MANAJEMEN DIABETES PADA SAAT PUASA Jumlah energi (kalori) dari makanan yang
Lima hal penting dalam pengelolaan pasien dibutuhkan pada waktu puasa sama seperti
diabetes yang menjalankan puasa, yakni : bila tidak puasa.
1. Manajemen bersifat individual. 1. Buka puasa : 50% kebutuhan energi sehari
2. Pemantauan kadar glukosa darah secara a. Sebelum shalat Maghrib : makanan
Pada bulan suci Ramadhan, para muslim teratur. ringan (10%)
berpuasa selama 14-16 jam per hari. 3. Nutrisi tidak boleh berbeda dari kebutuhan b. Sesudah shalat Maghrib : makanan
Puasa dimulai dari Subuh (imsak) sampai nutrisi harian. utama (40%)
matahari terbenam (Maghrib) tanpa makan 4. Olahraga tidak boleh berlebihan. Shalat 2. Sesudah shalat Tarawih : makanan ringan
dan minum. Tarawih (shalat dengan jumlah rakaat cukup (10%)
Puasa bukan mustahil dijalani oleh orang banyak) setiap malam di bulan Ramadhan, 3. Sahur : makanan utama (40%)
dengan diabetes, bahkan puasa dapat dapat dipertimbangkan sebagai bagian dari
menurunkan berat badan pasien diabetes tipe- olahraga yang dianjurkan. OBAT HIPOGLIKEMIK ORAL
2 yang kegemukan. Jika ingin berpuasa, 5. Membatalkan puasa. Pasien harus selalu Seandainya anda menggunakan
hendaknya mengikuti jadwal diet yang diajari agar segera membatalkan puasa jika metformin, anda boleh berpuasa tanpa
dianjurkan, seperti kalori harian, kandungan terdapat gejala hipoglikemia atau bila dalam mengalami risiko hipoglikemia. Pilihan
karbohidrat, lemak dan protein yang tepat. kondisi hiperglikemia. sulfonylurea kerja pendek, lebih baik daripada
Jumlah pengambilan makanan harian kerja panjang karena risiko hipoglikemia lebih
hendaknya disebar rata dengan selang waktu PERENCANAAN MAKANAN (DIET) minim.
yang sama pada saat tidak berpuasa (malam Seandainya anda mengontrol diabetes Dokter mungkin menasehatkan agar anda
hari), yaitu : hanya dengan perencanaan makanan saja, minum tablet saat berbuka puasa dan mungkin
Saat berbuka puasa (setelah shalat ikutilah jadwal perencanaan seperti yang saat makan sahur juga. Dokter mungkin
Maghrib) dinasehatkan oleh dokter atau ahli gizi anda. mengurangi jumlah tablet atau mengganti
Setelah shalat Isya (shalat Tarawih) Pada waktu tidak berpuasa, hindari makan jenis tablet.
Sebelum Subuh (saat sahur) berlebihan, karena ini mungkin dapat
Dianjurkan juga sedikit memperpanjang menyebabkan hilangnya kontrol diabetes yang
aktivitas harian agar pertambahan berat badan baik dan meningkatkan berat badan. Anda juga