N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA
Tahun XXXII No. 10768 Terbit 32 halaman
CALON DEWAN KOMISIONER OJK
Birokrat Dominan
JAKARTA Presiden Joko Widodo akhirnya memilih14
nama untuk masuk dalam penentuan terakhir yang
memperebutkan tujuh posisi Dewan Komisioner Otoritas
Jasa Keuangan.
redaksi@bisnis.com
Nama-nama tersebut tercantum
dalam lampiran surat presiden No.R-
18/Pres/03/2017, yang telah diserahkan
kepada Dewan Perwakilan Rakyat untuk
melakukan mekanisme terakhir.
Hendrawan Supratikno, Anggota Komisi
XI dari PDI Perjuangan menyatakan daftar
nama calon-calon Dewan Komisioner
Otoritas Jasa Keuangan (Dekom OJK)
telah sampai di Senayan.
Betul [nama itu sudah diterima komisi
XI], katanya singkat ketika dihubungi
Bisnis, Rabu (29/3).
Jumlah calon tersebut akan dikerucutkan
oleh para legislator menjadi tujuh nama,
artinya dua nama akan bersaing mengisi
masing-masing posisi dari ketua hingga
anggota, dan akan dilengkapi ex-officio
dari Bank Indonesia (BI) dan Kementerian
Keuangan.
Untuk jabatan ketua Dekom OJK akan
bersaing dua bankir senior Wimboh
Santoso dan Sigit Pramono.
Wimboh merupakan pejabat birokrat
yang lebih dari 30 tahun berkarier di BI,
sedangkan Sigit juga kenyang pengalaman
selaku praktisi perbankan lebih dari tiga
dekade di bank swasta dan bank pelat
merah. (Lihat grafis)
Berbeda dengan Wimboh Santoso yang
enggan berkomentar ketika dihubungi, Sigit
menyambut positif mengenai hasil seleksi
di Istana yang memasukkan namanya
untuk melaju ke Senayan.
Yang diperlukan adalah pemimpin
yang mempunyai pengalaman memimpin
organisasi besar dan sekaligus pengalaman
melakukan transformasi di suatu organisasi
besar, ujarnya.
Sementara itu jika dilihat dari komposisi
14 nama tersebut, Wimboh tidak sendiri
selaku birokrat yang menjadi kandidat
utama. Bahkan, ada enam birokrat yang
KREDIT USAHA RAKYAT
Bunga Kredit UMKM Sulit Bersaing
Farodlilah Muqoddam
farodlilah.muqoddam@bisnis.com
JAKARTA Persaingan bisnis di segmen
nasabah kredit usaha mikro, kecil, dan
menengah pada tahun ini diperkirakan
semakin ketat seiring dengan peningkatan
alokasi kredit usaha rakyat.
Persaingan terutama mengetat dari sisi
suku bunga pinjaman karena kredit usaha
rakyat (KUR) menerapkan suku bunga
9%, jauh lebih rendah dibandingkan
dengan suku bunga mikro di pasar.
Kepala Keuangan dan Perencanaan
Bisnis PT Bank Sahabat Sampoerna
berasal dari BI lain yang masuk dalam
daftar tersebut.
Agus Santoso yang dicalonkan untuk
posisi wakil ketua, merupakan birokrat
mantan Wakil Ketua Pusat Pelaporan dan
Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
yang sebelumnya berkarier di BI sejak
1984 dan juga eks Ketua Umum Ikatan
Pegawai Bank Indonesia (IPEBI).
Di posisi calon Kepala Eksekutif Peng-
awas Perbankan ada nama Heru Kristiyana
yang lebih dari 34 tahun mengabdi di
bank sentral, yang akan bersaing dengan
Agusman yang kini menjabat Direktur
Eksekutif Kepala Departemen Surveilans
Sistem Keuangan BI.
Belum lagi di posisi calon Ketua Dewan
Audit merangkap anggota, muncul nama
Ahmad Hidayat Direktur Departemen
Keuangan Bank Indonesia. Sementara
itu, Tirta Segara yang kini Direktur
Eksekutif Departemen Komunikasi BI
dicalonkan untuk posisi anggota yang
membidangi edukasi dan perlindungan
konsumen.
Tak hanya itu, ada pula Edy Setiadi se-
bagai kandidat Kepala Eksekutif Pengawas
Perasuransian, Dana Pensiun, Lembaga
Pembiayaan & Lembaga Jasa Keuangan
Lainnya. Edy sebelumnya menjadi Direktur
Direktorat Perbankan Syariah dan Direktur
Direktorat Kredit BPR dan UMKM di BI.
Di sisi lain, calon dari birokrat juga
terwakilkan dengan keberadaan Nurhaida
dan Arif Baharudin yang sama-sama pernah
di Badan Pengawas Pasar Modal dan
Lembaga Keuangan Kementerian Keuangan
dan Hoesen (Bursa Efek Indonesia).
Adapun Haryono Umar adalah birokrat
yang lebih dari dua dekade tahun di Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
(BPKP) dan terakhir menjadi Wakil Ketua
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
pada 2007-2011.
Mereka akan bersaing dengan praktisi,
(Bank Sampoerna) Henky Suryaputra
mengatakan suku bunga kredit UMKM
non-KUR sulit bersaing dengan bunga
kredit bersubsidi itu. Pasalnya, bank sulit
menekan suku bunga kredit UMKM ka-
rena biaya operasional penyaluran kredit
ke segmen nasabah tersebut sangat tinggi.
Saat ini, rata-rata bunga pinjaman yang
ditetapkan kepada nasabah kredit UMKM
di Bank Sampoerna untuk plafon pinjaman
antara Rp200 jutaRp300 juta berada pada
kisaran 25%26% per tahun. Sementara
itu, margin bunga bersih yang diterima
bank hanya berada pada level 4%5%.
Jadi bunga pinjaman yang terlihat
Sejumlah Isu Utama
Perbankan
Biaya pungutan yang dinilai terlalu banyak
dan memberatkan.
Pasar Modal
Persaingan antara anggota bursa (AB)
yang kian ketat.
Penerapan fee brokerage dan
underwriting.
Tarif pungutan diturunkan agar menarik
bagi emiten baru dari sisi biaya.
IKNB
Percepatan pembahasan dan
pembentukan lembaga penjaminan polis
asuransi.
Penyelesaian undang-undang multifinance.
Agus Santoso Heru Kristiyana
CALON
Wakil Ketua/ Kepala Eksekutif
Ketua Komite Etik Pengawasan Perbankan
Riswinandi Agusman
tak hanya Sigit Pramono, yang juga telah
puluhan tahun berkarier di jasa keuangan.
PENGALAMAN
Riswinandi yang bersaing dengan
Agus Santoso untuk posisi wakil ketua,
misalnya, berpengalaman selaku praktisi
keuangan sejak 1984 di Bank Niaga, Badan
Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN),
Bank Danamon hingga di Bank Mandiri,
sempat mengikuti proses uji kelayakan dan
kepatutan kandidat Dekom OJK pada 2012.
Adapun Firmanzah, yang berebut posisi
tinggi itu bukan berarti margin besar,
tetapi karena biaya operasionalnya tinggi,
ujarnya kepada Bisnis, Rabu (29/3).
Henky mengakui sebagian portofolio
nasabah UMKM tergerus oleh KUR ka-
rena tidak mampu bersaing dari sisi
bunga. Oleh karena itu, pihaknya memilih
untuk meraih nasabah dari kelompok
niche market yang belum terjangkau
oleh kredit bersubsidi.
Dalam kesempatan terpisah, Direktur
Kredit Usaha Kecil, Mikro dan Menengah
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. Mohammad
Irfan mengatakan suku bunga kredit mikro
non-KUR memang cenderung sulit bersaing
Harga eceran Rp9.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp10.000/eks
Wimboh Santoso
Lahir: Boyolali, 15 Maret 1957
Pendidikan:
- Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas
Maret (UNS) 1983.
- Master of Science in Business Adminis-
tration di University of Illinois, Amerika
Serikat, 1991-1993.
- Doktor di Loughborough University,
Inggris pada 1995.
Karier:
- Pengawas dan pemeriksa di Bank
Indonesia (BI) 1984.
- Direktur Direktorat Pengaturan
Perbankan BI periode 2010-2012.
- Kepala Perwakilan Bank Indonesia di
New York pada 2012.
Nurhaida Edy Setiadi
Kepala Eksekutif Kepala Eksekutif
Pengawas Pasar Modal Pengawas IKNB
Arif Baharudin Hoesen
dengan Tirta Segara, dikenal sebagai
akademisi yang kini Rektor Universitas
Paramadina periode 2014-2018.
Komposisi tersebut juga menuai ko-
mentar beragam. Direktur Utama PT
Bank Bukopin Tbk. Glen Glenardi tidak
terlalu mempermasalahkan latar belakang
para kandidat sepanjang memudahkan
harmonisasi kebijakan.
Yang terpilih [harus] bisa memahami
industri perbankan, bahwa perbankan
itu banyak dibebani biaya dan terlalu
banyak aturan yang terus berubah-ubah.
dengan kredit bersubsidi itu, jika semata-
mata saling dihadapkan dari sisi suku
bunga. Oleh karena itu, bank sebaiknya
bersaing dalam sisi yang lain seperti pe-
layanan kepada nasabah mikro.
Menurut dia, yang dibutuhkan oleh
pelaku usaha kecil adalah akses pembia-
yaan dan kemudahan untuk mendapatkan
kredit. Debitur kecil juga membutuhkan
pendampingan dalam pengelolaan manaje-
men keuangan bisnis agar tidak tercampur
dengan keuangan pribadi.
Sementara itu, Direktur Utama PT Bank
Mega Tbk. Kostaman Thayib menga-
takan, tantangan lain yang dihadapi
Kamis, 30 Maret 2017
Sigit Pramono
Lahir: Batang, Jawa Tengah 14 Nov. 1958
Pendidikan:
- Sarjana Manajemen Perusahaan
Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro
Semarang angkatan 1983
- Syndicated Loan di Singapura (1997),
Karier:
- Officer Bank Exim di Cabang Semarang
(1984-1985)
- Presiden Direktur PT Bank International
Indonesia 2000-2003.
- Direktur Utama PT Bank Negara
Indonesia (Persero) Tbk. 2003-2008.
- Ketua Perhimpunan Bank-bank Umum
Nasional (Perbanas) 2006-2016.
Sumber: Data, diolah BISNIS/HUSIN PARAPAT
Haryono Umar Tirta Segara
Ketua Dewan Ketua Bidang Edukasi
Audit & Perlindungan Konsumen
Ahmad Hidayat Firmanzah
Foto-foto: Bisnis/www.waskita.co.id/Linkedin
Ketua Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia
Susy Meilina berharap ada dialog intensif de-
ngan pelaku industri. Dari kalangan birokrat
tidak masalah, selama open mendengarkan
masukan industri, ucap Susy.
Adapun Chief Corporate Affairs Officer
Axa Indonesia Benny Waworuntu berharap
calon anggota Dekom OJK bisa mendorong
percepatan pembahasan dan pembentukan
lembaga penjaminan polis asuransi. (Asteria
Desy/Ropesta Sitorus/Anggara Pernando/Fitri Sartina
Dewi/Arys Aditya/Ana Noviani/Farodlilah Muqoddam/
Fahmi Achmad)
dalam penyaluran kredit UMKM adalah
kondisi perekonomian nasional yang
kurang menguntungkan bagi sejumlah
sektor. Akibatnya, terjadi perlambatan pe-
nyaluran kredit perbankan karena terjadi
penurunan kinerja debitur.
Penurunan terbesar terjadi pada segmen
kredit usaha kecil seiring dengan strategi
bank untuk lebih konservatif terhadap
segmen ini, katanya.
Secara keseluruhan, pada tahun ini
Bank Mega menargetkan dapat menyalur-
kan kredit senilai Rp33 triliun, tumbuh
sekitar 16% dibandingkan dengan realisasi
kredit pada tahun lalu Rp28,2 triliun.
 Kamis, 30 Maret 2017
2
EDITORIAL
Pemimpin Umum:
Prof. Dr. H. Sukamdani S. Gitosardjono

Wakil Pemimpin Umum: Ahmad Djauhar

Pemimpin Perusahaan: Soebronto Laras
Wakil Pemimpin Perusahaan: Hariyadi B. Sukamdani
Ekspektasi Tinggi terhadap OJK Jilid II
Y
ang mendaftar lebih
Presiden Direktur: Lulu Terianto dari 800, yang lolos
Direktur Produksi & Pengembangan Produk: Ahmad Djauhar kelengkapan adminis-
Direktur Pemberitaan: Arif Budisusilo trasi hanya 174 orang, ujar Ketua
Deputi Direktur Pemasaran: Adhitya Noviardi Pansel pemilihan calon anggota
Dewan Komisioner OJK periode
2017--2022, sekaligus Menteri
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Hery Trianto Keuangan Sri Mulyani kala itu.
Wakil Pemimpin Redaksi: Asep Mh. Mulyana, Chamdan Purwoko Pendaftaran calon Anggota
Redaktur Pelaksana: Eries Adlin, Fahmi Achmad, Gajah Dewan Komisioner Otoritas Jasa
Kusumo, Maria Yuliana Benyamin, Rahayuningsih Keuangan (DK OJK) dibuka pada
17 Januari 2017 secara daring
Sekretaris Redaksi: Indyah Sutriningrum
melalui laman www.seleksi-dkojk.
Redaktur: Abraham Runga, Achmad Aris, Andika Anggoro Wening,
Anggi Oktarinda, Bambang Supriyanto, Bunga Citra Arum,
Kemenkeu.go.id selama 12 hari
Diena Lestari, Firman Wibowo, Galih Kurniawan, Gita Arwana kerja dan ditutup pada 2 Februari
Cakti, Hendra Wibawa, Hendri T. Asworo, Linda Teti Silitonga, Lut 2017 pukul 24.00 WIB.
Zaenudin, M. Syahran W. Lubis, M. Taukul Basari, Maftuh Ihsan, Seleksi calon anggota Dewan
Martin Sihombing, Mia Chitra Dinisari, Moh. Fatkhul Maskur, Nancy Komisioner OJK terdiri atas empat
Yunita, Nurbaiti, Ratna Ariyanti, Roni Yunianto, Rustam Agus, Saeno, tahap, yaitu seleksi kelengkapan
Sepudin, Stefanus Arief Setiaji, Surya Mahendra Saputra, Yayus
administrasi, penilaian dari pihak
Yuswoprihanto, Yusuf Waluyo Jati, Zufrizal.
di luar Pansel, pemeriksaan
kesehatan serta assessment center,
Group Editorial Network: Y. Bayu Widagdo (Koordinator) dan terakhir wawancara.
Aprilian Hermawan, Lahyanto Nadie, Setyardi Widodo, Hasilnya, pada Senin (13/3),
Yunan Hilmi, Tomy Sasangka, Inria Zulkar Presiden Joko Widodo menerima
21 nama untuk diperas lagi dan
kemarin, Rabu (29/3), Istana me-
Staf Redaksi: Anggara Pernando, Amandha Kusumawardhani, Ana netapkan 14 nama calon melalui
Noviani, Annisa Lestari, Annisa Margrit, Arys Aditya, Dara Aziliya,
David Eka Issetiabudi, Deliana Pradhita Sari, Demis Rizky Gosta,
surat Presiden No. R-18/Pres/
Dewi Andriani, Dika Irawan, Dimas Novita Sari, Dini Hariyanti, 03/2017 tertanggal 22 Maret 2017.
Duwi Setiya Ariyanti, Farodlilah Muqoddam, Feni Freycinetia Fitriani, 14 Kandidat yang bakal melalui
Fitri Sartina Dewi, Gloria Natalia Dolorosa, Hadijah Alaydrus, Irene uji kepatutan dan kelayakan di
Agustine, John A. Oktaveri, Kah, Kurniawan Agung Wicaksono, Komisi XI DPR, yaitu Wimboh
Lavinda, Lili Sunardi, Lucky Leonard Leatemia, Lukas Hendra, Santoso dan Sigit Pramono untuk
Markus Gabriel Noviarizal, M. Abdi Amna, Novita Sari Simamora, posisi Ketua merangkap anggota.
Nurudin Abdullah, Oktaviano Donald Baptista, Rezza Aji Pratama,
Riendy Astria, Ringkang Gumiwang, Rio Sandy Pradana, Samdysara
Sementara itu, Agus Santoso dan
Saragih, Sri Mas Sari, Surya Rianto, Tegar Arif Fadly, Thomas Mola, Riswinandi bakal bersaing untuk
Wike Dita Herlinda, Yanita Petriella, Yodie Hardiyan, Yusran Yunus, memperebutkan posisi Wakil
Yustinus Andri Dwi P. Ketua sebagai Ketua Komite Etik
Fotografer: Abdullah Azzam, Dedi Gunawan, Dwi Prasetya, Endang merangkap anggota.
Muchtar, Nurul Hidayat.
Artistik: Yayan Indrayana, Husin Parapat, Ilham Nesabana, Radityo
Eko Budi, Tutun Purnama.
Adapun, Heru Kristiyana
dan Agusman, bakal bersaing
untuk posisi Kepala Eksekutif
Pengawasan Perbankan.
Selanjutnya, posisi Kepala
Eksekutif Pengawas Pasar Modal,
diperebutkan oleh Nurhaida dan
Arif Baharudin.
Untuk posisi Kepala Eksekutif
Pengawas Perasuransian, Dana
Pensiun, Lembaga Pembiayaan,
dan Lembaga Jasa Keuangan
Lainnya, Edy Setiadi bakal bersaing
dengan Hoesen, sedangkan posisi
Ketua Dewan Audit diperebutkan
oleh Haryono Umar dan Ahmad
Hidayat.
Berikutnya, Tirta Segara dan
Firmanzah, bakal bersaing ketat
untuk memperebutkan kursi
anggota yang membidangi Edukasi
dan Perlindungan Konsumen.
Semestinya, dalam rentang
45 hari sejak DPR menerima 14
kandidat dari Istana, Senayan akan
menentukan tujuh anggota DK OJK
periode 20172022.
Nantinya, Presiden akan
menetapkan tujuh nama itu
sebagai Anggota DK OJK periode
2017-2022 yang pelantikannya
akan dilakukan pada 21 Juli 2017.
Masa jabatan anggota Dewan
Komisioner Otoritas Jasa Keuangan
akan habis pada 23 Juli 2017
Seperti halnya antusiasme
pendaftar calon anggota dewan
komisioner, publik pun antusias
dan berharap banyak dari calon-
calon petinggi OJK jilid II.
Pada awalnya, masyarakat punya kompetensi yang layak
sempat dibuat gusar dengan yang semestinya tidak perlu dira-
keberadaan sejumlah politikus gukan lagi agar kita tidak berjalan
di Senayan yang ikut mendaftar. mundur dengan kembali memper-
Namun, kerisauan itu menguap tanyakan calon-calon tersebut.
seiring dengan lenyapnya Kini, nasib industri keuangan
keberadaan nama mereka dalam hingga 2022 mendatang ada di
pentahapan selanjutnya. tangan para politikus di Senayan.
Pasalnya, Harian ini menilai Harian ini berharap dan sangat
politikus rentan dengan konflik berharap politikus mampu
kepentingan, sedangkan posisi OJK memilih DK OJK yang bakal
sangat strategis karena membawahi menjadi The Dream Team dalam
aset lebih dari Rp11.000 triliun, industri keuangan.
mendekati PDB Indonesia pada Sebanyak 255 juta penduduk
tahun lalu sebesar Rp12.408 triliun. mempercayakan kepada sekitar
Bukan berarti 14 kandidat yang 50 anggota Komisi XI DPR
diajukan Presiden juga bebas untuk memilih calon dewan
dari konflik kepentingan. Tidak komisioner yang dapat membawa
ada yang tahu. Tetapi setidaknya, industri keuangan memberikan
publik bisa berharap banyak dari kontribusi yang lebih nyata bagi
proses-proses yang sudah berjalan. perekonomian nasional.
Apalagi, publik, Pusat Pelaporan Tantangan industri keuangan
dan Analisis Transaksi Keuangan ke depan tidaklah semakin surut
(PPATK) hingga Komisi karena dinamika perekonomian
Pemberantasan Korupsi (KPK) global yang selalu dinamis,
juga sudah melakukan proses sedangkan kejahatan keuangan
screening. Parlemen di Senayan semakin kompleks. Ada juga
pun juga bakal melakukan tantangan untuk menciptakan
fit and proper terhadap para iklim persaingan yang makin
kandidat sebagai seleksi terakhir. sehat dalam industri keuangan.
Sejauh ini, dari 14 kandidat Belum lagi persoalan pasar
yang disampaikan Istana ke modal, di mana basis investor
Senayan, mayoritas adalah para di Tanah Air masih saja mini
birokrat. Ada tujuh nama yang jika berkaca dari negara-
punya historis dengan Bank negara tetangga yang jumlah
Indonesia, kemudian lima kan- penduduknya jauh lebih sedikit
didat berlatar belakang swasta, ketimbang kita. Ada setumpuk
akademisi hingga auditor, dan PR besar yang menunggu
dua orang punya sejarah di diselesaikan oleh wajah-wajah
Lapangan Banteng. Semuanya baru di OJK.

Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal

OPINI
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan
apa pun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan.

DIVISI USAHA & ANAK PERUSAHAAN

Pemasaran & Penjualan: Firman Hidranto (Manajer Iklan), Lisa
Endah Yuliastuti (Manajer Iklan), M. Rheza Adrian (Pjs.
Manajer Iklan), Sirkulasi & Promosi: M. Rochmad Purboyo
Restrukturisasi Sosial-Ekonomi
lewat Reforma Agraria
(General Manager), Irsad (Manajer Sirkulasi), Marketing Digital:
Setyardi Widodo (General Manager), Sutarno (Manager
e-Commerce & Social Media), Bisnis Indonesia Event Organizer:
Yunan Hilmi (General Manager), Sumarja (Manajer), Retno
Widyastuti (Manajer) Bisnis Indonesia Sibertama: Shoni Fata
M. (General Manager), Didit Ahendra (Manajer) Bisnis Indonesia

U
Book Publishing & Media Services: Rahmon Amri (General ntuk kesekian kali- draf perpres reforma agraria sampai henti seiring pergantian rezim. Ber-
Manager), Fadjar Adrianto (Manajer), Afriyanto (Editor), nya Presiden Joko kini belum juga disahkan. beda dengan Bung Karno, Soeharto
R. Fitriana (Manajer) Bisnis Indonesia Resource Centre: Erlan Widodo menyam- tak menjadikan landreform sebagai
Imran (General Manager), Iin Solihin (Manajer Pusat Dokumentasi), paikan keseriusan KETIMPANGAN agenda penting. Soeharto menem-
Produksi: Andri Trisuda (Manajer), Bisnis Indonesia Konsultan:
Kabinet Kerja Lantaran relatif belum tersentuh, puh jalan pintas dengan meng-
Aprilian Hermawan (General Manager)
menata ulang struk- ketimpangan kepemilikan dan pe- adopsi Revolusi Hijau. Sepanjang
tur sosial-ekonomi sekaligus nguasaan sumber-sumber daya 30 tahun landreform dimusuhi,
Penerbit: PT JURNALINDO AKSARA GRAFIKA
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin, mengoreksi ketimpangan. agraria masih menjadi penyum- dan diberangus. Bahkan, para
Jakarta Pusat 10220 Selain membangun infrastruktur bang dominan ledakan konflik. penganjurnya dicap kiri.
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6
(jalan, pelabuhan, bandara, pos Konsorsium Pembaruan Agraria Tap MPR IX/2001 tentang Pem-
perbatasan, pembangkit listrik), mencatat, pada 2016 terjadi 450 baruan Agraria dan Pengelolaan
KANTOR PERWAKILAN
pemerintah menyamakan harga konflik agraria pada wilayah seluas Sumberdaya Alam (SDA) amat
BBM di seluruh wilayah Indonesia. 1,2 juta ha dan melibatkan 86.745 tepat menggambarkan kondisi
Bali: Ashari Purwo AN (Kepala Perwakilan), Feri Kristianto, Ema Tahun 2017, Kabinet Kerja kepala keluarga yang tersebar di agraria hasil 30 tahun Orde Baru. KHUDORI
Sukarelawanto Jl. PB Sudirman No. 4 Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax.
akan serius melakukan reforma seluruh Indonesia. Pertama, kepemilikan dan pengua- Pegiat Asosiasi Ekonomi Politik
0361-4746069
Bandung: Hilman Hidayat (Kepala Perwakilan), Fajar Sidik agraria yang masih tersumbat Tanah merupakan harta tak ter- saan tanah dan kekayaan alam Indonesia (AEPI), anggota Pokja
(Redaktur), Abdallah Giffar, Agnes Savithri, Ajijah, Yanto Iskandar, agar ketimpangan yang masih nilai. Namun, tanah hanya salah kian timpang. Kedua, konflik Ahli Dewan Ketahanan Pangan
Rachman (Fotografer)Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp. 022-
menganga segera dikoreksi. satu jenis modal. Selain tanah, ada penguasaan dan pengelolaan atas Pusat (2010-sekarang
7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680
Balikpapan: Nur El Fathi (Kepala Perwakilan),Yanuarius Viodeogo Seperti dijanjikan saat kampanye modal manusia dan modal uang. tanah dan kekayaan alam makin
Seno (Pontianak).Balikpapan Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Pilpres 2014, Jokowi akan memba- Tapi bagi petani, modal tanah amat massif. Ketiga, peraturan yang akut: 56% aset nasional hanya
Blok A/18, Balikpapan,Telp. 0542-7213507 gikan 9 juta hektare lahan kepada menentukan akses terhadap modal terkait agraria/sumberdaya alam dikuasai 0,2% dari jumlah pen-
Fax. 0542-7213508
Medan: Siti Munawaroh (Kepala Perwakilan), Febriany D.A. Putri, rakyat. Pemerintah membagi refor- lainnya. Itu karenanya, redistribusi bersifat eksploratif, sektoral, sen- duduk. Ini berarti aset nasional
Yosep Pencawan ma agraria jadi dua komponen tanah (landreform) jadi agenda tralistis, lebih berpihak pada pemo- hanya dikuasai 440.000 orang.
Kompleks Istana Bisnis Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso besar: redistribusi tanah seluas 4,5 hampir semua negara di dunia. dal besar dan pemegang kuasa, Nyaris tak berubah dalam 60 tahun
No. 6 Medan,Telp. 061-4554121/ 4553035 Fax.061-4553042
Malang: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan)
juta hektare dan sertifikasi tanah Semua negara yang struktur poli- dan tidak ada pengaturan mem- terakhir (Mohammad Tauchid,
Pertokoan Sarangan Jl. Sarangan No. 1 A Malang, Telp. 0341-402727, seluas 4,5 juta hektare. tik, ekonomi, dan sosialnya kukuh adai guna melindungi HAM dan 1952). Konsentrasi aset itu
480630 Fax. 0341-402728 Di kalangan masyarakat sipil, dan baik, seperti China, Jepang, hak-hak masyarakat adat/lokal. 62%87% berupa tanah (Winoto,
Makassar: M. Noor Korompot (Kepala Perwakilan), Amri Nur terutama pegiat gerakan reforma Korea Selatan atau Amerika Keempat, peraturan yang terkait 2008). Sebaliknya, 49,5% petani di
Rahmat, Jl. Metro Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16,
Makassar,Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253 agraria, kategori terakhir ini ter- Serikat, memulai pembangunan dengan konservasi SDA tidak mem- Jawa dan 18,7% petani luar Jawa
Manado: Akhirul Anwar (Kepala Perwakilan), Rivki Maulana. Jl. masuk urusan administrasi. Bukan ekonominya dengan landreform. beri jalan keluar yang diharapkan tuna tanah (tak berlahan). Di sisi
Piere Tendean Kawasan Megamas Blok Megasmart 9 No. 3. e-mail: bagian penting reforma agraria. Landreform jadi bagian penting untuk pemulihan fungsi SDA seba- lain, 7,2 juta hektare tanah yang
manado@bisnis.com, Telp. 0431-8821804 Fax. 0431-8821803
Palembang: Surya Mahendra Saputra (Kepala Perwakilan), Dinda
Karena itu, para pegiat gerakan menata struktur politik-ekono- gai landasan pengembangan eko- dikuasai swasta ditelantarkan.
Wulandari.Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang,Telp. 0711-5611474 Fax. reforma agraria mendorong peme- mi-sosial yang feodalistik. nomi jangka panjang. Secara ekonomi, landreform
0711-5611473 rintah agar redistribusi tanah dila- Indonesia memulai landreform Dampaknya, tumpang-tindih yang ditopang program penunjang,
Pekanbaru: Asep Dadan Muhanda (Kepala Perwakilan)Ruko kukan di wilayah dengan ketim- tahun 1961, bersamaan dengan Tai- peraturan membuat tak jelasnya seperti fasilitas kredit, penyuluhan,
Royal Platinum No. 89 P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru,Telp.
0761-8415055(hunting),0761-8415077 Fax. 0761-8415066 pangan agraria mencolok dan wan. Cita-cita pendiri bangsa saat otoritas atas SDA dan salah urus latihan, pendidikan, teknolo-
Semarang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Pamuji Tri Nastiti lokus konflik agraria. itu adalah menata ulang struktur pengelolaan SDA. Akibatnya, ter- gi, pemasaran, manajemen dan
(Redaktur), Lingga Sukatma. Terlepas dari selisih pandang itu, agraria nasional yang feodalistik jadi pengurasan dan pengerukan infrastrukturyang dikenal dengan
Jl. Sompok Baru No. 79 Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul
sampai separuh usia pemerintahan dan kolonialistik serta terkonsen- SDA tanpa batas. reforma agrariaakan membuat
Ulum, Wahyu Darmawan (Redaktur), Annisa Sulistyorini, Peni Jokowi-JK, gerak reforma agraria trasi pada segelintir kelompok jadi Hutan produktif, hutan lindung rakyat lebih berdaya, seperti ter-
Widarti, jalan di tempat. Menurut catatan struktur agraria yang berkeadilan dan lahan-lahan produktif dia- bukti di Jepang (Hayami, 1997),
Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 Fax. 031-5675853 Iwan Nurdin (2017), redistribusi sosial. Landreform dilakukan sete- lihfungsikan. Akibatnya, lahan dan Zimbabwe (Waeterloos dan
tanah baru 1% dari target Kemen- lah UU Pokok Agraria No. 5/1960 terdegradasi, ekosistem rusak dan Rutherford, 2004).
KORAN REGIONAL terian Agraria dan Tata Ruang/ disahkan bersamaan lahirnya UU keanekaragaman hayati merosot, Reforma agraria akan bisa menge-
Solopos: Bambang Natur Rahadi (Pemimpin Perusahaan), Badan Pertanahan Nasional (ATR/ No. 56 Prp/1960 tentang Penetapan pencemaran dan dampak lingkung- liminasi soal-soal struktural, baik
Suwarmin (Pemimpin Redaksi)
BPN) dan 13.000 hektare dengan Luas Tanah Pertanian. an meningkat, pelanggaran HAM pengangguran, kemiskinan, konsen-
Jl. Adisucipto No. 190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Pemimpin Redaksi)
skema pengakuan hutan adat oleh Sayang, landreform yang dan perampasan hak-hak masyara- trasi aset agraria di segelintir orang,
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183, Kementerian Lingkungan Hidup menurut Bung Karno bagian kat adat/lokal kian masif. tingginya sengketa dan konflik agra-
Fax. 0274-564440 dan Kehutanan. mutlak revolusi ternoda konflik Pada 2006, Presiden SBY berjan- ria, rentannya ketahanan pangan
Tarif Iklan (Rp/mmk) Pemerintah mengklaim meredis- vertikal dan horizontal yang dipicu ji membagikan 8,15 juta hektare dan energi, menurunnya kualitas
Umum
tribusi tanah 4,2% dari target. Ini polarisasi ideologi massa-rakyat. lahan untuk rakyat. Sampai akhir lingkungan hidup, dan lemahnya
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna
terjadi bukan saja karena lemahnya Kelompok kiri pendukung land- pemerintahan kedua pada 2014, akses sebagian besar warga terha-
Display Khusus(Prospektus/ inisiatif Kementerian ATR/BPN reform bersitegang dengan kelom- janji tinggal janji. Struktur sosi- dap hak-hak dasar warga. Agar tak
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000 memimpin, mengoordinasikan pok kanan penolak landreform. al-ekonomi, terutama kepemilikan lagi tersumbat, sebaiknya Presiden
Display Umum ...........................................................75.000...................................90.000
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .......................................................................180.000
kementerian lain, dan masyarakat Stabilitas politik terguncang. lahan, tetap timpang. Ketimpangan Jokowi memimpin langsung pelak-
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) ......................................... 200.000 sipil dalam gerak reforma agraria, Landreform era Bung Karno ter- kepemilikan aset di negeri amat sanaan reforma agraria.
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) ...............................................................190.000
Creative Ad................................................................ 85.000..................................100.000
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 80.000................................... 95.000
Kolom*........................................................................ 45.000................................................ Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000 Apabila lebih dari 1 minggu artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa pemberitahuan
Baris** .........................................................................30.000................................................ karakter, disertai riwayat hidup (curriculum vitae) singkat tentang diri penulis juga dilengkapi lain dari redaksi, penulis berhak mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan yang dimuat
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris foto terbaru. Artikel yang masuk merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia dan dapat merupakan pendapat pribadi penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat e-mail
diterbitkan di media lain yang tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI). redaksi@bisnis.com.
Bisnis Indonesia Weekend
Display Umum ................................................ 55.000 ..............................65.000
Advertorial ......................................................60.000 ..............................70.000

