
07. Sorong 106 30 3 3
://
tp
08. Raja Ampat 55 16 - 2
ht
Kota/City
71. Sorong ... 7 5 3


Kesehatan/Healthy
Banyaknya Dokter menurut Kabupaten/Kota

Table 5.2.4. di Provinsi Papua Barat
Table Number of Doctors by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Years 2005
Dokter/ Doctor
.id
Regency/City Total
go
Ahli Umum Gigi
Specialist Public Dentist
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 4
ra
22 2 28
ba
02. Kaimana - 6 1 7
ua
03. Teluk Wondama - 5 - 5
ap
04. Teluk Bintuni - 3 - 3
.p
05. Manokwari 21 16 2 39
w
w
06. Sorong Selatan - 6 - 6
w
07. Sorong - 10 - 10
://
tp
08. Raja Ampat - 2 - 2
ht
Kota/City
71. Sorong 9 7 2 18


Kesehatan/Healthy
Banyaknya Pedagang Besar Farmasi dan Apotik

Table menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
5.2.5.
Table Number of Pharmacentical Whole Sales and Dispensaries
Tahun / Years 2005
.id
Pedagang besar
Kabupaten/Kota farmasi Apotik Jumlah
go
Regency/City Pharmacentical Dipenseries Total
Whole Sales
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 1 3 4
ba
02. Kaimana - 1 1
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari 3 13 16
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 6 24 30
Papua Barat 10 41 51


Kesehatan/Healthy
Banyaknya Peserta Vaksinasi menurut Kabupaten/ Kota

Table di Provinsi Papua Barat
5.2.6.
Table Number of Vaccinated Participation by Regency/City
Tahun / Years 2005
.id
Kabupaten/Kota
BCG DPT1 DPT2 DPT3 Campak
go
Regency/City
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 1.550 1.517 1.363 1.037 1.150
ra
ba
02. Kaimana 990 932 795 656 680
ua
03. Teluk Wondama 95 95 95 85 90
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari 3.251 2.755 2.369 2.127 2.155
w
06. Sorong Selatan 539 522 352 190 247
w
w
07. Sorong 1.358 1.296 1.294 1.160 1.168
://
tp
08. Raja Ampat - - - - -
ht
Kota/City
71. Sorong 4.055 3.813 3.966 3.634 3.578
Papua Barat 11.838 10.930 10.234 8.889 9.068


Kesehatan/Healthy
Lanjutan Table
5.2.6.
Continued Table
Kabupaten/Kota
Polio-1 Polio-2 Polio-3 DT
Regency/City
.id
(1) (7) (8) (9) (10)
go
Kabupaten/Regency
s.
bp
01. Fak Fak 1.568 1.396 1.172 83
t.
02. Kaimana 931 780 624
ra
ba
03. Teluk Wondama 95 90 90 -
ua
04. Teluk Bintuni
ap
05. Manokwari 3.214 2.626 2.212
.p
w
w
07. Sorong 1.382 1.316 1.227
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 4.142 3.770 3.771 3.498
Papua Barat 11.943 10.331 9.330 3.581


Kesehatan/Healthy
Lanjutan Table
5.2.6.
Continued Table
T.T. Ibu Hamil T.T. Anak

Kabupaten/Kota
Regency/City
.id
1 2 1 2
(1) (11) (12) (13) (14)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 513 503 837 853
t.
02. Kaimana 857 584
ra
ba
03. Teluk Wondama 95 95 - -
ua
04. Teluk Bintuni .
ap
05. Manokwari 2.324 1.446
.p
w
06. Sorong Selatan 441 227 - -
w
07. Sorong 1.084 822
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 3.403 3.476
Papua Barat 8.717 7.153 837 853


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Keluarga Berencana/ Family Planning
5.3. KELUARGA BERENCANA/ Family Planning
Upaya peningkatan kesejahteraan Population prosperity impro-

masyarakat dalam berbagai hal tidak vement in many ways cant leaves family
terlepas dari program keluarga beren- planning programs, Papua Barat have
cana, pemerintah Provinsi Papua Barat been trying in that matter, so that society
.id
pun telah berupaya dalam hal itu, aware the importance of secure and
go
sehingga seluruh masyarakat sadar akan prosperous family in all life aspect.
pentingnya keluarga yang sejahtera di
s.
semua aspek kehidupan.
bp
Seluruh kabupaten di Papua Barat In all Papua Barat Regency/ City
t.
telah tersedia layanan keluarga there are available family planning
ra
berencana baik itu berupa klinik, tenaga service such as clinic, skillfull personal
ahli maupun penyuluhan dari BKKBN and counselling from BKKBN, Papua
ba
Provinsi Papua Barat, ABRI maupun Barat government, military and the
ua
dari swasta seperti yang terlihat pada private as shown in Table 5.3.2 and
Tabel 5.3.2 dan 5.3.6. Table 5.3.6.
ap
Kesadaran masyarakat untuk ikut Awareness of society to join with
.p
serta dalam program keluarga berencana family planning program always
pun selalu bertambah dari tahun ke increase every year, expected prosperity
w
tahun, dengan ini diharapkan tingkat level will increase later, variant
w
kesejahteraan mereka akan meningkat application tools also varied. This show
w
nantinya, penggunaan varian alatnya pun family planning program have become
://
sudah bervariasi. Ini menunjukkan inveterate for them and have been
tp
program keluarga berencana sudah accepted in society.
ht
menjadi satu hal yang lazim bagi mereka
dan telah diterima di masyarakat.
Dari target realisasi dan angka From realization number and
realisasi jumlah akseptor KB di Provinsi number of family planning (KB)
Papua Barat telah menunjukan acceptors in Papua Barat Province has
persentase yang bisa dibilang shown delighting percentage even
menggembirakan walaupun masih perlu though still need to increase quality and

peningkatan kinerja dan kualitas layanan performance improvement of the

dari petugas petugas penyuluh sehingga counselor worker so can reach the target
angka target realisasi bisa tercapai atau realization number even more than the
bahkan melebihi dari angka tersebut target. So that society prosperity
sehingga peningkatan kesejahteraan improvement in Papua Barat Province
masyarakat Provinsi Papua Barat dapat can be reach immediately.
.id
segera diraih.
Persentase akseptor aktif pada Active acceptor percentage at
go
Pasangan Usia Subur (PUS) yang Fertile Age Couple reach more than 50
s.
mencapai lebih dari 50 persen di tiap percent for each regency/ city. It shown
bp
kabupaten/kota telah menunjukkan the awareness of family planning is
kesadaran mereka akan pentingnya important for their children in the future.
t.
keluarga berencana demi masa depan
ra
anak anak mereka. There large number of prosperous
ba
Masih banyaknya angka Keluarga family and 1st pre prosperous family in
Prasejahtra dan sejahtera I di Provinsi Papua Barat Province both because of
ua
Papua Barat baik karena alasan ekonomi economics and non economics reasons
ap
atau alasan non ekonomi menjadi suatu became a challenge to related
tantangan dari dinas terkait untuk segera government duty to lift them immediately
.p
mengangkat mereka menuju to prosperity and included the succeed
w
kesejahteraan yang semestinya, dan or not succeed of family planning
w
tidak terlepas dari berhasil tidaknya program socialization.
w
sosialisasi program KB.
://
Banyaknya tenaga penolong saat Number of birth attendant
tp
melahirkan yang ada dan tersebar di disseminate in all regency/city in Papua
seluruh kabupaten/kota di Provinsi Barat Province can lessen the baby and
ht
Papua Barat sedikit banyak dapat mother mortality although in some

mengurangi angka kematian ibu dan region there are still a lot of non trained
bayi walaupun di beberapa wilayah birth attendant such traditional helper
masih banyak tenaga penolong non and family.
akademik seperti dukun tradisional dan
keluarga.

Data jumlah klinik keluarga Number of Family Planning clinic

berencana yang tersebar di seluruh and hospitality treatment datas sread in
kabupaten/kota di Provinsi Papua Barat all regency/city in Papua Barat Province
disajikan pada Tabel 5.3.2. Klinik shown at Table 5.3.2. That clinics
tersebut terbagi dalam 4 varian yang consist of 4 different varian, that is clinic
berbeda, yaitu klinik yang dimiliki oleh which is owned by Health Services,
.id
Departemen Kesehatan, ABRI, instansi Military, Government Agency, and
Pemerintah, dan swasta. Private.
go
Kabupaten Manokwari memiliki Manokwari Regency have the
s.
klinik terbanyak, yaitu sebanyak 50 unit biggest number of clinics, that is 50 unit
bp
atau 25,51 persen dari total klinik yang or 25,51 percent from the totally. This
ada. Jumlah ini terbagi menjadi 35 unit number consist of 35 unit (70 percent)
t.
(70 persen) yang dimiliki oleh owned by Health Services, 2 unit (4
ra
Departemen Kesehatan, 2 unit (4 persen) percent) owned by Military, 9 unit (18
ba
dimiliki oleh ABRI, 9 unit (18 persen) percent) owned Government Agency,
milik instansi Pemerintah, dan 4 unit (8 and 4 unit (8 percent) owned by Private.
ua
persen) milik swasta.
ap
Peringkat kedua Kabupaten Second rank is Sorong Regency
Sorong dengan jumlah klinik sebanyak with 36 unit clinics or 18,37 percent
.p
36 unit atau 18,37 persen dari total from totally, consists of 7 unit (19,44
w
klinik, yang terbagi ke dalam 7 kilinik percent) owned by Health Services, 1
w
(19,44 persen) yang dimiliki oleh unit (2,78 percent) owned by Military,
w
Departemen Kesehatan, 1 unit (2,78 25 unit (69,44 percent) owned
://
persen) dimiliki oleh ABRI, 25 unit Government Agency, and34 unit (8,33
tp
(69,44 persen) milik instansi percent) owned by Private.
Pemerintah, dan 3 unit (8,33 persen)
ht
milik swasta.

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Gambar/ Figure : 8
Jumlah Keluarga Menurut Tahapan Keluarga Sejahtera
Number of Prosperity Family Stage in Papua Barat Province
.id
go
29.47%
s.
bp
39.19%
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
7.21% 19.88%
tp
4.25%
ht
Pra Sejahtera KS I KS II KS III KS III Plus

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Jumlah PPLKB, Klinik KB, Team Operasional K/KB dan PPKBD

menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Tabel 5.3.1.
Table Number of PPLKB, Family Planning Clinic, Operational Team K/KB,
and PPKBD by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2004 - 2005
.id
Dokter
Klinik
dan
go
Kabupaten/Kota KB
PPLKB PKB PKBRS Bidan PPKBD
Regency/City F. P
Praktek
Clinik
s.
Swasta
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 5 10 30 1 11 30
ba
02. Kaimana 2 8 6 0 0 30
ua
03. Teluk Wondama 1 2 8 0 0 5
ap
04. Teluk Bintuni 1 1 12 0 0 6
.p
05. Manokwari 11 110 27 9 19 98
w
06. Sorong Selatan 4 6 18 1 0 21
w
07. Sorong 7 16 36 4 4 62
w
://
08. Raja Ampat 2 3 9 0 0 15
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 2 7 27 0 14 22
Papua Barat
2005 35 163 173 15 48 289
2004 37 88 196 15 48 519
Sumber : BKKBN Provinsi Papua Barat

Source : BKKBN of Papua Barat Province

Jumlah Klinik dan Pelayanan Rumah Sakit Keluarga Berencana

Tabel menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
5.3.2.
Table Number of Family Planning Clinic and Hospitality Treatment
Tahun / Year 2004 - 2005
Klinik Keluarga Berencana/
.id
Family Planning Clinic
Kabupaten/Kota Jumlah
go
Departemen
Regency/City Instansi Total
Kesehatan ABRI Swasta
Pemerintah
s.
Health Military Private
Government
Department
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 14 1 12 3 30
ba
02. Kaimana 4 0 2 0 6
ua
ap
04. Teluk Bintuni 10 0 1 1 12
.p
05. Manokwari 35 2 9 4 50
w
w
w
07. Sorong 7 1 25 3 36
://
08. Raja Ampat
tp 4 0 5 0 9
Kota/City
ht
71. Sorong 19 1 5 2 27
Papua Barat
2005 105 5 72 14 196
2004 105 5 72 14 196

Lanjutan Tabel 5.3.2.

Continued Table
Pelayanan Keluarga Berencana Rumah Sakit

Hospital Family Planning Treatments
Kabupaten/Kota Depar- Jumlah
Instansi
Regency/City temen Total
.id
ABRI Peme- Swasta
Kesehatan
Military rintah Private
Health
Government
go
Department
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 1 0 0 0 1
t.
ra
02. Kaimana 0 0 0 0 0
ba
ua
04. Teluk Bintuni 0 0 0 0 0
ap
05. Manokwari 3 2 0 4 9
.p
w
07. Sorong 1 1 1 1 4
w
w
08. Raja Ampat 0 0 0 0 0
://
Kota/City
tp
71. Sorong 1 0 0 1 2
ht
Papua Barat
2005 6 3 1 6 16
2004 6 3 1 6 16


Banyaknya Akseptor Aktif menurut Pemakaian Jenis Alat

Tabel Kontrasepsi dan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
5.3.3.
Table Number of Active Acceptors by Contraceptive Methods
and Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2004 - 2005
.id
Kabupaten/Kota IUD PIL Suntikan Kondom
go
Regency/City Spiral Pill Injection Condom
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 200 3.575 147 32
ra
ba
02. Kaimana 153 814 814 61
ua
03. Teluk Wondama 4 122 176 -
ap
04. Teluk Bintuni 169 660 1.231 81
.p
05. Manokwari 484 2.648 3.852 120
w
06. Sorong Selatan 25 287 290 7
w
w
07. Sorong 389 3.216 3.640 40
://
08. Raja Ampat
tp 19 651 572 16
Kota/City
ht
71. Sorong 784 6.795 6.682 96
Papua Barat
2005 2.227 18.768 17.404 453
2004 3.721 20.090 26.233 523

Lanjutan Tabel
5.3.3.
Continued Table
Kabupaten/Kota Susuk Lainnya Jumlah

Regency/City Shape Others Total
.id
(1) (6) (7) (8)
go
Kabupaten/Regency
s.
bp
01. Fak Fak 76 384 4.391
t.
02. Kaimana 24 200 2.909
ra
ba
ua
04. Teluk Bintuni 32 234 2.170
ap
05. Manokwari 225 768 8.094
.p
w
07. Sorong 667 416 8.363
w
w
08. Raja Ampat 30 14 1.301
://
Kota/City
tp
71. Sorong 105 146 14.608
ht
Papua Barat
2005 1.179 2.177 42.782
2004 2.081 1.996 54.644


Banyaknya Akseptor Baru menurut Kabupaten/Kota

Tabel dan Alat Kontrasepsi yang Dipakai di Provinsi Papua Barat
5.3.4.
Table Number of Active Acceptors by Regency/City
and Contraceptive Used in Papua Barat Province
Tahun / Year 2004 - 2005
.id
Kabupaten/Kota IUD PIL Suntikan Kondom
go
Regency/City Spiral Pill Injection Condom
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 21 294 584 19
ra
ba
02. Kaimana - 77 82 52
ua
03. Teluk Wondama - 216 317 -
ap
.p
05. Manokwari 19 634 1.380 21
w
06. Sorong Selatan - - - -
w
07. Sorong - 1.456 1.166 -
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 15 1.700 1.391 35
Papua Barat 55 4.377 4.920 127
2005 55 4.377 4.920 127
2004 50 1.262 2.602 69

Lanjutan Tabel
5.3.4.
Continued Table
Kabupaten/Kota Susuk Lainnya Jumlah

Regency/City Shape Others Total
.id
(1) (6) (7) (8)
go
Kabupaten/Regency
s.
bp
01. Fak Fak 51 39 1.008
t.
02. Kaimana - - 211
ra
03. Teluk Wondama - - 533
ba
04. Teluk Bintuni - - -
ua
05. Manokwari 162 - 2.216
ap
06. Sorong Selatan - - -
.p
w
07. Sorong 318 18 2.958
w
08. Raja Ampat - - -
w
://
Kota/City
tp
71. Sorong 155 - 3.296
ht
Papua Barat
2005 686 57 10.222
2004 66 9 4.058


Target dan Realisasi Akseptor Keluarga Berencana Dirinci

Tabel Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
5.3.5.
Table Target and Realization Family Planning Acceptors by Regency/City
Tahun / Year 2004 - 2005
Peserta Aktif/ Peserta Baru/
.id
Kabupaten/Kota Aktive Participant New Participant
Regency/City
go
Target Realisasi Target Realisasi
% %
Schame Realization Schame Realization
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 3.235 4.391 135,73
ra
02. Kaimana 1.294 2.909 224,81
ba
03. Teluk Wondama 647 307 47,45
ua
04. Teluk Bintuni 1.941 2.170 111,80
ap
05. Manokwari 8.089 8.094 100,06
.p
06. Sorong Selatan 2.588 639 24,69
w
w
07. Sorong 3.557 8.368 235,25
w
08. Raja Ampat 1.294 1.301 100,54
://
Kota/City
tp
71. Sorong 9.705 14.608 150,52
ht
Papua Barat
2005 32.350 42.787 132,26
2004 80.270 54.644 68,08 20.177 4.058 20,17


Jumlah Akseptor Baru dan Sarana Pelayanan

5.3.6.
Table New Participants of Family Planning Against Target and Medical
Services by Regency/City in Papua Barat
Tahun / Year 2004 - 2005
Sarana Pelayanan Akseptor Baru Jumlah Akseptor
.id
Kabupaten/Kota New Acceptors Services Baru
Regency/City Dokter , Bidan dan Number of New
go
KB + PKBRS Praktek Swasta Acceptors
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 31 11 792
ra
02. Kaimana 6 0
ba
03. Teluk Wondama 8 0
ua
04. Teluk Bintuni 12 0
ap
05. Manokwari 59 24 493
.p
06. Sorong Selatan 19 0
w
w
07. Sorong 40 4 315
w
08. Raja Ampat 9 0
://
Kota/City
tp
71. Sorong 29 27 2458
ht
Papua Barat
2005 4 64 4.058
2004 213 48 4.058

Catatan: Data Jumlah Akseptor Baru masih tergabung dengan Kabupaten Induk

Perkiraan Banyaknya PUS dan Akseptor Aktif

5.3.7.
Table Estimate of The Fertile Age Couple and Active Acceptors by
Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2004 - 2005
.id
Jumlah Peserta
Pasangan Usia
Kabupaten/Kota Akseptor Aktif Per 100 PUS
Subur
go
Regency/City Active Acceptors Acceptors by
Eligable Couple
100 PUS
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 9.012 4.391 48,72
ra
ba
02. Kaimana 5.079 2.909 57,28
ua
03. Teluk Wondama 2.529 307 12,14
ap
04. Teluk Bintuni 6.783 2.170 31,99
.p
05. Manokwari 22.393 8.094 36,15
w
06. Sorong Selatan 4.845 639 13,19
w
07. Sorong 12.935 8.368 64,69
w
://
08. Raja Ampat 5.965 1301 21,81
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 30.773 14.608 47,47
Papua Barat
2005 100.314 42.787 42,65
2004 95.455 56.367 59,05


Jumlah Keluarga Menurut Tahapan Keluarga Sejahtera

5.3.8.
Table Number of Prosperity Family Stage by Regency/City
Tahun / Year 2004 - 2005
.id
Tahapan Keluarga Sejahtera
Prosperity Family Stage
go
Kabupaten/Kota Pra Jumlah
Sejah- KS III
Regency/City KS I KS II KS III Total
tera Plus
s.
Prosper Prosper Prosper
Pre Prosper
ous I ous II ous III
Prosper ous 3+
bp
ous
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 3.746 4.524 2.831 754 227 12.082
ua
02. Kaimana 2.200 1.933 1.298 314 70 5.815
03. Teluk Wondama 1.844 1.051 450 117 13 3.475
ap
04. Teluk Bintuni 5.518 1.256 386 176 81 7.417
.p
05. Manokwari 11.040 8.137 5.747 2.446 537 27.907
w
w
06. Sorong Selatan 3.841 2.155 1.121 201 80 7.398
w
07. Sorong 6.656 3.661 2.690 797 408 14.212
://
08. Raja Ampat 3.653 1.791 689 27 11 6.171
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 7.882 10.362 8.309 3.701 3.605 33.859
Papua Barat
2005 46.380 34.870 23.521 8.533 5.032 118.336
2004 50.789 42.833 17.341 5.888 1.611 118.462


Jumlah Keluarga Pra Sejahtera dan KS I Alasan Ekonomi dan

Bukan Alasan Ekonomi menurut Kabupaten/Kota
Tabel 5.3.9. di Provinsi Papua Barat
Table Number of Pre Prosperous I Economic Reason and No Economic
Reason by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2004 - 2005
.id
Keluarga Pra Sejahtera
go
Kabupaten/Kota
Regency/City Bukan Alasan
Alasan Ekonomi Jumlah
s.
Ekonomi
bp
(1) (2) (3) (4)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 3.746 4.524 8.270
ba
02. Kaimana 2.200 1.933 4.133
ua
03. Teluk Wondama 1.844 1.051 2.895
ap
04. Teluk Bintuni 5.518 1.256 6.774
.p
05. Manokwari 11.040 8.137 19.177
w
w
06. Sorong Selatan 3.841 2.155 5.996
w
07. Sorong 6.656 3.661 10.317
://
tp
08. Raja Ampat 3.653 1.791 5.444
ht
Kota/City
71. Sorong 7.882 10.362 18.244
Papua Barat
2005 46.380 34.870 81.250
2004 45.853 4.936 50.789

Lanjutan Tabel
5.3.9.
Continued Table
KS - I
Kabupaten/Kota
Regency/City
Bukan Alasan
.id
Ekonomi
(1) (5) (6) (7)
go
Kabupaten/Regency
s.
bp
01. Fak Fak 4.212 504 4.715
t.
02. Kaimana 435 503 938
ra
ba
ua
04. Teluk Bintuni 543 454 1.088
ap
05. Manokwari 6.788 2.479 9.267
.p
06. Sorong Selatan 2.102 130 2.232
w
07. Sorong 3.410 1.159 4.569
w
w
08. Raja Ampat 1.206 520 1.726
://
Kota/City
tp
71. Sorong 7.042 10.760 17.802
ht
Papua Barat
2005 26.000 16.743 42.833
2004 25.999 16.834 42.833

Lanjutan Tabel
5.3.9.
Continued Table
Total Pra-Sejahtera dan KS - I

Kabupaten/Kota
Regency/City
Bukan Alasan
.id
Ekonomi
(1) (8) (9) (10)
go
Kabupaten/Regency
s.
bp
01. Fak Fak 7.957 5.028 12.987
t.
02. Kaimana 2.635 2.436 5.071
ra
03. Teluk Wondama 2.106 1.285 3.391
ba
ua
04. Teluk Bintuni 6.061 1.801 7.862
ap
05. Manokwari 17.822 10.616 28.444
.p
06. Sorong Selatan 5.943 2.885 8.228
w
07. Sorong 10.066 4.820 14.886
w
w
08. Raja Ampat 4.855 2.311 7.166
://
Kota/City
tp
ht
71. Sorong 14.924 21.122 36.046
Papua Barat
2005 72.369 52.304 124.081
2004 71.852 21.770 93.622


Persentase Balita menurut Kabupaten/Kota dan Penolong

Tabel Waktu Lahir di Provinsi Papua Barat
Table 5.3.10.
Percentage of Children Under Five by Regency/ City
and Birth Attendant in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Tenaga
Medis Dukun
Kabupaten/Kota
go
Dokter Bidan Lain Traditio- Famili Lainnya
Regency/City Doctor Midwafe Other nal Family Others
Para- Healer
s.
medic
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 15,47 54,97 - 22,21 6,30 1,05
ba
02. Kaimana - 30,55 4,04 60,30 5,11 -
ua
03. Teluk Wondama - 64,18 5,97 23,88 5,97 -
ap
04. Teluk Bintuni 5,26 65,79 7,89 21,06 - -
.p
05. Manokwari 1,55 24,81 0,77 23,26 49,61 -
w
w
06. Sorong Selatan 13,79 42,87 0,66 29,07 12,96 0,65
w
07. Sorong - 34,51 1,53 40,07 23,89 -
://
tp
08. Raja Ampat 6,07 38,94 3,67 21,97 29,35 -
ht
Kota/City
71. Sorong 11,84 49,21 4,79 23,90 9,59 0,60
Papua Barat
2006 6,57 41,24 2,77 27,90 21,22 0,30
2005 7,10 36,40 5,80 34,90 15,70 0,10


Jumlah Rumah Tangga Hasil Pendataan Mini Survey (MS)

Tabel Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table 5.3.11.
Number of Family as the Result of Mini Survey Listing
Tahun / Year 2006
.id
Jumlah RT/Klaster Jumlah RT/Klaster Jumlah PUS
Kabupaten/Kota
go
Yang Ada Yang Didata RT/Klaster
Regency/City Number of Family or Number of Family or Number of PUS
Cluster Existing Cluster Registered Family or Cluster
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 15 15 425
ba
02. Kaimana 15 15 360
ua
ap
.p
w
05. Manokwari 15 15 325
w
w
://
07. Sorong 15 15 315
tp
08. Raja Ampat 15 15 375
ht
Kota/City
71. Sorong 15 15 320
Papua Barat 135 125 3.212

Lanjutan Tabel
5.3.11.
Continued Table
MIX KONTRASEPSI
Kabupaten/Kota
Regency/City
IUD MOP MOW IMP
.id
(1) (2) (3) (4) (5)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
3 1 17 14
01. Fak Fak
t.
11 - 5 -
ra
02. Kaimana
ba
4 - 5 75
03. Teluk Wondama
ua
34 - 33 13
04. Teluk Bintuni
ap
- - 1 1
05. Manokwari
.p
- - 3 17
w
06. Sorong Selatan
w
11 - - -
w
07. Sorong
://
22 - - 25
08. Raja Ampat
tp
Kota/City
ht
25 - - 92
71. Sorong

Lanjutan Tabel
5.3.11.
Continued Table
MIX KONTRASEPSI Jumlah PUS/RT Yang

Kabupaten/Kota Didata
Regency/City Number of PUS/Family
STK PIL KDM Registered
.id
(1) (2) (3) (4) (5)
go
Kabupaten/Regency
s.
166 19 - 220
bp
01. Fak Fak
135 88 - 239
t.
02. Kaimana
ra
50 69 - 203
03. Teluk Wondama
ba
162 72 1 315
ua
04. Teluk Bintuni
170 109 - 281
ap
05. Manokwari
.p
51 31 - 102
06. Sorong Selatan
w
179 105 2 297
w
07. Sorong
w
152 79 - 278
08. Raja Ampat
://
Kota/City
tp
102 72 4 295
ht
71. Sorong
Papua Barat 1.167 644 7 2.230


Agama/Religion
5.4. AGAMA/ Religion
Penduduk yang tinggal di Papua The Papua Barat citizen have

Barat memeluk agama yang berbeda- various religion. In year 2006, adherent
beda. Pada tahun 2006, pemeluk agama
yang memiliki persentase lebih dari which have percentage more 7 percent
.id
tujuh persen dari total pemeluk agama di than total adherent in Papua Barat are
go
Papua Barat berturut-turut adalah christian around 55,70 percent, moslem
Kristen Protestan sebesar 55,70 persen,
s.
Islam sebesar 41,27 persen dan Kristen around 41,27 percent and catholic
bp
Katolik sebesar 7,70 persen. Sedangkan around 7.70 percent. While other
pemeluk agama yang lain jumlahnya
t.
adherent less than seven percent. The
kurang dari 7 persen. Mayoritas
ra
penduduk di Kabupaten Teluk biggest cristian adherent is in Teluk
ba
Wondama adalah pemeluk agama Wondama Regency, there is (90,35
Kristen Protestan (90,35 persen).
ua
percent), while the biggest Moslem and
Sedangkan komunitas Muslim dan
Catholic adherent are in Fakfak
ap
Kristen Katolik terbesar berada di
Kabupaten Fakfak yaitu masing-masing Regency, there are 61,33 percent and
.p
sebesar 61,33 persen dan 16,77 persen. 16.77 percent.
w
Walaupun penduduk Provinsi
w
Papua Barat sangat heterogen, namun Eventhough the Papua Barat
w
kerukunan hidup beragama nampaknya Province citizen are heterogen, the
sangat terjaga dengan baik sehingga
://
religion concord among adherent seem
hubungan antar umat beragama terjalin
tp prevently weel so the relationship
dengan mesra. Hal ini terlihat dari
ht
betwen adherent are in one onion. These
tumbuhnya fasilitas peribadatan bagi
semua pemeluk agama yang ada dan can be see in religion facilities growth
bertambahnya jumlah rohaniawan dari for all adherent and spiritual leader
masing-masing agama sebagaimana number growth from each religion can
terlihat pada Tabel 5.4.2. dan Tabel be see in Table 5.4.2. and Table 5.4.3.
5.4.3.

Agama/Religion
Tempat ibadah yang paling The biggest number of Religious

banyak adalah gereja. Hal ini mungkin Worship Facility is church. Its possible
karena di Papua Barat terdapat because of Manokwari Regency is the
kabupaten yang mendapat julukan Kota place of Mansinam Island, the first place
Injil yaitu Kabupaten Manokwari Bible came to Papua. So that
.id
dimana pertama kali Injil datang ke Manokwari got initial as Bible City.
go
tanah Papua di Pulau Mansinam yang There are 699 church in Manokwari
merupakan wilayah Kabupaten regency or around 46,69 percent of total
s.
Manokwari. Ada sebanyak 699 gereja di church in Papua Barat Province.
bp
Manokwari atau sebesar 46,69 persen
t.
dari total gereja yang ada di Papua Barat.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 9
Persentase Jumlah Penduduk Menurut Agama di Provinsi Papua Barat
Percentage of Total Population by Religion in Papua Barat Province
.id
60
50.70
go
s.
50
bp
41.27
t.
40
ra
ba
30
ua
ap
20
.p
w
7.7
w
10
w
0.12 0.08 0.01 0.12
://
tp0
ht
Islam/ Moslem Kristen Protestan/Christian

Kristen Katholik/Catholic Hindu/ Hinduism
Budha/ Budhism Konghucu
Lainnya/ Others
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Agama/Religion
Tabel Persentase Penduduk Menurut Agama dan Kabupaten/Kota

5.4.1.
Table Percentage of Population by Religion and Regency/City
Kris- Kris-
Islam ten ten Lain-
Hindu Budha
Kabupaten/Kota
.id
Protes- Katho- Kong-
Mos- tan lik
Hindu- Bud-
hucu
nya
Regency/City ism hism
lem Chris- Catho- others
go
tian lic
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 61,63 21,47 16,77 0,09 0,01 0,03 0,02
ra
02. Kaimana 39,17 51,22 9,54 0,03 0,03 0,01 0,01
ba
03. Teluk Wondama 8,22 90,35 1,42 0 0 0,01 0
ua
04. Teluk Bintuni 44,19 40,93 14,77 0,02 0,07 0,02 0
ap
05. Manokwari 36,08 59,19 4,40 0,15 0,04 0,01 0,13
.p
06. Sorong Selatan 22,04 71,94 5,98 0,02 0,02 0,01 0
w
w
07. Sorong 52,11 41,50 6,03 0,29 0,02 0 0,05
w
08. Raja Ampat 34,84 51,84 13,27 0,01 0,03 0,02 0
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 44,90 48,48 5,88 0,13 0,02 0,01 0,36
Papua Barat
2006 41,27 50,70 7,70 0,12 0,08 0,01 0,12
2005 37,65 55,00 7,01 0,13 0,09 0,02 0,10


Agama/Religion
Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Agama

Tabel dan Kabupaten/Kota
5.4.2.
Table Number of Religious Worship Facility by Religian
and Regency/City
Gereja Gereja
.id
Khato- Protes-
Mesjid lik tan Pura Vihara Juml-
Kabupaten/Kota Klen-
Mos- Catho- Protes- Temp- Viha- ah
go
Regency/City teng
ques lic tant les ras Total
Chur- Chur-
s.
chs chs
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 92 37 77 1 1 1 209
ba
02. Kaimana 32 16 65 1 1 - 115
ua
03. Teluk Wondama 8 7 31 1 1 - 48
ap
04. Teluk Bintuni 40 54 33 2 1 - 130
.p
05. Manokwari 157 44 655 4 1 1 862
w
06. Sorong Selatan 34 41 73 3 2 - 153
w
07. Sorong 141 44 319 3 2 1 510
w
://
08. Raja Ampat 35 9 65 1 1 - 111
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 125 15 179 1 5 1 326
Papua Barat
2006 664 267 1.497 17 15 4 2.464
2005 526 177 1.314 43 10 2.070
Sumber : Kanwil Departemen Agama Provinsi Papua Barat

Source Department of Religion Representative of Papua Barat Province

Agama/Religion
Tabel Banyaknya Rohaniawan menurut Jenis Agama dan Kabupaten/Kota

5.4.3.
Table Number of Spiritual Leader by Religion and Regency/City
Kristen
.id
Pro-
Kabupaten/Kota Khatolik Islam Hindu Budha Jumlah
testan
Regency/City Catholic Moslem Hindist Budhist Total
go
Pro-
testant
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 618 21 216 1 3 859
ra
ba
02. Kaimana 82 20 48 1 1 152
ua
03. Teluk Wondama 112 14 21 1 1 149
04. Teluk Bintuni 207 34 94 1 1 337
ap
05. Manokwari 808 40 189 5 2 1.044
.p
w
06. Sorong Selatan 341 28 85 1 1 456
w
07. Sorong 545 45 163 6 4 763
w
08. Raja Ampat 213 11 58 1 1 284
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 830 24 197 4 4 1.059
Papua Barat
2006 3.756 237 1.071 21 18 5.103
2004 3.844 96 760 18 5 4.723
Sumber : Kanwil Departemen Agama Provinsi Papua Barat

Source Department of Religion Representative of Papua Barat Province

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Ragam Sosial/ Social Mode
5.5. RAGAM SOSIAL/ Social Mode
Tujuan dari peningkatan The direction from social welfare

kesejahteraan masyarakat selain dari enhancement be sides the family
program keluarga berencana dapat pula planning also service and development
dilakukan dengan pembinaan dan
.id
to society. According to Regional Office
pelayanan sosial terhadap masyarakat.
of Social Welfare of Papua Barat
go
Berdasarkan data dari Dinas
Kesejahteraan Sosial Provinsi Papua Province in year 2005 Regional Office
s.
Barat pada tahun 2005 Dinas of Social Welfare giving UKS assistance
bp
Kesejahteraan Sosial memberikan for service and development to Needy
bantuan UKS kepada fakir miskin,
t.
Family, Mental Handicaps and Naughty
ra
penderita cacat mental, dan anak nakal
Child (Table 5.5.1.).
yang mendapat pembinaan dan
ba
Table 5.5.2. present Number of
pelayanan sosial (Tabel 5.5.1.).
Social Problem by Regency/City in
ua
Tabel 5.5.2. menyajikan data
banyaknya permasalahan sosial dirinci Papua Barat Province. In Papua Barat
ap
menurut kabupaten/kota di Provinsi there are 668 prostitute, 2.988 neglected
.p
Papua Barat. Di Papua Barat terdapat child and the in Teluk Wondama
w
668 orang wanita tuna susila , 2.988 Regency have a lot of neglected child
w
orang anak terlantar dan yang terbanyak
there are 37,82 % or 1.130 childs, 4.684
anak terlantarnya terdapat di Kabupaten
w
decrepits and 2.497 others.
Teluk Wondama yaitu sebesar 37,82
://
persen atau 1.130 orang, terdapat 4.684
tp The data about number of social
orang manula dan 2.497 yang lainnya. organization by regency/city in Papua
ht
Data mengenai jumlah organisasi Barat Province present at Table 5.5.3.
sosial berdasarkan klarifikasi dirinci whereas Table 5.5.4. and table 5.5.5.
menurut kabupaten/kota di Provinsi
present about mumber of social workers
Papua Barat disajikan pada table 5.5.3.
and number of youth association who
Sedangkan Tabel 5.5.4. dan Tabel 5.5.5.
menyajikan data tentang jumlah pekerja deriving from Regional Office of Social

social masyarakat dan banyaknya karang Welfare.

taruna yang memperoleh pelayanan dari There are 31 flood, 42 land Slide,
Dinas Kesejahteraan Sosial. 19 earth quake and 619 others disaster
Terdapat 31 bencana banjir, 42
happens in Papua Barat Province
tanah longsor, 19 gempa dan 619
(Tabele 5.5.6.). Number of person
bencana lainnya yang terjadi di Provinsi
.id
Papua Barat (Tabel 5.5.6.). Banyaknya obtaining sympathize sevant of house
go
jiwa yang memperoleh pelayanan system and non house system, number of
penyantunan melalui sistem panti dan orphanages and orphans, number of
s.
non panti, banyaknya panti asuhan dan handicapped served and number of
bp
jumlah anak asuh, banyaknya penderita
family to find aids of restoration housing
t.
cacat dan banyaknya keluarga yang
by regency/city in Papua Barat Province
ra
memperoleh bantuan pemugaran dirinci
menurut kabupaten/kota secara berturut- present respectively at Table 5.5.7.
ba
turut disajikan pada table 5.5.7. Tabel Table 5.5.8. Table 5.5.9. and Table
ua
5.5.8. Tabel 5.5.9. dan Tabel 5.5.10. 5.5.10.
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 10
Banyaknya Permasalahan Sosial Di Provinsi Papua Barat
Number of Social Problem in Papua Barat Province
.id
go
s.
43.22%
27.57%
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
23.04%
6.16%
://
tp
ht
Wanita Tuna Susila Anak terlantar Manula Lainnya

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Banyaknya Keluarga Fakir Miskin yang Memperoleh Bantuan UKS

serta Penderita Cacat Mental dan Anak Nakal yang Mendapat
Pembinaan dan Pelayanan Sosial Dirinci Menurut Kabupaten/Kota
5.5.1.
Table Number of Needy Family, Mental Handicaps, ang Naughty Child to Gets
Creation and Social Servant by Regency/City
Tahun / Year 2005
.id
go
Penderita Cacat
Kabupaten/Kota Fakir Miskin/ Mental/ Anak Nakal/
s.
Regency/City Needy Family Mental Naughty Child
Handicaps
bp
(1) (2) (3) (4)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 463 146 6
ba
02. Kaimana - 187 -
ua
03. Teluk Wondama - 1.159 -
ap
04. Teluk Bintuni 3.084 391 -
.p
w
05. Manokwari - - -
w
06. Sorong Selatan 19.630 23 -
w
07. Sorong 2.885 998 -
://
tp
08. Raja Ampat - 370 -
ht
Kota/City
71. Sorong 2.044 593 195
Papua Barat 28.106 3.867 201
Sumber : Dinas Kesejahteraan Sosial Provinsi Papua Barat

Source : Regional Office of Social Welfare of Papua Barat

Banyaknya Permasalahan Sosial Dirinci Menurut

Tabel Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table 5.5.2.
Number of Social Problem by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005
Anak
Wanita
.id
Terlantar/ Narko-
Kabupaten/Kota Tuna Manula/ Lainnya
Neglected tika/
Regency/City Susila/ Decrepit / Others
go
Child Narcotics
Prostitute
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 123 288 - 185 -
ra
02. Kaimana - - - 378 -
ba
03. Teluk Wondama - 1.130 - 1.154 683
ua
04. Teluk Bintuni - 246 - 322 14
ap
05. Manokwari - - - - -
.p
w
w
07. Sorong 273 920 - 1.200 1.800
w
://
08. Raja Ampat - 331 - 878 -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 272 73 - 567 -
Papua Barat 668 2.988 - 4.684 2.497


Jumlah Organisasi Sosial berdasarkan Klasifikasi Dirinci Menurut

Table 5.5.3. Number of Social Organization by Regency/City
Tahun / Year 2005
Klasifikasi/
.id
Classification
go
Regency/City Total
A B C D E
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak - - - - - -
ba
02. Kaimana - - - - - -
ua
03. Teluk Wondama - - - - - -
ap
04. Teluk Bintuni - - - - - -
.p
05. Manokwari - - - - - -
w
06. Sorong Selatan - - - - - -
w
w
07. Sorong 11 - - - - 11
://
08. Raja Ampat
tp - - - - - -
Kota/City
ht
71. Sorong 45 - - - - 45
Papua Barat 56 - - - - 56


Jumlah Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Dirinci Menurut

5.5.4.
Table Number of Social Workers by Regency/City
Tahun / Year 2005
Jumlah Desa
.id
PSM yang
yang Jumlah
Jumlah memperoleh
memiliki PSM/
go
Kabupaten/Kota Desa/ Pembinaan/
PSM/ Number of
Regency/City Number of Social
Number of Social
Villages Workers
s.
Villages Workers
Certificated
Owning PSM
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 5 5 24 -
ba
02. Kaimana - - - -
ua
ap
.p
05. Manokwari - - - -
w
w
w
07. Sorong - - 555 -
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - - - -
Papua Barat 5 5 579 -


Banyaknya Karang Taruna yang Memperoleh Pelayanan Dirinci

Tabel 5.5.5. Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table Number of Youth Association by Regency/City
Tahun / Year 2005
.id
Berkem- Percon- Teladan
Tumbuh
Kabupaten/Kota bang Maju tohan A Figure
Increa-
go
Regency/City Develo- Forward Potentio- of
sing
ping nal Speech
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 10 - - - -
ra
ba
02. Kaimana - - - - -
ua
ap
.p
05. Manokwari - - - - -
w
w
07. Sorong 24 - - - -
w
://
08. Raja Ampat - - - - -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 22 - - - -
Papua Barat 56 - - - -


Bencana Alam Dirinci Menurut Kabupaten/Kota

Table 5.5.6.
Natural Disaster by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005
Angin Tanah Gempa
.id
Keba- Lain-
Kabupaten/Kota Banjir Topan Longsor Bumi
karan nya
Regency/City Flood Hurri- Land Earth
Fire Others
go
cane Slide Quake
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - - - - 363
ra
02. Kaimana - - - - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari 31 - - 42 19 -
.p
w
w
07. Sorong - - - - - 256
w
08. Raja Ampat - - - - - -
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - - - - - -
Papua Barat 31 - - 42 19 619