Jenis Iklan
Spesiokasi
Hitam Putih Berwarna
SUARA PEMBACA
Kemitraan 50.000 65.000
Masyarakat (PSA), Politik,Hari Besar,
Kasus Hukum, Lelang/Tender, PEMBIAYAAN INFRASTRUKTUR dalam pembangunan jalan tol melalui investasi investasi jangka panjang, yang dapat dipenuhi
Dukacita, Pernikahan, Hotel, ekuitas pada WTR, anak perusahaan dari PT dengan investasi di infrastruktur.
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan
JALAN TOL Waskita Karya (Persero) Tbk. Tentunya Korpri merespons kinerja kinerja
Saya merespons PT Taspen (Persero) Mengutip pernyataan Direktur Investasi BUMN tersebut, asalkan dana yang diinvestasi-
Iklan Occasion (Perkavling) 25.000.000 40.000.000
yang menyatakan kesiapannya mendukung Taspen Iman Firmansyah, yang mengatakan kan dapat memberikan keuntungan, sebab bagai-
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Graoka pemerintah terkait percepatan pembangunan keterlibatan ini merupakan yang pertama manapun dana tersebut merupakan titipan apa-
Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4 infrastruktur jalan tol melalui sinergi dengan dilakukan oleh Taspen dalam investasi langsung ratur sipil negara untuk menopang kesejahteraan
Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) dan PT di infrastruktur. di hari tua dan mensejahterakan para pensiun.
No. 121-00-9009999-9
Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8 Waskita Toll Road (WTR) Dan patut digarisbawahi bahwa pihaknya
Hal ini menunjukkan bahwa Taspen memiliki telah melakukan perlahan dari instrumen Valey Setiawan
Harga Langganan Rp200.000 per bulan komitmen dengan memberikan pembiayaan jangka pendek dan menengah ke instrumen Jakarta
Harga Langganan Rp260.000 per bulan Khusus
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Graka Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
Kamis, 30 Maret 2017
KA Bandara Cengkareng pun Tiba
6 Stasiun Bandara Soekarno-Hatta (Cengkareng)
Harga tiket:
Rp100.000-
Rp150.000 per
penumpang. Peta Jalur KA Menuju
Bandara Soetta
Pemesanan
Bandara Soetta
tiket via mobile
atau melalui
Website 6
Railinks.
2 Stasiun Manggarai
Stasiun di Manggarai
Batu Ceper
belum rampung pada Juli
5 Stasiun Batu Ceper
Progres 3,30%
(Per Februari 2017)
4 Stasiun Duri
Progres 12,89%
(Per Februari 2017)
 PELAPORAN SPT
Berharap Limpahan Tbk. itu Terbuka
Amnesti Pajak
S
Batas waktu pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan
(SPT) PPh orang pribadi dan berakhirnya pengampunan
pajak atau tax amnesty yang berhimpitan membawa
Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak memasuki masa kritis.
Edi Suwiknyo
redaksi@bisnis.com
D
i satu sisi, petugas pa-
jak perlu konsentrasi
menyukseskan pengam-
punan pajak yang se-
bagian belum memenuhi
target. Sedangkan sisi
lainnya, mereka harus berusaha mem-
perbaiki rasio kepatuhan pelaporan
SPT, supaya lebih baik dari tahun lalu.
Situasi itu membuat Otoritas Pajak
harus memutar otak untuk memasti-
kan keduanya berjalan sesuai ekspek-
tasi. Salah satu kebijakan yang dipilih
adalah memperpanjang pelaporan SPT
PPh orang pribadi hingga 21 April
mendatang.
Pelonggaran waktu merupakan
strategi pemerintah untuk menambah
basis pajak. Harapan mereka harta-
harta yang sebelumnya dideklarasikan
oleh WP lewat pengampunan pajak
bakal dimasukkan ke SPT Tahunan
2016.
Hal itu juga ditegaskan oleh Menteri
Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang
menyatakan pengunduran batas waktu
itu untuk memberikan tambahan wak-
tu Wajib Pajak yang memanfaatkan
fasilitas tax amnesty.
Argumentasi tersebut bukan sekadar
pepesan kosong, pasalnya berdasarkan
pantauan dashboard pengampunan
pajak, jumlah deklarasi harta hingga
pukul 16.00 WIB kemarin mencapai
Rp4.684 triliun, Rp1.028 triliun di an-
taranya berasal dari luar negeri.
Sebagian besar deklarasi harta luar
negeri berasal dari Singapura yakni
Rp751,19 triliun, British Virgin Islands
Rp76,92 triliun, Hong Kong Rp56,27
triliun, Cayman Islands Rp52,86 triliun,
U TA M A
Stasiun Bandara Soekarno
Progres 80% Hatta berlokasi di dalam
gedung di depan Main Power
(Per Februari 2017) System (MPS).
Rencana Hall KA Bandara
Untuk menuju terminal
bandara, penumpang
dapat menaiki skytrain
dengan gratis. skybridge ruang tunggu
Jakarta Kota
Kota
1
Angke Jayakarta
Mangga Besar
Duri
Sawah Besar
Pesing
4 Keterangan: Juanda
Kemayoran
Rute Pertama
Rawa Gambir
Buaya
5 Poris
Rute Kedua
Tanah Abang Gondangdia
Cikini
Dukuh
Karet atas
Palmerah
3 Manggarai
Sudirman Baru 2 Interior kereta
n
yora
Keba
Terdapat 10
ji
Ran
Tebet
rangkaian kereta
Cawang
dok
Bandara yang
akan beroperasi. Duren Kalibata
Pon
Tahap awal 4 Pasar Minggu Baru
rangkaian kereta
ra
pada Agustus. Pasar Minggu
ima
Sud
Waktu tempuh kereta
bandara diperkirakan 55
menit dari stasiun
Manggarai sampai stasiun
Soekarno Hatta.
Tiap rangkaian
kereta dapat
menampung 272
penumpang,
sehingga per hari
15 min Sumber: PT Kereta Api Indonesia,
PT Railink, PT Angkasa Pura II,
bisa mengangkut Headway pemberitaan Bisnis, diolah
33.000 penumpang. Bisnis/HWI/116/RIG/Ilham
Nesabana/Husin Parapat
kemarin mencapai 7,23 juta. jumlah
tersebut masih di bawah realisasi
pelaporan SPT akhir Maret tahun lalu
yang mencapai 8,6 juta.
Kendati demikian, Otoritas Pajak tetap
optimis, pasalnya melihat tren yang
berlangsung selama ini, biasanya men-
jelang akhir pelaporan, WP akan ber-
bondong-bondong melaporkan SPTnya.
dan Australia Rp41,15 triliun. Kalau dihitung periode yang sama,
Jumlah tersebut bagi Otoritas Pajak tahun lalu baru terkumpul 5,5 juta
cukup potensial sebagai modal mereka SPT, berarti tiga hari terakhir, jumlah
untuk menggenjot penerimaan pajak SPT yang dilaporkan bisa mencapai 3
pada masa depan. jutaan.
Suryo Utomo, Staf Ahli Bidang Kepa- Oleh karena itu, mereka tetap men-
tuhan Pajak Kemenkeu memaparkan, dorong, supaya WP orang pribadi
secara prinsip ada sejumlah dimensi untuk melaporkan SPTnya pada akhir
yang menjadi pertimbangan mereka Maret ini.
mengeluarkan kebijakan tersebut.
Namun yang jelas, melalui per- TETAP DIRUGIKAN
panjangan tersebut kami memberikan Secara terpisah, Direktur Eksekutif
kesempatan bagi WP yang ikut Center for Indonesia Taxation Analysis
pengampunan pajak, ucap Suryo di memaparkan, kendati nampak ada
Jakarta, Rabu (29/3). kelonggaran waktu soal penyampaian
Menurutnya, selain bertambahnya SPT WP orang pribadi, langkah itu
basis pajak melalui deklarasi harta tetap merugikan Wajib Pajak.
tax amnesty, kebijakan soal holding Pasalnya, jika merujuk pada per-
period yang mengharuskan harta yang undangan pada Pasal 3 Ayat 3 (b)
dideklarasikan minimal tiga tahun ber- UndangUndang Ketentuan Umum
ada di dalam negeri juga akan mem- dan Tata Cara Perpajakan (KUP), pe-
beri keuntungan bagi pemerintah. nyampaian SPT PPh untuk WP orang
Sementara itu, dia menegaskan mes- pribadi penyampaian paling lama yakni
ki diundur, bukan berarti pembayaran tiga bulan setelah akhir tahun pajak.
pajak terutang juga ikut mundur. Me- Sehingga merujuk aturan tersebut,
nurut Suryo, wajib pajak tetap harus kendati WP pada tanggal 21 April
menyelesaikan pembayaran pajak tetap dianggap terlambat, seharusnya
terutang paling lambat 31 Maret 2017. hal itu tidak dikenakan denda. Pasal-
Artinya, jika WP tersebut tidak nya, jika hal itu dilakukan, dari sisi
menyelesaikan pada waktu yang diten- reputasi, WP tetap dirugikan karena
tukan, maka sanksi berupa denda akan dianggap terlambat.
senilai 2%. Kendati demikian, dia sebelumnya
Catatan Bisnis, target realisasi SPT juga menyarankan supaya pemerintah
tahun ini adalah 75% dari jumlah WP membuat roadmap untuk membenahi
yang wajib melaporkan SPT sebanyak proses pelaporan SPT tersebut. Pasal-
23,2 juta atau sekitar 17,4 juta WP. nya, jika melihat waktu, ada kesan
Sedangkan jika melihat realisasi pelaporan SPT, tax amnesty, hingga
pelaporan SPT tahun lalu, juga masih laporan harta terjadi dalam waktu
di bawah ekspektasi pemerintah. Pasal- yang bersamaan.
nya dari sekitar 20,17 juta WP yang Namun demikian, dia juga optimis
wajib lapor, hanya 62,28% atau 12,56 target 75% tersebut bisa terealisasi
juta yang melaporkan SPTnya. asalkan Otoritas Pajak memfasilitasi
Adapun realisasi WP yang masuk terutama yang karyawan melalui
dalam SPT orang pribadi hingga mekanisme e-ling. (Irene Agustine)
Rencana ruang tunggu
& komersial di lantai 2
Drop zone
akses keluar & masuk
di lantai dasar
Rencana jembatan
KA Bandara
Rencana peron 2 dan 3
KA Bandara
Kp. Bandan
Ancol Tj. Priok
3 Stasiun Sudirman Baru
Rajawali
Senen
Gang Sentiong
Kramat
Penumpang naik mulai dari Stasiun Sudirman Baru yang berlokasi
menyebrangi gedung BNI di Sudirman, Jakarta Pusat.
Pondok Jati
Jatinegara
Eksterior kereta
SS PP E K T R U M
Achmad Aris
achmad.aris@bisnis.com
egala sesuatu yang maujud
di muka bumi ini, pasti
memiliki keteraturan aktivitas
yang disebut sebagai hukum
alam alias sunatullah. Dalam
Islam, sunatullah dibagi menjadi
dua yakni sunatullah yang bersifat
terpaksa (karhan) dan sunatullah
yang bersifat sukarela (tauan).
Sunatullah karhan ini umumnya
bersifat lahiriah, sedangkan suna-
tullah tauan lebih bersifat roha-
niah dan maknawiah. Kedua
sunatullah ini sama-sama memiliki
konsekwensi negatif apabila keter-
aturannya dilanggar. Namun yang
membedakan adalah soal timeframe-
nya di mana efek samping suna-
tullah karhan langsung terasa,
sedangkan efek sunatullah tauan
memiliki jeda yang lama.
Manusia bernafas adalah contoh
dari sunatullah karhan. Ketika ma-
nusia melanggar kodrat itu, efeknya
seketika berujung pada kematian.
Adapun contoh sunatullah tauan
adalah jika ingin mendapatkan
uang, manusia harus berusaha
dan bekerja, bukan mencuri. Sifat
sukarela di sini memberikan pilihan
kepada seseorang untuk memilih
antara bekerja dan mencuri. Jika
mencuri yang dipilih, selain men-
dapatkan hukuman positif, juga
diganjar neraka kelak di akhirat.
Menjadi perusahaan publik de-
ngan menyandang gelar Tbk. juga
memiliki keteraturan yang apabila
dilanggar bisa berdampak buruk
bagi perusahaan. Gelar Tbk. adalah
kepanjangan dari terbuka, sehingga
menjadi Tbk. itu bukan sekadar
meraup uang dari publik dan men-
catatkan sahamnya di lantai Bursa
Efek Indonesia, tetapi juga bagai-
mana terbuka kepada publik atas
semua informasi terkait perusahaan.
Sebagaimana sunatullahnya, arus
informasi antara perusahaan dan
publik harus berjalan lancar, tanpa
adanya sumbatan.
Keterbukaan juga merupakan
wujud transparansi dalam penge-
lolaan perusahaan sehingga semua
pihak bisa melakukan pengawasan.
Keterlibatan banyak pihak inilah
yang diharapkan bisa menjaga tata
3
1 Stasiun Jakarta Kota
Progres 24,85%
(Per Februari 2017)
Progres 24,85%
kelola perusahaan dengan benar
sesuai dengan prinsip good corpo-
rate governance.
Menyadari pentingnya keterbuka-
an ini, otoritas bursa bakal mewa-
jibkan perusahaan yang sahamnya
masuk dalam kategori bergerak di
luar kebiasaan (unusual market ac-
tivity/UMA) untuk menggelar mini
expose. Harapannya, publik bisa
mengetahui secara detail apa yang
sedang terjadi, langsung dari mana-
jemen perusahaan. Upaya ini juga
sekaligus untuk menghindari tin-
dakan suspensi perdagangan saham.
Soal keterbukaan informasi,
praktik yang dijalankan oleh PT
Kalbe Farma Tbk. patut menjadi
suri tauladan. Emiten farmasi yang
sudah melantai di BEI selama 26
tahun itu bisa dibilang sangat pro
aktif dalam menyampaikan infor-
masi kepada publik.
Selain menjadi salah satu emiten
yang paling mudah dihubungi, emi-
ten berkode saham KLBF itu sering
menggelar pertemuan rutin dengan
para analis untuk meng-update
informasi tentang perseroan.
Direktur merangkap Sekretaris
Perusahaan Kalbe Farma Vidjongtius
meyakini, arus informasi yang
lancar akan membuat publik
lebih bijak dalam melihat perge-
rakan saham perseroan. Tim
corporate secretary kami selalu
menyiapkan dan menyampaikan
banyak informasi untuk investor.
Karena pengetahuan itu penting
agar investor loyal, katanya,
pertengahan bulan ini.
Benar saja, di tengah mayoritas
saham emiten farmasi yang ber-
guguran lantaran sentimen negatif
pelemahan nilai tukar rupiah,
saham KLBF hanya terkoreksi tipis
dan kini berbalik menjadi positif.
Namun ironisnya, di antara 536
emiten yang menyandang status
Tbk., masih ada emiten yang
berperilaku layaknya perusahaan
tertutup. Manajemen perusahaan
susah dihubungi, liputan wartawan
dihalang-halangi, keterbukaan
informasi dan paparan publik pun
sekadar memenuhi syarat formal.
Kalau masih ada emiten yang
berperilaku seperti ini, sebaiknya
dipaksa go private sekalian, karena
terbuka itu tidak menutup diri.
4 MAKROEKONOMI
 PERTUKARAN INFORMASI OTOMATIS
Perppu Dibawa ke OECD
JAKARTA Pemerintah akan ber-
konsultasi dengan OECD sebelum
mengesahkan peraturan pemerintah
pengganti undang-undang terkait dengan
pertukaran informasi secara otomatis.
Kurniawan A. Wicaksono
kurniawan.agung@bisnis.com
Langkah itu diharapkan
menghindarkan Indonesia
dari label non-cooperative ju-
risdictions.
Hadiyanto, Sekjen Kemen-
terian Keuangan, mengatakan
peraturan pemerintah peng-
ganti undang-undang (Perppu)
sudah memasuki tahap fi-
nalisasi. Namun, isi materi
rancangan beleid tersebut te-
ngah dikonsultasikan terlebih
dahulu kepada Organisation
for Economic Co-operation and
Development (OECD).
Untuk memastikan materi
Perppu itu nantinya comply
dengan requirement interna-
sional sehingga dapat diterima
secara internasional, katanya
di Jakarta, Rabu (29/3).
Mengenai kerahasiaan data
nasabah yang akan dibuka,
menurut dia, idealnya berlaku
untuk warga negara Indonesia
(WNI) dan warga negara asing
(WNA) yang memiliki sim-
panan di Tanah Air. Namun,
dalam perppu ini, pemerintah
memprioritaskan untuk WNA.
Dia mengaku akan menung-
gu pandangan OECD terkait
dengan detail pembukaan
kerahasiaan data tersebut.
Dia hanya memastikan se-
luruh kebijakan yang ada da-
lam Perppu nantinya akan
diharmonisasikan dengan
beberapa ketentuan dalam
revisi Undang-Undang (UU)
Ketentuan Umum dan Tata
Cara Perpajakan (KUP).
Penerbitan opsi perppu ini
karena revisi UU KUP, UU
Perbankan, UU Perbankan
Syariah, dan UU Pasar Modal
diperkirakan tidak akan selesai
dalam waktu dekat, padahal
regulasi primer selevel UU
yang memberikan akses ke-
terbukaan data perbankan
menjadi salah satu syarat pe-
nerapan automatic exchange
of informations (AEoI).
Hestu Yoga Saksama, Direktur
Penyuluhan, Pelayanan, dan
Hubungan Masyarakat Ditjen
Pajak (DJP) mengatakan pada
dasarnya ada beberapa aspek
yang harus dipenuhi. Pertama,
seluruh regulasi yang bermuara
pada penghilangan kerahasiaan
data perbankan.
Kedua, common reporting
dan sistem teknologi informasi
sehingga memunculkan sistem
pelaporan yang bersifat sama
baik format maupun konten
antar negara. Ketiga, database
yang standar sehingga ada
manajemen penjagaan ke-
rahasiaan data yang diper-
tukarkan.
Kalau kita tidak bisa men-
capai standar tersebut, maka
Indonesia akan rugi karena
tidak mendapat treatment
yang resiprokal. Negara lain
bisa minta data ke kita, tapi
kita tidak bisa. Ini yang kita
hindari, tuturnya.
Indonesia berkomitmen me-
nerapkan AEoI pada September
2018. Dari 102 negara yang
berkomitmen menerapkan
AEoI, sekitar 50% akan mulai
menjalankannya pada Sep-
tember 2017, sisanya sekitar
50% paling lambat September
2018.
Kamis, 30 Maret 2017
 PROTEKSI DAGANG AS
Negosiasi
Bilateral
Lebih Ampuh
JAKARTA Pe - Trumponomics: Indo-
merintah Indonesia ne sia Inc Strategic
di sarankan meng - Competitiveness. Dia
gencarkan negosiasi me nyarankan agar
bilateral dengan Ame- Pemerintah Indonesia
rika Serikat untuk lebih sering bertemu
mengatasi kebijakan dengan Pemerintah AS
proteksionisme di ba- untuk meningkatkan
wah Presiden Donald hubungan ekonomi
Trump. an tara dua negara
Christianto Wibi- tersebut.
sono, Ketua sekaligus Era free lunch in
Pendiri Pusat Data Bis- the world sudah ber-
nis Indonesia (PDBI), akhir, sekarang su-
mengingatkan AS diba- dah masuk ke era
wah kepemimpinan you have to pay for
Presiden Trump ber- your lunch. Memang
kukuh menerapkan mau tidak mau kita
proteksionisme untuk harus meningkatkan
meningkatkan pertum- hu bungan bilateral
buhan ekonomi dan dengan AS, jelasnya.
nilai tambah produk Pada kesempatan
negaranya. itu Ngakan Timur An-
Dengan kebijakan tara, Staf Ahli Men-
itu, negosiasi business teri Bidang Penguat-
to business diperki- an Struktur Industri
rakan sulit dilakukan Kementerian Perin-
untuk meningkatkan dustrian, mengatakan
perdagangan dengan bahwa sektor industri
AS. Kita harus bikin adalah salah satu pa-
agenda atau program tokan bagi suatu negara
apa yang bisa kita untuk bisa keluar dari
promo ke AS, apa yang middle income trap.
bisa kita jual untuk bisa Menurut dia, ada
meningkatkan ekspor beberapa tahap untuk
ke sana sekaligus me- menjadikan Indonesia
nambah investasi ke si- sebagai negara industri
ni, ujarnya di Jakarta, demi menopang pe-
Rabu (29/3). nguatan ekonomi se-
Dia menuturkan hal perti pengembangan
itu dalam diskusi Global SDM industri. (Dewi A.
Trade Opportunity Vs Zuhriyah)
Kamis, 30 Maret 2017 5

Menhub Budi Karya Sumadi mengoperasikan navigasi kapal di ruang simulator, disaksikan oleh
Kapolda Jawa Tengah, Irjen Condro Kirono.

Taruna jurusan Teknika Kapal Niaga melakukan praktek Ruang pemetaan untuk melah keterampilan taruna bidang
Kegiatan praktek di ruang bahari guna mengasah keahlian taruna dalam ilmu nauka
pemesinan di ruang CNC Nauka Kapal Niaga
6 Kamis, 30 Maret 2017
Kamis, 30 Maret 2017 7
8 REGIONAL
AKSI KORPORASI
BJBR Tebar Dividen Rp862,9 Miliar
BANDUNG PT Bank Pembangunan Daerah Jawa
Barat dan Banten Tbk. (BJBR) menyetujui pembagian
dividen Rp862,9 miliar dalam rapat umum pemegang
saham Tahunan tahun buku 2016.
redaksi@bisnis.com
Direktur Utama BJBR Ahmad Irfan
mengatakan total dividen yang dibagi-
kan ini setara 55% dari laba bersih 2016
sebesar Rp1,56 triliun. Porsi dividen
yang dibagikan setara dengan Rp89
per lembar saham atau naik dari tahun
sebelumnya sebesar Rp84,8 per lembar
saham, katanya, Rabu (29/3).
Menurutnya perolehan dan kinerja
yang positif terus ditunjukan BJBR
dengan perolehan laba bersih (bank
only) yang naik sebesar 14,4% (year on
year). Selain itu, rasio kredit bermasalah
(NPL Gross) juga membaik menjadi
hanya sebesar 1,69% pada akhir 2016,
dari 2,91% pada periode sama tahun
sebelumnya.
Peningkatan dividen per saham ini
seiring dengan kinerja perusahaan yang
semakin cemerlang di tahun 2016, ujar
Irfan.
Sep30 Okt14 Okt31
Sumber: Bloomberg
Adapun, dari sisi dana pihak ketiga
yang diperoleh bank BJBR terdapat
peningkatan sebesar 16,1% sehingga
total dana nasabah sebesar Rp72,8 tri-
liun.
Irfan mencatat total kredit yang sudah
disalurkan oleh perseroan hingga akhir
2016 mencapai Rp63,1 triliun. Naik
sebesar 14,2% dibandingkan dengan
periode yang sama di tahun sebelum-
nya, katanya.
Menurutnya, dari semua segmen kre-
dit yang dimiliki, segmen kredit kon-
sumer tercatat tumbuh sebesar 15,7%
(yoy) menjadi Rp 44,2 triliun. Adapun,
kredit komersial dan korporasi juga
tumbuh signifikan sebesar Rp 10,8 tri-
liun atau naik 17,2%.
Hal yang sama terjadi pada Net
Interest Margin (NIM) yang pada
akhir 2016
menyentuh ang-
1390 ka 7,4%. Selain
itu,
Nov15 Nov30
2016
pihaknya mencatat Capital Adequated
Ratio (CAR) atau rasio kecukupan
modal sebesar 18,4%. Capaian itu
dinilai Irfan membuat jajarannya lebih
leluasa untuk berekspansi bisnis.
PROYEK INFRASTRUKTUR
Irfan menargetkan perseroan bakal
makin ekspansif dalam membiayai
pembangunan infrastruktur di Jawa
Barat dan Banten. Pihaknya melihat
potensi kredit infrastruktur di dua pro-
vinsi tersebut sangat besar.
Kami membidik proyek infrastruktur
yang menghubungkan Jabar Banten
seperti jalan tol. Kami akan jajaki pro-
yek tol Sukabumi. Ada juga rencana
pembangunan akses ke Tanjung
Lesung, Banten. Kami
kalau bisa, 3400 jadi lead sin-
dikasi, kalau
tidak kami
ikut sindi-
kasi yang
Pergerakan Harga Saham
PT Bank Pembangunan Daerah
Jawa Barat & Banten Tbk.
Des15 Des30 Jan16
besar, tuturnya.
RUPST juga menyepakati adanya
perubahan jajaran komisaris dengan
menunjuk Klemi Subiyantoro sebagai
komisaris utama independen BJBR.
Para pemegang saham memutuskan
mengangkat dan menetapkan Klemi
Subiyantoro sebagai komisaris utama
independen, kata Irfan.
Sebelumnya Klemi menjabat sebagai
komisaris independen pelaksana tugas
Komisaris Utama yang dilepas Taufiqu-
rahman Rukie.
Di tempat yang sama, Gubernur Jabar
Ahmad Heryawan mengaku sangat puas
dengan hasil dan kinerja yang dipa-
parkan dalam RUPST tersebut. Tentu
hasil RUPST ini memuaskan, bagus,
Alhamdulillah, kata pemegang saham Rp340 miliar, ujarnya.
mayoritas BJBR tersebut.
Dividen sebesar Rp862,9 miliar atau
55% dari laba untuk para pemegang
saham, sedangkan sisanya laba ditahan
sebesar 34% direncanakan untuk
pengembangan perusahaan. Pembagi-
annya sudah baik, Pemprov Jabar sen-
diri mendapat dividen kurang lebih
Jan31 Feb14 Feb28
2017
PEMBAGIAN DIVIDEN
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (kedua kanan) berbincang dengan
Komisaris Independen PT Bank Pembagunan Daerah Jawa Barat dan Banten
Tbk. (Bank BJB) Suwarta (dari kiri), Direktur Utama Ahmad Irfan dan Komisaris
Utama Independen Klemi Subiyantoro, seusai Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan Bank BJB Tahun Buku 2016 di Bandung, Jawa Barat, Rabu (29/3).
BBM NONSUBSIDI
Konsumsi di Riau
Meningkat
PEKANBARU PT Pertamina
(Persero) Marketing Operation
Region I mencatat konsumsi bahan
bakar minyak nonsubsidi wilayah
Riau mengalami peningkatan.
Area Communication and Rela-
tion Manager Pertamina Marketing
Operation Region (MOR) I Fitri
Erika mengatakan terjadi tren
peningkatan penjualan BBM non
subsidi untuk wilayah Riau.
Misalnya untuk jenis Pertalite
saat ini setiap harinya kami menya-
lurkan sebanyak 390 kiloliter,
katanya kepada Bisnis, Rabu (29/3).
Sejak diluncurkan akhir 2015,
konsumsi Pertalite di Riau terus
naik dari posisi awal sekitar 50 kilo
liter (kl) sehari, hingga 80-100 kl
pada pertengahan 2016.
Lalu di awal 2017, konsumsi Per-
talite per hari sudah jauh mening-
kat dan stabil di posisi 390 kl setiap
hari.
Tren ini menurut Fitri karena
masyarakat kian sadar akan pen-
tingnya menggunakan bahan bakar
minyak berkualitas untuk kenda-
raannya.
Melihat pola konsumsi akhir-
akhir ini, masyarakat sudah dapat
menerima inovasi produk yang
ditawarkan Pertamina, khususnya
pada produk Pertalite dan Pertamax
series, katanya.
Selain Pertalite, pihaknya juga
menawarkan produk BBM beroktan
tinggi yang dibutuhkan untuk spe-
sifikasi mesin tertentu.
Produk Pertamax Turbo dengan
oktan 98 saat ini juga kian diminati
masyarakat Riau dengan angka dis-
tribusi per hari sebanyak 105 kilo
liter.
Sementara itu untuk produk
BBM public service obligation (PSO)
atau bersubsidi yaitu Premium,
Pertamina masih menyalurkannya
seperti biasa.
Saat ini setiap harinya konsumsi
Premium di wilayah Riau mencapai
2.005 kiloliter.
Penyaluran Premium masih
seperti biasa dan tiap hari kami
Kamis, 30 Maret 2017
 Total dividen yang
dibagikan BJBR mencapai
55% dari laba bersih 2016
sebesar Rp1,56 triliun.
 Simpanan dana pihak
ketiga perseroan meningkat
sebesar 16,1% atau
mencapai Rp72,8 triliun.
 BJBR bakal makin agresif
membiayai pembangunan
infrastruktur, terutama
jalan tol, di Jawa Barat dan
Banten pada tahun ini.
Dengan capaian ini, Aher menilai
BJBR masih yang terbaik dibandingkan
dengan bank daerah lainnya di Indo-
nesia.
Laporan sebelumnya menyebutkan
pada tahun ini perseroan menarget-
kan kredit mikro tum-
buh antara 29%30%.
(k57) 2070
Harga Penutupan Rp.2070
Harga Tertinggi 28/12/16 Rp.3400
Harga Rata-rata Rp.2132
Harga Terendah 15/11/16 Rp.1390
Mar15
BISNIS/YAYAN INDRAYANA
Bisnis/Rachman
kirim 2.005 kiloliter untuk wilayah
Riau, katanya.
Adapun di Provinsi Riau, Perta-
mina menyalurkan BBM dari tiga
terminal yaitu TBBM Dumai, TBBM
Sei Siak, dan TBBM Tembilahan.
PENYALURAN AVTUR
Pada bagian lain, PT Pertamina
MOR VI Kalimantan memindahkan
supply point penyaluran Avtur
untuk Depot Pengisian Pesawat
Udara (DPPU) Kalimarau, yang
mulanya dari TBBM Balikpapan
dipindah ke Jobber Berau.
Pada Senin (27/3) silam, Jobber
Berau melakukan penyaluran per-
dananya ke DPPU Kalimarau, disak-
sikan langsung oleh GM Pertamina
MOR VI Mohammad Irfan.
Area Manager Communication
and Relation Pertamina MOR VI
Alicia Irzanova mengatakan pemin-
dahan titik supply ini bertujuan
untuk meningkatkan efisiensi pen-
distribusian Avtur.
Seiring dengan meningkatnya
jumlah pelayanan dan volume pen-
jualan Avtur di DPPU Kalimarau.
Sejak pelayanan pengisian Avtur
dimulai pada 2013, jumlah pesawat
yang dilayani meningkat dua kali
lipat, jelasnya.
Kenaikan itu dari 1.286 pesawat
menjadi 2.410 pesawat pada 2016.
Demikian pula volume penjualan
pada 2013 yang mencapai 2.189 KL
per tahun, naik menjadi 3.991 KL
per tahun pada 2016.
Mulanya, pendistribusian dilaku-
kan dari TBBM Balikpapan yang
berjarak tempuh sepanjang 658
Km, dengan perjalanan bridger
selama tiga hari. Saat ini, jarak
tempuh dari Jobber Beray hanya
mencapai 16 Km dengan lama per-
jalanan hanya 30 menit.
Jarak tempuh yang lebih pen-
dek tersebut selain berdampak
positif terhadap kehandalan suplai
di DPPU Kalimarau juga menurun-
kan potensi kecelakan dalam perja-
lanan, sambungnya. (Arif Gunawan/
Nadya Kurnia)
Kamis, 30 Maret 2017
TEKAN IMPOR PLASTIK
Pertamina Plaju Produksi
Polytam High Grade
PALEMBANG Pertamina Renery
Unit (RU) III Plaju meluncurkan
produk polypropilene dengan merek
Polytam High Grade untuk me-
ngurangi impor plastik yang mencapai
US$6,9 miliar.
Direktur Pengolahan Pertamina
Toharso mengatakan Polytam High
Grade diproduksi oleh kilang RU III
Plaju sebanyak 4.000 ton per bulan
untuk memenuhi kebutuhan industri
pengolahan berbahan baku plastik.
Polytam High Grade merupakan
produk polypropilene berkualitas
tinggi yang lebih tahan panas dan
oksidasi serta memiliki warna yang
lebih putih, ujarnya dalam siaran pers
yang diterima Bisnis, Rabu (29/3).
Toharso menjelaskan polypropilene
merupakan bahan baku pembuatan
plastik yang kebanyakan digunakan
pada industri kemasan makanan
dan minuman.
Dia mengatakan distribusi Polytam
High Grade ini menyasar wilayah di
Jabodetabek, Bandung, Semarang,
Lampung dan Medan.
Menurutnya, Polytam High Grade
diharapkan dapat mengurangi impor
bahan baku plastik Indonesia dan
memenuhi kebutuhan akan produk
polypropilene berkualitas tinggi.
Data dari Kementerian Perda-
gangan menyebutkan, pada 2015
nilai impor plastik senilai US$6,9
miliar, katanya.
REGIONAL 9
REVISI PERMENHUB NO. 32/2016
Daerah Fasilitasi
Angkutan Daring
Sementara Data dari Lembaga Ilmu
Pengetahuan Indonesia atau LIPI
menyebutkan konsumsi plastik di
Indonesia per kapita pada 2016 men-
capai 17 kilogram per tahun dengan
pertumbuhan konsumsi mencapai
6%7% per tahun.
Industri makanan dan minuman
merupakan konsumen terbesar plastik
lewat permintaan atas kemasan. Ma-
yoritas kemasan yang digunakan
oleh industri di Indonesia adalah
kemasan plastik.
Adapun porsi material plastik ek-
sibel mencapai 42% dari total bahan
baku yang digunakan oleh industri
kemasan, diikuti oleh kemasan kardus
sebanyak 28%, dan kemasan plastik
solid sebanyak 14%.
Penjualan kepada industri makanan
dan minuman menyumbangkan se-
kitar 68% dari total omzet industri
kemasan pada 2015.
Meskipun demikian, pengembang-
an industri plastik masih memiliki
ketergantungan terhadap bahan baku
plastik impor, katanya.
Berdasarkan data Kementerian
Perindustrian, terbatasnya kapasitas
produksi bahan baku seperti poly-
propilene mengakibatkan Indonesia
masih harus mengimpor 694.000
ton. Sebagai perbandingan, total
kebutuhan bahan baku tersebut di
Indonesia mencapai 1,64 juta ton.
(Dinda Wulandari)

TARGET PENDAPATAN

JIBI/M. Ferri Setiawan

Pengemudi Gojek melakukan unjuk rasa di depan kantor Gojek di daerah Solo Baru, Sukoharjo, Jawa Tengah, belum lama ini.

SURABAYA Sejumlah daerah
menyiapkan aturan tentang angkutan
umum berbasis online atau daring sebagai
langkah penyesuaian terhadap revisi
Peraturan Menteri Perhubungan
No. 32 Tahun 2016.
Heri Faisal & Peni Widarti
redaksi@bisnis.com
Pemerintah Provinsi Jawa
Timur, misalnya, berencana
menerbitkan Peraturan Gu-
bernur (Pergub) tentang ang-
kutan umum daring pada 1
April 2017 bertepatan dengan
diberlakukannya revisi Per-
aturan Menteri Perhubungan
(Permenhub) No. 32 Tahun
2016 tentang Penyelenggaraan
Angkutan Orang dengan Ken-
daraan Bermotor Umum Tidak
Bisnis/Paulus Tandi Bone Dalam Trayek.
Pemimpin Wilayah 6 PT Pegadaian Makassar Benzani (kiri) didampingi Karena kewenangan untuk
Deputi Makassar I Subhan Fauzin (tengah) dan Deputi Makassar II Martinus Siampa angkutan online ada di pemprov
di Makassar, Rabu (29/3). PT Pegadian Wilayah 6 pada tahun ini menargetkan maka dari draf revisi Permen
pendapatan sebesar Rp4,9 triliun. No.32 itu kami jabarkan ran-
cangan pergubnya, dan semua
CARI INVESTOR pihak sudah setuju dan tanda
tangan akan aturan tersebut,
dan semua pihak dapat melak-
sanakan pergub dengan baik.
Menurutnya, bila tiga poin
penting, yakni stiker, kuota
kendaraan online, dan tarif
dapat dijalankan dengan benar,
pengusaha angkutan umum kon-
vensional yakin kondisi usaha
angkutan di Jatim akan aman.
Kami ingin ketegasan dari
pemerintah, kalau pergub ini
sudah dilaksanakan, jangan
nanti utak-atik lagi, katanya.
 Pemprov Jawa Dalam kesempatan yang
Timur siap me- sama, Pakar Sosial Masyarakat,
nerbitkan peraturan Suko Widodo menambahkan
gubernur tentang keberaan angkutan online m-
angkutan umum emang tidak bisa begitu saja
daring pada 1 April dihindarkan, bahkan teknologi
2017. itu harus dan wajib dihadapi.
Namun, angkutan online
 Pemprov Sumatra juga harus diatur oleh
Barat juga segera negaramelalui pajakka-
mengeluarkan rena kendaraan tersebut meng-
gunakan fasilitas jalan yang
peraturan daerah
dibangun oleh pemerintah.
sebagai penyesuaian Saya akui kenyamanan dan
revisi Permenhub kecepatan serta teknologinya
No. 32/2016 guna angkutan online ini bagus se-
memfasilitasi kali, tetapi banyak aturan yang
perizinan transpor- ditabrak oleh angkutan online
tasi daring. ini. Jadi online tidak disetop
tetapi perlu diatur, katanya.
Stiker itu menunjukan SUMBAR FASILITASI
bahwa kendaraan berbasis Di tempat terpisah, Pemerintah
katanya kepada Bisnis, kemarin.
Dia mengatakan Pemprov
Sumbar tengah menyiapkan
sosialisasi revisi Permenhub itu
kepala pelaku usaha dan pe-
merintah kabupaten dan kota
setempat.
Setelahnya, pemda akan mem-
buatkan perda yang merinci
pelaksaan teknis aturan tersebut
di daerah, sehingga tidak muncul
lagi perselisihan antara angkutan
konvensional dengan yang
berbasis online.
Amran meyakini dengan
beleid tersebut bisa mengakhiri
perselisihan yang terjadi an-
tara pengelola angkutan kon-
vensional dengan transportasi
online, seperti yang terjadi di
kota-kota besar di Tanah Air.
Selama ini, imbuhnya, tidak
ada aturan dan perizinan yang
mengakomodir transportasi
online. Akhirnya, ketika muncul
menjadi bola liar karena keti-
dakjelasan perizinannya.
Adapun, pemerintah telah me-
revisi peraturan tesebut dengan
menghasilkan 11 poin, yakni
menyangkut jenis angkutan
sewa, kapasitas silender mesin
kendaraan, tarif batas atas dan
bawah, dan kouta jumlah ang-
kutan sewa.
Selain itu, juga diatur me-

Perisai Group Garap jelas Kepala Dinas Perhubungan

Provinsi Jawa Timur, Wahid
Wahyudi seusai Rapat Koordinasi
online tersebut sudah resmi
beroperasi. Bila tidak ada nanti
akan ada razia dan sanksi. Na-
Provinsi Sumatra Barat pun se-
gera mengeluarkan peraturan
daerah (perda) penyesuaian
ngenai kewajiban STNK ber-
badan hukum, pengujian berkala
atau KIR, tempat penampungan

Petirahan Muslim Pengembangan Transportasi

BANDUNG Untuk mengem-
bangkan konsep wisata halal, Perisai
Group tengah mencari investor
yang mau menanamkan modalnya
untuk membangun moslem resort
atau petirahan muslim pertama di
Indonesia. Apalagi, resort tersebut
baru ada satu di Prancis.
Chief Executive Ofcer Perisai Group
Perry Tristianto mengatakan, saat
ini wisata yang dikelolanya seperti
Floating Market, Farm House,
DeRanch, Rumah Sosis hingga Tahu
Susu Lembang masih berjalan baik.
Namun, dia yakin suatu saat wisata
yang dikelolanya itu akan jenuh
karena masyarakat mulai bosan.
Makanya, saya mulai mempro-
yeksikan dalam 2 tahun yang akan
datang untuk mengembangkan wi-
sata halal dengan mendirikan resort
muslim di area Floating Market di
atas lahan 11 ha, katanya kepada
Bisnis, Rabu (29/3).
Secara singkat, dia menjelaskan,
rencana pembangunan resort-nya
itu merupakan penginapan sesuai
kaidah agama. Bahkan, rencananya
pada malam hari keluarga yang telah
memiliki putra-putri bisa mengikuti
pengajian yang digelar. Pada intinya,
program yang dibuat untuk mengikat
emosional pengunjung.
Menurutnya, moslem resort akan
melengkapi wahana wisata halal
yang sebelumnya telah dibangun
seperti hijab swimming pool yakni
kolam pemandian air panas pertama
untuk pengguna hijab di Bandung.
Dengan wisata tersebut hijabers
dimanjakan kolam air panas se-
panjang 20 meter dan lebar 7 meter
dengan kedalaman 120-140 senti-
meter. Goresan lukisan bernuansa
Islami sangat kental lengkap dengan
tersedianya fasilitas musala di wahana
yang terdapat di Floating Market
tersebut.
Untuk merealisasikan pemba-
ngunan resort tersebut, pihaknya
membutuhkan suntikan modal se-
dikitnya Rp75 miliar. Rencananya,
guna mendapatkan dana segar itu,
pihaknya akan mengandalkan kerja
sama dengan lembaga pembiayaan
atau mencari investor baru.
Selain mencari investor, pihaknya
pun saat ini secara bertahap tengah
menuntaskan sertikasi halal seperti
yang disyaratkan oleh MUI maupun
Badan POM. Dirinya yakin, konsep
wisata halal akan menjadi pasar
menggiurkan terlebih mayoritas warga
negara ini adalah muslim.
Selain itu, karena memang
mayoritas pasar di Asean ini sangat
menyukai konsep halal yang bisa
menyedot wisatawan. Tidak usah
jauh-jauh sekarang ini orang Arab
sudah main ke Lembang. Mereka
ke Kuala Lumpur dan diteruskan
penerbangan ke Banudng, ucapnya.
Kepala Enhaii Halal Tourism Center
(EHTC) Sekolah Tinggi Pariwisata
(STP) Bandung Wisnu Rahtomo me-
nyatakan, dalam konsep pariwisata
halal itu harus ada indikator yang
sesuai dengan perjalanan seorang
muslim.
Dalam pariwisata halal ini ada tiga
hal yang harus menjadi perhatian.
Yakni, pasokan makanan halal, ke-
tersediaan tempat ibadah, dan suplai
air yang mencukupi. Tiga hal itu men-
jadi kekuatan suatu tempat menjadi
destinasi wisata halal, kata Wisnu.
Menurutnya, secara umum Kota
Bandung memiliki variasi relatif cu-
kup. Tetapi, belum semua kawasan
memenuhi kriteria kelengkapan
dan kualitas kenyamanan yang
memadai. (k6)
Angkutan Umum Online, Rabu
(29/3).
Adapun dalam pergub tersebut
akan terdapat tiga poin utama.
Pertama, setiap angkutan online
harus mengajukan izin resmi
kepada Dishub dan melakukan
uji kendaraan bermotor untuk
mendapatan stiker khusus.
Kedua, jumlah kuota akan
dijabarkan dan dihitung dari
setiap kebutuhan angkutan
di setiap masing-masing ka-
bupaten/kota tersebut. Ketiga,
tarif akan dihitung sesuai
dengan komponennya, seperti
komponen langsung berupa
spare part dan bahan bakar
dan komponen tidak langsung,
seperti biaya kantor dan pajak.
Jumlah kuota ini akan
kami rumuskan bersama. Kami
akan hitung berapa kebutuhan
angkutan di setiap kota dan
berapa jumlah kendaraan pribadi
yang beredar. Misalnya Surabaya
kuotanya adalah 2.500 unit,
jelas Wahid.
Wahid mengatakan, untuk
poin tarif angkutan online, pe-
merintah akan menetapkan tarif
batas bawah yakni Rp3.450/km
terutama angkutan online roda
empat atau mobil.
Sedangkan batas atas akan
diserahkan kepada pasar,
mengingat angkutan online
biasanya memiliki tarif yang
tinggi pada saat jam sibuk,
kondisi hujan maupun saat
akhir pekan.
Dia menambahkan, setelah
pemilik kendaraan yang meng-
ajukan izin operasi melalui Dinas
Perhubungan memiliki badan
usaha/koperasi, kendaraan akan
mendapatkan stiker berlogo
Jatim dan berwarna kuning.
mun sementara ini akan kami
sosialisasikan dulu. Setidaknya
dalam waktu 3 bulan setelah
revisi Permenhub No.32/2016
guna memfasilitasi perizinan
transportasi daring.
kendaraan, bengkel peme-
liharaan kendaraan, pajak,
akses dashboard, dan sanksi
pergub diterbikan, angkutan Kepala Dinas Perhubungan yang diberikan oleh Kominfo
online harus terdaftar, tegasnya. Sumbar Amran mengatakan se- dengan pemutusan akses se-
Hingga saat ini baru ada luruh angkutan umum termasuk mentara terhadap aplikasi bagi
600 unit kendaraan online yang berbasis transportasi online transportasi online.
yang telah mengajukan izin harus mengurus izin, sehingga Penelusaran Bisnis, sejumlah
di Dinas Perhubungan Jatim, tidak menimbulkan keriuhan transportasi berbasis online
tetapi baru 45 unit kendaraan di masyarakat. sudah menjalankan usahanya
yang telah mendapatkan izin. Domain izinnya nanti di Ka- di Kota Padang. Transportasi
Ketua Organisasi Angkutan bupaten/Kota, kami fasilitasi dari online Pro-Jek misalnya sudah
Darat (Organda) Jatim, HB segi perangkat peraturan, se- beroperasi sejak beberapa bulan
Mustofa meminta pemerintah hingga asas keadilan terpenuhi, lalu.
BPTJ Matangkan Tarif
JAKARTA Badan Pengelola Transportasi nyelengaraan Angkutan Orang dengan Ken-
Jabodetabek atau BPTJ mematangkan penerapan daraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek
tarif transportasi online atau angkutan sewa akan diberlakukan pada 1 April 2016.
khusus untuk semua wilayah penyangga Sebelumnya, Kementerian Perhubungan me-
Jakarta. lakukan revisi Peraturan Menteri Perhubungan
Kepala BPTJ Elly Adriani Sinaga menga- No 32/2016. Terdapat 11 poin revisi Permenhub
takan dalam waktu dekat pihaknya akan No 32/2016, antara lain jenis angkutan sewa,
mengumumkan tarif yang bisa disepakati kapasitas silinder mesin kendaraan, batas tarif
semua pihak yakni pelaku usaha transportasi angkutan sewa khusus, dan kuota jumlah
online dan konvensional. angkutan sewa khusus.
Untuk di wilayah Jabodetabek sedang Lainnya adalah kewajiban STNK berbadan
kami hitung penetapan tarif interval batas hukum, pengujian berkala (KIR), harus memiliki
atas dan batas bawahnya berapa, yang jelas tempat penyimpanan kendaraan (pool), dapat
harus menguntungkan semuanya, katanya, menyediakan fasilitas pemeliharaan kendaraan
Rabu (29/3). (bengkel), pajak, akses dashboard, dan sanksi.
Elly memberi contoh, tarif yang ditetapkan Kami berikan tiga bulan kepada pelaku usaha
transportasi online saat ini memang tergolong transportasi online untuk segera membenahi
lebih terjangkau dibandingkan dengan taksi atau mengubah STNK, KIR dan lainnya sesuai
konvensional. aturan bagi yang belum mengurusnya, ujarnya.
Namun, kata dia, transportasi online juga Sementara itu, Pelaksana Tugas Gubernur
harus memikirkan keselamatan penumpang DKI Jakarta Sumarsono mengatakan besaran
dengan memberlakukan asuransi yang menjadi tarif batas atas dan bawah untuk taksi online
tanggung jawab operator. dapat diumumkan sebelum 1 April 2017.
Sebetulnya tidak sulit menetapkan tarif itu, Dia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi
hanya saja sekarang kami tengah mencari dengan BPTJ untuk menggodok penetapan
angka yang lebih pas untuk transportasi online tarif termasuk pemasangan stiker khusus
dan konvensional, paparnya. armada taksi aplikasi dapat selesai dalam
Dia menambahkan Revisi Peraturan Men- rentang waktu yang bersamaan. (Miftahul Khoer/
teri Perhubungan No. 32/2016 tentang Pe- Feni Freycinetia/k57)
10 R E A D E R'S C H O I C E Kamis, 30 Maret 2017

 POLEMIK TAKSI ONLINE

Jalan Tengah bagi 'Pemburu Argo'

Perseteruan antarpengusaha
taksi konvensional dan taksi online
sempat menjadi bola panas yang
mengkhawatirkan semua pihak. Api
rusuh kedua kelompok ini sempat
menjalar ke sejumlah daerah.