Banyaknya Jiwa yang Memperoleh Pelayanan Penyantunan

melalui Sistem Panti dan Non Panti Dirinci Menurut
5.5.7.
Table Number of Person obtaining Sympathize Sevant of House System and
NonHouse System by Regency/City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005
.id
Anak Terlantar/ Penderita Cacat/
Neglected Child Handicapped Person
go
Kabupaten/Kota
Regency/City
s.
Panti Bukan Panti Panti Bukan Panti
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak - 288 - 51
ua
02. Kaimana - - - -
ap
.p
w
w
w
://
07. Sorong 250 680 100 773
tp
ht
Kota/City
71. Sorong - - - -
Papua Barat 250 968 100 824

Lanjutan Tabel
5.5.7.
Continued Table
Bekas Hukuman Orang Jompo Tuna Susila

Kabupaten/Kota Ex Prisoner Based Decrepit Whore
Regency/City
Bukan Bukan Bukan
.id
Panti Panti Panti
Panti Panti Panti
go
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - 1 - 185 - 123
t.
02. Kaimana - - - - - -
ra
ba
ua
ap
05. Manokwari - - - - - -
.p
w
w
07. Sorong 75 233 100 1.100 273 -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - - - - - -
Papua Barat 75 234 100 1.285 273 123


Banyaknya Panti Asuhan dan Jumlah Anak Asuh Dirinci Menurut

Table 5.5.8. Number of Orphanages and Orphans by Regency/City
Panti Asuhan/
.id
Kabupaten/Kota Orphanages Anak Asuh/
Regency/City Orphans
go
Pemerintah/ Non Pemerintah/
Goverment Non Goverment
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 4 - -
ra
02. Kaimana - - -
ba
ua
04. Teluk Bintuni 12 - 293
ap
05. Manokwari - - -
.p
07. Sorong 16 2 -
w
w
w
Kota/City
://
71. Sorong - - -
tp
ht
Papua Barat
2005 32 2 293
2004 2 83 2.887
2003 4 68 3.297


Banyaknya Penderita Cacat Dirinci Menurut Kabupaten/Kota

Table 5.5.9. Number of Handicapped Served by Regency/City
Tahun / Year 2005
.id
Cacat Tubuh
Kabupaten/Kota Tuna Netra Tuna Rungu
Physical
go
Regency/City Groundless Deaf
Handicap
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 2 2 6
ra
ba
02. Kaimana 35 34 131
ua
03. Teluk Wondama - - 1.056
ap
.p
05. Manokwari - - -
w
w
07. Sorong - - -
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 81 88 197

Lanjutan Tabel
5.5.9.
Continued Table
Perderita
Cacat Ganda Penyakit
Kabupaten/Kota Cacat Mental
Double Kronis
Regency/City Mental Handicap
Handicap Chernically
.id
Sick
(1) (2) (3) (4)
go
Kabupaten/Regency
s.
bp
01. Fak Fak - 1 -
t.
02. Kaimana 16 - -
ra
ba
03. Teluk Wondama 1.159 291 -
ua
ap
05. Manokwari - - -
.p
06. Sorong Selatan 23 - 26
w
w
07. Sorong - - 873
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 13 37 1
Papua Barat 1.121 329 899


Banyaknya Keluarga yang memperoleh Bantuan Pemugaran

Tabel Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table 5.5.10. Number of Family to Find Aids of Restoration Housing
Tahun / Year 2005
.id
Tata Rias Anyaman
Elektro-
go
dan Rotan Pertuka-
Kabupaten/Kota nik Jumlah
Menjahit Tattan ngan
Regency/City Electro- Total
s.
Saloon and Handicraft Carpentry
nic
Sewing
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak - - - - -
02. Kaimana - - - - -
ua
ap
.p
05. Manokwari - - - - -
w
w
w
07. Sorong - - - - 930
://
08. Raja Ampat - - - - -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - - - - 73
Papua Barat - - - - 1.003


Perumahan/Housing
5.6. PERUMAHAN/ Housing
Dalam hidupnya, manusia A human needs a house as a place

membutuhkan rumah sebagai tempat of residence, a place for interaction with
tinggal dan berinteraksi dengan manusia other people, and a safety place for
.id
lainnya serta tempat berlindung dari living. Because of these functions, a
segala macam gangguan. Sebagai tempat
go
house has to have a health precondition
berlindung sebuah rumah haruslah
for human life. According to World
s.
memenuhi syarat kesehatan, untuk
Health Organization, a healthy house
bp
menunjang kehidupan manusia. Salah
means a house with a minimum
t.
satu indikator rumah sehat menurut
organization, a healty house means a
ra
World Health Organization (WHO)
house with a minimal floor area of 10
ba
adalah rumah yang memiliki luas lantai
minimal 10 m2 perkapita. Jika satu square meters per capita. If a house
ua
rumah tangga memiliki empat sampai occupied by four to five household
ap
lima anggota rumahtangga, maka members, a healthy house should have
rumahnya dikatakan sehat bila memiliki floor areas of minimal 40 to 50 square
.p
luas lantai minimal 40 sampai 50 m. meters.
w
Selain luas lantai minimal, rumah Beside of minimal floor area, a
w
juga harus memiliki fasilitas yang sangat house should also have house facilities.
w
dibutuhkan manusia untuk hidup. Another important housing facility is
://
Fasilitas rumah lainnya yang tidak kalah
tp lighting. Lighting facility can be sourced
penting adalah penerangan. Fasilitas
ht
from electricity and non electricity, such
penerangan ini dapat bersumber dari
as pumped lamp, oil lamp, and others.
listrik atau bukan listrik seperti
Ideally, the source of lighting is
petromak/aladin, pelita/sentir/obor dan
electricity because electricity light is
lainnya. Sumber penerangan yang ideal
better than other sources (Table 5.6.6.).
adalah yang berasal dari listrik karena
cahaya listrik lebih terang dibandingkan The source of clean drinking water can

Perumahan/Housing
sumber penerangan lainnya (Tabel be from pipe, pump, pacaged water,

5.6.6.). Sumber air minum yang relatif protected well, and protected spring
bersih berasal dari ledeng, pompa, air (Table 5.6.8.)
kemasan, sumur terlindungi dan mata air The 2005 Supas also shows the use
terlindung (Tabel 5.6.8.). of Bathing Facility and the use of toilet
.id
Hasil SUPAS 2005 juga
facility, as another housing facility
memberikan gambaran fasilitas rumah
go
related to sanitation aspect (table 5.6.9.
lainnya yang berhubungan dengan
and Table 5.6.10.).
s.
kesehatan lingkungan yaitu tempat
bp
mandi dan penggunaan tempat buang air
besar (Tabel 5.6.9. dan Tabel 5.6.10.)
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 11
Jumlah Rumah Tangga Menurut Status Penguasaan Tempat Tinggal
Number of Household by Occupancy Status of Dwelling Unit
.id
go
s.
74.52%
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
1.76%
://
0.26% 2.77% 6.64%
7.51%
tp 6.53%
ht
Milik Sendiri Kontrak Sewa

Bebas Sewa Dinas Milik Orang Tua
Lainnya
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Perumahan/Housing
Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota

Tabel 5.6.1. dan Status Penguasaan Tempat Tinggal
Table Houshold by Regency/ City and Occupancy Status
of Dwelling Unit
Tahun / Years 2005
.id
Status Penguasaan Tempat Tinggal/ Occupancy
go
Status of Dwelling Unit
Kabupaten/Kota
s.
Regency/City Milik
Kontrak/ Sewa/ Bebas
Sendiri/
bp
Contract Rent Sewa/Free
Owned
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 13.052 157 785 312
ua
02. Kaimana 7.047 58 145 203
ap
.p
04. Teluk Bintuni 7.945 - 442 1.270
w
05. Manokwari 28.908 1.203 402 831
w
w
06. Sorong Selatan 11.591 67 - 67
://
07. Sorong 19.278 119 714 1.071
tp
08. Raja Ampat 7.869 - - 43
ht
Kota/City
71. Sorong 16.380 1.050 7.495 375
Papua Barat 112.070 2.654 9.983 4.172

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
Continue Tabel 5.6.1.
Status Penguasaan Tempat Tinggal/

Occupancy Status of Dwelling Unit
.id
Milik
Regency/City Orang Tua/ Total
Dinas/ Sanak Lainnya/
go
Official Saudara/ Others
Parents/
s.
Familiys
(1) (6) (7) (8) (9)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 234 390 - 14.930
ba
02. Kaimana 725 174 - 8.352
ua
ap
04. Teluk Bintuni 935 - - 10.592
05. Manokwari 2.328 6.147 165 39.984
.p
w
06. Sorong Selatan 670 469 - 12.864
w
07. Sorong 1.190 357 119 22.848
w
08. Raja Ampat 172 172 - 8.256
://
Kota/City
tp
71. Sorong 3.570 3.585 105 32.560
ht
Papua Barat 9.824 11.294 389 150.386
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat (Supas 2005)

Source : BPS- Statistic of Papua Barat Province (Supas 2005)
Catatan : Data Kabupaten Teluk Wondama masih tergabung di Kabupaten Manokwari

Perumahan/Housing

Tabel 5.6.2. dan Jenis Atap Terluas Dari Tempat Tinggal
Table Houshold by Regency/ City and Primary Construction Material of The
Roof of Dwelling Unit
Tahun / Years 2005
.id
Jenis Atap Terluas/ Primary Construction Material
of The Roof
Kabupaten/Kota
go
Regency/City
Beton/ Kayu Sirap/ Genteng/
s.
Concrete Wood Roof Tile
bp
(1) (2) (3) (4)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 235 156 313
ba
02. Kaimana 29 116 58
ua
ap
.p
05. Manokwari 171 330 1.002
w
w
06. Sorong Selatan - - 335
w
07. Sorong - - 2.023
://
08. Raja Ampat
tp - 129 -
Kota/City
ht
71. Sorong - 105 1.995

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
5.6.2.
Continue Tabel
Jenis Atap Terluas/ Primary

Construction Material of The Roof
Ijuk/
.id
Kabupaten/Kota Daun- Jumlah/
Regency/City Asbes/Seng/ daunan/ Total
Lainnya/
Asbestos/Corruga- Sugar
go
Others
ted Zinc Palm
Fiber/
s.
Leaves
(1) (5) (6) (7) (8)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 14.226 - - 14.930
ba
02. Kaimana 7.598 551 - 8.352
ua
ap
04. Teluk Bintuni 9.436 1.156 - 10.592
05. Manokwari 27.909 10.242 330 39.984
.p
w
06. Sorong Selatan 8.710 3.752 67 12.864
w
07. Sorong 18.564 2.261 - 22.848
w
08. Raja Ampat 6.364 1.763 - 8.256
://
Kota/City
tp
71. Sorong 30.335 125 - 32.560
ht
Papua Barat 123.142 19.850 397 150.386


Perumahan/Housing

Tabel 5.6.3. dan Jenis Dinding Terluas Dari Tempat Tinggal
Table Houshold by Regency/ City and Primary Construction Material of The
Wall of Dwelling Unit
Tahun / Years 2005
.id
Jenis Dinding Terluas/ Primary Construction
Material of The Wall
go
Regency/City Total
Tembok/ kayu/ Bambu/ Lainnya/
s.
Brich Wood Bamboo Others
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 6.648 8.282 - - 14.930
ba
02. Kaimana 2.465 5.858 29 - 8.352
ua
ap
04. Teluk Bintuni 888 9.704 - - 10.592
.p
05. Manokwari 9.939 22.455 2.640 4.950 39.984
w
06. Sorong Selatan 3.082 7.169 1.072 1.541 12.864
w
07. Sorong 8.687 13.566 - 595 22.848
w
://
08. Raja Ampat 2.365 4.601 - 1.290 8.256
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 27.250 1.740 - 3.570 32.560
Papua Barat 61.324 73.375 3.741 11.946 150.386


Perumahan/Housing

Tabel 5.6.4. dan Jenis Lantai terluas dari Tempat Tinggal
Table Houshold by Regency/ City and Primary Floor Material of Dwelling Unit
Tahun / Years 2005
.id
Jenis Lantai Terluas/ Primary Floor Material
Kabupaten/Kota Keramik/
go
Semen/
Regency/City Marmer/ Ubin/
Bata Kayu/
Granit/ Tegel/
Merah/ Papan/
s.
Ceramic/ Teraso/
Concrete/ Wood
Marble/ Floor Tile
Brick
bp
Granite
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 157 626 10.002 3.364
ua
02. Kaimana - 58 4.002 1.682
ap
.p
04. Teluk Bintuni - 387 1.612 6.549
w
05. Manokwari 666 1.026 15.090 19.395
w
06. Sorong Selatan 67 - 3.082 2.680
w
07. Sorong 952 238 11.067 3.808
://
tp
08. Raja Ampat - 860 3.999 1.634
ht
Kota/City
71. Sorong 2.220 2.685 25.955 1.155
Papua Barat 4.062 5.880 104.809 40.267

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
5.6.4.
Continue Tabel
Jenis Lantai Terluas/ Primary Floor

Material
.id
Regency/City Total
Bambu/ Tanah/ Lainnya
Bamboo Dirth / Others
go
(1) (5) (6) (7) (8)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 78 703 - 14.930
ra
02. Kaimana 29 2.581 - 8.352
ba
ua
04. Teluk Bintuni 55 1.989 - 10.592
ap
05. Manokwari 495 2.817 495 39.984
.p
w
06. Sorong Selatan 67 6.767 201 12.864
w
07. Sorong - 6.664 119 22.848
w
08. Raja Ampat 43 1.720 - 8.256
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - 545 - 32560
Papua Barat 767 23.786 815 180.386


Perumahan/Housing
Persentase Rumahtangga menurut Kabupaten/ Kota

Tabel dan Luas Lantai Tempat Tinggal
5.6.5.
Table Percentage of Houshold by Regency/ City
and Floor Area of Dwelling Unit
Tahun / Years 2005
Luas Lantai Tempat Tinggal/ Floor Area of Dwelling Unit
.id
Kabupaten/Kota
Regency/City
go
< 20 20 29 30 - 39 40 - 49 50 - 69 70 - 99
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 78 235 5.157 5.627 1.876 1.566
ba
02. Kaimana 87 203 2.088 3.857 1.508 464
ua
ap
04. Teluk Bintuni 112 111 2.481 4.685 2.208 443
.p
05. Manokwari 4.875 1.686 10.944 10.608 8.310 2.541
w
06. Sorong Selatan 134 1.206 6.365 3.685 670 402
w
w
07. Sorong 595 357 5.593 7.378 4.879 1.666
://
08. Raja Ampat 129 301 3.225 2.924 1.419 172
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 4.830 2.180 4.300 7.010 5.540 4.610
Papua Barat 10.840 6.279 40.153 45.774 26.410 11.864

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
5.6.5.
Continue Tabel
Luas Lantai Tempat Tinggal/ Floor Area of

Dwelling Unit
Kabupaten/Kota Tak Jumlah
Regency/City Terja- /Total
.id
100 - 149 150 - 199 200 - 299 300 +
wab/Not
Stated
go
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 156 157 - - 78 14.930
t.
ra
02. Kaimana 145 - - - - 8.352
ba
ua
04. Teluk Bintuni 166 - - 56 330 10.592
ap
05. Manokwari 684 - - 6 330 39.984
.p
06. Sorong Selatan 134 - - - 268 12.864
w
w
07. Sorong 2.380 - - - - 22.848
w
08. Raja Ampat - - - - 86 8.256
://
Kota/City
tp
ht
71. Sorong 2.075 1.280 525 - 210 32.560
Papua Barat 5.740 1.437 525 62 1.302 150.386


Perumahan/Housing

Tabel 5.6.6. dan Sumber PeneranganTempat Tinggal
Table Houshold by Regency/ City and Primary Source of Lighting in
Dwelling Unit
Tahun / Years 2005
.id
Sumber Penerangan Utama/ Primary Source of lighting
Kabupaten/Kota
go
Regency/City Petromak/
Minyak
Listrik/ Gas/ Aladin/
Tanah/
s.
Electricity Gas Pumped
Kerosene
Lamp
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 12.901 - 1.795 234
ba
02. Kaimana 4.495 - 957 812
ua
ap
04. Teluk Bintuni 4.870 275 881 2.036
.p
w
05. Manokwari 16.383 - 1.161 5.280
w
06. Sorong Selatan 3.886 201 1.139 7.571
w
://
07. Sorong 16.422 - 2.737 3.689
tp
08. Raja Ampat 1.763 43 3.440 2.881
ht
Kota/City
71. Sorong 31.470 - 125 650
Papua Barat 92.190 519 12.235 23.153

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
Sumber Penerangan Utama/

Primary Source of lighting
Kabupaten/Kota
Jumlah/ Total
Regency/City Tak
.id
Lainnya/
Terjawab/
others
Not Stated
go
(1) (5) (6) (7)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - - 14.930
t.
ra
02. Kaimana 2.088 - 8.352
ba
ua
04. Teluk Bintuni 2.530 - 10.592
ap
05. Manokwari 17.160 - 39.984
.p
06. Sorong Selatan 67 - 12.864
w
w
07. Sorong - - 22.848
w
08. Raja Ampat 129 - 8.256
://
Kota/City
tp
71. Sorong 210 105 32.560
ht
Papua Barat 22.184 105 150.386


Perumahan/Housing

Tabel 5.6.7. dan Jenis Bahan Bakar Yang Digunakan Untuk Memasak
Table Houshold by Regency/ City and Type of Cooking Fuel
Tahun / Years 2005
Jenis Bahan Bakar Yang Digunakan Untuk Memasak/
.id
Type of Cooking Feul
Kabupaten/Kota
go
Regency/City Listrik/ Minyak
Gas/ Batuba- Arang/C
Electri- Tanah/
Gas ra/ Brick harcoal
city Kerosene
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak - 157 6.348 78 -
ba
02. Kaimana 87 - 2.697 - 29
ua
ap
04. Teluk Bintuni - 55 939 - -
.p
05. Manokwari 171 183 4.407 165 990
w
w
06. Sorong Selatan - - 1.072 - 67
w
07. Sorong 119 119 5.950 - -
://
tp
08. Raja Ampat - - 129 - 43
ht
Kota/City
71. Sorong 630 920 29.330 105 -
Papua Barat 1.007 1.434 50.872 348 1.129

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
Jenis Bahan Bakar Yang Digunakan

Untuk Memasak/ Type of Cooking Feul
Regency/City Kayu Tak Total
.id
Lainnya/
Bakar/ Terjawab/
others
Wood Not Stated
go
(1) (7) (8) (9) (10)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 8.347 - - 14.930
t.
ra
02. Kaimana 5.539 - - 8.352
ba
ua
04. Teluk Bintuni 9.598 - - 10.592
ap
05. Manokwari 34.068 - - 39.984
.p
06. Sorong Selatan 11.725 - - 12.864
w
w
07. Sorong 16.660 - - 22.848
w
08. Raja Ampat 8.084 - - 8.256
://
Kota/City
tp
71. Sorong 1.050 420 105 32.560
ht
Papua Barat 95.071 420 105 150.386


Perumahan/Housing

Tabel 5.6.8. dan Sumber Utama Air Minum
Table Houshold by Regency/ City and Main Source of Drinking Water
Tahun / Years 2005
.id
Sumber Utama Air Minum/ Main Source of Drinking Water
Kabupaten/Kota Mata Air Mata Air
go
Regency/City Sumur Sumur
Ter- Tidak Ter-
Leding/ Ter- Tidak Ter-
lindungi/ lindungi/
Pipe lindungi/ lindungi/
s.
Protected Unprotecte
Pump Well
Spring d Spring
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 6.271 2.340 1.327 2.496 78
ba
02. Kaimana 1.769 319 2.494 1.972 1.334
ua
ap
04. Teluk Bintuni 1.430 440 165 56 -
.p
05. Manokwari 6.702 5.790 2.730 4.620 8.745
w
w
06. Sorong Selatan 2.010 134 3.752 1.005 1.474
w
07. Sorong 119 4.998 1.904 476 714
://
08. Raja Ampat
tp - 1.376 4.300 817 559
Kota/City
ht
71. Sorong 6.965 7.850 2.895 225 -
Papua Barat 25.266 23.247 19.567 11.667 12.904

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
Jenis Bahan Bakar Yang Digunakan Untuk Memasak/

Type of Cooking Feul
Kabupaten/Kota Air Jumlah/
Danau/B Total
Regency/City Air Kemasa
.id
Sungai/ endunga Lainnya
Hujan/ n/
River n/ / Others
Rain Bottled
Dams
go
Water
(1) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - - 2.340 - 78 14.930
t.
ra
02. Kaimana 464 - - - - 8.352
ba
ua
04. Teluk Bintuni 55 - 8.390 56 - 10.592
ap
05. Manokwari 11.220 - 171 6 - 39.984
.p
06. Sorong Selatan 3.417 - 1.072 - - 12.864
w
w
07. Sorong 1.904 - 12.733 - - 22.848
w
08. Raja Ampat 1.204 - - - - 8.256
://
Kota/City
tp
71. Sorong 420 - 6.235 7.970 78 32.560
ht
-
Papua Barat 18.684 30.941 8.032 78 150.386


Perumahan/Housing

Tabel 5.6.9. dan Tempat Mandi
Table Houshold by Regency/ City and Bathing Facility
Tahun / Years 2005
.id
Tempat Mandi/ Bathing Facility
Kabupaten/Kota
go
Regency/City
Bersama/
Sendiri/ Private Umum/ Public
Shared
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 11.806 781 -
ba
02. Kaimana 3.741 551 1.102
ua
ap
04. Teluk Bintuni 6.188 1.104 1.430
.p
05. Manokwari 14.649 1.575 660
w
w
06. Sorong Selatan 4.690 4.556 603
w
07. Sorong 17.374 2.261 357
://
tp
08. Raja Ampat 4.042 688 86
ht
Kota/City
71. Sorong 24.750 6.445 1.155
Papua Barat 87.240 17.961 5.393

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
Tempat Mandi/ Bathing Facility
Kabupaten/Kota
Jumlah/ Total
Regency/City
.id
Lainnya/ Tak terjawab/
Others Not Stated
go
(1) (5) (6) (7)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 2.343 - 14.930
t.
ra
02. Kaimana 2.958 - 8.352
ba
ua
04. Teluk Bintuni 1.870 - 10.592
ap
05. Manokwari 22.770 330 39.984
.p
06. Sorong Selatan 3.015 - 12.864
w
w
07. Sorong 2.856 - 22.848
w
08. Raja Ampat 3.397 43 8.256
://
Kota/City
tp
71. Sorong - 210 32.560
ht
Papua Barat 39.209 583 150.386


Perumahan/Housing

Tabel 5.6.10. dan Jenis Kakus Yang Digunakan
Table Houshold by Regency/ City and Sanitation Facility
Tahun / Years 2005
.id
Jenis Kakus Yang Digunakan/ Sanitation Facility
Kakus
go
Kakus
Sendiri
Kabupaten/Kota Sendiri
Tanpa
Dengan Kakus Kakus
s.
Regency/City Tangki
Tangki Bersama/ Umum/ Sungai/
Septik/
Shared Public River
bp
Septik/
Private
PrivateToi- Toilet Toilet
toilet
let With
t.
Without
Septic Tank
Septic Tank
ra
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
ba
Kabupaten/Regency
ua
01. Fak Fak 7.201 3.358 313 1.014 -
ap
02. Kaimana 2.291 1.218 841 1.015 1.218
.p
w
04. Teluk Bintuni 1.711 3.214 222 330 1.870
w
05. Manokwari 8.583 3.366 1.239 660 11.244
w
06. Sorong Selatan 1.876 1.206 1.675 536 3.886
://
tp
07. Sorong 5.236 3.451 2.975 476 1.190
ht
08. Raja Ampat 602 43 129 172 -
Kota/City
71. Sorong 22.985 1.365 2.960 840 -
Papua Barat 50.485 17.221 10.354 5.043 19.408

Perumahan/Housing
Lanjutan Tabel
5.6.9.
Continue Tabel
Jenis Kakus Yang Digunakan/ Sanitation

Facility
Kabupaten/Kota Halaman/ Jumlah/ Total
.id
Regency/City Cubluk/ Semak/
Lainnya/
Direct on Belukar/
Others
Cesspool Yard/
go
Bushes
(1) (7) (8) (9) (10)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 234 1.716 1.094 14.930
ra
02. Kaimana 29 667 1.073 8.352
ba
ua
04. Teluk Bintuni 220 3.025 - 10.592
ap
05. Manokwari 4.992 8.250 1.650 39.984
.p
w
06. Sorong Selatan 871 2.814 - 12.864
w
07. Sorong 6.664 1.666 1.190 22.848
w
08. Raja Ampat 946 817 5.547 8.256
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 4.410 - - 32.560
Papua Barat 18.366 18.955 10.554 150.386


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
ht
tp
://
w
w
w
.p
a pu
ab
ar
at
. bp
s.
go
.id
Agriculture
PERTANIAN
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Tanaman Pangan/ Food Crops
6.1. TANAMAN PANGAN/ Food Crops
Pembangunan di bidang ekonomi Government had done development

yang dilakukan pemerintah diarahkan in economics sector aimed to industrial
pada sektor Industri dengan didukung sector supported by the solid
.id
oleh sektor Pertanian yang tangguh. agricultural sector.
go
Perkembangan disektor pertanian Agriculture sector growth become
menjadi lebih penting lagi karena more and more important because of
s.
disebabkan oleh jumlah penduduk yang number of citizen who work in this field
bp
berusaha dibidang pertanian masih are still in great number.
t.
sangat besar.
ra
Gambaran mengenai keadaan The condition of Agriculture in
ba
kondisi pertanian di Provinsi Papua Papua Barat Province shows in this
ua
Barat antara lain menyangkut luas lahan chapter are used area, harvested area
ap
yang digunakan, luas panen serta and the production figures.
produksinya seperti yang disajikan pada
.p
bab ini.
w
Jenis tanaman pangan yang Food Crops type included in this
w
dicakup dalam sajian ini hanya meliputi chapter are paddy and secondary food
w
tanaman padi dan palawija, sayur- crops, vegetables and fruit crops, and
://
tp
sayuran dan buah-buahan, serta tanaman medicinal and ornamental plants only.
ht
obat-obatan dan hias.
Tanaman padi dan palawija terdiri Paddy and secondary food crops
dari komoditas padi, jagung, ubi kayu, consist of paddy, maize, cassava, sweet
ubi jalar, kacang tanah, kacang kedelai, potatoes, peanuts, soybean, and
dan kacang hijau. Sedangkan tanaman mungbeans. While vegetables crops just
sayur-sayuran yang dicakup disini hanya include the commodity which only

dibatasi pada komoditi yang benar-benar planted in Papua Barat Province such
ditanam/diusahakan oleh masyarakat se as shallot, garlic, leek, potato, cabbage,
Provinsi Papua Barat seperti bawang cauli flower, beans, chili, chinese
merah, bawang putih, bawang daun, cabbage, carrot, tomato, eggplant,
kentang, kubis, kembang kol, kacang- french bean, cucumber, pumpkin, swamp
.id
kacangan, cabe, petsai, wortel, tomat, cabbage and spinach.
go
terung, buncis, ketimun, labu siam,
kangkung, dan bayam.
s.
bp
1. P a d i 1. Paddy
t.
Dari tujuh jenis komoditi yang Paddy crops have the largest
ra
dicakup dalam kelompok ini, komoditi harvested area than other seven type of
ba
padi yang memiliki areal panen yang commodity in the group.
ua
cukup luas dibandingkan dengan komo-
ap
ditas lainnya.
Padi sawah dan padi ladang yang Paddy crops which include Wet
.p
memiliki luas panen 6.976 Ha pada land paddy and dry land paddy had
w
tahun 2004 menjadi 7.823 Ha pada tahun harvested area 6.976 Ha in 2004
w
2005 atau meningkat sebesar 12,14 increased to 7.823 Ha in 2005 or 12,14
w
://
persen, produksi padi dari 21.598 ton percent, the production of paddy
tp
Gabah Kering Giling (GKG) tahun increased from 21.598 tons in Dry
ht
2004, menjadi 24.702 ton GKG tahun Unhusked Paddy (DUP) in 2004 to
2005 atau mengalami peningkatan 24.702 tons DUP in 2005 or increased
sebesar 14,37 persen. Sedangkan pada 14,37 percent. While in 2006 harvested
tahun 2006 luas panen meningkat area are increased to 8.545 Ha or 9,23
menjadi 8.545 Ha atau sebesar 9,23 percent, the production also increased to
persen, untuk produksi padinya juga 27.518 tons DUP or 11,40 percent

meningkat menjadi 27.518 ton GKG compared to 2005.

atau sebesar 11,40 persen.
2. Palawija 2. Secondary Food Crops
Luas panen jagung pada tahun The harvested area of maize in

2006 mengalami penurunan sebesar 7,05 2006 decreased to 6,39 percent, the
.id
persen, yaitu dari 2.080 Ha pada tahun harvested area in 2005 around 2.080 Ha
go
2005 menjadi 1.947 Ha pada tahun becomes 1.947 Ha in 2006. The
2006. Produksi jagung juga mengalami
s.
production of maize has decreased too
penurunan sebesar 5,94 persen dari
bp
about 5,94 percent from 3.317 tons in
3.317 ton pada tahun 2005 menjadi
2005 to 3.120 tons in 2006.
t.
3.120 ton pada tahun 2006.
ra
Luas panen ubi kayu mengalami The harvested area of Cassava
ba
penurunan dari 2.336 Ha pada tahun decreased from 2.336 Ha in 2005 to
2005 menjadi 1.963 Ha pada tahun 1.963 Ha in 2006. The decrease of
ua
2006. Penurunan luas panen ubi kayu harvested area followed by the decrease
ap
disertai penurunan produksi ubi kayu of production around 15,38 percent. The
.p
sebesar 15,38 persen. Luas panen ubi harvested area of Sweet Potatoes
w
jalar meningkat sebesar 8,99 persen yang increased 8,99 percent followed by the
w
diikuti pula oleh peningkatan produksi increase of production around 9,53
w
sebesar 9,53 persen. percent.
://
Kacang tanah pada tahun 2006 The 2006 peanuts harvested area
tp
mengalami penurunan pada luas panen and production had decreased each 7,45
ht
dan produksinya yang masing-masing percent and 8,21 percent. Soybean had
sebesar 7,45 persen dan 8,21 persen. decreased around 14,88 percent in
Kacang kedelai mengalami penurunan harvested area and 15,88 percent in
sebesar 14,88 persen pada luas panen production. While mungbeans harvested
dan 15,88 persen pada produksinya. area had increased to 8,19 percent and
8,38 percent for the production.

Sedangkan luas panen kacang hijau

mengalami kenaikan sebesar 8,19 persen
dan 8,38 persen untuk produksinya.
3. Tanaman Sayur sayuran 3. Vegetables Crops
.id
Komoditi sayuran yang dimonitor Vegetable commodity collects by
go
melalui survei pertanian, dapat dikelom- agriculture survey, can be devided into
s.
pokkan kedalam 18 jenis yakni antara 18 type of plants, there are shallot,
bp
bawang merah, bawang putih, bawang garlic, leek, potato, cabbage, cauli
t.
daun, kentang, kubis, kembang kol, flower, beans, chili, chinese cabbage,
ra
kacang-kacangan, cabe, petsai, wortel, carrot, tomato, eggplant, french beans,
ba
tomat, terung, buncis, ketimun, labu cucumber, pumpkin, swamp cabbage
ua
siam, kangkung, dan bayam. and spinach.
Data yang disajikan adalah The data presented is condition of
ap
keadaan pada tahun 2006, dari periode 2006, thus there both harvested area and
.p
tersebut ternyata baik dari sisi luas panen production are shows the small
w
maupun produksi menunjukan terjadinya increasing (Table 6.1.9)
w
sedikit kenaikan (tabel 6.1.9 ).
w
Komoditi kacang panjang meru- Yardlong beans has the largest
://
pakan komoditi dengan luas panen
tp harvested area, there is 493 Ha or 14,45
terluas yaitu 493 ha atau 14,45 persen percent of total vegetables harvested
ht
dari total luas panen komoditi sayuran, area, while cauli flower has the smallest
sedangkan komoditi kembang kol harvested area, there is 3 Ha or 0.09
merupakan komoditi dengan luas panen percent.
terkecil yaitu 3 Ha atau 0.09 persen.
Komoditi tomat merupakan The production of tomato is the

komoditi dengan produksi terbanyak largest production, there is 2.478 tons or

yaitu 2.478 Ton atau 17,51 persen, 17,51 percent, while cauli flower had the
sedangkan kembang kol komoditi smallest production there is 15 tons or
dengan produksi terkecil yaitu 15 Ton 0,11 percent of total vegetables crops
atau 0.11 persen dari total produksi production.
.id
komoditi sayuran.
go
4. Buah - buahan 4. Fruits
s.
Tabel 6.1.11 menyajikan data Tables 6.1.11 shows production
bp
produksi tanaman buah-buahan yang data of fruit crops which are avocado,
t.
terdiri dari alpokat, belimbing, duku/ star fruit, duku/langsat, durian, guava,
ra
langsat, durian, jambu biji, jambu air, watery rose apple, tangerine, grapefruit,
ba
jeruk siam/keprok, jeruk besar, mangga, mango, mangosteen, jack fruit/
manggis, nangka/cempedak, nenas, champedak, pineapple, papaya, banana,
ua
pepaya, pisang, rambutan, salak, sawo, rambutan, salacia, sapodilla, soursop,
ap
sirsak, markisa, sukun, melinjo, dan passion, bread fruit, belinjo and twisted
.p
petai. cluster bean.
w
Buah-buahan yang mempunyai The fruits which had the largest
w
jumlah tanaman terbanyak yaitu pisang number of crops is banana with 73.037
w
dengan jumlah pohon sebanyak 73.037 trees or 37,16 percent of total fruit
://
pohon atau 37,16 persen dari total crops in Papua Barat Province. While
tp the largest fruit crops production
tanaman buah-buahan se-Provinsi Papua
ht
dominated by banana too, there is 8.136
Barat. Sedangkan untuk produksi
tons or 46,23 percent of total production
terbanyak komoditi buah-buahan,
of fruit crops.
didominasi oleh pisang juga yaitu 8.136
ton atau 46,23 persen dari total produksi
komoditi buah-buahan.

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Gambar/ Figure : 12
Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Padi Sawah + Padi Ladang
Harvested Area,Yield Rate and Production of Paddy in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
30,000 27,518
go
24,702
s.
bp
25,000
21,598
20,545
t.
ra
20,000
ba
ua
15,000
ap
.p
8,545
7,823
w
10,000 6,976
6,955
w
w
://
5,000
tp
ht
0
2003 2004 2005 2006
Luas Produksi
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Luas Panen, Produksi, dan Hasil per Hektar Padi Sawah

Table Harvested Area, Yield Rate and Production of
Wetland Paddy by Regency/ City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2006
Hasil
.id
Luas Panen Produksi
Kabupaten/Kota per Hektar
Harvested Area Production
Regency/City Yield Rate
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 70 231 32,99
t.
ra
02. Kaimana - - -
ba
03. Teluk Wondama 73 242 33,13
ua
04. Teluk Bintuni 313 1.039 33,19
ap
05. Manokwari 4.810 15.780 32,81
.p
w
07. Sorong 2.007 6.623 33,00
w
08. Raja Ampat 273 896 32,83
w
Kota/City
://
71. Sorong - - -
tp
ht
Papua Barat 2006 7.546 24.810 32,88
2005 6.415 20.896 32,57
2004 5.231 16.445 31,44
2003 5.014 15.507 30,92

Source : BPS Statistics Papua Barat Province

Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Padi Ladang

Table Harvested Area, Yield Rate and Production of Dryland Paddy by
Regency/ City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2006
Hasil
.id
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - -
ra
02. Kaimana 200 540 27,00
ba
ua
04. Teluk Bintuni 154 414 26,86
ap
05. Manokwari 578 1.572 27,20
.p
w
07. Sorong - - -
w
w
Kota/City
://
71. Sorong - - -
tp
Papua Barat 2006 999 2.708 27,11
ht
2005 1.408 3.806 27,03
2004 1.745 5.152 29,53
2003 1.940 5.039 25,97


Luas Panen, Produksi, dan Hasil per Hektar Padi Sawah +

Padi Ladang Menurut Kabupaten/Kota
Table Harvested Area,Yield Rate, and Production of Paddy (Wetland +
Dryland) by Regency/ City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
Hasil
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 70 231 32,99
ra
02. Kaimana 200 540 27,00
ba
ua
04. Teluk Bintuni 467 1.453 31,10
ap
05. Manokwari 5.388 17.352 32,20
.p
w
07. Sorong 2.007 6.623 33,00
w
08. Raja Ampat 273 896 32,83
w
Kota/City
://
tp
71. Sorong - - -
ht
Papua Barat 2006 8.545 27.518 32,20

2005 7.823 24.702 31,58
2004 6.976 21.598 30,96
2003 6.955 20.545 29,54


Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Jagung

Table Harvested Area, Yield Rate and Production of Maize
by Regency/ City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
Hasil
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 97 152 15,68
ra
02. Kaimana 26 43 16,45
ba
03. Teluk Wondama 112 177 15,79
ua
04. Teluk Bintuni 171 275 16,09
ap
05. Manokwari 1.056 1.701 16,11
.p
w
07. Sorong 271 432 15,94
w
08. Raja Ampat 91 146 16,02
w
Kota/City
://
71. Sorong 82 130 15,82
tp
ht
Papua Barat 2006 1.947 3.120 16,02
2005 2.080 3.317 15,94
2004 1.375 2.024 14,72
2003 1.036 1.709 16,50


Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Ubi Kayu

Table Harvested Area, Yield Rate and Production of Cassava
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
Hasil
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 165 1.833 111,10
ra
02. Kaimana 135 1.511 111,96
ba
03. Teluk Wondama 89 1.006 113,01
ua
04. Teluk Bintuni 89 986 110,83
ap
05. Manokwari 1.167 13.033 111,68
.p
w
07. Sorong 210 2.341 111,48
w
08. Raja Ampat 53 594 112,17
w
Kota/City
://
71. Sorong
tp 35 385 109,90
ht
Papua Barat 2006 1.963 21.913 111,63
2005 2.336 25.897 110,85
2004 1.853 20.440 110,29
2003 1.471 16.444 111,76


Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Ubi Jalar

Table Harvested Area, Yield Rate and Production of Sweet Potatoes
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
Hasil
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 235 2.320 98,72
ra
02. Kaimana 225 2.220 98,68
ba
ua
04. Teluk Bintuni 135 1.334 98,80
ap
05. Manokwari 1.086 10.698 98,51
.p
w
07. Sorong 180 1.778 98,75
w
08. Raja Ampat 58 574 98,95
w
Kota/City
://
71. Sorong 111 1.096 98,78
tp
ht
Papua Barat 2006 2.170 21.405 98,64
2005 1.991 19.543 98,14
2004 2.044 20.476 100,18
2003 3.645 35.636 97,76


Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Kacang

Tabel 6.1.7. Tanah Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table Harvested Area, Yield Rate and Production of Peanuts
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
Hasil
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 143 143 10,03
ra
02. Kaimana 145 147 10,16
ba
ua
ap
05. Manokwari 1.015 1.026 10,11
.p
w
07. Sorong 224 228 10,16
w
08. Raja Ampat 54 54 9,93
w
Kota/City
://
71. Sorong 52 51 9,89
tp
ht
Papua Barat 2006 1.937 1.956 10,10
2005 2.093 2.131 10,18
2004 1.350 1.348 9,98
2003 1.060 966 9,12


Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Kacang

Tabel 6.1.8. Kedelai Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Table Harvested Area, Yield Rate and Production of
Soybeans by Regency/ City in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
Hasil
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 86 89 10,31
ra
02. Kaimana 27 29 10,68
ba
ua
ap
05. Manokwari 1.225 1.301 10,62
.p
w
07. Sorong 226 231 10,22
w
08. Raja Ampat 63 66 10,45
w
Kota/City
://
71. Sorong - - -
tp
ht
Papua Barat 2006 1.819 1.917 10,54
2005 2.137 2.279 10,67
2004 1.326 1.523 11,49
2003 1.002 1.458 14,55


Luas Panen, Produksi dan Hasil per Hektar Kacang Hijau

Table Harvested Area, Yield Rate and Production of Mungbeans
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
Hasil
Luas Panen Produksi
go
(Ha) (Ton)
(Kw/Ha)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 13 13 10,23
ra
02. Kaimana 12 12 10,21
ba
ua
ap
05. Manokwari 564 576 10,22
.p
w
07. Sorong 100 102 10,18
w
08. Raja Ampat 10 10 10,20
w
Kota/City
://
71. Sorong 47 48 10,15
tp
ht
Papua Barat 2006 925 944 10,21
2005 855 871 10,19
2004 570 412 7,22
2003 1.384 1.948 14,07


Luas Panen Dibongkar Habis, Total Produksi dan Hasil per Ha

Tabel Sayuran Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
6.1.10
Table Area Harvested Entirely, Production and Yield/Ha of Vegetables
Tahun / Year 2005 - 2006
Bawang Merah/Shallots Bawang Putih/Garlic
.id
Hasil Hasil
Kabupaten/Kota Luas Pro- Luas Pro-
go
per per
Regency/City Panen duksi Panen duksi
Hektar Hektar
Harveste Producti Harveste Productio
Yield Yield
s.
d Area on d Area n
Rate Rate
(Ha) (Ton) (Ha) (Ton)
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak - - - - - -
ba
02. Kaimana - - - - - -
ua
ap
.p
05. Manokwari 50 405 8,10 31 236 7,60
w
w
07. Sorong - - - - - -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - - - -
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 50 405 8,10 31 236 7,60
2005 52 421 8,10 25 190 7,60

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Bawang Daun/Leeks Kentang/Potatoes
Hasil Hasil
per per
Hektar Hektar
.id
Harveste Producti Harveste Producti
Yield Yield
d Area on d Area on
Rate Rate
go
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - - - - -
ra
02. Kaimana - - - - - -
ba
ua
04. Teluk Bintuni 9 33 3,67 - - -
ap
05. Manokwari 33 228 6,90 37 104 2,80
.p
w
07. Sorong - - - - - -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
w
Kota/City
://
tp
71. Sorong - - - - - -
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 42 261 6,21 37 104 2,80
2005 30 187 6,23 46 129 2,80