Lili Sunardi
lili.sunardi@bisnis.com

U
ntung saja, aparat sigap
mengatasi keamanan dan
kedua pihak yang bertikai
masih bersedia membuka
ruang dialog mencari
titik temu. Harus diakui,
kala desakan perut dan perubahan
teknologi informasi bertemu, konsep
sharing economy menjadi hal yang tak
terelakkan.
Namun, seberapa adil dan bijaksanakah
upaya pemerintah menjembatani masalah Bisnis/Abdullah Azzam

kedua kutub yang tengah berseberangan
ini? Ataukah pemerintah justru cenderung
berpihak kepada salah satu kutub?
Sikap kekeuh Menteri Perhubungan
Budi Karya Sumadi yang tetap akan
memberlakukan revisi Peraturan Menteri
Perhubungan (Permenhub) No. 32/2016
tentang Angkutan Orang Dengan
Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam
Trayek, dinilai malah memperpanjang
kisruh angkutan umum sewa dengan
angkutan berbasis aplikasi.
Keberatan yang disampaikan oleh
tiga perusahaan aplikasi mobilitas on-
demand yang sempat disampaikan pun
tidak digubris pemerintah. Efeknya,
mitra ketiga perusahaan itu masih harus
mengangkut penumpang dengan rasa
was-was.
Maklum saja, beberapa aturan dalam
revisi beleid tersebut dianggap merugikan
mitra yang selama ini didominasi oleh
pemilik kendaraan pribadi.
Ben Yamin Fahle, salah seorang
mitra Uber Indonesia, mengatakan
ada beberapa ketentuan dalam revisi
Permenhub No. 32/2016 yang belum
diterima oleh mitra aplikasi angkutan
umum online.
Kewajiban uji berkala kendaraan
bermotor atau KIR dan kewajiban
kendaraan terdaftar atas nama badan
hukum atau koperasi, belum dapat
diterima oleh mitra angkutan online,
katanya kepada Bisnis, Rabu (29/3).
Ben menyebut dua ketentuan itu
akan mematikan mitra angkutan umum
online yang mayoritas adalah pemilik
kendaraan pribadi. Pasalnya, satu-satunya
jalan agar tetap bisa menjadi mitra
aplikasi mobilitas on-demand adalah
seluruh mitra harus bergabung dengan
perusahaan rental atau koperasi.
Untuk masalah tarif, Ben memastikan
tidak ada mitra angkutan umum online
yang mempersoalkannya. Ketentuan itu
justru mendapat penolakan dari penyedia
aplikasi, karena dianggap merugikan
perusahaan.
Grab, Go-Jek, dan Uber, memang telah
menyampaikan pernyataan bersama
terkait dengan revisi Permenhub No.
32/2016. Selain menyoroti soal kewajiban
KIR, mendaftarkan kendaraan atas nama
perusahaan atau koperasi dan tarif batas
atas-batas bawah, ketiga perusahaan itu
juga mempersoalkan rencana penetapan
kuota jumlah kendaraan yang beroperasi.
MASA TENGGANG
Dalam pernyataan resminya, ketiga
perusahaan tersebut meminta pemerintah
memberikan masa tenggang selama
9 bulan sejak revisi beleid itu efektif
berlaku untuk melakukan penyesuaian.
Sayangnya, tidak satu pun dari ketiga
perusahaan aplikasi mobilitas on-demand
yang bersedia memberikan keterangan
terkait dengan pemberlakuan revisi
Permenhub No. 32/2016 pada 1 April
Demo taksi konvesional dan angkutan umum yang menolak keberadaan taksi online di Jakarta, beberapa waktu lalu.
2017 karena masih menunggu waktu
pemberlakuannya.
Akan tetapi, sebelumnya Go-Jek telah
menyatakan siap mengikuti aturan
pemerintah, karena peduli dengan
konsumen, mitra pengemudi, dan
persaingan usaha yang sehat.
Monica Oudang, HR Director PT
Gojek Indonesia, mengatakan
pihaknya akan bekerja sama
melaksanakan aturan yang
telah dibuat. Kami juga
menyampaikan pendapat
kami selama tidak merugikan Choice daerah berjalan dengan baik.
masyarakat dan kompetisi.
Kami peduli, ujarnya.
Monica menyebut pihaknya ber-
harap pemerintah dapat menciptakan
komponen tarif yang tidak merugikan
pelaku usaha dan konsumen. Untuk
kuota kendaraan, dirinya berpendapat hal yang menerapkan BST, tetapi kualitas
itu berdasarkan supply and demand dan
akan berpengaruh kepada tarif.
Dalam pernyataan bersama Grab,
Go-Jek, dan Uber, memang disebut-
kan teknologi telah memungkinkan
berbagai produk dan layanan untuk
menghadirkan perhitungan harga yang
akurat sesuai dengan kondisi permintaan
dan ketersediaan armada.
Pemerintah sendiri beralasan revisi
Permenhub No. 32/2016 untuk
memberikan kepastian terhadap
keberadaan taksi dengan sistem online
di Indonesia. Aturan itu juga dipercaya
akan memberikan kepastian kepada taksi
konvensional melalui batasan kuota dan
tarif bawah untuk taksi online yang
ditentukan oleh pemerintah daerah.
Untuk pasal-pasal yang berkaitan
dengan syarat baru atau syarat lama,
kami masih memberikan toleransi waktu.
Misalnya untuk KIR, SIM, dan penetapan
tarif yang memiliki waktu tenggang dua
hingga tiga bulan, kata Menhub Budi.
Budi menyebut taksi konvensional
merasa terdesak sejak menjamurnya taksi
online karena tidak adanya kuota dan
biaya perjalanan yang murah. Pemerintah
berkeinginan ada kesetaraan antara taksi
konvensional dan taksi online sehingga
tercipta kompetisi yang sehat.
Djoko Setijowarno, Wakil Ketua
Masyarakat Transportasi Indonesia,
mengatakan perizinan merupakan salah
satu bentuk pengawasan pemerintah
terhadap persaingan usaha yang sehat.
Hal itu juga yang membuat ada beberapa
barrier dalam aturan untuk memastikan
persaingan dan pelayanan yang baik.
Kenapa operator transportasi umum
harus berupa badan hukum? Itu agar
hanya perusahaan dengan kompetensi
baik saja yang dapat masuk ke industri
jasa transportasi umum, katanya.
Dengan berbadan hukum, ucapnya,
maka operator transportasi umum akan
lebih profesional dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan pelayanan. Dengan Pemerintah DKI Jakarta saat ini masih
begitu, layanan transportasi umum yang menyiapkan tarif atas dan tarif bawah
selamat, aman, nyaman, lancar, esien, yang harus diikuti oleh operator penyedia
dan terjangkau dapat tercipta. aplikasi taksi online.
Sumarsono, Pelaksana Tugas Gubernur
AMBIL ALIH PENATAAN DKI Jakarta, menyebut tarif atas dan
Djoko juga menilai sebaiknya peme- tarif bawah untuk operator penyedia
rintah pusat melalui Kementerian Per- taksi online akan ditetapkan oleh Badan
hubungan mengambil alih pena- Pengelola Jalan Transportasi Jabodetabek
taan transportasi umum di daerah (BPTJ).
dengan peraturan presiden (per- Targetnya, besaran tarif atas dan tarif
pres). Hal itu untuk memastikan bawah tersebut akan rampung sebelum
pengelolaan transportasi publik di 1 April 2017 dan ada pemasangan tanda
khusus di armada taksi online.
Selama ini, pelayanan transportasi Penerapan revisi Permenhub No.
publik di dalam negeri masih jauh 32/2017 akan dilakukan secara serentak
dari harapan. Padahal, sudah lebih dari pada 1 April 2017. Mudah-mudahan
20 kota yang telah menerapkan bus Jakarta sudah menetapkannya, termasuk
system transit (BST). soal tarif dan tanda khusus, katanya.
Memang sudah lebih dari 20 kota Sumarsono juga mengatakan penerapan
uji KIR dan SIM khusus untuk taksi
layanannya masih jauh dari harapan. online akan dilaksanakan oleh Dinas
Hal itu dapat dilihat dari pangsa pasar Perhubungan dan Transportasi DKI
transportasi publik berbasis BST itu yang Jakarta secara berkala.
masih 5%, sedangkan targetnya adalah Seberapa efektifkah upaya pemerintah
32%, ucapnya. agar polemik antara perusahaan
Menurutnya, karut-marut transportasi angkutan konvensional dan berbasis
saat ini dikarenakan memburuknya aplikasi dapat diakhiri? Jawabannya tentu
pelayanan transportasi di perkotaan. tergantung pada komitmen semua pihak
Padahal dengan penataan yang baik, yang berkepentingan.
masyarakat dapat memanfaatkan Yang pasti, perlu ada terobosan
transportasi publik dengan lebih murah dua jempol agar urusan perut para
dan bersaing. penjelajah aspal ini tidak lagi terusik
Sementara itu, DKI Jakarta menjadi sehingga masyarakat bisa menikmati
salah satu daerah yang paling tanggap layanan transportasi yang nyaman, aman,
dengan revisi Permenhub No. 32/2016. dan tetap ramah kantong.
Pasalnya,
Aplikasi Layanan Transportasi
Uber
Didirikan di Amerika Serikat, 2008
Nilai investasi di Asia Pasifik US$1,2 miliar
Jenis layanan: UberX, UberTAXI, UberBLACK, UberSUV,
UberLUX
Jenis pembayaran: nontunai
GrabTaxi
Didirikan di Malaysia, 2011
Nilai investasi US$250 juta
Jenis layanan: Taksi,
GrabBike, GrabCar,
Taksi Premium
Go-Jek
Didirikan di Indonesia, 2011
Jenis layanan: Go-Car,
Go-Ride, Go-Send, Go-Box,
Go-Food, Go-Mart, Go-Clean,
Go-Glam, Go-Massage
Jenis pembayaran: tunai,
virtual wallet
Sumber: Dari berbagai sumber, diolah BISNIS/YAYAN INDRAYANA

Transportasi Daring dalam Pusaran Gejolak

Lili Sunardi transportasi untuk dirinya. persoalan mulai dari aturan yang dibutuhkan masyarakat. taksi konvensional yang menolak
lili.sunardi@bisnis.com Go-Jek menawarkan transparansi tidak mewadahi, hingga benturan Presiden juga mendengar aspirasi kehadiran transportasi umum
tarif yang harus dibayar dan pela- dengan pengemudi angkutan umum pengusaha taksi dan angkutan yang berbasis aplikasi. Mereka pun

E
siensi yang dihasilkan oleh
perkembangan teknologi
memberikan dampak positif
kepada hampir seluruh
sektor kebutuhan manusia. Tidak
terkecuali sektor transportasi.
Pengaruh teknologi terbukti mampu
menciptakan moda transportasi yang
lebih efektif dan murah.
Perkembangan teknologi di sektor
transportasi umum di Indonesia
berawal kala Go-Jek Indonesia mulai
beroperasi pada 2011. Saat itu,
Nadiem Makarim dan Michaelangelo
Moran menginisiasi bentuk
transportasi publik yang lebih efektif.
Dengan konsep menghubungkan
antara pengguna jasa dan pengemudi
ojek melalui aplikasi bernama Go-
Jek, pelanggan dapat merasakan
kemudahan dalam memesan
cakan transportasi yang dipesannya
melalui global positioning system
(GPS). Melalui aplikasi tersebut,
penumpang dan pengemudi ojek
pun dapat melakukan komunikasi
langsung.
Kesuksesan Go-Jek pun kemudian
diikuti dengan masuknya Uber yang
bermarkas di San Francisco, Amerika
Serikat. Disusul kemudian oleh Grab
yang berasal dari Malaysia menyerbu
Indonesia.
Tingginya pendapatan pengemudi
angkutan umum berbasis aplikasi
pun kemudian membuat banyak
orang tergiur untuk menjadi mitra
ketiga perusahaan tersebut.
Sayangnya, perjalanan tiga
perusahaan aplikasi mobilitas on-
demand tersebut tidak semulus
yang dibayangkan. Berbagai
konvensional pun harus dihadapi.
Pada awal 2016, Kementerian
Perhubungan sempat menghentikan
operasi angkutan umum berbasis
aplikasi. Ignasius Jonan yang
kala itu menjabat sebagai Menteri
Perhubungan menilai angkutan
berbasis aplikasi adalah ilegal.
Alasannya, Undang-Undang No.
22/2009 tentang Lalu Lintas dan
Angkutan Jalan mewajibkan seluruh
kendaraan umum melakukan uji KIR
dan kendaraan yang digunakannya
wajib milik perusahaan berbadan
hukum.
Sikap tegas Jonan pun mendapat
reaksi Presiden Joko Widodo
(Jokowi) yang membatalkan
penghentian operasi transportasi
umum berbasis aplikasi. Alasannya,
moda transportasi tersebut masih
menuntut perlakuan sama tetapi
kebutuhan masyarakat juga harus
diakomodasikan, kata Johan Budi
Sapto Prabowo, Staf Khusus Presiden
Bidang Komunikasi.
Presiden pun secara khusus memin-
ta Menteri Perhubungan dan Menteri
Komunikasi dan Informatika membuat
kebijakan win-win solution, sehingga
tidak ada yang merasa dirugikan.
Tidak berhenti di situ, persoalan
transportasi umum berbasis aplikasi
kemudian mendapat penolakan
dari pengemudi ojek yang biasa
mendiami lokasi tertentu. Pengemudi
ojek yang biasa disebut ojek
pangkalan itu merasa pendapatannya
menurun drastis sejak munculnya
transportasi umum berbasis aplikasi.
Pada Maret 2016, demo besar-
besaran dilakukan oleh pengemudi
mengelukan hal yang sama, yakni
menurunnya pendapatan mereka.
Demo itu pun kemudian sempat
melumpuhkan Jakarta dan terjadi
aksi kekerasan yang melibatkan
sopir taksi konvensional serta
pengemudi angkutan online di
sejumlah wilayah.
Setahun berselang, giliran angkutan
kota yang menolak kehadiran
transportasi umum berbasis aplikasi.
Ketegangan itu dimulai saat ada salah
satu pengemudi angkutan umum
berbasis aplikasi yang dengan sengaja
ditabrak oleh sopir angkutan umum.
Puncaknya, sejumlah daerah
mempertemukan kedua pihak yang
berselisih untuk mencari jalan keluar
terbaik. Lantas, Menteri Perhubungan
Budi Karya Sumadi mengeluarkan
revisi Permenhub No. 32/2017.
Kamis, 30 Maret 2017 11
VARIA
12
EKSES BEBAS VISA
RI Jadi Transit
Pengungsi Gelap
JAKARTA Badan Reserse Kriminal
(Bareskrim) Mabes Polri mencatat sindikat
penyelundupan manusia menggunakan
Indonesia sebagai titik kumpul dengan
memanfaatkan kebijakan visa kunjungan. RI
mengalami kerugian besar karena menjadi
tempat transit penyelundupan manusia.
Anggara Pernando
anggara.pernando@bisnis.com
Direktur Tindak Pidana Umum
Bareskrim Polri Brigjen Pol. Herry
Rudolf Nahak mengatakan laporan
dari badan PBB untuk pengungsi
(UNHCR) mencatat 14.191 orang
pengungsi gelap masuk ke
Indonesia. Mereka, kata Herry,
membayar US$2.500US$12.000
per orang untuk diseberangkan
ke Malaysia atau Australia setelah
terlebih dahulu berada di Indonesia.
Mereka [manusia yang ingin
diselundupkan] datang dengan
resmi memanfaatkan visa turis,
kata Herry di Jakarta, Rabu (29/3).
Dia mengatakan pihaknya
tidak dapat melarang kunjungan
secara legal ini. Akan tetapi, kata
dia, Bareskrim bekerja sama
dengan Direktorat Imigrasi dan
intelijen melakukan peningkatan
pengawasan terutama terhadap
para wisatawan yang di negaranya
tengah terjadi konik.
Herry mengatakan saat ini
Kamis, 30 Maret 2017
berdasarkan laporan yang dia
terima, lebih dari 50% imigran
gelap di Indonesia yang ingin
diselundupkan ke Malaysia atau
Australia berasal dari Afghanistan.
Sisanya berasal dari Somalia,
Srilanka, Myanmar, Irak, Iran,
Nigeria, Palestina, serta sejumlah
negara berkonik.
Pola penyelundupan ini, kata
dia, dilakukan melalui jalur darat,
laut, dan udara. Untuk jalur
udara, para pencari perlindungan
ini menggunakan bandar udara
Soekarno-Hatta sebagai pintu
masuk sebelum transit lebih jauh.
RIBUAN ORANG
Kepolisian, menurut Herry, te-
lah mengungkap jaringan penye-
lundupan manusia ini di Dumai,
Riau, dan Makassar. Bahkan di
Riau, sindikat penyelundup dapat
mengirimkan orang hingga 600
orang setiap bulan.
Untuk jaringan Riau sudah
beraksi semenjak 2011. Di Makassar
semenjak 2014, katanya.
Sindikat para penyelundup
manusia ini, menurut Herry,
memanfaatkan daerah-daerah
yang lemah diawasi oleh aparat.
Pihaknya juga menjanjikan akan
menindak aparat yang menjadi
backing praktik penyelundupan
manusia itu.
Ferdy Sambo, Kepala Subdi-
rektorat Bareskrim yang mem-
bawahi kejahatan lintas batas,
mengatakan Mabes Polri juga
tengah memperkuat kerja sama
dengan polisi negara kawasan. Dia
mengatakan beragama kerja sama
dilakukan agar penyelundupan
manusia ini dapat ditekan.
Pada awal Januari, Menteri
Koordinator Bidang Kemaritiman
Luhut Binsar Pandjaitan menga-
takan ada tiga alasan yang men-
dorong perlunya evaluasi untuk
mencoret beberapa negara yang
mendapatkan fasilitas bebas visa
kunjungan.
Luhut mengatakan keputusan
untuk mencabut fasilitas tersebut
untuk sejumlah negara dilakukan
tidak semata karena adanya pe-
langgaran keimigrasian.
Kami melihat ada manfaatnya
atau tidak kita buka bebas visa
ke negara-negara tertentu. Kalau
tidak ada, untuk apa kita kasih?
katanya seperti ditulis Antara.
Alasan kedua, lanjut mantan
Menko Polhukam itu, yakni adanya
pelanggaran yang dibuat dalam
penggunaan fasilitas bebas visa
kunjungan tersebut. Ketiga, nilai
tambah apa yang kita dapat dari
itu. Kalau tidak ada [nilai tambah],
ya ngapain.
KESEPAHAMAN BERSAMA
Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian (kiri) ber-
bincang dengan Ketua KPK Agus Rahardjo (tengah)
dan Jaksa Agung M. Prasetyo seusai memberikan
PENANGANAN KORUPSI
SPDP Elektronik Diterapkan
JAKARTA Komisi Pembe-
rantasan Korupsi, Kepolisian Re-
publik Indonesia, dan Kejaksaan
Tinggi meyakini pelaksanaan
penerbitan Surat Perintah Di-
mulainya Penyidikan atau SPDP
secara elektronik makin mem-
perlancar upaya penuntasan kasus
korupsi.
Pelaksanaan SPDP elektronik
yang dilakukan oleh ketiga in-
stansi tersebut merupakan salah
satu poin yang disepakati oleh
para pimpinan dan dituangkan
dalam nota kesepahaman ber-
sama. Penandatanganan memo-
randum of understanding itu
dilakukan Rabu (29/3).
Ketua Komisi Pemberantasan
Korupsi (KPK) Agus Raharjo
mengatakan dengan penerbitan
@Bisniscom
epaper.bisnis.com
wwwbisniscom
www.bisnis.com
Redaksi & Marketing
(021) 57901023
sirkulasi@bisnis.com
iklan@bisnis.com
redaksi@bisnis.com
Antara/Ubaidillah
keterangan pers soal nota kesepahaman bersama
tentang penegakan hukum dalam tindak pidana
korupsi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/3).
SPDP elektronik tersebut, peman- Selain itu, penerbitan SPDP
tauan proses penanganan perkara secara elektronik juga merupakan
korupsi di seluruh Indonesia bentuk respons aparat penegak
dapat dilakukan secara cepat. hukum untuk menuntaskan
Begitu SPDP diterbitkan, kasus korupsi yang sangat dinanti-
kami langsung memantau. Nan- nantikan oleh masyarakat karena
tinya akan ada petugas peng- ekspektasi dari masyarakat sudah
hubung setingkat direktur di sangat tinggi, tuturnya.
masing-masing isntansi kemu- Sementara itu, Kapolri Jen-
dian ada forum bersama yang deral Pol Tito Karnavian me-
beranggotakan Deputi Penin- ngatakan nota kesepahaman ini
dakan KPK, Kabareskrim dan merupakan upaya saling mengisi
Jampidsus, tuturnya seusai antarlembaga.
penandatanganan perjanjian itu. Polri dan Kejaksaan, paparnya,
Jaksa Agung Muhammad memiliki jaringan hingga ke
Prasetyo mengatakan media daerah yang bisa dimanfaatkan
SPDP elektronik ini bisa menjadi oleh KPK. Sebaliknya, KPK bisa
media saling mengkontrol antara memberikan bantuan supervisi
ketiga institusi penegak hukum penanganan perkara korupsi
khususnya bagi KPK yang kepada penyidik Polri dan
memiliki fungsi supervisi. Kejaksaan. (M.G. Noviarizal Fernandez)
MARKET
13 Kamis, 30 Maret 2017

IHSG BI27 Hang Seng Nikkei STI

0,93% 5.592,51 1,35% 489,23 0,19% 24.392,05 0,08% 19.217,48 0,85% 3.184,57
29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017

USD EUR SGD JPY(100)

0,07% 13.323,00 0,16% 14.417,49 0,08% 9.532,45 0,71% 11.976,28
29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017

 HARGA RIGHTS ISSUE  KREDIT SINDIKASI PEMBEBASAN LAHAN

PPRO Patok
Rp280
Per Saham
JAKARTA PT PP kepastian mengantongi
Senior Vice President
Corporate Banking PT Bank
Properti Tbk. meng- dana segar Rp1,5 triliun Mandiri Tbk. Dikdik Yus-
umumkan harga pelak- pada akhir April 2017 tandi (kanan) berbincang
sanaan rights issue se- setelah pelaksanaan dengan Dirut PT Jasamarga
besar Rp280 per saham rights issue selesai. Semarang Batang Saut P
dengan total saham Berdasarkan pros- Simatupang (tengah) dan
yang akan dikeluarkan pektus itu, PPRO be- SVP Corporate Banking PT
Bank Central Asia Tbk. Yuli
sebanyak 5,49 miliar rencana memanfaatkan Melati seusai penandata-
saham. 70% dari hasil rights nganan perjanjian kredit sin-
Dari aksi tersebut, issue tersebut untuk dikasi senilai Rp1,87 triliun
perseroan akan me- investasi pengem- untuk pembebasan lahan
ngantongi dana se- bangan usaha properti ruas tol Semarang-Batang di
gar Rp1,53 triliun. di Jawa, NTT, NTB, Jakarta, Rabu (29/3). Bank
Berdasarkan keterbu- dan Sulawesi. Mandiri dan BCA masing-
masing berkontribusi sebe-
kaan informasi yang Selebihnya, 20% sar Rp935 miliar sebagai
dipublikasikan per- akan digunakan untuk dukungan pada proyek
seroan pada Rabu modal kerja perseroan infrastruktur strategis
(29/3), total jumlah dan 10% untuk re- tersebut.
saham baru yang diter- nancing sebagian utang Bisnis/Dedi Gunawan

bitkan lebih sedikit dari perseroan pada PT

rencana awal maksimal
7,33 miliar saham.
Aneka Bangunan Mulia
Jaya untuk pembelian
 KENAIKAN PERSAINGAN USAHA
Total saham baru tanah senilai Rp150

Blue Bird Pacu Diversikasi

tersebut setara de- miliar tanpa bunga.
ngan 8,91% dari mo- Adapun, tenor utang
dal ditempatkan dan tersebut mencapai 8
disetor penuh per - tahun dengan sisa
seroan setelah rights utang per 31 Desember
issue ini. Perseroan 2016 sebesar Rp468,6
sudah mengantongi miliar. JAKARTA Emiten operator taksi PT Blue Bird Tbk. dengan 2015, yakni dari sekitar Rp1,7 Sigit masih enggan mengungkapkan
komitmen dari induk Indaryanto, Direktur triliun pada 2015 menjadi hanya sekitar layanan baru hasil kerja sama dengan
usaha yakni PT PP Keuangan PP Properti, akan mengoptimalkan pendapatan dari lini bisnis Rp900 miliar pada 2016. Go-Jek yang akan diluncurkan, tetapi
(Persero) Tbk. untuk mengatakan bahwa pi- Tahun ini capex kami tidak akan realisasinya diperkirakan terlaksana
mengambil haknya. haknya yakin investor baru yang dirintis perseroan sejak tahun lalu yakni terlalu ekspansif, kami akan concern dalam waktu dekat.
Selain itu, tiga se- akan menggunakan dengan capex untuk pengembangan Menurutnya, hasil kerja sama antara
kuritas telah ber - haknya dalam aksi kor- paket wisata. Secara grup, Blue Bird juga gencar teknologi. Kami ingin agresif untuk Blue Bird dan Go-Jek yang dimulai
ko mitmen menjadi porasi tersebut. Kami kembangkan teknologi. Anggarannya sejak awal Februari lalu berjalan se-
pem beli siaga atas sudah roadshow dan melirik peluang bisnis lain. kemungkinan akan sedikit di atas Rp1 suai harapan dan memberi hasil yang
penerbitan HMETD mendapat tanggapan triliun, katanya, Rabu (29/3). baik, meskipun perseroan masih belum
ini, yakni Bahana Se- positif dari investor. Sigit Priawan Djokosoetono, Direktur menghitung tingkat keuntungannya.
kuritas, Danareksa Se- Dana rights issue ini Emanuel B. Caesario  Pada tahun ini BIRD Blue Bird, mengatakan bahwa pada Sementara itu, untuk aplikasi
kuritas dan Trimegah akan menopang per- redaksi@bisnis.com mematok belanja modal tahun ini perseroan fokus untuk me- MyBlueBird, perseroan berencana me-
Sekuritas Indonesia. tumbuhan kinerja kami sekitar Rp1 triliun. ngembangkan diversikasi saluran-sa- ngembangkan tur Easy Ride yang
Pemegang saham ke depan, ujarnya. Michael Tene, Head of Investor luran pemesanan terhadap taksi regular memungkinkan pelanggan membayar
publik yang tidak me- Pada tahun ini, Relation Blue Bird, mengatakan bahwa Baru-baru ini Grup Blue Bird telah Blue Bird, antara lain yang sudah secara nontunai meskipun memesan
laksanakan haknya PPRO menargetkan sejak diluncurkan pada akhir tahun menggandeng perusahaan Malaysia dilakukan adalah kerja sama dengan Blue Bird melalui pemberhentian di
akan mengalami per tumbuhan laba lalu, bisnis baru ini menunjukkan kon- UMW Berhad untuk memasarkan pe- PT Gojek Indonesia. pinggir jalan, tanpa memesan di aplikasi.
dilusi dalam jumlah bersih sebesar 20% tribusi yang baik terhadap pendapatan. lumas bermerek Blue Power. Kami Menurutnya, masih ada sejumlah bentuk Fokus kami sekarang sebenarnya
maksimum sebesar menjadi Rp438 miliar. Adapun, paket wisata yang disediakan harapkan kontribusi non transportasi, kerja sama layanan yang akan dilakukan untuk memastikan transformasi bisnis
8,91%, ungkap mana- Kenaikan laba bersih emiten berkode saham BIRD ini adalah bisa 50% dalam 5 tahun ke depan, antara Blue Bird dan Go-Jek. Di sisi lain, kami bisa berjalan, sehingga terutama
jemen perseroan dalam itu akan didorong oleh Big Bird Jalan-Jalan dan shuttle bus ujar Noni Purnomo, Direktur Utama Blue Bird juga akan terus mengembangkan membuat keuangan sehat, market share
prospektus, Rabu marketing sales yang Jakarta ke kota satelit. Perseroan ber- Grup Blue Bird, belum lama ini. fitur layanan dalam aplikasi MyBlueBird terjaga dan secara jangka panjang bisa
(29/3). diharapkan meningkat harap kontribusi dari lini bisnis akan Dia mengungkapkan sampai seka- yang dimiliki perseroan. survive, katanya. (Kahfi/Yudi Supriyanto)
Dengan demikian, 20% menjadi Rp2,99 semakin baik ke depan. rang bisnis nontransportasi Blue
emiten berkode saham triliun. (Emanuel B. Cae- Michael tidak menampik bawah Bird telah menyumbang sebesar
PPRO tersebut memiliki sario) keputusan perseroan untuk berinovasi 30% terhadap kinerja perusahaan.
merintis lini bisnis baru tersebut Sejak 2 tahun lalu, singgung Noni,
disebabkan karena sengitnya persaingan perusahaan telah gencar melakukan
angkutan nontrayek pada tahun lalu diversikasi.
R EKOMENDASI karena menjamurnya angkutan berbasis
aplikasi.
Hingga saat ini, penghasilan
Grup Blue Bird masih ditopang ter-
Mechael mengatakan, bisnis Big utama dari bisnis transportasi lewat
RELIANCE SECURITIES Bird Jalan-Jalan merupakan upaya op- operasional taksi yang terdiri dari
timalisasi pemanfaatan aset bus milik merek Blue Bird, Pusaka, dan Silver

P ergerakan IHSG secara teknikal

kembali mencetak rekor baru dengan
mendekati level 5.600 setelah rebound
pada support MA7. Dengan pergerakan
yang cenderung berada pada area jenuh
beli, penguatan indeks masih bersifat
terbatas. Indikator stochastic bergerak
negatif dengan RSI yang cukup tinggi
pada area overbought.
IHSG pada hari ini diperkirakan bergerak
cenderung mixed tertekan di kisaran
5.550-5.600. Saham-saham yang masih
dapat dicermati di antaranya ACES, ASRI,
GJTL, INCO, JSMR, dan TINS.
ERDIKHA ELIT SEKURITAS
perseroan yang biasanya sehari-hari
digunakan sebagai bus sekolah untuk
antar dan jemput sisa.
Saat ini, sudah ada empat rute pergi-
pulang yang ditawarkan perseroan,
yakni JakartaBandung, Jakarta
Cirebon, JakartaJungle Land, dan
JakartaYogyakarta.
Jika nanti pertumbuhannya sangat
cepat dan permintaan membesar, tidak
tertutup kemungkinan tambah armada
bus untuk memenuhi demand itu.
Untuk saat ini, kita utilisasi dulu dari
aset yang ada, katanya, Rabu (29/3).
Secara konsolidasi, Grup Blue Bird
akan menggenjot kontribusi sektor bisnis
nontransportasi seperti bengkel, bisnis
Bird, maupun penyewaan mobil
dan bus. Grup tersebut kini telah
memiliki bisnis logistik, karoseri,
industri suku cadang, properti,
dan bisnis alat berat.
BELANJA MODAL
Pada tahun ini BIRD mematok
belanja modal sekitar Rp1 triliun
atau relatif tidak banyak berubah
dari realisasi pada tahun lalu sekitar
Rp900 miliar, seiring strategi per-
usahaan untuk lebih berkonsentrasi
pada transformasi bisnis berbasis
aplikasi Internet dibandingkan de-
ngan ekspansi armada.
Michael mengatakan, realisasi

I ndeks ditutup menguat pada penutupan

perdagangan kemarin serta berhasil
menembus upper fractal di level 5.567
pelumas, properti, dan logistik seiring
dengan perluasan operasi perusahaan.
belanja modal pada tahun lalu
turun cukup dalam dibandingkan

dan mencetak rekor baru. Stokastik ber-

gerak membentuk golden cross di area
overbought yang mengindikasikan pe-
nguatan terbatas. Bill William masih
melanjutkan fase deselerasi, tetapi
momentum kembali menunjukkan kondisi
bullish.
Pada hari ini IHSG diperkirakan melan-
jutkan penguatan dalam rentang 5.575-
5.605. Waspada pada batasan cutloss di
level 5.575. Saham-saham yang menarik
untuk diperhatikan adalah AALI, ASII,
GGRM, INTP, KLBF, PGAS, PTBA, PWON,
SMGR, dan TLKM.

DISCLAIMER
Keputusan untuk melakukan transaksi jual, beli
atau investasi saham lainnya sepenuhnya meru-
pakan tanggung jawab pembaca. Perusahaan
pialang yang membuat rekomendasi saham
dan harian Bisnis Indonesia tidak bertanggung
jawab terhadap keputusan yang diambil, dengan
mengacu pada rekomendasi saham di kolom ini.
Dalam melakukan investasi, pembaca membuat
penilaian independen.
14
Pertanian
1,93% 1.855,82 1,55%
29/3/2017
 KEPEMILIKAN OBLIGASI KORPORASI
Porsi Asing Tak Beranjak
JAKARTA Kepemilikan investor asing
di surat utang korporasi hingga kini
masih sangat rendah yakni di bawah
10% dari total outstanding.
Novita Sari Simamora
novitasari.simamora@bisnis.com
Direktur Utama PT Peme-
ringkat Efek Indonesia Salyadi
Saputra mengungkapkan,
porsi kepemilikan investor
asing di obligasi korporasi
saat ini masih sangat kecil
yakni mencapai 7% dari total
obligasi.
Porsi investor asing di ob-
ligasi korporasi masih sangat
rendah. Kalau bisa meningkat
20%-30%, maka ini akan
meningkatkan daya serap
obligasi korporasi, ungkapnya
di Jakarta, Rabu (29/3).
Berdasarkan data PT Kus-
 Alasan utama
investor asing
enggan masuk
ke pasar obligasi
korporasi adalah
pasar yang tidak
likuid.
Pertambangan Industri Dasar
1.516,04 1,72% 589,87
29/3/2017 29/3/2017
todian Sentral Efek Indonesia
(KSEI) per Februari 2017,
kepemilikan investor asing
pada obligasi korporasi hanya
Rp21,14 triliun atau 6,72%
dari total outstanding Rp314,77
triliun.
Sementara itu, porsi kepemi-
likan investor domestik men-
capai Rp293,63 triliun atau
setara dengan 93,28%.
Porsi kepemilikan asing pada
obligasi korporasi tersebut tu-
run dari posisi Desember 2015
yang mencapai 7,29%.
Menurutnya, Pendo akan
melakukan pendekatan dan so-
sialisasi kepada investor asing
dengan menjelaskan risiko apa
saja yang dihadapi oleh emiten
dan ekonomi domestik.
Berdasarkan data Bursa Efek
Indonesia (BEI), total emisi
obligasi dan sukuk yang sudah
tercatat sepanjang 2017 adalah
12 emisi dari 11 emiten senilai
Rp20,73 triliun.
Adapun total emisi yang
Aneka Industri
2,56% 1.482,87
29/3/2017
Mandat yang Dikantongi
Pendo (Rp triliun)
Jenis Utang
PUB baru
Rencana realisasi PUB
Obligasi
MTN
Sukuk
Sekuritisasi
Total
Sumber: Pendo, Jumat (24/3)
tercatat di BEI berjumlah 321
emisi dengan nilai nominal
outstanding sebesar Rp320,32
triliun dan US$67,5 juta yang
diterbitkan oleh 108 emiten.
Hingga Jumat (24/3), total
mandat yang dikantongi Pe-
ndo mencapai Rp64,41 triliun.
Adapun jenis surat utang ter-
sebut terdiri dari Rp34,5 tri-
liun penawaran umum berke-
lanjutan (PUB) baru, rencana
realisasi PUB Rp4,41 triliun,
obligasi Rp14 triliun, MTN
Rp4,69 triliun, sukuk Rp5,8
triliun, dan sekuritisasi Rp1
triliun.
TAK LIKUID
Head of Investment Banking
PT Indo Premier Securities
Rayendra L. Tobing meng-
MARKET
Ind, Konsumsi Properti
0,69% 2.438,33 0,44% 504,49
29/3/2017 29/3/2017
ungkapkan, investor asing
cenderung mengerem porsi
kepemilikan dalam obligasi
Nilai korporasi. Alasan utamanya
adalah obligasi korporasi do-
34,5
mestik kurang likuid.
4,41 Rayendra mengungkapkan,
14 investor asing cenderung me-
4,69 lakukan pembelian emisi ob-
ligasi korporasi dalam jumlah
5,8 besar, dan kondisi itu berpo-
1 tensi membuat penjualan besar.
64,4 Saat investor asing hendak
menjual kembali sebelum jatuh
tempo, katanya, pasar sekunder
kurang aktif dan cenderung
tidak ada yang mau membeli
dalam jumlah besar.
Cenderung yang membeli
obligasi korporasi perusahaan
dana pensiun dan asuransi,
karena mereka hold to matu-
rity, tuturnya saat dihubungi.
Dia menjelaskan sempat
ada beberapa investor asing
yang pernah membeli obligasi
korporasi dalam jumlah besar,
tetapi investor itu kini tidak
masuk ke emisi itu lagi karena
pasar sekunder yang tidak
likuid.
Dari sisi kupon obligasi
korporasi Indonesia yang di-
tawarkan, Ray menilai, investor
sangat tertarik dengan rate di
Indonesia dibandingkan de-
ngan negara asal mereka. Dia
menilai, agar investor asing
Infrastruktur
1,48% 1.104,65 0,67%
29/3/2017
betah pada emisi obligasi kor-
porasi, likuiditas pasar sekun-
der harus ditingkatkan.
Direktur Penilai Harga Efek
Indonesia (Indonesia Bond
Pricing Agency/IBPA) Wahyu
Trenggono mengungkapkan,
pada tahun lalu, total obligasi
korporasi yang diperdagangkan
di pasar sekunder hanya 6%
atau sekitar Rp800 miliar dari
total transaksi Rp13,5 triliun
per hari.
Wahyu menilai untuk me-
ningkatkan likuiditas obligasi
di pasar sekunder, telah di-
siapkan electronic trading
platform (ETP). Platform ini
akan menciptakan sistem yang
transparansi dan efektif di pasar
sekunder surat utang.
ETP lebih baik dibanding-
kan dengan over the counter
[OTC]. Sistem ini bersifat
transparansi dan negosiasi,
ungkapnya.
Melalui ETP, sambungnya,
penjualan obligasi di pasar
sekunder akan lebih cepat
dan jumlah calon pembeli
yang berminat juga bisa ter-
lihat. Untuk tahap awal, emisi
yang diperdagangkan adalah
obligasi negara ritel seri ORI011,
ORI012, dan ORI013. Ke depan,
sukuk dan obligasi korporasi
juga bisa diperdagangkan me-
lalui platform baru ini.
Kamis, 30 Maret 2017
Keuangan Perdagangan Manufaktur
874,13 0,36% 894,80 1,25% 1.456,71
29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017
PO RT FO L I O WATC H
Mencermati
Disclaimer On
Prospek
Saham TPIA
K
etentuan Bursa Efek Indonesia
tentang batas minimal
kepemilikan saham oleh publik
sebesar 7,5% memaksa
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk.
menggulirkan rencana rights issue.
Bagaimana prospeknya?
Rencana penambahan modal dengan
memberikan hak memesan efek terlebih
dahulu (HMETD) diungkap manajemen
emiten berkode saham TPIA ini pada
Jumat (24/3). Setelah pada awal Februari
2017, perseroan membuat surat berisi
komitmen pemenuhan aturan free oat
paling lambat akhir Juni kepada BEI.
Presiden Direktur Chandra Asri Erwin
Ciputra menyebut, dana hasil rights issue
bakal digunakan untuk menambah be-
lanja modal perusahaan yang berambisi
menjadi produsen petrokimia nasional
yang lebih maju. Rights issue direncana-
kan sebanyak-banyaknya 280 juta saham
atau setara 7,85% dari total modal disetor
dan ditempatkan.
Hingga akhir bulan lalu, saham TPIA
digenggam oleh PT Barito Pacic Tbk.
dengan porsi sebesar 45,04%, SCG Che-
micals Company Limited 30,57%, Magna
Resources Corporation Pte. Ltd. 15,2%,
Marigold Resources Pte. Ltd. 5,15%, dan
publik 4,22%.
Pascapengumuman rights issue, saham
TPIA naik 0,21% atau 50 poin ke level
Rp23.900 per saham pada perdagangan
Senin (27/3). Secara year to date, saham
TPIA mencetak capital gain sebesar
15,74% dari posisi akhir 2016 pada level
Rp20.650 per saham. Secara year on year,
saham TPIA naik tajam 602,94% atau
753,57% dalam 3 tahun.
Dalam riset yang dipublikasikan Senin
(20/3), analis BCA Sekuritas menuturkan,
saham TPIA diperdagangkan pada level
premium dibandingkan dengan perusa-
haan lain yang sejenis. Pasalnya, saham
TPIA telah naik lebih dari lima kali lipat
secara year on year. Saat ini, saham TPIA
diperdagangkan pada tingkat PE 16,7 kali
atau lebih tinggi dari rerata emiten lain
di regional 14,8 kali PE.
Dari sisi fundamental, lanjutnya, kinerja
TPIA berkaitan erat dengan pertumbuhan
ekonomi. Pasalnya, petrokimia yang di-
produksi anak usaha Barito Pacic ini
merupakan bahan baku bagi industri
plastik yang permintaannya dipengaruhi
oleh aktivitas ekonomi nasional.
Pada Desember 2015, TPIA merampung-
kan ekspansi naptha cracker. Hasilnya,
volume penjualan pada 2016 naik 64%
dan pendapatan yang dikantongi tumbuh
40% yoy.
Mengutip riset tersebut, TPIA sedang
meningkatkan kapasitas produksi buta-
diene sebesar 37% menjadi 137.000
ton/tahun, mendorong produksi pabrik
polypropylene 17% menjadi 560.000 ton
per tahun, dan menjajaki joint venture
dengan Michelin untuk membangun
pabrik karet sintetis pada 2018.
Analis NH Korindo Sekuritas Raphon
Prima menyematkan rekomendasi
beli saham TPIA dengan target harga
Rp27.250 per saham. (Ana Noviani)
Kamis, 30 Maret 2017 15
16 K O M O D I TA S Kamis, 30 Maret 2017

Olein BBJ Emas-ANTM Perak-TCE Karet RSS3 Karet TSR20 CPO KLCE Emas-NYMEX WTI-NYMEX
4,64% 9.655,00 0,36% 556.000,00 0,00% 62,90 1,76% 231,00 0,00% 180,80 0,52% 2.874,00 0,01% 1.255,30 1,34% 48,37
29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017 29/3/2017 28/3/2017 28/3/2017

PERLUASAN PERDAGANGAN BERJANGKA KOMODITI

Gula Raonasi Disiapkan Masuk Pasar

JAKARTA Badan Pengawas Perdagangan silakan ikut. Nanti dari sana kami adakan
beauty contest-nya, tuturnya. Produk PBK Bursa Berjangka
Berjangka Komoditi Kementerian Perdagangan akan Menurut Bachrul, jika pasar lelang ko-
moditas GKR sudah mencapai 6 bulan, Indonesia Commodity c. Foreign Future
menambah produk baru gula kristal ranasi untuk pemangku kepentingan sudah memiliki & Derivatives Exchange (ICDX) Energi (minyak mentah,
gas alam)
data yang cukup untuk mempersiapkan a. Logam Pertanian (jagung, kacang kedelai, minyak
diperdagangkan di dalam industri perdagangan gula ranasi sebagai produk baru dalam Timah kedelai, gandum, gula, kapas, kopi robusta)
transaksi multilateral. Artinya, GKR di- Emas Logam (tembaga, perak, paladium,
berjangka komoditas (PBK). perkirakan siap menjadi produk PBK b. Pertanian platinum)
pada 2018. a. Logam
Minyak kelapa sawit (CPO) d. Mata uang
Nantinya, komoditas GKR dibagi dalam Emas
Olein
Haoyyan tiga produk multilateral yang disesuaikan b. Pertanian
 Proses pembentukan Sumber: icdx.co.id,
Olein
redaksi@bisnis.com dengan kelas industri. Satuan kontrak 1 jfx.co.id, diolah
produk baru GKR diawali BISNIS/RADITYO EKO Jakarta Future Kakao
lot sebesar 1 ton untuk industri kecil
dengan penyelenggaraan Exchange (JFX) Kopi robusta
Produk baru gula Kristal ranasi (GKR) dan menengah (IKM), 1 lot sejumlah 5
ditargetkan siap menjadi produk per-
pasar lelang komoditas ton untuk kelas usaha mikro, kecil dan
Kopi arabika
dagangan berjangka komoditas (PBK) untuk mendapatkan harga menengah (UMKM), dan 1 lot sebanyak menyambut baik rencana penggodokan
pada awal 2018 atau 6 bulan setelah referensi, serta jumlah 25 ton bagi industri besar. GKR sebagai produk multilateral baru. merupakan salah satu importir terbesar
pelaksanaan pasar lelang pasar komoditas suplai dan permintaan. Bila sudah menjadi produk PBK, pro- Menurut dia, nantinya pelaku pasar bisa komoditas gula global. Di sisi lain, tingkat
GKR pada Juni 2017. dusen dan konsumen gula ranasi sama- melakukan hedging dua sisi, yakni dari produksi gula di perkebunan dalam negeri
Kepala Bappebti Bachrul Chairi mengata-  Pelaku pasar akan melihat sama mendapatkan keuntungan karena sisi mata uang dolar AS dan dari harga terus berkurang, terutama di wilayah
kan, GKR memiliki peluang untuk menjadi produk tersebut sebagai tahu berapa volume persediaan, jumlah komoditas tersebut, karena bahan baku Jawa Barat.
produk baru yang ditransaksikan dalam pilihan investasi baru serta kebutuhan pasar, dan kapan komoditas gula masih mengandalkan sektor impor. Faktor tersebut semakin mendorong
PBK. Dalam setahun, jumlah kebutuhan sarana lindung nilai di tersebut dibutuhkan. Hal tersebut tentunya Kami menyambut baik rencana ter- adanya ketimpangan harga, sehingga
gula ranasi untuk industri makanan dan tengah puktuasi yang kerap mengurangi biaya transportasi, perawatan sebut dan siap menggodoknya bersama diperlukan pasar lelang komoditas yang
minuman domestik sekitar 2,5 juta ton. terjadi pada harga gula. stok, dan penyusutan kualitas. pemangku kepentingan industri PBK, bermuara kepada produk multilateral
Diperkirakan volume GKR yang masuk Dengan sistem yang transparan ini, ujarnya. untuk membentuk harga yang stabil.
dalam pasar lelang komoditas nanti men- kami mengarahkan kepada para industri Dalam pasar lelang komoditas yang Fungsi utama gula di kontrak multi-
capai 50% dari jumlah tersebut. Kementerian Perdagangan sudah mamin [makanan dan minuman] untuk diselenggarakan pada Juni, para pemangku lateral nantinya sebagai hedging. Pelaku
Dia menambahkan, salah satu tujuan menetapkan GKR yang diproses dari gula just in time, ngapain lagi [melakukan] kepentingan dapat melihat bagaimana pasar juga mendapatkan produk tambahan
memasukkan GKR ke dalam PBK di bursa mentah impor hanya dapat diperdagangkan stok-stok untuk 12 bulan, karena ada pergerakan harga GKR. Bila uktuasi sebagai pilihan investasi, ujarnya.
berjangka ialah untuk memberikan harga melalui mekanisme pasar lelang komoditas. biaya carrying, biaya bunganya, biaya tidak terlalu dalam, ada kemungkinan Sebetulnya, rencana memasukkan
yang adil kepada setiap kelas usaha/ Tujuannya ialah memotong mata rantai perawatannya, penyusutannya. Itu esien pelaku pasar enggan melakukan hedging. GKR sebagai produk multilateral sudah
industri. Selama ini, ketimpangan harga pemasaran dan distribusi yang panjang. jadinya. Karena pemerintah jamin, itu Namun demikian, GKR tentunya dapat berhembus sejak lama. Namun kini dengan
gula antara industri besar dan kecil terlalu Penetapan tersebut diatur dalam Peratur- akan transparan, paparnya. menjadi salah satu instrumen pilihan adanya tahapan awal melalui pasar lelang
jauh, sehingga kurang bisa bersaing secara an Menteri Perdagangan (Permendag) No. Menurut dia, penyelenggara bursa dalam berinvestasi. komoditas, rencana ini semakin nyata
sehat. 16/M-DAG/PER/3/2017 yang diundangkan berjangka di Tanah Air sudah menyambut untuk terwujud.
Kalau dibursakan secara transparan, pada 17 Maret 2017. Dalam pelaksanaan baik rencana tersebut. Saat ini, industri DITANGKAP PASAR Setiap produk multilateral memang
semua perhitungan suplai dan lelang, Mendag akan mengatur harga PBK memiliki dua bursa berjangka, Menanggapi rencana Bappebti, Direktur melalui tahapan pasar lelang dulu, agar
permintaannya jelas. Perbedaan harga ada, batas bawah dan atas penjualan GKR yakni Jakarta Future Exchange (JFX) Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim harga terbentuk di sana dan mengetes
tetapi itu akan lebih logis karena perbedaan secara berkala. dan Indonesia Commodity & Derivatives berpendapat, pelaku pasar akan bereaksi selera pasar dalam menyerapnya,
volume pembelian, dibandingkan yang Ada dua syarat untuk perusahaan Exchange (ICDX). menangkap produk tersebut apabila bursa ucapnya.
irasional karena permainan, ujar Bachrul penyelenggara pasar lelang, yakni memiliki Namun, Bappebti belum memutuskan berjangka merilis komoditas GKR sebagai Menurut Ibrahim, Bappebti perlu
kepada Bisnis, Rabu (29/3). izin melakukan lelang dan bisa bekerja bursa berjangka mana yang akan produk multilateral baru. melakukan sosialisasi kepada bursa
Bachrul menambahkan, proses sama dengan bursa berjangka serta lem- memperdagangkan produk baru komoditas Pelaku pasar, ujarnya, akan melihat berjangka, asosiasi pialang, dan
pembentukan produk baru ini diawali baga kliring. GKR tersebut. Hal yang terpenting ialah produk tersebut sebagai pilihan investasi perusahaan perusahaan pialang perihal
dengan penyelenggaraan pasar lelang Proses [pasar lelang komoditas GKR] pasar memiliki referensi harga gula ranasi baru serta sarana lindung nilai di tengah adanya produk PBK baru. Diharapkan
komoditas untuk mendapatkan harga diperkirakan 2 bulan lagi. Kami baru ming- secara jelas, ujarnya. uktuasi yang kerap terjadi pada harga keberadaan GKR dapat diterima oleh pasar
referensi, serta jumlah suplai dan gu lalu [membuat] pengumuman, perusa- Direktur Utama Jakarta Futures Ex- gula. seperti produk komoditas pekebunan
permintaan. haan lelang yang memenuhi persyaratan change (JFX) Stephanus Paulus Lumintang Ibrahim menambahkan, Indonesia lainnya, seperti olein.

HARGA MINYAK MENGUAT KONTRAK KOMODITAS TURUNAN EMAS

JFX Luncurkan Dua Produk Baru

JAKARTA Jakarta Future KBIE yang mengakomodasi perda- persentase bunga. Dalam perda-
Exchange (JFX), salah satu bursa gangan dalam 12 bulan berturut- gangan emas, investor menda-
berjangka di Jakarta, meluncurkan turut. Adanya perpanjangan masa patkan bunga dari dolar AS dan
dua produk baru perdagangan ber- perdagangan membuat pasar bisa gold forward lending rate (GFR).
jangka komoditas (PBK) turunan melakukan hedging dengan lebih Nantinya, investor mendapatkan
emas untuk merespons permintaan baik, tuturnya. perbedaan bunga berdasarkan
pasar. Research & Business Develop- selisih dua instrumen tersebut.
Kedua produk baru itu yakni ment Division Head JFX Isa Abiyasa Kontrak derivatif ini mengacu
Kontrak Derivatif Emas Loco Djohari menyampaikan, sebagai kepada harga emas yang diambil
London dan Kontrak Berjangka salah satu alternatif lindung nilai dari Reuters di New York. Ada tiga
Indeks Emas (KBIE), dan akan dolar AS, kontrak berjangka indeks produk yang ditawarkan, yakni
mulai aktif diperdagangkan pada emas menjadi salah satu pilihan. Loco London Floating, Fixed IDR
Senin (3/4). Pasalnya, pergerakan harga indeks Rp10.000, dan Fixed IDR Rp12.000.
Direktur Utama Jakarta Futures emas cenderung serupa dengan ni- Menurut Isa, pembagian produk
Exchange (JFX) Stephanus Pau- lai tukar rupiah terhadap dolar AS. ini berdasarkan karakter masing-
lus Lumintang mengatakan se- Jangka 3 bulan dinilai terlalu masing nasabah pialang.
belumnya JFX sudah memiliki pendek karena pasar mengingin- Ada yang ingin transaksi pe-
produk serupa, yakni Kontrak kan rentang waktu antara 312 rubahan atas nilai emas, tidak
Reuters/Sergei Karpukhin
Gulir Indeks Emas (KGIE) yang bulan. Jadi bisa dibilang ini hanya mau repot dalam dolar AS, maka
Pekerja mengatur saluran pipa minyak di dipimpin oleh OPEC akan diperpanjang hingga paruh dapat diperdagangkan 3 bulan perubahan minor, ujarnya. dia pakai yang Fixed. Umumnya
Kogalym, Rusia, belum lama ini. Penguatan harga kedua tahun ini. Berdasarkan data Bloomberg, harga
minyak WTI kontrak Mei 2017 menguat 0,41% atau berturut-turut. Kontrak Derivatif Emas Loco pakai di Rp10.000, tapi ada yang
minyak mentah berlanjut pada perdagangan Rabu Sesuai permintaan pasar, lanjut- London juga hanya mengalami pakai oating. Intinya permintaan
(29/3), ditopang oleh gangguan suplai di Libya beserta 0,20 poin ke US$48,57 per barel, setelah dibuka
ekspektasi bahwa upaya pengurangan produksi yang positif di posisi 48,47. nya, pihaknya kemudian membuat perubahan minor, yakni dari sisi market, paparnya. (Haoyyan)