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Kubis/ Cabbage Kembang Kol/ Cauli Flower
Hasil Hasil
per per
Panen duksi Panen duksi
.id
Regency/City Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
Rate Rate
go
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 4 20 5,00 - - -
ra
02. Kaimana - - - - - -
ba
ua
04. Teluk Bintuni 21 88 4,20 - - -
ap
05. Manokwari 109 520 4,77 - - -
.p
06. Sorong Selatan - - - 3 15 5,00
w
07. Sorong 77 585 7,59 - - -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
w
Kota/City
://
tp
71. Sorong 6 32 5,37 - - -
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 217 1.245 5,74 3 15 5,00
2005 244 1.170 4,80 12 58 4,83

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Petsai/Sawi/ Chinese
Wortel/ Carrot
Cabbage
Hasil Hasil
per per
.id
Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
go
Rate Rate
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (20) (21) (22) (23) (24) (25)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 20 68 3,40 - - -
ra
02. Kaimana 10 30 3,00 - - -
ba
03. Teluk Wondama 16 48 2,98 - - -
ua
04. Teluk Bintuni 18 53 2,92 - - -
ap
05. Manokwari 131 580 4,43 32 243 7,60
.p
06. Sorong Selatan 48 151 3,15 - - -
w
w
07. Sorong 118 691 5,86 - - -
w
08. Raja Ampat 43 129 3,00 - - -
://
Kota/City
tp
71. Sorong 27 78 2,89 - - -
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 431 1.828 4,24 32 243 7,60
2005 416 1.329 3,19 31 236 7,61

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Kacang Merah/ Red/Kidney Kacang Panjang/ Yardlong

Beans Beans
Hasil Hasil
per per
.id
Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
go
Rate Rate
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (26) (27) (28) (29) (30) (31)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - - 44 132 3,00
ra
02. Kaimana - - - 17 34 2,00
ba
03. Teluk Wondama - - - 24 54 2,27
ua
04. Teluk Bintuni - - - 31 68 2,21
ap
05. Manokwari - - - 91 224 2,46
.p
06. Sorong Selatan - - - 65 124 1,90
w
w
07. Sorong - - - 123 287 2,33
w
08. Raja Ampat - - - 52 156 3,00
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - 46 57 1,23
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) - - - 493 1.136 2,30
2005 - - - 722 1.704 2,36

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Cabe Besar/Chili Cabe Rawit/ Small Chili
Hasil Hasil
per per
.id
Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
go
Rate Rate
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (32) (33) (34) (35) (36) (37)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 10 40 4,00 - - -
ra
02. Kaimana 22 75 3,43 - - -
ba
03. Teluk Wondama 22 75 3,40 - - -
ua
04. Teluk Bintuni 18 61 3,39 - - -
ap
05. Manokwari 62 215 3,46 - - -
.p
06. Sorong Selatan - - - 70 190 2,72
w
w
07. Sorong 60 206 3,43 - - -
w
08. Raja Ampat 22 76 3,43 21 63 3,00
://
Kota/City
tp
71. Sorong 21 72 3,43 - 0 0
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 237 820 3,46 91 253 2,78
2005 326 1.118 3,43 147 400 2,72

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Jamur/Mushroom Tomat/ Tomatoes
Hasil Hasil
per per
.id
Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
go
Rate Rate
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (32) (33) (34) (35) (36) (37)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - - 13 115 8,82
ra
02. Kaimana - - - 26 229 8,82
ba
03. Teluk Wondama - - - 20 176 8,82
ua
04. Teluk Bintuni - - - 12 106 8,82
ap
05. Manokwari - - - 77 679 8,82
.p
06. Sorong Selatan - - - 13 115 8,82
w
w
07. Sorong - - - 68 600 8,82
w
08. Raja Ampat - - - 31 273 8,82
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - 21 185 8,82
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) - - - 281 2.478 8,82
2005 - - - 346 937 2,71

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Terung/Eggplant Buncis/French Beans
Hasil Hasil
per per
.id
Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
go
Rate Rate
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (38) (39) (40) (41) (42) (43)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 7 33 4,70 32 72 2,25
ra
02. Kaimana 17 80 4,70 15 9 0,61
ba
03. Teluk Wondama 22 90 4,10 - - -
ua
04. Teluk Bintuni 26 122 4,70 16 11 0,69
ap
05. Manokwari 49 236 4,81 45 72 1,60
.p
06. Sorong Selatan - - - 21 28 1,35
w
07. Sorong 42 201 4,78 29 46 1,59
w
w
08. Raja Ampat 23 108 4,70 - - -
://
Kota/City
tp
71. Sorong 18 84 4,70 14 22 1,59
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 204 954 4,68 172 260 1,51
2005 203 830 4,09 193 259 1,34

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Ketimun/Cucumber Labu Siam/Pumpkin/Chajota
Hasil Hasil
per per
.id
Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
go
Rate Rate
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (44) (45) (46) (47) (48) (49)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 27 108 4,00 - - -
ra
02. Kaimana 25 25 1,00 - - -
ba
03. Teluk Wondama 29 99 3,40 - - -
ua
04. Teluk Bintuni 17 58 3,41 1 7 7,00
ap
05. Manokwari 44 148 3,36 10 69 6,86
.p
06. Sorong Selatan 42 134 3,20 34 228 6,71
w
w
07. Sorong 89 365 4,10 - - -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
://
Kota/City
tp
71. Sorong 20 59 2,95 - - -
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 293 996 3,40 45 304 6,90
2005 301 1.023 3,40 16 109 6,81

Lanjutan Tabel
6.1.10
Continued Table
Kangkung/Swamp Cabbage Bayam/ Spinach
Hasil Hasil
per per
.id
Hektar Hektar
Yield Yield
d Area on d Area on
go
Rate Rate
(Ton/Ha) (Ton/Ha)
s.
(1) (50) (51) (52) (53) (54) (55)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 23 115 5,00 17 17 1,00
ra
02. Kaimana 25 117 4,70 8 8 1,00
ba
03. Teluk Wondama 44 185 4,20 14 29 2,09
ua
04. Teluk Bintuni 50 214 4,28 23 24 1,05
ap
05. Manokwari 83 453 5,46 58 145 2,51
.p
06. Sorong Selatan 50 235 4,70 53 63 1,19
w
w
07. Sorong 125 587 4,70 61 98 1,60
w
08. Raja Ampat 36 144 4,00 22 22 1,00
://
Kota/City
tp
71. Sorong 29 136 4,70 31 25 0,81
ht
Papua Barat
2 0 0 6 *) 465 2.186 4,70 287 431 1,50
2005 429 1.888 4,40 312 480 1,54


Tanaman Yang Menghasilkan, Hasil per Hektar dan Produksi

Tabel 6.1.11 Buah-buahan Menurut Jenis Tanaman *)
Table Productive Plant, Yield Rate and Production of Fruits by Plants Type
Tahun / Year 2006
Tanaman yang
Produksi/ Hasil/Phn
Menghasilkan
Jenis Tanaman/ Plant Types Production Yields
.id
Productive Plant
(Ton) (Kg/Phn)
(Pohon / Tree)
go
(1) (2) (3) (4)
1. Alpokat/ Avocado 9.951 1.015 102,00
s.
2. Belimbing/ Star Fruit/Carambola 3.510 73 20,80
bp
3. Duku/Langsat/ Lanzon 532 10 18,80
t.
4. Durian/ Durian 377 133 352,79
ra
5. Jambu Biji/ Guava 2.524 868 343,90
6. Jambu Air/ Watery Rose Apple 3.884 63 16,22
ba
7. Jeruk Siam/Keprok/ Tangerine 5.607 101 18,01
ua
8. Jeruk Besar/ Grapefruit 5.607 203 36,20
9. Mangga/ Mango 441 7 15,87
ap
10. Manggis/ Mangosteen - - 0,00
11. Nangka/Cempedak/ Jack Fruit 10.300 3.265 316,99
.p
12. Nenas/ Pineapple * 25.345 104 4,10
w
13. Pepaya/ Papaya 14.171 1.951 137,68
w
14. Pisang/ Banana * 73.037 8.136 111,40
w
15. Rambutan/ Rambutan 88 5 56,82
://
16. Salak/ Salacia * 36.740 1.467 39,93
tp
17. Sawo/ Sapodilla - - 0,00
ht
18. Sirsak/ Soursop 3.016 72 23,87
19. Sukun/ Bread Fruit 1.375 124 90,18
20. Markisa/ Passion - - 0,00
21. Melinjo/ Belinjo/Goint Fir 2 - 0,00
22. Petai/ Twisted Cluster Bean 25 1 40,00

* dalam bentuk Rumpun

Luas Panen, Hasil per M2 dan Produksi

Tabel 6.1.12 Tanaman Obat-obatan Menurut Jenis Tanaman *)
Table Harvested Area, Yield/m2 and Production of Medicinal Plants
Tahun / Year 2006
Luas Panen
Produksi/ Hasil/ M2
.id
Harvested
Jenis Tanaman/ Plant Types of Plant Production Yield/ M2
Area
(Kg) (Kg/ M2)
(M2)
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
1. Jahe/ Ginger 83.064 193.549 2,33
t.
2. Temukunci/ Medicinal Root - - 0,00
ra
3. Kencur/ Greater Galingale 1.382 1.690 1,22
ba
4. Mengkudu/Pace/ Morinda Citrifolia 915 5.088 5,56
ua
5. Kunyit/ Tumeric 1.126 1.891 1,68
ap
6. Laos/Lengkuas/ Galingale 15.826 36.200 2,29
.p
w
7. Lempuyang/ Zingiber Aromaticum - - 0,00
w
8. Kapulaga/ Cardamon - - 0,00
w
://
9. Sambiloto/ Sambiloto 5.047 9.437 1,87
tp
10. Kejibeling/ Verbenaceae 361 720 1,99
ht
11. Temulawak/ Wild Ginger 655 909 1,39
12. Dringo/ Acorus Calamus - - 0,00
13. Temuireng/ Curcuma Aeruginosa 243 415 1,71


Luas Panen, Hasil per M2 dan Produksi

Tabel 6.1.13 Tanaman Hias Menurut Jenis Tanaman *)
Table Harvested Area, Yield/m2 and Production of Ornamental Plants
Tahun / Year 2006
Produksi/ Hasil/ M2
Luas Panen
.id
Production (Tangkai/ M2)
Jenis Tanaman/ Plant Harvested Area
(Tangkai/ Yield/ M2
(M2)
(Stalk/ M2)
go
Stalk)
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
1. Kuping Gajah/ Anthurium 313 2.852 9,11
t.
2. Palem/ Palm * 1.017 1.992 1,96
ra
3. Dracaena/ Dracaena ** - - 0,00
ba
4. Melati/ Jasmine *** 54 162 3,00
ua
5. Gladiol/ Gladioulus 452 5.502 12,17
ap
6. Pisang-pisangan/ Heliconia 331 2.197 6,64
.p
7. Krisan/ Crisantemum - - 0,00
w
8. Gerbera/ Herbras 301 6.681 22,20
w
w
9. Mawar/ Rose 117 1.830 15,64
://
10. Anyelir/ Anyelir - - 0,00
tp
11. Sedap Malam/ Tuberose - - 0,00
ht
12. Anggrek/ Orchid 1.600 10.642 6,65

* dalam bentuk Pohon

** dalam bentuk Batang
*** dalam bentuk Kilogram

Perkebunan/ Plantation
6.2. PERKEBUNAN/ Plantation
Komoditi tanaman perkebunan Plantation of Commodity is one

merupakan salah satu komoditi per- of commerce commodity that have very
dagangan yang mempunyai peranan
strategic role, beside the source of
sangat strategis, karena disamping meru-
.id
pakan sumber penghasilan devisa income the foreign exchange, also the
negara, juga yang lebih penting lagi important cover production activity
go
adalah mencakup rangkaian kegiatan consist of opportunity of employment
produksinya termasuk peluang terbuka-
s.
that reserve a lot of labour.
nya lapangan kerja yang cukup
bp
menyerap banyak tenaga kerja.
t.
Dari ruang lingkup usahanya, From scope effort, the plantation
ra
maka perkebunan dibagi dalam dua crops divided into two part, the Large
golongan yakni: Perkebunan Besar dan
ba
Plantation and Society Plantation.
Perkebunan Rakyat.
ua
a. Perkebunan Besar a. Large Plantation
ap
Jenis tanaman yang telah di- The type of Crops that have been
.p
usahakan dalam usaha perkebunan besar laboured in large effort of plantation
di Papua Barat baru mencapai satu
w
just get one commodity in Papua Barat
komoditi, yaitu tanaman Coklat dengan
w
Province. The cocoa crop with area
luas areal 1.668 Ha, tetapi perkebunan
w
1.668 Ha, but the large plantation have
besar ini belum menghasilkan produksi
://
not production yet until year 2005.
sampai dengan tahun 2005.
tp
b. Society Plantation
ht
b. Perkebunan Rakyat
The type of society crop that
Jenis tanaman perkebunan rakyat
yang dicakup dalam publikasi ini include in this publiction have seven
meliputi tujuh jenis tanaman yaitu type of crop, they are coconut, palm oil,
kelapa, kelapa sawit, kopi, cengkeh, coffee, clove, cocoa, nutmeg, and
coklat, pala, dan jambu mente. cashew.

Luas areal tanaman kelapa pada The coconut crop in 2004 have
tahun 2004 mengalami kenaikan sebesar increase 9.32 percent, to be from 9.691
9.32 persen yaitu dari 9.691 ha menjadi ha become 10.594 ha. in 2005 become
10.594 ha, sedangkan pada tahun 2005 10.942 ha or increase 3.28 percent. In
menjadi 10.942 ha atau naik 3.28 persen. 2004 the production of coconut have
.id
Untuk produksinya tanaman kelapa
increase from 5.030 ton become 5.897
ditahun 2004 mengalami kenaikan dari
go
ton or 17,24 percent, also increased
5.030 ton menjadi 5.897 ton atau 17.24
become 5.965 ton or 1,15 percent (
s.
persen, ditahun 2005 juga mengalami
Tables 6.2.1.).
bp
kenaikan menjadi 5.965 ton atau 1.15
persen (Tabel 6.2.1.).
t.
ra
Perkebunan rakyat tanaman
kelapa sawit, hanya terdapat di dua The palm oil of society
ba
kabupaten saja yaitu Kabupaten plantation only in the two regency. They
ua
Manokwari dan Kabupaten Teluk are Manokwari Regency and Teluk
ap
Bintuni. Luas areal tanaman kelapa sawit Bintuni Rergency. The area of palm oil
pada tahun 2003 seluas 11.340 ha, di in year 2003 have 11.340 ha and in year
.p
tahun 2004 menjadi 16.540 atau naik
2004 becoming 16.540 or increase 45.86
w
45.86 persen, sedangkan ditahun 2005
w
percent while in year 2005 constant.
luas arealnya tetap. Produksi kelapa
w
Palm oil production from 2003 to 2004
sawit dari tahun 2003 ketahun 2004 naik
://
have increase from 15.516 ton become
dari 15.516 ton menjadi 20.811 ton atau
tp 20.811 ton or increase 37.21 percent,
naik 37.21 persen, sedangkan pada tahun
ht
2005 menurun menjadi 17.326 ton atau while in the 2005 decreased become
16.75 persen (Tabel 6.2.1.). 17.326 ton or 16.75 percent ( Tables

Tanaman kopi untuk luas areal- 6.2.1.).
nya ditahun 2003 mengalami kenaikan
sebesar 81.07 persen yaitu dari 391 ha The planted area of coffee in
menjadi 708 ha, sedangkan ditahun 2005 2003 have increase 81,07 percent from

tetap. Untuk produksi dari kopi di tahun 391 ha become 708 ha, while in 2005 the
2004 naik 8.63 persen yaitu dari 197 ton planted area constant. Coffee production
menjadi 214, di tahun 2005 produksinya in 2004 increase 8,63 percent from 197
juga naik 1.87 persen atau 218 ton
ton become 214 ton. In 2005 the coffe
(Tabel 6.2.1.).
production increase 1.87 percent or 218
.id
ton ( Tables 6.2.1.).
luas areal dan produksi tanaman
go
cengkeh, dimana luas areal tanaman Tables 6.2.1. presenting planted
cengkeh dari tahun 2003 sampai dengan
s.
area and clove production where clove
tahun 2005 menurun, ditahun 2004 luas
bp
planted area from 2003 to 2005
areal turun dari 891 ha menjadi 751 ha
t.
decreased. In 2004 decrease from 891
atau turun 15.71 persen, tahun 2005
ra
turun menjadi 750 ha atau 0.13 persen. ha become 751 ha or 15,71 percent and
ba
Sedangkan untuk produksinya justru in 2005 decreased become 750 ha or
naik dari 48 ton menjadi 55 ton atau 0.13 percent. While the production
ua
14.58 persen ditahun 2004, tahun 2005 increase from 48 ton become 55 ton or
ap
juga naik menjadi 60 ton atau 9.09 14.58 percent in 2004, in 2005 also
.p
persen. increase become 60 ton or 9.09 percent.
Luas areal tanaman coklat dari
w
setiap tahunnya meningkat, dari 7.970 ha Cocoa planted area every year
w
ditahun 2003 menjadi 8.296 ha atau naik have increased from 7.970 ha in 2003
w
4.09 persen, sedangkan ditahun 2005 become 8.296 ha or increased 4.09
://
naik menjadi 8.463 ha atau 2.01 persen.
tp percent, while in 2005 become 8.463 ha
Untuk produksinya tiap tahunnya or 2.01 percent. The production every
ht
meningkat juga yaitu dari 2.749 ton year have increased from 2.749 ton
menjadi 2.899 ton ditahun 2004 atau
become 2.899 ton in 2004 or increased
naik 5.46 persen, sedangkan di tahun
5,46 percent, while in 2005 that very
2005 terjadi kenaikan yang sangat tinggi
high increase that is 8.962 ton or
yaitu 8.962 ton atau naik 209.14 persen
(Tabel 6.2.1). increase 209,14 percent (Tables 6.2.1.).

Luas areal tanaman pala dari Nutmeg Planted area from 2003
tahun 2003 sampai dengan 2005 tetap to 2005 constant that is 5.911 ha, while
yaitu seluas 5.911 ha, sedangkan untuk nutmeg production in the 2004 have
produksi tanaman pala pada tahun 2004
increase from 1.436 ton become 1.749
mengalami kenaikan dari 1.436 ton
ton or 21,80 percent. In 2005 the
.id
menjadi 1.749 ton atau naik 21.80
persen, ditahun 2005 produksinya tetap production constant ( Tables 6.2.1.).
go
(Tabel 6.2.1.).
s.
Tabel 6.2.1. menyajikan data Tables 6.2.1. presenting cashew
bp
perkebunan rakyat tanaman jambu mente society production in Papua Barat
di Provinsi Papua Barat, dari 8
t.
Province, from 8 regency and only 2
ra
kabupaten hanya 2 kabupaten yang ada regency that have cashew society
perkebunan rakyat tanaman jambu
ba
plantation. From 2003 until 2005 the
mente. Dari tahun 2003 sampai dengan
planted area constant, that is 305 ha,
ua
2005 luar areal tetap yaitu seluas 305 ha,
where wide area in Fakfak Regency that
ap
dimana luas areal terluas di Kabupaten
have 297 ha or 97,38 percent. For the
Fakfak yaitu seluas 297 ha atau 97.38
.p
production in 2005 have increase from 1
persen. Untuk produksinya pada tahun
w
ton become 2 ton or increase 100
2005 mengalami kenaikan dari 1 ton
w
menjadi 2 ton atau naik 100 persen dari percent from previous year.
w
tahun sebelumnya.
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 13
Luas Areal dan Produksi Tanaman Kakao dan Pala
Di Provinsi Papua Barat
Harvested Area,Yield Rate and Production of Cacao and Nutmeg
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
Tanaman Kakao
go
10,000
9,000 8,962
8,463
s.
8,000
8,296
7,970
7,000
bp
6,000
5,000
t.
4,000
ra
3,000 2,749
2,899
2,000
ba
1,000
0
ua
2003 2004 2005
ap
Luas Produksi
.p
w
Tanaman Pala
w
1.749
2005
w
5.911
://
1.749
tp 2004 5.911
ht
1.436
2003 5.911
0 1.000 2.000 3.000 4.000 5.000 6.000

Luas Produksi
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Luas Areal dan Produksi Tanaman Kelapa Menurut

Tabel Kabupaten/Kota di Propinsi Papua Barat
6.2.1.
Table Planted Area and Production of Coconut
Tahun / Year 2003 - 2005
Perkebunan Besar/ Perkebunan Rakyat/
.id
Large plantation Small plantation
Kabupaten/Kota Luas Areal Luas Areal
Produksi Produksi
go
Regency/City Planted Planted
Production Production
Area Area
(ton) (ton)
s.
(ha) (ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - 1.095 384
ra
ba
02. Kaimana - - 1.261 1.238
03. Teluk Wondama - - 126 69
ua
04. Teluk Bintuni - - 66 75
ap
05. Manokwari - - 2.012 1.433
.p
06. Sorong Selatan - - 290 750
w
07. Sorong - - 2.012 1.433
w
w
08. Raja Ampat - - 3.737 895
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - -
ht
Papua Barat
2005 - - 10.942 5.965
2004 - - 10.594 5.897
2003 - - 9.691 5.030
Sumber : Dinas Pertanian Provinsi Papua Barat

Source : PlantationExtention Service of Papua Barat Province

Luas Areal dan Produksi Tanaman Kelapa Sawit

Tabel Menurut Kabupaten/Kota di Propinsi Papua Barat
6.2.2.
Table Planted Area and Production of Palm Oil by Regency/ City
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
Produksi Produksi
go
Area Area
(ton) (ton)
s.
(ha) (ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - - -
ra
02. Kaimana - - - -
ba
ua
04. Teluk Bintuni - - 5.000 -
ap
05. Manokwari - - 11.540 15.156
.p
w
07. Sorong - - - -
w
w
Kota/City
://
71. Sorong - - - -
tp
ht
Papua Barat
2005 - - 16.540 17.326
2004 - - 16.540 20.811
2003 - - 11.340 15.156


Luas Areal dan Produksi Tanaman Kopi Menurut

6.2.3.
Table Planted Area and Production of Coffee by Regency/ City
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
Produksi Produksi
go
Area Area
(ton) (ton)
s.
(ha) (ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - 42 7
ra
02. Kaimana - - 110 65
ba
ua
ap
05. Manokwari - - 317 93
.p
w
07. Sorong - - 79 24
w
w
Kota/City
://
71. Sorong - - - -
tp
ht
Papua Barat
2005 - - 708 218
2004 - - 708 214
2003 - - 391 197


Luas Areal dan Produksi Tanaman Cengkeh Menurut

6.2.4.
Table Planted Area and Production of Clove by Regency/ City
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
Produksi Produksi
go
Area Area
(ton) (ton)
s.
(ha) (ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak - - 565 24
ba
02. Kaimana - - 63 5
ua
ap
05. Manokwari - - 61 19
.p
w
07. Sorong - - 41 4
w
w
Kota/City
://
71. Sorong - - - -
tp
ht
Papua Barat
2005 - - 750 60
2004 - - 751 55
2003 - - 891 48


Luas Areal dan Produksi Tanaman Coklat

6.2.5.
Table Planted Area and Production of Cocoa by Regency/ City
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
Produksi Produksi
go
Area Area
(ton) (ton)
s.
(ha) (ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - 170 36
ra
02. Kaimana - - 854 57
ba
ua
ap
05. Manokwari 1.668 - 3.204 959
.p
w
07. Sorong - - 1.807 286
w
w
08. Raja Ampat - - 950 978
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - -
ht
Papua Barat
2005 1.668 - 8.463 8.962
2004 - - 8.296 2.899
2003 - - 7.970 2.749


Luas Areal dan Produksi Tanaman Pala

6.2.6.
Table Planted Area and Production of Nutmeg by Regency/ City
Tahun / Year 2003 2005
.id
Produksi Produksi
go
Area Area
(ton) (ton)
s.
(ha) (ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - 3.983 1.286
ra
02. Kaimana - - 1.666 326
ba
ua
ap
05. Manokwari - - 79 78
.p
06. Sorong Selatan - - 13 -
w
07. Sorong - - 68 25
w
w
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - -
ht
Papua Barat
2005 - - 5.911 1.749
2004 - - 5.911 1.749
2003 - - 5.911 1.436


Luas Areal dan Produksi Tanaman Jambu Mente

6.2.7.
Table Planted Area and Production of Cashew by Regency/ City
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
Produksi Produksi
go
Area Area
(ton) (ton)
s.
(ha) (ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak - - 297 2
ba
02. Kaimana - - - -
ua
ap
.p
06. Sorong Selatan - - 8 -
w
07. Sorong - - - -
w
w
Kota/City
://
71. Sorong - - - -
tp
ht
Papua Barat
2005 - - 305 2
2004 - - 305 1
2003 - - 305 1


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Kehutanan/ Forestry
6. 3. KEHUTANAN/ Forestry
Tabel 6.3.1. menyajikan data Tables 6.3.1. presenting the data of

perkembangan luas penebangan hutan Progress Forestry Area and the Result
dan hasilnya oleh Pemegang Hak for HPH. Cut down area in 2003 have
Pengusahaan Hutan (HPH), untuk luas 17.446,66 ha and 14.866,13 ha in 2004
.id
penebangan tahun 2003 tercatat seluas or have decreased 14,79 while the cut
17.446,66 ha, di tahun 2004 tercatat
go
down area in 2005 constant.
seluas 14.866,13 ha atau mengalami
s.
penurunan sebesar 14,79 persen,
bp
sedangkan di tahun 2005 luas
penebangannya tetap.
t.
Untuk jumlah produksinya di The total product in 2004 have
ra
tahun 2004 mengalami penurunan decrease 16,94 percent from 249.263,18
ba
sebesar 16,94 persen atau dari ton in 2003 become 207.040,65 ton in
249.263,18 ton di tahun 2003 menjadi 2004, while the total product in 2005
ua
207.040,65 ton di tahun 2004, constant.
ap
sedangkan untuk tahun 2005 jumlah
produksinya tetap.
.p
Luas kawasan hutan di Provinsi The forest area in Papua Barat in
w
Papua Barat tahun 2006 tidak year 2006 came to no change as
w
mengalami perubahan yang berarti compare to the year before.The forest
w
dibandingkan dengan tahun sebelumnya. area have 9.769.686,81 ha consist of
://
Luas kawasan hutan tahun 2006 tercatat protected area in year 2006 is
tp
seluas 9.769.686,81 ha yang terdiri dari 1.648.277,57 Ha (16,87 percent),
hutan lindung seluas 1.648.277,57 ha PPA/KSA Forest have 1.751.648,35 ha
ht
(16,87 persen), hutan PPA/KSA seluas (17,93 percent), limited forest

1.751.648,35 ha (17.93 persen), hutan production have 1.847.243,96 ha (18.91
produksi terbatas seluas 1.847.243,96 ha percent), definite forest production
(18,91 persen), hutan produksi tetap
1.866.284,39 ha (19,10 percent),
seluas 1.866.284,39 ha (19,10 persen),
conservation forest production
hutan produksi yang dikonservasi seluas
2.314.144,79 Ha (23,69 percent) and
2.314.144,79 ha (23,69 persen) dan areal

Kehutanan/ Forestry
penggunaan lainnya seluas 342.087,75 others area have 342.087,75 Ha (3,50

ha (3.50 persen). persen).
tentang kawasan konservasi yang telah Tables 6.3.4. presenting the data of
ditetapkan di Provinsi Papua Barat. conservation that have been ratified in
Kawasan konservasi ini dibagi menjadi 4 Papua Barat Province. Conservation are
.id
kawasan yaitu cagar alam, suaka marga divided into 4 area. They are realin
go
satwa, Taman wisata dan taman pledge, animals service, reserve garden
nasional. Sebanyak 16 cagar alam yang and national park. There are 16 realin
s.
terdapat di Provinsi Papua Barat dengan pledge that have in Papua Barat
bp
total luas kawasan seluas 1.808.482,93 Province with the total area
t.
ha, sedangkan untuk kawasan suaka 1.808.482,93 ha. While animal service
ra
marga satwa ada 3 kawasan dengan total with total area 65.170,53 ha.
seluruh kawasan suaka marga satwa
ba
seluas 65.170,53 ha.
ua
Sebanyak 6 kawasan taman
wisata dan 1 kawasan taman nasional di There are 6 area of reserve
ap
Provinsi Papua Barat dengan masing- garden and national park in Papua
.p
masing total luas kawasannya 22.848,27 Barat Province with the each total
w
ha untuk kawasan taman wisata dan 22.848,27 ha and 1.453.500 ha for
w
1.453.500 ha untuk Taman Nasional National Sea Park Teluk Cendrawasih.
w
Laut Teluk Cendrawasih.
Terdapat beberapa data tambahan
://
yang dicantumkan pada publikasi tahun
tp There is several supplement data
ini. Di antaranya adalah data mengenai those given in publication this year.
ht
kepemilikan SK IUPHHK dan RKT, Among other things are data about
industri primer hasil hutan (IPHHK), ownership of SK IUPHHK and RKT,
industri primer pemegang IUPHHK, dan Production Of Forest Primary Industry
tenaga teknis kehutanan pada (IPHHK), primary industry owning
perusahaan. IUPHHK, and Technical Workers in
Industry.

Kehutanan/ Forestry
Data mengenai kepemilikan SK

IUPHHK dan RKT dari tahun 2004 Data about ownership of SK
sampai dengan 2006 tidak mengalami IUPHHK and RKT from year 2004 to
perubahan. Kabupaten yang memiliki year 2006 came to no change. Regency
jumlah SK IUPHHK terbanyak adalah which have the biggest number of SK
Teluk Bintuni, yaitu sebanyak 1.396.140 IUPHHK is Teluk Bintuni, that is
.id
Ha atau sebesar 30,21 persen dari total 1.396.140 Ha or 30.21 percent from
go
jumlah SK IUPHHK yang ada. Diikuti total of number of industry exists.
oleh Kaimana sebanyak 1.164.010 atau Followed by Kaimana with 1.1640.010
s.
25,19 persen. Posisi ketiga dan keempat or 25,19 percent. Third and fourth
bp
ditempati oleh Kabupaten Sorong dan position are Sorong and Sorong Selatan
t.
Sorong Selatan, masing-masing Regency, each 691.450 Ha (14,96
ra
sebanyak 691.450 Ha (14,9 persen) dan percent) and 609.500 Ha (13,19
609.500 Ha (13,19 persen). Sedangkan percent). Whereas data about RKT for
ba
data mengenai RKT masing-masing each Regency/City discernible by target
ua
Kabupaten/Kota dibedakan melalui and realization of RKT. Regency which
target dan realisasi RKT. Daerah yang have the biggest realization is Kaimana
ap
memiliki reaslisasi terbesar adalah Regency, with forerest area and volume
.p
Kabupaten Kaimana, dengan luas lahan each about 11.007,48 Ha (32,91
w
dan volume masing-masing sebesar percent) and 472.076 Ha (33,92 percent)
w
11.007,48 Ha (32,91 persen) dan from total of target attainment.
w
472.076,36 Ha (33,92 persen) dari total
://
target pencapaian.
tp Daftar Industri Primer Hasil
Hutan (IPHHK) dirinci menurut jenis
ht
industri, kapasitas terpasang, dan List of Production Of Forest

kepemilikan RPBI. Ada 4 jenis industri Primary Industry (IPHHK0 divided by
untuk IPHHK yaitu Sawmill, Plywood, type of industry, installed capacity, and
Block Board, dan Chip Wood. Tidak owning of RPBI. There is 4 type of
semua Kabupaten/Kota di Provinsi industry for IPHHK, that is Sawmill,
Papua Barat yang memiliki keempat Plywood, Block Board, dan Chip Wood.

Kehutanan/ Forestry
jenis industri tersebut. Di antaranya Not all Regency/City in Papua Barat

adalah Kabupaten Teluk Wondama dan Province have all of four type of
Kota Sorong. Berbeda dengan industry. Teluk Wondama and Sorong
Kabupaten Sorong yang keempat jenis City by example. Different with that,
industri. sorong Regency which have four type of
Tenaga teknis kehutanan pada industry.
.id
perusahaan dibedakan menjadi 11
go
kategori, yaitu Sarjana Kehutanan, Forestry Technical Workers in
Sarjana Muda Kehutanan, industry divided by 11 kategory, that is
s.
SKMA/KKMA, Cruiser, Scaler, Grader, Bachelor of Forestry, Baccalaureate of
bp
Persemaian, Pembinaan Hutan, Forestry, SKMA/KKMA, Cruiser, Scaler,
t.
Pengukuran/Perpetaan, dan Lain-Lain. Grader, Seedbed, Development of
ra
Daerah yang menyerap tenaga kerja Forest, Measuring/Mapper, and Others.
terbanyak adalah Kabupaten Teluk The biggest workers absorbed is Teluk
ba
Bintuni, yaitu 185 tenaga kerja. Jumlah Bintuni Regency, with 185 workers. It is
ua
ini terbagi menjadi 31 Sarjana consist of 31 Bachelor of Forestry, 22
Kehutanan, 22 Sarjana Muda Kehutanan, Baccalaureate of Forestry, 21
ap
21 SKMA/KKMA, 35 Cruiser, 4 Scaler, SKMA/KKMA, 35 Cruiser, 4 Scaler, 19
.p
19 Grader, 19 tenaga Persemaian, 20 Grader, 19 Seedbed, 20 Development of
w
tenaga Pembinaan Hutan, 13 tenaga Forest, 13 Measuring/Mapper, and 1
w
Pengukuran/Perpetaan, dan 1 tenaga Others.
w
lainnya.
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 14
Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang telah Ditunjuk Berdasarkan Keputusan
Menteri Kehutanan Dirinci Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat/ Area of
Forest and Territorial Water With have been Showed by Decision to Ministrial of Forestry by
Regency/Municipality in Papua Barat Province
.id
go
11.95% 19.89%
s.
5.01%
bp
13.21%
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
16.62% 0.34%
tp 8.04%
15.23%
9.71%
ht
01. Fak Fak 02. Kaimana

03. Teluk Wondama 04. Teluk Bintuni
05. Manokwari 06. Sorong Selatan
07. Sorong 08. Raja Ampat
71. Sorong
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Kehutanan/ Forestry
Perkembangan Luas Penebangan Hutan dan Hasilnya

oleh Pemegang Hak Pengusahaan Hutan (HPH) Dirinci
Table Progress Area and Production of HPH
Tahun / Year 2003 - 2005 (ha)
.id
Luas Jenis Hasil Hutan/
Jumlah
go
Penebang Kinds of Forest Production
Produksi
Kabupaten/Kota an/
Produc- Kayu Kayu
Regency/City Explora-
s.
tion Rimba/ Kayu Bakau/
tion
(m3) Forest
bp
(ha) Besi Mangrove
Wood Wood
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 2.406,25 42.426,58
ua
02. Kaimana 3.966,24 38.921,20
ap
04. Teluk Bintuni 6.165,07 101.733,60
.p
05. Manokwari - - - - -
w
w
07. Sorong 1.388,57 14.823,98
w
08. Raja Ampat 940,00 9.135,29
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - - -
ht
Papua Barat
2005 14.866,13 207.040,65
2004 14.866,13 207.040,65
2003 17.446,66 249.263,18

Sumber : Dinas Pertanian dan Kehutanan Provinsi Papua Barat
Source : Agriculture and Forestry Service of Papua Barat Province

Kehutanan/ Forestry
Tabel Perkembangan Produksi Hasil Hutan Menurut Jenisnya

6.3.2.
Table Production of Forestry by Kind in
Jenis Hasil Hutan/ Satuan

2003 2004 2005
.id
Kinds of Forest Production Units
(1) (2) (3) (4) (5)
go
s.
1. Kayu Bulat/ Logs m3 249.263,18 207.040,65 207.040,65
bp
2. Kayu Gergajian/ Sawn Wood m3
t.
ra
3. Kayu Hitam/ Ebony m3 .
ba
ua
4. Rotan/ Rattan ton
ap
5. Damar/ Resin ton
.p
6. Kayu Bakar/ Fire Wood ton
w
w
7. Kemiri / Candlenut ton
w
://
8. Kayu Manis/ Cassiavera m3
tp
9. Kayu Rimba Campuran/
m3
Forest Wood
ht
10. Kayu Hitam Gergajian/

m3
Sawn Ebony
11. Kayu Galapari ton


Kehutanan/ Forestry
Luas Kawasan Hutan dan Perairan yang telah Ditunjuk

Berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Dirinci Menurut
6.3.3.
Table Area of Forest and Territorial Water With have been Showed by
Decision to Ministrial of Forestry by Regency/City
Tahun / Year 2005 - 2006 (ha)
.id
Hutan Hutan Produksi/
go
Hutan PPA/KSA/ Production Forest
Lindung/ Protected and (ha)
Kabupaten/Kota
s.
Protection Natural
Regency/City
Area Conservation
bp
Terbatas Tetap
(ha) Forest Limited Definitive
(ha)
t.
(1) (2) (3) (4) (5)
ra
ba
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 39.565,14 44.174,92 202.535,20 388.086,70
ua
02. Kaimana 327.046,10 113.101,10 519.806,40 320.488,20
ap
03. Teluk Wondama 79.054,50 95.240,87 121.700,10 37.977,49
.p
04. Teluk Bintuni 66.558,10 86.794,95 275.891,90 309.635,10
w
05. Manokwari 395.893,20 591.681,30 411.464,30 246.600,30
w
06. Sorong Selatan 284.057,30 65.941,16 92.248,56 379.370,70
w
07. Sorong 4.400,63 1.339,15 6.790,63 3.244,79
://
08. Raja Ampat 149.337,70 442.865,40 6.989,17 15.377,21
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 302.364,90 310.509,50 209.817,70 165.503,90
Papua Barat
2006 1.648.277,57 1.751.648,35 1.847.243,96 1.866.284,39
2005 1.648.277,57 1.751.648,35 1.847.243,96 1.866.284,39

Kehutanan/ Forestry
Lanjutan Tabel
6.3.3
Continued Table
Hutan Produksi Areal

yg Dikonversi Penggunaan
Kabupaten/Kota Jumlah/Total
Production Forest Lainnya
Regency/City (ha)
Converstion Others
.id
(ha) (ha)
(1) (6) (7) (8)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 219.080,90 55.345,04 948.787,90
t.
02. Kaimana 253.270,50 90.245,13 1.623.957,43
ra
03. Teluk Wondama 149.617,00 5.669,59 489.259,55
ba
04. Teluk Bintuni 397.458,00 31.147,20 1.167.485,25
ua
05. Manokwari 204.291,00 93.508,92 1.943.439,02
ap
06. Sorong Selatan 462.525,90 6.385,44 1.290.529,06
.p
07. Sorong 16.372,29 715,97 32.863,46
w
08. Raja Ampat 132.228,30 39.018,41 785.816,19
w
w
Kota/City
://
71. Sorong 479.300,90 20.052,05 1.487.548,95
tp
ht
Papua Barat
2006 2.314.144,79 342.087,75 9.769.686,81
2005 2.314.144,79 342.087,75 9.769.686,81


Kehutanan/ Forestry
Kawasan Konservasi yang Telah Ditetapkan

Table Conservation Area who was ratified in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 (ha)
Nama Kawasan/ Luas/ Area

Lokasi/ Location
.id
Names of Area Wide (ha)
go
(1) (2) (3)
s.
1. Cagar Alam Pulau Salawati Utara*) 58.411,27 Kab. Raja Ampat
bp
t.
2. Cagar Alam Pulau Batanta Barat *) 16.749,00 Kab. Raja Ampat
ra
ba
3. Cagar Alam Pulau Misool Selatan 111.478,00 Kab. Raja Ampat
ua
4. Cagar Alam Pulau Waigeo Barat 153.000,00 Kab. Raja Ampat
ap
5. Cagar Alam Pegunungan Wondiboy*) 73.022,00 Kab. Tl. Wondama
.p
w
6. Cagar Alam Pulau Waigeo Timur 119.500,00 Kab. Raja Ampat
w
w
7. Cagar Alam Pegunungan Arfak *) 68.325,00 Kab. Manokwari
://
8. Cagar Alam Tamrau Utara
tp 265.720,00 Kab. Sorong
ht
9. Cagar Alam Tamrau Selatan 247.875,00 Kab. Sorong
10. Cagar Alam Wagura Kote 15.000,00 Kab. Manokwari
11. Cagar Alam Sidei Wibain 90,00 Kab. Manokwari

Kehutanan/ Forestry
Lanjutan Tabel
6.3.4
Continued Table
Nama Kawasan/ Luas/ Area

Lokasi/ Location
Names of Area Wide (ha)
.id
(1) (2) (3)
go
12. Cagar Alam Pantai WeweKwoor 100,00 Kab. Manokwari
s.
13. Cagar Alam Teluk Bintuni 300.000,00 Kab. Bintuni
bp
14. Cagar Alam Pantai Sausapor 62,66 Kab. Sorong
t.
ra
15. Cagar Alam Pegunungan Fak-Fak 191.000,00 Kab. Fak-Fak
ba
16. Cagar Alam Pegunungan Kumawa 188.150,00 Kab. Fak-Fak
ua
17. Suaka Marga Satwa Laut Kep. R. Ampat 60.000,00 Kab. Raja Ampat
ap
18. Suaka Marga Satwa Sabuda Tuturuga 5.000,00 Kab. Fak-Fak
.p
19. Suaka Marga Satwa Mubrani-Kaironi 170,53 Kab. Manokwari
w
20. Taman Wisata Alam Sorong*) 945,90 Kota Sorong
w
w
21. Taman Wisata Alam Klamono*) 1.909,37 Kab. Sorong
://
22. Taman Wisata Alam Bariat*) 9.193,00 Kab. Kab. Sorong Sel
tp
23. Taman Wisata Alam Gunung Meja 500,00 Kab. Manokwari
ht
24. Taman Wisata Sungai Sausiram 1.000,00 Kab. Manokwari
25. Taman Wisata Alam Moraid 9.300,00 Kab. Sorong
26. Taman Nasional Laut Teluk Cendrawasih 1.453.500,00 Kab. Manokwari