DATA KOMODITAS
KUALA LUMPUR TOKYO Gasoline (jpy/kl):
JAKARTABBJ
Mei 17 ................. 49.950,00......+490,00 ...........50.020,00 .........49.600,00 ............. 29 ..... 49.460,00
Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange Harga beberapa komoditas di bursa berjangka Tokyo pada penutupan Jun 17 ................. 50.060,00......+340,00 ...........50.160,00 .........49.770,00 ............. 26 ..... 49.720,00
Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 29 Maret 2017 :
(KLCE) pada penutupan 29 Maret 2017 (beli/jual): 29 Maret 2017 sebagai berikut: Jul 17................... 50.040,00......+330,00 ...........50.090,00 .........49.700,00 ............. 47 ..... 49.710,00 Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume
Agt 17 ................. 49.710,00......+380,00 ...........49.770,00 .........49.280,00 ............. 76 ..... 49.330,00
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl OLE .........................Apr 17...................... 9.655 .................... -470 ........................ 20
Sep 17 ................. 49.160,00......+470,00 ...........49.180,00 .........48.610,00 ........... 972 ..... 48.690,00 OLE .........................Mei 17....................10.140 ........................40 ...................... 245
Okt 17 ................. 48.420,00......+610,00 ...........48.510,00 .........47.820,00 ........1.169 ..... 47.810,00 OLE .........................Jun 17 ....................10.070 ........................40 .......................... 5
CPO (RM/ton): Karet (jpy/kg) : OLE .........................Jul 17 .....................10.070 ........................40 .......................... 5
Apr 17 ............2.874,00 ....... +15,00.........2.880,00.......2.857,00 ............478 ........2.859,00 Minyak Mentah (jpy/kl): OLE .........................Agu 17 ...................10.070 ........................40 .......................... 5
Apr 17 .......................268,40..........+7,50 ................270,00 ...............258,00 ............. 81 ...........260,90
Mei 17 ............2.799,00 ....... +16,00.........2.810,00.......2.784,00 ........ 3.433 ........2.783,00 Mei 17 .......................260,90..........+5,30 ................262,50 ...............253,70 ........... 108 ...........255,60 Mar 17................. 36.360,00........+60,00 ...........36.400,00 .........36.360,00 ............. 11 ..... 36.300,00 OLE .........................Sep 17....................10.040 ........................40 .......................... 5
Jun 17 ............2.721,00 ....... +14,00.........2.734,00.......2.706,00 ...... 23.909 ........2.707,00 OLE10 .....................Apr 17....................10.120 .........................-5 ........................ 17
Jun 17 .......................253,80..........+4,50 ................255,30 ...............246,10 ........... 187 ...........249,30 Apr 17 ................. 35.100,00......+440,00 ...........35.160,00 .........34.570,00 ............. 66 ..... 34.660,00
Jul 17..............2.658,00 ....... +15,00.........2.670,00.......2.642,00 ........ 9.327 ........2.643,00 OLE10 .....................Mei 17....................10.140 ........................40 ........................ 25
Agt 17 ............2.613,00 ....... +10,00.........2.624,00.......2.600,00 ........ 5.028 ........2.603,00 Jul 17.........................249,70..........+5,40 ................252,50 ...............242,70 ........... 592 ...........244,30 Mei 17 ................. 35.240,00......+490,00 ...........35.260,00 .........34.680,00 ............. 73 ..... 34.750,00 OLE10 .....................Jun 17 ....................10.070 ........................40 ........................ 15
Sep 17 ............2.590,00 ....... +10,00.........2.598,00.......2.579,00 ........ 3.889 ........2.580,00 Agt 17 .......................247,10..........+6,20 ................249,60 ...............239,20 ........3.871 ...........240,90 Jun 17 ................. 35.230,00......+490,00 ...........35.250,00 .........34.700,00 ........... 379 ..... 34.740,00 OLE10 .....................Jul 17 .....................10.070 ........................40 .......................... 5
Nov 17 ...........2.583,00 ..........+9,00.........2.591,00.......2.570,00 ........ 2.293 ........2.574,00 Sep 17 .......................244,00..........+5,80 ................246,50 ...............236,50 ........3.799 ...........238,20 Jul 17................... 35.240,00......+480,00 ...........35.290,00 .........34.630,00 ........... 856 ..... 34.760,00 OLE10 .....................Agu 17 ...................10.070 ........................40 ........................ 35
Jan 18.............2.608,00 ....... +13,00.........2.611,00.......2.595,00 ............801 ........2.595,00 Agt 17 ................. 35.220,00......+440,00 ...........35.220,00 .........34.620,00 ........5.925 ..... 34.780,00 OLE10 .....................Sep 17....................10.310 ........................10 ...................... 562
Mar 18............2.617,00 ....... +14,00.........2.623,00.......2.600,00 ............537 ........2.603,00 Jagung (jpy/1000 kg): GOL ........................Apr 17..................542.500 ................. -2.400 .......................... 0
Mei 18 ............2.611,00 ....... +15,00.........2.615,00.......2.595,00 ............269 ........2.596,00 Sumber: Bloomberg GOL ........................Mei 17..................542.300 .................. 4.700 .......................... 0
Jul 18..............2.603,00 ....... +15,00.........2.602,00.......2.596,00 ..............36 ........2.588,00
Mei 17 ................. 20.750,00......+160,00 ...........20.850,00 .........20.380,00 ............. 43 ..... 20.590,00
GOL ........................Jun 17 ..................540.800 ..........................0 .......................... 0
Sep 18 ............2.588,00 ....... +15,00...................... -.....................- ................6 ........2.573,00 Jul 17................... 21.070,00...................- ...........21.300,00 .........21.070,00 ............. 11 ..... 21.070,00 ICDX GOL100 ..................Apr 17..................543.500 ................. -2.900 ...................... 330
Nov 18 ...........2.585,00 ....... +15,00...................... -.....................- .................- ........2.570,00 Sep 17 ................. 21.180,00......+150,00 ...........21.190,00 .........21.030,00 ................3 ..... 21.030,00 GOL100 ..................Mei 17..................543.300 ................. -3.300 ...................... 302
Jan 19.............2.585,00 ....... +15,00...................... -.....................- .................- ........2.570,00 Nov 17 ................ 21.410,00........+60,00 ...........21.620,00 .........21.350,00 ............. 21 ..... 21.350,00 Harga beberapa komoditas di ICDX : GOL100 ..................Jun 17 ..................541.800 ..........................0 .......................... 0
Mar 19............2.585,00 ....... +15,00...................... -.....................- .................- ........2.570,00 Jan 18.................. 21.640,00......+160,00 ...........21.650,00 .........21.440,00 ............. 47 ..... 21.480,00 GOL250 ..................Apr 17..................544.200 ................. -2.600 ...................... 142
Bulan Pntp Vol. Bulan Pntp Vol.
Sumber: Bloomberg Mar 18................. 21.710,00........+80,00 ...........21.870,00 .........21.650,00 ........... 491 ..... 21.630,00 GOL250 ..................Mei 17..................542.600 ................. -3.750 ...................... 538
CPO - CPOTR (Rp/Kg) pada penutupan : September, 2017......... 566.300 ............. - GOL250 ..................Jun 17 ..................541.300 ..........................0 .......................... 0
Kedele (jpy/1000 kg): Rabu, 29 Maret 2017 Oktober, 2017 ............. 569.700 ............. - GG10 .......................- ............................528.000 ................. -2.000 .......................... 0
November, 2017.......... 573.000 ............. - GG100 .....................- ............................528.000 ................. -2.000 .......................... 0
SINGAPURA Apr 17 ................. 49.500,00...................- ...........................- .........................- .................- ..... 49.500,00 April, 2017........................ 9.110 .......... 28
Mei, 2017 ......................... 9.040 .......... 69 Desember, 2017 .......... 576.400 ............. - GG25 .......................- ............................528.000 ................. -2.000 .......................... 0
Jun 17 ................. 47.220,00...................- ...........47.220,00 .........47.220,00 ................1 ..... 47.220,00 GG5..........................- ............................528.000 ................. -2.000 .......................... 0
Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada Agt 17 ................. 49.300,00...................- ...........49.300,00 .........49.300,00 ................1 ..... 49.300,00 Juni, 2017......................... 8.540 .......... 86 Emas - GOLDUD & GOLDID (US$/Troy GG50 .......................- ............................528.000 ................. -2.000 .......................... 0
penutupan 29 Maret 2017 sebagai berikut: Juli, 2017 .......................... 8.475 .......... 82 Ounce) pada penutupan : Selasa, 28 KGE..........................- ............................535.920 ................. -2.030 .......................... 0
Okt 17 ................. 49.010,00........+10,00 ...........49.500,00 .........49.000,00 ................3 ..... 49.000,00
Des 17 ................. 47.700,00.......-300,00 ...........48.000,00 .........47.100,00 ........... 127 ..... 48.000,00 Agustus, 2017.................. 8.410 ............. - Maret 2017 KIE ...........................- ..............................13.314 ..........................4 ...................... 101
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl
Feb 18 ................. 47.190,00.......-280,00 ...........47.480,00 .........47.190,00 ............. 46 ..... 47.470,00 RBD PALM OLEIN - OLEINTR (Rp/Kg) GOLDUD Des 30....... 1.251,48 .............. -
Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 27 Maret 2017 :
RSS3 (US$cent/kg): pada penutupan : Rabu, 29 Maret 2017 GOLDID Des 30 ........ 1.251,48 .............. -
Emas (jpy/gr) Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume
Apr 17 ...............231,00 ..........+4,00............240,00..........226,00 ..............62 ...........227,00
April, 2017........................ 9.200 ............ 1 Sumber: ICDX
Apr 17 ....................4.461,00..........+1,00 .............4.467,00 ........... 4.460,00 ............. 23 ........4.460,00 Mei, 2017 ......................... 9.130 ............. - Keterangan: *Harga tidak termasuk PPn 10% GU1H10...................- ...........................1.255,90 .................... 6,90 .......................... 0
Mei 17 ...............229,80 ..........+5,20............228,00..........226,50 ................6 ...........224,60
Jun 17 ...............228,00 ..........+5,80............228,60..........225,00 ..............36 ...........222,20 Jun 17 ....................4.463,00..........+6,00 .............4.470,00 ........... 4.460,00 ............. 31 ........4.457,00 Juni, 2017......................... 8.630 ............. - GU1TF......................- ...........................1.255,90 .................... 6,90 .......................... 0
Jul 17.................226,00 ..........+6,00............226,40..........223,30 ..............87 ...........220,00 Agt 17 ....................4.456,00..........+5,00 .............4.461,00 ........... 4.451,00 ............. 43 ........4.451,00 Juli, 2017 .......................... 8.565 ............. - HARGA EMAS & PERAK KGEUSD ..................- ...........................1.255,90 .................... 6,90 .......................... 0
Agt 17 ...............225,10 ..........+6,20............222,80..........222,50 ..............12 ...........218,90 Okt 17 ....................4.454,00..........+7,00 .............4.459,00 ........... 4.446,00 ........... 142 ........4.447,00 ACF .........................Mei 17...............67.100,00 ..................... 250 ........................ 10
Agustus, 2017.................. 8.500 ............. - Harga logam mulia di Aneka Tambang ACF .........................Jul 17 ................68.000,00 ..................... 450 .......................... 0
Sep 17 ...............223,90 ..........+6,00............223,40..........223,10 ..............12 ...........217,90 Des 17 ....................4.453,00..........+8,00 .............4.458,00 ........... 4.445,00 ........... 678 ........4.445,00
Okt 17 ...............223,60 ..........+6,00...................... -.....................- .................- ...........217,60 Timah - INATIN (US$/Metric Ton) pada Jakarta pada 29 Maret 2017 : ACF .........................Sep 17...............68.650,00 ..................... 400 .......................... 0
Nov 17 ..............223,60 ..........+6,00...................... -.....................- .................- ...........217,60 Feb 18 ....................4.453,00..........+7,00 .............4.460,00 ........... 4.446,00 ......12.789 ........4.446,00
penutupan : Rabu, 29 Maret 2017 Emas: ACF .........................Des 17...............69.650,00 ..................... 450 .......................... 0
Des 17 ...............223,60 ..........+6,00...................... -.....................- .................- ...........217,60 ACF .........................Mar 18 ..............71.050,00 .................... -100 ...................... 580
Perak (jpy/gr) TINPB300 ....................... 20.175 .......... 59
Jan 18................223,60 ..........+6,00...................... -.....................- .................- ...........217,60 Ukuran Harga (Rp/gram) RCF .........................Mar 17 ..............28.760,00 .................... -380 ...................1.680
Feb 18 ...............223,60 ..........+6,00...................... -.....................- .................- ...........217,60 TINPB200 ....................... 20.155 ............ 9
Apr 17 .........................62,90...................- ...........................- .........................- .................- .............62,90 500 gram .......................550.600 RCF .........................Mei 17...............28.940,00 .................... -440 ...................1.018
Mar 18...............223,60 ..........+6,00............220,30..........217,00 ................8 ...........217,60 TINPB100 ....................... 20.175 .......... 15 RCF .........................Jul 17 ................29.180,00 .................... -350 ...................... 672
Jun 17 .........................64,10..........+0,30 .................. 64,10 .................64,10 ................1 .............63,80 250 gram .......................551.000
TSR20 (US$cent/kg): TINPB050 ....................... 20.185 ............. - RCF .........................Sep 17...............29.300,00 .................... -470 ...................... 840
Agt 17 .........................63,00...................- ...........................- .........................- .................- .............63,00 100 gram .......................551.500
TIN4NINE ....................... 20.435 ............. - RCF .........................Nov 17 ..............29.710,00 ..................... 390 .......................... 0
Apr 17 ...............180,80 .................. -............184,00..........180,00 ............330 ...........180,80 Okt 17 .........................62,70...................- ...........................- .........................- .................- .............62,70 50 gram..........................552.000
Emas - GOLDGR (Rp/gr) pada penutupan : RCF .........................Jan 18 ...............29.020,00 .................... -240 .......................... 0
Mei 17 ...............186,80 ..........+4,20............188,00..........184,30 ............633 ...........182,60 Des 17 .........................64,20..........+0,20 .................. 64,20 .................64,20 ................6 .............64,00 25 gram..........................553.000
CC5 .........................Mei 17...............23.510,00 .......................-10 .......................... 2
Jun 17 ...............187,50 ..........+4,40............188,50..........184,40 ........ 1.163 ...........183,10 Feb 18 .........................64,20..........+0,20 .................. 65,00 .................64,00 ........... 109 .............64,00 Selasa, 28 Maret 2017 10 gram..........................556.000 CC5 .........................Jul 17 ................23.340,00 .................... -350 .......................... 2
Jul 17.................187,70 ..........+4,60............188,70..........184,40 ............546 ...........183,10 Januari, 2017 ............... 540.700 ............. - 5 gram............................561.000 CC5 .........................Sep 17...............23.710,00 .................... -130 .......................... 2
Agt 17 ...............187,90 ..........+4,80............189,00..........184,50 ........ 1.752 ...........183,10 Platinum (jpy/gr) Harga Beli Kembali........529.000
Sep 17 ...............187,90 ..........+4,40............189,00..........185,00 ............759 ...........183,50 Februari, 2017 ............. 543.300 .......... 90 CC5 .........................Des 17...............43.640,00 ..........................0 .......................... 0
Maret, 2017 ................. 546.300 ........ 110
Perak: CC5 .........................Mar 18 ..............43.640,00 ..........................0 .......................... 0
Okt 17 ...............188,00 ..........+4,40............189,50..........185,10 ............360 ...........183,60 Apr 17 ....................3.408,00.........-37,00 .............3.438,00 ........... 3.407,00 ............. 23 ........3.445,00
Nov 17 ..............188,40 ..........+4,20............189,70..........186,00 ............176 ...........184,20 Jun 17 ....................3.410,00.........-40,00 .............3.438,00 ........... 3.400,00 ............. 74 ........3.450,00 April, 2017.................... 549.900 ............. - Ukuran Harga (Rp/gram) Harga Indeks JBA 25:
Des 17 ...............189,30 ..........+4,20............190,50..........186,90 ............116 ...........185,10
Agt 17 ....................3.412,00.........-36,00 .............3.440,00 ........... 3.401,00 ............. 97 ........3.448,00 Mei, 2017 ..................... 553.100 ............. -
Jan 18................190,30 ..........+4,20............191,70..........187,60 ............286 ...........186,10 1000 gram .........................9.460 23/03/17 24/03/17 27/03/17 28/03/17 29/03/17
Feb 18 ...............191,70 ..........+4,60............192,50..........189,00 ............165 ...........187,10 Okt 17 ....................3.410,00.........-37,00 .............3.433,00 ........... 3.398,00 ........... 175 ........3.447,00 Juni, 2017..................... 556.400 ............. - 500 gram .........................11.400
Mar 18...............191,70 ..........+4,40............192,90..........189,80 ............160 ...........187,30 Des 17 ....................3.410,00.........-40,00 .............3.435,00 ........... 3.397,00 ........... 709 ........3.450,00 Juli, 2017 ...................... 559.700 ............. - 250 gram .........................12.200 24.145,40 ................24.202,20..........24.025,81 ...........24.025,81 ............24.446,99
Feb 18 ....................3.404,00.........-36,00 .............3.437,00 ........... 3.392,00 ........9.950 ........3.440,00 Agustus, 2017.............. 563.000 ............. -
Sumber: Bloomberg Sumber: Antam Sumber: BBJ
Kamis, 30 Maret 2017
PERTANIAN
1.Palawija/Tanaman Pangan
BISI............BISI International Tbk. .............................................1.810 .........1.830 .........20 ............ 2.088.000 ......... 3.823.964.500 ........ 17,65
2.Perkebunan
AALI ..........Astra Agro Lestari Tbk...........................................14.650 .......15.150 .......500 ............ 1.036.600 ....... 15.569.930.000 ........ 14,53
ANJT .........Austindo Nusantara Jaya Tbk .................................1.840 .........1.840 ............- ........................... - ...............................- ........ 49,92
BWPT ........BW Plantation Tbk ......................................................326 ............322 ..........-4 .......... 28.252.200 ......... 9.160.343.800 ....... -25,33
DSNG ........Dharma Satya Nusantara Tbk .....................................490 ............488 ..........-2 ............... 162.900 .............. 79.492.800 ........ 20,63
GOLL.........Golden Plantation Tbk ...............................................121 ............118 ..........-3 ............... 132.500 .............. 15.757.300 ........ 15,56
GZCO ........Gozco Plantations Tbk. .................................................92 ..............94 ...........2 .......... 10.123.200 ............ 951.113.200 ......... -1,56
JAWA ........Jaya Agra Wattie Tbk .................................................140 ............139 ..........-1 ............... 474.500 .............. 66.243.900 ......... -2,88
LSIP ...........PP London Sumatra Indonesia Tbk. .........................1.410 .........1.495 .........85 .......... 33.853.800 ....... 49.857.501.500 ........ 17,18
MAGP .......Multi Agro Gemilang Plantation Tbk ............................50 ..............50 ............- ...................... 500 ..................... 25.000 ....... -32,43
PALM ........Provident Agro Tbk ...................................................374 ............374 ............- ................. 10.000 ................ 3.740.000 ................ -
SGRO ........Sampoerna Agro Tbk...............................................2.000 .........2.000 ............- ............... 125.700 ............ 253.404.000 ................ -
SIMP..........Salim Ivomas Pratama Tbk .........................................600 ............630 .........30 .......... 13.149.300 ......... 8.126.481.500 ........ 18,51
SMAR ........Smart Tbk. ...............................................................4.160 .........4.150 ........-10 ...................... 100 ................... 415.000 .......... 3,67
SSMS.........Sawit Sumbermas Sarana Tbk..................................1.600 .........1.650 .........50 .......... 33.501.500 ....... 54.498.543.500 ........ 40,33
TBLA .........Tunas Baru Lampung Tbk. ........................................1.270 .........1.260 ........-10 ............ 1.940.800 ......... 2.441.873.000 ........ 10,64
UNSP ........Bakrie Sumatera Plantations Tbk. ...............................318 ............316 ..........-2 ............ 5.723.900 ......... 1.825.774.400 ....... -12,83
3.Perikanan
CPRO ........Central Proteina Prima Tbk. .........................................50 ..............50 ............- ............... 892.900 .............. 44.645.000 ........... -1,2
DSFI ..........Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. .................142 ............141 ..........-1 ............ 4.555.300 ............ 648.001.500 ........ 45,53
IIKP ...........Inti Agri Resources Tbk ............................................2.400 .........2.470 .........70 .......... 16.683.700 ....... 40.825.932.000 ....... -508,6
4.Kehutanan
BTEK .........Bumi Teknokultura Unggul Tbk ................................1.005 .........1.010 ...........5 ............... 121.100 ............ 123.476.500 .... 2860,38
PERTAMBANGAN
1.Pertambangan Batu Bara
ADRO........Adaro Energy Tbk....................................................1.800 .........1.820 .........20 .......... 44.937.800 ....... 81.821.715.500 ........ 12,95
ARII ...........Atlas Resources Tbk....................................................302 ............376 .........74 ................. 10.500 ................ 3.941.600 ......... -1,16
ATPK .........Bara Jaya International Tbk .......................................194 ............194 ............- ........................... - ...............................- ......... -7,38
BORN ........Borneo Lumbung Energi & Metal Tbk .........................50 ..............50 ............- ........................... - ...............................- ......... -0,32
BRAU ........Berau Coal Energy Tbk ................................................82 ..............82 ............- ........................... - ...............................- ......... -2,76
BSSR .........Baramulti Suksessarana Tbk.....................................1.900 .........1.900 ............- ........................... - ...............................- ........ 13,49
BUMI .........Bumi Resources Tbk....................................................338 ............332 ..........-6 ........ 302.610.500 ..... 102.297.593.800 ................ -
BYAN ........Bayan Resources Tbk. ..............................................7.000 .........7.000 ............- ........................... - ...............................- ....... -49,18
DEWA .......Darma Henwa Tbk .......................................................68 ..............67 ..........-1 ........ 112.519.100 ......... 7.631.209.900 ...... 199,11
DOID.........Delta Dunia Makmur Tbk ............................................895 ............935 .........40 .......... 95.223.600 ....... 88.718.637.000 ........ 15,62
GEMS ........Golden Energy Mines Tbk .......................................2.990 .........2.990 ............- ........................... - ...............................- ............. 38
GTBO ........Garda Tujuh Buana Tbk ..............................................260 ............260 ............- ........................... - ...............................- ......... -6,15
HRUM .......Harum Energy Tbk ...................................................2.610 .........2.620 .........10 .......... 28.732.400 ....... 76.390.811.000 ........ 38,02
ITMG .........Indo Tambangraya Megah Tbk. ............................19.725 .......20.050 .......325 ............ 3.189.900 ....... 63.811.847.500 .......... 12,9
KKGI .........Resource Alam Indonesia Tbk. ....................................496 ............484 ........-12 ............ 4.770.400 ......... 2.367.540.600 .......... 3,73
MBAP ........Mitrabara Adiperdana Tbk ......................................1.905 .........1.905 ............- ........................... - ...............................- ................ -
MYOH .......Samindo Resources Tbk .............................................790 ............785 ..........-5 ............ 1.602.600 ......... 1.252.327.000 .......... 6,08
PTBA .........Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk ........11.750 .......12.250 .......500 ............ 5.768.900 ....... 70.010.252.500 ........ 14,07
PTRO.........Petrosea Tbk...............................................................850 ............885 .........35 ............ 2.602.600 ......... 2.294.955.000 ......... -8,37
SMMT .......Golden Eagle Energy Tbk ...........................................128 ............130 ...........2 ............ 3.332.600 ............ 436.177.200 ......... -19,1
TOBA ........Toba Bara Sejahtera Tbk ..........................................1.310 .........1.310 ............- ................... 1.600 ................ 2.099.500 ........ 15,64
2.Pertambangan Minyak & Gas Bumi
APEX.........Apexindo Pratama Duta Tbk. ..................................1.780 .........1.780 ............- ............... 136.000 ............ 242.080.000 ....... -24,65
ARTI ..........Ratu Prabu Energi Tbk .................................................50 ..............50 ............- ............ 1.594.800 .............. 79.740.000 ........ 22,88
BIPI ...........Benakat Integra Tbk ...................................................109 ............109 ............- .......... 33.818.600 ......... 3.654.830.200 ...... 184,71
ELSA .........Elnusa Tbk. .................................................................380 ............396 .........16 .......... 60.568.400 ....... 23.938.291.800 ............ 9,3
ENRG ........Energi Mega Persada Tbk. ...........................................50 ..............50 ............- ................. 27.100 ................ 1.355.000 ......... -4,63
ESSA .........Surya Esa Perkasa Tbk ............................................2.000 .........2.000 ............- ................... 2.000 ................ 4.000.000 ...... 868,02
MEDC........Medco Energi Internasional Tbk. .............................3.100 .........3.300 .......200 .......... 18.298.700 ....... 59.487.453.000 .......... 26,6
PKPK .........Perdana Karya Perkasa Tbk ..........................................85 ..............87 ...........2 ............ 6.268.500 ............ 535.237.200 ......... -9,94
RUIS ..........Radiant Utama Interinsco Tbk.....................................240 ............232 ..........-8 ............... 700.100 ............ 162.324.000 .......... 6,03
SUGI..........Sugih Energy Tbk........................................................114 ............114 ............- ........................... - ...............................- ....... -34,64
3.Pertambangan Logam & Mineral lainnya
ANTM .......Aneka Tambang (Persero) Tbk. ...................................720 ............745 .........25 .......... 21.848.400 ....... 16.146.930.000 ...... 276,23
CITA ..........Cita Mineral Investindo Tbk. .......................................900 ............900 ............- ........................... - ...............................- ......... -32,5
CKRA ........Cakra Mineral Tbk.........................................................63 ..............63 ............- ........................... - ...............................- ....... -11,99
DKFT .........Central Omega Resources Tbk ..................................424 ............500 .........76 .......... 22.131.900 ....... 11.346.351.100 ....... -68,28
INCO .........Vale Indonesia Tbk ..................................................2.270 .........2.310 .........40 ............ 7.845.300 ....... 18.185.085.000 ...... 896,29
MDKA .......Merdeka Copper Gold Tbk ......................................2.400 .........2.500 .......100 ................... 4.000 ................ 9.650.000 ..... -200,43
PSAB .........J. Resources Asia Pacifik Tbk ......................................216 ............204 ........-12 ............ 6.200.100 ......... 1.277.384.800 ........ 20,92
SMRU ........SMR Utama Tbk ..........................................................416 ............412 ..........-4 ............... 344.900 ............ 140.560.200 ....... -32,93
TINS ..........Timah (Persero) Tbk. ...................................................930 ............945 .........15 .......... 14.234.500 ....... 13.509.184.500 ........ 27,95
4.Pertambangan Batu-batuan
CTTH .........Citatah Tbk. .................................................................93 ..............93 ............- ............... 241.600 .............. 22.004.300 .......... 6,55
MITI...........Mitra Investindo Tbk. ...................................................60 ..............62 ...........2 ................... 2.600 ................... 159.500 ......... -3,18
5.Lainnya
AKKU ........Anugerah Kagum Karya Utama Tbk .............................80 ..............79 ..........-1 ............ 3.790.400 ............ 304.319.400 ..... -321,01
INDUSTRI DASAR DAN KIMIA
1.Semen
INTP ..........Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. ........................16.250 .......16.800 .......550 ............ 4.497.000 ....... 75.199.685.000 ........ 15,98
SMBR ........Semen Baturaja (Persero) Tbk..................................2.870 .........3.160 .......290 ............ 5.710.800 ....... 16.818.438.000 ...... 119,99
SMCB ........Holcim Indonesia Tbk. ...............................................900 ............915 .........15 ............... 581.700 ............ 527.348.000 ....... -32,84
SMGR ........Semen Indonesia Tbk...............................................8.775 .........9.075 .......300 ............ 6.331.500 ....... 56.873.482.500 .......... 11,9
WSBP ........Waskita Beton Precast Tbk .........................................515 ............515 ............- .......... 94.754.300 ....... 49.000.211.000 ........ 21,39
WTON .......Wijaya Karya Beton Tbk..............................................785 ............795 .........10 ............ 5.315.800 ......... 4.263.810.500 ........ 25,43
2.Keramik, Perselen & Kaca
AMFG .......Asahimas Flat Glass Tbk. ........................................6.900 .........7.000 .......100 ................... 1.000 ................ 6.990.000 ........ 10,55
ARNA ........Arwana Citramulia Tbk. ..............................................490 ............482 ..........-8 ............... 869.900 ............ 419.248.200 ........ 39,11
IKAI ...........Intikeramik Alamasri Industri Tbk. ................................73 ..............73 ............- ........................... - ...............................- ......... -1,83
KIAS ..........Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. ..............................84 ..............88 ...........4 ............... 160.400 .............. 14.106.700 ....... -13,91
MLIA .........Mulia Industrindo Tbk ................................................560 ............560 ............- ........................... - ...............................- ....... -21,19
TOTO ........Surya Toto Indonesia Tbk............................................468 ............466 ..........-2 ............... 102.400 .............. 47.894.600 ........ 23,06
3.Logam & Sejenisnya
ALKA.........Alakasa Industrindo Tbk .............................................141 ............141 ............- ...................... 100 ..................... 14.100 ...... 309,75
ALMI .........Alumindo Light Metal Industry Tbk. ...........................185 ............178 ..........-7 ...................... 100 ..................... 17.800 ......... -1,37
BAJA .........Saranacentral Bajatama Tbk .......................................264 ............258 ..........-6 ............... 888.800 ............ 230.988.200 .......... 9,47
BTON ........Betonjaya Manunggal Tbk. ........................................124 ............124 ............- ................. 40.600 ................ 5.034.000 ......... -7,93
CTBN ........Citra Tubindo Tbk. ..................................................4.850 .........4.850 ............- ........................... - ...............................- ........ 46,37
GDST.........Gunawan Dianjaya Steel Tbk ......................................103 ..............99 ..........-4 ............... 539.200 .............. 54.872.300 .......... 20,3
INAI...........Indal Aluminium Industry Tbk. ....................................740 ............735 ..........-5 ...................... 100 ..................... 73.500 .......... 6,61
ISSP...........Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk .........................224 ............218 ..........-6 ............ 1.032.200 ............ 225.676.200 ............ 9,6
ITMA .........Sumber Energi Andalan Tbk .......................................870 ............870 ............- ................. 16.600 .............. 14.395.000 .......... 2,19
JKSW ........Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. ...................................69 ..............65 ..........-4 ................. 13.600 ................... 937.600 .......... 9,44
JPRS ..........Jaya Pari Steel Tbk .....................................................139 ............138 ..........-1 ................. 14.500 ................ 1.989.800 ......... -4,09
KRAS .........Krakatau Steel (Persero) Tbk ......................................630 ............635 ...........5 ............ 5.054.900 ......... 3.205.165.500 ......... -5,33
LION .........Lion Metal Works Tbk. ...............................................900 ............950 .........50 ................... 1.100 ................ 1.045.000 ........ 10,57
LMSH ........Lionmesh Prima Tbk....................................................550 ............550 ............- ................... 7.100 ................ 3.905.000 .......... 9,73
NIKL ..........Pelat Timah Nusantara Tbk ......................................2.640 .........2.640 ............- ............ 1.407.600 ......... 3.681.324.000 ........ 196,8
PICO .........Pelangi Indah Canindo Tbk .........................................226 ............226 ............- ........................... - ...............................- .......... 7,96
TBM M PJAA .........Pembangunan Jaya Ancol Tbk. ...............................1.775 .........1.775 ............- ................... 4.500 ................ 7.987.000 ........ 18,73
4Kma
W W
5Pa k & K ma an
M TMPO........Tempo Intimedia Tbk. .................................................150 ............150 ............- ...................... 700 ................... 103.700 ....... -16,04
M M
6 Pakan T nak
M M
7 Kayu & P ngo ahannya
M M
8 Pu p & K a 7.Perusahaan Investasi
W W
M MYRX ........Hanson International Tbk............................................122 ............136 .........14 ..... 2.486.692.600 ..... 313.444.844.900 ........ 16,79
M MYRXP .....Saham Seri B Hanson International Tbk. .......................50 ..............50 ............- ...................... 100 ....................... 5.000 ....... -14,18
ANEKA INDUSTRI
M n&Aa B a
M M
2 O omo dan Kompon nnya
M M
M M
M B. Negosiasi .........................................................................2.639.718.108 ....................2.094.519.799.238 ..................................717
M Jumlah perdagangan saham non reguler .....................2.639.978.108 ................... 2.094.551.999.238 .................................722
M M
MM
3T k & Ga m n
M
M
M M
4 A a Kak
M M
5 Kab
MW
M M
M
6 E k on ka
7 La nnya
M
INDUSTRI BARANG KONSUMSI
Makanan & M numan
W
W
M
M
M M
M M
M
M 7 .....BBRI ....... Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk..................12.775.............12.825...................50 .............0,39.........5.063 ........... 27.752.000 ........ 356.513.590.000
2 Rokok
M 483,50
M M
M 10 ...CPIN ...... Charoen Pokphand Indonesia Tbk ........................3.280...............3.300...................20 .............0,61.........2.427 ............. 6.927.200 .......... 22.811.522.000
WM W M
3 Fa ma
M M
M 17 ...LPKR ...... Lippo Karawaci Tbk. ................................................730..................730.....................0 .............0,00.........2.637 ........... 61.999.500 .......... 45.153.746.000
M 18 ...MIKA ..... Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. ...........................2.600...............2.600.....................0 .............0,00.........1.163 ............. 7.231.500 .......... 18.818.699.000
4 Ko m k & Ba ang K p uan Rumah Tangga
M M
M M
M 24 ...SMGR .... Semen Indonesia (Persero) Tbk. ...........................8.775...............9.075.................300 .............3,42.........2.905 ............. 6.331.500 .......... 56.873.482.500
5 P a a an Rumah Tangga
D ATA E M I T E N 17
BURSA EFEK INDONESIA, 29 MARET 2017
PADI ..........Minna Padi Investama Tbk .........................................440 ............448 ...........8 ............... 128.800 .............. 57.748.000 ..... -637,45
PANS.........Panin Sekuritas Tbk. ................................................3.830 .........3.850 .........20 ................. 20.000 .............. 77.000.000 .......... 10,9
M M PEGE .........Panca Global Securities Tbk........................................200 ............200 ............- ........................... - ...............................- .......... 6,85
RELI...........Reliance Securities Tbk ...............................................426 ............426 ............- ........................... - ...............................- ........ 22,61
PROPERTI DAN REAL ESTATE TRIM .........Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. ..............................85 ..............83 ..........-2 ............ 1.875.100 ............ 159.307.400 ........ 12,61
P op &R a E a YULE .........Yulie Sekurindo Tbk ......................................................76 ..............76 ............- ........................... - ...............................- ....... -21,91
4.Asuransi
ABDA ........Asuransi Bina Dana Arta Tbk. ..................................6.900 .........6.900 ............- ........................... - ...............................- ................ -
AHAP ........Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. ............................230 ............230 ............- ........................... - ...............................- ........ 88,95
AMAG .......Asuransi Multi Artha Guna Tbk. .................................488 ............488 ............- ........................... - ...............................- .......... 7,04
ASBI ..........Asuransi Bintang Tbk. ................................................330 ............350 .........20 ...................... 100 ..................... 35.000 ................ -
ASDM........Asuransi Dayin Mitra Tbk. ...........................................925 ............935 .........10 ................. 39.100 .............. 36.819.000 .......... 6,64
ASJT..........Asuransi Jasa Tania Tbk. ............................................440 ............440 ............- ................. 17.900 ................ 7.387.000 .......... 9,29
ASMI .........Asuransi Kresna Mitra Tbk ..........................................492 ............500 ...........8 ............ 2.420.200 ......... 1.195.607.200 ........ 56,57
ASRM ........Asuransi Ramayana Tbk. ..........................................2.500 .........2.500 ............- ........................... - ...............................- .......... 6,81
LPGI ..........Lippo General Insurance Tbk. ..................................5.700 .........5.650 ........-50 ................. 13.000 .............. 73.990.000 ....... -212,3
W MREI .........Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk.........................4.000 .........4.000 ............- ........................... - ...............................- ........ 14,51
PNIN .........Paninvest Tbk .............................................................740 ............735 ..........-5 ............... 735.200 ............ 544.173.000 .......... 3,29
VINS ..........Victoria Insurance Tbk ..................................................86 ..............86 ............- ................... 5.700 ................... 490.200 ............ 9,8
5.Lainnya
M APIC ..........Pacific Strategic Financial Tbk ....................................350 ............352 ...........2 ............ 3.460.100 ......... 1.204.968.400 ........ 46,17
BCAP.........MNC Kapital Indonesia Tbk .....................................1.600 .........1.600 ............- ........................... - ...............................- ..... -121,35
BPII ...........Batavia Prosperindo Internasional Tbk ....................3.700 .........3.700 ............- ........................... - ...............................- ........ 32,25
M M CASA ........Capital Financial Indonesia Tbk...................................446 ............448 ...........2 .......... 55.183.600 ....... 24.644.366.800 ...... 207,08
M M GSMF ........Equity Development Investment Tbk..........................108 ..............99 ..........-9 ................. 40.700 ................ 3.846.700 ........ 10,92
M LPPF ..........Matahari Department Store Tbk ............................13.550 .......13.325 ......-225 ............ 7.461.000 ....... 99.268.050.000 ........ 19,25
M M LPPS ..........Lippo Securities Tbk. .................................................122 ............119 ..........-3 ................... 3.500 ................... 420.700 .......... 2,97
MTFN ........Capitalinc Investment Tbk. ...........................................50 ..............50 ............- ................. 23.200 ................ 1.160.000 ......... -6,34
W PNLF .........Panin Financial Tbk .....................................................208 ............208 ............- .......... 46.527.100 ......... 9.731.165.600 .......... 4,35
SMMA .......Sinarmas Multiartha Tbk. ........................................8.300 .........8.300 ............- ........................... - ...............................- ........ 47,59
VICO .........Victoria Investama Tbk ...............................................114 ............114 ............- ........................... - ...............................- ........ 14,81
M
M PERDAGANGAN, JASA DAN INVESTASI
1.Perdagangan Besar Barang Produksi
AIMS .........Akbar Indo Makmur Stimec Tbk .................................146 ............139 ..........-7 ...................... 100 ..................... 13.900 ....... -11,41
AKRA ........AKR Corporindo Tbk. ..............................................6.350 .........6.400 .........50 ............ 5.940.400 ....... 37.948.137.500 ........ 25,27
M M APII ...........Arita Prima Indonesia Tbk...........................................191 ............191 ............- ........................... - ...............................- ........ 12,96
M M BMSR ........Bintang Mitra Semestaraya Tbk ..................................138 ..............90 ........-48 ................... 1.100 ................... 127.400 ......... -1,89
MM M M BOGA........Bintang Oto Global Tbk..............................................360 ............366 ...........6 .......... 11.462.300 ......... 4.154.312.000 ................ -
M M CLPI...........Colorpak Indonesia Tbk. ..........................................1.110 .........1.080 ........-30 ................. 83.100 .............. 90.729.000 .......... 4,29
M M M CNKO .......Exploitasi Energi Indonesia Tbk ....................................50 ..............51 ...........1 .......... 11.678.900 ............ 584.134.900 ......... -2,36
DPUM .......Dua Putra Utama Makmur Tbk ...................................440 ............452 .........12 ................. 34.800 .............. 14.949.000 ........ 17,28
M DSSA.........Dian Swastika Sentosa Tbk ....................................11.500 .......11.500 ............- ........................... - ...............................- ...... 362,03
EPMT ........Enseval Putera Megatrading Tbk.............................2.810 .........2.810 ............- ........................... - ...............................- ........ 15,14
FISH ..........FKS Multi Agro Tbk. ................................................2.650 .........3.100 .......450 ................... 1.500 ................ 4.610.000 .......... 5,49
W GEMA .......Gema Grahasarana Tbk. ............................................450 ............450 ............- ................. 12.700 ................ 5.715.000 ............ 5,2
M M GREN ........Evergreen Invesco Tbk ...............................................194 ............193 ..........-1 ............ 1.083.900 ............ 213.910.600 .... 1236,39
HEXA ........Hexindo Adiperkasa Tbk. ........................................3.800 .........3.850 .........50 ............ 1.208.600 ......... 4.592.789.000 .......... 30,9
INTA ..........Intraco Penta Tbk. .....................................................386 ............386 ............- ............ 5.971.600 ......... 2.323.507.600 ......... -4,32
M M INTD .........Inter Delta Tbk ........................................................1.180 .........1.180 ............- ........................... - ...............................- ...... 234,67
M ITTG ..........Leo Investments Tbk .....................................................82 ..............82 ............- ........................... - ...............................- ................ -
KOBX ........Kobexindo Tractors Tbk................................................99 ..............98 ..........-1 ............... 723.400 .............. 71.492.500 ........... -3,9
2 Kon uk Bangunan KONI .........Perdana Bangun Pusaka Tbk.......................................625 ............615 ........-10 ................... 5.000 ................ 3.075.000 ....... -10,14
LTLS...........Lautan Luas Tbk. .........................................................456 ............466 .........10 ............ 1.457.700 ............ 679.306.800 .......... 9,02
MDRN .......Modern Internasional Tbk.............................................72 ..............69 ..........-3 .......... 40.636.400 ......... 2.859.294.800 ......... -1,33
MICE .........Multi Indocitra Tbk. ....................................................460 ............460 ............- ................... 1.000 ................... 460.000 ........ 11,39
MPMX .......Mitra Pinasthika Mustika Tbk......................................835 ............835 ............- ............... 758.200 ............ 633.436.500 ............ 9,2
M OKAS ........Ancora Indonesia Resources Tbk. .................................65 ..............64 ..........-1 ............... 365.100 .............. 24.012.600 ........... -1,2
M M SDPC.........Millennium Pharmacon International Tbk. .................111 ............149 .........38 .......... 21.435.500 ......... 2.892.609.700 .......... 9,77
SQMI.........Renuka Coalindo Tbk ...............................................1.620 .........1.620 ............- ...................... 200 ................... 324.000 ..... -227,67
TGKA ........Tigaraksa Satria Tbk. ..............................................2.500 .........2.550 .........50 ...................... 300 ................... 765.000 ........ 12,49
TIRA ..........Tira Austenite Tbk .....................................................288 ............222 ........-66 ................... 5.200 ................ 1.178.200 ...... 179,83
TMPI..........Sigmagold Inti Perkasa Tbk ..........................................67 ..............66 ..........-1 .......... 16.904.000 ......... 1.128.978.700 ....... -25,06
TRIL ...........Triwira Insanlestari Tbk. ................................................50 ..............50 ............- ............ 2.246.200 ............ 113.010.000 ........... -8,5
TURI ..........Tunas Ridean Tbk. ....................................................1.200 .........1.205 ...........5 ............ 2.670.000 ......... 3.217.100.000 ........ 12,19
W W UNTR ........United Tractors Tbk. ..............................................27.150 .......27.850 .......700 ............ 3.458.300 ....... 96.278.830.000 ........ 20,77
W W WAPO .......Wahana Pronatural Tbk ................................................53 ..............53 ............- ................. 10.100 ................... 535.300 ........ 24,71
WICO ........Wicaksana Overseas International Tbk. ........................92 ..............93 ...........1 ............ 1.905.100 ............ 179.446.300 ........ 76,96
INFRASTRUKTUR, UTILITAS, DAN TRANSPORTASI 2.Perdagangan Eceran
En g ACES .........Ace Hardware Indonesia Tbk ......................................815 ............835 .........20 ............ 4.122.200 ......... 3.422.826.000 ........ 22,55
M AMRT ........Sumber Alfaria Trijaya Tbk. ........................................530 ............525 ..........-5 ............... 570.800 ............ 299.879.000 ........ 36,24
CENT.........Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. ................129 ............127 ..........-2 ............ 8.929.400 ......... 1.147.444.000 ....... -48,71
CSAP .........Catur Sentosa Adiprana Tbk. .....................................460 ............448 ........-12 ............ 2.187.600 ............ 987.462.000 ........ 30,12
W DAYA.........Duta Intidaya Tbk .......................................................191 ............191 ............- ................. 30.000 ................ 5.730.000 ....... -25,82
2 Ja an To P abuhan Banda a & S n nya ECII ...........Electronic City Indonesia Tbk......................................750 ............750 ............- ...................... 100 ..................... 75.000 ....... -52,06
M M ERAA.........Erajaya Swasembada Tbk ...........................................605 ............610 ...........5 ............ 9.264.400 ......... 5.688.726.000 .......... 6,97
M M GLOB ........Global Teleshop Tbk ...................................................456 ............456 ............- ........................... - ...............................- ......... -6,12
M GOLD ........Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk .........................500 ............500 ............- ........................... - ...............................- ......... -18,6
3T komun ka HERO ........Hero Supermarket Tbk. ..........................................1.320 .........1.320 ............- ................... 2.100 ................ 2.832.000 .......... 45,8
KOIN .........Kokoh Inti Arebama Tbk .............................................360 ............370 .........10 ...................... 100 ..................... 37.000 ....... -60,44
MAPI .........Mitra Adiperkasa Tbk. ............................................5.900 .........5.700 ......-200 ............... 863.600 ......... 4.947.640.000 ........ 58,99
MIDI ..........Midi Utama Indonesia Tbk .........................................920 ............900 ........-20 ................. 11.000 ................ 9.890.000 ........ 13,23
MKNT........Mitra Komunikasi Nusantara Tbk ...............................360 ............360 ............- ........................... - ...............................- ........ 48,61
MPPA ........Matahari Putra Prima Tbk. .......................................1.135 .........1.125 ........-10 ............... 999.300 ......... 1.125.116.500 ...... 157,22
M RALS .........Ramayana Lestari Sentosa Tbk. ...............................1.135 .........1.130 ..........-5 ............ 3.187.700 ......... 3.620.456.000 ................ -
4 T an po a RANC ........Supra Boga Lestari Tbk...............................................480 ............480 ............- ................... 2.700 ................ 1.292.000 ........ 14,39
RIMO.........Rimo International Lestari Tbk .....................................99 ..............95 ..........-4 .......... 62.720.300 ......... 6.107.694.700 ....... -11,57
SKYB .........Skybee Tbk .................................................................420 ............420 ............- ........................... - ...............................- ....... -41,42
M SONA........Sona Topas Tourism Industry Tbk.............................1.800 .........1.795 ..........-5 ...................... 300 ................... 538.500 ........ 39,01
TELE ..........Tiphone Mobile Indonesia Tbk....................................910 ............920 .........10 .......... 10.839.500 ......... 9.951.526.000 ........ 13,84
TKGA ........Permata Prima Sakti Tbk .........................................1.800 .........1.800 ............- ........................... - ...............................- ......... -4,83
TRIO ..........Trikomsel Oke Tbk ...................................................2.000 .........2.000 ............- ........................... - ...............................- ....... -22,04
3.Restoran, Hotel & Pariwisata
ARTA .........Arthavest Tbk .............................................................300 ............300 ............- ........................... - ...............................- ...... 104,83
M M BAYU.........Bayu Buana Tbk ..........................................................950 ............950 ............- ........................... - ...............................- ........ 16,05
M BUVA ........Bukit Uluwatu Villa Tbk...............................................580 ............580 ............- ...................... 400 ................... 232.000 ....... -85,71
FAST..........Fast Food Indonesia Tbk. ........................................1.510 .........1.670 .......160 ............... 146.900 ............ 241.506.500 .......... 19,3
GMCW ......Grahamas Citrawisata Tbk. .........................................860 ............860 ............- ........................... - ...............................- ......... -9,91
HOME .......Hotel Mandarine Regency Tbk. ..................................290 ............286 ..........-4 ............ 1.066.200 ............ 314.735.400 ..... -830,67
HOTL.........Saraswati Griya Lestari Tbk ........................................158 ............158 ............- ...................... 500 ..................... 79.000 .......... 44,7
W ICON .........Island Concepts Indonesia Tbk ...................................230 ............286 .........56 ................. 23.400 ................ 6.692.400 ...... 103,09
INPP ..........Indonesian Paradise Property Tbk. ............................625 ............620 ..........-5 ............... 218.000 ............ 136.236.000 ............. 72
JGLE .........Graha Andrasentra Propertindo Tbk .........................264 ............254 ........-10 ............ 2.167.300 ............ 558.825.600 ....... -148,6
M M JIHD ..........Jakarta International Hotels & Development Tbk.......498 ............498 ............- ........................... - ...............................- ...... 250,44
M M JSPT ..........Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. .......................3.000 .........3.000 ............- ........................... - ...............................- ........ 54,33
MAMI ........Mas Murni Indonesia Tbk..............................................79 ..............73 ..........-6 ........ 213.840.100 ....... 16.665.076.700 ........ 85,67
MAMIP .....Mas Murni (Saham Preferen) Tbk ................................600 ............600 ............- ........................... - ...............................- .......... 0,19
PANR.........Panorama Sentrawisata Tbk. ......................................700 ............695 ..........-5 ............ 4.228.400 ......... 2.939.934.000 .......... 13,2
PDES .........Destinasi Tirta Nusantara Tbk .....................................650 ............650 ............- ........................... - ...............................- ........ 21,08
PGLI ..........Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. ......................62 ..............59 ..........-3 ............ 1.203.200 .............. 76.040.700 ................ -
M PNSE .........Pudjiadi & Sons Tbk. ...................................................600 ............600 ............- ........................... - ...............................- ...... 169,53
M PSKT .........Red Planet Indonesia Tbk. ............................................64 ..............64 ............- ............ 2.318.200 ............ 146.259.900 ................ -
M PTSP..........Pioneerindo Gourmet International Tbk. .................7.275 .........7.275 ............- ........................... - ...............................- ...... 504,26
PUDP ........Pudjiadi Prestige Tbk. .................................................452 ............452 ............- ........................... - ...............................- .......... 4,72
SHID..........Hotel Sahid Jaya International Tbk. ............................920 ............920 ............- ................. 14.000 .............. 12.880.000 ..... -116,86
M 4.Advertising, Printing & Media
M M ABBA ........Mahaka Media Tbk. ......................................................50 ..............50 ............- ................... 4.000 ................... 200.000 ......... -9,58
M M BLTZ ..........Graha Layar Prima Tbk ............................................9.800 .........9.800 ............- ...................... 700 ................ 6.860.000 ..... -550,76
W W EMTK ........Elang Mahkota Teknologi Tbk ...............................10.000 .........9.175 ......-825 ...................... 100 ................... 917.500 ........ 117,2
W W M FORU ........Fortune Indonesia Tbk ...............................................208 ............220 .........12 ...................... 100 ..................... 22.000 ......... -7,76
JTPE ..........Jasuindo Tiga Perkasa Tbk..........................................448 ............448 ............- ............... 128.400 .............. 57.523.200 ........ 11,17
5 Kon uk non bangunan LINK ..........Link Net Tbk ...........................................................5.400 .........5.400 ............- ............ 7.558.700 ....... 41.061.037.500 ........ 20,07
LPLI ...........Star Pacific Tbk ...........................................................212 ............220 ...........8 ................... 1.500 ................... 314.000 ....... -49,38
MARI .........Mahaka Radio Integra Tbk ......................................1.220 .........1.200 ........-20 ............... 230.900 ............ 281.493.000 .......... 14,8
MDIA.........Intermedia Capital Tbk ............................................1.900 .........1.900 ............- ................... 2.100 ................ 3.701.000 ........ 18,73
MNCN .......Media Nusantara Citra Tbk ......................................1.805 .........1.800 ..........-5 .......... 26.863.600 ....... 48.368.009.500 ........ 13,27
M MSKY ........MNC Sky Vision Tbk ...............................................1.020 .........1.015 ..........-5 ............... 229.300 ............ 236.610.000 ........ 15,38
SCMA ........Surya Citra Media Tbk. ............................................2.640 .........2.670 .........30 ............ 8.767.800 ....... 23.523.518.000 ........ 25,34
W M VIVA ..........Visi Media Asia Tbk ....................................................298 ............300 ...........2 .......... 17.392.500 ......... 5.136.516.400 .......... 36,1
M 5.Kesehatan
MIKA .........Mitra Keluarga Karyasehat Tbk ...............................2.600 .........2.600 ............- ............ 7.231.500 ....... 18.818.699.000 ................ -
KEUANGAN PRDA ........Prodia Widyahusada Tbk .........................................4.800 .........4.880 .........80 ................. 10.600 .............. 52.316.000 ........ 51,91
Bank SAME ........Sarana Meditama Metropolitan Tbk ........................2.520 .........2.580 .........60 ............... 277.200 ............ 708.965.000 ...... 205,77
SILO ..........Siloam International Hospitals Tbk ........................14.000 .......14.000 ............- ............... 305.200 ......... 4.266.797.500 ...... 184,48
SRAJ .........Sejahteraraya Anugerahjaya Tbk ...............................232 ............232 ............- ................. 70.100 .............. 16.263.600 ......... -19,4
6.Jasa Komputer & Perangkatnya
M ASGR ........Astra Graphia Tbk. ..................................................1.940 .........1.925 ........-15 ................... 6.100 .............. 11.792.500 ........ 10,18
ATIC ..........Anabatic Technologies Tbk .........................................705 ............710 ...........5 ................. 16.000 .............. 11.285.000 ........ 97,49
DNET ........Indoritel Makmur Internasional Tbk .........................2.400 .........2.400 ............- ................. 76.100 ............ 182.427.000 ...... 124,35
LMAS ........Limas Indonesia Makmur Tbk........................................73 ..............72 ..........-1 ............ 1.295.700 .............. 94.522.000 .......... 5,82
MLPT.........Multipolar Technology Tbk ......................................1.390 .........1.350 ........-40 ................... 1.200 ................ 1.630.000 ........ 17,14
M MTDL ........Metrodata Electronics Tbk..........................................620 ............625 ...........5 ................... 6.600 ................ 4.138.500 .......... 9,77
ABMM.......ABM Investama Tbk .................................................2.310 .........2.310 ............- ........................... - ...............................- ........ 22,12
BHIT ..........MNC Investama Tbk ...................................................129 ............128 ..........-1 .......... 29.880.400 ......... 3.849.024.300 .......... 9,57
BMTR ........Global Mediacom Tbk.................................................520 ............520 ............- .......... 17.534.700 ......... 9.162.164.500 .......... 7,47
BNBR ........Bakrie & Brothers Tbk ..................................................50 ..............50 ............- ................. 26.500 ................ 1.325.000 ......... -1,35
BRMS ........Bumi Resources Minerals Tbk ......................................82 ..............79 ..........-3 .......... 91.513.000 ......... 7.424.653.700 ......... -0,48
M MLPL .........Multipolar Tbk. ..........................................................318 ............318 ............- .......... 10.890.200 ......... 3.471.733.800 .......... 2,65
PLAS .........Polaris Investama Tbk ..................................................50 ..............50 ............- ................. 66.300 ................ 3.315.000 ....... -55,28
M
POOL ........Pool Advista Indonesia Tbk. ...................................1.990 .........1.995 ...........5 ................... 1.300 ................ 2.593.000 ...... 124,84
SRTG .........Saratoga Investama Sedaya Tbk ..............................3.280 .........3.290 .........10 ............... 581.700 ......... 1.915.958.000 .......... 1,13
W 8.Lainnya
M M DYAN ........Dyandra Media International Tbk .................................57 ..............57 ............- ............... 672.900 .............. 38.752.800 ......... -3,71
M M MFMI ........Multifiling Mitra Indonesia Tbk. ..................................790 ............790 ............- ................... 8.700 ................ 6.877.500 ........ 28,63
M Jenis transaksi Volume Jumlah Frekuensi
Transaksi Perdagangan................................................... 7.482.478.200 .....................6.121.338.357.300 .........................352.514
W
C. Pasar Tunai ...............................................................................260.000 ................................32.200.000 ..................................... 5
M M
M Total Saham ......................................................................10.122.456.308 ...................8.215.890.356.538 ........................ 353.236
M M
M
Transaksi perdagangan warrant reguler.............................15.950.600 ................................317.020.300 .................................720
Transaksi perdagangan warrant non reguler................. 270.000.050 ......................... 27.000.015.250 .....................................4
W Total perdagangan warrant ............................................... 285.950.650 ...........................27.317.035.550 .................................724
2 L mbaga P mb ayaan
M M Total perdagangan (29/03/2017) ................................10.408.448.458 ...................8.243.234.946.188 ........................ 353.982
M M
M M M
M M
W M W M
3 P u ahaan E k
M
Sumber: BEI
INDEKS BISNIS-27
Perdagangan saham anggota Indeks BISNIS-27, 29 Maret 2017.
No. Kode Nama Sebelum Penutupan Perubahan % Frekuensi Volume Nilai (Rp)
1 .....AALI....... Astra Agro Lestari Tbk. ......................................14.650.............15.150.................500 .............3,41.........1.412 ............. 1.036.600 .......... 15.569.930.000
489,23
2 .....ADRO .... Adaro Energy Tbk. ...............................................1.800...............1.820...................20 .............1,11.........5.991 ........... 44.937.800 .......... 81.821.715.500
3 .....AKRA ..... AKR Corporindo Tbk. ...........................................6.350...............6.400...................50 .............0,79.........2.103 ............. 5.940.400 .......... 37.948.137.500 Indeks
4 .....ASII ........ Astra International Tbk.........................................8.525...............8.725.................200 .............2,35.........4.938 ........... 58.758.000 ........ 511.664.030.000 BISNIS-27
5 .....BBCA ..... Bank Central Asia Tbk. .......................................16.550.............16.700.................150 .............0,91.........5.265 ........... 22.529.100 ........ 375.875.880.000
6 .....BBNI ...... Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. .................6.525...............6.600...................75 .............1,15.........5.227 ........... 35.464.300 ........ 234.009.230.000
8 .....BMRI ...... Bank Mandiri (Persero) Tbk. ...............................11.700.............11.775...................75 .............0,64.........2.731 ........... 13.914.500 ........ 163.969.537.500
9 .....BSDE ..... Bumi Serpong Damai Tbk.....................................1.840...............1.840.....................0 .............0,00.........2.390 ........... 17.378.400 .......... 31.898.753.500 6,52
11 ...CTRA ..... Ciputra Development Tbk. ...................................1.255...............1.240..................-15 ........... -1,20.........1.145 ........... 13.019.800 .......... 16.342.661.500
20/3 21/3 22/3 23/3 24/3 27/3 29/3
12 ...GGRM.... Gudang Garam Tbk. ...........................................64.500.............65.500..............1.000 .............1,55.........1.707 ................ 400.500 .......... 26.083.907.500
13 ...ICBP....... Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. .....................8.425...............8.375..................-50 ........... -0,59.........3.370 ............. 9.925.900 .......... 84.036.997.500
14 ...INDF ...... Indofood Sukses Makmur Tbk. .............................7.950...............8.000...................50 .............0,63.........6.882 ........... 18.234.400 ........ 146.433.630.000
15 ...INTP....... Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. ....................16.250.............16.800.................550 .............3,38.........3.871 ............. 4.497.000 .......... 75.199.685.000 Tanggal Indeks
16 ...KLBF ...... Kalbe Farma Tbk. .................................................1.520...............1.540...................20 .............1,32.........3.440 ........... 18.698.500 .......... 28.611.777.000
20-Mar-17 ..........................................483,50
19 ...MNCN ... Media Nusantara Citra Tbk. .................................1.805...............1.800....................-5 ........... -0,28.........2.421 ........... 26.863.600 .......... 48.368.009.500 21-Mar-17 ..........................................484,17
20 ...PGAS ..... Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. ................2.410...............2.540.................130 .............5,39.........9.919 ........... 52.950.600 ........ 132.530.895.000
21 ...PNBN..... Bank Pan Indonesia Tbk ..........................................850..................855.....................5 .............0,59..............76 ................ 587.600 ............... 502.719.000 22-Mar-17 ..........................................485,28
22 ...PWON ... Pakuwon Jati Tbk. ...................................................600..................620...................20 .............3,33.........4.053 ........... 62.151.500 .......... 38.422.727.000 23-Mar-17 ..........................................488,10
23 ...SCMA .... Surya Citra Media Tbk. .........................................2.640...............2.670...................30 .............1,14.........2.633 ............. 8.767.800 .......... 23.523.518.000
24-Mar-17 ..........................................487,12
25 ...SSMS ..... Sawit Sumbermas Sarana Tbk. .............................1.600...............1.650...................50 .............3,12.........3.448 ........... 33.501.500 .......... 54.498.543.500 27-Mar-17 ..........................................482,71
26 ...TLKM ..... Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. ..............4.080...............4.150...................70 .............1,72.........7.239 ........... 84.076.600 ........ 347.574.231.000
27 ...UNTR ..... United Tractors Tbk. ...........................................27.150.............27.850.................700 .............2,58.........4.470 ............. 3.458.300 .......... 96.278.830.000 29-Mar-17 ..........................................489,23
18 Kamis, 30 Maret 2017
Kamis, 30 Maret 2017
PROYEKSI PEMBIAYAAN
SAN Finance
Konservatif
JAKARTA PT Surya Artha Nusantara Finance atau
SAN Finance menargetkan penyaluran pembiayaan
Rp3,5 triliun sepanjang tahun ini.
Direktur PT Surya Artha Nusantara Finance
Andrijanto mengatakan hingga akhir tahun lalu
perusahaan membukukan pembiayaan Rp3 triliun.
Menurutnya, pencapaian itu sudah sesuai dengan
target yang dipatok perseroan.
Dia mengatakan portofolio pembiayaan pada
tahun lalu didominasi segmen konsumen Rp2,5
triliun, sedangkan alat berat mencapai Rp500 miliar.
Andrijanto menyatakan perseroan mematok target
konservatif pada tahun ini lantaran mempertim-
bangkan kinerja komoditas ke depan. Menurutnya,
pada tahun ini kinerja komoditas batu bara akan
sangat berpengaruh pada pembiayaan.
Masih konservatif meskipun komoditas sudah
mulai membaik karena belum pasti, kata Andrijanto,
Rabu (29/3).
Sebelumnya, perseroan telah memangkas porsi
pembiayaan alat berat sektor pertambangan menjadi
20%. Namun, guna merealisasikan target pembiayaan
pada tahun ini, pihaknya akan memacu penyaluran
ke segmen alat berat yang belakangan kembali
bergairah.
Permintaan alat berat sudah mulai meningkat,
permasalahannya persediaan alat masih kurang,
masih menunggu enam bulan, katanya.
SAN Finance juga telah memiliki opsi pendanaan
untuk memenuhi target pembiayaan pada tahun ini.
Salah satunya dengan menerbitkan obligasi. Pada
Maret 2017, SAN Finance menerbitkan obligasi
berkelanjutan senilai Rp1,27 triliun. Target obligasi
yang akan diterbitkan mencapai Rp4 triliun.
Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Pembiayaan In-
donesia Suwandi Wiratno mengatakan sejak Oktober
2016 penyaluran pembiayaan alat berat sudah mulai
meningkat seiring dengan perbaikan kinerja komoditas
batu bara. Pada tahun ini pun pembiayaan pada
segmen tersebut masih berpotensi tumbuh.
Saya rasa sudah waktunya juga para pengusaha
yang bermain di tambang untuk mengganti alat
beratnya. (Asteria Desi Kartika Sari)
FINANSIAL
PERMODALAN MODAL VENTURA
Jangan Tergantung Bank
JAKARTA Perusahaan modal ventura didorong
untuk memanfaatkan sumber pendanaan dari
industri keuangan nonbank agar bisnis yang
dijalankan semakin kompetitif.
Oktaviano D.B. Hana
oktaviano.donald@bisnis.com
Ketua Asosiasi Modal Ventura dan
Startup Indonesia (Amvesindo) Jefri
R. Sirait menjelaskan selama ini pe-
laku modal ventura dihadapkan pada
sejumlah tantangan sehingga tidak
dapat berkembang signikan.
Dia mengatakan modal ventura
mesti bersaing dalam hal pembiayaan
di sektor yang sama, yakni usaha
kecil dan menengah UKM, dengan
perbankan. Ibaratnya untuk nanc-
ing kami bertarung di sektor yang
sama, ujarnya saat ditemui Bisnis,
pekan lalu.
Menurutnya, perbankan menyasar
para pelaku UKM yang tergolong
bankable, sedangkan modal ventura
masuk ke UKM yang unbankable.
Namun, kata Jefri, keduanya dinilai
dengan tolak ukur yang serupa, yakni
non performing loan pada perbankan
dan non performing investment pada
modal ventura.
Di sisi lain, modal ventura ju-
ga sudah cukup lama hanya
mengandalkan perbankan sebagai
sumber pendanaan yang utama. Al-
hasil, modal ventura kesulitan untuk
memberikan pembiayaan dengan
bunga yang kompetitif.
Itu yang membuat lini bisnis
modal ventura melemah, sehingga
Sumber Dana Modal Ventura (Rp miliar)
Keterangan Des. 2015
Utang/Pinjaman Jangka Panjang 3.238
a. Bank 686
1) Bank Dalam Negeri 642
2) Bank Luar Negeri 44
 Modal ventura sudah b. Industri Keuangan Non Bank 666
lama hanya mengandal- 1) Dalam Negeri 313
kan perbankan sebagai 2) Luar Negeri 352
sumber pendanaan utama
sehingga sulit kompetitif. c. Badan Usaha / Lembaga 1.887
1) Dalam Negeri 1.773
kontribusi ke industri jasa keuangan 2) Luar Negeri 114
sulit, katanya. Sumber: OJK
Jefri menyatakan Amvesindo sejak
tahun lalu terus mendorong pelaku line dengan mudah mendapatkan
modal ventura untuk memanfaatkan suntikan dana langsung hingga US$2
sumber pendanaan di luar perbankan. juta dari investor.
Pada tahun lalu, sumber pendanaan Dana-dana murah sebetulnya masih pembiayaan bakal meningkat pesat
modal ventura dari industri keuangan berkeliaran. Selera investor sekarang
nonbank, baik dari dalam maupun luar bergeser, yang tadinya hanya simpan di
negeri diklaim berkembang signikan. deposito sekarang mau terjun langsung
Asosiasi juga mendorong pelaku ke industri, ujarnya kepada Bisnis,
modal ventura untuk meningkatkan ki- Selasa (28/3).
nerja guna meningkatkan kepercayaan Rimawan meyakini ke depan tren
calon pendana. Untuk ini kami pemanfaatan sumber-sumber dana
mendorong standar tunggal. Kami itu akan meningkat sejalan dengan
berupaya agar mendapatkan sumber berkembangnya sektor jasa keuangan
dana yang murah. berbasis teknologi informasi atau -
Direktur PT Ventura Giant Asia nancial technology (ntech).
Rimawan Yasin menilai saat ini para Menurutnya, kondisi itu dapat
pelaku sektor dana ventura semakin dimanfaatkan oleh modal ventura
aktif untuk mencari sumber dana untuk meningkatkan aktivitas
murah. Langkah itu dilakukan seiring penyertaan atau pembiayaan. Namun,
dengan tren peningkatan jumlah dia berharap perkembangan itu dapat
investor yang langsung terjun ke disikapi dengan baik oleh regulator.
industri untuk mencari partner Khususnya terkait pajak. Pemerintah
potensial. perlu menyikapi dengan tepat.
Dia memberi contoh saat ini Deputi Komisioner Pengawas Industri
penyedia aplikasi layanan ojek on- Keuangan Non Bank (IKNB) II OJK
UNDIAN KARTU KREDIT BARCA
Direktur Utama PT Bank Mega Tbk. Kostaman FC Barcelona, di Jakarta, Rabu (29/3). Bank Mega
Thayib (kanan) bersama Direktur Funding & Network kembali memberikan ultimate Camp Nou Barcelona
Diza Larentie (tengah), dan Direktur Credit Card & Tour bagi nasabah pemegang kartu kredit Mega Barca
Personal Loan Wiweko Probojakti , mengamati jersey untuk periode April.
DANA KPR MULTIFINANCE
SMF Enggan Jorjoran
JAKARTA Pembiayaan yang pada tahun berikutnya jika
akan disalurkan PT Sarana Mul- program penyaluran KPR oleh
tigriya Finansial kepada multi- lembaga pembiayaan pada tahun
nance sebagai salah satu penyalur ini berjalan lancar.
kredit pemilikan rumah atau Akhir tahun ini akan kami
KPR sepanjang tahun ini hanya lihat dulu hasil programnya seperti
sekitar Rp100 miliar. apa, yang jelas multinance kami
Direktur Utama PT Sarana berikan renancing dengan rate
Multigriya Finansial (SMF) yang sangat kompetitif, ujarnya.
Ananta Wiyogo mengatakan Direktur SMF Heliantopo me-
target pembiayaan kepada mul- ngatakan untuk menyalurkan
tinance pada tahun ini belum pembiayaan yang lebih luas ke-
terlalu besar lantaran program pada masyarakat, perusahaan
tersebut masih berupa proyek pembiayaan masih perlu mela-
percontohan. kukan sejumlah persiapan se-
Dilihat dulu berhasil atau perti infrastruktur, sistem, dan
tidak. Sesuai arahan pemegang tenaga ahli.
saham, bahwa penyaluran pem- Mereka minta pendampingan
biayaan harus hati-hati karena dan pelatihan dari SMF, karena
masih pilot project, kata Ananta tenaga ahli dan sistem dalam
belum lama ini. penyaluran KPR kan berbeda
Pihaknya telah menandatangani dengan penyaluran kredit ken-
nota kesepahaman atau memo- daraan bermotor.
randum of understanding (MoU) Menurutnya, sepanjang 2017
dengan empat perusahaan SMF menargetkan bisa menya-
pembiayaan yakni PT Batavia lurkan pembiayaan Rp5,7 triliun
Prosperindo Finance Tbk., PT atau hanya tumbuh tipis jika di-
Indomobil Finance Indonesia, PT bandingkan dengan pembiayaan
Verena Multi Finance Tbk., dan yang disalurkan tahun lalu yaitu
PT Candra Sakti Utama Leasing. Rp5,6 triliun.
Menurutnya, pada 2015 jumlah Sementara itu, Direktur Uta-
perusahaan yang bekerja sama ma PT Verena Multi Finance
baru tiga perusahaan yaitu PT (VRNA) Andi Harjono menga-
MNC Finance, PT Finansia takan penjajakan kerja sama
Multinance, dan PT Ciptadana dengan SMF dilakukan karena
Multinance. bunga yang ditawarkan cukup
Ananta menyatakan SMF akan kompetitif.
meningkatkan target pembiayaan Rate-nya cukup bersaing, tetapi
19
Des. 2016 %
2.398 -25,97
581 -15,38
535 -16,73
46 4,38
811 21,75
308 -1,64
502 42,54
1.006 -46,66
839 -52,66
167 46,75
Dumoly F. Pardede optimistis ke depan
realisasi penyertaan atau pembiayaan
dari modal ventura dan perusahaan
ke berbagai sektor. Yang mulai
menonjol adalah infrastruktur dan
properti, katanya.
Data Otoritas Jasa Keuangan
tentang statistik lembaga pembiayaan
menunjukkan pada Desember 2016
nilai total utang atau pinjaman
jangka panjang sektor modal ventura
mencapai Rp2,46 triliun atau menurun
25,97% (year on year/yoy).
Sumber pendanaan dari perbankan
menurun 15,38% (yoy) menjadi Rp701
miliar. Utang sektor modal ventura
dari sektor industri keuangan non
bank justru meningkat 21,75% (yoy)
menjadi Rp761 miliar.
Realisasi itu sepenuhnya ditopang
oleh lonjakan pinjaman jangka pan-
jang dari industri keuangan nonbank
luar negeri yang meningkat 42,54%
(yoy).
Bisnis/Endang Muchtar
pembiayaan yang disalurkan mul-
tinance tetap belum bisa sebesar
bank misalnya BTN yang sudah
memiliki citra yang kuat sebagai
penyalur KPR, kata Andi.
Penjajakan kerja sama pen-
danaan dengan SMF untuk pe-
nyaluran KPR juga dilakukan
PT Candra Sakti Utama Leasing
(CSUL Finance). Direktur Utama
CSUL Finance Suwandi Wiratno
mengatakan fasilitas pendanaan
dari SMF cukup menarik lantaran
bunga yang ditawarkan lebih
rendah jika dibandingkan dengan
sumber pendanaan lainnnya.
Direktur Utama PT Batavia
Prosperindo Finance Tbk. (BPFI)
Markus Dinarto mengatakan
untuk memenuhi kebutuhan
penyaluran KPR, pihaknya tidak
hanya mengandalkan pendanaan
dari SMF. Perusahaan akan meng-
gunakan pinjaman bank serta
dana internal perusahaan.
Sepanjang 2017, perseroan
menargetkan porsi pembiayaan
rumah bisa mencapai sekitar
15% dari total pembiayaan baru
yang akan disalurkan atau me-
ningkat dari realisasi pada tahun
lalu yang baru mencapai sekitar
4% dari total pembiayaan yang
disalurkan. Sepanjang 2017, BPFI
menargetkan penyaluran pem
biayaan baru Rp1,38 triliun atau
meningkat 64,28% (yoy). (Fitri
Sartina Dewi)
20 D ATA R E K S A D A N A Kamis, 30 Maret 2017

Nilai aktiva bersih dan hasil investasi berbagai reksa dana hingga 29 Maret 2017. Nilai aktiva Hasil investasi dalam Nilai aktiva Hasil investasi dalam Nilai aktiva Hasil investasi dalam
Nama /jenis bersih per Nama /jenis bersih per Nama /jenis bersih per
Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th
Nilai aktiva Hasil investasi dalam terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir
Nama /jenis bersih per
Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th (RP) (%) (%) (%) (RP) (%) (%) (%) (RP) (%) (%) (%)
terakhir terakhir terakhir Trim Syariah Berimbang 2.479,31 2,37 8,77 8,77 CAMPURAN Rdt Bahana Primera Protected Fund 91 (15/03/17) 1.027,43 0,51 6,18 6,18
PASAR UANG Avrist Balanced Amar Syariah 1.019,12 2,13 6,88 4,77 Rdt Bahana Primera Protected Fund 92 (23/03/17) 1.019,58 0,73 10,26 10,26
X KUSTODIAN BANK CIMB NIAGA Aberdeen Indonesia Money Market Fund 1.221,45 0,39 4,64 4,64 Avrist Balanced Cross Sectoral 867,16 2,39 9,32 7,16 Rdt Bahana Primera Protected Fund 94 (28/02/17) 1.019,38 0,40 9,89 9,89
Mandiri Investa Pasar Uang 1.286,59 0,47 5,84 5,84 RD Bahana Dana Infrastruktur 9.155,02 2,60 10,51 7,24 Rdt Bahana Primera Protected Fund 95 (28/02/17) 1.032,98 0,71 10,85 10,83
PENDAPATAN TETAP (RP) (%) (%) (%)
Manulife Dana Kas II 1.290,31 0,45 5,84 5,84 RD Bni Am Dana Terencana 1.481,37 2,44 16,51 14,20 Rdt Bahana Primera Protected Fund 97 (28/02/17) 1.030,77 0,00 0,00 0,00
Maybank Dana Pasar Uang 1.298,72 0,58 6,87 6,87 RD Cipta Dinamika 1.629,94 1,22 24,28 20,62 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 100 (14/03/17) 1.030,42 0,48 0,00 0,00
RD Bnp Paribas Rupiah Plus 1.978,01 0,23 3,62 2,59 RD Kresna Flexima 2.979,30 2,00 11,58 3,08 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 106 (28/02/17) 1.021,18 -0,39 9,43 9,40
RD Cimbprincipal Cash Fund 1.321,31 0,56 6,63 6,63 RD Panin Dana Us Dollar 1,4858 -0,73 5,83 4,25 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 107 (28/02/17) 1.028,71 0,80 10,92 10,89
RD Schroder Dana Likuid 1.245,49 0,34 4,38 4,38 RD Premier Campuran Fleksibel 2.712,15 3,56 7,91 5,25 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 105 (20/03/17) 1.022,40 0,99 0,00 0,00
TERPROTEKSI PASAR UANG Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 110 (23/03/17) 985,44 1,94 0,00 0,00
Ashmore Dana Terproteksi Nusantara (28/02/17) 1.027,93 0,76 8,76 3,46 Eastspring Investments Cash Reserve 1.267,05 0,41 5,69 5,69 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 109 (29/03/17) (*) 1.009,63 2,44 0,00 0,00
Bnp Paribas Kapital VI (28/02/17) 1.139,93 0,84 10,89 8,68 RD Bahana Dana Likuid 1.327,95 0,53 6,61 6,61 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 108 (10/03/17) 1.004,12 0,69 0,00 0,00
Cimb Principal Cpf CB XIV (20/03/17) 996,43 0,74 11,90 11,90 RD Batavia Dana Kas Maxima 1.298,62 0,46 6,06 6,06 Rdt Bahana Core Protected Fund 112 (13/03/17) 992,98 0,78 0,00 0,00
Danareksa Proteksi Syariah II (28/02/17) 1.011,62 0,48 5,50 5,50 RD Bnp Paribas Largo 1.197,65 0,39 5,69 5,69 Rdt Bahana Core Protected Fund 117 (01/03/17) 977,48 0,63 0,00 0,00
Rdt Bahana Syariah Protected Fund 1 (15/03/17) 1.030,80 0,44 5,43 3,36 RD Syariah Bahana Dana Likuid Syariah 1.150,34 0,48 5,85 5,85 Rdt Bahana Core Protected Fund 120 (15/03/17) 1.005,84 0,54 0,00 0,00
Rdt Bahana Syariah Protected Fund 2 (15/03/17) 1.026,49 0,44 5,39 3,32 RD Syariah Maybank Money Market Fund 2 1.024,13 0,49 0,00 0,00 Rdt Bahana Core Protected Fund 129 (28/02/17) 980,55 1,18 0,00 0,00
Rdt Cimb Principal Cpf XVIII USD (28/02/17) 1,0124 0,32 3,73 3,73 TERPROTEKSI Rdt Bahana Core Protected Fund 118 (27/03/17) 1.000,00 0,00 0,00 0,00
Rdt Maybank Dana Proteksi 1 (28/02/17) 1.013,17 0,47 5,24 4,20 Batavia Proteksi Cemerlang Plus 1.004,42 0,54 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 3 (29/03/17) 1.021,75 0,43 9,04 9,03
EXCHANGE TRADED FUND RD Bahana Altera Protected Fund 115 (02/03/17) 1.030,29 1,16 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 9 (29/03/17) 1.029,65 0,71 9,51 9,50
Premier ETF Indonesia Consumer 1.063,00 3,45 13,10 13,10 RD Terproteksi Aberdeen Proteksi Pendapatan Berkala (28/02/17) 1.009,89 0,97 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 19 (29/03/17) 1.029,75 0,84 0,00 0,00
Premier ETF Indonesia Financial 651,77 4,77 29,72 29,72 RD Terproteksi Bahana A Optima Protected Fund 22 (*) 1.231,14 0,54 6,65 6,65 Batavia Proteksi Cemerlang 20 (29/03/17) 1.036,00 1,27 9,72 9,72
Premier ETF Indonesia State Owned Companies 720,60 3,38 18,96 18,96 RD Terproteksi Bahana A Optima Protected Fund 25 1.052,44 0,75 9,16 9,16 Batavia Proteksi Cemerlang 50 (29/03/17) 1.001,62 1,80 0,00 0,00
Premier ETF Lq 45 958,63 4,35 13,25 13,25 RD Terproteksi Bahana Altera Protected Fund 114 (*) 1.007,23 1,31 0,00 0,00 Rdt Pnm Terproteksi Dana Investa 7 (28/02/17) 1.015,38 0,43 5,38 5,38
Premier ETF Sminfra18 369,86 3,55 12,60 12,60 RD Terproteksi Bahana Altera Protected Fund 121 (28/02/17) 1.011,32 0,55 0,00 0,00 RD Terproteksi Insight Terproteksi 6 (29/03/17) (*) 1.014,60 1,03 0,00 0,00
Premier ETF Sri Kehati 334,91 5,47 18,96 18,96 RD Terproteksi Bahana D Optima Protected Fund 55 (28/02/17) 1.057,89 0,52 5,94 5,94 RD Terproteksi Insight Terproteksi 7 (28/02/17) 980,48 1,16 0,00 0,00
AHAM RD Premier ETF Idx30 511,58 4,90 15,25 15,25 RD Terproteksi Bahana D Optima Protected Fund 56 (28/02/17) 1.058,70 0,52 5,93 5,93 RD Terproteksi Insight Terproteksi 8 (09/03/17) 1.000,00 0,00 0,00 0,00
Syariah Premier ETF JII 732,86 3,58 12,32 12,32 RD Terproteksi Bahana Optima Protected Fund Usd 10 0,9134 0,48 4,68 4,68 RD Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 16 (28/02/17) 989,66 -0,11 0,00 0,00
RD Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura X (28/02/17) 1.007,73 0,86 0,00 0,00
INDEKS RD Terproteksi Bahana Protected Fund G 63 (*) 944,53 1,34 10,15 10,15
RD Indeks Cimbprincipal Index Idx30 1.348,06 4,84 14,70 11,88 RD Terproteksi Bahana Protected Fund G 65 1.014,79 0,44 5,14 5,14
RD Indeks Rhb Lq45 Tracker 1.305,99 4,24 11,87 7,49 RD Terproteksi Bahana Protected Fund G 67 (16/03/17) 1.017,59 0,63 7,73 5,62 X KUSTODIAN BCA
RD Terproteksi Bahana Protected Fund G 69 (21/03/17) 1.011,98 0,76 10,05 10,05 PENDAPATAN TETAP
X KUSTODIAN CITIBANK RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 102 (28/02/17) 1.011,33 0,93 10,00 5,69 Dana Obligasi Stabil 3.885,46 2,69 11,27 9,07
PENDAPATAN TETAP RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 103 (15/03/17) 1.006,59 0,66 8,06 4,88 Danareksa Gebyar Indonesia II 1.900,98 3,12 10,28 8,10
RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 104 (28/02/17) 1.020,43 0,79 9,47 6,25 Mandiri Obligasi Optima II 1.076,08 1,41 0,00 0,00
AXA MaestroObligasi Plus 1.341,53 2,24 9,70 8,35 RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 79 (06/03/17) 1.029,63 1,00 10,28 10,28
BNP Paribas Obligasi Plus (d/h Fortis Obligasi Plus) 1.387,66 3,19 11,88 1,23 Mandiri Pendapatan Tetap Indonesia Sehat 1.034,09 1,51 0,00 0,00
RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 82 (28/02/17) 1.046,91 0,95 12,62 12,62 Mnc Dana Sbn 1.046,75 1,92 0,00 0,00
BNP Paribas Omega 1.293,45 1,71 7,99 4,82 RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 83 (28/02/17) 1.014,34 0,46 10,31 5,98
BNP Paribas Prima II (d/h Fortis Prima II) 2.126,85 3,19 8,11 5,99 Net Dana Gemilang 1.791,53 0,95 8,54 8,54
RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 84 (02/03/17) 1.012,17 0,80 10,30 5,98 Nikko Gebyar Indonesia Dua 1.966,46 1,75 7,75 5,61
BNP Paribas Prima USD 1,1259 0,24 3,80 -0,27 RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 86 (15/03/17) 1.011,26 0,54 6,59 6,59
BNP Paribas Prima Utama USD (d/h BNP Paribas Prima Asia USD) 1,0512 0,15 5,04 0,92 Nikko Indah Nusantara Dua 2.201,32 2,10 10,89 9,23
RD Terproteksi Bahana Protected Fund H 90 (28/02/17) 1.016,46 1,01 11,12 6,77 Nikko Indonesia Bond Fund 1.347,54 1,68 8,64 4,38
BNP Paribas Proxima 1.285,45 2,89 10,98 3,36 RD Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 1 1.026,86 0,83 9,46 4,12
Bahana Income Bond Fund 1.054,41 1,67 9,77 6,54 Nikko Tron Dua 1.982,10 1,39 8,70 7,07
RD Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 16 1.082,87 1,62 10,89 5,48 Panin Dana Pendapatan Berkala 1.049,59 2,14 9,62 6,89
CIMB-Principal Income Fund A 2.151,72 0,63 2,60 0,57 RD Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 18 1.005,05 0,61 7,51 4,88
Cipta Bond 1.198,92 1,92 6,31 5,25 Panin Gebyar Indonesia II 1.958,65 2,59 9,39 7,22
RD Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 8 1.032,91 1,05 9,61 4,27 Pinnacle Indonesia Bond Fund 1.058,31 2,67 0,00 0,00
Danareksa Melati Dollar 0,1967 -0,11 3,23 1,70 RD Terproteksi Batavia Proteksi Gemilang 3 1.008,15 0,54 8,30 8,30
Danareksa Melati Dollar (Rp) 2.620,33 - - - Pratama Pendapatan Tetap Sbn 1.025,75 0,00 0,00 0,00
RD Terproteksi Batavia Proteksi Gemilang 5 1.022,11 0,50 8,83 8,83 Reksa Dana Syailendra Pendapatan Tetap Premium 1.013,94 0,00 0,00 0,00
Danareksa Melati Pendapatan Utama Syariah 1.112,52 2,66 10,69 8,49 RD Terproteksi Batavia Proteksi Gemilang 8 1.028,40 0,65 8,75 3,45
Danareksa Melati Premium Dollar 1,2631 0,02 3,83 0,78 Reliance Dana Terencana 1.338,04 1,78 8,46 4,76
RD Terproteksi Bniam Proteksi Syariah Grenada Seri I 1.020,54 0,44 5,31 5,31 Reksa Dana Bahana Pendapatan Tetap Bersinar 1.026,91 2,55 0,00 0,00
Danareksa Melati Premium Dollar (Rp) 16.828,03 - - - RD Terproteksi Bniam Proteksi Syariah Grenada Seri II 1.024,99 0,45 5,33 5,33
Mandiri Obligasi Utama 1.052,03 2,80 11,12 0,54 Reksa Dana Schroder Prestasi Gebyar Indonesia II 2.244,43 2,56 10,02 7,84
RD Terproteksi Bniam Proteksi Syariah Grenada Seri III 1.012,51 0,46 5,44 5,44
AM URAN RD SAM Sukuk Syariah Berkembang 1.012,04 3,09 10,95 4,48 SAHAM
RD Terproteksi Bniam Proteksi Syariah Grenada Seri IV 1.013,14 0,46 5,44 5,44
Schroder Dana Obligasi Mantap 1.386,97 2,27 10,71 4,26 I Am Equity Fund 1.025,90 -0,82 9,93 8,29
RD Terproteksi Cimb Principal Cpf Cb XXV (27/03/17) 1.008,69 1,54 0,00 0,00
Setiabudi Dana Obligasi Prima 1.023,38 0,73 - - Nikko Indonesia Equity Fund 1.437,99 3,90 18,06 13,43
RD Terproteksi Cimb Principal Cpf XV (15/03/17) 997,34 0,54 6,65 6,65
SAHAM Nikko Saham Pembangunan Indonesia 1.019,14 1,44 1,90 -2,09
RD Terproteksi Danareksa Proteksi 30 (28/02/17) 1.007,28 0,62 0,00 0,00
Aberdeen Indonesia Equity Fund 1.902,90 2,79 16,21 12,25 Pacific Equity Growth Fund III 828,02 0,78 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi 39 1.005,80 0,60 0,00 0,00
BNP Paribas Cakra Syariah USD (27/03/17) 1,0413 0,66 4,46 -0,10 Pacific Equity Growth Fund IV 915,75 -0,45 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi 41 (28/02/17) 1.016,27 0,58 0,00 0,00
Axa Maestrosaham 1.286,68 4,26 13,84 9,38 Pacific Equity Growth Fund V 1.033,09 13,53 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi Syariah I (15/03/17) 1.027,17 0,45 5,45 5,45
BNP Paribas Ekuitas 18.391,19 3,51 8,20 4,00 Pacific Equity Growth Fund VI 1.030,17 3,03 0,00 0,00
RD Terproteksi Mandiri Dana Protected Berkala Seri 5 (28/02/17) 1.042,54 0,85 9,64 9,64
BNP Paribas Infrastruktur Plus (d/h Fortis Infrastruktur Plus) 2.953,73 3,70 13,30 9,69 Panin Dana Infrastruktur Bertumbuh 1.133,27 0,47 0,00 0,00
RD Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Seri 4 (28/02/17) 1.006,07 0,77 9,91 9,91
BNP Paribas Solaris (d/h Fortis Solaris) 2.096,15 1,35 11,99 7,60 Panin Dana Prima 3.323,28 0,71 12,85 7,43
RD Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 2 (15/03/17) 1.029,50 0,45 5,43 5,43
CIMB-Principal Indo Domestic Equity Fund 931,99 2,46 9,17 4,89 Panin Dana Ultima 1.051,01 1,13 3,27 -1,69
RD Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 3 (15/03/17) 1.026,24 0,45 5,43 5,43
Dana Ekuitas Prima 4.764,82 2,68 12,24 9,47 Pg Saham Dinamis 1.307,19 2,70 15,00 12,72
RD Terproteksi Mandiri Protected Dynamic Syariah Seri 4 (15/03/17) 1.026,81 0,45 5,42 5,42
Danareksa Mawar 9.130,57 3,59 10,40 8,76 Pinnacle Strategic Equity Fund 1.342,16 3,43 24,43 18,34
RD Terproteksi Mandiri Protected Smart Seri 10 (28/02/17) 1.162,60 0,88 9,37 9,37
Danareksa Mawar Fokus 10 1.490,93 3,03 10,83 5,45 Reliance Dana Saham 1.160,10 2,54 13,74 8,75
A AR UAN RD Terproteksi Maybank Cpf IX 1.012,73 1,50 0,00 0,00
Star Equity 999,23 0,00 0,00 0,00
Danareksa Mawar Komoditas 10 767,65 3,63 13,32 7,82 RD Terproteksi Maybank Cpf VII 1.011,76 1,78 0,00 0,00
Danareksa Mawar Konsumer 10 1.780,48 3,65 9,25 3,95 RD Terproteksi Premier Proteksi V (28/02/17) 990,24 0,79 7,44 5,29 CAMPURAN
Danareksa Syariah Saham 976,22 1,74 5,88 1,77 RD Terproteksi Tram Terproteksi Futura II (28/02/17) 1.026,18 0,42 4,77 4,77 I Am Bumn Balanced Plus Fund 1.156,08 -1,55 14,04 12,90
First State IndoEquity Peka Fund 1.799,16 3,44 8,75 4,49 RD Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura VII (28/02/17) 1.012,99 0,79 8,47 8,47 Net Dana Flexi 926,79 4,97 28,60 26,06
First State Indoequity Opportunities Fund - USD 0,9538 3,63 9,59 5,30 RD Terproteksi Trimegah Terproteksi Prima XVII (28/02/17) 1.011,13 1,18 8,83 8,83 Nikko Indonesia Balanced Fund 1.395,29 2,94 12,38 7,97
Mandiri Dynamic Equity 795,35 -0,22 -11,30 -19,74 RD Terproteksi Trimegah Terproteksi Prima XVIII (28/02/17) 1.017,35 1,24 9,68 9,68 Panin Dana Bersama Plus 1.361,87 1,44 11,69 6,32
Mandiri Global Sharia Equity Dollar (27/03/17) 1,0256 0,70 - - Panin Dana Prioritas 1.171,11 2,11 7,13 1,98
INDEKS
Mandiri Investa Equity ASEAN 5 Plus 1.250,25 2,98 6,76 4,65 Panin Dana Unggulan 6.584,90 -0,32 16,83 11,21
RD Kresna Indeks 45 4.039,81 4,04 12,21 8,34
Mandiri Investa Equity Dynamo Factor 1.203,68 3,06 5,40 2,30 Pg Campuran 1.246,35 1,93 14,13 11,87
DANA INVESTASI REAL ESTATE Reksa Dana Setiabudi Dana Kombinasi Dinamis 1.019,00 0,00 0,00 0,00
Mandiri Investa Equity Movement 1.030,78 2,89 5,23 3,15
Dana Investasi Real Estate Ciptadana Properti Ritel Indonesia (28/02/17) 141,49 0,30 9,27 9,27 Reliance Cerdas Terencana 1.249,69 1,78 4,82 0,21
Mandiri Saham Atraktif 1.373,30 4,26 13,83 11,57
Mandiri Saham Utama 997,67 -2,32 - - X KUSTODIAN BANK BUKOPIN PASAR UANG
Manulife Dana Saham Utama 1.252,47 4,17 15,24 10,72 Bahana Revolving Fund 1.232,03 0,43 5,81 5,81
R RO K SAHAM
Manulife Saham Strategi Unggulan 933,73 2,09 1,02 -3,89 Batavia Dana Kas Gebyar 1.076,91 0,43 5,72 5,72
Schroder 90 Plus Equity Fund 2.027,55 3,69 12,63 9,32 Reksa Dana Lippo Equity Plus 1.234,26 0,80 5,14 4,02 Cimb Principal Bukareksa Pasar Uang 1.015,70 0,45 0,00 0,00
Schroder Dana Prestasi 36.712,33 3,35 13,20 9,87 CAMPURAN Danareksa Gebyar Dana Likuid 1.284,71 0,39 6,03 6,03
Schroder Global Syariah Equity Fund (27/03/17) 1,1018 0,09 6,89 4,26 Reksa Dana Lippo Dana Prima 1.435,58 1,14 7,98 4,62 Danareksa Gebyar Dana Likuid II 1.232,32 0,42 5,64 5,64
CAMPURAN PASAR UANG Mandiri Dana Optima 1.259,29 0,42 5,47 5,47
Bahana Quant Strategy 1.237,05 2,93 9,60 6,90 Reksa Dana Bahana Liquid Priority Fund 1.097,14 0,03 0,02 0,39 Mnc Dana Lancar 1.305,02 0,51 7,00 7,00
Danareksa Anggrek Fleksibel 3.740,03 2,43 8,59 8,59 Danareksa Seruni Pasar Uang VI 1.042,06 0,08 0,23 0,19 Nikko Indonesia Money Market Fund 1.320,63 0,45 6,55 6,55
Danareksa Syariah Berimbang 6.052,96 2,30 8,84 7,22 Mandiri Investasi Kapital Atraktif 1.063,56 -0,45 0,25 0,00 Panin Dana Likuid 1.281,42 0,42 5,66 5,66
First State Indonesian USD Balanced Plus Fund 0,9910 2,39 6,96 2,77 Reksa Dana Batavia Dana Kas Cemerlang 1.006,37 0,02 0,25 0,18 Pinnacle Money Market Fund 1.030,38 0,47 0,00 0,00
Mandiri Aktif 1.363,25 3,14 11,95 1,29 Reksa Dana PNM Pasar Uang Syariah 1.034,50 0,48 8,25 8,68 Post Indo Money Market Fund 1.099,01 0,48 6,19 6,19
Mandiri Investa Dynamic Balanced Strategy 1.206,46 1,97 5,48 3,64 Reksa Dana PNM Dana Kas Platinum 1.004,18 0,00 0,00 0,00 Quant Federal Pasar Uang 982,05 -1,50 0,00 0,00
Manulife USD Aggressive Balance 0,9717 1,75 5,55 0,43 BNI-AM Dana Pasar Uang Likiud Prioritas 996,90 0,03 -1,81 0,05 Reksa Dana Setiabudi Dana Pasar Uang 1.010,26 0,52 0,00 0,00
Schroder Dana Campuran Progresif 1.431,36 3,72 12,80 6,23 BNI-AMDana Victoria Dana Likuid 1.005,30 0,02 0,00 0,50 Reksa Dana Schroder Money Market Fund 1.202,78 0,40 5,48 5,48
PASAR UANG Reksa Dana Batavia Dana Kas Cemerlang Usd 1,0008 -0,02 0,00 0,00 Tram Pundi Kas 2 1.154,19 0,42 5,67 5,67
Bahana Liquid USD 0,8678 0,05 0,48 0,48 BNI-AM Dana Pasar Uang Likiud Prioritas Usd 1,0004 0,00 0,00 0,03 TERPROTEKSI
Danareksa Seruni Pasar Uang II 1.286,00 0,44 6,23 6,23 Reksa Dana Danareksa Seruni Pasar Uang Dollar IV 1,0006 -0,05 0,05 0,00 Bahana E Optima Protected Fund 116 (28/02/17) 1.004,80 0,60 0,00 0,00
Danareksa Seruni Pasar Uang III 1.255,62 -0,37 4,71 4,71 TERPROTEKSI Bahana E Optima Protected Fund 122 (28/02/17) 1.003,74 0,46 0,00 0,00
RD Mandiri Kapital Syariah 1.060,09 0,03 -0,12 -0,12 Reksa Dana Lippo Terproteksi II 1.045,63 -3,31 1,12 -1,48 Bahana E Optima Protected Fund 124 (28/02/17) 942,91 -6,92 0,00 0,00
TERPROTEKSI RDT Danareksa Terproteksi 36 1.056,38 1,82 0,00 10,97 Bahana E Optima Protected Fund 125 (28/02/17) 1.020,31 0,65 0,00 0,00
Bahana F Optima Protected Fund 53 (28/02/17) 1.045,87 0,49 5,64 0,61 RDT Danareksa Terproteksi 37 1.000,22 2,44 0,00 3,44 Bahana E Optima Protected Fund 127 (28/02/17) 1.020,72 0,37 0,00 0,00
Bahana F Optima Protected Fund 54 (28/02/17) 1.044,28 0,49 5,60 0,57 RDT Danareksa Terproteksi 38 998,16 3,98 0,00 7,51 Batavia Proteksi Cemerlang 33 1.048,76 1,21 0,00 0,00
Bahana F Optima Protected Fund 72 (24/03/17) 1.005,63 0,59 8,87 4,60 REKSADANA PENYERTAAN TERBATAS Batavia Proteksi Cemerlang 58 1.005,99 0,44 0,00 0,00
Bahana F Optima Protected Fund 73 (28/02/17) 1.018,47 0,68 8,64 4,38 Rdpt Syailendra Multifinance Rupiah 1 1.018,39 0,87 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 60 999,25 1,32 0,00 0,00
Bahana F Optima Protected Fund 77 (28/02/17) 1.030,34 0,46 10,04 7,88 Rdpt Bni-Am Wagiswara 1.000,00 0,00 0,00 0,00 Batavia Proteksi Gebyar 2 1.037,98 0,94 10,01 4,64
Bahana F Optima Protected Fund 80 (28/02/17) 1.018,98 0,76 9,96 5,65 Batavia Proteksi Gebyar I 1.041,00 1,24 9,31 3,98
Bahana Reksa Panin Terproteksi A XVIII (28/02/17) 1.554,06 -0,44 7,97 -0,25 X KUSTODIAN BRI (27/3/17) Batavia Proteksi Gebyar III 1.000,90 1,58 0,00 0,00
Bnp Paribas Gemilang (28/02/17) 1.019,49 0,50 8,26 8,26
Bahana Reksa Panin Terproteksi XIV (28/02/17) 1.648,93 -0,45 8,04 -0,19 PENDAPATAN TETAP
Bahana Reksa Panin Terproteksi XV (28/02/17) 1.685,99 -0,45 7,97 -0,25 Bahana Premium Protected Fund 128 (28/02/17) 1.000,00 0,00 0,00 0,00
Reksa Dana Itb Niaga 2.542,24 1,54 7,30 4,92 Bahana Premium Protected Fund 131 (01/03/17) 1.000,00 0,00 0,00 0,00
RDT CIMB-Principal CPF CB XVII (28/02/17) 1.015,79 0,64 9,46 9,46
Reksa Dana Mnc Dana Pendapatan Tetap II 1.140,20 2,49 2,95 -2,54 Danareksa Proteksi 28 (28/02/17) 1.035,48 0,35 0,00 0,00
RDT Mandiri Dolar (17/03/17) 1,0008 -0,66 1,93 -0,11
Reksa Dana Pacific Fixed Income 1.097,47 3,46 0,00 0,00 Danareksa Proteksi 44 (28/02/17) 1.011,10 0,46 0,00 0,00
RDT Mandiri Dollar Seri 76 (28/02/17) 0,9868 - - -
Reksa Dana Pratama Pendapatan Tetap 1.027,96 2,47 0,00 0,00 Emco XV (27/03/17) 1.013,46 0,61 0,00 0,00
RDT Mandiri Investa Capital Protected Dollar Fund (28/02/17) 1,0112 0,18 2,54 -3,49
Reksa Dana Rhb Fixed Income Fund 2 1.017,07 2,54 0,00 0,00 I Am Protected Fund I (28/02/17) 1.004,07 0,58 0,00 0,00
RDT Mandiri Investa Capital Protected Dollar Fund 3 (28/02/17) 1,0403 1,89 2,52 1,50
RDT Mandiri Seri 15 (27/03/17) 1.018,77 0,46 8,86 8,86 SAHAM Mandiri Seri 46 (28/02/17) 1.046,02 0,35 0,00 0,00
RDT Mandiri Seri 17 (15/03/17) 1.013,52 0,20 7,59 7,59 Reksa Dana Hpam Investa Ekuitas Strategis 1.239,08 6,69 0,00 0,00 Mandiri Seri 60 (28/02/17) 999,37 -1,26 0,00 0,00
RDT Mandiri Seri 18 (13/03/17) 1.013,22 0,44 7,20 7,20 Reksa Dana Hpam Syariah Ekuitas 1.102,48 1,75 20,58 17,04 Mandiri Seri 73 (15/03/17) 1.000,00 0,00 0,00 0,00
RDT Mandiri Seri 19 (21/03/17) 1.015,48 0,49 11,04 - Reksa Dana Hpam Ultima Ekuitas 2.399,05 2,10 27,59 23,84 Mandiri Seri 74 (28/02/17) 1.002,17 2,79 0,00 0,00
RDT Mandiri Seri 63 (28/02/17) 960,77 0,73 - - Reksa Dana Mnc Dana Ekuitas 3.966,60 1,53 14,52 8,40 Mandiri Seri 78 (28/02/17) 1.001,57 0,00 0,00 0,00
RDT Mandiri Seri 72 (28/02/17) 994,08 - - - Reksa Dana Mnc Dana Syariah Ekuitas 1.017,38 -0,19 4,67 -0,92 Mandiri Seri 79 (28/02/17) 961,14 -5,21 0,00 0,00
RDT Mandiri Seri 88 (03/03/17) 983,65 - - - Reksa Dana Pratama Dana Investasi Saham 850,50 2,38 -1,74 -3,69 Mandiri Seri 80 (28/02/17) 981,87 0,69 0,00 0,00
RDT Mandiri Seri 92 (02/03/17) 1.000,00 - - - Reksa Dana Pratama Dana Prestasi Saham 1.174,83 4,28 7,22 5,09 Mandiri Seri 82 (28/02/17) 1.012,35 0,47 0,00 0,00
RDT Mandiri Syariah Seri 12 (06/03/17) 1.000,02 - - 0,00 Reksa Dana Pratama Dana Prima Saham 876,70 4,54 6,61 4,50 Net Dana Proteksi VI (28/02/17) 1.064,56 0,56 0,00 0,00
Reksa Dana Pratama Dana Saham Unggulan 712,89 4,37 0,00 0,00 Net Dana Proteksi VII (28/02/17) 993,71 0,56 0,00 0,00
INDEKS
Reksa Dana Syariah Saham Mcm Syariah (24/03/17) 598,91 -5,45 0,00 0,00 Panin 2021 (28/02/17) 1.008,40 0,49 0,00 0,00
Danareksa Indeks Syariah 3.047,32 3,69 11,87 7,53
CAMPURAN Reksa Dana Terproteksi Schroder Idr Income Plan III (27/03/17) 991,33 0,51 0,00 0,00
X KUSTODIAN HSBC Reksa Dana Hpam Flexi Plus 1.958,33 1,78 35,04 31,07 Reksa Dana Terproteksi Schroder Idr Income Plan IV (15/03/17) 983,83 0,74 0,00 0,00
Reksa Dana Hpam Premium1 1.199,93 3,78 22,67 19,06 Samuel Dana Obligasi Terproteksi (28/02/17) 587,07 1,03 11,58 10,47
PENDAPATAN TETAP Reksa Dana Insight Peduli I Care 807,52 1,99 0,13 -1,36 Trimegah Terproteksi Dana Berkala (28/02/17) 1.036,07 0,35 0,00 0,00
NY R AAN R A A
Ashmore Dana Obligasi Nusantara 1.225,66 2,02 9,98 7,81 Reksa Dana Mnc Dana Kombinasi 1.879,62 1,97 -5,80 -10,83 Trimegah Terproteksi Dana Berkala 2 (28/02/17) 1.005,95 0,48 0,00 0,00
Ashmore Dana USD Nusantara 1,1821 0,12 7,24 4,60 Reksa Dana Mnc Dana Kombinasi Icon 1.352,49 0,23 6,12 0,45 EXCHANGE TRADED FUND
Bahana Makara Abadi 3.078,10 2,76 11,35 8,05 Reksa Dana Mnc Dana Kombinasi Konsumen 1.059,99 -0,53 4,48 -1,10 Pinnacle Enhanced Liquid Etf 493,53 5,02 0,00 0,00
Batavia Dana Obligasi Andalan 1.339,24 2,87 11,77 9,55 Reksa Dana Mnc Dana Syariah Kombinasi 1.245,17 0,60 31,49 24,47 INDEKS
Batavia Dana Obligasi Gemilang 1.166,95 1,58 8,76 6,61 Reksa Dana Pacific Balance Syariah 1.513,76 10,06 5,74 1,59
Batavia Dana Obligasi Sentosa
Batavia Obligasi Platinum
1.068,17
1.124,32
0,86
2,40
7,57
9,15
5,44
2,79
Reksa Dana Pratama Mandiri Berimbang
PASAR UANG
1.044,55 3,72 0,00 0,00
PG INDEKS BISNIS 27 1.278,74 4,91 17,42 15,09
Danareksa Melati Pendapatan Tetap 1.082,06 1,10 8,11 8,11 Reksa Dana Hpam Ultima Money Market 1.100,51 0,25 5,15 2,06
Danareksa Melati Pendapatan Tetap II (*) 1.389,68 2,20 10,24 10,24 Reksa Dana Pratama Dana Likuid 1.021,59 0,75 0,00 0,00