Kehutanan/ Forestry
Daftar Kepemilikan SK IUPHHK dan RKT Dirinci Menurut

Table 6.3.5. List of Ownership of SK IUPHHK and RKT by Regency/City
Tahun / Year 2004 - 2006 (ha)
.id
Target Tahunan Realisasi RKT
SK Maksimum
Kabupaten/Kota
go
IUPHHK
Regency/City
(Ha) Luas Volume Luas Volume
s.
(Ha) (Ha)
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 311.300 298.943 78.617,47 6.601 138.783,41
ba
02. Kaimana 1.164.010 23.930 791.803,86 20.146,92 472.076,36
ua
03. Teluk Wondama 311.800 11.680 323.458 4.326,20 78.186,51
04. Teluk Bintuni 1.396.140 35.998 922.719 11.007,48 319.492,6
ap
05. Manokwari 85.000 - 56.274,03 - -
.p
06. Sorong Selatan 609.500 9.248 93.620 6.758,63 148.919,63
w
07. Sorong 691.450 10.858 267.051 10.799,3 202.905,59
w
08. Raja Ampat 51.600 - 37.300 1.585,60 31.472,45
w
://
Kota/City
tp
71. Sorong - - - - -
ht
Papua Barat
2006 4.620.800 390.657 2.570.843,36 61.225,13 1.391.836,55
2005 4.620.800 390.657 2.570.843,36 66.076,20 1.420.476,53
2004 4.620.800 390.657 2.570.843,36 50.371,40 984.433,62


Kehutanan/ Forestry
Daftar Industri Primer Hasil Hutan (IPHHK) Berdasarkan Jenis

Industri, Kapasitas Terpasang, dan Kepemilikan RPBI Menurut
Table 6.3.6. List of Production Of Forest Primary Industryby Type of Industry,
Capacities Attached, and Ownership of RPBI by Regency/City
Tahun / Year 2006
.id
go
Kapasitas
Kabupaten/Kota Jenis Industri/ Terpasang/
RPBI
s.
Regency/City Type of Industry Capasities
Attached
bp
(1) (2) (3) (4)
t.
Kabupaten/Regency
ra
Sawmill 28.000,00
01. Fak Fak Plywood 120.000,00 Tidak Aktif
ba
Block Board 24.000,00
02. Kaimana Sawmill 6.000,00 6.000,00
ua
ap
Chipwood 184.000,00 184.000,00
04. Teluk Bintuni
Sawmill 6.000,00 6.000,00
.p
05. Manokwari Sawmill 30.000,00 24.000,00
w
06. Sorong Selatan Sawmill 6.000,00 -
w
Sawmill 39.000,00 29.354,32
w
Plywood 264.000,00 98.629,60
07. Sorong
://
Block Board 24.000,00 -
tp Chip Wood - -
08. Raja Ampat Sawmill 18.000,00 -
ht
Kota/City
71. Sorong - - -
Papua Barat 749.000,00 347.983,92


Kehutanan/ Forestry
Daftar Industri Primer Pemegang IUPHHK Berdasarkan Jatah

Produksi Tahunan Menurut Kabupaten/Kota
Table List of IUPHHK Of Forest Primary Industry by Year Production by
Tahun / Year 2006
.id
Jatah Produk Tahunan Realisasi
go
Kabupaten/Kota
s.
Regency/City
Luas Volume Jumlah Luas Volume Jumlah
bp
(ha) (m3) Pohon (ha) (m3) Pohon
t.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 7.526 153.164 27.923 - - -
ua
02. Kaimana 15.104 479.502,57 107.335 2.165,66 31.796,19 6.508
ap
03. Teluk Wondama 4.215 76.679,46 20.669 - 11.311,85 2.112
.p
04. Teluk Bintuni 12.547 341.426,69 47.463,097 1.303,92 30.789,07 5.692
w
05. Manokwari - - - - - -
w
06. Sorong Selatan 6.750 148.689,96 40.274 - - -
w
07. Sorong 12.055 226.105,62 144.051 - - -
://
08. Raja Ampat - - - - - -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - - - - - -
Papua Barat 58.197 1.425.568,3 387.715,097 3.469,58 73.897,11 14.312


Kehutanan/ Forestry
Tenaga Teknis Kehutanan pada Perusahaan Dirinci Menurut

Table 6.3.8. Forestry Technical Workers in Industry by Regency/City in Papua
Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Sarjana
Sarjana
Kabupaten/Kota Muda SKMA/
Kehuta- Cruiser Scaler Grader
Regency/City Kehuta- KKMA
go
nan
nan
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 7 2 2 0 0 0
ba
02. Kaimana 19 8 4 20 14 7
ua
ap
04. Teluk Bintuni 31 22 21 35 4 19
.p
05. Manokwari - - - - - -
w
w
06. Sorong Selatan 4 2 0 6 2 7
w
07. Sorong 0 2 0 4 2 4
://
tp
08. Raja Ampat 4 2 0 4 2 2
ht
Kota/City
71. Sorong - - - - - -
Papua Barat 65 38 27 69 24 39

Kehutanan/ Forestry
Lanjutan Tabel
6.3.8.
Continued Table
Peng-
Pembi-
Kabupaten/Kota Perse- ukuran/ Lain-
naan Jumlah
Regency/City maian Perpeta- Lain
Hutan
.id
an
(1) (8) (9) (10) (11) (12)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 0 0 0 0 11
t.
02. Kaimana 9 2 9 22 114
ra
ba
03. Teluk Wondama 33 24 29 39 125
ua
04. Teluk Bintuni 19 20 13 1 185
ap
05. Manokwari - - - - -
.p
w
w
07. Sorong 2 1 1 0 16
w
://
08. Raja Ampat 2 1 1 4 22
tp
Kota/City
ht
71. Sorong - - - - -
Papua Barat 33 24 29 39 387


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Peternakan/ Livestock
6.4. PETERNAKAN/ Livestock
Berdasarkan Dinas Pertanian dan According to Agriculture and

Kehutanan Provinsi Papua Barat, Forestry Service of Papua Barat
populasi ternak besar yang terdiri dari Province, the large livestock population
kerbau, sapi, dan kuda pada tahun 2005 information includes buffalo, cow, and
.id
secara berturut-turut adalah 16 ekor, horse in 2005 which reached 16, 31.536,
31.536 ekor, dan 19 ekor (Tabel 6.4.1.). and 19 (Table 6.4.1.). In years 2006
go
Pada tahun 2006 populasi kerbau dan buffalo and horse population the data
kuda data tidak tersedia sedangkan untuk not available whereas cow population
s.
populasi sapi sebanyak 29.906 ekor. Bila 29.906. Compare with the year before
bp
dibandingkan sebelumnya populasi the livestock population decreased 5,17
t.
ternak mengalami penurunan yaitu 5,17 percent.
ra
persen. Small livestock consists of PE
Populasi ternak kecil pada tahun (etawa livestock) goat, peanut goat, and
ba
2005 terdiri dari kambing PE pig. The livestock population in year
ua
(peternakan etawa) 880 ekor, kambing 2005 recorded on table 6.4.1. as 880
kacang 12.923 ekor, dan babi 27.019 (PE goat), 12.923 (peanut goat) and
ap
ekor (Tabel 6.4.1.). Populasi kambing
27.019 (pig). In year 2006 the
PE pada tahun 2006 data tidak tersedia,
.p
population of PE goat the data not
sedangkan kambing kacang 11.708 ekor,
w
available, whereas peanut goat (11.708)
dan babi 67.762 ekor atau kambing
w
kacang turun 9,40 persen dan babi and pig (67.762) or peanut goat
w
mengalami kenaikan 150,79 persen bila decreased 9,40 percent and pig
://
dibandingkan tahun sebelumnya. increased 150,79 percent.
tp Populasi ternak unggas pada The pultry population in year 2006
tahun 2006 juga mengalami penurunan had decreased compare with the year
ht
dibandingkan dengan tahun 2005 kecuali

before without egg were recorded on
populasi ayam ras petelur. Populasi
ayam ras petelur tahun 2005 berjumlah Table 6.4.1. There are 38.776 (layers)
38.776 ekor bertambah menjadi 66.193 increase to 66.193 or increased 90,71
ekor pada tahun 2006 atau naik sebesar percent. 774.755 (broiler), 414.777
70,71 persen. Populasi ayam ras
(village hen) and 23.425 (duck). In year
pedaging tahun 2005 berjumlah 774.755

ekor berkurang menjadi 342.125 ekor 2006 the population of broiler (342125),
pada tahun 2006 atau turun sebesar village hen ( 405.992) and duck
55,84 persen. Populasi ayam kampung
(11.923). decreased as many as 55,84
juga turun sebesar 2,12 persen ( dari
414.777 ekor pada tahun 2005 menjadi percent, 2,12 percent and 49,10
405.992 ekor tahun 2006). Populasi percent respectively.
.id
itik/entok turun 49,10 persen yaitu dari
23.425 ekor pada tahun 2005 menjadi
go
11.923 pada tahun 2006 (Tabel 6.4.1.).
Selama tahun 2006 pemotongan
s.
ternak besar dan kecil mengalami As long as year 2006 number of
bp
kenaikan dan penurunan. Besarnya slaughtered large and small livestock
t.
penurunan untuk untuk pemotongan
had increase and decreased (Table
ra
ternak sapi adalah 7,96 persen, kenaikan
9,39 persen untuk pemotongan kambing, 6.4.1.). the decreased are 7,96 percent
ba
dan penuirunan 15,42 persen untuk (cow), increased 9,39 percent (goat)
ua
pemotongan babi (Tabel 6.4.1.). and decreased 15,42 percent (pig).
Sedangkan untuk pemotongan ternak
ap
Poultry Slaughtered in year 2005 (Table
unggas selama tahun 2005 mengalami
kenaikan. Besarnya kenaikan untuk 6.4.1.) the increase percentage are 35,12
.p
ternak unggas masing-masing jenis percent (loyers), 23,77 percent (broyler),
w
ternak adalah 35.12 persen untuk 3,59 percent (village hen) and 8,55
w
pemotongan ayam ras petelur, 23.77
percent (duck) respectively.
w
persen untuk pemotongan ayam ras
://
pedaging, 3.59 persen untuk
tp
pemotongan ayam kampung, dan 8.55
persen untuk pemotongan itik/entok
ht
(Tabel 6.4.1.).
Secara umum produksi daging
menurut jenis ternak terjadi kenaikan Generally production, meat by
pada tahun 2006 dibandingkan tahun kind in year 2006 is recorded on the
2005 (Tabel 6.4.1.). Produksi daging
Table 6.4.1. as 599.618 kg (cow), 16.757
ternak sapi tahun 2005 berjumlah
599.618 kg dan bertambah menjadi kg (goat), 78.693 kg (pig), 30.204 kg

758.842 kg pada tahun 2006 atau (loyers improved hen), 619.804 kg

meningkat sebesar 26,55 persen. (broyler improved hen), 100.319 kg
Produksi daging ternak kambing yang
(village hen) and 3.098 kg (duck). In
pada tahun 2005 berjumlah 16.757 kg
naik menjadi 31.214 kg pada tahun 2006 year 2006 the meat production by kind
atau mengalami kenaikan 86,27 persen. of cow (758.842 kg), goat (31.214 kg),
.id
Produksi daging ternak babi juga naik pig (42.741 kg), loyers (23.673 kg),
sebesar 170,34 persen (dari 78.693 kg
go
broyler (702.664 kg), village (447.130)
pada tahun 2005 menjadi 42.741 kg pada
tahun 2006). Produksi daging ternak and duck (14.687 kg). Incresed 26,55
s.
unggas secara umum juga terjadi percent, 86,27 percent, 170,34 percent,
bp
kenaikan pada tahun 2006. produksi decreased 21,62 percent, increased
t.
daging ayam ras petelur turun 21,62
13,37 percent, 345,71 percent and
ra
persen dari 30.204 kg pada tahun 2005
menjadi 23.673 pada tahun 2006. 374,08 percent.
ba
produksi daging ayam ras pedaging naik
ua
13,37 persen dari 619.804 kg pada tahun
2005 menjadi 702.664 pada tahun 2006.
ap
Produksi daging ayam kampung juga
naik 345,71 persen dari 100.319 kg pada
.p
tahun 2005 menjadi 447.130 kg pada
w
tahun 2006. produksi daging itik/entok
w
meningkat sebesar 374,08 persen dari
w
3.098 kg pada tahun 2005 menjadi
://
314.687 pada tahun 2006 (Tabel 6.4.1.).
tp Produksi telur pada tahun 2006
didominasi oleh ayam ras sebesar
ht
298.963 Kg dengan Kabupaten Sorong

sebagai produksi telur ayam ras banyak
yaitu 238.085 Kg atau sebesar 79,64 Production of eggs by kind in year
persen dari total produksi telur ayam ras. 2006 improved hen, Sorong Regency
Kenaikan produksi telur ayam ras tahun
dominance as 238.085 kg from 298.963
2005 dibandingkan dengan tahun 2005
terjadi penurunan sebesar 3,38 persen,

sedangkan produksi telur ayam ras pada kg or 79,64 percent. Production of eggs
tahun 2006 dibandingkan dengan tahun
by kind in year 2005 recorded on Table
2005 terjadi kenaikan sebesar 7,75
persen (Tabel 6.4.1.). 6.4.1. decreased as 3,38 percent from
Pengeluaran ternak pada tahun last year. Production of eggs by kind in
2006 didominasi oleh ternak babi yaitu
year 2006 increased as 7,75 percent
.id
sebesar 732 Kg atau sekitar 95,06
persen. Pengeluaran ternak pada tahun from last year.
go
2006 terdiri dari kambing 38 kg, dan Out going of livestock in the year
babi 732 kg (Tabel 6.4.1.). Pengeluaran
s.
2006 predominated by pig livestock that
ternak mengalami penurunan untuk
bp
is equal to 732 Kg or about 95,06
ternak kambing 63,81 persen dan
percent. Out going of livestock in the
t.
kenaikan 73,87 persen untuk babi.
year 2006 consisted goat 38 Kg and pig
ra
732 Kg ( Table 6.4.1.). Out going of
ba
livestock experience of decreased to
ua
63,81 percent (goat) and increased
73,87 percent (pig).
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 15
Populasi Ternak Kecil menurut Jenisnya di Provinsi Papua Barat
Small Livestock Population Kind in Papua Barat Province
.id
70,000 67,762
go
60,000
s.
bp
50,000
t.
ra
ba
40,000
ua
ap
30,000 27,019
25,477
23,907
.p
w
20,000
w
13,803
12,298 11,708
11,262
w
10,000
://
tp
ht
0
2003 2004 2005 2,006.00
Kambing Babi
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Tabel Populasi Ternak Besar menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya

6.4.1.
Table Large Livestock Population by Regency/ City and Kind
Tahun / Year 2003-2006 (Ekor/Head)
Kabupaten/Kota Kerbau Sapi Kuda
.id
Regency/City Buffalo Cow Horse
go
(1) (2) (3) (4)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - 1.215 -
t.
ra
02. Kaimana - 402 -
ba
03. Teluk Wondama - 201 -
ua
04. Teluk Bintuni - 315 -
ap
05. Manokwari - 15.446 -
06. Sorong Selatan - 753 -
.p
w
07. Sorong - 9.126 -
w
08. Raja Ampat - 582 -
w
Kota/City
://
tp
71. Sorong - 1.866 -
ht
Papua Barat 2006 - 29.906 -

2005 16 31.536 19
2004 13 29.020 16
2003 11 27.663 12


Tabel Populasi Ternak Kecil menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya

6.4.2.
Table Small Livestock Population by Regency/ City and Kind
Kambing/ Goat
Kabupaten/Kota
.id
Babi/ Pig
Regency/City
PE Kacang
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - 507 490
ra
02. Kaimana - 334 254
ba
03. Teluk Wondama - 165 354
ua
04. Teluk Bintuni - 295 1.028
ap
05. Manokwari - 3.899 60.681
.p
06. Sorong Selatan - 675 895
w
07. Sorong - 2.699 624
w
08. Raja Ampat - 2.158 138
w
Kota/City
://
tp
71. Sorong - 976 3.298
ht
Papua Barat 2006 - 11.708 67.762

2005 880 12.923 27.019
2004 769 11.529 25.477
2003 684 10.578 23.907


Tabel Populasi Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya

6.4.3.
Table Poultry Population by Regency/ City and Kinds
Ayam Ras/ Improved Hen Ayam

Kabupaten/Kota Itik/Entok
.id
Kampung/
Regency/City Petelur/ Pedaging/ Duck
Village Hen
go
Loyers Broyler
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - 109.720 577
ra
02. Kaimana - - 17.723 83
ba
03. Teluk Wondama - - 17.852 307
ua
04. Teluk Bintuni - - 24.365 949
ap
05. Manokwari 2.160 6.300 53.235 6.697
.p
06. Sorong Selatan - - 34.921 73
w
07. Sorong 60.313 259.875 66.954 2.124
w
08. Raja Ampat - - 28.075 760
w
Kota/City
://
tp
71. Sorong 3.720 75.950 53.147 353
ht
Papua Barat 2006 66.193 342.125 405.992 11.923

2005 38.776 r) 774.755 414.777 23.425
2004 45.220 612.977 386.302 21.040
2003 38.776 779.182 355.718 20.144


Tabel Pemotongan Ternak Besar dan Kecil menurut Kabupaten/Kota

Table 6.4.4. Number of Slaughtered large and Small Livestock
by Regency/ City
.id
Kabupaten/Kota Kambing/
Sapi/ Cow Babi/ Pig
Regency/City Goat
go
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 96 45 35
ra
02. Kaimana 26 26 21
ba
ua
ap
05. Manokwari 1.555 585 635
.p
w
07. Sorong 1.209 243 63
w
w
08. Raja Ampat 28 108 12
://
Kota/City
tp
71. Sorong 1.813 293 358
ht
Papua Barat 2006 4.799 1.410 1.305

2005 5.214 1.289 1.543
2004 4.701 1.196 1.367
2003 3.926 1.132 1.336


Pemotongan Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota

Tabel 6.4.5. dan Jenisnya
Table Slaughtered of Poultry by Kind and Regency/ City
Ayam Ras/ Improved Hen
.id
Ayam
Kampung/
Village Hen
go
Loyers Broyler
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - 23.396 39
ra
02. Kaimana - - 6.915 19
ba
03. Teluk Wondama - - 2.526 21
ua
04. Teluk Bintuni - - 2.712 73
ap
05. Manokwari 7.911 199.050 65.068 2.984
.p
w
07. Sorong 19.300 15.781 23.782 824
w
08. Raja Ampat - - 2.436 92
w
Kota/City
://
71. Sorong
tp - 445.205 24.374 28
ht
Papua Barat
2005 27.211 660.036 153.376 4.102
2004 20.139 533.276 148.061 3.779
2003 12.352 684.282 142.779 3.336


Tabel Produksi Daging menurut Jenis Ternak dan Kabupaten/ Kota

6.4.6.
Table Production of Meat by Kind and Regency/ City
Tahun / Year 2003-2006 (Kg)
Kabupaten/Kota Kambing/
.id
Sapi/ Cow Babi/ Pig
Regency/City Goat
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 33.399 1.280 3.890
t.
ra
02. Kaimana 8.855 734 1.661
ba
03. Teluk Wondama 4.187 360 2.528
ua
04. Teluk Bintuni 5.414 621 7.708
05. Manokwari 433.851 13.804 167.617
ap
06. Sorong Selatan 19.539 1.343 3.890
.p
07. Sorong 204.028 5.927 4.464
w
w
08. Raja Ampat 12.705 4.964 976
w
Kota/City
://
71. Sorong 36.864 2.181 20.007
tp
ht
Papua Barat 2006 758.842 31.214 212.741
2005 599.618 16.757 78.693

2004 540.615 15.548 70.594
2003 462.070 19.279 68.136


Produksi Daging Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota

Tabel 6.4.7. dan Jenisnya
Table Production of Poultry Meat by Kind and Regency/ City
Ayam Ras/ Improved Hen
.id
Ayam
Kampung/
Village Hen
go
Loyers Broyler
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak - - 70.657 189
ra
02. Kaimana - - 18.196 45
ba
03. Teluk Wondama - - 18.787 175
ua
04. Teluk Bintuni - - 25.263 525
ap
05. Manokwari 2.550 180.528 148.284 11.981
.p
w
07. Sorong 18.852 118.357 57.741 1.065
w
08. Raja Ampat - - 28.824 451
w
Kota/City
://
71. Sorong
tp 2.271 403.779 49.800 204
ht
Papua Barat
2006 23.673 702.664 447.130 14.687
2005 30.204 619.804 100.319 3.098 r)
2004 22.354 490.382 96.238 2.902
2003 13.711 623.346 92.804 2.637


Tabel Produksi Telur menurut Jenis dan Kabupaten/ Kota

6.4.8.
Table Production of Eggs by Kind and Regency
Ayam
Kabupaten/Kota Ayam Ras/ Itik/Entok
.id
Kampung/
Regency/City Improved Hen Duck
Village Hen
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 41.866 - 1.658
t.
ra
02. Kaimana 10.782 - 395
ba
03. Teluk Wondama 11.132 - 1.532
ua
04. Teluk Bintuni 14.969 - 4.595
05. Manokwari 87.864 32.197 104.903
ap
06. Sorong Selatan 17.526 - 461
.p
07. Sorong 34.213 238.085 9.328
w
w
08. Raja Ampat 17.079 - 3.947
w
Kota/City
://
71. Sorong 29.508 28.681 1.784
tp
ht
Papua Barat 2006 264.939 298.963 128.603
2005 87.103 277.466r) 76.741

2004 81.125 287.165 73.382
2003 74.701 246.242 69.549


Tabel Pengeluaran Ternak Menurut Kabupaten/ Kota dan Jenis

6.4.9.
Table Out Going of Livestock Regency/ City and Kinds
Kabupaten/Kota
.id
Sapi/ Cow Kambing/ Goat Babi/ Pig
Regency/City
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak - - -
t.
ra
02. Kaimana - - -
ba
ua
05. Manokwari - -
ap
.p
07. Sorong
w
w
w
Kota/City
://
71. Sorong - - -
tp
ht
Papua Barat 2006 - 38 732
2005 230 105 421

2004 209 98 308
2003 190 101 476


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Perikanan/Fishery
6.5. PERIKANAN/ Fishery
Berbagai usaha telah dilakukan Various efforts has been done by

oleh pemerintah baik dalam mening- government as well as to increasing the
katkan bahan makanan pokok, konsumsi substancial food,protein consumption
.id
protein, dan juga pendapatan masyarakat
and also peoples income in fishery
dibidang perikanan.
go
Data Statistik perikanan yang
The statistics fishery that
s.
disajikan sangat berguna dalam penilaian
presented it so usefull inorder to
bp
keadaan serta perkembangan di bidang
perikanan, sehingga memudahkan estimate the condition and fishery
t.
rencana pembangunan secara lebih improvement,so it consider the
ra
meluas. improvement plann extendly
ba
Tabel 6.5.1. s/d 6.5.2. menyaji- Tabel 6.5.1 to 6.5.2 presents the
ua
kan jumlah rumah tangga perikanan
number of fisheries household and also
serta banyaknya sarana dan prasarana
ap
the number of infrastructure that owned
yang dimiliki oleh rumah tangga
perikanan laut. Kemudian Tabel 6.5.3. by fisheries household. Next on Table
.p
menyajikan jumlah trip penangkapan 6.5.3 presents the number of fishery
w
ikan yang ada di Provinsi Papua Barat
products in Papua Barat Province at
w
tahun 2005, sedangkan Tabel 6.5.4.
year 2005, while table 6.5.4 to table
w
sampai dengan Tabel 6.5.5. menyajikan
6.5.5. present total production data and
://
data jumlah produksi dan nilai produksi
tp
perikanan laut menurut jenis ikan. value of sea fishery production by fish
Tabel 6.5.6. sampai dengan Tabel
ht
type.
6.5.7. menyajikan data jumlah produksi
Number of production data and
dan nilai produksi perikanan berkulit
keras, sedangkan Tabel 6.5.8. sampai value of hard shell fishery production
dengan Tabel 6.5.9. menyajikan data present in tabel 6.5.6 to tabel 6.5.7,
jumlah produksi dan nilai produksi
while soft shell production value and
perikanan berkulit lunak.
number of production present in table
Perlakuaan produksi pengolahan

Perikanan/Fishery
dapat dilihat pada Tabel 6.5.10. 6.5.8. to table 6.5.9.

sedangkan produksi ikan olahan menurut Processing production treatment
hasil olahan dapat dilihat pada Tabel
seen in tabel 6.5.10., while number of
6.5.11. Untuk produksi perikanaan laut
fishery manner product presented on
ditahun 2005 sebanyak 56.756,40 ton
dengan rincian perkuartal pada kuartal tabel 6.5.11.fishery product in year 2005
.id
ke I sebanyak 3.710,60 ton, kuartal ke II are 57.756,40 tons wich is shared per
sebanyak 25.067,50 ton, kuartal ke III
go
quarter of year,on the first quarter are
sebanyak 2.512,00 ton, sedangkan
3.710,60 tons,on the second quarter are
s.
kuartal ke IV sebanyak 25.466,30 ton
25.067,50 tons,and the third quarter are
bp
(Tabel 6.5.12).
Nilai produksi perikanan laut 2.512,00 tons,while fourth quarter are
t.
pada tahun 2005 sebesar 841 Milyar 25.466,30 tons (6.5.12)
ra
lebih, untuk rincian perkuartalnya dapat Value of sea fishery product on the
ba
dilihat pada Tabel 6.5.13. year 2005 is more than 84 billion for
ua
each year quarter it presented on
ap
Tabel6.5.13
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 16
Jumlah Rumah Tangga Perikanan (RTP) Menurut Kategori Usaha Perikanan
Number of Fishery Households (RPT) by Kind of Fishery Establishment
Tahun / Year 2005
.id
go
4. Kapal Motor/
Ship
8,74% 1. Tanpa Perahu/
s.
Non Vessels
bp
3. Motor/ Tempel/ 21,41%
Motor Boat
t.
11,72%
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht
2. Perahu Tanpa Motor/ Non Powered Boat

58,13%
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Perikanan/Fishery
Jumlah Rumah Tangga Perikanan (RTP) Menurut Kategori

Tabel Besarnya Usaha Perikanan dan Kabupaten/Kota
6.5.1.
Table Number of Fishery Households (RPT) Categorize by Level of
Fishery Establishment and Regency/City
Tahun / Year 2005
.id
Perahu Tanpa Motor
Non Powered Boat
Tanpa
go
Kabupaten/Kota Perahu Perahu Papan/
Non Vessels Jukung
Boat
s.
Dug Out
Boat Kecil Sedang Besar
bp
Small Middle Big
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
ra
Kabupaten/Regency
ba
01. Fak Fak 306 724 779 436 -
ua
02. Kaimana 72 170 183 102 -
21
ap
111 58 34 30
.p
04. Teluk Bintuni 168
w
05. Manokwari 1.794 1.181 616 359 322
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 54 106 68 21 14
://
tp
08. Raja Ampat 140 276 177 54 35
ht
Kota/City
71. Sorong 1.021 2.011 1.291 393 257
Papua Barat 3.671 4.656 3.212 1.422 679

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.1.
Continued Table
Motor Tempel
Kapal Motor Jumlah
Kabupaten/Kota Motor
.id
Ship Total
Boat
go
(1) (5) (6) (7)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 402 461 3.108
ra
02. Kaimana 94 107 728
ba
ua
ap
05. Manokwari 337 323 4.932
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 50 25 338
w
://
08. Raja Ampat 129 64 875
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 944 467 6.384
Papua Barat 2.010 1.499 1.149
Sumber : Dinas Kehutanan, Pertanian, Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua Barat
Source : ProvincialOffice of Forestry, Agriculture, Oceaninc and Fishery of Papua Barat Province

Perikanan/Fishery
Jumlah Unit Penangkapan Ikan Dilaut Menurut

Tabel Jenis Alat Tangkap dan Kabupaten/Kota
6.5.2.
Table Number of Sea Fish Catching Unit According to Type
of Cacher and Regency/City
Tahun / Year 2005 (Unit)
Pukat
.id
Pukat Tarik/ Kantong/ Jaring
Kabupaten/Kota Pukat
Pantai Insang
go
Regency/City Cincin
(Jaring Hanyut
Udang
Ikan Arad
Ganda
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 1.938 9.715 - 4.640 805
ba
02. Kaimana 1.126 - - - 469
ua
03. Teluk Wondama - - - - 143
ap
04. Teluk Bintuni - - - - 192
.p
w
05. Manokwari 2.955 6.508 - 4.383 1.094
w
06. Sorong Selatan
w
://
07. Sorong 87 - - - -
tp
08. Raja Ampat 236 - - - 117
ht
Kota/City
71. Sorong 1.509 2.009 52 2.075 539
Papua Barat 7.851 18.232 52 11.098 3.359

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
Continued Table 6.5.2.
Jaring
Jaring Jaring Angkat/ Pancing Pancing
Kabupaten/Kota
Insang Insang Bagan Rawai Rawai
Regency/City
Lingkar Tetap Perahu/ Tuna Tetap
.id
Rakit
go
(1) (12) (13) (14) (15) (16)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 805 553 1.094 - 122
t.
ra
02. Kaimana 235 321 636 - 71
ba
03. Teluk Wondama 78 89 242 - 22
ua
04. Teluk Bintuni 104 119 323 - 29
ap
05. Manokwari 592 678 1.840 - 165
.p
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong - 100 53 28 6
://
08. Raja Ampat 270 270 143 77 16
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 1.825 123 914 492 100
Papua Barat 3.909 2.253 5.245 597 531

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.2.
Continued Table
Garpu dan
Kabupaten/Kota Pancing Pancing Pancing
tombak Jumlah
Regency/City Huhafe Tonda lainnya
lain-lain
.id
go
(1) (17) (18) (19) (20) (21)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 2.481 1.123 1.085 124 24.485
t.
ra
02. Kaimana 1.441 652 630 72 5.653
ba
03. Teluk Wondama 355 144 153 390 1.161
ua
04. Teluk Bintuni 473 193 205 520 2.158
ap
05. Manokwari 2.697 1.097 1.165 5 23.179
.p
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 30 106 1.188 155 1.753
w
08. Raja Ampat 81 285 3.216 488 5.199
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 514 1.825 20.546 2.656 35.179
Papua Barat 8.072 5.425 28.188 4.410 99.222

Perikanan/Fishery
Jumlah Trip Penangkapan Ikan Dilaut Menurut

Tabel Jenis Alat Tangkap dan Kabupaten/Kota
6.5.3.
Table Number of Sea Fish Catching Trip According to Type
of Cacher and Regency/City
Tahun / Year 2005 (Trip)
Pukat
.id
Pukat Tarik/ Kantong/ Jaring
Kabupaten/Kota Pukat
Pantai Insang
Regency/City Cincin
go
Udang (Jaring Hanyut
Ikan Arad
Ganda
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 136 10.252 - 123 14.998
ba
02. Kaimana 32 - - - 3.513
ua
03. Teluk Wondama - - - - 3.309
ap
04. Teluk Bintuni - - - - 4.788
.p
05. Manokwari 1.726 44 - 96 51.038
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 49 - - - -
://
tp
08. Raja Ampat 127 - - - 2.347
ht
Kota/City
71. Sorong 928 558 1.080 116 12.329
Papua Barat 2.998 10.854 1.080 335 92.322

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel 6.5.3.

Continued Table
Jaring
Jaring Jaring Angkat/ Pancing Pancing
Kabupaten/Kota
Insang Insang Bagan Rawai Rawai
Regency/City
.id
Lingkar Tetap Perahu/ Tuna Tetap
Rakit
go
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 9.025 120.638 30.017 - 25.848
ra
02. Kaimana 2.144 28.260 7.032 - 6.055
ba
ua
03. Teluk Wondama 1.008 3.126 663 - 184
ap
04. Teluk Bintuni 1.458 4.524 959 - 266
.p
05. Manokwari 15.542 48.214 10.219 - 2.835
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong - 2.388 1.972 420 312
://
tp
08. Raja Ampat 1.548 6.230 5.145 1.095 813
ht
Kota/City
71. Sorong 8.133 45.444 37.525 7.989 5.929
Papua Barat 38.858 258.824 93.532 9.504 42.242

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
Garpu
Kabupaten/Kota Pancing Pancing Pancing dan
Jumlah
Regency/City Huhafe Tonda lainnya tombak
.id
lain-lain
go
(1) (17) (18) (19) (20) (21)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 1.323 67.384 143.224 116.583 539.551
t.
ra
02. Kaimana 310 15.785 3.355 27.310 93.796
ba
03. Teluk Wondama 153 6.326 22.588 3.637 40.994
ua
04. Teluk Bintuni 222 9.155 32.686 5.253 59.311
ap
05. Manokwari 2.362 97.575 348.387 5.609 583.647
.p
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 258 9.670 7.239 3.326 25.634
w
08. Raja Ampat 674 25.225 18.884 8.676 70.764
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 4.917 183.992 137.744 63.282 509.966
Papua Barat 10.219 415.112 714.107 233.676 1.923.663

Perikanan/Fishery
Jumlah Produksi Perikanan Laut Menurut Jenis Ikan

Tabel 6.5.4. dan Kabupaten/Kota
Table Number of Sea Fishery Product by Type of Fish and Regency/City
Tahun / Year 2005 (Ton)
Ekor
.id
Kabupaten/Kota Ikan Kuning/
Manyung Selar Kuwe Layang
Regency/City Sebelah Pisang-
go
pisang
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 1.257,1 - 172,4 219,1 98,8 128,0
ba
02. Kaimana 294,9 - 40,4 51,4 23,2 30,0
ua
03. Teluk Wondama 18,6 - 18,6 18,5 18,3 19,0
ap
04. Teluk Bintuni 24,7 - 24,8 24,7 25,2 25,5
.p
05. Manokwari 266,1 - 266,7 265,2 270,4 271,8
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 25,4 3,4 11,2 15,1 15,2 29,9
://
tp
08. Raja Ampat 76,3 10,2 33,5 45,2 45,8 89,8
ht
Kota/City
71. Sorong 533,9 71,5 234,3 316,7 319,1 628,8
Papua Barat 2.497,0 85,1 801,9 955,9 816,0 1.222,8

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.4.
Continued Table
Daun
Kabupaten/Kota Teleng- Bawal Bawal Bambu/ Kakap
Sunglir
Regency/City kek Hitam Putih Talang- Putih
Talang
.id
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - 70,1 107,6 97,6 93,2 3.110,0
t.
ra
02. Kaimana - 16,4 25,2 22,9 21,9 729,5
ba
03. Teluk Wondama 17,8 17,3 - - 4,6 20,2
ua
04. Teluk Bintuni 23,7 23,0 - - 6,4 27,0
ap
05. Manokwari 254,6 247,5 - - 68,9 290,2
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 3,9 2,6 5,8 5,6 3,4 35,6
w
://
08. Raja Ampat 11,7 7,8 17,5 16,7 10,1 106,8
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 81,6 54,5 122,2 116,7 70,6 747,4
Papua Barat 393,3 439,2 278,3 259,5 279,1 5.066,7

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.4.
Continued Table
Beloso/
Kabupaten/Kota Golok- Tem-
Japuh Lemuru Terubuk Buntut
Regency/City Golok bang
Kerbo
.id
(1) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 79,3 - 85,3 58,7 - 69,1
t.
ra
02. Kaimana 18,6 - 20,0 13,3 - 16,2
ba
03. Teluk Wondama 15,5 - 19,9 18,1 - -
ua
04. Teluk Bintuni 20,7 - 26,6 21,5 - -
ap
05. Manokwari 222,8 - 285,4 231,0 - -
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 4,9 2,2 20,0 23,0 2,5 4,9
w
://
08. Raja Ampat 14,7 6,6 60,0 69,1 7,5 14,7
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 103,2 46,5 419,8 483,6 52,3 103,1
Papua Barat 479,7 55,3 937,0 918,3 62,3 208,0

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
Ikan
Kabupaten/Kota Ikan Ikan Julung- Gerot-
Teri Nomei/
Regency/City Lidah Terbang Julung Gerot
Lomei
.id
(1) (20) (21) (22) (23) (24) (25)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - 318,8 - 99,4 123,9 -
t.
ra
02. Kaimana - 74,8 - 23,3 29,1 -
ba
03. Teluk Wondama - 67,1 17,3 18,0 15,9 -
ua
04. Teluk Bintuni - 89,5 23,0 24,0 21,2 -
ap
05. Manokwari - 962,3 247,8 258,0 228,1 -
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 2,2 111,6 4,0 7,4 4,7 2,2
w
://
08. Raja Ampat 6,5 334,8 11,9 22,2 14,1 6,5
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 45,4 2.343,6 83,3 155,6 98,4 45,4
Papua Barat 54,1 4.302,5 387,3 607,9 535,4 54,1

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.4.
Continued Table
Kakap
Kabupaten/Kota Merah Biji
Peperek Lencam Belanak Kurisi
Regency/City Bam- Nangka
bangan
.id
(1) (26) (27) (28) (29) (30) (31)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 113,3 65,2 121,4 78,7 75,5 271,1
t.
ra
02. Kaimana 26,6 15,3 28,5 18,5 18,2 63,1
ba
03. Teluk Wondama - 21,3 40,1 19,9 17,5 19,1
ua
04. Teluk Bintuni - 28,5 53,5 26,6 23,4 25,1
ap
05. Manokwari - 305,9 575,2 285,5 251,3 272,1
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 23,5 15,5 31,7 9,5 5,8 19,1
w
://
08. Raja Ampat 70,6 46,6 95,1 28,4 17,4 59,1
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 493,4 326,5 665,4 199,1 424,5 415,1
Papua Barat 727,4 824,8 1.610,9 666,2 833,6 1.143,8

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.4.
Continued Table
Gula-
Kuro/ Swang- Tong-
Kabupaten/Kota man/ Caka- Kem-
Sena- gi/Mata kol
Regency/City Tiga lang bung
ngin Besar Komo
Wijaya
.id
(1) (32) (33) (34) (35) (36) (37)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 47,1 - 62,9 618,7 2.690,0 545,2
t.
ra
02. Kaimana 11,0 - 14,8 145,1 631,0 127,9
ba
03. Teluk Wondama 18,7 15,3 17,7 23,4 364,6 24,1
ua
04. Teluk Bintuni 24,9 20,4 23,6 31,3 486,1 32,2
ap
05. Manokwari 267,7 219,2 253,8 336,0 5.226,0 345,9
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 17,9 0,7 18,4 41,7 403,0 43,9
w
://
08. Raja Ampat 53,7 2,2 55,2 125,1 1.208,9 131,7
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 376,1 15,7 385,2 875,8 8.462,1 529,1
Papua Barat 817,1 273,5 831,6 2.197,1 19.471,7 1.780,0

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.4.
Continued Table
Kabupaten/Kota Tenggiri Madid- Kerapu

Tenggiri Layur
Regency/City Papan hang Karang
.id
(1) (38) (39) (40) (41) (42)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 4.690,0 14,0 2.216,1 77,4 -
t.
ra
02. Kaimana 1.090,7 3,3 519,8 18,2 -
ba
03. Teluk Wondama 25,6 13,9 209,2 16,8 15,7
ua
04. Teluk Bintuni 34,1 18,5 278,9 22,4 20,9
ap
05. Manokwari 367,0 198,9 2.998,0 240,6 224,0
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 25,2 14,5 234,9 10,5 25,7
w
://
08. Raja Ampat 75,6 43,5 704,6 31,5 77,0
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 529,1 304,5 4.932,0 220,2 539,0
Papua Barat 6.837,3 611,1 12.093,5 637,6 902,3

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.4.
Continued Table
Cucut Tikus/
Kabupaten/Kota Ikan Jumlah/
Cucut Pari Kekeh
Regency/City Lainnya Total
Monyet
.id
(1) (43) (44) (45) (46)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 128,0 - 2.544,2 20.547,2
t.
02. Kaimana 30,0 - 596,8 4.809,9
ra
ba
03. Teluk Wondama 20,7 20,7 219,0 1.448,0
ua
04. Teluk Bintuni 27,6 27,6 292,1 1.929,2
ap
05. Manokwari 296,7 222,9 3.139,6 20.663,1
.p
06. Sorong Selatan ..
w
w
07. Sorong 19,3 2,5 224,8 1.534,8
w
08. Raja Ampat 57,8 7,4 672,7 4.604,1
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 404,5 51,7 4.709,2 32.135,7
Papua Barat 984,6 332,8 12.398,4 87.672,0
Source : Provin.cialOffice of Forestry, Agriculture, Oceaninc and Fishery of Papua Barat Province

Perikanan/Fishery
Nilai Produksi Perikanan Laut Menurut Jenis Ikan

Tabel 6.5.5. dan Kabupaten/Kota
Table Total Value of Sea Fishery Product by Type of Fish and Regency/City
Tahun / Year 2005 (000. Rupiah)
Ekor
.id
Kabupaten/Kota Ikan Kuning/
Manyung Selar Kuwe Layang
Regency/City Sebelah Pisang-
go
pisang
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 9.048.670 - 1.576.485 1.824.811 903.586 1.045.360
ba
02. Kaimana 2.122.528 - 369.793 428.042 211.952 245.208
ua
03. Teluk Wondama 151.590 - 148.680 151.121 132.053 154.845
ap
04. Teluk Bintuni 202.120 - 198.240 201.495 176.070 206.460
.p
w
05. Manokwari 2.172.791 - 2.131.083 2.166.071 1.892.755 2.219.707
w
06. Sorong Selatan
w
://
07. Sorong 158.881 28.369 91.098 53.928 124.084 4.098.569
tp
08. Raja Ampat 476.643 85.108 273.294 161.784 372.251 12.295.707
ht
Kota/City
71. Sorong 3.336.501 595.754 1.913.060 1.132.489 2.605.489 86.069.946
Papua Barat 17.669.724 709.231 6.701.733 6.119.741 6.418.240 106.335.802

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
Daun
Kabupaten/Kota Teleng- Bawal Bawal Bambu/ Kakap
Sunglir
Regency/City kek Hitam Putih Talang- Putih
Talang
.id
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - 504.552 937.893 833.875 670.850 28.423.546
t.
- 118.352 220.000 195.600 157.360 6.667.251
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama 142.081 103.610 - - 34.614 -
ua
04. Teluk Bintuni 189.441 138.147 - - 46.152 -
ap
05. Manokwari 2.036.495 1.485.083 - - 496.136 -
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 34.957 15.577 47.532 45.375 34.309 -
w
://
08. Raja Ampat 104.870 46.730 142.596 136.124 102.926 290.671
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 734.059 327.109 998.169 952.866 720.481 6.104.089
Papua Barat 3.241.903 2.739.160 2.346.190 2.163.840 2.262.828 41.485.557

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.5.
Continued Table
Beloso/
Kabupaten/Kota Golok- Tem-
Japuh Lemuru Terubuk Buntut
Regency/City Golok bang
Kerbo
.id
(1) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 570.968 - 614.473 421.212 - 431.905
t.
133.931 - 144.136 98.803 - 101.311
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama 202.459 - 162.638 131.617 - -
ua
04. Teluk Bintuni 121.166 - 216.850 175.489 - -
ap
05. Manokwari 1.302.752 - 2.331.139 1.886.505 - -
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 30.725 19.909 179.984 143.927 15.576 40.983
w
://
08. Raja Ampat 92.176 59.727 539.951 431.782 46.727 122.949
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 645.232 418.090 3.779.654 3.022.474 327.089 860.461
Papua Barat 3.099.409 497.726 7.968.825 6.311.809 389.392 1.557.609

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.5.
Continued Table
Ikan
Kabupaten/Kota Ikan Ikan Julung- Gerot-
Teri Nomei/
Regency/City Lidah Terbang Julung Gerot
Lomei
.id
(1) (20) (21) (22) (23) (24) (25)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak - 2.295.019 - 715.848 658.624 -
t.
- 538.338 - 167.915 154.492 -
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama - 483.410 141.172 129.601 95.482 -
ua
04. Teluk Bintuni - 644.547 188.229 172.801 127.309 -
ap
05. Manokwari - 6.928.883 2.023.464 1.857.607 1.368.577 -
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 17.900 1.093.299 35.713 66.672 39.067 18.001
w
://
08. Raja Ampat 53.700 3.279.897 107.138 200.017 117.201 54.003
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 375.900 22.959.278 749.964 1.400.119 820.410 378.021
Papua Barat 447.500 38.222.671 3.245.680 4.710.580 3.381.162 450.025

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.5.
Continued Table
Kakap
Kabupaten/Kota Merah Biji
Peperek Lencam Belanak Kurisi
Regency/City Bam- Nangka
bangan
.id
(1) (26) (27) (28) (29) (30) (31)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 925.547 469.584 1.110.230 642.765 708.932 2.219.501
t.
217.104 110.149 260.424 150.772 166.239 520.621
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama - 153.646 401.261 162.685 140.280 136.999
ua
04. Teluk Bintuni - 204.862 535.015 216.913 187.040 182.666
ap
05. Manokwari - 2.202.262 5.751.409 2.331.816 2.010.685 1.963.650
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 211.682 97.175 310.511 68.256 56.687 123.576
w
://
08. Raja Ampat 635.045 291.525 931.532 204.769 170.062 370.725
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 4.445.313 2.040.678 6.520.727 1.433.727 1.190.431 2.595.066
Papua Barat 6.434.691 5.569.881 15.821.109 5.211.703 4.630.356 8.112.804

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.5.
Continued Table
Gula-
Kuro/ Swang- Tong-
Kabupaten/Kota man/ Caka- Kem-
Sena- gi/Mata kol
Regency/City Tiga lang bung
ngin Besar Komo
Wijaya
.id
(1) (32) (33) (34) (35) (36) (37)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 339.152 - 7.977.120 5.414.703 20.272.453 4.652.609
t.
79.554 - 1.871.175 1.270.115 4.755.267 1.091.353
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama 152.538 110.130 127.350 164.076 2.552.257 241.308
ua
04. Teluk Bintuni 203.384 146.841 169.800 218.768 3.403.009 321.744
ap
05. Manokwari 2.963.650 1.578.536 1.825.354 2.351.761 36.582.348 3.458.750
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 24.396 4.679 132.394 408.700 3.948.976 358.424
w
://
08. Raja Ampat 73.187 14.036 397.183 1.226.101 11.846.927 1.075.273
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 512.307 98.249 2.780.282 8.582.709 82.928.490 7.526.914
Papua Barat 4.348.168 1.952.471 15.280.658 19.636.933 166.289.727 18.726.375

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.5.
Continued Table
Kabupaten/Kota Tenggiri Madid- Kerapu

Tenggiri Layur
Regency/City Papan hang Karang
.id
(1) (38) (39) (40) (41) (42)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 7.243.933 886.555 6.618.300 147.060 -
t.
1.699.194 207.957 1.559.400 34.580 -
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama 168.478 135.556 3.359.986 62.407 114.612
ua
04. Teluk Bintuni 224.537 180.742 4.479.982 83.209 152.816
ap
05. Manokwari 2.414.350 1.942.945 48.159.805 894.500 1.642.776
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 176.085 101.668 686.129 19.238 230.591
w
://
08. Raja Ampat 528.256 305.003 1.908.387 57.713 691.774
tp
ht
Kota/City
71. Sorong 3.697.790 2.135.707 13.356.707 403.993 4.842.421
Papua Barat 16.152.623 5.896.133 80.128.696 1.702.700 7.674.990

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.5.
Continued Table
Cucut Tikus/
Kabupaten/Kota Ikan Jumlah/
Cucut Pari Kekeh
Monyet
.id
(1) (43) (44) (45) (46)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 799.970 - 18.354.157 130.260.248,0
t.
02. Kaimana 187.647 - 4.305.296 30.561.859,0
ra
ba
03. Teluk Wondama 110.339 111.975 5.803.282 16.574.138,0
ua
04. Teluk Bintuni 147.119 149.301 7.737.709 21.949.973,0
ap
05. Manokwari 1.581.526 1.604.982 83.180.369 236.740.522,0
.p
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 102.724 15.181 1.400.124 14.911.631,0
w
08. Raja Ampat 308.173 45.544
://
4.200.373 44.875.560,0
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 2.157.211 318.805 29.402.608 318.196.839,0
Papua Barat 5.394.709 2.245.788 154.383.918 814.070.770,0

Perikanan/Fishery
Jumlah Produksi Perikanan Berkulit Keras Menurut Jenis

6.5.6.
Table Number of Sea Fishery Product Value by Type of Hard Skin Fish
and Regency/City
.id
Udang
Kabupaten/Kota Udang Udang Putih/ Udang Barong/
go
Regency/City Dogol Jerbung Windu Udang
Karang
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 300,4 363,0 2.541,1 -
ba
02. Kaimana 70,5 85,1 596,8 -
ua
03. Teluk Wondama 47,9 64,0 27,8 -
ap
04. Teluk Bintuni 63,9 85,3 37,1 -
.p
05. Manokwari 686,9 917,0 398,7 -
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 41,2 31,3 80,6 21,2
://
tp
08. Raja Ampat 123,6 93,9 241,7 63,5
ht
Kota/City
71. Sorong 865,2 657,3 1.692,1 444,3
Papua Barat 2.199,6 2.296,9 5.615,9 529,0

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
Continued Table 6.5.6
Kabupaten/Kota Udang Jumlah/

Kepiting Rajungan
.id
(1) (6) (7) (8) (9)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 276,6 - - 3.481,1
t.
02. Kaimana 64,9 - - 817,3
ra
ba
03. Teluk Wondama 27,6 - - 167,3
ua
04. Teluk Bintuni 36,7 - - 223,0
ap
05. Manokwari 394,9 - - 2.397,5
.p
06. Sorong Selatan ...
w
w
07. Sorong 38,0 1,2 1,3 214,8
w
08. Raja Ampat 114,1 3,7 3,9 644,4
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 798,8 26,0 27,6 4.511,3
Papua Barat 1.751,6 30,9 32,8 12.456,7

Perikanan/Fishery
Nilai Produksi Perikanan Berkulit Keras Menurut Jenis

6.5.7.
Table Total Value of Sea Fishery Product by Type of Hard Skin Fish
and Regency/City
Tahun / Year 2005 (000 Rupiah)
.id
Udang
Kabupaten/Kota Udang Udang Putih/ Udang Barong/
go
Regency/City Dogol Jerbung Windu Udang
Karang
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 16.023.742 19.023.085 135.685.051 -
ba
02. Kaimana 3.758.655 4.540.785 31.827.475 -
ua
03. Teluk Wondama 1.965.867 2.954.528 3.539.222 -
ap
04. Teluk Bintuni 2.609.156 3.889.371 4.718.829 -
.p
05. Manokwari 28.048.428 41.918.234 50.727.414 -
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 2.288.927 1.738.916 11.690.680 1.175.364
://
tp
08. Raja Ampat 6.866.782 5.216.749 35.070.239 3.526.093
ht
Kota/City
71. Sorong 48.067.472 36.517.244 244.491.674 24.682.650
Papua Barat 109.629.029 115.798.912 517.750.584 29.384.107

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.7
Continued Table
Kabupaten/Kota Udang Jumlah/

Kepiting Rajungan
.id
(1) (6) (7) (8) (9)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 9.958.285 - - 180.690.163
t.
02. Kaimana 2.335.894 - - 42.462.809
ra
ba
03. Teluk Wondama 991 - - 8.460.608
ua
04. Teluk Bintuni 1.322.500 - - 12.539.856
ap
05. Manokwari 14.216.875 - - 134.910.951
.p
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 1.925.792 10.095 9.456 18.839.230
w
08. Raja Ampat 5.777.375 30.285 28.367 56.515.890
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 40.441.628 211.992 198.571 394.611.231
Papua Barat 75.979.340 252.372 236.394 849.030.738

Perikanan/Fishery
Jumlah Produksi Perikanan Berkulit Lunak dan Binatang Air

Tabel Lainnya Menurut Jenis dan Kabupaten/Kota
6.5.8.
Table Number of Sea Fishery Product Value by Type of Soft Skin
and Others Fish and Regency/City
.id
Ikan Berkulit Lunak
Kabupaten/Kota Binatang Air Jumlah/
go
Cumi-Cumi Sotong
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 81,2 40,3 22,0 143,5
ba
02. Kaimana 19,1 9,6 5,2 33,9
ua
03. Teluk Wondama 4,0 4,0 4,2 12,2
ap
04. Teluk Bintuni 5,5 3,3 5,6 14,4
.p
05. Manokwari 58,4 35,1 60,2 153,7
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 2,1 1,3 0,3 3,7
://
08. Raja Ampat
tp 6,3 4,0 0,9 11,2
Kota/City
ht
71. Sorong 44,0 20,8 6,4 71,2
Papua Barat 220,6 118,4 104,8 443,8

Perikanan/Fishery
Nilai Produksi Perikanan Berkulit Lunak dan Binatang Air Lainnya

Tabel Menurut Jenis dan Kabupaten/Kota
6.5.9.
Table Total Value of Sea Fishery Product Value by Type of Soft Skin
and Others Fish and Regency/City
.id
Ikan Berkulit Lunak
Kabupaten/Kota Binatang Air Jumlah/
go
Cumi-Cumi Sotong
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 349.118 282.299 587.826 1.219.243,0
ba
02. Kaimana 81.892 66.218 137.885 285.995,0
ua
03. Teluk Wondama 24.477 12.978 112.021 149.476,0
ap
04. Teluk Bintuni 32.636 17.305 149.361 199.302,0
.p
05. Manokwari 350.840 186.023 1.605.632 2.142.495,0
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 10.928 5.484 54.511 70.923,0
://
08. Raja Ampat
tp 32.784 16.452 163.532 212.768,0
Kota/City
ht
71. Sorong 229.487 115.163 1.144.727 1.489.377,0
Papua Barat 1.112.162 701.922 3.955.495 5.769.579,0

Perikanan/Fishery
Perlakuan Produksi Perikanan Laut Menurut

Tabel Cara Perlakuan dan Kabupaten/Kota
6.5.10.
Table Sea Fishery Product Behave According to Type of Behaviored
and Regency/City
Tahun / Year 2005 (000. Rupiah)
.id
Pengeringan/
Kabupaten/Kota Dipasarkan
Segar
Penggaram- Pengasapan Lainnya
Regency/City
go
an
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 7.487,5 37,4 94,9 -
ba
02. Kaimana 1.761,7 8,7 22,2 -
ua
03. Teluk Wondama 937,0 4,1 6,8 1,4
ap
04. Teluk Bintuni 1.224,4 4,9 9,8 2,1
.p
05. Manokwari 13.245,6 31,6 104,8 22,2
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 477,6 6,0 9,4 -
://
tp
08. Raja Ampat 1.931,0 16,6 24,6 -
ht
Kota/City
71. Sorong 12.537,0 143,9 179,8 -
Papua Barat 39.601,8 253,2 452,3 25,7

Perikanan/Fishery
Lanjutan Tabel
6.5.10
Continued Table
Pembekuan Pengalengan
Regency/City Total
.id
(1) (6) (7) (8)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 16.155,4 - 23.775,2
t.
02. Kaimana 3.784,5 - 5.577,1
ra
ba
03. Teluk Wondama 611,8 - 1.561,1
ua
04. Teluk Bintuni 885,3 - 2.126,5
ap
05. Manokwari 9.436,4 - 22.840,6
.p
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 1.102,8 87,2 1.683,0
w
08. Raja Ampat 2.876,8 227,7 5.076,7
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 20.983,7 87,2 33.931,6
Papua Barat 55.836,7 402,1 96.571,8

Perikanan/Fishery
Tabel Produksi Ikan Olahan Menurut Hasil Olahan dan Kabupaten/Kota

Table 6.5.11. Number of Sea Fish Mannery Product by Type of Manner
and Regency/City
Tahun/Year 2005 (000. Rupiah)
.id
Kabupaten/Kota Keing/ Penga- Jumlah
Asin
Asapan Lainnya Beku
Regency/City lengan Total
go
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 141,2 76,3 - 11.167,1 - 11.384,6
ba
02. Kaimana 33,1 16,5 - 2.615,9 - 2.665,5
ua
03. Teluk Wondama 9,7 4,7 1,0 469,9 - 485,3
ap
04. Teluk Bintuni 14,0 6,8 1,5 679,0 - 701,3
.p
05. Manokwari 149,1 72,4 15,5 7.247,0 - 7.484,0
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 29,9 6,5 - 726,9 29,0 792,3
://
08. Raja Ampat 78,0 16,9 - 1.696,2 75,7 1.866,8
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 568,9 123,1 - 13.831,5 552,3 15.075,8
Papua Barat 1.023,9 323,2 18,0 38.433,5 657,0 40.455,6

Perikanan/Fishery
Tabel Produksi Perikanan Laut Menurut Kuartal dan Kabupaten/Kota

Table 6.5.12. Number of Sea Fishery Product According to Quarter
of Year and Regency/City
.id
Kuartal I Kuartal II Kuartal III Kuartal IV
Regency/City Total
go
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 596,7 5.996,4 603,5 6.104,6 13.301,2
ra
ba
02. Kaimana 1.367,0 1.406,6 141,8 1.432,0 4.347,4
ua
03. Teluk Wondama 40,8 402,8 40,4 408,4 892,4
ap
04. Teluk Bintuni 53,4 536,7 54,5 544,9 1.189,5
.p
05. Manokwari 572,5 5.769,2 581,3 5.856,6 12.779,6
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 43,4 438,2 43,5 445,0 970,1
w
://
08. Raja Ampat 129,1 1.314,7 130,4 1.334,5 2.908,7
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 907,7 9.202,9 916,6 9.340,3 20.367,5
Papua Barat 3.710,6 25.067,5 2.512,0 25.466,3 56.756,4

Perikanan/Fishery
Nilai Produksi Perikanan Laut Menurut Kuartal

6.5.13.
Table Total Value of Sea Fishery Product According to Quarter
of Year and Regency/City
.id
Kuartal I Kuartal II Kuartal III Kuartal IV
Regency/City Total
go
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 82.546,53 80.559.809,00 80.539,81 68.889.210,00 149.612.105,34
ba
02. Kaimana 19.362,79 18.896.747,00 18.892,96 16.159.199,00 35.094.201,75
ua
03. Teluk Wondama 6.140,32 6.417.324,00 6.417,35 7.438.805,00 13.868.686,67
ap
04. Teluk Bintuni 8.187,09 8.556.432,00 8.306,46 9.918.408,00 18.491.333,55
.p
05. Manokwari 88.020,30 91.981.646,00 89.294,02 106.622.895,00 198.781.855,32
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 8.465,05 8.515.465,00 8.565,95 8.515.199,00 17.047.695,00
://
08. Raja Ampat 25.396,13 25.546.395,00 25.696,85 25.546.470,00 51.143.957,98
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 177.773,89 178.824.758,00 179,88 178.825.284,00 357.827.995,77
Papua Barat 415.892,10 419.298.576,00 237.893,28 421.915.470,00 841.867.831,38

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
.id
go
s.
.bp
at
ar
INDUSTRI,
ab
pu
a
.p
LISTRIK, dan
w
w
w
://
AIR MINUM
tp
ht
Industry, Electricity,
and Clean Water
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Perindustrian/ Manufacturing
7.1. PERINDUSTRIAN/ Manufacturing
Sebagaimana yang telah As commended by GBHN,

diamanatkan oleh GBHN, pembangunan Industrial development point to enlarge
Industri ditujukan untuk memperluas work field, effort opportunity
.id
lapangan kerja, pemerataan kesempatan generalization, improve the export,
berusaha, meningkatkan eksport, support the region development, using
go
menunjang pembangunan di daerah, energy resource and human resource.
s.
memanfaatkan sumber dan energi serta
bp
sumber daya manusia.
t.
Dewasa ini pemerintah At present, government giving a
ra
memberikan kesempatan yang seluas- wide opportunity for the citizen to open
ba
luasnya kepada masyarakat untuk various activity in industrial area.
membuka berbagai kegiatan di bidang
ua
industri. The manufacture industry sector is
ap
Sektor industri pengolahan merupa- one of the sectors which is giving the
.p
kan salah satu sektor yang memberikan largest contribution in Papua Barat
w
kontribusi terbesar dalam pembentukan Province economics structure. It can be
w
perekonomian di Provinsi Papua Barat. see in manufacture industry sector
w
Hal ini dapat terlihat dari sumbangan donation to Papua Barat Province total
://
sektor industri pengolahan terhadap total
tp GDP in year 2005. Based on workers
PDRB Provinsi Papua Barat tahun 2005. number, manufacture industry is
ht
Berdasarkan jumlah tenaga kerjanya, classified to 4 different classification.

industri pengolahan dikelompokkan There are Large Scale Industry, Medium
dalam empat kelompok yaitu industri Scale Industry, Small Scale Industry and
besar, industri sedang, industri kecil, dan household industry.
industri kerajinan rumah tangga.

Pada tahun 2005 terdapat 1.651 unit In year 2005 there are 1.651 units
usaha sektor industri yang mampu of food manufacturing industry which
menyerap 26.934 tenaga kerja yang can absorb 26.934 employees which is
tersebar di seluruh kabupaten/kota di spread in all regency/city in Papua
Provinsi Papua Barat. Total investasi Barat Province. The total investment in
.id
pada sektor ini mencapai 25.594 miliar this sector reached 25.594 billion
go
rupiah dengan nilai produksinya sebesar rupiahs with the total production are
1.053 miliar rupiah. 1.053 billion rupiahs.
s.
Sedangkan untuk kelompok industri While for Fabric and Leather
bp
sandang dan kulit di Kota Sorong Industry in Sorong City absorb 94
t.
mampu menyerap 94 tenaga kerja pada employees in 43 industry unit. Its total
ra
43 unit usaha. Total investasi untuk investment for all regency/city in Papua
ba
seluruh kabupaten/kota di Papua Barat Barat Province reached 4,860 billion
ua
pada sektor ini mencapai 4,860 miliar rupiahs with the total production cost
ap
rupiah dengan total nilai produksinya are 10,334 billion rupiahs.
sebesar 10,334 miliar rupiah.
.p
Dan pada kelompok industri And at Non-Facility Metal,
w
logam, mesin dan kimia non fasilitas di Machine and Chemistry Industry in
w
Kota Sorong terdapat 25 unit usaha yang Sorong City, there are 25 units which
w
mampu menyerap tenaga kerja sebesar can absorb 114 employees. The total
://
tp
114 orang. Total investasi pada sektor investment in this sector reach 1,275
ht
ini mencapai 1,275 miliar rupiah. billion rupiahs. While the total
Sedangkan nilai produksinya sebesar production value cost 4,903 billion
4,903 miliar rupiah. rupiahs
Terdapat beberapa data There is several supplement data
tambahan yang dicantumkan pada those given in publication this year.
publikasi tahun ini. Di antaranya adalah Among other things are data about

data mengenai banyaknya usaha pada numbers of effort in several industry

beberapa sektor industri dan jumlah sector and numbers of mining company
perusahaan bahan galian yang dirinci by production activity.
menurut kegiatan produksi.
Data tentang usaha yang Data about mining and excavation
.id
bergerak di sektor pertambangan dan sector by effort unit and worker employed
ordered in year 2006. Regency which have
go
penggalian yang dirinci menurut unit
the biggest effort unit is Sorong City with
usaha dan tenaga kerja disusun pada
s.
1.020 effort (81,73 percent) that follow by
tahun 2006. Kabupaten yang memiliki
bp
Sorong with 95 effort (7,61 percent) and
unit usaha terbanyak adalah Kota Sorong
t.
Sorong Selatan with 54 effort (4,33
sebanyak 1.020 usaha (81,73 persen)
ra
percent). Next order are Manokwari
diikuti oleh Sorong sebanyak 95 usaha
ba
Regency with 32 effort (2,56 percent)
(7,61 persen) dan Sorong Selatan dengan
ua
and Teluk Bintuni with 21 effort (1,68
54 usaha (4,33 persen). Urutan
percent).
ap
berikutnya adalah Kabupaten
Manokwari sebanyak 32 usaha (2,56
.p
persen) dan Teluk Bintuni sebanyak 21
w
usaha (1,68 persen).
w
In year 2006, according to the
Pada tahun 2006, berdasarkan
w
data about number of mining company
data jumlah perusahaan bahan galian
://
tp in Papua Barat Province, the biggest
yang ada di Provinsi Papua Barat,
comodity graving it is for of Coal, that is
ht
kegiatan galian terbanyak adalah untuk
14 company. Regency/city which have
komoditi Batubara, yaitu sebanyak 14
the biggest number of mining company
perusahaan. Di mana kabupaten/kota
is Manokwari, with 5 company or 35,71
yang memiliki jumlah perusahaan
percent. Followed by Raja Ampat with 4
terbanyak untuk jenis komoditi tersebut
company (28,57 percent) and Sorong
adalah Manokwari, sebanyak 5

perusahaan atau 35,71 persen. Diikuti with 3 company (21,43 percent).

secara berturut-turut oleh Raja Ampat
sebanyak 4 perusahaan (28,57 persen)
dan Sorong sebanyak 3 perusahaan
(21,43 persen).
.id
go
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 17
Banyaknya Industri Kecil, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi
menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Number of Small Industries, Workers, Employed, Investment and Output Value by
Regency/Municipality in Papua Barat Privince
Tahun / Year 2004
.id
go
s.
bp
t.
ra
ba
Tenaga Kerja
ua
ap
.p
w
w
w
Unit Usaha
://
tp
ht
0 500 1000 1500 2000 2500
Catatan : Kab. Pemekaran masih gabung
Fak-Fak Manokwari Sorong Kota Sorong

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Banyaknya Industri, Tenaga Kerja, Nilai Investasi, dan Nilai

Tabel
Produksi menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
7.1.1.
Number of Industries, Workers, Employed, Investment and Output
Table
Value by Regency/City in Papua Barat Privince
Tahun / Year 2004
Unit Tenaga
.id
Nilai Investasi
Usaha Kerja Nilai Produksi
Kabupaten/Kota Investment
Number Worker Output Value
go
Regency/Cit Value
of Emplo- (000Rp)
(000 Rp)
Unit yed
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
ra
01. Fak - Fak 414 8.489 2.985.350.505 43.760.128
ba
02. Kaimana - - - -
ua
ap
05. Manokwari 515 5.220 202.562.404 154.085.801
.p
w
w
07. Sorong 449 11.815 22.358.080.471 757.264.786
w
://
Kota/ City
tp
71. Sorong 273 1.410 48.456.197 98.052.130
ht
Papua Barat 1.651 26.934 25.594.449.577 1.053.162.845
Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua

Source : Industry and Commercial Service of Papua Province

Banyaknya Industri Kecil, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai

Tabel Produksi menurut Kabupaten/Kota
7.1.2. di Provinsi Papua Barat
Number of Small Industries, Workers, Employed, Investment and
Table
Output Value by Regency/City in Papua Barat Privince
Tahun / Year 2004
.id
Unit Tenaga
Nilai Investasi
go
Regency/City Value
of Emplo- (000Rp)
(000 Rp)
s.
Unit yed
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak - Fak
397 1.115 2.348.013 7.759.088
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 506 1.964 5.901.744 33.960.520
.p
05. Manokwari
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 432 2.219 5.032.511 8.485.126
w
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 263 958 7.248.984 11.630.687
Papua Barat 1.598 6.256 20.531.252 61.835.421


Banyaknya Industri Kecil Kimia, Agro, dan Hasil Hutan Menurut

Tabel Unit Usaha, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi
7.1.3. Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Number of Small Industries IHPK, Workers, Employed, Investment and
Table
Tahun / Year 2004
.id
Unit Tenaga
Nilai Investasi
go
Regency/City Value
of Emplo- (000Rp)
s.
(000 Rp)
Unit yed
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak - Fak
ba
314 891 1.876.277 4.043.306
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 310 1.291 4.599.850 29.422.886
.p
05. Manokwari
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 153 887 229.287 1.035.606
://
tp
08. Raja Ampat
ht
Kota/ City
71. Sorong 195 750 4.062.068 6.675.409
Papua Barat 972 3.819 10.767.482 41.177.207


Banyaknya Industri Kecil Sandang Kulit dan Aneka IA, Tenaga

Tabel Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi Menurut Kabupaten/Kota
Number of Small Industries IA, Workers, Employed, Investment
Table
and Output Value by Regency/City in Papua Barat Privince
Tahun / Year 2004
.id
Unit Tenaga
Nilai Investasi
go
Regency/City Value
of Emplo- (000Rp)
s.
(000 Rp)
Unit yed
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak - Fak
ba
43 110 233.713 1.858.991
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 133 507 517.789 2.113.887
.p
05. Manokwari
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 128 451 2.463.462 3.776.520
://
tp
08. Raja Ampat
ht
Kota/ City
71. Sorong 43 94 1.645.258 2.585.278
Papua Barat 347 1.162 4.860.222 10.334.676


Banyaknya Industri Kecil Logam, Mesin dan Elektronika, Tenaga

Number of Small Industries ILMK, Workers, Employed, Investment and
Table
Tahun / Year 2004
.id
Unit Tenaga
Nilai Investasi
go
Regency/City Value
of Emplo- (000Rp)
s.
(000 Rp)
Unit yed
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak - Fak
ba
40 114 238.023 1.856.791
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 63 166 784.105 2.423.747
.p
05. Manokwari
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 151 881 2.339.762 3.673.000
://
tp
08. Raja Ampat
ht
Kota/ City
71. Sorong 25 114 1.541.658 2.370.000
Papua Barat 279 1.275 4.903.548 10.323.538


Banyaknya Indrustri Besar dan Menengah Unit Usaha, Tenaga

7.1.6.
Number of Unit, Worker Employed and Investment Value of Large and
Table Medium Manufacturing Establishment by Regency/City
in Papua Barat Privince
Tahun / Year 2004
.id
Unit Tenaga
Nilai Investasi
go
Regency/City Value
of Emplo- (000Rp)
s.
(000 Rp)
Unit yed
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak - Fak
ba
17 7.374 2.983.002.492 36.001.040
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 9 3.256 196.660.660 120.125.281
.p
05. Manokwari
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 17 9.596 22.353.047.960 748.779.660
://
tp
08. Raja Ampat
ht
Kota/ City
71. Sorong 10 452 41.207.213 86.421.443
Papua Barat 53 20.678 25.573.918.325 991.327.424


Banyaknya Industri Besar dan Menengah Agro, Hasil Hutan dan

Tabel Laut Unit Usaha, Tenaga Kerja, Nilai Investasi dan Nilai Produksi
7.1.7.
Number of Midle and Big Agro Industry, Forestry and Marine Product,
Table Working Unit Labour, Assess Investment and Production Rate by
Tahun / Year 2004
.id
Unit Tenaga
Nilai Investasi
go
Regency/City Value
of Emplo- (000Rp)
s.
(000 Rp)
Unit yed
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak - Fak
ba
8 320 64.600.000 35.000.000
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 8 3.236 194.910.660 119.250.281
.p
05. Manokwari
w
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 10 9.239 22.074.727.534 428.655.222
://
tp
08. Raja Ampat
ht
Kota/ City
71. Sorong 9 394 39.357.213 86.201.443
Papua Barat 35 13.189 22.373.595.407 669.106.946


Banyaknya Usaha Sektor Pertambangan Dan Penggalian Menurut

Tabel
7.1.8.
Number of Mining And Excavation Sector by Regency/City in Papua
Table
Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Unit Usaha
Kabupaten/Kota Tenaga Kerja
Number of
Regency/City Worker Employed
go
Unit
s.
(1) (2) (3)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 11 27
ra
02. Kaimana 9 13
ba
ua
ap
.p
05. Manokwari 32 103
w
w
w
07. Sorong 95 213
://
08. Raja Ampat 1 20
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 1.020 2.291
Papua Barat 1.248 2.847
Sumber : Hasil Listing SE06 BPS Provinsi Papua Barat

Source : Result of Economic Census 2006 Listing of BPS in Papua Barat Province

Banyaknya Usaha Sektor Industri Pengolahan Menurut

Tabel
7.1.9.
Number of Manufacture Industry Sector by Regency/City in Papua
Table
Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Unit Usaha
Number of
go
Unit
s.
(1) (2) (3)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 116 364
ra
02. Kaimana 22 73
ba
ua
ap
.p
05. Manokwari 394 2.135
w
w
w
07. Sorong 1.098 6.539
://
tp
08. Raja Ampat 179 372
ht
Kota/ City
71. Sorong 219 1.926
Papua Barat 2.348 12.218


Banyaknya Usaha Sektor Listrik, Gas, dan Air Menurut

Tabel
7.1.10.
Number of Electric, Gas, And WaterSector by Regency/City in Papua
Table
Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
Unit Usaha
Number of
go
Unit
s.
(1) (2) (3)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 8 72
ra
02. Kaimana 3 28
ba
ua
ap
05. Manokwari 32 1.564
.p
w
w
07. Sorong 9 29
w
08. Raja Ampat 5 9
://
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 5 179
Papua Barat 84 1.950


Banyaknya Usaha Sektor Konstruksi Menurut Kabupaten/Kota di

Tabel
Provinsi Papua Barat
7.1.11.
Number of Construction Sector by Regency/City in Papua Barat
Table
Province
Tahun / Year 2006
.id
Kabupaten/Kota Unit Usaha Tenaga Kerja
Regency/City Number of Unit Worker Employed
go
(1) (2) (3)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
01. Fak - Fak 82 503
t.
ra
02. Kaimana 82 335
ba
ua
ap
.p
05. Manokwari 73 849
w
w
w
07. Sorong 7 24
://
08. Raja Ampat
tp 0 0
Kota/ City
ht
71. Sorong 171 1.610
Papua Barat 472 3.279


Jumlah Perusahaan Bahan Galian Beserta Produksinya Dirinci

Tabel Menurut Kegiatan di Provinsi Papua Barat
7.1.12.
Table Number of Mining Company and Mining Production by Activity in
Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
Jumlah Tenaga
Produksi Harga
Kegiatan Perusahaan Kerja
.id
Production Cost
Activity Number of Worker
(M3) (M3)
Company Employed
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
01. Tanah Liat 4 6,068 21 12.500
bp
02. Kerikil/Koral 1
t.
03. Batu Kali 4
ra
04. Pasir 4 1,237 27
ba
05. Batu Kapur 7
06. Batu Gamping/Karang 8 1,938 107 125.000
ua
07. Batu Pasir/Sirtu 9 27,792 107 16.000
ap
08. Batu Bara 14
09. Minyak/Gas 5
.p
10. Emas 2
w
11. Nikel 12
w
12. Tembaga 2
w
13. Besi 2
://
14. Fospat 1
tp
15. Pasir Kuarsa 1
ht
16. Lempung 1
Papua Barat 2006 77 37,035 262 153.500
2005 163 874,07 356 387.000
Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Papua Barat

Source : Mining and Energy Service of Papua Barat Province

Jumlah Perusahaan Bahan Galian Dirinci Menurut Kegiatan dan

7.1.13.
Table Number of Mining Company and Mining Production by Activity and
.id
Kabupaten/Kota Tanah Liat Kerikil/Koral Batu Kali Pasir
Regency/City Loam Gravel/Coral RiverStone Sand
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak - 1 4 3
ra
02. Kaimana - - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari - - - 6
.p
w
w
07. Sorong - - - -
w
://
tp
Kota/ City
71. Sorong 4 - - 4
ht
2005 2 1 4 3

Lanjutan Tabel
7.1.13.
Continued Table
Batu
Pasir
Gamping/
Kabupaten/Kota Batu Kapur Batu/Sirtu Batubara
Karang
Regency/City Lime-Stone Sandstone/Sir Coal
Limestone
tu
.id
/Rock
(1) (6) (7) (8) (9)
go
Kabupaten/ Regency
s.
bp
01. Fak - Fak 1 1 - 1
t.
02. Kaimana - - - -
ra
ba
ua
04. Teluk Bintuni - - - 1
ap
05. Manokwari - 1 5 5
.p
06. Sorong Selatan - 1 - -
w
07. Sorong 6 2 - 3
w
w
08. Raja Ampat - - 1 4
://
Kota/ City
tp
71. Sorong - 3 3 -
ht
2005 7 8 9 14

Lanjutan Tabel
7.1.13.
Continued Table
Kabupaten/Kota Minyak/Gas Emas Nikel Tembaga

Regency/City Oil/Gas Gold Nickel Copper
(1) (10) (11) (12) (13)
.id
go
Kabupaten/ Regency
s.
01. Fak - Fak - 2 - -
bp
02. Kaimana - - - -
t.
ra
ba
04. Teluk Bintuni 1 - - -
ua
ap
.p
w
07. Sorong 2 - - 1
w
w
08. Raja Ampat 2 - 12 1
://
Kota/ City
tp
71. Sorong - - - -
ht
2005 5 2 12 2

Lanjutan Tabel
7.1.13.
Continued Table
Kabupaten/Kota Besi Fosfat Pasir Kuarsa Lempung

Regency/City Iron Phosphate Quartz Stone Clay
(1) (14) (15) (16) (17)
.id
go
Kabupaten/ Regency
s.
01. Fak - Fak - - - -
bp
02. Kaimana - - - -
t.
ra
ba
ua
ap
06. Sorong Selatan - 1 1 1
.p
07. Sorong - - - -
w
w
08. Raja Ampat 2 - - -
w
Kota/ City
://
tp
71. Sorong - - - -
ht
2005 2 1 1 1

Source : Mining and Energy Sservice of Papua Barat Province

Jumlah Produksi dari Perusahaan Bahan Galian Dirinci Menurut

Tabel Kegiatan dan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
7.1.14.
Table Number of Production from Mining Company and Mining Production
by Activity and Regency/City in Papua Barat Province
Pasir
Tanah Batu Gamping/
.id
Kabupaten/Kota Pasir Batu/Sirtu
Liat Karang
Regency/City Sand Sandstone/
Loam Limestone/Rock
go
Sirtu
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
01. Fak - Fak
t.
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama
ua
04. Teluk Bintuni
ap
05. Manokwari
.p
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong
w
08. Raja Ampat
://
Kota/ City
tp
71. Sorong 6,068 1,237 1,938 27,792
ht
Papua Barat 2006 6,068 1,237 1,938 27,792
2005 13,34 - 3,61 29,03

Source : Mining and Energy Sservice of Papua Barat Province

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Listrik/ Electricity
7.2. LISTRIK/ Electricity
Banyaknya unit pembangkit tenaga Number of electric generator in

listrik di Provinsi Papua Barat pada Papua Barat Province in year 2005 are
tahun 2005 adalah 16 unit dengan total 16 units with the total installed capacity
.id
kapasitas terpasang 21.178 kw, are 21.178 kw, while the maximum
sementara beban puncak 27.674 kw. limited are 27.674 kw. Total production
go
Total produksi selama tahun 2005 in year 2005 listed 79.087.634 kwh, 3,79
s.
tercatat 79.087.634 kwh, lebih tinggi percent higher than the year before.
bp
3,79 persen dari tahun sebelumnya. Dari From that total production, 71.015.914
t.
total produksi tersebut, 71.015.914 kwh kwh had been distributed and
ra
yang dialirkan dan 70.960.813 kwh yang 70.960.813 kwh had been sold.
ba
terjual.
Banyaknya pelanggan mengalami Number of customer increased
ua
kenaikan dari 21.144 pelanggan pada from 21.144 customers in year 2004 to
ap
tahun 2004 menjadi 21.860 pelanggan 21.860 customers in year 2005.
.p
pada tahun 2005. Distribusi penjualan Electrical power distribution which sold
w
listrik di Kota Sorong terdiri dari, 59,27 in Sorong City is 59,27 percent
w
persen pelanggan rumah tangga dan household and 26,08% business
w
26,08 persen pelangganan usaha. costumer. While, the government used
://
Sementara
tp itu, kantor pemerintah 2,78 percent of the electricity.
menggunakan 2,78 persen aliran listrik.
ht

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Gambar/ Figure : 18
Banyaknya Desa/Kelurahan yang telah Terjangkau Listrik Menurut Kabupaten/ Kota
Number of Villages Electrified by Regency/ Municipality
Tahun / Year 2005
.id
go
200
s.
180
bp
160
t.
ra
140
ba
120
ua
100
ap
80
.p
w
60
w
w
40
://
20 6
4
tp
ht
0
01. Fak - Fak 02. Kaimana

71. Sorong
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Banyaknya Unit PLN, Produksi dan Pemakaian Bahan

Tabel Bakar dan Pelumas menurut Kabupaten/ Kota
7.2.1.
Table Number of Villages Electrified, Transmission and Customers
by Regency/ City
Tahun / Year 2005
Pemakaian/ Consumption
.id
Ranting/Sub Produksi
Kabupaten/Kota Bahan
go
Ranting Production Pelumas/
Regency/City Bakar
Unit/ Sub Unit (kWh) Lubricants
Fuel
s.
(Liter)
(Liter)
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak - Fak Ranting 13.273.922 1.605.555 8.694
ba
02. Kaimana Ranting 5.147.991 1.481.891 7.052
ua
03. Teluk Wondama - 230.770 76.579 617
ap
04. Teluk Bintuni - 404.889 154.770 1.222
.p
05. Manokwari Cabang 37.587.658 10.938.909 73.736
w
06. Sorong Selatan Ranting 704.737 247.547 3.037
w
07. Sorong Ranting - - -
w
08. Raja Ampat Sub Ranting 422.976 206.232 2.731
://
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong Cabang AP 91.824.979 25.024.094 126.879
Papua Barat - 149.597.922 39.735.577 223.968
Sumber : PT. PLN Wilayah Papua

Source : State Electricity Company (PLN) Region Papua
Ket. Pemakaian bahan bakar dan pelumas termasuk mesin sewa

Banyaknya Desa/Kelurahan yang telah Terjangkau Listrik, Jumlah

Tabel Gardu dan Pelanggan PLN Menurut Kabupaten/ Kota
7.2.2.
Table Number of Villages Electrified, Number of Sentry and Consumers
by Regency/ City
Tahun / Year 2004 - 2005
Jumlah
.id
Jumlah
Kabupaten/Kota Jumlah Desa Pelanggan
Gardu Listrik
Regency/City Number of Village Number of
go
Number of Sentry
Consumers
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 152 57 7.052
ra
02. Kaimana 81 14 2.350
ba
ua
ap
05. Manokwari 61 195 19.388
.p
06. Sorong Selatan 195 13 1.413
w
07. Sorong 73 47 6.143
w
08. Raja Ampat 190 1 2.062
w
Kota/ City
://
71. Sorong
tp 20 143 23.678
ht
Papua Barat 2005 782 486 63.238
2004 782 473 61.253
2003 782 464 58.661


Tabel Jumlah Pelanggan Listrik PLN, menurut Kabupaten/ Kota

Table 7.2.3. Number of Customers, of Electrical Power by PLN According
by Regency/ City
Tahun / Year 2005
Indus- Lain-
.id
RT Bisnis
Kabupaten/Kota Sosial tri Publik nya
House- Comer
Regency/City Social Indus- Public (TCM)
go
hold cial
try Others
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
ra
01. Fak - Fak 287 5.744 772 2 247 -
ba
02. Kaimana 107 1.741 439 - 63 -
ua
03. Teluk Wondama 25 237 14 - 11 -
ap
04. Teluk Bintuni 24 737 91 - 13 -
.p
05. Manokwari 709 16.602 1.799 5 273 -
w
06. Sorong Selatan 106 1.186 83 - 38 -
w
w
07. Sorong 205 5.739 153 1 45 -
://
08. Raja Ampat 106 1.886 32 - 38 -
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 548 20.543 2.052 5 530 -
Papua Barat 2.117 54.415 5.435 13 1.258 -


Produksi, Daya Terpasang dan Penggunaan Listrik PLN

Tabel Menurut Kabupaten/ Kota
7.2.4.
Table Produced, Installed Capacity and Distributed by State Electric Company
(PLN) According toRegency/ City
Tahun / Year 2003 - 2005
Kapasitas
.id
Produksi/ kWh Terjual
Kabupaten/Kota Terpasang
Produktion Sold
Regency/City Installed Capacity
go
(kW) (kWh)
(kW)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 6.822 13.273.922 12.117.585
ra
02. Kaimana 2.461 5.147.991 4.615.137
ba
03. Teluk Wondama 260 230.770 215.810
04. Teluk Bintuni 448 404.889 340.587
ua
05. Manokwari 11.360 37.587.658 33.863.214
ap
06. Sorong Selatan 564 704.737 584.416
.p
07. Sorong *) - - 8.883.208
w
08. Raja Ampat
w
Kota/ City
w
71. Sorong *) 16.997 91.824.979 73.353.365
://
Sewa Mesin *) 10.400 - -
tp
ht
Papua Barat 2005 50.036 149.597.922 134.561.668
2004 44.460 139.040.424 123.045.338
2003 41.350 128.307.097 112.502.048

Ket : *) Satu sistem Distribusi Sorong

Lanjutan Tabel
7.2.4.
Continued Table
Dikonsumsi Susut Distribusi Sisa Produksi

Kabupaten/Kota Sendiri Distribution Rest of
Regency/City Self Consumption Lossess Production
.id
(kW) (kW) (kWh)
(1) (5) (6) (7)
go
Kabupaten/ Regency
s.
01. Fak - Fak 102.770 1.053.567 -
bp
02. Kaimana - 532.854 -
t.
ra
03. Teluk Wondama - 14.960
ba
04. Teluk Bintuni - 64.302 -
ua
05. Manokwari 1.305.100 2.419.344 -
06. Sorong Selatan - 120.321 -
ap
07. Sorong *) - - -
.p
08. Raja Ampat - - 165.470 -
w
Kota/ City
w
71. Sorong *) 1.824.213 7.764.293 -
w
://
Sewa Mesin *) - - -
tp
ht
Papua Barat 2005 3.232.083 11.804.171 -
2004 3.262.535 12.732.551 -
2003 3.108.890 12.696.159 -

Ket : *) Satu sistem Distribusi Sorong

Tabel Jumlah Penggunaan Listrik PLN Menurut Kabupaten/ Kota

Table 7.2.5. Consumption of Electricity Power by PLN According
toRegency/ City
Tahun / Year 2005
Sosial Rumah Tangga Bisnis
.id
Kabupaten/Kota
Social House-hold Comercial
Regency/City
(kWh) (kWh) (kWh)
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 437.015 7.544.627 2.686.062
ra
02. Kaimana 143.859 2.771.512 1.511.187
ba
03. Teluk Wondama 12.793 1.497.864 20.000
ua
04. Teluk Bintuni 24.920 3.224.491 90.201
ap
05. Manokwari 1.900.520 16.965.627 7.213.155
.p
w
06. Sorong Selatan 37.456 436.774 88.050
w
07. Sorong 245.542 6.554.864 1.607.382
w
08. Raja Ampat 34.976 425.705 15.843
://
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 1.986.422 43.518.038 19.649.572
Papua Barat 4.823.503 82.939.502 32.881.452


Lanjutan Tabel
7.2.5.
Continued Table
Lainnya
Industri
Kabupaten/Kota Publik/ Public (TCM)
Industry
Regency/City (kWh) Others
.id
(kWh)
(kWh)
go
(1) (5) (6) (7)
s.
Kabupaten/ Regency
bp
01. Fak - Fak 20.539 1.402.078 81.591
t.
ra
02. Kaimana - 188.529 50
ba
03. Teluk Wondama - 203.502 -
ua
04. Teluk Bintuni - 300.040 -
ap
05. Manokwari 380.989 2.484.552 -
.p
06. Sorong Selatan - 18.956 3.180
w
w
07. Sorong 4.235 465.781 1.346
w
08. Raja Ampat - 10.216 101.706
://
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong 2.963.141 5.195.934 40.158
Papua Barat 3.368.904 10.269.588 228.031


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Air Minum/ Clean Water
7.3. AIR MINUM / Clean Water
Ketersediaan air bersih yang sehat The health clean water availiblity
sangat dibutuhkan masyarakat. Produksi is need for the citizen. Clean water
air bersih berdasarkan sumber air yang production based on water resource
.id
digunakan 64,31 persen dari sungai dan used are 64,31 percent river resources
35,67 persen dari mata air (Tabel 7.3.1). and 35,67 percent spring water
go
resources (Tables 7.3.1).
s.
Banyaknya pelanggan air bersih Clean water customers number
bp
pada tahun 2005 berdasarkan kategori classified to customers category are
t.
pelanggan disajikan pada Tabel 7.3.2. show in table 7.3.2. There for social 248
ra
Untuk kategori pelanggan Sosial customers (2,16 percent from totally
ba
mencapai 248 pelanggan (2,16 persen number of customer), non bussiness
dari total pelanggan air bersih), kategori 10.727 customers (93,67 percent), for
ua
non niaga 10.727 pelanggan (93,67 bussines 447 customers (3,90 percent),
ap
persen), ketegori niaga 447 pelanggan industry 7 customers (0,06 percent),
.p
(3,90 persen), industri 7 pelanggan (0,06 while for special category 23 customers
w
persen), sedangkan untuk kategori (0,20 percent).
w
khusus 23 pelanggan (0,20 persen).
w
Seiring dengan meningkatnya
://
kebutuhan masyarakat akan air bersih
tp Along with the citizen needs
dan sehat, jumlah air bersih yang telah increasing of clean and health water.
ht
disalurkan kepada konsumen pada tahun Distributed clean water volume which
3
2005 sebanyak 1.836.373 m , sedangkan had distributed to the costumers in year
air bersih yang telah disalurkan pada 2004 are 1.836.373 m3, while in the year
tahun sebelumnya sebanyak 3.794.762 before distributed 3.794.762 m3 or
3
m atau menurun sebesar 51,61 persen decreased 51,61 percent (Tables 7.3.3.).