N K
FSI Long Tenor Bond Fund
Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal
977,32
2.227,84
2,08
2,45
0,00
10,51
0,00
6,14
TERPROTEKSI
Reksa Dana Terproteksi Pratama Terproteksi III 1.117,45 3,72 9,71 7,53
Reksadana PG Indeks BISNIS-27
Mandiri Investa Dana Pendapatan Optimal 2 1.087,23 1,06 8,06 5,92 Reksa Dana Terproteksi Sucorinvest Proteksi 19 1.021,72 0,80 0,00 0,00
Mandiri Investa Obligasi Selaras 1.224,44 2,76 11,23 10,12
INDEKS
Manulife Dana Tetap Pemerintah (27/03/17)
Manulife Dana Tetap Utama
1.920,00
1.703,97
2,90
3,33
9,22
11,69
4,94
7,31
Reksa Dana Indeks Mnc36 995,43 2,15 8,95 3,14 1.278,74
DANA PENSIUN LEMBAGA KEUANGAN
X KUSTODIAN BANK DANAMON Manulife USD Fixed Income 1,1420 -0,24 3,45 -0,61
DPLK BRI Pasar Uang 2.833,86 0,58 8,01 8,01
Maybank Sukuk Syariah 1.049,05 0,82 0,00 0,00
PENDAPATAN TETAP Optima Pendapatan Abadi (*) 2.187,80 2,63 10,29 7,58
DPLK BRI Fix 2.286,36 0,72 9,36 9,36
RD Mrs Bond Kresna 2.189,85 1,46 8,35 8,35 Pendapatan Tetap Abadi 2 2.463,63 2,47 17,37 14,48
DPLK BRI Saham 2.079,46 2,30 8,97 8,97 16,34
RD Capital Fixed Income Fund
RD SAM Dana Obligasi
1.120,72
1.027,50
1,18
0,00
9,34
0,00
9,34
0,00
Schroder Dana Obligasi Utama
Schroder IDR Bond Fund II
1.067,47
1.437,78
3,46
2,94
11,68
10,58
8,38
8,39
X KUSTODIAN DBS INDONESIA 1.000,00
RD Simas Pendapatan Tetap Abdi Utama 1.031,21 0,00 0,00 0,00 Schroder IDR Bond Fund III 1.057,80 0,84 7,82 5,68 PENDAPATAN TETAP
SAHAM Schroder Investa Obligasi
Sequis Bond Optima
1.082,08
1.020,68
1,25
1,62
8,21
0,00
1,90
0,00
RD Batavia Dana Obligasi Optimal
BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Asana Sentral
1.290,67
1.069,83
2,81
2,44
11,86
11,87
5,35
11,84
27/9/12 29/3/17
RD Sentra Dana Ekuitas 1.359,46 -4,88 -18,22 -18,22
RD Simas Syariah Unggulan 906,13 -0,75 3,37 3,37 TRAM Pendapatan Tetap USD 1,1166 -7,50 -3,46 -5,39 RD Millenium Pendapatan Tetap 1.151,10 2,59 9,16 9,13
RD BNI-AM Dana Saham Inspiring Equity Fund 1.119,78 2,88 7,40 7,40 TRAM Strategic Plus 1.367,72 2,97 11,03 8,81 RD Mandiri Obligasi Optima 1.201,30 2,60 11,85 11,79
RD I Am Bond Fund 1.053,17 3,60 12,05 12,04
RD Pacific Equity Growth Fund 721,96 1,46 -26,01 -26,01 SAHAM
RD Trimegah Dana Tetap Nusantara 1.112,13 1,13 0,00 0,00
X KUSTODIAN BANK PERMATA
RD Pacific Equity Optimum Fund 988,75 2,43 -9,20 -9,20 Ashmore Dana Ekuitas Nusantara 1.418,10 3,09 14,32 12,05
RD Pacific Equity Progresif Fund 781,15 1,56 -12,04 -12,04 Ashmore Dana Progresif Nusantara 1.551,82 2,55 16,55 14,24 Pnm Amanah Syariah 2.022,59 2,19 4,65 4,63 PENDAPATAN TETAP
RD Pacific Equity Flexi Fund 602,78 1,65 -37,00 -37,00 Ashmore Dana USD Equity Nusantara 1,1290 3,84 16,32 11,76 PNM Dana Sejahtera II 1.192,71 2,03 4,19 4,17 Aberdeen Dana Pendapatan Riil 1.267,19 0,92 6,92 -51,40
RD Millenium Dynamic Equity Fund 624,44 -2,00 -42,10 -42,10 BNP Paribas Pesona Syariah 2.604,61 2,85 12,87 9,54 RD PNM Dana Surat Berharga Negara 1.094,23 3,43 0,00 0,00 Aberdeen Dana Pendapatan Stabil 1.061,16 0,42 0,84 -10,14
RD Syariah Reliance Saham Syariah 1.074,09 2,56 0,00 0,00 FSI Dividend Yield Fund 4.408,44 3,46 8,01 3,78 RD PNM Dana Surat Berharga Negara II 1.063,95 2,15 0,00 0,00 Avrist Prime Income Fund 1.072,58 1,18 1,48 -0,53
RD Semesta Dana Saham 1.086,11 1,36 0,00 0,00 Mandiri Investa Atraktif 4.253,56 2,71 8,55 7,33 Bni-Am Dana Pendapatan Tetap Nirwasita 1.062,01 1,71 0,00 0,00 Avrist Sukuk Income Fund 982,20 2,35 0,00 0,00
RD Syariah Pacific Saham Syariah II 973,87 8,06 0,00 0,00 Manulife Saham Andalan 1.911,68 2,15 10,52 9,16 Bni-Am Ardhani Pendapatan Tetap Syariah 1.013,60 2,34 0,00 0,00 Bahana Regular Income Fund 1.086,73 1,47 5,29 2,20
RD Kharisma Ekuitas Bersama 1.013,63 0,00 0,00 0,00 Manulife Syariah Sektoral Amanah 3.884,02 2,09 10,34 8,69 RD Trimegah Dana Tetap Optima 989,28 1,53 0,00 0,00 Batavia Prima Obligasi 1.207,58 0,46 2,29 -7,45
RD Victoria Prime Equity Fund 1.084,95 0,00 0,00 0,00 Maybank Asiapac Equity Syariah USD (28/02/17) 0,9999 0,00 0,00 0,00 RD Phillip Government Bond 999,95 0,00 0,00 0,00 Danareksa Melati Pendapatan Utama 1.252,12 3,13 10,07 8,98
CAMPURAN Maybank Sector Rotation Equity Fund (27/02/17) 1.000,22 0,00 0,00 0,00 SAHAM PNM SBN 90 1.044,68 3,62 0,00 0,00
RD Millenium Balance Fund 446,21 1,04 -53,49 -53,49 Maybank Syariah Equity Fund 1.176,81 4,06 9,38 7,21 RD OSO Sustainability Fund 1.252,69 1,01 41,72 37,51 Premier Obligasi 1.100,50 0,43 1,02 -1,94
RD Simas Syariah Berkembang 1.184,72 0,40 12,73 12,73 RHB Prime Equity Fund 1.226,59 1,99 11,45 7,08 Bni-Am Dana Saham Syariah Musahamah 1.282,02 2,16 15,19 15,16 Quant Investa Stellar Obligasi 511,52 1,71 0,00 0,00
RD Mrs Flex Kresna 2.133,42 3,13 21,42 21,42 Schroder Dana Istimewa 7.011,09 1,94 10,44 9,34 Bni-Am Dana Saham Bandakala (13/10/16) 910,72 1,22 13,20 12,92 SAHAM
RD Mega Asset Madania Syariah 1.038,49 0,01 7,71 7,71 Schroder Dana Prestasi Prima 1.217,11 2,76 13,48 9,03 RD Batavia Enhanced Equity Strategy 1.136,36 3,69 14,46 14,41 Danareksa Mawar Rotasi Sektor Strategis 1.310,79 3,32 13,15 10,91
RD Semesta Dana Maxima 8.085,98 2,89 0,00 0,00 Sequis Equity Indonesia 979,00 3,36 0,00 0,00 RD PNM Saham Unggulan 980,09 1,90 0,67 0,62 Quant Investa Saham 904,33 1,72 4,00 -0,56
RD Syariah PNM Sukuk Negara Syariah 1.019,59 1,82 0,00 0,00 Sequis Equity Maxima 960,98 3,54 0,00 0,00 RD RHB Equity Opportunity Fund 1.052,86 1,91 0,00 0,00 Schroder Indo Equity Fund 2.369,00 3,66 13,33 2,53
RD Victoria Campuran Dinamis 829,14 -0,17 0,00 0,00 TRAM Asa Equity 1.147,51 3,41 14,42 12,14 PNM Saham Agresif 807,89 2,33 0,60 0,55 CAMPURAN
RD Prima 1.386,73 0,37 7,01 5,94 TRAM Consumption Plus 1.592,41 3,35 13,39 11,12 PNM Ekuitas Syariah 1.409,51 3,45 8,22 8,18 Insight Syariah Berimbang (I-Share) 1.145,18 2,71 9,05 7,43
PASAR UANG TRAM Infrastructure Plus 1.240,42 3,07 12,57 10,32 RD Capital Equity Fund 1.002,91 8,41 0,00 0,00 Nikko BUMN Plus 2.666,55 1,13 9,66 8,57
RD Mandiri Kapital Dollar 1,0121 0,00 0,00 0,00 CAMPURAN RD Narada Saham Indonesia 1.150,62 0,76 5,65 5,62 Phillip Rupiah Balanced Fund 2.354,89 -1,00 14,58 10,11
RD Danareksa Seruni Pasar Uang Dollar III 0,0000 0,00 0,00 0,00 Aberdeen Indonesia Balanced Growth Fund 1.745,29 2,48 15,51 13,22 RD Syariah Corfina Syariah Equity 1.117,55 9,16 0,00 0,00 PASAR UANG
RD Capital Money Market Fund 1.091,33 0,53 7,28 7,28 Batavia USD Balanced Asia 1,1704 0,87 6,90 2,70 Archipelago Equity Growth 1.713,03 1,88 0,00 0,00 Phillip Money Market Fund 1.299,25 0,38 5,61 5,61
FSI Multistrategy Fund 4.016,73 2,38 7,80 3,57 RD Grow-2-Prosper 2.706,21 1,88 6,83 6,79
RD Pacific Liquid Fund 1.028,17 0,50 0,00 0,00 TERPROTEKSI
Manulife Dana Stabil Berimbang 1.833,18 1,87 7,94 6,61 RD Corfina Grow-2-Prosper Rotasi Strategis 922,67 0,76 -7,62 -7,66
TERPROTEKSI Aberdeen Proteksi Income Plus XVII (01/03/17) 842,03 1,28 3,08 -7,23
Manulife Dana Tumbuh Berimbang (27/03/17) 2.025,09 1,15 7,19 5,86 RD Syariah Capital Sharia Equity 1.009,66 -0,19 0,00 0,00 Aberdeen Syariah Proteksi Insha I (28/02/17) 1.000,52 0,00 0,00 0,00
RD Batavia Proteksi Cemerlang 12 (28/02/17) 1.008,98 -1,48 1,81 1,81
Schroder Dana Kombinasi 3.335,54 1,13 7,24 4,09 RD Capital Optimal Equity 1.007,91 -0,43 0,00 0,00 Avrist Protected Fund 1 (01/03/17) 1.027,90 0,42 1,20 1,20
RD Batavia Proteksi Cemerlang 22 (28/02/17) 1.019,89 -0,79 2,18 2,18
RD Batavia Proteksi Cemerlang 38 (28/02/17) 1.008,07 0,03 0,00 0,00 Schroder Dynamic Balanced Fund 1.272,95 2,85 11,38 8,11 CAMPURAN Batavia Proteksi Andalan 10 1.004,04 -1,92 -0,58 -5,43
RD Batavia Proteksi Cemerlang 52 (28/02/17) 988,25 0,68 0,00 0,00 Sequis Balance Ultima 998,76 2,75 0,00 0,00 PNM Syariah 2.826,15 2,80 8,54 8,51 Batavia Proteksi Andalan 7 1.019,94 0,46 -0,15 -5,02
RD Terproteksi Insight Terproteksi Syariah 1 (28/02/17) 1.017,45 0,51 0,03 0,03 TRAM Alpha 1.179,44 3,19 14,89 12,60 RD Majoris USD Balance Indonesia 1,0262 0,92 0,00 0,00 Danakita Proteksi Seri I (16/03/17) 1.014,59 0,45 2,29 -8,85
Premier Proteksi IV (28/02/17) 1.210,46 -2,52 2,70 2,70 PASAR UANG RD Capital Balanced Fund 931,28 1,95 0,00 0,00 Danakita Proteksi Seri II (16/03/17) 1.040,11 0,42 0,04 -10,86
RD Terproteksi SAM Abadi Terproteksi I (28/02/17) 998,16 -2,00 0,00 0,00 Ashmore Dana Pasar Uang Nusantara 1.019,24 0,18 0,00 0,00 RD Narada Campuran I 1.041,92 0,72 0,00 0,00 Danakita Proteksi Seri III (28/02/17) 1.024,05 -0,01 0,00 0,00
RD Terproteksi Mandiri Seri 89 (28/02/17) 1.012,99 -1,35 0,00 0,00 Batavia Dana Kas Gemilang 1.019,03 0,51 0,00 0,00 Archipelago Balance Fund 1.244,77 -4,51 0,00 0,00 Lautandhana Proteksi Dinamis Syariah I (28/02/17) 997,14 -0,10 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi 43 (28/02/17) 1.013,61 -0,22 0,00 0,00 Batavia Dana Likuid 1.108,67 0,21 2,94 2,94 RD Equator Alpha 1.175,75 0,29 2,77 2,73 Lautandhana Proteksi Syariah 1 (28/02/17) 1.136,84 -0,76 -2,22 -2,22
RD Syariah Terproteksi PNM Investa 8 (21/03/17) 999,76 0,00 0,00 0,00 FSI Money Market Fund 1.232,38 0,25 3,24 3,24 RD Corfina Kombinasi Strategis 998,83 0,88 0,00 0,00 Mega Dana Proteksi Optima I 1.018,26 -1,04 0,00 0,00
Mandiri Kapital Prima 1.271,56 0,49 6,20 6,20 RD Batavia Campuran Gemilang 1.032,00 2,76 0,00 0,00
PENYERTAAN TERBATAS PNM Terproteksi Dana Investa 1 (13/03/17) 1.014,34 0,65 3,63 3,63
Manulife Indonesia Money Market Fund 1.339,79 0,51 6,69 6,69 RD Panin Dana Campuran Gemilang 1.042,41 2,81 0,00 0,00 RDT Lippo Proteksi I 1.062,92 0,63 1,24 1,24
RDPT Danareksa BUMN Fund 2013 - Infrastruktur 3 (28/02/17) 4.992.126.158,21 -2,11 -2,10 0,00
Nikko Kas Manajemen 1.283,01 0,41 5,65 5,65 Bni-Am Dana Campuran Investasi Gemilang 1.029,85 1,83 0,00 0,00
RDPT PNM Perumnas 2016 (28/02/17) 1.012,78 -1,60 0,00 0,00
RHB Rupiah Liquid Fund 1.314,19 0,45 5,88 5,88 PASAR UANG X KUSTODIAN BANK MANDIRI
X KUSTODIAN DEUTSCHE BANK Sequis Liquid Prima 1.030,09 0,51 0,00 0,00 RD Maybank Gmt Syariah Money Market Fund 1.116,07 -0,25 4,86 4,86
PENDAPATAN TETAP
TRAM Pundi Kas 1.192,81 0,45 6,71 6,71 RD Equator Dana Kas 1.246,07 0,36 4,32 4,32
PENDAPATAN TETAP
TRAM Pundi Kas 6 1.090,63 0,41 6,00 6,00 BNIAM Dana Lancar Syariah 1.277,33 0,47 6,17 6,17 Asanusa Optimal Income Fund 1.065,76 3,12 6,57 6,57
Axa Maestrodollar 1,6266 -0,09 3,87 0,81 BNIAM Dana Lancar Likuid Dollar (USD) (21/11/16) 1,0298 0,05 0,77 0,77 Asanusa Strategic Income Fund 1.069,37 2,87 - -
TERPROTEKSI
Cimb Principal Strategic Idr Fixed Income Fund 1.249,47 0,46 9,12 6,96 Ashmore Dana Terproteksi Nusantara II (28/02/17) 1.096,42 0,65 7,65 5,03 BNIAM Dana Pasar Uang Syariah Amerta 1.068,67 0,48 5,98 5,98 Batavia Dana Obligasi Cemerlang 1.221,19 3,18 7,44 7,44
Cimb Principal Strategic Usd Fixed Income Fund (27/12/16) 1,1484 10,87 14,43 12,16 Batavia Proteksi Andalan 6 (28/02/17) 994,89 0,49 8,44 3,15 BNIAM Dana Pasar Uang Kemilau 1.586,71 0,53 6,85 6,85 Batavia Dana Obligasi Unggulan 1.110,87 1,94 8,42 8,42
First State Indonesian Short Tenor Bond Fund 1.028,97 1,04 6,73 2,55 Batavia Proteksi Cemerlang 17 (28/02/17) 1.026,52 1,00 9,78 4,42 RD Danareksa Seruni Pasar Uang VII (27/02/17) 1.009,64 -0,36 -0,03 -0,03 Jisawi Obligasi Plus 1.323,28 0,03 7,05 7,05
Fsi Bond Fund 2.993,68 2,70 9,52 5,23 Batavia Proteksi Cemerlang 21 (28/02/17) 1.017,54 0,94 9,79 4,44 RD PNM Money Market Fund USD (USD) 1,0106 0,04 0,36 0,36 HPAM Government Bond 1.068,78 0,02 - -
Mandiri Investa Dana Obligasi Seri II 1.105,53 2,18 8,55 8,55 Batavia Proteksi Cemerlang 23 (28/02/17) 1.025,57 0,51 9,56 4,21 RD Premier Pasar Uang II 1.061,19 0,52 0,00 0,00 Insight Government Fund 1.043,54 2,82 - -
Mandiri Investa Dana Syariah 3.205,45 0,44 6,66 4,29 Batavia Proteksi Cemerlang 28 (28/02/17) 1.028,35 0,68 12,18 6,71 PNM Puas 1.136,48 0,45 5,59 5,59 Insight Scholarship Fund 1.132,05 1,72 8,08 8,08
Mandiri Investa Dana Utama 2.164,28 1,69 8,52 6,37 Batavia Proteksi Cemerlang 30 (28/02/17) 1.017,96 1,21 10,28 4,90 TERPROTEKSI Majoris Obligasi Utama Indonesia 1.129,89 2,48 8,32 8,32
Mandiri Investa Keluarga 1.164,25 1,00 8,24 6,10 Batavia Proteksi Cemerlang 31 (28/02/17) 1.021,15 -1,71 8,22 2,94 Bni-Am Proteksi XLI (15/03/17) 1.015,67 0,38 7,36 7,36 Majoris Sukuk Negara 2016 1.023,04 0,01 - -
Manulife Obligasi Negara Indonesia II (27/03/17) 1.899,72 2,89 9,92 5,60 Batavia Proteksi Cemerlang 32 (28/02/17) 1.008,90 0,04 0,00 0,00 Bniam Proteksi XLIII (28/02/17) 1.062,80 0,48 6,01 6,01 Mega Asset Mantap 1.530,08 11,08 18,61 18,61
Manulife Obligasi Unggulan (27/03/17) 2.381,18 2,79 10,71 6,37 Batavia Proteksi Cemerlang 37 (28/02/17) 1.011,76 -0,41 0,00 0,00 Bniam Proteksi XLVIII (28/02/17) 1.020,46 0,45 5,63 5,63 Mega Dana Stabil 1.107,89 0,43 - -
Manulife Pendapatan Bulanan II 1.096,15 1,08 6,91 2,71 Batavia Proteksi Cemerlang 39 (28/02/17) 1.003,93 0,53 0,00 0,00 Bniam Proteksi XLIX (28/02/17) 1.017,41 0,76 0,00 0,00 Mega Dana Rido Tiga 2.119,80 1,87 5,17 5,17
Maybank Dana Kencana 1.653,13 0,96 9,92 5,61 Batavia Proteksi Cemerlang 5 (28/02/17) 1.044,57 0,75 9,73 4,38 Bniam Proteksi L (29/03/17) (*) 1.022,02 0,83 0,00 0,00 Minna Padi Kahuripan Pendapatan Tetap (27/3/17) 1.031,65 0,19 - -
Maybank Dana Obligasi Plus 2.644,21 1,25 -10,02 -10,02 Batavia Proteksi Cemerlang 51 (28/02/17) 991,19 0,60 0,00 0,00 Bniam Proteksi LI (28/02/17) 1.035,14 0,71 0,00 0,00 SAHAM
Maybank Dana Pasti 2 2.175,53 2,35 9,62 9,62 Batavia Proteksi Cemerlang 53 (28/02/17) 993,97 0,29 0,00 0,00 Bniam Proteksi LIV (28/02/17) 1.013,07 0,74 11,31 11,29 Lautandhana Saham Prima 1.083,01 2,75 10,10 10,10
Panin Dana Utama Plus 2 2.170,82 2,14 8,88 8,88 Batavia Proteksi Cemerlang 55 (28/02/17) 1.025,94 0,68 0,00 0,00 Bniam Proteksi LV (06/03/17) 1.005,56 0,83 0,00 0,00 Lautandhana Saham Inti 1.365,52 2,98 12,55 12,55
RD Bnp Paribas Maxi Obligasi 1.386,29 2,99 10,39 6,06 Batavia Proteksi Cemerlang 56 (28/02/17) 992,98 0,26 0,00 0,00 Bniam Proteksi LVI (28/02/17) 1.031,26 0,71 10,84 10,84 Majoris Saham Alokasi Dinamik Indonesia 1.150,15 2,29 7,84 7,84
RD Schroder Dana Andalan II 1.062,49 0,44 4,31 3,79 Batavia Proteksi Cemerlang 6 (28/02/17) 1.008,47 1,01 10,61 5,21 Bniam Proteksi LIX (14/03/17) 1.019,71 0,55 10,65 10,65 Majoris Saham Syariah Indonesia 992,86 1,33 - -
RD Schroder Dana Mantap Plus II 2.294,61 2,56 9,84 7,66 Batavia Proteksi Cemerlang 61 (28/02/17) (*) 989,70 0,12 0,00 0,00 Bniam Proteksi LX (28/02/17) 1.056,97 -0,12 13,09 13,09 Millenium Equity Growth Fund 530,61 -2,06 -49,18 -49,18
RD Schroder Usd Bond Fund 1,4550 -0,09 1,88 -0,14 Batavia Proteksi Cemerlang 62 (28/02/17) 972,15 1,12 0,00 0,00 Bniam Proteksi LXV (28/02/17) 1.017,28 0,46 5,79 5,79 Millenium Equity Prima Plus 605,99 10,92 -18,13 -18,13
Syailendra Liberty Fund 1,1073 -0,07 3,91 1,86 Batavia Proteksi Gemilang 11 (28/02/17) 997,14 0,67 7,44 4,82 Bniam Proteksi LXVI (28/02/17) 1.015,52 0,42 5,22 5,22 Minna Padi Pasopati Saham 1.115,68 3,26 - -
Tugu Mandiri Mantap 1.157,20 2,04 9,12 6,96 Batavia Proteksi Gemilang 15 (28/02/17) 1.018,11 0,03 9,20 3,88 Bniam Proteksi LXVII (21/03/17) 1.028,65 0,84 0,84 0,84 Recapital Equity 768,96 4,02 - -
SAHAM Batavia Proteksi Gemilang 16 (28/02/17) 1.064,95 1,10 12,01 6,54 Bniam Proteksi LXVIII (06/03/17) 1.040,56 0,78 10,71 10,71 Syailendra Equity Alpha Fund 874,64 -1,75 -4,33 -4,33
Axa Citradinamis 4.976,50 3,99 11,39 10,01 Batavia Proteksi Optimal 9 969,60 0,42 4,98 1,41 Bniam Proteksi Parasatya (28/02/17) 1.019,87 0,40 11,03 10,48 Syailendra Dana Ekuitas Plus 833,39 4,43 15,91 15,91
Batavia Dana Saham 54.636,68 3,01 9,88 7,72 Batavia Proteksi Prima 20 1.410,66 0,51 7,21 7,21 Bni-Am Proteksi Nayaka (29/03/17) (*) 1.018,85 0,89 0,00 0,00 Treasure Fund Super Maxxi 833,44 31,94 32,65 32,65
Batavia Dana Saham Optimal 2.685,51 2,55 10,24 5,90 Danareksa Proteksi 27 (28/02/17) 1.028,31 0,99 0,00 0,00 Bni-Am Proteksi Caraka (29/03/17) (*) 1.056,42 2,13 0,00 0,00 CAMPURAN
Batavia Dana Saham Syariah 1.969,88 3,56 11,03 8,83 Danareksa Proteksi 29 (28/02/17) 1.018,45 -0,04 0,00 0,00 Bni-Am Proteksi Dawala (28/02/17) 1.010,11 0,43 0,00 0,00 Batavia Prima Campuran 1.612,68 3,63 15,85 15,85
Bnp Paribas Astro 0,9201 3,65 6,85 2,70 Mandiri Terproteksi Seri 14 (28/02/17) 1.021,24 -1,64 6,63 6,63 Bni-Am Proteksi Isvara (28/02/17) 1.002,95 0,63 0,00 0,00 Cipta NUsantara Syariah Berimbang 1.006,10 0,02 - -
Bnp Paribas Maxi Saham 1.901,30 2,66 11,60 8,30 Mandiri Terproteksi Seri 20 (09/03/17) 1.017,88 0,73 9,92 9,92 Bni-Am Proteksi Syariah LXX (27/03/17) 1.003,67 0,54 0,00 0,00 CIMB-Principal Balanced Focus I 1.353,03 1,90 19,12 19,12
Bnp Paribas Pesona 26.653,65 3,20 10,75 7,22 Mandiri Terproteksi Seri 41 (20/03/17) 1.015,97 1,34 10,39 10,39 Bni-Am Proteksi Himeka (15/03/17) 1.004,55 0,89 0,00 0,00 Insight Community Development 827,57 1,50 0,91 0,91
Bnp Paribas Star 1.439,83 3,52 11,87 6,44 Maybank CPF 5 (16/03/17) 1.032,63 0,59 7,67 6,60 Bni-Am Proteksi Rinjani (28/02/17) 981,30 1,35 0,00 0,00 Insight Dedicate Mix Fund 864,14 0,30 - -
Cipta Syariah Equity 2.153,35 1,86 5,51 2,41 Maybank CPF IV (13/03/17) 998,46 0,01 7,43 4,27 Bni-Am Proteksi Chirayu (28/02/17) 1.002,53 0,00 0,00 0,00 Jisawi Kombinasi 944,76 -1,23 3,81 3,81
Dana Pratama Ekuitas 9.516,62 5,21 10,41 8,76 Maybank CPF Institusi 1 (02/03/17) 1.047,22 0,53 14,15 14,15 Cimb-Principal Cpf Cs IV Syariah (03/03/17) 1.031,29 -1,83 7,61 7,61 Kiwoom Indonesia Optimum Fund 1.268,26 0,72 13,46 13,46
First State Indoequity High Conviction Fund 1.237,78 4,01 9,66 5,36 Maybank CPF Institusi 2 (15/03/17) 1.025,70 0,54 6,80 6,80 Cimb-Principal Cpf XX (15/03/17) 1.001,34 0,59 0,00 0,00 Mega Asset Mixed (27/03/17) 1.107,33 7,36 4,53 4,55
First State Indoequity Value Select Fund 1.469,18 1,28 6,39 2,22 Maybank CPF Institusi 3 (16/03/17) 999,73 0,86 9,78 9,78 Rdt Danareksa Proteksi XX (28/02/17) 1.030,82 0,53 10,28 10,28 Mega Dana Mandiri (19/12/16) 1.000,57 - - -
Fs Indoequity Sectoral Fund 5.528,96 3,48 7,88 3,65 TRAM Terproteksi Prima VIII (06/03/17) 979,40 0,48 10,19 10,19 Rdt Danareksa Proteksi XXIII (28/02/17) 1.011,87 -0,44 8,67 8,67 Minna Padi Keraton II 1.110,14 -0,44 10,57 10,57
Mandiri Investa Atraktif Syariah 1.293,86 2,01 7,55 5,16 TRAM Terproteksi Prima X (28/02/17) 994,26 0,51 5,84 5,84 Emco Terproteksi Syariah (29/03/17) 1.005,70 0,36 4,95 3,91 Minna Padi Property Plus 898,10 -2,18 -11,32 -11,32
Mandiri Investa Cerdas Bangsa 2.498,78 3,05 8,99 6,57 TRAM Terproteksi Prima XII (28/02/17) 1.006,98 0,45 5,15 5,15 Rdt Maybank Gmt Cpf 2 (28/02/17) 1.016,20 0,59 8,25 8,22 Reksadana Guru 1.297,70 1,70 2,42 2,42
Mandiri Investa Ekuitas Dinamis 993,40 -0,45 -1,69 -3,64 TRAM Terproteksi Prima XV (28/02/17) 985,93 0,45 5,06 5,06 Rdt Maybank Gmt Cpf 3 (28/02/17) 1.024,55 0,97 9,77 9,74 RHB Balanced Fund 1.009,89 0,74 - -
Mandiri Investa Ekuitas Syariah 1.180,02 2,03 6,36 4,26 Rdt Maybank Cpf Institusi 4 (28/02/17) 1.018,60 0,97 0,00 0,00 SAM Dana Kombinasi 1.048,76 3,71 - -
EXCHANGE TRADED FUND
Manulife Dana Saham 11.990,87 3,82 11,00 6,65 ABF Indonesia Bond Index Fund 32.643,53 2,81 11,43 11,43 Mandiri Protected Growth Dollar (Usd) (28/02/17) 0,9641 1,10 -0,49 -0,51 Sucorinvest Flexi Fund 3.509,64 5,15 37,15 37,15
Manulife Greater Indonesia Fund 1,1191 1,92 11,02 6,67 Mandiri Protected Growth Dollar 2 (Usd) (28/02/17) 0,9908 3,63 0,00 0,00 Syailendra Indo Balance Fund 1.710,18 2,94 11,73 11,73
INDEKS
Manulife Institutional Equity Fund 1.258,64 2,59 11,85 7,46 Mandiri Protected Growth Dollar 3 (Usd) (28/02/17) 0,9920 3,20 0,00 0,00 PASAR UANG
Batavia LQ45 Plus 1.102,94 4,32 11,49 7,12
Manulife Saham Smc Plus 823,06 1,10 4,95 0,84 Mandiri Seri 16 (28/02/17) 1.042,73 -0,75 10,86 10,86 Emco Barokah Syariah 1.133,50 0,54 6,66 6,66
Maybank Dana Ekuitas 3.428,45 3,76 12,95 12,95 X KUSTODIAN STANDARD CHARTERED BANK Mandiri Seri 21 (28/02/17) 1.018,10 0,44 5,48 5,48 Majoris Pasar Uang Indonesia 1.057,19 0,25 - -
Panin Dana Maksima 74.284,31 0,81 13,66 11,41 Mandiri Seri 25 (28/02/17) 1.020,95 0,50 10,06 10,06 Mega Dana Pasar Uang (21/12/16) 3.134,43 3,00 69,46 69,46
Panin Dana Syariah Saham 1.162,43 0,15 7,88 5,75 PENDAPATAN TETAP
Mandiri Seri 28 (28/02/17) 1.030,75 0,70 10,79 10,79 Insight Money 1.134,37 0,65 8,24 8,24
Pratama Dana Dinamis Saham 1.064,93 4,89 9,74 7,56 Eastspring Idr Fixed Income Fund 1.145,40 2,60 10,55 8,90 Mandiri Syariah Seri 23 (13/03/17) 1.019,01 -0,13 7,64 7,64 Insight Money Syariah 1.086,46 0,62 6,20 6,20
Pratama Dana Maksimum Saham 1.080,70 5,06 9,53 7,36 Eastspring Invesments Yield Discovery 1.285,47 2,67 9,77 5,46 Mandiri Seri 24 (28/02/17) 1.020,58 0,40 4,99 4,99 Trimegah Kas Syariah 1.013,34 0,00 - -
Pratama Dana Optimum Saham 897,78 1,00 5,30 3,21 Eastspring Investments Idr High Grade 1.164,47 2,42 9,17 7,55 Mandiri Seri 26 (28/02/17) 1.048,47 1,34 10,65 10,65 Trimegah Kas Syariah 2 1.000,96 0,00 0,00 -0,05
Pratama Dana Ultima Saham 971,19 4,99 9,27 7,11 RD Aberdeen Indonesia Bond Fund 1.907,04 2,06 8,03 6,42 Mandiri Seri 29 (28/02/17) 1.019,62 0,45 10,10 10,10 Trimegah Pundi Kas Syariah 1.004,97 -0,05 -0,04 -0,04
Pratama Investa Mandiri Saham 851,20 5,07 9,13 6,97 RD Aberdeen Indonesia Goverment Bond Fund 1.692,61 2,66 10,00 8,36 Mandiri Seri 31 (16/03/17) 1.002,55 -0,49 8,12 8,12 Mega Dana Kas Syariah 1.052,08 0,48 - -
Pratama Saham 6.145,03 4,92 10,22 8,03 RD Avrist Prime Bond Fund 1.246,06 2,79 10,94 8,75 Mandiri Seri 32 (28/02/17) 1.043,74 1,03 11,00 11,00 TERPROTEKSI
Pratama Syariah 990,61 3,34 5,39 3,30 RD Bahana Discovery Fund 1.036,74 1,33 8,16 4,98 Mandiri Seri 34 (28/02/17) 1.031,57 0,58 12,45 12,45 Batavia Proteksi Optimal 15 1.043,86 0,67 -8,69 -8,69
Premier Ekuitas Makro Plus 1.091,90 3,81 6,12 4,02 RD Bahana Pendapatan Tetap Indonesia Sehat 1.054,38 2,54 0,00 0,00 Mandiri Seri 35 (15/03/17) 1.093,07 1,45 9,52 9,52 Batavia Proteksi Andalan 15 1.028,18 0,66 -4,90 -4,90
RD Cimb Principal Total Return Equity Fund 3.362,95 3,03 13,42 10,90 RD Bahana Prime Income Fund 1.282,42 3,56 12,75 9,43 Mandiri Seri 36 (15/03/17) 1.001,04 0,52 6,45 6,45 Sucorinvest Proteksi 23 1.005,54 0,38 - -
RD Cimbprincipal Islamic Equity Growth Syariah 1.508,57 1,30 6,63 6,63 RD Bahana Progressive Income Fund 1.203,42 2,95 11,30 8,02 Mandiri Dolar 2 (13/03/17) 0,9889 -0,87 1,85 1,85 Batavia Proteksi Cemerlang 57 996,80 1,32 - -
RD Prospera Bijak 808,99 0,34 6,51 2,33 RD Bahana Sukuk Syariah 1.070,87 2,66 11,33 8,06 Mandiri Seri 30 (13/03/17) 1.005,88 -0,48 8,59 8,59 Batavia Proteksi Cemerlang 59 996,82 1,59 - -
RD Prospera Bumn Growth Fund 1.109,77 0,13 10,41 6,08 RD Batavia Dana Obligasi Plus 1.272,35 2,91 11,59 7,21 Mandiri Seri 33 (20/03/17) 1.005,08 -0,62 8,10 8,10 Batavia Proteksi Cemerlang 66 996,29 -0,24 - -
RD Rhb Alpha Sector Rotation 1.644,15 2,06 11,56 7,19 RD Batavia Dana Obligasi Sejahtera 1.068,19 2,46 10,46 6,13 Mandiri Seri 37 (15/03/17) 1.031,43 0,32 7,44 7,44 Batavia Proteksi Andalan 12 (28/02/17) 1.002,99 0,51 -0,03 -0,03
RD Schroder Dana Prestasi Plus 30.950,00 3,61 13,54 10, RD Batavia Dana Obligasi Ultima 2.297,26 1,21 9,57 7,40 Mandiri Seri 38 (28/02/17) 1.031,54 1,16 9,16 9,16 Batavia Proteksi Cemerlang 2 (28/02/17) 1.010,54 -1,18 2,48 2,48
RD Cimb Principal Bond 25.262,15 2,23 10,84 8,64 Mandiri Seri 47 (16/03/17) 1.026,23 0,60 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 7 (28/02/17) 1.023,44 0,69 2,01 2,01
RD Cimb Principal Dollar Bond 1,0654 0,09 0,28 -1,71 Mandiri Seri 48 (28/02/17) 1.025,02 0,38 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 11 (28/02/17) 1.014,06 -0,71 1,74 1,74
RD Cimb Principal Prime Income Fund 1.285,38 1,23 9,16 -1,24 Mandiri Seri 51 (08/03/17) 1.008,99 2,69 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 15 (28/02/17) 1.010,29 -0,62 1,58 1,58
RD Dana Pasti 3.741,76 0,66 9,08 6,37 Mandiri Seri 53 (08/03/17) 1.013,25 1,02 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 25 (28/02/17) 1.027,26 1,04 2,09 2,09
RD Dana Premier 2.302,75 0,69 9,14 5,90 Mandiri Seri 52 (28/02/17) 1.016,43 1,47 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 29 (28/02/17) 1.014,29 -0,77 - -
AM URAN RD Danareksa Melati Pendapatan Tetap Multi Plus 1.073,86 1,03 0,00 0,00 Mandiri Syariah Seri 56 (10/03/17) 1.023,02 0,17 0,00 0,00 Batavia Proteksi Cemerlang 35 (28/02/17) 982,95 -1,40 - -
RD Danareksa Pendapatan Tetap Indonesia Sehat 1.063,02 2,96 0,00 0,00 Mandiri Seri 67 (28/02/17) 990,73 1,28 0,00 0,00 Batavia Proteksi Gemilang 2 (28/02/17) 1.026,61 0,52 -0,68 -0,68
RD Ganesha Abadi 3.162,31 2,96 10,73 8,00 Mandiri Seri 66 (28/02/17) 993,13 0,62 0,00 0,00 Batavia Proteksi Gemilang 7 (28/02/17) 1.004,89 -1,38 0,94 0,94
RD Investa Dana Dollar Mandiri 1,3773 -0,02 2,97 0,93 Mandiri Seri 55 (28/02/17) 1.015,34 0,44 0,00 0,00 Batavia Proteksi Gemilang 10 (28/02/17) 1.040,94 0,28 1,49 1,49
RD Kehati Lestari 1.948,43 3,30 10,04 7,33 Mandiri Seri 62 (10/03/17) 1.000,77 0,53 0,00 0,00 Batavia Proteksi Gemilang 17 (28/02/17) 1.022,32 0,97 1,10 0,00
RD Kresna Olympus 1.958,26 1,18 8,76 0,47 Mandiri Seri 69 (03/03/17) 991,67 0,77 0,00 0,00 Batavia Proteksi Optimal 11 (28/02/17) 1.023,71 0,59 1,31 1,31
RD Mega Dana Obligasi Dua 1.754,54 2,68 7,97 5,83 Mandiri Seri 58 (28/02/17) 1.009,96 0,61 0,00 0,00 BNP Paribas Selaras IV (28/02/17) 1.000,40 -0,92 -0,02 -0,02
RD Mega Dana Obligasi Syariah 1.693,70 1,22 9,12 5,88 Mandiri Seri 65 (28/02/17) 1.003,54 0,59 0,00 0,00 EMCO Terproteksi (28/02/17) 1.027,81 0,36 -0,20 -0,20
RD Pendapatan Tetap Utama 2.610,25 2,28 10,20 6,92 Mandiri Seri 59 (28/02/17) 1.010,17 0,10 0,00 0,00 EMCO III DE (28/02/17) 1.018,56 0,15 1,15 1,15
RD Premier Fixed Income Syariah 961,46 3,02 10,98 8,23 Mandiri Seri 81 (28/02/17) 988,67 0,30 0,00 0,00 EMCO V (28/02/17) 1.028,87 0,42 0,77 0,77
RD Prestasi Alokasi Portofolio Investasi 3.471,68 0,72 8,53 6,38 Mandiri Seri 64 (02/03/17) 1.001,04 0,84 0,00 0,00 EMCO VI (28/02/17) 1.018,95 0,52 0,06 0,06
RD Sequis Pendapatan Stabil 1.087,95 1,66 0,00 0,00 Mandiri Seri 70 (28/02/17) 999,34 0,09 0,00 0,00 EMCO VII (28/02/17) 1.001,20 -0,82 0,08 0,08
RD Si Danaobligasi Maxima 3.389,29 1,29 10,47 3,40 Mandiri Seri 50 (02/03/17) 1.001,22 0,76 0,00 0,00 EMCO VIII (28/02/17) 1.000,94 -0,79 0,05 0,05
RD Syailendra Fixed Income Fund 1.705,64 2,37 9,99 5,67 Mandiri Seri 68 (28/02/17) 988,21 0,09 0,00 0,00 EMCO X (28/02/17) 1.016,27 0,43 0,81 0,81
RD Syariah Bahana Mes Syariah Fund 1.028,93 1,81 0,00 0,00 Mandiri Seri 90 (28/02/17) 973,63 0,49 0,00 0,00 EMCO XI (28/02/17) 1.037,71 0,58 2,62 2,62
SAHAM Aberdeen Proteksi Income Plus XV (D/H: Nisp Proteksi Income Plus XV) (28/02/17) 960,29 0,37 4,51 3,47 EMCO XII (28/02/17) 963,92 -0,94 - -
Avrist Equity Amar Syariah 970,44 2,56 6,84 4,73 Rhb Capital Protected Fund 30 (27/03/17) 1.006,47 0,28 7,91 7,37 Insight Terproteksi 1 (28/02/17) 997,94 0,62 2,04 2,04
Avrist Equity Cross Sectoral 786,28 3,42 8,02 5,89 Rhb Capital Protected Fund 31 (13/03/17) 1.027,03 0,00 0,00 0,00 Insight Terproteksi 2 (28/02/17) 975,44 0,41 -0,74 -0,74
Cimb Principal Islamic Asia Pacific Equity Syariah Usd (27/03/17) 1,0044 2,21 0,00 0,00 Rhb Capital Protected Fund 32 (16/03/17) 1.017,76 0,00 0,00 0,00 Insight Terproteksi 3 (28/02/17) 984,76 0,77 6,74 6,74
Eastspring Investments Alpha Navigator 1.326,13 5,12 14,66 11,85 Rhb Capital Protected Fund 33 (13/03/17) 1.005,97 0,43 0,00 0,00 Insight Terproteksi 4 (28/02/17) 1.020,44 0,43 0,20 0,20
Eastspring Investments Value Discovery 1.204,32 5,86 18,61 12,85 Rhb Capital Protected Fund 34 (13/03/17) 1.004,63 0,43 0,00 0,00 Lautandhana Proteksi X (28/02/17) 968,01 1,03 -3,68 -3,68
Eastspring Syariah Equity Islamic Asia Pacific Usd (27/03/17) 1,0172 2,20 0,00 0,00 Rhb Capital Protected Fund 35 (02/03/17) 993,44 -0,87 0,00 0,00 Lautandhana Proteksi Dinamis VI (28/02/17) 1.062,77 0,67 1,76 1,76
RD Asanusa Enhanced Strategy Fund 1.216,82 3,11 15,68 12,24 Rhb Capital Protected Fund 36 (23/03/17) 1.016,58 0,00 0,00 0,00 Manulife Proteksi Dana Utama (28/02/17) 1.008,82 0,45 - -
RD Bahana Dana Prima 15.402,44 3,36 12,46 9,14 Rhb Capital Protected Fund 37 (08/03/17) 1.000,00 0,00 0,00 0,00 Mega Dana Terproteksi IX (28/02/17) 1.011,93 0,46 0,26 0,26
RD Bahana Primavera 99 1.125,88 3,73 13,13 12,00 Rdt Oso Dana Terproteksi II (28/02/17) 1.527,66 0,70 15,07 15,07 Schroder IDR Income Plan I (27/02/17) 1.003,85 0,39 -0,01 -0,01
RD Bahana Trailblazer Fund 986,34 3,40 11,67 7,82 Rdt Oso Dana Terproteksi III (29/03/17) 1.036,47 1,05 10,87 10,87 Schroder IDR Income Plan II (27/02/17) 1.007,77 0,35 - -
RD Bahana Usd Global Sharia Equities (27/03/17) 1,0471 0,18 0,00 0,00 Rdt Bahana Primera Protected Fund 85 (28/02/17) 1.017,74 0,83 10,32 10,32 Syailendra Capital Protected Fund 5 (28/02/17) 1.007,17 0,89 1,54 1,54
RD Cimb Principal Smart Equity Fund 1.047,83 2,87 12,72 8,30 Rdt Bahana Primera Protected Fund 87 (28/02/17) 1.026,03 1,00 12,07 12,07 Syailendra Capital Protected Fund 7 (28/02/17) 1.040,53 0,92 3,29 3,29
RD Syariah Bahana Icon Syariah 1.004,74 2,28 9,04 5,83 Rdt Bahana Primera Protected Fund 88 (28/02/17) 1.015,07 0,33 10,41 10,38 Trimegah Bagi Artha Proteksi (28/02/17) 1.006,90 0,14 - -
Reksadana Rhb Tm Indo Asia Equity Fund 1.046,77 2,89 0,00 0,00 Rdt Bahana Primera Protected Fund 89 (15/03/17) 1.033,71 0,51 6,38 6,36 Trimegah Terproteksi I (28/02/17) 1.004,58 0,42 - -

Data dapat dikirim ke litbang@bisnis.co.id, datatabel@bisnis.com dan fax No. 021-57901025. Bisnis Indonesia tidak memungut biaya apa pun untuk publikasi data Insurance dan RD.
Kamis, 30 Maret 2017 D ATA R E K S A D A N A & U N I T L I N K E D 21
Nilai aktiva bersih dan hasil investasi berbagai reksa dana hingga 29 Maret 2017. Nilai aktiva Hasil investasi dalam Nilai aktiva Hasil investasi dalam Nilai aktiva Hasil investasi dalam
Nama /jenis bersih per Nama /jenis bersih per Nama /jenis bersih per
Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th
Nilai aktiva Hasil investasi dalam terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir terakhir
Nama /jenis bersih per
Reksa dana unit 30 hari 1 tahun Riil 1 th (RP) (%) (%) (%) (RP) (%) (%) (%) (RP) (%) (%) (%)
terakhir terakhir terakhir RD Sucorinvest Maxi Fund 1.152,97 6,19 39,75 39,75 RD Star Fixed Income II 1.088,44 2,99 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi XVI Dollar (28/02/17) 1,0023 0,38 -2,14 -2,14
RD Terproteksi Danareksa Proteksi XVII Dollar (28/02/17) 1,0160 0,99 5,97 5,97