(Tabel 7.3.3.). Berdasarkan nilainya air Based on helath water value which had
bersih yang telah disalurkan di Provinsi distributed in Papua Barat Province
Papua Barat pada tahun 2005 sebesar year 2004 reached Rp. 5.845.957.000,
Rp. 5.845.957.000, sedangkan pada while in the year before is Rp.
tahun sebelumnya Rp. 6.443.809.000 6.443.809.000 or decreased 9,28
.id
atau menurun 9,28 persen (Tabel percent (Tables 7.3.4.).
go
7.3.4.).
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 19
Banyaknya Pelanggan Air Bersih Menurut Kategori Pelanggan
Number of Customers Clean Water by CostumerCategory
Tahun / Year 2005
.id
go
12,000
10,727
s.
bp
10,000
t.
ra
ba
8,000
ua
ap
6,000
.p
w
w
4,000
w
://
tp2,000
23
7
ht
447
248
0
Sosial Non Niaga Niaga/ Industri Khusus
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Produksi Air Bersih Menurut Kabupaten/Kota

Tabel dan Sumber Air yang digunakan di Provinsi Papua Barat
7.3.1.
Table Number of Clean Water Produced byRegency/City
and Water Source in Papua Barat Province
Tahun / Year 2004 - 2005 (M)
.id
Sumber Air Yang Digunakan/ Water Source
Kabupaten/Kota
go
Regency/City
Sungai Mata Air Danau/ Lainnya/
River Spring Lake Others
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 1.967.756 - - -
ra
02. Kaimana - - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari - 1.483.538 - -
.p
w
07. Sorong - - - -
w
w
://
Kota/ City
tp
71. Sorong 1.955.779 693.792
ht
Papua Barat
2 0 0 5 *) 3.923.535 2.177.330
2004 3.525.554 2.926.767 - 6.480


Banyaknya Pelanggan Air Bersih Menurut Kabupaten

Tabel dan Kategori Pelanggan di Provinsi Papua Barat
7.3.2.
Table Number of Customers Clean Water by Regency/City
and by Costumer Category in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
Non
Kabupaten/Kota Sosial Niaga Niaga/ Industri Khusus Jumlah
Regency/City Social Non Trade Industry Special Total
go
Trade
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 89 3.007 168 5 4 3.273
ra
02. Kaimana - - - - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari 86 3.851 77 0 2 4.016
.p
w
07. Sorong - - - - - -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
w
Kota/ City
://
71. Sorong 73 3.869 202 2 17 4.163
tp
ht
Papua Barat
*)
2005 248 10.727 447 7 23 11.452
2004 1.748 106.655 4.543 106 66 113.088
2003 388 14.821 794 18 19 16.040


Banyaknya Air Bersih yang Disalurkan Menurut Kabupaten

7.3.3.
Table Number of Distributed Clean Water by Regency/City
Tahun / Year 2003 - 2005 (M)
Banyaknya Air minum yang di salurkan
.id
Distributed Clean Water
Kabupaten/Kota
go
Regency/City
Non Niaga Niaga/
Sosial Social
Non Trade Trade
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
t.
Kabupaten/ Regency
ra
01. Fak Fak 38.612 752.467 66.030
ba
02. Kaimana - - -
ua
ap
05. Manokwari 36.173 644.009 25.509
.p
w
w
07. Sorong - - -
w
://
Kota/ City
tp
71. Sorong
ht
Papua Barat
*)
2005 74.785 1.396.476 91.539
2004 108.306 3.020.677 223.437
2003 138.420 2.359.140 289.569

Lanjutan Tabel
7.3.3
Continued Table

Kabupaten/Kota Distributed Clean Water
Regency/City
Industri Khusus Jumlah
.id
Industry Special Total
(1) (5) (6) (7)
go
Kabupaten/ Regency
s.
bp
01. Fak Fak 35.275 91.512 983.896
02. Kaimana - - -
t.
ra
ba
ua
05. Manokwari 0 36.078 741.769
ap
.p
07. Sorong - - -
w
w
Kota/ City
w
://
71. Sorong 110.708 110.708
tp
Papua Barat
ht
*)
2005 38.275 238.298 1.836.373
2004 27.696 414.646 3.794.762
2003 19.578 112.469 2.919.176


Nilai Air Bersih yang Disalurkan Menurut Kabupaten

7.3.4.
Table Number of Distributed Clean Water by Regency/City
Tahun / Year 2003 - 2005 (000 Rupiah)
.id
go
Regency/City
Non Niaga Niaga/
Sosial Social
Non Trade Trade
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 45.684 1.136.273 225.008
ra
02. Kaimana - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari 29.789 975.808 67.978
.p
w
07. Sorong - - -
w
w
Kota/ City
://
71. Sorong
tp 23.409 988.079 166.400
ht
Papua Barat
*)
2005 98.882 3.100.160 459.386
2004 146.869 4.477.604 739.005
2003 126.667 3.254.244 663.413

Lanjutan Tabel
7.3.4
Continued Table

Regency/City
Industri Khusus Jumlah
.id
Industry Special Total
(1) (5) (6) (7)
go
Kabupaten/ Regency
s.
01. Fak Fak 8.113 903.356 2.318.434
bp
02. Kaimana - - -
t.
ra
ba
ua
05. Manokwari 0 253.242 1.326.817
ap
.p
07. Sorong - - -
w
w
Kota/ City
w
71. Sorong 37.824 984.994 2.200.706
://
tp
Papua Barat
ht
*)
2005 45.937 2.141.592 5.845.957
2004 134.557 945.774 6.443.809
2003 84.154 641.367 4.769.845


.id
go
s.
.bp
at
ar
ab
pu
a
.p
BADAN USAHA
w
w
w
://
LOGISTIK
tp
ht
Logistic Services
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Badan Usaha Logistik/ Logistic Service
8. BADAN USAHA LOGISTIK/ Logistic Service
Berdasarkan data dari Bulog According to Papua Province

Provinsi Papua penerimaan dan BULOG, Papua Barat Province rice
penyaluran beras di Provinsi Papua supplies and distribution in year 2005
.id
Barat tahun 2005 naik dibandingkan increased compared with the year
tahun sebelumnya yaitu 24.03 persen before. There are 24.03 percent rice
go
untuk persediaan beras dan 26.98 persen supplies increasing and 26.98 percent
s.
untuk penyaluran beras (Tabel 8.1.). rice distribution increasing ( Tables
bp
Penyaluran beras kepada 8.1.).
t.
golongan Anggaran (Pegawai Negeri, Rice distribution to Budgetary
ra
Pegawai Otonom, ABRI, Departemen group (government employee, Local
ba
Sosial dan Departemen Transmigrasi) autonomy government employee,
ua
serta Non Anggaran (Operasi Pasar, PN Military, Social Department and
ap
Pertanian, dll) tahun ini secara total Transmigration Department) and Non
turun 44.09 persen dibanding tahun Budgetary group (Market Operation,
.p
sebelumnya, yaitu dari 47.191.603 ton Agriculture PN, etc) in this year totally
w
pada tahun 2004 menjadi 26.384.804 ton
w
decrease 44,09 percent compare with
w
pada tahun 2005 (tabel 8.2.). Beberapa the previous year, there are 47.191.603
://
kelompok/golongan Anggaran (PNS)
ton in year 2004 to 26.384.804 ton in
tp
untuk wilayah Provinsi Papua Barat
year 2005 ( tables 8.2.). Some budgetary
ht
masih menerima beras setiap bulannya
group (PNS) in Papua Barat Province
tidak digantikan berupa uang tunai
area still accept rices every month, not
seperti di provinsi lainnya sehingga
replaced in cash money as in other
berdampak pada bertambahnya jumlah
province, affect to rice distribution
penyaluran beras oleh Bulog kepada
increasing by BULOG to Government
Pegawai Negeri. Sedangkan untuk

golongan non anggaran operasi pasar Employee. While for non budgetary
yang memberikan dampak paling besar group, market operation had given the
pada bertambahnya jumlah penyaluran biggest impact to rice distribution
beras. number increasing.
Selain informasi penyaluran
.id
beras, juga disajikan informasi mengenai Besides rice distribution
go
Perkembangan Harga Beras (Tabel.8.3.) information, also present the rice price
serta Penjualan Beras Oprasi Pasar progress (Tabel.8.3.) and rice selling
s.
Khusus bagi Keluarga Prasejahtera yang market operation specially for pre
bp
disajikan dalam Tabel 8.4. welfare family presented in Tables 8.4.
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 20
Penjualan Beras Operasi Pasar Khusus Bagi Keluarga Prasejahtera
Market Operation Sales of Provincial logistics Agency Rice
by Regency/ Municipality in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005
.id
4.000.000
go
s.
3.500.000
bp
3.000.000
t.
ra
2.500.000
ba
ua
2.000.000
ap
.p
1.500.000
w
w
1.000.000
w
://
500.000
tp
ht
0
KK Beras
01. Fak - Fak 02. Kaimana 03. Teluk Wondama
04. Teluk Bintuni 05. Manokwari 06. Sorong Selatan
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Penerimaan dan Penyaluran Beras Menurut Kabupaten/Kota

Table Supplies and Distribution of Rice in Papua Barat Province
.id
Kabupaten/Kota Penyaluran/
Persediaan/ Stock
Regency/City Distribution
go
s.
(1) (2) (3)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 12.021.282 7.998.058
ra
02. Kaimana - 3.305.348
ba
03. Teluk Wondama - 826.850
ua
04. Teluk Bintuni - 990.870
ap
05. Manokwari 6.589.863 4.597.387
.p
06. Sorong Selatan - -
w
07. Sorong - -
w
08. Raja Ampat - -
w
Kota/ City
://
71. Sorong
tp 17.355.233 16.349.730
ht
Papua Barat
2005 35.966.378 34.068.243
2004 28.998.530 26.829.544
2003 32.721.713 28.495.764
Sumber : Bulog Provinsi Papua

Source : Bulog-of Papua Province

Banyaknya Beras yang Disalurkan / Dijual Dirinci Menurut

8.2.
Table Number of Rice Distribution by Regency/City
Tahun / Year 2003-2005 (ton)
.id
Golongan Operasi Pasar/ Market Operation
Kabupaten/Kota
Anggaran/
go
Regency/City
Budgetary Group
Raskin Operasi Murni
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 3.910.112 3.872.042 190.180
ra
02. Kaimana 940.690 2.364.658 -
ba
03. Teluk Wondama 176.850 650.000 -
ua
04. Teluk Bintuni 290.870 700.000 -
ap
05. Manokwari 2.380.039 1.737.000 219.318
.p
w
07. Sorong - - -
w
w
Kota/ City
://
71. Sorong
tp 4.554.791 4.020.000 26.500
ht
Papua Barat
2005 12.253.352 13.343.700 435.998
2004 8.716.530 11.995.150 71.380
2003 9.514.794 12.372.066 50.735


Lanjutan Tabel
8.2
Continued Table
PN/PTP/ State-
Owned
Kabupaten/Kota Lain-Lain/ Jumlah/
Companies/Plan
Regency/City Others Total
tation
.id
Enterprises
(1) (5) (6) (7)
go
Kabupaten/ Regency
s.
01. Fak - Fak - 25.724 7.998.058
bp
02. Kaimana - - 3.305.348
t.
ra
03. Teluk Wondama - - 826.850
ba
04. Teluk Bintuni - - 990.870
ua
05. Manokwari 251.400 9.630 4.597.387
ap
.p
07. Sorong - - -
w
w
w
Kota/ City
://
71. Sorong - 65.000 8.666.291
tp
ht
Papua Barat
2005 251.400 100.354 26.384.804
2004 331.904 23.739 47.191.603
2003 368.184 25.031 22.330.810


Perkembangan Harga dan Penyaluran Beras di Provinsi

Tabel Papua Barat
8.3.
Table Progress of Price and Distribution of Rice
.id
Pengadaan
Harga Beras/ Stok Awal
Beras Lokal
go
Bulan/ Month (Rp) (ton)
(ton)
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
01. Januari/ January 3.781,00 4.425.556 -
t.
ra
02. Pebruari/ February 3.864,33 3.409.341 -
03. Maret/ March 3.864,33 2.622.057 -
ba
04. April/ April 3.864,33 3.185.991 -
ua
05. M e i/ M a y 3.864,33 1.115.339 -
ap
06. Juni/ June 3.864,33 6.782.393 -
.p
07. Juli/ July 3.864,33 4.444.681 -
w
08. Agustus/ August 3.864,33 8.611.683 -
w
09. September/ September 3.864,33 7.021.321 -
w
10. Oktober/ October 3.864,33 6.833.203 -
://
11. Nopember/ November 3.947,67 4.538.990 -
tp
12. Desember/ December 3.947,67 3.445.944 -
ht
Papua Barat
2005 3.871,28 56.436.499 -
2004 3.647,67 3.778.736 -
2003 3.401,33 1.162.635 -

Lanjutan Tabel
8.3
Continued Table
Pengadaan
Beras dari Penyaluran Stok Akhir
Bulan/ Month
Bulog Lain (ton)
(ton)
.id
(1) (5) (6) (7)
go
01. Januari/ January 1.727 1.017.942 3.409.341
s.
02. Pebruari/ February 498.562 1.285.846 2.622.057
bp
03. Maret/ March 2.986.253 2.422.319 3.185.991
t.
ra
04. April/ April 1.628 2.072.280 1.115.339
05. M e i/ M a y 6.893.147 1.226.093 6.782.393
ba
06. Juni/ June 72.774 2.410.486 4.444.681
ua
07. Juli/ July 5.373.546 1.206.544 8.611.683
ap
08. Agustus/ August 1.895 1.592.257 7.021.321
.p
09. September/ September 1.491.843 1.679.961 6.833.203
w
10. Oktober/ October 0 2.294.213 4.538.990
w
11. Nopember/ November 0 1.093.046 3.445.944
w
12. Desember/ December 498.996 1.621.422 2.323.518
://
tp Papua Barat
ht
2005 17.820.371 19.922.409 54.334.461
2004 18.294.093 19.622.329 2.450.500
2003 22.320.597 21.345.189 2.138.043


Penjualan Beras Operasi Pasar Khusus Bagi Keluarga

Prasejahtera Menurut Kabupaten/Kota
Table Market Operation Sales of Provincial logistics Agency Rice
.id
Kabupaten/Kota Jumlah/ Total
go
Kepala Keluarga
Regency/City (kg)
s.
(1) (2) (3)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
ra
01. Fak - Fak 379.575 3.795.750
ba
02. Kaimana 243.995 2.439.950
03. Teluk Wondama 65.000 650.000
ua
04. Teluk Bintuni 70.000 700.000
ap
05. Manokwari 173.700 1.737.000
.p
06. Sorong Selatan 97.700 977.000
w
07. Sorong 137.219 1.372.190
w
08. Raja Ampat 58.080 580.800
w
Kota/ City
://
71. Sorong
tp 109.000 1.090.000
ht
Papua Barat
2005 1.334.269 13.342.690
2004 993.400 9.934.000
2003 1.222.807 12.228.070


.id
go
s.
.bp
at
ar
ab
PERHUBUNGAN,
pu
a
.p
POS, dan
w
w
w
://
TELEKOMUNIKASI
tp
ht
Transportation, Post,
and Communication
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Keadaan Jalan/ Condition of Road
9.1. KEADAAN JALAN/ Condition of Road
Untuk mendukung kelancaran Supporting the way of regional

arus perekonomian daerah, perlu tersedia economy, need the best vehicle traffic
sarana transportasi yang memadai way both for motorize and unmotorize
sehingga arus lalu lintas baik kendaraan
.id
vehicle. So they can operate normally.
bermotor maupun kendaraan tidak
go
bermotor yang digunakan untuk kegiatan
ekonomi dapat beroperasi dengan baik.
s.
Provinsi Papua Barat dengan Papua Barat Province with the
bp
wilayah yang cukup luas membutuhkan wide area needs road facilities in order
sarana jalan dalam upaya menembus
t.
to penetrate the isolated area. Therefore
ra
daerah-daerah yang masih terisolir.
economics potency specially agriculture
Dengan demikian potensi perekonomian,
ba
harvest in this area can marketed
khususnya hasil-hasil pertanian yang ada
immediately.
ua
di daerah ini dapat dengan segera
dipasarkan.
ap
Sebagai konsekwensi dalam As consequently in order to reach
.p
upaya mencapai tujuan tersebut maka the goal then Papua Barat Province
w
Pemerintah Daerah Provinsi Papua Barat government from year to year tried to
w
dari tahun ke tahun berusaha untuk
increase road facilities development
meningkatkan pengembangan prasarana
w
there by the quality and the quantity as
jalan baik dari segi kuantitas maupun
://
kualitasnya seperti yang diuraikan pada
tp see in following tables.
Tabel berikut ini.
ht

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Gambar/ Figure : 21
Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan Jalan di Provinsi Papua Barat
Length of Road by Type of Surface in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
go
Lainnya Aspal
0.25% 29.06%
s.
Tanah
bp
36.31%
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht
Diperkeras
34.38%
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Panjang Jalan menurut Tingkat Pemerintahan yang Berwenang

9.1.1.
Table Length of Road by Level of Government Responsibility by Regency/City
Tahun / Year 2005 - 2006
Pemerintah yang Berwewenang/
.id
Kabupaten/Kota Level of Government Responsibility Jumlah/
Regency/City Negara Provinsi Kabupaten Total
go
State Province Regency
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak Fak 0,00 264,47 215,76 480,23
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama
ua
04. Teluk Bintuni
ap
05. Manokwari 237,31 86,00 706,78 1.030,09
.p
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 90,00 121,00 - 211,00
w
w
08. Raja Ampat
://
Kota/ City
tp
71. Sorong 18,00 17,00 200,11 235,11
ht
Papua Barat
2006 345,31 488,47 1.121,65 1.956,43
2005 345,00 487,00 1.115,20 1.947,20

Source : BPS Statistiscs of Papua Barat Province

Panjang Jalan menurut Jenis Permukaan Jalan Menurut

9.1.2.
Table Length of Road by Type of Surface by Regency/City
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Jenis Permukaan/Type Of Surface
go
Regency/City Diper- Total
Aspal Tanah Lainnya
keras
Aspalted Earth Others
s.
Gravel
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
ra
01. Fak Fak 208,91 158,82 105,70 6,8 480,23
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
05. Manokwari 439,786 346,55 243,76 - 1.030,096
.p
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 55 514 700 1.269
w
08. Raja Ampat
://
Kota/ City
tp
71. Sorong 172,28 17 45,13 0,7 235,11
ht
Papua Barat
2006 875,976 1.036,37 1.094,59 7,5 3.013,436
2005 638.655,28 501.198,10 357.051,12 7.512,70 1.504.417,20

Source : BPS Statistiscs of Papua Barat Province

Angkutan Darat/ Land Transportation
9.2. ANGKUTAN DARAT/ Land Transportation
Jumlah kendaraan darat di The land transportation number

Provinsi Papua Barat yang diuji di Dinas of in Papua Barat Province which had
Perhubungan Provinsi Papua pada tahun been tested by Papua Province
.id
2004 tercatat sebanyak 41.335 Trasnsportation Services in year 2004,
kendaraan. Dari jenis kendaraan yang di listed 41.335 vehicle. Based on vehicle
go
uji tersebut, mobil barang umum type had been tested, there are general
s.
sebanyak 2.054 kendaraan, mobil bus cargo vehicle 2.054 vehicles, bus 128
bp
128 kendaraan, mobil penumpang umum vehicles, general passenger car 8.407
t.
sebanyak 8.407 kendaraan, dan sepeda vehicles and motorcycle is 30.746
ra
motor sebanyak 30.746 buah vehicles (Table.9.2.1.).
ba
(Tabel.9.2.1).
Jumlah kecelakaan di wilayah Papua Barat Province accident
ua
Provinsi Papua Barat yang tercatat di number recorded in Papua Regional
ap
wilayah kerja Polisi Daerah Papua Police (Table 9.2.2) during year 2004
(Tabel 9.2.2) selama tahun 2004 tercatat
.p
are 193 accidents where dead 75
sebanyak 193 kecelakaan, di mana
w
persons, badly injured 64 persons,
korban yang meninggal 75 orang, luka
w
lightly injured 106 persons and totally
berat 64 orang, luka ringan 106 orang
w
loss reached 332,30 million and more.
dengan total kerugian mencapai 332,30
://
juta rupiah lebih. Next in table 9.2.3. shows the
tp Selanjutnya pada Tabel 9.2.3 biggest accident number placed at
ht
memperlihatkan bahwa jumlah kece- Fakfak and Kaimana Regency which
lakaan terbanyak berada di Kabupaten
recorded 63 cases, then Manokwari,
Fak-Fak dan Kaimana yang tercatat
sebanyak 63 kasus kecelakaan, Teluk Bintuni and Teluk Wondama
kemudian Kabupaten Manokwari, Regency recorded 24 cases.
Bintuni dan Teluk Wondama tercatat 24
kasus kecelakaan.

Jumlah pelanggaran terbesar The biggest violation number

terdapat di Kabupaten Manokwari, placed at Manokwari Regency, Teluk
Teluk Bintuni dan Teluk Wondama Bintuni Regency and Teluk Wondama
sebesar 2.194 kasus pelanggaran lalu Regency reported 2.194 traffic violation
lintas, menyusul Kabupaten Fak-Fak dan cases, next Fakfak and Kaimana
.id
Kaimana sebesar 880 pelanggaran lalu Regency reported 880 traffic violation
go
lintas dan terakhir di Kabupaten Sorong cases and the last Sorong Regency
183 pelanggaran. reported 183 traffic violation cases.
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 22
Jumlah Kendaraan Bermotor menurut Jenis Kendaraan Bermotor
Number of Motorized Vehicles by Type of Motor Vehicles in Papua Barat Province
Tahun / Year 2004
.id
go
35.000
s.
bp
30.000
t.
ra
25.000
ba
ua
20.000
ap
.p
15.000
w
w
10.000
w
://
tp5.000
ht
Mobil Penumpang Mobil Barang Mobil Bis Sepeda Motor

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Jumlah Kendaraan Bermotor menurut Jenis Kendaraan Bermotor

Tabel dan Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
9.2.1.
Table Number of Motorized Vehicles by Type of Motor Vehicles and
Tahun / Year 2004
.id
Jenis Kendaraan/Type of Motor Vehicles
Mobil
go
Kabupaten/Kota Mobil Sepeda Jumlah/
Regency/City Penum- Mobil Total
Barang Motor
pang Bis
s.
Cargo Motor
Passen- Bus
Vehicles Cycle
bp
ger Cars
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
ra
Kabupaten/ Regency
01. Fak - Fak
ba
3.254 154 15 5.697 9.120
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 1.584 684 18 9.214 11.500
.p
05. Manokwari
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 3.569 1.216 95 15.835 20.715
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong - - - - -
Papua Barat 8.407 2.054 128 30.746 41.335
Sumber : DLLAJ Provinsi Papua

Source : DLLAJ of Papua Province
Ket : Kota Sorong Gabung dengan Kab. Sorong

Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas, Korban dan Jumlah Kerugian

9.2.2.
Table Number of Traffic Accident, Victim and Material Loss by Regency/City
Tahun / Year 2004
.id
Jumlah Banyaknya Korban/ Kerugi-
Kecela- Number of Victim an
go
Kabupaten/Kota kaan Luka Material
Regency/City Number Luka Matrial
Ringan
Mati Berat Jumlah
s.
of Light- Loss
Accident Dead Badly Total (000 Rp)
ly
bp
Injure
Injure
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
ra
Kabupaten/ Regency
ba
01. Fak - Fak 63 7 27 53 150 204.000
ua
02. Kaimana 22 4 6 12 44 11.000
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
w
05. Manokwari 24 20 10 15 69 21.250
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 12 1 - 15 28 6.800
://
tp
08. Raja Ampat
Kota/ City
ht
71. Sorong 72 43 21 11 147 89.250
Papua Barat 193 75 64 106 438 332.300
Sumber : Kepolisian Daerah Provinsi Papua

Source : Regional Police of Papua Province

Banyaknya Kecelakaan, Pelanggaran dan Denda menurut

Tabel 9.2.3. Kabupaten/Kota
Table Number of Accidents, Offences and Fine by Regency/City
Tahun / Year 2004
Pelanggaran/Offences
.id
Kabupaten/Kota Kecelakaan Jumlah
Denda
Regency/City Accidents Pelanggaran
go
Fine
Number of
(Rp)
Offences
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
ra
01. Fak - Fak
63 880 28.898.000
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni 24 2.194 25.572.500
.p
05. Manokwari
w
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 2 183 8.146.000
w
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/ City
ht
71. Sorong
Papua Barat 151 6.410 164.501.790
Sumber : Kepolisian Daerah Provinsi Papua

Source Regional Police of Papua Province

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Angkutan Udara/Air Transportation
9.3. ANGKUTAN UDARA/ Air Trasportation
Sarana Perhubungan Udara di Air transportation infrastructures

Provinsi Papua Barat belum memadai. in Papua Barat Province had not
karena tidak semua Ibu Kota Kabupaten adequate. because of not all capital of
telah mempunyai lapangan udara yang
.id
Regency/City have airport which can
dapat di darati oleh pesawat perintis. land by pioneer aircraft. There only 2
go
hanya 2 (dua) lapangan udara yang dapat
(two) airport which can land by F28 and
di darati oleh Pesawat Tipe F. 28 dan
s.
Boeing 737 aircraft type. there are
Boeing 737 yaitu bandar udara Rindani
bp
Rindani airport in Manokwari Regency
Kabupaten Manokwari dan bandar udara
and Dominique Edward Osok airport in
t.
Dominique Edward Osok Kota Sorong.
Sorong City.
ra
Gambaran mengenai arus lalu
lintas pesawat udara serta jumlah The picture of aircraft traffic and
ba
penumpang yang datang dan berangkat arrival departure passenger number in
ua
pada setiap bandara di Provinsi Papua
each airport in Papua Barat Province
Barat disajikan pada Tabel 9.3.1.
ap
can be see in Tables 9.3.1.
Pada tahun 2006 jumlah pesawat
.p
dan penumpang yang datang dan In year 2006. the largest aircraft
berangkat terbesar melalui Bandara number and arrival departure passenger
w
Dominique Edward Osok Kota Sorong in Dominique Edward Osok Airport in
w
dan Rendani Kabupaten Manokwari. Sorong City. next Rendani airport in
w
disusul bandara Kaimana dan Fak-Fak. Manokwari Regency. followed by
://
Dua kabupaten lainnya yang Kaimana and Fakfak Airport.
tp
sudah ada bandaranya yaitu Kabupaten Two other regency which have an
ht
Teluk Wondama dan Kabupaten Teluk airport each already. there are Teluk
Bintuni namun datanya sampai dengan Wondama Regency and Teluk Bintuni
tahun 2006 belum dapat diperoleh. Regency but until year 2006 the data not
Tahun 2006 terlihat ada kenaikan yet obtainable.
jumlah pesawat yang datang dan In year 2006 seen there are
berangkat dibanding tahun 2005. increasing number of arrival departure
Pesawat yang datang mengalami aircraft compared to year 2005. Arrival

kenaikan dari 5.687 pesawat pada tahun aircraft increased from 5.687 aircraft in
2005. menjadi 6.204pesawat pada tahun year 2005 to 6.204 aircraft in year 2006.
2006. Demikian juga pesawat berangkat Happened to departure aircraft. had
juga mengalami kenaikan. Sedangkan
been increased. While for arrival
untuk penumpang yang datang naik
passenger increased 13,87percent.
13,87 persen. Penumpang yang
.id
Departure passenger increased
berangkat naik sebesar 38,96 persen.
akan tetapi penumpang transit 38,96percent. meanwhile transit
go
jumlahnya naik dari 77.191 orang tahun passenger increased from 77.191
s.
2005 menjadi 101.045 orang tahun 2006 passenger in year 2005 to 101.045
bp
atau naik sebesar 30,90 persen. passenger in year 2006 or increase
Arus lalu lintas barang. bagasi 30,90 percent.
t.
dan pos paket disajikan pada tabel 9.3.2.
ra
The cargo. baggage and package
Jumlah barang yang dibongkar tahun
mail traffics see in tables 9.3.2.
ba
2006 mengalami kenaikan sebesar 80,91
persen dibandingkan tahun 2005. Sama Unloaded stuff number in year 2006
ua
halnya dengan barang yang dimuat juga increase 80,91 percent compare with
ap
mengalami kenaikan 84,87 persen. year 2005. Same as loaded stuff there
Jumlah bagasi yang dibongkar
.p
were increased 84,87 percent. The
mengalami kenaikan 22,14 persen sama
w
unloaded baggage number increased
halnya dengan bagasi yang dimuat
w
mengalami peningkatan sebesar 86,48 22,14 percent same as loaded baggage
w
persen. Untuk pos paket yang dibongkar increased 86,48 percent. For unloaded
://
mengalami kenaikan sebesar 247,44 parcel post had increased 247,44
tp
persen sedangkan yang dimuat percent while the loaded parcel post
mengalami penurunan sebesar 297,22
ht
decreased to 297,22 percent.
persen.
Sesuai dengan kondisi kedatangan
dan keberangkatan penumpang. maka According to arrival and
dapat dikatakan arus lalu lintas barang departure condition. assumed that
dan bagasi mengikuti pola diatas. package and baggage traffic had a same
pattern.

Gambar/ Figure : 23
Banyaknya Pesawat dan Penumpang yang Berangkat dan Transit
melalui Pelabuhan Udara di Provinsi Papua Barat
Number of Aircraft and Passengers which Departures, Arrivals and Transit
by Airport in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2006
.id
go
s.
bp
2006
t.
ra
ba
2005
ua
ap
.p
w
2004
w
w
://
tp
2003
ht
0 20,000 40,000 60,000 80,000 100,000 120,000 140,000 160,000
Pesawat Datang Pesawat Berangkat Penumpang Datang

Penumpang Berangkat Penumpang Transit
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Banyaknya Pesawat dan Penumpang yang Datang, Berangkat, dan

Tabel Transit melalui Pelabuhan Udara
Table 9.3.1 Number of Airplanes and Passengers which Departures, Arrivals, and
Transit by Airport
Tahun/ Year 2003-2006
.id
Pesawat/Airplanes Penumpang/Passengers
(Buah) (orang)
Pelabuhan Udara
go
Air Port
Datang Berangkat Datang Berangkat Transit
s.
Arrival Departure Arrival Departure Transit
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
01. Torea Fak-Fak 395 395 4.329 4.864 1.544
ra
02. Kaimana 618 618 5.927 7.487 2.322
ba
03. Teluk Wondama
ua
04. Teluk Bintuni
ap
.p
05. Rindani Manokwari 2.491 2.824 51.793 57.954 46.604
w
06. Deo Sorong 2.700 2.743 80.916 84.233 50.575
w
w
://
Jumlah/ Total
tp 2006 6.204 6.580 142.965 154.538 101.045
ht
2005 5.687 5.692 125.548 111.211 77.191
2004 6.558 6.891 115.897 123.174 46.324
2003 4.523 4.422 40.936 37.492 2.054
Sumber : Bandar Udara Kabupaten/Kota

Source : Air Port at Regency/City

Jumlah Barang. Bagasi, dan Paket Pos yang Dibongkar

Tabel dan Dimuat menurut Pelabuhan Udara
Table 9.3.2 Number of Cargo Unloading, Baggage, and Parcel Post
Via Airports
Tahun/ Year 2003-2006
.id
Paket Pos/
Barang/Cargo Bagasi/Baggage
Parcel Post
(Kg) (Kg)
go
Pelabuhan Udara (Kg)
Air Port
Bongkar Muat Bongkar Muat Bongkar Muat
s.
Unloaded Loaded Unloaded Loaded Unloaded Loaded
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
ra
01. Torea Fak-Fak 38.995 43.604 8.079,40 5.063 2.203,24 595,70
ba
02. Kaimana 39.993 64.039 21.015 24.520 288,50 251
ua
03. Teluk

Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Rindani
421.872 467.177 170.426 412.012 - -
w
Manokwari
w
06. Deo Sorong 1.340.132 855.099 305.467 96.900 4.200 43.353
w
://
tp Jumlah/ Total
ht
2006 1.840.992 1.429.919 504.987,40 538.495 6.691,74 44.199,70
2 0 0 5 r) 948.128 773.469 413.434 288.768 1.926 11.130
2004 2.044.182 1.151.232 1.072.135 803.621 14.859 43.959
2003 285.996 247.037 487.301 777.792 1.214 2.229
Sumber : Bandar Udara Kabupaten/Kota

Source : Air Port at Regency/City

Angkutan Laut/Sea Transportation
9.4. ANGKUTAN LAUT/ Sea Trasportation
Angkutan laut merupakan sarana The sea transportation is the most

perhubungan yang sangat penting dan important and strategic for Papua Barat.
strategis bagi Provinsi Papua Barat. thus. sea transportation.still improve
.id
Untuk itu pembangunan pelayaran terus and enlarge. include management
ditingkatkan dan diperluas termasuk improvement and port facilities sipport.
go
penyempurnaan manajemen dan
s.
dukungan fasilitas pelabuhan. Foreign sea-voyage ship
bp
Banyaknya kunjungan kapal domestics number in year 2006
t.
pelayaran dalam negeri pada tahun 2006 increased from 68 unit to 2.579, while
ra
naik dari 68 unit menjadi 2.579 unit, visiting sea-voyage ship visiting had also
ba
sedangkan untuk kunjungan kapal decrease from 2.842 unit to 70 unit
pelayaran luar negeri juga turun dari
(tabel 9.4.1).
ua
2.842 unit menjadi 70 unit (Tabel
ap
9.4.1.) In Papua Barat Province there are
Di Provinsi Papua Barat sebanyak 527 domestic sea transport service ship
.p
527 unit kapal yang melayani pelayaran
in year 2006 or decreased 16,74 percent
w
dalam negeri ditahun 2006 atau turun
w
16,74 persen dari tahun sebelumya. from the previous year. There are
w
Sebanyak 310.051 orang penuimpang 310.051 arrived passenger or increased
://
debarkasi atau naik 25,52 persen 25,52 percent. while 310.250 departed
sedangkan untuk penumpang yang
tp passenger or increased 40,11 percent
embarkasi sebanyak 310.250 orang atau
ht
naik 40,11 persen dari tahun 2005. from year 2005. For foreign sea-voyage
Untuk pelayaran luar negeri hanya ada ship had served 15, with 4.350 arrived
15 unit kapal yang melayani dengan
passenger and 6.225 lefted passenger.
4.350 orang penumpang yang debarkasi
dan 6.225 orang penumpang embarkasi. Other ship service number are 191 units
Pelayaran lainnya jumlah kapal yang or decresed 53,41percent in year 2006.
melayani sebanyak 191 unit kapal atau

turun 53,41 persen pada tahun 2006. 1.118 arrived passenger and 1.249 left
1.118 orang penumpang yang debarkasi, passenger. With total number are
sedangkan 1.249 orang penumpang yang
315.519 arrived passengers in year 2006
embarkasi. Total seluruh dembarkasi dan
embarkasi masing-masing ditahun 2006 or increased 23,64 percent from the
sebanyak 315.519 orang penumpang previous year. while for lefted
.id
atau naik 23,64 persen dari tahun
passengers there are 317.724
sebelumnya. sedangkan untuk embarkasi
go
sebanyak 317.724 orang penumpang passengers or decreased 39,44 percent
atau naik 39,44 persen (Tabel 9.4.2.).
s.
(Tabel 9.4.2)
Banyaknya bongkar barang antar
bp
Inter island load unloading cargo
pulau pada pelabuhan yang diusahakan
Volume which had done in year 2006
t.
pada tahun 2006 mengalami kenaikan
ra
had increased 333,85 percent for gas oil
333,85 persen untuk komoditi migas,
ba
sedangkan untuk komoditi lainnya, commodities, while for others
commoditties, non gas oil stuff
ua
komoditi non migas, komoditi bahan
pokok dan komoditi bahan strategis commodities, substansial product
ap
mengalami penurunan masing-masing commodities and strategic commodities
.p
71,87persen, 55,86 persen, 18,78 persen had decreasing each 71,87 percent,
w
dan 9,16 persen (Tabel 9.4.3.). Untuk
55,86 percent , 18,78 percent and 9,16
w
bongkar barang luar negeri komoditi
percent (Tabel 9.4.3). For foreign
w
bahan pokok dan komoditi lainnya yaitu
unloading cargo there is substansial
://
sebesar 18.615 ton dan 94 ton pada
tp
tahun 2006 (Tabel 9.4.4.). commodities and other commodities that
ht
Banyaknya barang antar pulau is 18.615 ton and 94 ton in year 2006
dan barang luar negeri yang dimuat pada (Tabel 9.4.4).
pelabuhan yang diusahakan disajikan The number of inter island loading
pada Tabel 9.4.5. dan Tabel 9.4.6. cargo and the foreign which loaded in
commercial port pressent on Tabel 9.4.5
and Tabel 9.4.6

Gambar/ Figure : 24
Banyaknya Kunjungan Kapal Menurut Jenis Pelayaran
dan Pelabuhan di Provinsi Papua Barat
Number of Ship Visit by Type of Sea Transport and Port
Tahun / Year 2006
.id
go
s.
bp
12,000,000
t.
ra
10,000,000
ba
ua
8,000,000
ap
6,000,000
.p
w
w
4,000,000
w
://
2,000,000
tp Dalam Negeri
ht
Luar Negeri
0
Unit GRT DWT LOA
Luar Negeri Dalam Negeri

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Banyaknya Kunjungan Kapal Menurut Jenis Pelayaran

Tabel dan Pelabuhan di Provinsi Papua Barat
9.4.1
Table Number of Ship Visit by Type of Sea Transport and Port
Tahun/ Year 2004 - 2006
.id
Pelayaran Dalam Negri
Kabupaten/Kota
go
Regency/City
Unit GRT DWT LOA
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
1. FakFak 838 2.149.549 1.667.553 51.983
ba
2. Kaimana
ua
3. Teluk Wondama
ap
4. Teluk Bintuni
.p
5. Manokwari 516 3.038.666 1.306.850 44.477
w
w
w
7. Sorong - - - -
://
8. Raja Ampat
tp
Kota/City
ht
71. Kota Sorong 1.225 4.342.814 7.847.160 81.474,50
Papua Barat 2006 2.579 9.531.029 10.821.563 1.779.934,50

2005 68 177.434 133.288 5.159
2004 109 210.444 182.979 5.887

Lanjutan Tabel
Pelayaran Luar Negri

Kabupaten/Kota
Regency/City
.id
Unit GRT DWT LOA
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
Kabupaten/ Regency
bp
1. FakFak 9 7.874 10.236,00 852,00
t.
2. Kaimana
ra
3. Teluk Wondama
ba
4. Teluk Bintuni
ua
5. Manokwari
ap
.p
7. Sorong - - - -
w
8. Raja Ampat
w
Kota/City
w
71. Kota Sorong 61 460.515 678.632,90 5.703,41
://
tp
ht
Papua Barat 2006 70 468.389 688.868,90 6.555,41
2005 2.842 10.117.184 3.340.979 213.539
2004 2.965 9.380.028 2.698.732 165.941

Source : BPS. Statistics of Papua Barat Province

Banyaknya Penumpang Debarkasi dan Embarkasi di Pelabuhan yang

Tabel Diusahakan Menurut Jenis Pelayaran di Provinsi Papua Barat
9.4.2
Table Number of Passenger of Debarkasi and Embarkasi in Port Laboured by
Type of Sea Transpot ini Papua Barat Province
Tahun/ Year 2004 - 2006
.id
Dalam Negri Luar Negri
Kabupaten/Kota Unit Unit
Regency City
go
Kapal Kapal
Debar- Embar- Debar- Embar-
kasi kasi kasi kasi
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
1. FakFak 134 83.389 94.379 15 4.350 6.225
ra
2. Kaimana
ba
3. Teluk Wondama
ua
4. Teluk Bintuni
ap
5. Manokwari 159 68.899 83.763 - - -
.p
w
w
7. Sorong - - - - - -
w
8. Raja Ampat
://
Kota/City
tp
71. Kota Sorong 234 157.763 132.108
ht
Papua Barat
2006 527 310.051 310.250 15 4.350 6.225
2005 633 247.018 221.438 1 - 5
2004 588 213.674 219.442 0 - 0

Lanjutan Tabel
Jumlah/
Lainnya/Others
Total
Kabupaten/Kota Unit Unit
Regency City Kapal Kapal
Debar- Embar- Debar- Embar-
.id
kasi kasi kasi kasi
go
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
s.
Kabupaten/ Regency
bp
1. FakFak - - - 149 87.739 100.604
t.
2. Kaimana
ra
3. Teluk Wondama
ba
4. Teluk Bintuni
ua
5. Manokwari 189 969 1.165 348 69.868 84.928
ap
.p
7. Sorong - - - - - -
w
8. Raja Ampat
w
Kota/City
w
://
71. Kota Sorong 2 149 84 236 157.912 132.192
tp
ht
Papua Barat
2006 191 1.118 1.249 733 315.519 317.724
2005 410 8.173 6.414 1.057 255.200 227.856
2004 263 4.617 5.000 831 208.337 229.006


Banyaknya Bongkar Barang Antar Pulau pada Pelabuhan yang

Diusahakan Menurut Kelompok Komoditi
Table Number of Container Unload Between Island in Rented Harbour by
Group of Commodities in Papua Barat Province
Tahun/ Year 2004 - 2006
.id
Kelompok Komoditi/Groups of Commodities (Ton)
go
Kabupaten/Kota
Regency/City
Bahan Bahan Non Lainnya/
Migas
s.
Pokok Strategis Migas Others
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
1. FakFak 11.277 9.303 20.722 - 25.622
ba
2. Kaimana
ua
3. Teluk Wondama
4. Teluk Bintuni
ap
5. Manokwari 12.740 11.020 38.885 207 74.268
.p
w
7. Sorong - - - - -
w
8. Raja Ampat
w
Kota/City
://
tp
71. Kota Sorong 5.606 129.997 303 5.688 2.865
ht
Papua Barat
2006 29.623 150.320 59.910 5.895 102.755
2005 36.471 165.487 13.809 13.354 365.278
2004 36.124 258.024 25.087 23.393 289.933


Banyaknya Bongkar Barang Luar Negeri pada Pelabuhan yang

9.4.4.
Table Number of Container Unload Foreign Country in Rented Harbour by
Tahun/ Year 2004 - 2006
.id
go
Kabupaten/Kota
Regency/City
Migas
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
1. FakFak
ba
2. Kaimana
ua
3. Teluk Wondama
4. Teluk Bintuni ..
ap
5. Manokwari -
.p
w
7. Sorong - - - - -
w
8. Raja Ampat
w
Kota/City
://
tp
71. Kota Sorong 18.615 - - - 94
ht
Papua Barat
2006 18.615 0 0 0 94
2005 0 0 0 0 7.167
2004 8.350 0 0 0 539


Banyaknya Barang Antar Pulau yang Dimuat pada Pelabuhan yang

9.4.5.
Table Number of Container Reload Between Island in Rented Harbour by
Tahun/ Year 2004 - 2006
.id
go
Kabupaten/Kota
Regency/City
Migas
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
1. FakFak 611 18 15 2.983 1.004
ba
2. Kaimana
ua
3. Teluk Wondama
4. Teluk Bintuni
ap
5. Manokwari - 17.570 12.125
.p
w
7. Sorong - - - - -
w
8. Raja Ampat
w
Kota/City
://
tp
71. Kota Sorong 2.400 334 1.767 57.516 28.315
ht
Papua Barat
2006 3.011 352 1.782 78.069 41.444
2005 827 1.246 1.882 33.834 185.252
2004 3.617 21.441 7.077 23.011 91.935


Banyaknya Barang Luar Negeri yang Dimuat pada Pelabuhan

9.4.6.
Table Number of Container Reload Foreign Country in Rented Harbour by
Tahun/ Year 2004 - 2006
.id
go
Kabupaten/Kota
Regency/City
Migas
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/ Regency
ra
1. FakFak
ba
2. Kaimana
ua
3. Teluk Wondama
4. Teluk Bintuni
ap
5. Manokwari -
.p
w
7. Sorong - - - - -
w
8. Raja Ampat
w
Kota/City
://
tp
3. Kota Sorong 38.008
ht
Papua Barat
2006 0 0 0 38008 0
2005 0 31.012 0 1.952 27.025
2004 0 18.660 635 79.604 3.051


Pos dan Telekomunikasi/Post and Telecomunication
9.5. POS DAN TELEKOMUNIKASI/

Post and Telecommunication
Kebutuhan pelayanan jasa pos dan The needs of Post and Giro
giro dari tahun ke tahun dirasakan services in year to year felt out
semakin menurun, kondisi ini diakibat-
decreased, the situation cause of the
.id
kan semakin banyak pelayanan jasa yang
increasing of private services number.
dikelola pihak swasta.
go
Jumlah kantor pos di di Provinsi Post office number in Papua Barat
s.
Papua Barat tahun 2004 secara Province at year 2004 totally reached 44
bp
keseluruhan mencapai 44 buah, yang office, consist of main post and giro
terdiri dari kantor pos dan giro 2 buah,
office, 2 office, post and giro helper
t.
kantor pos giro pembantu 10 buah,
ra
office, 10 office, post and giro extended
kantor pos dan giro tambahan 3 buah,
office, 3 office, 2 post house and 27
ba
rumah pos 2 buah dan kantor pos desa
27 buah yang penyebarannya hampir village post office which almost spread
ua
sudah merapa keseluruh kabupaten/kota. equally in all regency/ city.
ap
Pengiriman surat pos menurut Letter delivery according to kind
sifat pengiriman di Kota Sorong of delivery in Sorong City reach 228.598
.p
mencapai 228.598 atau 35,62 persen
or 35,62 percent Papua Barat Province
w
dari jumlah keseluruhan yang ada di
total number. From the total there are
w
Propinsi Papua Barat. Dari jumlah
22.514 ordinary letter, 1.004 ordinary
w
tersebut surat biasa ada 22.514 lembar,
://
surat tercatat biasa 1.004 lembar, kilat noted letter, 74.258 express letter, 1.505
tp
74.258 lembar, tercatat kilat 1.505 express listed letter, 126.544 special
lembar, kilat khusus 126.544 lembar,
ht
express and 2.773 foreign letter (tables
dan surat luar negeri 2.773 lembar
9.5.2).
(Tabel 9.5.2.)
Jumlah kantor pos dan giro Post and giro office number by
menurut jenis dan Kabupaten/Kota di type and regency/city in Papua Barat
Provinsi Papua Barat sangat beragam. Province were varied. Manokwari
Untuk Kabupatan Manokwari pada
Regency in year 2004 reach 12 units or
tahun 2004 mencapai 12 unit atau 27,27

persen dari jumlah keseluruhan kantor 27,27 percent of post and giro total
pos dan giro yang ada di Provinsi Papua number office in Papua Barat Province.
Barat. Kantor pelayanan pos terdiri atas Post service office consist of 1 post
1 kantor pos dan giro, 3 kantor pos dan
office, 3 post and giro helper offices, 1
giro pembantu, 1 kantor dan giro
post and giro extended office and 7
tambahan, dan 7 kantor pos desa (Tabel
.id
9.5.1.). village post office ( Tables 9.5.1.).
Pengiriman benda pos dari dan ke Post object delivery both foreign
go
luar negeri pada tahun 2004 di from and to in year 2004 in Sorong
s.
Kabupaten Sorong tercatat paling tinggi Regency listed as highest number, there
bp
yaitu untuk pengiriman dalam negeri are 3.655 domestic delivery letters or
sebanyak 3.655 lembar atau 54,77 54,77 percent of total domestic delivery
t.
persen dari total pengiriman dalam
ra
letters in Papua Barat Province, while
negeri di Provinsi Papua Barat,
accepted letters count 3.265 letters or
ba
sedangkan yang diterima 3.265 lembar
54,29 percent of total domestic accepted
atau 54,29 persen dari total penerimaan
ua
dalam negeri (Tabel 9.5.3.). letters (Tables 9.5.3.).
ap
Besarnya nilai benda pos dikirim, Post sent object Value level, the
paling banyak ada di kabupaten Sorong most is in Sorong Regency, there is 2,14
.p
yaitu sebesar 2,14 milyar rupiah atau
billion rupiah or 72,41 percent of Post
w
72,41 persen dari total nilai benda pos
sent object total value in Papua Barat
w
dikirin yang ada di Provinsi Papua Barat.
Province. The biggest revenue is in
w
Untuk penerimaan paling besar ada di
Sorong City valued 26,5 million rupiah
://
Kota Sorong sebesar 26,5 juta rupiah
tp
atau 38,75 persen (Tabel 9.5.4.). or 38,75 percent (Tables 9.5.4.).
Jumlah sentral telepon dan Central telephone number and the
ht
kapasitasnya menurut jenis dan capacity by kind and regency/city in
Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat Papua Barat Province are same, while
sama, sedangkan kapasitas terbesar ada the largest capacity is Sorong City,
di Kota Sorong yaitu 14.000 atau 55,27 14.000 or 55,27 percent (Tables 9.5.5).
persen (Tabel 9.5.5.).
Jumlah sambungan telepon Phone lines number by line type
menurut jenis sambungan menurut and regency/city in Papua Barat

Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat Province were varied to. According to

juga berbeda-beda. Menurut jenis ada main line and branch line, the largest
sambungan induk dan sambungan main line is in Sorong City, 12.268 or
cabang, sambungan induk terbanyak ada 53,41 percent, while for branch line
di Kota Sorong dengan jumlah 12.268 there is only exist in Kaimana Regency,
atau 53,41 persen, sedangkan untuk for detail can seen in tables 9.5.6.
.id
sambungan cabang yang ada hanya di
Kabupaten Kaimana yaitu sejumlah 15.
go
untuk lebih lengkapnya dapat dilihat
s.
pada Tabel 9.5.6.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Gambar/ Figure : 25
Banyaknya Surat Pos yang Dikirim menurut Sifat Pengiriman
Number of Post Letters to Be Mailed by Kind of Mailing and Regency/Municipality
Tahun / Year 2004
.id
go
Kilat Khusus Luar Negri
s.
27,43% 0,60% Biasa
bp
48,03%
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht
Tercatat Kilat
1,11%
Kilat Tercatat Biasa

22,35% 0,47%
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Banyaknya Kantor Pos dan Giro menurut Jenis dan Kabupaten/Kota

9.5.1
Table Number of Post and Glaring Office by Type And Regency/City
Tahun/ Year 2004
Kantor
Kantor
.id
Kantor Pos
Pos
Pos dan
dan Rumah
dan Giro Kantor
go
Kabupaten/Kota Giro Pos Jumlah
Giro Pem- Pos
Regency City Tam- Post Total
General bantu Desa
bahan House
s.
Post Auxili-
Supplem
Office ary
bp
ent
Post
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak - 1 - - 2 3
ba
02. Kaimana - 1 - - - 1
ua
03. Teluk Wondama - 1 - - 4 5
ap
04. Teluk Bintuni - 2 - - 2 4
.p
w
05. Manokwari 1 3 1 - 7 12
w
06. Sorong Selatan - 1 - 1 3 5
w
07. Sorong - 1 - - 3 4
://
tp
08. Raja Ampat - - - 1 6 7
ht
Kota/City
71. Sorong 1 - 2 - - 3
Papua Barat 2 10 3 2 27 44
Sumber : Kantor Wilayah Pos XI Provinsi Papua Barat

Source Regional Office of Post XI, Papua Barat Province

Banyaknya Surat Pos yang Dikirim menurut Sifat Pengiriman

9.5.2
Table Number of Post Letters to Be Mailed by Kind of Mailing and
Regency/City In Papua Barat Province
Tahun/ Year 2004
Tercatat Tercatat
.id
Kabupaten/Kota Biasa Biasa Kilat Kilat
Regency City Ordinary Ordinary Express Express
go
Register Register
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 1.125 25 251 544
ra
02. Kaimana 854 65 254 210
ba
ua
ap
04. Teluk Bintuni 362 96 321 254
.p
05. Manokwari 156.421 658 1.144 3.651
w
06. Sorong Selatan 1.255 125 1.154 332
w
07. Sorong 125.421 985 65.421 251
w
://
08. Raja Ampat 144 68 633 365
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 22.514 1.004 74.258 1.505
Papua Barat 308.250 3.048 143.467 7.124


Lanjutan Table
9.5.2.
Continued Table
Kilat
Kabupaten/Kota Khusus Luar Negri Jumlah/
Regency City Special Foreign Total
.id
Express
go
(1) (6) (7) (8)
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 254 251 2.450
t.
02. Kaimana - 14 1.397
ra
ba
03. Teluk Wondama - 15 234
ua
04. Teluk Bintuni - 12 1.045
ap
05. Manokwari 25.542 621 188.037
.p
06. Sorong Selatan 2.251 52 5.169
w
w
07. Sorong 21.440 125 213.643
w
://
08. Raja Ampat - - 1.210
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 126.544 2.773 228.598
Papua Barat 176.031 3.863 641.783


Tabel Banyaknya Pos Paket menurut Tujuan dan Kabupaten/Kota

9.5.3
Table Number of Parcel by Direction and Regency/City
Tahun/ Year 2004
Dalam Negri Luar Negri Jumlah

Domestic Foreign Total
Kabupaten/Kota
.id
Regency City Dite- Dite- Dite-
Dikirim Dikirim Dikirim
rima rima rima
go
Mailed Mailed Mailed
Received Received Received
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
s.
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 142 251 - - 142 251
ra
02. Kaimana 16 19 - - 16 19
ba
03. Teluk Wondama 11 22 - - 11 22
ua
04. Teluk Bintuni 1 2 - - 1 2
ap
05. Manokwari 2.541 2.114 22 12 2.563 2.126
.p
w
06. Sorong Selatan 125 114 - - 125 114
w
07. Sorong 3.655 3.265 - - 3.655 3.265
w
08. Raja Ampat 4 6 - - 4 6
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 144 204 12 5 156 209
Papua Barat 6.639 5.997 34 17 6.673 6.014


Tabel Banyaknya Wesel Pos menurut Jenis dan Kabupaten/Kota

9.5.4
Table Number of Money Order by Direction and Regency/City
Tahun/ Year 2004
Dikirim/Mailed Diterima/Received
.id
Kabupaten/Kota
Regency City
Banyaknya Nilai/Value Banyaknya Nilai/Value
go
Number (Rp) Number (Rp)
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 175 5.178.542 3.254 12.541.112
ra
ba
02. Kaimana 15 5.265.884 1 325.441
ua
ap
.p
05. Manokwari 5.427 44.588.750 2.154 13.254.782
w
06. Sorong Selatan 551 715.536.684 2 2.584.410
w
07. Sorong 5.461 2.144.960.241 3.245 13.254.661
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 716 46.855.214 1.073 26.542.211
Papua Barat 12.345 2.962.385.315 9.729 68.502.617


Banyaknya Sentral Telepon dan Kapasitasnya menurut Jenis

9.5.5
Table Number of Telephone Center and Capacity by Type and Regency/City in
Tahun/ Year 2005 - 2006
.id
Sentral/Centre Kapasitas/Capacity
Kabupaten/Kota
go
Regency City Otomat Otomat
Biasa Jumlah Biasa Jumlah
Outo- Outo-
Manual Total Manual Total
matic matic
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
01. Fak Fak 1 - 1 3.272 - 3.272
ra
02. Kaimana 1 - 1 888 - 888
ba
03. Teluk Wondama
ua
04. Teluk Bintuni 1 - 1 258 - 258
ap
05. Manokwari 1 - 1 6.232 - 6.232
.p
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 1 - 1 682 - 682
w
w
08. Raja Ampat
://
Kota/City
tp
71. Sorong 1 - 1 14.000 - 14.000
ht
Papua Barat
2006 6 0 6 25.332 0 25.332
2005 7 0 7 24.732 0 34.732
Sumber : PT. Telkom Kabupaten/Kota

Source : Telecommunications Indonesian in Regency/City

Banyaknya Sambungan Telepon menurut Jenis Sambungan

9.5.6
Table Number of Telephone Connection by Type and Regency/City
Tahun/ Year 2005 - 2006
.id
Sambungan Induk Sambungan Cabang
Kabupaten/Kota
go
Regency City Otomat Otomat
Biasa Jumlah Biasa Jumlah
Outo- Outo-
s.
Manual Total Manual Total
matic matic
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 3.231 - 3.231 - - -
ba
02. Kaimana 836 836 15 15
03. Teluk Wondama
ua
04. Teluk Bintuni
ap
05. Manokwari 6.148 - 6.148 - - -
.p
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 486 486 - - -
w
08. Raja Ampat
w
Kota/City
://
71. Sorong
tp 12.268 12.268 - - -
ht
Papua Barat
2006 22.969 - 22.969 15 . 15
2005 23.373 - 23.373 15 - 15
Sumber : PT. Telkom Kabupaten/Kota

Source : Telecommunications Indonesian in Regency/City

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
ht
tp
://
w
w
w
.p
a pu
ab
ar
at
. bp
s.
go
Hotel
.id
HOTEL
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Perhotelan / Hotel
10. PERHOTELAN/ Hotel
Perkembangan kepariwisataan di Tourism development in

Indonesia berdampak positif pada Indonesia have made a positive
perkembangan sektor-sektor pariwisata impact to tourism sectors generally
pada umumnya dan pertumbuhan jasa and accommodation service growth
.id
akomodasi pada khususnya. specially.
go
Untuk sektor perhotelan pada For hotel sector in year 2006
s.
tahun 2006 tidak mengalami perubahan has no increasing than a year before.
bp
bila dibandingkan dengan tahun In year 2006. Papua Barat Province
t.
sebelumnya. Tahun 2006 jumlah hotel di hotel number listed 44 units. There 4
ra
Provinsi Papua Barat sebanyak 44 hotel. unit (9.09 percent) are classified
ba
Tercatat sebanyak 4 hotel (9.09%) hotel and 40 units (90.91 percent)
merupakan hotel bintang sedangkan are non classified hotel than year
ua
jumlah hotel melati sebanyak 40 hotel 2004 .
ap
(90.91%).
.p
Jumlah kamar hotel melati (non Non classified hotel room in
w
bintang) pada tahun 2006 tercatat year 2006 listed 442 rooms, means
w
sebanyak 442 kamar, yang berarti tidak there are no increasing compared to
w
terjadi peningkatan dibandingkan dengan year 2005 which has the same listed
://
tahun 2005 yang memiliki jumlah kamar rooms. This case also applies to bed
tp
hotel yang sama. Hal ini berlaku juga total number in year 2006 listed
ht
untuk jumlah tempat tidur pada tahun 1.236 unit that means there are also
2006 sebanyak 1.236 unit yang berarti no increasing compared to year
juga tidak terjadi peningkatan 2005. There werent changes in
dibandingkan dengan tahun 2005. Pada number of rooms and beds for the
hotel bintang juga tidak mengalami classified hotel.

Perhotelan / Hotel
perubahan pada jumlah kamar dan jumlah

tempat tidur.
Penambahan jumlah hotel, jumlah The increasing of hotel, room
kamar, dan perubahan status hotel sangat and hotel status extremely influence
mempengaruhi pada penyerapan tenaga to workers acceptance and the
.id
kerja dan peningkatan standar tingkat increasing of workers education
go
pendidikan tenaga kerja tersebut. Hal ini standard level. These is relevant
sangatlah wajar sebab dengan because with hotel number and hotel
s.
meningkatnya jumlah hotel dan status status increasing. made regulation to
bp
hotel maka mau tidak mau peningkatan increase workers acceptance and
t.
penyerapan tenaga kerja dan kualitas increase the working quality is must
ra
tenaga kerjanya pun dilakukan untuk in order to costumer satisfaction.
ba
kepuasan pelanggan.
ua
Tenaga kerja yang terserap pada Workers absorption in year
tahun 2006 sebanyak 399 orang atau 2006 listed 399 persons or no
ap
tidak mengalami dibandingkan dengan increase compared with year 2005.
.p
tahun 2005. Tenaga kerja sektor Hotel man power sector with senior
w
perhotelan dengan tingkat pendidikan high school graduate classification
w
SMU dan yang sederajat merupakan or the same is the largest man power
w
persentase tenaga kerja terbesar percentage compare with other
://
tp
dibandingkan dengan tenaga kerja dengan education classification workers in
tingkat pendidikan lainnya di Provinsi Papua Barat Province.
ht
Papua Barat.
Tenaga kerja dengan tingkat The senior high school
pendidikan SMU sederajat pada tahun graduated level workers or equal in
2006 tercatat sebanyak 401 orang atau year 2006 listed 401 persons or
sebesar 71.48% dari seluruh tenaga kerja 71.48% of total hotel sector workers.

Perhotelan / Hotel
sektor perhotelan.
Tenaga kerja dengan tingkat The under senior high school
pendidikan di bawah SMU menempati graduated level placed the second
urutan kedua yaitu sebesar 21.93%. place there is 21.93% while D-I to
sedangkan tenaga kerja dengan tingkat D-III and S-1 graduated level each
.id
pendidikan D-I s/d D-III dan S-1 masing- listed 3.39% and 3.21%.
go
masing sebanyak 3.39% dan 3.21%.
Dari persentase tersebut kita dapat Those. can be see that although
s.
lihat bahwa walaupun telah terjadi workers quality had been increased
bp
peningkatan mutu tenaga kerja akan but Papua Barat province hotel
t.
tetapi sektor perhotelan di Provinsi Papua sector still absorb workers lessen
ra
Barat kurang dapat menyerap tenaga with diploma and master level.
ba
kerja dengan tingkat pendidikan diploma
ua
dan sarjana.
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Gambar/ Figure : 26
Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Hotel di Provinsi Papua Barat
Number of Accomodation Hotels/ Inns, Rooms, Beds Available
Tahun / Year 2004 - 2006
.id
go
s.
bp
2000
t.
1800
ra
1600
ba
1400
ua
1200
ap
1000
.p
800
w
w
600
w
400
://
tp200
ht
0
2004 2005
Kamar T. Tidur
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Perhotelan / Hotel
Jumlah Hotel Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Hotel

10.1.
Table Number of Hotels by Regency/ City and Hotel Type
.id
Kabupaten/Kota Bintang/ Non Bintang/ Jumlah/
go
Regency/City Classified Non Classified Total
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak - 8 8
ra
02. Kaimana - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari 1 11 12
.p
w
07. Sorong - - -
w
w
://
Kota/ City
tp71. Sorong 3 21 24
ht
2005 4 40 44
2004 4 40 44

Source : BPS Statistics of Papua Barat Province

Perhotelan / Hotel
Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Hotel Menurut Kabupaten/

Tabel Kota dan Jenis Hotel di Provinsi Papua Barat
Table 10.2.
Number of Accomodation Hotels/ Inns. Rooms. Beds Available
.id
Bintang/ Non Bintang/ Jumlah/
Classified Non Classified Total
Kabupaten/Kota
go
Regency/City
Kamar/ T. Tidur/ Kamar/ T. Tidur/ Kamar/ T. Tidur/
Rooms Beds Rooms Beds Rooms Beds
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
ra
01. Fak - Fak - - 103 190 103 190
ba
02. Kaimana - - - - - -
ua
ap
05. Manokwari 22 192 35 321 57 513
.p
w
07. Sorong - - - - - -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
w
Kota/ City
://
71. Sorong 200 508 304 725 505 1.233
tp
ht
Papua Barat
2006 222 700 442 1.236 665 1.936

2005 222 700 442 1.236 665 1.936
2004 222 739 339 1.137 561 1.876


Perhotelan / Hotel
Jumlah Tenaga Kerja Perhotelan Menurut Kabupaten/ Kota

Tabel dan Tingkat Pendidikan
Table 10.3.
Number of Hotel Workers by Regency/City
and Education
.id
< SMU SMU Akademi/DIII
Kabupaten/Kota
Regency/City
go
Bintang Melati Bintang Melati Bintang Melati
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/ Regency
t.
01. Fak - Fak 0 6 0 35 0 1
ra
02. Kaimana - - - - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari 6 33 20 74 1 0
.p
w
07. Sorong - - - - - -
w
08. Raja Ampat - - - - - -
w
Kota/ City
://
tp71. Sorong 6 72 108 164 10 7
ht
Papua Barat
2006 12 111 128 273 11 8
2005 12 111 128 273 11 8
2004 64 252 620 264 11 8

Perhotelan / Hotel
Lanjutan Table
10.3.
Continued Table
SI/Lebih Jumlah/ Total

Kabupaten/Kota
Regency/City
Bintang Melati Bintang Melati
.id
(1) (2) (3) (4) (5)
go
Kabupaten/ Regency
s.
01. Fak - Fak 0 1 0 43
bp
02. Kaimana - - - -
t.
ra
ba
ua
05. Manokwari 2 0 29 107
ap
.p
07. Sorong - - - -
w
w
Kota/ City
w
://
71. Sorong 9 6 133 249
tp
Papua Barat
ht
2006 11 7 162 399
2005 11 7 162 399
2004 11 6 162 386


.id
go
s.
.bp
at
ar
KEUANGAN,
ab
pu
a
.p
KOPERASI, dan
w
w
w
://
ASURANSI
tp
ht
Industry, Electricity,
and Clean Water
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Keuangan Pemerintah Daerah/ Autonomy Government Finance
11.1. KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH/

Autonomy Government Finance
Keberhasilan dan kelancaran roda Successfulness and fluentness way

pemerintahan suatu daerah, selain of region government, beside support by
ditunjang oleh sumber daya manusia
a good human resources, also influenced
.id
yang handal, juga dipengaruhi oleh
sumber dana yang memadai, yaitu ber- by source of adequate fund, which come
go
sumber pada penerimaan daerah, dan from region acceptance and using for
s.
selanjutnya direalisasikan untuk ber- positive activity. Which in there routine
bp
bagai kegiatan baik yang menyangkut
activity and development activity
kegiatan rutin maupun kegiatan pem-
t.
include.
bangunan.
ra
Pada tahun anggaran 2006 In year budget 2006, Papua Barat
ba
penerimaan daerah otonom Provinsi
Province otonom income source from
Papua Barat yang bersumber dari
ua
penerimaan daerah Kabupaten/Kota, the region/city income. The biggest
ap
adapun penerimaan sebagai penerimaan income came from Sorong City, there
daerah yang terbesar berasal dari
.p
are Rp.264.961.000.000.000 then the
Kabupaten Fakfak sebesar Rp.
w
436.474.243.811 sedangkan penerimaan smallest came from Fakfak Regency,
terkecil berasal dari Kota Sorong sebesar
w
Rp.436.474.243.811. The region income then
Rp. 264.986.000.000 dari hasil
w
penerimaan daerah tersebut yang realized to outcometo routine activity
://
kemudian direalisasikan pada and development activity. There are
tp
pengeluaran untuk kegiatan rutin dan
surplus budget from Fak-Fak Regency.
kegiatan pembangunan terdapat surplus
ht
anggaran yang berasal dari Kabupaten cost Rp. 99.042.846.826 or 22,69

Fak-fak sebesar Rp. 99.042.846.826 atau percent of the total income, while
sebesar 22,69 persen dari penerimaan,
sedangkan Kota Sorong mengalami Sorong City had deficit cost Rp.
surplus sebesar Rp. 4.435.000.000.000. 4.435.000.000.000 or 1,67 percent of
atau sebesar 1,67 persen dari penerimaan
total income ( Tables 11.1.1)
(Tabel 11.1.1)

Penyumbang penerimaan daerah The largest otonom income

yang terbesar berasal dari pajak dan donation came from tax and retribution,
retribusi, penerimaan pajak yang
tax income had realized which targeting
terealisasi dari yang ditargetkan oleh
Kabupaten/Kota, penerimaan dari pajak from each regency/city, the largest tax
yang terbesar di Kota Sorong sebesar income came from Sorong City, cost
.id
Rp.3.387.751.714 Sedangkan realisasi Rp.3.387.751.714. While the smallest tax
go
penerimaan pajak yang terkecil berasal
income came from Sorong Regency cost
dari Kabupaten Sorong sebesar Rp.
s.
92.905.000. (Tabel 11.1.2) Rp. 92.905.000 .(Tabel 11.1.2)
bp
Sedangkan penerimaan daerah While regional incomecame from
t.
yang berasal dari retribusi terbesar dari retribution, the largest is Sorong City
ra
Kota Sorong sebesar Rp. 4.325.836.250, cost Rp. 4.325.836.250, and the smallest
ba
dan yang terkecil dari Kabupaten Fakfak is Fakfak Regency, Rp. 1.440.248.083,
ua
sebesar Rp. 1.440.248.083, Ada There are some Regency until
ap
beberapa Kabupaten yang sampai saat publication moment have not got the
publikasi ini dibuat belum diperoleh datas (Tabel 11.1.3).
.p
datanya.(Tabel 11.1.3).
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 27
Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Menurut Kabupaten/Kota
Target and Realization of Tax Reception by Regency/Municipality
In Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
.id
go
10,000,000,000
s.
9,000,000,000
bp
8,000,000,000
t.
ra
7,000,000,000
ba
6,000,000,000
ua
5,000,000,000
ap
4,000,000,000
.p
3,000,000,000
w
w
2,000,000,000
w
://
1,000,000,000
tp 0
ht
Fa
k a ri ng ng
ak no
kw oro oro
. F a 7. S 1. S
01 . M 0 7
05
Target Realisasi
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Realisasi Pendapatan dan Pengeluaran Daerah Kabupaten/Kota

11.1.1
Table Actual Autonomies Regency/City Regional Receipts Expenditures in
.id
Kabupaten/Kota Penerimaan/ Pengeluaran/
Regency/City Income Payment
go
(1) (2) (3)
s.
bp
Kabupaten/Regency
01. Fak Fak 436.474.243.811 337.431.396.985
t.
ra
02. Kaimana
ba
03. Teluk Wondama
ua
04. Teluk Bintuni
ap
05. Manokwari
.p
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong
w
08. Raja Ampat
://
Kota/City
tp
71. Sorong 264.986.000.000 260.526.000.000
ht
Papua Barat 2006 701.460.243.811 597.957.396.985
2005 1.388.506.661.451 1.137.049.602.662
Sumber : Bagian Keuangan Kantor Bupati/Walikota

Source :

Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Menurut Kabupaten/Kota

Tabel se Provinsi Papua Barat
11.1.2
Table Target and Realization of Tax Reception by Regency/City
In Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Persen-
Kabupaten/Kota Target Realisasi tase/
go
Regency/City Target Realization Persen-
tage
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 1.881.500.000 1.795.284.933 95,42
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari 9.154.250.000 2.530.297.111 27,64
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong 53.000.000 92.905.000 175,29
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 2.496.500.000 3.387.751.714 135,70
Papua Barat 2006 13.585.250.000 7.806.238.758 57,46
2005 226.733.050.000 195.235.670.643 86,11

Source :

Target dan Realisasi Penerimaan Retribusi Menurut

Tabel Kabupaten/Kota se Provinsi Papua Barat
11.1.3
Table Target and Realization of Retribution Reception by Regency/ City in
Tahun / Year 2005 - 2006
.id
Persen-
Kabupaten/Kota Target Realisasi tase/
go
Regency/City Target Realization Persen-
tage
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 1.071.500.000 1.440.248.083 134,41
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
ap
04. Teluk Bintuni
.p
05. Manokwari 1.367.000.000 1.569.032.713 114,78
w
06. Sorong Selatan
w
w
07. Sorong
://
08. Raja Ampat
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 2.655.000.000 4.325.836.250 162,93
Papua Barat 2006 5.093.500.000 7.335.117.046 144,01
2005 6.136.660.200 10.785.882.796 174,99

Source :

Target dan Realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)

11.1.4
Table Target and Realization of Domestic Investment in Papua Barat
Province
Tahun / Year 2006
.id
Sektor/ Subsektor / Investasi (Ribuan US$)/ Investment
Jumlah Proyek/
Sector/ Subsector
Number of Project
go
Rencana/ Realisasi/
Planing Realization
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
Perkebunan 10 4.851.001 471.614
t.
ra
Perikanan 3 58.549 51.006
ba
Pertanian/ Peternakan - - -
ua
Kehutanan 12 551.442 83.838
ap
Pertambangan 1 - -
.p
w
Industri Kayu 9 1.048.906 326.409
w
Industri Kimia 4 162.273.251 5.290
w
://
Industri Lainnya 3 1.007.300 6.445
tpPerhotelan/ Pariwisata 1 625 820
ht
Jasa Lainnya - - -
Papua Barat 43 169.791.074 945.422
Sumber : Biro Perekonomian Dan Investasi Provinsi Papua Barat

Source :

Lanjutan Tabel
11.1.4
Continued Table
Tenaga Kerja/ Workers

Sektor/ Subsektor /
Sector/ Subsector Indonesia/ Asing/ Foriegn
.id
Rencana/ Realisasi/ Rencana/ Realisasi/
Planing Realization Planing Realization
go
(1) (2) (3) (4)
s.
Perkebunan 41.053 2.444 65 5
bp
t.
Perikanan 3.060 1.316 16 4
ra
Pertanian/ Peternakan - - - -
ba
Kehutanan 17.273 2.495 192 10
ua
Pertambangan - - - -
ap
Industri Kayu 21.207 5.950 71 3
.p
w
Industri Kimia 6.207 36 16 -
w
Industri Lainnya 12.670 7.878 22 3
w
://
Perhotelan/ Pariwisata 40 32 4 -
tp
Jasa Lainnya - - - -
ht
Papua Barat 101.510 20.151 386 25

Source :

Target dan Realisasi Penanaman Modal Asing (PMA)

Tabel 11.1.5 di Provinsi Papua Barat
Table Target and Realization of Foriegn Investment in Papua Barat Province
Tahun / Year 2005 - 2006
Sektor/ Subsektor / Investasi (Ribuan US$)/ Investment
.id
Jumlah Proyek/
Sector/ Subsector
Number of Project
Rencana/ Realisasi/
go
Planing Realization
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
Perkebunan 2 24.793 14.843
t.
Perikanan 9 841.217 31.395
ra
Pertanian/ Peternakan - - -
ba
Kehutanan - - -
ua
Pertambangan 2 17.310 14.678
ap
Industri Kayu 5 32.165 43
.p
Industri Kimia - - -
w
w
Industri Lainnya 4 18.042 17.320
w
Perhotelan/ Pariwisata 5 3.950 14
://
tpJasa Lainnya 5 9.100 67
ht
Papua Barat
2006 32 946.577 78.360
2005 28 916.487 78.350

Source :

Lanjutan Tabel
11.1.5
Continued Table
Tenaga Kerja/ Workers

Sektor/ Subsektor/
Sector/ Subsector Indonesia/ Asing/ Foriegn
.id
Rencana/ Realisasi/ Rencana/ Realisasi/
Planing Realization Planing Realization
go
(1) (2) (3) (4)
s.
Perkebunan 1.774 683 8 1
bp
t.
Perikanan 1.466 1.651 225 34
ra
Pertanian/ Peternakan - - - -
ba
Kehutanan - - - -
ua
Pertambangan 1.522 50 63 6
ap
Industri Kayu 1.153 - - -
.p
w
Industri Kimia - - - -
w
Industri Lainnya 438 26 12 -
w
://
Perhotelan/ Pariwisata 362 - 4 -
tp
Jasa Lainnya 228 - - -
ht
Papua Barat
2006 6.943 2.410 312 41
2005 5.581 2.410 299 41

Source :

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Asuransi/ Insurance
11.2. ASURANSI/ Insurance
Dalam bab ini sajian kegiatan per- In this chapter present insurance
asuransi-an di Provinsi Papua Barat baru activity in Papua Barat Province
mencakup 2 (dua) perusahaan asuransi, capture 2 insurance company, there are
.id
yaitu Asuransi Kesehatan (ASKES) dan ASKES and TASPEN.
TASPEN.
go
Dari sajian Tabel 11.2.1 terlihat See in table 11.2.1, there in year
s.
bahwa tahun 2004 jumlah peserta 2004 ASKES participant listed 22.697
bp
ASKES di Provinsi Papua Barat tercatat members, 38.178 family and 60.875
t.
sebesar 22.697 peserta yang terdiri dari
ra
persons. Thus, 9.101 member places in
38.178 keluarga dan 60.875 jiwa. Dari
ba
Sorong City or 40,10 percent of ASKES
jumlah tersebut 9.101 peserta berada di
total participant, follow with Manokwari
ua
Kota Sorong atau 40,10 persen dari total
Regency (include Teluk Wondama and
ap
peserta askes, disusul oleh Kabupaten
Teluk Bintuni Regency), listed 33,42
.p
Manokwari (termasuk Kabupaten Teluk
percent then the smallest place in
w
Wondama dan Teluk Bintuni) sebesar
Sorong Regency, Sorong selatan and
w
33,42 persen dan yang paling sedikit
w
Raja Ampat Regency which listed 2.256
berada di Kabupaten Sorong, Sorong
://
member or 9,94 percent.
Selatan dan Kabupaten Raja Ampat yang
tp
hanya mencapai 2.256 peserta atau
ht
sebesar 9,94 persen.

Perkembangan PT. TASPEN di PT. TASPEN growth in Papua
Provinsi Papua Barat dari tahun 2003- Barat province since year 2003 to 2005
2005 mengalami fluktuasi dari tahun ke had fluctuated year to year, these shown
tahun, hal ini terlihat pada Tabel 11.2.2 in Tables 11.2.2 which in year 2003 to

Asuransi/ Insurance
yang kalau dari tahun 2003 ke tahun 2004 participant member had increase
2004 jumlah pesertanya mengalami 18,21 percent or from 10.009 participant
peningkatan sebesar 18,21 persen atau in year 2003, increase to 22.470
dari 10.009 peserta tahun 2003, participant in the year 2004. But in the
meningkat menjadi 22.470 peserta pada year 2005, participant number
.id
tahun 2004, namun pada tahun 2005 decreased to 22.144 participant or
go
jumlah pesertanya menurun menjadi decrease about 1,45 percent.
s.
22.144 peserta atau turun sebesar 1,45
bp
persen.
t.
Dari segi Pendapatan Premi dan In payment and Premium
ra
pembayaran Klaim dari tahun ke tahun Earnings facet Claim, year to year show
ba
menunjukkan peningkatan yang cukup stabilize improvement.
ua
stabil.
ap
.p
w
w
w
://
tp
ht

Gambar/ Figure : 28
Perkembangan PT. TASPEN (Persero) di Provinsi Papua Barat
Progress of Loser of PT. TASPEN (Persero) in Papua Barat Province
Tahun / Year 2003 - 2005
.id
go
s.
bp
2005
t.
ra
ba
ua
2004
ap
.p
w
w
w
2003
://
tp
ht
0 2.000 4.000 6.000 8.000 10.000 12.000 14.000 16.000
PNS Pusat PNS Otonom

BUMN Pensiun
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Asuransi/ Insurance
Banyaknya Peserta PT. ASKES Indonesia di Provinsi Papua Barat

Table Menurut Kabupaten/Kota
11.2.1.
Table Number of Participants the PT. ASKES Indonesia in Papua Barat
by Regency/City
Tahun / Years 2004
.id
Kabupaten/Kota Peserta Keluarga Jiwa
go
Regency/City Participants House Hold Person
s.
bp
(1) (2) (3) (4)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak
3.754 6.352 10.106
ba
02. Kaimana
ua
03. Teluk Wondama
04. Teluk Bintuni 7.586 12.454 20.040
ap
05. Manokwari
.p
06. Sorong Selatan
w
07. Sorong 2.256 4.245 6.501
w
w
08. Raja Ampat
://
Kota/City
tp
71. Sorong 9.101 15.127 24.228
ht
Papua Barat 22.697 38.178 60.875
Sumber : PT. ASKES (Persero) Regional XII

Source : PT. ASKES (Persero) Region XII
Catatan : Data Kabupaten Pemekaran masih pada kabupaten induk

Asuransi/ Insurance
Perkembangan PT. TASPEN (Persero)

11.2.2.
Table Progress of Loser of PT. TASPEN (Persero)
Tahun / Year 2004 - 2005
.id
Uraian/ Description 2003 2004 2005
go
s.
(1) (2) (3) (4)
bp
1. Jumlah Peserta/ Number of
19.009 22.470 22.144
t.
Parcitipant
ra
a. Pegawai Negeri Pusat 7.082 6.719 5.881
ba
b. Pegawai Negeri Sipil Daerah
11.326 15.118 15.645
ua
Otonom
ap
c. Pegawai BUMN 305 327 311
d. Pegawai Negeri Sipil yang
.p
296 306 307
Pensiun
w
w
2. Pendapatan Premi/ Premium 16.003.452.612 18.217.150.382 18.311.648.463
w
a. Pegawai Negeri Sipil Daerah
://
16.003.452.612 18.217.150.382 18.311.648.463
Otonom
tp 1. Premi Tabungan Hari Tua 6.501.402.624 7.400.717.343 7.439.107.188
ht
2. Premi Pensiun 4,75 persen

9.502.049.988 10.816.433.039 10.872.541.275
penghasilan
b. Pegawai BUMN - - -

Asuransi/ Insurance
Lanjutan Tabel
11.2.2
Continued Table
Uraian/ Description 2003 2004 2005
.id
(1) (2) (3)
go
s.
3. Pembayaran Klaim/ Claim 46,707,111,000 55,923,313,400 60,318,709,500
bp
t.
a. Klaim Asuransi 4.253.532.500 4.603.642.000 5.885.662.000
ra
1. Tabungan hari tua
ba
2.854.514.600 3.087.817.300 3.641.973.200
(pegawai pensiun)
ua
2. Nilai tunai 1.276.422.300 1.363.398.500 1.661.648.800
ap
3. Meninggal (Pegawai aktif
17.427.900 12.138.600 14.707.600
Meninggal dunia)
.p
4. Asuransi kematian
w
(Pegawai/ keluarga 105.167.700 139.819.000 186.252.600
w
meninggal
w
5. Lainnya 468.600 381.079.800
://
tp b. Pembayaran pensiun pertama 3.178.802.500 3.770.427.800 3.665.296.100
ht
c. Pembayaran Pensiun bulanan 39.274.776.000 47.549.243.600 50.767.751.400
Sumber : PT. TASPEN (Persero) Cabang Jayapura

Source : PT. TASPEN (Persero) Branch of Jayapura

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Koperasi/ Cooperation
11.3. KOPERASI/ Cooperation
Koperasi merupakan soko guru Cooperation is economics pillar

perekonomian di Indonesia. Peranan in Indonesia. Cooperation role in
koperasi dalam pembangunan perekono- economics development is to accumulate
mian ialah menghimpun skala-skala small scales and make bigger in all
.id
kecil dan menjadikannya lebih besar aspect. Cooperation is used as treatmill
go
dengan segala aspeknya. Juga koperasi to erase against all loan shark which
digunakan sebagai alat untuk mem- many places found in rural area.
s.
berantas para rentenir / lintah darat yang
bp
banyak terdapat di daerah pedesaan.
Kenyataan menunjukan bahwa The fact showed that society,
t.
ra
masyarakat, khususnya dipedesaan specially in rural did not have enough
belum memiliki kekuatan ekonomi yang economic power to develop their own
ba
cukup untuk mengembangkan usahanya labour, become of that they needs helps
ua
sendiri, karenanya mereka memerlukan and counseling from government by
bantuan dan bimbingan dari pemerintah cooperation that known as countryside
ap
melalui koperasi yang dikenal sebagai unit cooperation and other type
.p
koperasi unit desa dan koperasi lainnya cooperation which can give services to
w
yang dapat memberikan pelayanan each member, specially in providing
w
kepada setiap anggotanya terutama food, oil and other daily needs.
dalam menyediakan pangan, minyak dan
w
lain-lain kebutuhan sehari-hari.
://
tp Adapun jumlah koperasi di Therefore cooperation number in
Provinsi Papua Barat pada tahun 2006 Papua Barat Province in year 2006
ht
tidak berbeda dengan jumlah koperasi came no different with one year before,
pada tahun sebelumnya, yaitu sebanyak that is 1.099 units. There is 70.463
1.099 koperasi. Jumlah anggota pada members in those cooperation, by the
koperasi-koperasi tersebut sebanyak way there are many passive cooperation,
70.463 orang, namun dari jumlah there are 521. This number less than
koperasi tersebut terdapat koperasi yang active cooperation which has 578 unit of

sudah tidak aktif sebanyak 521. jumlah cooperations (Tables 11.3.1).

ini lebih sedikit dibandingkan dengan
jumlah koperasi yang aktif sebanyak 578
unit koperasi (Tabel 11.3.1).
Dari koperasi dan jumlah anggota From all listed cooperation and
yang ada, telah memiliki Aset sebesar total member, all of them have owned
.id
Rp.3.006.000, dengan sisa hasil usaha asset Rp.3.006.000, with net income
go
(SHU) which had not distributed to their
(SHU) yang belum dibagikan pada
member is Rp. 316.000.000 (Tables
s.
anggotanya sebesar Rp. 316.000.000
11.3.2).
bp
(Tabel 11.3.2).
t.
Data pada Tabel 11.3.4
ra
menunjukkan keragaman koperasi Data in Tables 11.3.4 showed variety
ba
menurut jenis koperasi yang ada di of cooperation by type exists in Papua Barat
Provinsi Papua Barat pada tahun 2006. Province in year 2006. This variety consists
ua
of 5 kategory, that is number of cooperation,
Keragaman ini dirinci menjadi 5
ap
number of members of cooperations,
kategori, yaitu banyaknya koperasi,
personal capital, volume of effort, and SHU.
.p
banyaknya anggota pada koperasi
w
tersebut, modal sendiri, volume usaha,
w
dan SHU.
w
Jumlah koperasi yang terbanyak Number of the biggest cooperation is
://
adalah Koperasi Unit Desa (KUD) KUD with 258 or 23,48% from totally with
tp
sebanyak 258 atau 23,48 persen dari the biggest number of members too, in
ht
total keseluruhan dengan jumlah anggota example 22.315 members or 42.79 percent
from total of members of cooperation exists.
terbanyak pula, yaitu sebanyak 22.315
Followed in sucession by KOPERMAS with
anggota atau 42,97 persen dari total
234 (21,29 percent) and 11.250 members
anggota koperasi yang ada. Diikuti
(21,66 percent), Koperasi Serba Usaha
secara berturut-turut oleh KOPERMAS
(KSU) with 192 (17,47 percent) and

sebanyak 234 (21,29 persen) dengan 4.800 members (9,24 percent), and
11.250 anggota (21,66 persen), Koperasi others with 167 (15,20 percent) and
Serba Usaha (KSU) sebanyak 192 4.175 members (8,04 percent).
(17,47 persen) dengan 4.800 anggota
(9,24 persen), dan koperasi lainnya
.id
sebanyak 167 (15,20 persen) dengan
go
4.175 anggota (8,04 persen).
Untuk kategori kepemilikan For owning of personal capital
s.
modal sendiri, koperasi yang memiliki kategory, cooperation which have the
bp
modal sendiri terbanyak adalah KUD, biggest is KUD, with .3.450.000.000 or
t.
yaitu sebanyak Rp.3.450.000.000,- atau 25,33 percent from the totally. Second
ra
25,33 persen dari total keseluruhan. position, third, and fourth given to TNI
ba
Posisi kedua, ketiga, dan keeempat AL with 1.995.000.000 (14,65 percent),
ua
diduduki oleh TNI AL dengan TNI AD with 1.750.000.000 (12,85
ap
Rp.1.995.000.000,- (14,65 persen), TNI percent), and Koperasi Kepolisian with
AD dengan Rp.1.750.000.000,- (12,85 1.520.000.000 (11,16 percent).
.p
persen), dan Koperasi Kepolisian dengan
w
Rp.1.520.000.000,- (11,16 persen).
w
w
://
tp
ht

ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Gambar/ Figure : 29
Jumlah Koperasi Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat
Tahun / Year 2006
.id
10.10% 3.37%
go
71. Sorong
s.
17.20%
06. Sorong Selatan
bp
8.37%
t.
ra
ba
ua
ap
01. Fak - Fak
.p
18.38%
w
w
w
05. Manokwari
://
28.03% 02. Kaimana
tp 04. Teluk Bintuni
03. Teluk Wondama
3.09%
9.10%
ht
2.37%
01. Fak - Fak 02. Kaimana

71. Sorong
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Jumlah Koperasi Menurut Kabupaten/Kota

11.3.1
Table Number of Cooperation by Regency/ City
Tahun / Year 2005 - 2006
Jumlah Koperasi (unit)
.id
Total Cooperation Jumlah
Kabupaten/Kota RAT Manajer
Anggota
Regency/City (unit) (unit)
go
Tidak Jumlah/ (orang)
Aktif
Aktif Total
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 87 115 202 12.511 36 48
ba
02. Kaimana 5 29 34 1.109 - -
ua
03. Teluk Wondama 19 7 26 983 - -
ap
04. Teluk Bintuni 94 6 100 2.585 - -
.p
05. Manokwari 252 56 308 20.212 32 43
w
06. Sorong Selatan 37 55 92 5.725 3 -
w
07. Sorong 29 82 111 12.111 16 25
w
://
08. Raja Ampat 6 31 37 1.115 - -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 49 140 189 14.112 37 34
Papua Barat 2006 578 521 1.099 70.463 124 150
2005 578 621 1.099 70.463 124 150

Lanjutan Tabel
11.3.1
Continued Table
Modal Modal
Kabupaten/Kota Karyawan Volume SHU
Sendiri Luar
Regency/City (orang) (Rp.000) (Rp.000)
(Rp 000) (Rp.000)
.id
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 173 1.497,00 1.475,00 6.854,00
t.
02. Kaimana - 40,00 85,00 -
ra
ba
03. Teluk Wondama - 62,00 101,00 -
ua
04. Teluk Bintuni - 269,00 236,00 -
ap
05. Manokwari 115 3.475,00 1.615,00 2.770,00
.p
06. Sorong Selatan - 113,00 435,00 234,00
w
07. Sorong 23 2.502,00 1.438,00 5.781,00 ...
w
08. Raja Ampat - 43,00 100,00 - ...
w
://
Kota/City ...
tp
71. Sorong 96 4.850,00 1.209,00 14.594,00 ...
ht
Papua Barat
2006 407 12.851 6.694 30.233 ...
2005 407 12.851 6.694 30.233 2.295
Sumber : Dinas Deperindagkop dan Penanaman Modal Provinsi Papua Barat

Source :

Keragaman Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Menurut

11.3.2
Table Variety of Loan and Saving Cooperation(KSP) by Regenc/City in
Tahun / Year 2005
Jumlah/ Total
.id
Jumlah (orang) Modal Modal
Kabupaten/Kota
KSP Pinjaman Sendiri
go
Regency/City
(unit) Nasa- (Rp.000) (Rp 000)
Anggota
bah
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 8 480 450 150.000 235.000
ba
02. Kaimana 2 370 244 - 150.000
ua
ap
04. Teluk Bintuni 2 150 125 - 15.000
.p
05. Manokwari 40 1.484 1.383 750.000 525.000
w
06. Sorong Selatan 2 215 200 400.000 120.000
w
07. Sorong 22 1.212 1.111 215.000 7.125.000
w
://
08. Raja Ampat - - - - -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 45 2.164 2.115 950.000 725.000
Papua Barat 121 6.075 5.628 2.465.000 8.895.000

Lanjutan Tabel
11.3.2
Continued Table
Modal SHU yg Pinjaman

Simpanan Total
Kabupaten/Kota Penyerta- Belum Yg diberi-
Diterima Aset
Regency/City an dibagikan kan
(Rp 000) (Rp.000)
.id
(Rp 000) (Rp.000) (Rp.000)
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 25.000 - 16.000 385.000 550.000
t.
ra
02. Kaimana - - 12.000 130.000 -
ba
ua
04. Teluk Bintuni - - 7.000 8.000 3.000
ap
05. Manokwari 35.000 - 123.000 1.002.000 2.005.000
.p
06. Sorong Selatan - - 24.000 10.000 520.000
w
w
07. Sorong 45.000 - 45.000 465.000 750.000
w
://
08. Raja Ampat - - - - -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 60.000 - 89.000 1.006.000 2.009.000
Papua Barat 165.000 - 316.000 3.006.000 5.837.000

Source :

Keragaman Unit Simpan Pinjam (USP) Menurut Kabupaten/Kota

11.3.3
Table Variety of Loan And Saving Unit (USP) by Regency/City in Papua
Barat Province
Tahun / Year 2005
Jumlah/ Total
.id
Jumlah (orang) Modal Modal
Kabupaten/Kota
USP Pinjaman Sendiri
go
Regency/City
(unit) Nasa- (Rp.000) (Rp 000)
Anggota
bah
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
bp
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 5 3 83 61.000 60.000
ba
02. Kaimana - - - - -
ua
ap
.p
05. Manokwari 5 185 170 50.000 75.000
w
06. Sorong Selatan 2 49 43 30.000 25.000
w
07. Sorong 2 740 312 1.005.000 230.000
w
://
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 7 225 211 115.000 50.000
Papua Barat 19 1.202 819 1.261.000 440.000

Lanjutan Tabel
11.3.3
Continued Table
Modal SHU yg Pinjaman

Simpanan Total
Kabupaten/Kota Penyerta- Belum Yg diberi-
Diterima Aset
Regency/City an dibagikan kan
(Rp 000) (Rp.000)
.id
(Rp 000) (Rp.000) (Rp.000)
(1) (7) (8) (9) (10) (11)
go
s.
Kabupaten/Regency
bp
01. Fak Fak 115.000 - 20.000 120.000 150.000
t.
ra
02. Kaimana - - - - -
ba
ua
ap
05. Manokwari 250.000 - 25.000 123.000 350.000
.p
06. Sorong Selatan 50.000 - 15.000 55.000 115.000
w
w
07. Sorong 259.000 - 50.000 2.000.000 780.000
w
://
08. Raja Ampat - - - - -
tp
Kota/City
ht
71. Sorong 350.000 - 50.000 165.000 520.000
Papua Barat 1.024.000 - 160.000 2.463.000 1.915.000

Source :

Keragaman Koperasi Menurut Jenisnya di

Tabel 11.3.4 Provinsi Papua Barat
Table Variety of Cooperation by Type in Papua Barat Province
Tahun / Year 2006
Modal
Volume
.id
Banyak- Sendiri/
Jenis Koperasi/ Anggota/ Usaha/ SHU
nya/ Personal
Type of Cooperation Members Volume (Rp. 000)
go
Number Capital
(Rp. 000)
(Rp. 000)
s.
(1) (2) (4) (5) (6) (7)
bp
01. Koperasi Unit Desa
258 22.315 3.450.000 2.875.000 295.000
t.
(KUD)
ra
02. Koperasi Pontren
5 150 375.000 50.000 12.000
(KOPENTREN)
ba
03. KOPERMAS 234 11.250 500.000 1.450.000 250.000
ua
04. Koperasi Pegawai
ap
119 2.976 720.000 185.000 75.000
Negeri (KPN)
.p
05. Koperasi Karyawan
63 2.205 200.000 175.000 87.000
(KOPKAR)
w
06. Koperasi Angkatan
w
6 1.126 1.750.000 1.895.000 200.000
Darat (TNI AD)
w
07. Koperasi Angkatan
://
2 653 1.995.000 1.780.000 210.000
Laut (TNI AL)
tp 08. Koperasi
3 725 1.520.000 1.225.000 125.000
ht
Kepolisian
09. Koperasi Serba

192 4.800 850.000 500.000 110.000
Usaha (KSU)
10. Koperasi Pasar 2 156 110.000 75.000 12.000

Lanjutan Tabel
Modal
Volume
Banyak Sendiri/
Jenis Koperasi/ Anggota/ Usaha/ SHU
nya/ Personal
Type of Cooperation Members Volume (Rp. 000)
Number Capital
(Rp. 000)
.id
(Rp. 000)
(1) (2) (4) (5) (6) (7)
go
s.
11. Koperasi Simpan
19 551 225.000 750.000 500.000
Pinjam (KSP)
bp
t.
12. Koperasi Angkutan
2 115 250.000 150.000 50.000
Darat
ra
ba
13. Koperasi Angkutan
2 113 500.000 775.000 115.000
Laut
ua
ap
14. Koperasi Wanita 8 126 250.000 500.000 50.000
.p
15. Koperasi
3 126 25.000 20.000 5.000
w
Mahasiswa
w
w
16. Koperasi Perikanan 14 368 150.000 50.000 16.000
://
tp
17. Koperasi Lainnya 167 4.175 750.000 250.000 110.000
ht
Papua Barat 1.099 51.930 13.620.000 12.705.000 2.222.000

Source :

.id
go
s.
.bp
at
ar
ab
pu
a
.p
PENDAPATAN
w
w
w
://
REGIONAL
tp
ht
Regional Income
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
PDRB/ GRDP by Sectors
12. PENDAPATAN REGIONAL/ Regional Income
Perekonomian Indonesia yang The Economics of Indonesia which

stabil dan cenderung meningkat selama stable and tend to increase during 2006
tahun 2006 memberikan dampak yang gave positive impact for the regions
positif bagi pertumbuhan ekonomi di
.id
economic growth, especially in Papua
daerah, khususnya Provinsi Papua Barat.
Barat Province. And surely since its
go
Apalagi sejak dibentuknya provinsi ini
pada tahun 2003, perkembangan di formed in 2003, the growth of economic
s.
sektor-sektor perekonomian mulai sector is start to show fast enough
bp
menunjukkan peningkatan yang cukup
improvement.
t.
pesat.
ra
Walaupun kinerja perekonomian Although the performance until
yang dicapai sampai tahun 2006 masih
ba
2006 is still not yet optimal, by the
belum optimal, dengan melihat tantang-
existing opportunity and challenge, its
ua
an dan kesempatan yang ada maka
still have an optimism for increasing and
perekonomian Papua Barat masih
ap
terlihat optimisme untuk terus become better. This can be shown from
.p
meningkat dan menjadi lebih baik. Hal its high enough economics growth.
w
ini dapat ditunjukkan dari pertumbuhan
w
perekonomiannya yang cukup tinggi.
w
1. PDRB dan Perkembangannya 1. GRDP and Its Growth
://
tp Perekonomian Papua Barat The economics of Papua Barat
selama tahun 2006 menunjukkan per- during 2006 shows positive growth if its
ht
tumbuhan yang positif apabila

compared by the year 2005. This can be
dibandingkan pada tahun 2005. Hal ini
dapat dilihat dari sebagian besar sektor shown from the quick growth of the most
yang mengalami pertumbuhan yang sectors. In 2006, by Current Market
sangat cepat. Pada tahun 2006, besaran
Price, the value of GRDP is 8,9 trillion
nilai PDRB atas dasar Harga Berlaku
yang tercipta adalah sebesar 8,9 triliun rupiahs. Its increased around 13,03% or

rupiah, mengalami peningkatan sebesar equal to 7,9 trillion rupiahs from year
13,03 persen dibanding tahun 2005 yang 2005.
sebesar 7,9 triliun rupiah.
Pada tahun 2006, nilai PDRB atas In year 2006, according by
dasar Harga Konstan 2000 sebesar 5,5 Constant Market Price 2000, the value
triliun rupiah mengalami peningkatan of GRDP is 5,5 trillion rupiahs. Its
.id
dari tahun 2005 yang besarnya 5,3 triliun increased from 5,3 trillion rupiahs in the
rupiah. year 2005.
go
2. Pertumbuhan Ekonomi Provinsi 2. The Economic Growth of Papua
s.
Papua Barat Barat Province
bp
Pada tahun 2006, pertumbuhan
In 2006, the economic growth of
t.
ekonomi Provinsi Papua Barat adalah
Papua Barat Province around 4,60
ra
sebesar 4,60 persen, lebih melambat bila
percents. If its compared by 2005, which
ba
dibandingkan dengan tahun 2005 yang
mencapai 6,80 persen. Selama kurun equal to 6,80 percents, the growth is
ua
waktu 6 tahun, sejak tahun dasar 2000 more tardy. During five years, since
pertumbuhan ekonomi Provinsi Papua basic year 2000 the economic growth of
ap
Barat untuk Harga Berlaku cenderung Papua Barat Province by the Current
.p
meningkat semakin cepat, sedangkan Market Price tended to increase faster,
untuk Harga Konstan 2000 meningkat while for the Constant Market Price
w
lebih cepat hingga tahun 2003 dan 2000 increased quicker till 2003 and the
w
selebihnya sampai tahun 2006 rest until year 2006 the growth is tardy.
w
pertumbuhannya melambat.
://
tp
3. Struktur Perekonomian Provinsi 3. The Economics Structure of
Papua Barat Papua Barat Province
ht
Sektor Pertanian di Provinsi Agricultural Sector in Papua Barat

Papua Barat yang didominasi dari Province can give big enough
Subsektor Kehutanan dan Perikanan contribution for the economics of Papua
mampu memberikan sumbangan nilai Barat Province. This sector is dominated
tambah yang cukup besar bagi by Subsector of Forestry and Fishery.
perekonomian Provinsi Papua Barat.

Hasil di Sektor Pertanian sangat Since 2001 the Agricultural

besar pengaruhnya terhadap penciptaan Sectors result have very big influence
PDRB Provinsi Papua Barat, walaupun for creating GRDP of Papua Barat
sejak tahun 2002 peranannya terus Province, although this sectors role
mengalami penurunan hingga sebesar decreased till 27,16 percents in 2006.
27,16 persen pada tahun 2006.
.id
Urutan kedua adalah Sektor Industri The second sector which have
go
Pengolahan dengan peranan sebesar biggest influence for creating the added
19,47 persen. Jika dilihat dari sub- value for GRDP of Papua Barat
s.
Province is Manufacturing Industries
bp
sektornya, peningkatan nilai tambah
Sector. Its role is around 19,47 percents.
pada Subsektor Industri Migas sangat
t.
The improvement in Oil and Gas
mempengaruhi adanya peningkatan pada
ra
Manufacturing Subsector have very
Sektor Industri Pengolahan dengan influenced the improvement in
ba
peranan sebesar 12,21 persen. Manufacturing Industries Sector which
ua
its role around 12,21 percents.
Sektor Pertambangan dan Peng- The third sector is Mining and
ap
galian menempati urutan ketiga pem- Quarrying Sector which its role around
.p
bentuk PDRB Provinsi Papua Barat 17,36 percents. If its compared to 2005
w
dengan peranan sebesar 17,36 persen, which has role around 19,31 percents,
w
mengalami penurunan apabila di- the role of this sector is decreased. The
w
bandingkan pada tahun 2005 yang fluctuation role of Mining and
://
besarnya 19,31 persen. Subsektor Migas Quaryying Sector is very influenced by
tp
yang sangat berpengaruh terhadap naik Crude Petroleum and Natural Gas
ht
turunnya peranan Sektor Pertambangan Subsector. This subsectors which its role
dan Penggalian memiliki peranan around 16,61 percents, have the highest
tertinggi apabila dibandingkan dengan role than other subsectors in the other
subsektor-subsektor pada sektor lainnya, sector.
yaitu sebesar 16,61 persen.

Urutan keempat pembentuk The fourth sector is Trade, Hotel

PDRB Provinsi Papua Barat adalah and Restaurant Sector which its role in
Sektor Perdagangan, Hotel, dan 2006 is around 10,35 percents. If its
Restoran. Peranan sektor ini pada tahun compared to 2003 which has role
2006 sebesar 10,35 persen sedikit around 10,01 percents, the role of this
mengalami peningkatan apabila di- sector is little increased.
.id
bandingkan dengan tahun 2003 yang
go
besarnya 10,01 persen.
s.
4. Pertumbuhan Ekonomi 4. Economic Growth by Sector
bp
Menurut Sektor
Pada tahun 2006 pertumbuhan In 2006, the economic growth of
t.
ekonomi Provinsi Papua Barat sebesar Papua Barat Province is around 4,60
ra
4,60 persen, lebih lambat daripada tahun percents. Its slower than year 2005
ba
2005 yang mencapai pertumbuhan 6,80 which has growing into 6,80 percents.
persen.
ua
Apabila mengamati sektor-sektor The sector which show the highest
ap
yang membentuk pertumbuhan ekonomi economic growth in 2006 is Transport
Provinsi Papua Barat maka dapat and Communication Sector. The growth
.p
diketahui sektor yang menunjukkan of this sector is around 14,84 percent. If
w
pertumbuhan ekonomi tertinggi pada its compared to 2005 (around 12,75
w
tahun 2006 adalah Sektor Angkutan dan percents), the growth of this sector is
w
Komunikasi sebesar 14,84 persen, increased
mengalami peningkatan dari tahun 2005
://
yang besarnya 12,75 persen.
tp Pertumbuhan tertinggi kedua pada The second is Construction Sector
ht
tahun 2006 adalah Sektor Bangunan which grows around 13,06 percents in
sebesar 13,06 persen, meningkat dari year 2006. The growth of this sector is
tahun 2005 yang tumbuh sebesar 12,33 increased from 2005 (around 12,33
persen. Di urutan ketiga adalah Sektor percents). And the third is Electricity
Listrik dan Air Bersih sebesar 11,25 and Water Supply Sector which grows
persen lebih tinggi dari tahun 2005 yang around 11,25 percents or higher than
tumbuh sebesar 9,65 persen. year 2005 (around 9,65 percents).

Gambar/ Figure : 30
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha
Gross Regional Domestic Product at Current Market Prices by Industrial Origin
Tahun / Year 2006
.id
17.36%
go
27.16%
s.
bp
19.47%
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
8.21%
://
0.54%
tp 1.69% 8.00%
7.22%
10.35%
ht
1. Pertanian 2. Penggalian
3. Industri Pengolahan 4. Listrik & Air Bersih
5. Bangunan 6. Perd., Htl & Rest.
7. Angk. &Kom. 8. Keu., Persew. & Js Perus.
9. Jasa-jasa
ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku

Tabel Menurut Lapangan Usaha
12.1.
Table Gross Regional Domestic Product at Current Market
Prices by Industrial Origin
Tahun / Year 2003-2006 (Jutaan Rupiah/Million Rupiahs)
.id
Lapangan Usaha / Industrial Origin 2003 2004
go
(1) (2) (3)
s.
1. Pertanian / Agriculture 1.769.973,76 1.936.919,74
bp
1.1. Tanaman Bhn Makanan/ Farm Food Crops 281.951,67 304.672,55
t.
1.2. Tanaman Perkebunan/ Farm Non Food Crops 165.182,53 191.209,69
ra
1.3. Peternakan / Livestock 81.035,90 94.921,84
ba
1.4. Kehutanan / Forestry 595.199,15 637.433,88
1.5. Perikanan / Fishery 646.604,51 708.681,78
ua
2. Penggalian / Quarrying 1.023.198,04 1.216.983,69
ap
3. Industri Pengolahan / Manufacturing Industries 885.720,42 1.242.807,44
.p
4. Listrik dan Air Bersih / Electricity & Water Supply 23.929,10 30.592,96
w
w
5. Bangunan / Construction 386.898,18 438.789,86
w
6. Perdagangan, Hotel & Restoran
556.304,50 644.543,65
://
Trade , Hotel and restaurant
tp
7. Angkutan dan Komunikasi
Transport and Communication
349.662,56 413.290,45
ht
8. Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan
85.720,21 125.393,49
Financier of Building &Business Services
9. Jasa-jasa / Services 474.190,45 527.215,48
Produk Domestik Regional Bruto/

5.555.597,22 6.576.536,76
Gross Regional Domestic Product

Lanjutan Tabel
12.1.
Continued Table
Lapangan Usaha / Industrial Origin 2005r) 2006*)
.id
(1) (4) (5)
go
s.
bp
t.
ra
ba
ua
3. Industri Pengolahan / Manufacturing Industries 1.580.176,29 1.741.954,15
ap
.p
w
w
w
769.089,14 925.804,53
://
tp 508.223,79 646.121,42
ht
143.133,40 151.430,25

7.913.776,80 8.945.256,24


Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Harga

Tabel Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha
12.2.
Table Gross Regional Domestic Product at Constant 2000
Market Prices by Industrial Origin
Tahun / Year 2003-2006 (Jutaan Rupiah/Million Rupiahs)
.id
Lapangan Usaha / Industrial Origin 2003 2004
go
(1) (2) (3)
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
3. Industri Pengolahan / Manufacturing Industries 566.854,71 690.262,46
w
w
w
://
435.966,45 466.636,45
tp Trade , Hotel and restaurant
ht
278.444,11 306.641,04
69.134,75 90.107,84

4.627.370,52 4.969.210,33

Lanjutan Tabel
12.2.
Continued Table
Lapangan Usaha / Industrial Origin 2005r) 2006*)
.id
(1) (4) (5)
go
s.
bp
t.
ra
ba
ua
3. Industri Pengolahan / Manufacturing Industries 747.964,38 751.875,24
ap
.p
w
w
w
508.471,13 561.814,69
://
tp 345.740,58 397.041,92
ht
96.444,13 94.706,46

5.307.329,12 5.551.304,19


Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar

Tabel Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha
12.3.
Table Percentage Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current
Tahun / Year 2003-2006 (%)
.id
Lapangan Usaha / Industrial Origin 2003 2004 2005r) 2006*)
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
1. Pertanian / Agriculture 31,86 29,45 27,19 27,16
bp
1.1. Tanaman Bhn Makanan/ Farm Food Crops 5,08 4,63 4,19 4,16
t.
1.2. Tanaman Perkebunan/ Farm Non Food Crops 2,97 2,91 2,77 2,86
ra
1.3. Peternakan / Livestock 1,46 1,44 1,37 1,47
ba
1.4. Kehutanan / Forestry 10,71 9,69 8,37 7,92
1.5. Perikanan / Fishery 11,64 10,78 10,49 10,74
ua
2. Penggalian / Quarrying 18,42 18,50 19,31 17,36
ap
3. Industri Pengolahan / Manufacturing Industries 15,94 18,90 19,97 19,47
.p
4. Listrik dan Air Bersih / Electricity & Water Supply 0,43 0,47 0,50 0,54
w
w
5. Bangunan / Construction 6,96 6,67 7,15 8,00
w
10,01 9,80 9,72 10,35
://
tp
6,30 6,28 6,42 7,22
ht
1,54 1,91 1,81 1,69
9. Jasa-jasa / Services 8,54 8,02 7,93 8,21

100,00 100,00 100,00 100,00


Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar

Tabel Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha
12.4.
Table Percentage Distribution Of Gross Regional Domestic Product at
Constant 2000 Market Prices by Industrial Origin
Tahun / Year 2003-2006 (%)
.id
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
9,42 9,39 9,58 10,12
://
tp 6,02 6,17 6,51 7,15
ht
1,49 1,81 1,82 1,71

100,00 100,00 100,00 100,00


Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar

Tabel Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha
12.5.
Table Growth Index of Gross Regional Domestic Product Current Market
Prices Prices by Industrial Origin
Tahun / Year 2003-2006 (Tahun 2000 = 100)
.id
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
163,48 189,41 226,01 272,06
://
tp 180,75 213,65 262,72 334,01
ht
129,35 189,21 215,98 228,50

140,38 166,17 199,70 226,03


Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar

Tabel Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha
12.6.
Table Growth Index of Gross Regional Domestic Product at Constant 2000
Tahun / Year 2003-2006 (Tahun 2000 = 100)
.id
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
5. Bangunan / Construction 125,17 133,01 149,40
168,92
w
128,11 137,13 149,42 165,10
://
tp 143,94 158,51 178,73 205,25
ht
104,32 135,97 145,53 142,90

116,92 125,56 134,10 140,27


Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar

Tabel Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha
12.7.
Table Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at Current
Tahun / Year 2003-2006 (%)
.id
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
4. Listrik dan Air Bersih / Electricity & Water Supply 22,49 27,85 29,83 20.95
w
w
w
17,69 15,86 19,32
://
Trade , Hotel and restaurant 20,38
tp
23,43 18,20 22,97 27,13
ht
11,43 46,28 14,15 5,80

15,83 18,38 20,33 13,03



Tabel Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha
12.8.
Table Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at Constant 2000
Tahun / Year 2003-2006 (%)
.id
go
(1) (2) (3) (4)
s.
bp
t.
ra
1.4. Kehutanan / Forestry 4,54 3,53 -5,18 -1,51
ba
ua
2. Penggalian / Quarrying 4,65 2,54 5,34 -1,77
ap
.p
w
w
w
8,82 7,03 8,97 10,49
://
tp
14,87 10,13 12,75 14,84
ht
5,04 30,34 7,03 -1,80

7,68 7,39 6,80 4,60


Indeks Implisit Produk Domestik Regional Bruto

Tabel menurut Lapangan Usaha
12.9.
Table Implicit Price Index of Gross Regional Domestic Product
by Industrial Origin
Tahun / Year 2003 2006 (%)
.id
go
(1) (2) (3) (4) (5)
s.
bp
t.
ra
ba
ua
ap
.p
w
w
w
127,60 138,13 151,26 164,79
://
tp 125,58 134,78 147,00 162,73
ht
123,99 139,16 148,41 159,89

120,06 132,35 149,11 161,14


Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha Atas

Tabel
Dasar Harga Berlaku Dirinci Menurut Kabupaten/Kota
12.10.
Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Current Market
Table
Prices by Regency/ City
Tahun / Year 2003 2006 (Juta Rp/ Million Rupiahs)
.id
go
Kabupaten / Kota
2003 2004 2005 r) 2006 *)
Regency/ City
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 533.516,00 600.921,47 693.210,94 800.291,33
ba
02. Kaimana 297.058,55 336.299,71 388.962,72 457.442,27
ua
03. Teluk Wondama 97.235,08 109.839,97 126.237,96 147.224,75
ap
04. Teluk Bintuni 375.427,71 416.929,48 473.568,39 541.229,54
.p
w
05. Manokwari 898.611,22 1.032.516,30 1.197.553,55 1.391.354,05
w
06. Sorong Selatan 182.383,53 211.855,28 243.117,73 286.943,08
w
://
07. Sorong 1.967.887,72 2.532.181,58 2.741.053,09 3.281.436,81
tp
08. Raja Ampat 211.445,05 235.959,50 702.556,97 378.704,21
ht
Kota/City
71. Sorong 1.083.326,44 1.223.782,14 1.414.064,13 1.636.140,23
Papua Barat 5.646.891,30 6.700.285,43 7.980.325,48 8.920.766,27


Produk Domestik Regional Bruto menurut Lapangan Usaha Atas

Tabel
Dasar Harga Konstan 2000 Dirinci Menurut Kabupaten/Kota
12.11.
Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin at Constant
Table
2000 Market Prices by Regency/ City
Tahun / Year 2003 2006 (Juta Rp/ Million Rupiahs)
.id
Kabupaten / Kota
2005 r) 2006 *)
go
2003 2004
Regency/ City
s.
(1) (2) (3) (4) (5)
bp
Kabupaten/Regency
t.
ra
01. Fak Fak 413.618,93 429.031,76 456.400,44 487.292,35
ba
02. Kaimana 236.360,37 249.387,09 265.931,62 287.130,75
ua
03. Teluk Wondama 85.432,64 90.595,90 97.301,24 107.392,57
ap
04. Teluk Bintuni 314.538,71 323.909,29 345.565,40 372.614,53
.p
05. Manokwari 676.320,26 720.891,81 772.414,90 828.900,18
w
w
06. Sorong Selatan 155.004,62 171.882,53 178.293,40 193.817,02
w
07. Sorong 1.628.822,10 1.789.156,47 1.580.504,98 1.828.900,08
://
tp
08. Raja Ampat 184.125,22 195.733,51 514.105,33 267.866,72
Kota/City
ht
71. Sorong 903.782,29 966.097,00 1.048.558,94 1.138.049,75
Papua Barat 4.598.005,14 4.936.685,36 5.259.076,25 5.511.963,95



Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha Dirinci
Tabel 12.12. Menurut Kabupaten/Kota
Table Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at Current
Market Prices by Industrial Origin by Regency/ City
Tahun / Year 2003-2006 (%)
.id
go
Kabupaten / Kota
2003 2004 2005 r) 2006 *)
Regency/ City
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 15,33 12,63 15,36 15,45
ba
02. Kaimana 15,42 13,21 15,66 17,61
ua
03. Teluk Wondama 9,58 12,96 14,93 16,62
ap
04. Teluk Bintuni 10,31 11,05 13,58 14,29
.p
w
05. Manokwari 16,06 14,90 15,98 16,18
w
06. Sorong Selatan 10,51 16,16 14,76 18,03
w
07. Sorong 17,63 28,68 8,25 19,71
://
tp
08. Raja Ampat 7,21 11,59 197,74 - 46,10
ht
Kota/City
71. Sorong 11,92 12,97 15,55 15,70
Papua Barat 14,63 18,65 19,10 11,78



Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha Dirinci
Tabel
12.13. Menurut Kabupaten/Kota
Table Growth Rate of Gross Regional Domestic Product at Constant 2000
Market Prices by Industrial Origin by Regency/ City
Tahun / Year 2003-2006 (%)
.id
go
Kabupaten / Kota
2003 2004 2005 r) 2006 *)
Regency/ City
s.
bp
(1) (2) (3) (4) (5)
t.
Kabupaten/Regency
ra
01. Fak Fak 6,22 3,73 6,38 6,77
ba
02. Kaimana 5,58 5,51 6,63 7,97
ua
03. Teluk Wondama 5,22 6,04 7,40 10,37
ap
04. Teluk Bintuni 4,81 2,98 6,69 7,83
.p
w
05. Manokwari 5,99 6,59 7,15 7,31
w
06. Sorong Selatan 7,12 10,89 3,73 8,71
w
07. Sorong 8,49 9,84 - 11,66 15,72
://
tp
08. Raja Ampat 3,88 6,30 162,66 - 47,90
ht
Kota/City
71. Sorong 6,50 6,89 8,54 8,83
Papua Barat 6,82 7,37 6,53 4,81


ht
tp
://
w
w
w
.p
ap
ua
ba
ra
t.
bp
s.
go
.id
o .id
.g
Papua Barat
Dalam Angka 2007
s
bp
Merupakan Terbitan
Provinsi Papua Barat.
.
Publikasi ini menyajikan data Primer at
Dan data Sekunder yang berasal dari
ar
Berbagai Instansi/Dinas Pemerintah
ab
dan Swasta di Provinsi Papua

Yang mencerminkan kondisi pem-
pu
bangunan daerah Provinsi

a
Papua Barat tahun 2007

.p
w
w
w
://
tp
ht
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA BARAT

Jl. Drs.Esau Sesa ,Kode Pos (98312) Manokwari,Papua Barat. Tlp.(0986) 211237, Fax.(0986)215138
E-mail : bps9100@yahoo.co.id

PAPUA BARAT STATS

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PAPUA BARAT STATS

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PAPUA BARAT

Katalog BPS : 1403.9100

PAPUA BARAT DALAM ANGKA

BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI PAPUA BARAT

Integration Processing and Statistical Dissemination

Gambar Kulit/ Art Designer :

Bidang Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik

Diterbitkan oleh/ Published by :

Dicetak oleh/ Printed by :

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya

a. Tulisan PAPUA BARAT menjelaskan Nama Provinsi Papua Barat.

GUBERNUR PAPUA BARAT

GOVERNOR OF PAPUA BARAT

Meningkatnya usaha-usaha pembangunan di segala bidang menuntut

GEORGE CELCIUS AUPARAY, SH, MM

The rapid accelaration activities in all fields needs the availability of

GEORGE CELCIUS AUPARAY, SH, MM

Ir. DUDY S. SULAIMAN, M.Eng

The Papua Barat in Figures is an annual reference book published by

Ir. DUDY S. SULAIMAN, M.Eng

DAFTAR ISI/ Contents

- Foto Gubernur Papua Barat/ Photo by Governor of Papua Barat................. iii

BAB 5 S o s i a l/ S o c i a l ............................................................................. 109

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xv

5.5. Ragam Sosial/ Social Mode ......................................................... 183

BAB 6 Pertanian/ Agriculture ........................................................................ 223

11.1. Keuangan Pemerintah Daerah/ Autonomy Government

B A B 12 Pendapatan Regional/ Regional Income . ........................................... 495

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xvi

DAFTAR TABEL/ List Table

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xvii

2.3. Kelembaban Udara Rata-rata Menurut Lokasi Stasiun di Provinsi

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xviii

3.6. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah di Lingkungan Pemerintah

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xix

4.2.1. Penduduk Berumur 15 ke Atas menurut Jenis Kelamin dan Jenis

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xx

4.2.3. Penduduk Berumur 15 ke Atas menurut Kabupaten/Kota dan Jenis

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxi

5.1.8. Banyaknya Pengajar pada Universitas Negeri Papua menurut Fakultas

5.2.3. Banyaknya Posyandu, Polindes dan Puskersmas Keliling Menurut

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxii

5.2.5. Banyaknya Pedagang Besar Farmasi dan Apotik menurut Kabupaten/

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxiii

5.3.10. Persentase Balita menurut Kabupaten/Kota dan Penolong Waktu

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxiv

5.5.7. Banyaknya Jiwa yang Memperoleh Pelayanan Penyantunan melalui

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxv

5.6.8. Rumahtangga menurut Kabupaten/Kota dan Sumber Utama Air

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxvi

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxvii

6.3.2. Perkembangan Produksi Hasil Hutan menurut Jenisnya/ Production of

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxviii

6.4.5. Pemotongan Ternak Unggas menurut Kabupaten/Kota dan Jenisnya/

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxix

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxx

7.1.10. Banyaknya Usaha Sektor Listrik, Gas, dan Air Menurut

7.1.11. Banyaknya Usaha Sektor Konstruksi Menurut Kabupaten/Kota di

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxi

7.1.12. Jumlah Perusahaan Bahan Galian Beserta Produksinya Dirinci

7.1.13. Jumlah Perusahaan Bahan Galian Dirinci Menurut Kegiatan dan

7.2.2. Banyaknya Desa/Kelurahan yang telah Terjangkau Listrik, Jumlah

Papua Barat Dalam Angka/ Papua Barat in Figures 2007 xxxii