RD Sucorinvest Sharia Equity Fund 1.176,96 5,75 34,53 34,53 RD Sucorinvest Dana Obligasi Optima 1.080,89 1,27 0,00 0,00
KUSTODIAN BANK MAYBANK INDONESIA (27/3/17) RD Syailendra Dana Ekuitas Sejahtera 1.050,70 3,29 12,63 12,63 RD Syariah Batavia Pendapatan Tetap Utama Syariah 1.088,53 3,08 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi XVIII (28/02/17)
RD Terproteksi Danareksa Proteksi XXI (28/02/17)
1.033,79
1.079,74
0,85
0,72
2,32
3,70
2,32
3,70
RD Syailendra Midcap Alpha Fund 1.126,17 2,60 13,52 13,52 RD Syariah Berbasis Sukuk Archipelago Sukuk Syariah I 1.039,11 3,76 0,00 0,00 RD Terproteksi Danareksa Proteksi XXII (28/02/17) 1.058,33 0,61 4,50 4,50
PENDAPATAN TETAP (RP) (%) (%) (%) RD Syailendra Premium Equity Fund 568,34 -16,46 0,00 0,00 RD Syariah Berbasis Sukuk Oso Celebes Syariah Sukuk 977,05 -0,67 0,00 0,00 RD Terproteksi Hpam Proteksi Prima (28/02/17) 938,71 0,35 -6,71 -6,71
Danamas Dollar (Rp) 22.032,66 0,21 2,92 2,92 RD Syariah Corfina Investa Saham Syariah 997,61 -0,21 0,00 0,00 RD Syariah Cimb Principal Sukuk Syariah 1.054,35 1,97 0,00 0,00 RD Terproteksi Hpam Smart Protected II (28/02/17) 1.012,20 0,76 3,68 3,68
Danamas Dollar (USD) 1,6530 0,21 2,92 2,92 RD Syariah Dmi Dana Saham Syariah 793,09 8,35 0,00 0,00 RD Syariah Insight Simas Asna Pendapatan Tetap Syariah I Asna 1.060,85 0,69 0,00 0,00 RD Terproteksi Hpam Smart Protected III (28/02/17) 1.007,22 0,89 1,93 1,93
Investasi Reksa Premium 2.212,85 2,99 4,80 4,80 RD Syariah Kam Kapital Syariah 1.058,50 13,88 0,00 0,00 RD Syariah Pratama Pendapatan Tetap Syariah 1.042,63 2,66 0,00 0,00 RD Terproteksi Hpam Smart Protected IV (28/02/17) 936,54 0,09 1,96 1,96
MNC Dana Dollar (Rp) 15.129,01 4,78 0,95 0,95 RD Syariah Maybank Dana Ekuitas Syariah 1.080,21 10,71 0,00 0,00 SAHAM RD Terproteksi Hpam Smart Protected VI (28/02/17) 955,89 0,55 0,00 0,00
MNC Dana Dollar (USD) 1,1350 4,78 0,95 0,95 RD Syariah Mnc Dana Syariah Ekuitas II 1.098,52 10,71 0,00 0,00 RD Hpam Saham Dinamis 1.059,58 -1,39 8,56 8,56 RD Terproteksi Hpam Smart Protected VIi (28/02/17) 1.008,91 1,69 0,00 0,00
RD Syariah Treasure Saham Berkah Syariah 904,73 2,16 0,00 0,00 RD Lautandhana Growth Fund 1.066,89 1,54 10,57 10,57 RD Terproteksi Kharisma Proteksi Dana Prima (28/02/17) 1.060,11 0,82 -0,13 -0,13
Makara Prima 2.378,28 2,61 8,67 8,67
RD Syariah Trimegah Syariah Saham Prima 996,98 0,89 0,00 0,00 RD Lautandhana Saham Likuid 1.153,55 1,88 9,39 9,39 RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi IX (28/02/17) 1.008,91 -0,03 0,00 0,00
Lippo Dana Obligasi 1.056,83 0,68 0,00 0,00
RD Treasure Saham Mantap 663,92 -3,23 0,00 0,00 RD Oso Moluccas Equity Fund 568,73 -1,92 0,00 0,00 RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi VIII (28/02/17) 1.036,57 0,38 0,00 0,00
Reksa Dana Victoria Obligasi Negara 1.079,78 2,92 - - RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi X (28/02/17) 1.003,84 0,77 0,00 0,00
RD Valbury Equity I 990,86 -5,18 -11,73 -11,73 RD Pacific Equity Fund 1.153,48 4,13 -3,25 -3,25
Reksa Dana Syariah Asanusa Sukuk Investment 1.000,57 2,73 - - RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi XIII (28/02/17) 1.037,26 0,75 0,00 0,00
CAMPURAN RD Pacific Saham Syariah 835,60 6,61 -10,84 -10,84
Reksa Dana Syailendra Steady Income Fund 988,94 -0,21 - - RD Syailendra Dana Ekuitas Dinamis 1.006,86 2,22 0,00 0,00 RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi XIV (28/02/17) 1.004,29 0,00 0,00 0,00
Reksa Dana Yuanta Fixed Income 1.271,42 31,05 - - RD Balanced Fund Sucorinvest Anak Pintar 1.018,22 1,48 0,00 0,00 RD Terproteksi Oso Dana Terproteksi IV (28/02/17) 1.015,61 0,44 -0,08 -0,08
RD Syailendra Equity Momentum Fund 1.004,71 3,70 0,00 0,00
Reksa Dana Yuanta USD Fixed Income (RP) 13.440,79 -0,28 - - RD Insight Bright 1.050,67 1,03 0,00 0,00 RD Terproteksi Pacific Protected Fund V (28/02/17) 958,15 1,30 0,00 0,00
RD Syailendra Market Leader Fund (17/03/17) 1.157,82 1,32 3,01 3,01
Reksa Dana Yuanta USD Fixed Income (USD) 1,0084 -0,28 - - RD Insight Community Development 2 1.116,15 2,07 0,86 0,86 CAMPURAN RD Terproteksi Pnm Terproteksi Dana Investa 5 (28/02/17) 1.036,28 0,87 2,14 2,14
SAHAM RD Insight Fellowship 1.150,66 2,56 5,58 5,58 RD Batavia Campuran Utama 1.080,35 1,72 0,00 0,00 RD Terproteksi Pratama Terproteksi I (28/02/17) 966,09 0,72 4,98 4,98
OSO Syariah Equity Fund 806,63 -3,14 -13,80 -13,80 RD Insight Green 847,16 2,07 -20,36 -20,36 RD Campuran Victoria Jupiter 674,69 -1,79 -33,14 -33,14 RD Terproteksi Premier Proteksi IX (28/02/17) 1.008,86 0,72 0,00 0,00
RD Insight Inspirasi 1.208,96 1,75 11,40 11,40 RD Hpam Premium 2 1.032,59 0,66 25,46 25,46 RD Terproteksi Recapital Proteksi V (28/02/17) 1.029,49 1,01 0,83 0,83
OSO Andalas 1.021,76 3,25 - -
RD Insight Life 1.235,69 0,90 0,00 0,00 RD Hpam Ultima Balance 1.070,82 1,31 0,00 0,00 RD Terproteksi Recapital Proteksi VIII (28/02/17) 1.009,66 0,63 0,00 0,00
GAP Equity Focus Fund 855,44 0,85 -10,93 -10,93
RD Insight Plan 829,24 0,81 -20,11 -20,11 RD Sucorinvest Nusantara Fund 843,01 -0,58 -12,70 -12,70 RD Terproteksi Rhb Capital Protected Fund 26 (28/02/17) 1.036,68 1,09 -1,22 -1,22
Lautandhana Equty Plus 1.108,38 1,40 10,76 10,76 RD Terproteksi Rhb Capital Protected Fund 27 (28/02/17) 1.024,01 -0,38 2,67 2,67
RD Insight Support 923,91 2,83 3,72 3,72 RD Syailendra Dana Alam 888,60 -0,25 0,00 0,00
Lautandhana Saham Mahadi 1.275,10 1,82 8,75 8,75 RD Terproteksi Sam Dana Obligasi Terproteksi III (28/02/17) 1.044,27 0,90 0,00 0,00
RD Insight Tunas Bangsa 911,09 0,90 4,52 4,52 Reksadana Pacific Balance Fund 1.919,60 -1,57 -9,32 -9,32
Lautandhana Value Fund 1.230,06 1,40 7,21 7,21 PASAR UANG RD Terproteksi Simas Abdi Proteksi 1 (28/02/17) 1.025,51 0,93 0,74 0,74
Sucorinvest Saham Dinamis 938,75 4,32 10,31 10,31 RD Maybank Dana Berimbang 1.118,24 2,48 10,63 10,63 RD Terproteksi Simas Investa Proteksi I (28/02/17) 977,59 -2,31 -2,56 -2,56
RD Bni Am Dana Likuid 1.338,24 0,56 6,89 6,89
Gap Equity Fund 1.209,23 2,07 0,21 0,21 RD Premier Campuran Fleksibel II 1.214,94 0,44 9,16 9,16 RD Terproteksi Star Capital Protected Fund II (28/02/17) 1.014,44 1,02 -0,28 -0,28
RD Bni Am Dana Mega Likuid Dollar 0,0000 10,18 -40,79 -40,79
Phillip Equity Extra 963,63 -0,67 - - RD Sucorinvest Premium Fund 1.062,16 0,18 3,50 3,50 RD Bni Am Dana Pasar Uang Infinite 0,00 0,00 0,00 0,00 RD Terproteksi Star Capital Protected Fund III Proteksi (28/02/17) 1.039,95 0,77 0,00 0,00
CAMPURAN RD Syailendra Dana Investasi Dinamis 756,74 4,40 -25,03 -25,03 RD Bni Am Dana Prima Likuid 1.228,90 0,51 2,67 2,67 RD Terproteksi Star Capital Protected Fund IV Proteksi (28/02/17) 1.024,08 0,05 0,00 0,00
Harvestindo Istimewa 959,41 0,00 -0,38 -0,38 RD Valbury Balanced I 1.170,67 -2,49 -0,87 -0,87 RD Cimbp Cash Fund 2 (15/03/17) 1.020,60 0,00 1,59 1,59 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 10 (28/02/17) 1.052,45 0,21 -0,56 -0,56
PASAR UANG RD Danareksa Seruni Pasar Uang 10 1.011,84 0,49 0,00 0,00 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 12 (28/02/17) 1.028,08 0,55 -0,09 -0,09
Reksadana Minna Padi Keraton Balance 2.874,28 1,56 9,41 9,41
RD Corfina Dana Kas Gemilang 998,74 -0,12 0,00 0,00 RD Danareksa Seruni Pasar Uang V 817,35 0,62 0,00 0,00 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 13 (28/02/17) 954,57 -1,06 3,74 3,74
GAP Dana Kombinasi 1.120,31 1,79 7,79 7,79 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 14 (28/02/17) 1.029,46 0,73 2,10 2,10
RD Premier Likuid II 1.022,61 0,45 0,00 0,00 RD Gap Money Market Fund 1.256,37 0,51 5,35 5,35
Asia Raya Syariah Taktis Berimbang 1.009,21 0,50 0,82 0,82 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 16 (28/02/17) 1.056,43 0,72 2,00 2,00
RD Sucorinvest Money Market Fund 1.197,00 0,67 8,01 8,01 RD Hpam Pasar Uang Dinamis 1.007,09 0,25 0,00 0,00
BNI-AM UGM Progressive Balance 1.072,45 0,89 - - RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 17 (28/02/17) 0,00 0,00 0,00 0,00
RD Syailendra Dana Kas 1.139,66 0,55 7,54 7,54 RD Insight Asa Loka I Asa 1.033,39 0,25 0,00 0,00
Rd Lautandahana Optima Balanced Fund 997,71 1,09 - - RD Lancar Victoria Merkurius 1.130,19 0,53 6,58 6,58 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 20 (28/02/17) 1.020,40 0,65 0,00 0,00
PASAR UANG RD Syariah Mnc Dana Syariah Barokah 1.066,33 0,51 6,60 6,60 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 5 (28/02/17) 1.036,16 1,17 1,74 1,74
RD Maybank Money Market Fund 2 (01/12/16) 1.006,27 -0,01 0,00 0,00
Dana Kita Stabil Pasar Uang 1.106,36 0,47 6,46 6,46 TERPROTEKSI RD Pnm Dana Tunai 1.141,54 0,57 6,43 6,43 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 8 (28/02/17) 1.016,50 0,47 0,05 0,05
RD Asanusa Treasury Money Fund 1.034,09 0,45 - - RD Terproteksi Asanusa Dynamic Protected Fund 907,99 0,00 0,00 0,00 RD Premier Likuid 1.018,27 0,08 1,04 1,04 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 9 (28/02/17) 1.010,12 0,42 0,58 0,58
TERPROTEKSI RD Terproteksi Asanusa Reksa Premium Proteksi VIII 1.067,74 0,45 2,77 2,77 RD Rhb Money Market Fund 2 1.029,80 0,56 2,05 2,05 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi Usd 1 (28/02/17) 1,0169 0,39 -0,22 -0,22
RD Terproteksi Asanusa Supreme Bond Investment 793,96 0,61 0,00 0,00 RD Rhb Money Market Fund 5 1.083,83 0,55 6,69 6,69 RD Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 10 (28/02/17) 1.026,52 0,87 -0,27 -0,27
BNI-AM PROTEKSI XXXIV (30 /12/16) 1.008,13 0,10 0,10 0,10
RD Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 10 1.010,55 0,74 1,54 1,54 RD Syailendra Money Market Fund 1.031,94 0,53 2,92 2,92 RD Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 11 (28/02/17) 1.044,25 0,80 0,60 0,60
CIMB-PRINCIPAL CPF CB XX (30 /12/16) 1.041,84 0,67 0,15 0,15
RD Terproteksi Emco IX 1.015,30 0,39 -1,44 -1,44 RD Tram Pundi Kas 3 1.020,33 0,53 1,56 1,56 RD Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 12 (28/02/17) 995,14 -0,68 0,00 0,00
CIMB-PRINCIPAL CPF XVI (30 /12/16) 1.014,37 0,32 0,04 0,04 RD Terproteksi Syailendra Capital Protected Fund 6 (28/02/17) 994,62 0,42 -1,20 -1,20
RD Terproteksi Insight Terproteksi 5 1.037,97 0,63 1,53 1,53 TERPROTEKSI
PNM Dana Investa 3 (30 /12/16) 994,20 0,43 -0,31 -0,31 RD Terproteksi Syailendra Terproteksi Dollar I (28/02/17) 1,0227 0,36 1,97 1,97
RD Terproteksi Insight Terproteksi Syariah II 992,55 0,68 -1,29 -1,29 RD Syariah Terproteksi Hpam Smart Syariah Protected (28/02/17) 1.072,05 0,92 0,00 0,00
BNI-AM PROTEKSI XLVI (30 /12/16) 1.004,44 0,40 0,09 0,09 RD Terproteksi Trimegah Terproteksi 3 (28/02/17) 979,25 0,74 0,00 0,00
RD Terproteksi Lautandhana Iyakkapi Proteksi II 1.204,54 0,18 7,62 7,62 RD Syariah Terproteksi Mnc Dana Syariah Terproteksi (28/02/17) 1.058,56 0,62 0,00 0,00
CIMB-PRINCIPAL CPF CB XXI (30 /12/16) 1.046,44 -0,13 3,85 3,85 RD Terproteksi Bahana Aktiva Protected Fund 111 (28/02/17) 975,28 1,40 0,00 0,00 RD Terproteksi Victoria 1 (28/02/17) 997,39 0,75 0,00 0,00
CIMB-PRINCIPAL CPF CB XXIV(30 /12/16) 1.029,45 2,04 0,00 0,00 RD Terproteksi Lautandhana Proteksi Dinamis IV 1.365,34 1,37 10,14 10,14 RD Terroteksi Danareksa Proteksi XXIV (28/02/17) 993,83 0,58 -1,50 -1,50
RD Terproteksi Bahana C Optima Protected Fund 74 (28/02/17) 1.054,11 0,61 3,27 3,27
PNM Dana Investa 2 (30 /12/16) 992,01 -0,89 4,11 4,11 RD Terproteksi Lautandhana Proteksi Dollar III 1,0489 0,29 3,55 3,55 PENYERTAAN TERBATAS
RD Terproteksi Bahana C Optima Protected Fund 75 (28/02/17) 1.019,52 0,72 0,33 0,33
BNI-AM PROTEKSI LIII (30 /12/16) 1.014,39 0,00 0,00 0,00 RD Terproteksi Mega Asset Terproteksi I 1.028,43 0,78 -0,55 -0,55 RD Terproteksi Bahana C Optima Protected Fund 78 (28/02/17) 1.020,15 -1,69 0,16 0,16 RD Bni Am Penyertaan Terbatas Garuda (30/12/16) 5.872.306.016,22 0,78 1,32 1,32
BNI-AM PROTEKSI LVIII 1.033,08 -0,24 2,49 2,49 RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi III 1.013,72 -3,58 1,17 1,17 RD Terproteksi Bahana C Optima Protected Fund 98 (28/02/17) 1.036,89 0,70 2,21 2,21 RD Bni Am Penyertaan Terbatas I (30/12/16) 6.807.046.885,92 0,07 -19,82 -19,82
BNI-AM PROTEKSI LXIII 1.053,46 2,50 2,12 2,12 RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi V 1.020,18 0,43 1,13 1,13 RD Terproteksi Batavia Proteksi Cemerlang 27 (28/02/17) 1.019,17 0,94 0,77 0,77 RD Bni Am Penyertaan Terbatas Obligasi (30/12/16) 5.452.113.930,61 0,75 3,35 3,35
RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi XI 1.004,64 -1,08 0,00 0,00 RD Terproteksi Batavia Proteksi Gemilang 9 (28/02/17) 1.027,03 -0,63 0,30 0,30 RD Corfina Bima Berimbang Dollar Penyertaan Terbatas (30/12/16) 631.499,4535 2,18 5,14 5,14
Bni-Am Proteksi Waradana (30 /12/16) 1.008,51 0,00 0,00 0,00
RD Terproteksi Mnc Dana Terproteksi XII 1.004,02 0,78 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi LII (28/02/17) 1.053,15 0,14 1,84 1,84 RD Kharisma Flexi Terbatas 3 (30/12/16) 2.958.224.623,64 0,74 5,54 5,54
Reksadana Terproteksi Lippo Terproteksi III (30 /12/16) 1.103,93 0,00 0,00 0,00
RD Terproteksi Pratama Terproteksi IV 1.031,06 0,81 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi LXIV (28/02/17) 1.009,52 -0,49 -22,81 -22,81 RD Penyertaan Terbatas Bahana Industrial Fund 1 Usd (30/12/16) 1,0101 0,45 0,05 0,05
Danareksa Proteksi 25 (30 /12/16) 1.036,87 0,00 0,00 0,00 RD Penyertaan Terbatas Bni Am Mahitala (30/12/16) 1.020,00 -0,25 -0,10 -0,10
RD Terproteksi Pratama Terproteksi V 1.061,73 2,87 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi LXIX (28/02/17) 1.020,11 0,45 0,72 0,72
Danareksa Proteksi 26 1.044,72 1,97 0,00 0,00 RD Penyertaan Terbatas Bni Am Sahakarya (**) 1.000,00 0,00 0,00 0,00
RD Terproteksi Premier Proteksi VIII 1.173,19 0,66 9,89 9,89 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Megapundi II (28/02/17) 1.033,14 -2,69 0,40 0,40
Danareksa Proteksi 34 1.019,80 -0,04 - - RD Terproteksi Bni Am Proteksi Megapundi IV (28/02/17) 1.062,26 0,50 2,48 2,48 RD Penyertaan Terbatas Danareksa Bumn Fund 2014 Properti 1 (30/12/16) 1.021,55 0,89 0,09 0,09
Danareksa Proteksi 35 (30 /12/16) 1.007,61 0,00 0,00 0,00 RD Terproteksi Sam Dana Obligasi Terproteksi 4 983,25 -2,46 0,00 0,00
RD Terproteksi Bni Am Proteksi Megapundi V (28/02/17) 1.068,64 0,66 2,66 2,66 RD Penyertaan Terbatas Danareksa Bumn Fund 2016 Properti 3 (30/12/16) 1.011,89 0,86 0,00 0,00
RDT Danareksa Proteksi 18 (Rp) (30 /12/16) 13.387,50 0,22 0,00 0,00 RD Terproteksi Sucorinvest Proteksi 4 1.022,06 0,44 -0,86 -0,86 RD Penyertaan Terbatas Hpam Maestro Flexi I (30/12/16) 8.435.367.347,31 0,78 9,06 9,06
RD Terproteksi Bni Am Proteksi Megapundi VI (28/02/17) 1.019,07 0,48 0,09 0,09
RDT Danareksa Proteksi 18 Dollar 1,0044 0,22 0,00 0,00 RD Terproteksi Trimegah Terproteksi 2 1.002,05 -0,71 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra I (28/02/17) 1.112,91 0,54 6,22 6,22 RD Penyertaan Terbatas Hpam Maestro Flexi II (30/12/16) 5.912.250.017,88 0,06 -50,20 -50,20
Reksa Dana Terproteksi Premier Proteksi X (30 /12/16 ) 1.002,61 0,00 0,00 0,00 RD Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura IX 974,00 -1,68 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra II (28/02/17) 1.058,25 0,41 3,02 3,02 RD Penyertaan Terbatas Kam Structured Fund (30/12/16) 8.348.881.927,40 6,18 0,00 0,00
Rd Bni-Am Proteksi Gantari ( 30 /12/16) 1.055,49 0,00 0,00 0,00 RD Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura V 1.035,26 1,06 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra IV (28/02/17) 1.056,51 0,51 2,47 2,47 RD Penyertaan Terbatas
Rd Bni-Am Proteksi Kinanthi 1.027,96 6,46 - - RD Terproteksi Valbury Capital Protected III 1.018,54 0,76 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra IX (28/02/17) 1.050,40 -1,89 1,46 1,46 Pnm Multisektoral Telekomunikasi Indonesia (30/12/16) 5.169.982.061,97 0,84 0,02 0,02
PENYERTAAN TERBATAS RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra V (28/02/17) 1.021,45 0,91 2,74 2,74 RD Penyertaan Terbatas Sam Hasjrat Multifinance I (30/12/16) 1.020,04 0,72 0,00 0,00
Rdpt Pnm Mikro Bumn 2016 1.000,77 0,00 0,00 0,00
RD Penyertaan Terbatas Mnc Dana Multisektor I 1.006,48 -1,22 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra VI (28/02/17) 1.072,64 1,04 3,53 3,53 RD Penyertaan Terbatas Sucorinvest Pendapatan Tetap 1 (30/12/16) 12.057.284.289,02 0,78 9,82 9,82

KUSTODIAN BNI (27/3/17)

PENDAPATAN TETAP
RD Syariah Penyertaan Terbatas Syailendra Orchid Property Syariah
Reksadana Penyertaan Terbatas Dhanawibawa Eksklusif Terbatas I
EXCHANGE TRADED FUND
1.021,21
14.291.278.005,55
1,18
-2,83
0,00
-6,68
0,00
-6,68
RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra VII (28/02/17)
RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra VIII (28/02/17)
RD Terproteksi Bni Am Proteksi Spektra X (28/02/17)
1.016,48
1.027,98
1.048,56
0,76
0,44
0,49
3,70
-0,21
0,21
3,70
-0,21
0,21
RD Penyertaan Terbatas Syailendra Multi Strategy Fund II (30/12/16)
RD Penyertaan Terbatas Syailendra Telco Dollar Fund (30/12/16)
RD Penyertaan Terbatas
3.781.728.383,48
510.623,4762
-0,01
0,08
-48,59
1,00
-48,59
1,00

RD Terproteksi Bni Am Proteksi Sriwijaya Seri I (28/02/17) 1.049,82 0,47 0,10 0,10 Tram Pembiayaan Mikro Penyertaan Terbatas (30/12/16) 1.011,67 -0,04 0,10 0,10
RD Corfina Pendapatan Prima 988,20 -1,11 0,00 0,00 RD Premier ETF Indonesia Sovereign Bonds 413,96 3,15 0,00 0,00 RD Si Dana Batavia Terbatas Optimal (30/12/16) 11.777.425.076,26 6,25 11,97 11,97
RD Terproteksi Bni Am Proteksi Sriwijaya Seri VI (28/02/17) 1.016,73 0,46 0,04 0,04

KUSTODIAN BANK MEGA (27/3/17)

RD Insight Renewable Energy Fund 1.386,16 1,25 8,47 8,47 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Sriwijaya Seri VII (28/02/17) 1.200,63 0,45 5,11 5,11
RD Lautandhana Maxima Income Fund 1.007,60 0,45 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Sriwijaya Seri X (28/02/17) 1.002,84 -0,39 1,66 1,66 Keterangan: (*) Pembagian dividen untuk:
RD Mnc Dana Likuid 2.392,33 0,50 8,21 8,21 RD Terproteksi Bni Am Proteksi Taruna (28/02/17) 973,69 -1,56 0,00 0,00 RD Danareksa Melati Pendapatan Tetap II IDR 9,376732118693.
PENDAPATAN TETAP RD Terproteksi Bni Am Proteksi XL (28/02/17) 1.022,05 0,45 0,33 0,33 RD Optima Pendapatan Abadi sebesar IDR 15,7583527697.
RD Mnc Dana Syariah 2.564,55 0,54 7,56 7,56
RD Pendapatan Tetap RD Sucorinvest Bond Fund 1.051,12 0,47 0,00 0,00 RD Bahana Income Stream 1.188,82 3,12 5,35 5,35 RD Terproteksi Bni Am Proteksi XLII (28/02/17) 1.023,83 0,45 0,37 0,37 RD Batavia Proteksi Cemerlang 61 sebesar IDR 16,520547945206.
RD Terproteksi Bni Am Proteksi XLVII (28/02/17) 1.054,76 1,06 1,37 1,37 Reksa Dana Terproteksi Insight Terproteksi 6 sebesar Rp 24,921583488805/Unit.
SAHAM RD Bahana Provident Fund 1.226,56 0,54 4,45 4,45
RD Terproteksi Bni Am Proteksi XXXII (28/02/17) 1.013,51 0,11 -4,04 -4,04 Rdt Bahana Primera Plus Protected Fund 109 sebesar Rp 20,342465745949/Unit.
RD Dmi Dana Bertumbuh 793,23 -0,65 0,00 0,00 RD Bni Am Dana Pendapatan Tetap 1.385,34 2,76 5,65 5,65
RD Terproteksi Bni Am Proteksi XXXIX (28/02/17) 1.034,69 0,06 1,88 1,88 Bniam Proteksi L sebesar Rp 21,232877/Unit.
RD Insight Wealth 1.054,68 2,23 7,88 7,88 RD Bni Am Dana Prima 1.207,57 0,75 4,83 4,83
RD Terproteksi Bni Am Proteksi XXXVII (28/02/17) 1.006,40 -3,21 0,14 0,14 BNI-AM Proteksi Nayaka sebesar Rp 21,047378/Unit.
RD Kam Kapital Optimal 1.384,89 4,04 0,00 0,00 RD Cimb Principal Prime Income Fund 2 1.047,12 2,85 0,00 0,00 RD Terproteksi Bni Am Proteksi XXXVIII (28/02/17) 1.045,38 1,18 1,52 1,52 BNI-AM Proteksi Caraka sebesar Rp 23,371792/Unit.
RD Mnc Dana Saham 1.089,80 -3,01 0,00 0,00 RD Danareksa Melati Pendapatan Utama II 1.209,60 2,08 6,22 6,22 RD Terproteksi Bniam Proteksi Spektra III (28/02/17) 1.055,77 0,45 1,82 1,82 Reksa Dana Terproteksi Bahana A Optima Protected Fund 22 29/03/17. IDR 6,0495421951/Unit. Tanggal Pembayaran
RD Mnc Dana Saham II 1.065,45 -4,99 0,00 0,00 RD Gap Fixed Income Fund II 1.271,54 0,67 2,00 2,00 RD Terproteksi Cimb Principal Cpf Cb XXIII (28/02/17) 1.015,43 -0,62 1,95 1,95 30/03/17.
RD Oso Borneo Equity Fund 943,76 4,91 -14,29 -14,29 RD Hpam Ultima Obligasi Plus 1.098,31 2,99 0,00 0,00 RD Terproteksi Cimb Principal Cpf Cb XXVI (28/02/17) 1.016,51 0,58 0,00 0,00 Reksa Dana Terproteksi Bahana Altera Protected Fund 114 29/03/17. IDR 18/Unit. Tanggal Pembayaran 30/03/17.
RD Oso Flores Equity Fund 1.070,56 7,46 0,00 0,00 RD Insight Infra Development Iinfra 1.096,95 1,14 0,00 0,00 RD Terproteksi Cimb Principal Cpf XIV (28/02/17) 1.036,49 0,67 0,07 0,07 Reksa Dana Terproteksi Bahana Protected Fund G 63 29/03/17. IDR 18,3562353626/Unit. Tanggal Pembayaran 30/03/17.
RD Pinnacle Dana Prima 904,37 3,45 0,00 0,00 RD Mandiri Obligasi Utama 2 1.001,26 2,14 0,00 0,00 RD Terproteksi Cimbprincipal Cpf XIX (28/02/17) 992,71 0,80 0,00 0,00 (**) Penawaran Perdana per tanggal 27/03/2017.
RD Pratama Dana Alpha Saham 830,20 4,48 0,00 0,00 RD Mcm Fixed Income Fund 1.074,70 0,84 0,00 0,00 RD Terproteksi Cipta Proteksi Dinamis I (28/02/17) 1.004,87 0,85 0,00 0,00 Revisi Nilai Aktiva Bersih per tanggal 24/03/2017, untuk:
RD Mnc Dana Pendapatan Tetap III 1.120,07 2,65 0,00 0,00 RD Terproteksi Cipta Proteksi IV (14/03/17) 1.000,00 0,00 0,00 0,00 Reksa Dana Terproteksi Trimegah Terproteksi Futura IX 973,48 -1,58 0,00 0,00
RD Pratama Dana Andalan Saham 922,23 2,45 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi 31 (28/02/17) 1.018,71 0,64 0,00 0,00 Revisi Nilai Aktiva Bersih per tanggal 27/03/2017, untuk:
RD Pratama Dana Atraktif Saham 1.102,48 4,14 8,04 8,04 RD Mnc Dana Pendapatan Tetap IV 1.004,09 0,39 0,00 0,00
RD Terproteksi Danareksa Proteksi 32 (28/02/17) 1.021,62 0,07 0,00 0,00 Panin Dana Prima 3.306,50 -0,52 11,15 5,80
RD Pratama Dana Cemerlang Saham 1.129,34 4,09 0,00 0,00 RD Pnm Dana Bertumbuh 1.315,66 -1,19 5,20 5,20
RD Terproteksi Danareksa Proteksi 33 (28/02/17) 1.035,88 1,21 0,00 0,00 Pinnacle Strategic Equity Fund 1.327,23 1,74 22,86 16,83
RD Pratama Dana Gemilang Saham 1.157,77 4,31 8,23 8,23 RD Rhb Fixed Income Fund 1.214,01 0,56 4,66 4,66 RD Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima IV (28/02/17) 1.060,87 0,44 2,61 2,61 Reliance Dana Saham 1.150,78 1,34 11,77 6,86
RD Pratama Dana Progresif Saham 892,61 4,46 0,00 0,00 RD Rhb Smile Fixed Income Fund 1.150,40 -0,59 -0,68 -0,68 RD Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima V (28/02/17) 1.081,91 0,44 5,09 5,09 Panin Dana Bersama Plus 1.352,77 1,49 9,77 4,49
RD Sam Dana Cerdas 1.379,45 3,94 34,67 34,67 RD Sam Cendrawasih Fund 1.139,21 -0,83 -1,39 -1,39 RD Terproteksi Danareksa Proteksi Pendapatan Maxima VI (28/02/17) 1.036,93 -2,62 1,80 1,80 Reliance Cerdas Terencana 1.245,68 1,36 3,96 -0,60
RD Sucorinvest Equity Fund 1.738,17 4,24 54,20 54,20 RD Simas Pendapatan Tetap 1.051,28 1,31 0,00 0,00 RD Terproteksi Danareksa Proteksi Prima II (28/02/17) 1.006,05 -3,26 0,11 0,11 Pinnacle Enhanced Liquid Etf 487,17 3,40 0,00 0,00

Allisya Rupiah Balanced Fund 2.235,55 2.123,77 B-Life Link Dana Aktif 1.771,55 1.793,74 Excellink Balance Fund 1.098,03 1.043,13 PT Avrist Assurance 27/03/17 24/03/17
INSURANCE LINKED Allisya Rupiah Equity Fund 1.815,04 1.724,29 B-Life Spectra Link Dana Stabil Plus 1.728,94 1.742,45 Excellink Balance Fund Syariah 1.018,98 968,03 Avrist Link Access IDR Fund 3.620,23 3.618,50
Allisya Rupiah Fixed Income Fund 1.880,49 1.786,47 B-Life Spectra Link Dana Selaras Plus 1.981,72 1.983,39 Excellink Equity Fund 1.097,66 1.042,78
Jual Beli Avrist Link Advised IDR Fund 3.742,46 3.754,81
AJ Manulife Indonesia Allisya Rupiah Money Market Fund 1.719,47 1.633,50 B-Life Spectra Link Dana Maxima Plus 2.327,71 2.342,59 Excellink Equity Fund Syariah 992,33 942,72
29/03/17 29/03/17 Avrist Link Aggressive IDR Fund 3.314,09 3.341,93
PT AXA Financial Indonesia 27/03/17 24/03/17 Dana Mapan 1.018,89 1.018,77 Excellink Stabile Fund 1.102,18 1.047,07
Pro - Invest Rupiah Fund - 3.701,16 Avrist Link Assured IDR Fund 2.953,94 2.949,98
Dana Agresif 905,85 912,57 Excellink Stabile Fund Syariah 1.059,19 1.006,23
Pro - Invest US$ Fund - 1,5841 Maestro Balanced Syariah Rupiah 1.401,98 1.401,77 Avrist Link Assured USD Fund 1,5220 1,5201
Dana Liquid 1.040,63 1.040,07 Simas Balance Dollar Fund 1,0063 0,9560
Manulife Dana Ekuitas 8.839,74 8.662,95 Maestro Equity Syariah Rupiah 1.572,67 1.578,66 Avrist Link Growth Fund 6.650,03 6.687,51
Dana Mantap 1.188,14 1.188,02 Simas Balance Fund 1.066,34 1.013,02
Manulife Dana Ekuitas USD 1,0648 1,0435 Maestrolink Balanced IDR 3.028,67 3.041,08 Avrist Link Moderate Fund 4.817,17 4.842,68
Dana Mantap 2 1.239,92 1.239,33 Simas Balance Fund Syariah 1.024,46 973,24
Manulife Pend. Tetap Korporasi 2.202,61 2.158,56 Maestrolink Cash Plus IDR 2.053,16 2.052,50 Avrist Link Secured IDR Fund 2.705,51 2.705,58
Dana Mantap 3 1.202,95 1.202,01 Simas Equity Fund 1.018,91 967,96
Manulife Pend. Tetap Negara 2.373,30 2.325,83 Axa Maestrolink Dynamic 1.589,26 1.600,06 Avrist Link Treasure Plus USD Fund 1,6709 1,6702
Dana Mantap 4 1.188,38 1.187,87 Simas Equity Fund Syariah 956,10 908,30
Manulife Pend. Tetap Dollar 1,3720 1,3446 Maestrolink Equity Plus IDR 5.750,66 5.793,58 Avrist Assurance Link Asia 2 Fd 0,9778 0,9779
Dana Mantap 5 1.199,24 1.202,12 Simas Stabile Dollar Fund 0,9342 0,8875
Manulife Dana Pasar Uang 1.769,42 1.734,03 Maestrolink Fixed Income Plus IDR 2.270,33 2.270,11
Dana Mantap 6 1.167,99 1.164,40 Simas Stabile Fund 1.077,42 1.023,55 Avrist Link Prime Invest 001b Fund 2.945,72 2.948,09
Manulife Dana Berimbang 2.209,12 2.164,94 Maestrolink Fixed Income Plus USD 1,3823 1,3814
Dana Mantap 7 1.150,38 1.149,53 Simas Stabile Fund Syariah 1.063,20 1.010,04 Avrist Link Prime Invest 001b Fund (Hwm) 2.969,26 2.969,26
M D Ekuitas Indonesia - China 1.698,74 1.664,77 Maestrolink Aggressive Equity Rupiah 833,87 838,77
Dana Mantap 8 1.094,83 1.094,06 PT Asuransi Jiwa Sinarmas 27/03/17 24/03/17 Avrist Link Prime Invest 002b Fund 2.731,86 2.736,41
M D Ekuitas Indonesia - China 0,1276 0,1250 Maestrolink Maxiadvantage Rupiah 987,13 990,05
Dana Mantap 9 1.133,44 1.133,01 Avrist Link Prime Invest 002b Fund (Hwm) 2.710,69 2.710,69
M D Ekuitas Indonesia - India 1.567,42 1.536,07 Maestrolink Progressive Equity Syariah Rupiah 1.223,18 1.227,69 Ekalink Aggressive 2.268,35 2.280,53
Dana Mantap 10 1.145,43 1.144,94 Avrist Link Prime Invest 003b Fund 2.380,79 2.383,35
M D Ekuitas Indonesia - India 0,1177 0,1154 Jual Beli Ekalink Dynamic 1.789,48 1.794,30
PT AXA Financial Indonesia Dana Mantap 11 1.150,98 1.150,59 Avrist Link Prime Invest 003b Fund (Hwm) 2.351,03 2.351,03
Manulife Dana Ekuitas Syariah 2.646,10 2.593,18 27/03/17 27/03/17 Dana Mantap 12 1.136,15 1.135,71 PT Asuransi Takaful Keluarga 27/03/17 24/03/17
Manulife Dana Berimbang Syariah 1.644,68 1.611,79 Avrist Premium Investa Dollar Link 1,1276 1,1271
AFI Dynamic Money Rp 1.290,24 1.228,80 Dana Mantap 13 1.112,45 1.111,86 Takafulink Ahsan 1.058,50 1.169,50
Manulife Dana Ekuitas Optima Syariah 1.174,72 1.151,23 Avrist Link Advantage Premier USD 10 Fund 0,8744 0,8744
Money Market Rp 166,41 158,49 Dana Mantap 14 1.101,45 1.098,38 Takafulink Alia 2.275,90 2.314,83
Manulife Dana Pasar Uang Syariah 1.226,65 1.202,12 AFI Progressive Money Rp 736,10 701,05 Avrist Link Advantage Premier USD 11 Fund 0,9241 0,9237
Dana Mantap 20 1.153,02 1.152,89 Takafulink Istiqomah 1.663,51 1.893,52
Manulife Dana Ekuitas Small-Mid Capital 1.224,81 1.200,32 Syariah Dynamic Rp 160,76 153,10 Takafulink Mizan - Syariah Investa Link 1.789,28 1.822,34 Avrist Link Advantage Premier USD 12 Fund 1,0021 1,0017
Dana Mantap 21 1.144,35 1.144,22
Manulife Dana Ekuitas Small-Mid Capital USD 0,8093 0,7931 AFI Secure Money Rp 292,65 278,71 Avrist Link Advantage Premier USD 7 Fund 0,9824 0,9824
B-Life Spectra Link Dana Secure USD 1,3092 1,3072 PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri 27/03/17 24/03/17
Signature Link - Adventurous 13.340,02 12.673,02 Syariah Progressive Rp 169,47 161,40 Avrist Link Advantage Premier USD 8 Fund 0,9906 0,9906
Signature Link - Balanced 7.731,23 7.344,67 PT BNI Life Insurance Syariah 29/03/17 27/03/17 TM Link Equity Fund 1.490,88 1.506,01
Secure Money USD 14,9802 14,2669 Avrist Link Advantage Premier USD 9 Fund 0,9837 0,9838
Manulife Dana Ekuitas Indo - Developed Market 1.136,01 1.113,29 BNI Life Syariah Fixed Income Fund 1.800,13 1.800,01 TM Link Managed Fund 1.169,80 1.172,40 Avrist Link Asya Equity IDR Fund 3.867,68 3.880,38
Jual Beli TM Link Stable Fund 1.373,12 1.373,44
Manulife Dana Prima Dinamis Agresif 1.150,16 1.127,16 PT AXA Life Indonesia BNI Life Syariah Blanced Fund 1.063,41 1.067,83 Avrist Link Asya Cash IDR Fund 3.372,72 3.371,09
27/03/17 27/03/17 BNI Life Syariah Equity Fund 1.001,73 1.011,63
Manulife Dana Prima Dinamis Moderat 1.118,50 1.096,13 PT Central Asia Financial 27/03/17 24/03/17 Avrist Link Asya Balanced IDR Fund 2.709,82 2.716,80
Dynamic Money Rp 1.300,09 1.238,18
Manulife Dana Ekuitas Asia Pasific IDR 14.268,00 13.982,64 PT Equity Life Indonesia 27/03/17 24/03/17 CAF Flexy Link Bond Fund 1.212,19 1.211,52 Avrist Prime Protection Link USD 1,1732 1,1725
Progressive Money Rp 739,50 704,29
Manulife Dana Ekuitas Asia Pasific USD 1,0716 1,0502 Stable Link 4.995,25 4.991,95 CAF Flexy Link Equity Fund 1.191,07 1.196,51 Avrist Managed Fund 2.239,04 2.238,40
Secure Money Rp 291,43 277,56
PT Prudential Life Assurance 27/03/17 24/03/17 Safe Link Plus 2.172,73 2.171,10 CAF Flexy Link Mixed Fund 1.194,67 1.198,28 Avrist Money Market Fund 2.333,00 2.331,86
Jual Beli
PRUlink Rupiah Cash Fund 3.310,79 3.309,43 PT AXA Mandiri Financial Services Steady Fund 3.429,39 3.427,76 CAF Flexy Link Money Market Fund 921,49 921,32
27/03/17 27/03/17 PT Asuransi CIGNA 27/03/17 24/03/17
PRUlink Rupiah Fixed Income Fund 5.131,98 5.129,71 Steady Fund USD 0,1801 0,1798 PT AJ Central Asia Raya 27/03/17 24/03/17
Amanah Equity Syariah Rupiah 130,28 124,08 Managed Fund 2.522,37 2.530,43 CIGNA Money Market 1.853,07 1.852,51
PRUlink US Dollar Fixed Income Fund 3,1587 3,1540 Carlink Pro-Fixed 3.061,00 3.059,14
Prime Equity Rupiah 103,53 98,60 Equity Fund 1.482,60 1.492,70 CIGNA Fixed Income 2.142,11 2.141,71
PRUlink Rupiah Managed Fund 8.472,54 8.484,86 Carlink Pro-Flexy 1.444,84 1.445,11
Mandiri Attractive Money Rp 170,44 162,32 Balanced Fund 1.051,78 1.051,00 CIGNA Equity 2.778,47 2.798,75
PRUlink Rupiah Managed Fund plus 2.725,70 2.734,20 Carlink Pro-Mixed 2.853,76 2.861,93
Mandiri Active Money Rp 177,16 168,72 CIGNA Capital Link (Batch 1) 1,0198 1,0198
PRUlink Rupiah Equity Fund 14.481,30 14.553,50 PT CHUBB Life Insurance Indonesia 27/03/17 24/03/17 Carlink Pro-Safe 2.354,07 2.352,71 CIGNA Capital Link 1 (Batch 2) 1,0060 1,0061
Mandiri Fixed Money Rp 223,34 212,70
PRUlink Rupiah Equity Fund plus 1.156,74 1.162,75 CHUBB Syariah Balanced Fund 1.200,87 1.203,56 Carlisya Pro Fixed 1.513,38 1.512,31
Mandiri Secure Money US$ 13,9064 13,2442 CIGNA Capital Link 2 (Batch 3) 1,0063 1,0064
PRUlink Rupiah Indonesia Greater China Equity Fund 1.266,35 1.271,29 CHUBB Rupiah Equity Fund 3.041,49 3.058,46 Carlisya Pro Mixed 1.971,44 1.978,39
Mandiri Money Market Rp 167,69 159,71 CIGNA Capital Link 3 (Batch 4) 0,9913 0,9914
PRUlink US Dollar Indonesia Greater China Equity Fund 0,0951 0,0954 CHUBB Rupiah Managed Fund 2.326,22 2.332,33 Carlisya Pro Safe 1.367,61 1.366,89
Mandiri Attractive Money Syariah Rp 167,98 159,98 CIGNA Capital Link 4 (Batch 5) 1,0791 1,0792
PRUlink Rupiah Infrastructure & Consumer Equity Fund 1.099,43 1.107,15 CHUBB Rupiah Stable Fund 1.702,09 1.701,55 Century Pro-Fixed 2.127,67 2.126,09
Mandiri Active Money Syariah Rp 167,63 159,65 CIGNA Capital Link 5 (Batch 6) 0,9859 0,9860
Prulink Rupiah Value Discovery Equity Fund 1.031,98 1.035,19 CHUBB Rupiah Equity Fund II 914,34 920,85 Century Pro-Mixed 2.086,54 2.099,28
Excellent Equity Rupiah 84,72 80,69 CIGNA Capital Link 6 (Batch 7) 1,2952 1,2953
PRUlink Syariah Rupiah Managed Fund 2.210,36 2.214,83 CHUBB Rupiah Equity Fund III 994,06 998,59
Advanced Commodity Syariah Rupiah 72,11 68,68 PT Asuransi Simas Jiwa 27/03/17 24/03/17 CIGNA Capital Link 7 (Batch 8) 1,0970 1,0971
PRUlink Syariah Rupiah Cash & Bond Fund 1.760,18 1.760,31 CHUBB Rupiah Equity Fund IV 948,73 955,99
Mandiri Dynamic Money Rp 966,31 920,30 Asuransi Simas Tasyakur Fixed Fund 1.027,56 1.027,66 CIGNA Dynamic Click 1.201,96 1.205,25
PRUlink Syariah Rupiah Equity Fund 2.248,36 2.257,42 CHUBB Rupiah Money Market Fund 1.122,74 1.122,45
Protected Money Rupiah 104,15 99,19 Simas Balance Fund 1.234,63 1.237,80 CIGNA Equity Growth Fund 1.154,46 1.162,76
PRUlink Syariah Rupiah Infrastructure & Consumer Equity Fund 1.104,50 1.109,71 CHUBB Rupiah Syariah Bond Fund 1.096,58 1.096,37
Mandiri Progressive Money Rp 602,26 573,58 Simas Equity Fund 1.356,39 1.364,56 CIGNA Equity Value Fund 1.123,44 1.131,77
PRUlink Syariah Rupiah Asia Pasific Equity Fund 1.038,70 1.039,47 CHUBB Rupiah Syariah Equity Fund I 1.010,46 1.014,34
Mandiri Secure Money Rp 291,38 277,51 Simas Fund Rupiah 1.138,75 1.139,33 CIGNA Equity Small Mid Cap Fund 1.007,68 1.014,59
PT AIA Financial 27/03/17 24/03/17 CHUBB Rupiah Syariah Equity Fund II 967,30 971,59 Simas Investa Link 1.119,64 1.120,99 CIGNA Bond Secure Fund 1.073,05 1.072,87
PT Great Eastern Life Indonesia 27/03/17 24/03/17
AIA Financial IDR Balanced Syariah Fund 1.521,14 1.525,84 CHUBB USD Stable Fund 1,1043 1,1020 Wealth Maxima Mixed 1.637,80 1.637,32 CIGNA Balanced Dynamic Fund 1.477,02 1.480,74
Greatlink USD Fixed Income Fund 1,1372 1,1348 CHUBB Global Equity Fund (Syariah) 1,0350 1,0340
IDR China India Indonesia Equity Fund 1.630,49 1.644,62 Simas Equity Fund 2 (24&23/03/17) 1.158,55 1.155,16 CIGNA Equity Growth Fund III 1.065,61 1.071,39
Greatlink Balanced Fund 2.591,11 2.598,14
AIA Financial IDR Cash Syariah Fund 1.366,18 1.365,70 PT SUN Life Financial Indonesia 27/03/17 24/03/17 PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha 27/03/17 24/03/17
CIGNA Balanced Dynamic Fund II 991,26 996,40
Greatlink Bond Fund 2.158,20 2.157,37
PT AIA Financial Dynamic Syariah 1.076,19 1.080,45 SLFI Hasanah Equity Fund 1.756,96 1.766,42 CIGNA Equity Growth Fund II 1.075,00 1.084,35
Greatlink USD Bond Fund 1,0864 1,0841 Wal Balanced Fund 1.266,14 1.273,84
AIA Financial IDR Equity Syariah Fund 1.198,09 1.205,69 SLFI Aggressive Multi Plus Fund 2.515,68 2.534,04 CIGNA Money Market Liquid Fund 958,08 957,78
Greatlink Cash Fund 1.707,90 1.707,41 Wal Cash Fund 1.046,01 1.045,49
PT AIA Financial - Growth Equity Syariah 1.061,80 1.069,10 SLFI Salam Equity Fund 1.359,00 1.365,08 CIGNA Balance Quant Fund 383,01 385,11
Greatlink Dynamic Fund 3.216,39 3.234,61 Wal Equity Fund 2.048,37 2.067,27
AIA Financial - IDR Prime Equity Fund 1.106,52 1.113,96 SLFI Salam Balanced Fund 1.543,17 1.546,30 CIGNA Balanced Target Click Fund 523,22 524,19
Greatlink Equity Fund 3.486,57 3.506,33 Wal Fix Income Fund 1.326,28 1.324,99
AIA Financial - IDR Fixed Income Fund 1.184,72 1.184,43 SLFI Maxi Fund 1 1.258,36 1.261,19 CIGNA Bond Solid Fund II 512,09 512,42
Greatlink Fixed Income Fund 2.119,51 2.118,69 Wal Surety Fund 1.147,13 1.149,55
AIA Financial-Dana Berkah Fund 1.660,97 1.660,40 SLFI Xtra Prima Fund 2.112,84 2.112,48 CIGNA Bond Solid Fund 1.159,61 1.159,14
Greatlink Money Market Fund 1.203,09 1.202,74 Jual Beli
AIA Financial-IDR Equity Fund 14.827,86 14.936,21 SLFI Xtra Progressive Fund 1.568,87 1.568,15 CIGNA Bond Secure Fund II 1.017,71 1.017,49
Greatlink Optimum Fund 2.723,89 2.731,22 PT Asuransi Jiwa Recapital
AIA Financial-Money Market Fund 1.733,87 1.733,21 27/03/17 27/03/17 CIGNA Equity Quant Fund 930,27 936,05
Greatlink Premier Bond Fund 1.154,12 1.153,95 SLFI Xtra Aggressive Fund 1.880,92 1.893,20
AIA Financial-IDR Fixed Income Fund 3.459,63 3.457,61 SLFI Xtra Dynamic Fund 1.699,30 1.700,19 Relife Investlink Balanced Fund 1.229,78 1.229,47 CIGNA Investa Fund 966,41 971,48
Greatlink Premier Dynamic Capital Fund 1.072,66 1.080,16
USD Global Growth Opportunity Equity Fund 1,0158 1,0156 SLFI Aggressive Fund 13.435,30 13.519,33 Relife Investlink Equity Fund 1.395,73 1.412,29 CIGNA Syariah Fund 977,16 979,24
Greatlink Premier Equity Fund 1.316,11 1.325,97
AIA Financial-USD Fixed Income Fund 2,6349 2,6280 SLFI Moderate Fund 7.646,34 7.665,23 Relife Investlink Fixed Fund 1.999,13 1.998,57 MNC Life Assurance 27/03/17 24/03/17
Greatlink Premier Equity Maxima Fund 997,74 1.005,21
AIA Financial IDR Balanced Fund 1.878,06 1.886,82 SLFI Conservative Fund 3.137,17 3.138,78 Relife Primelink Balanced Fund 2.295,22 2.293,19
Greatlink Supreme Bond Fund 1.201,70 1.201,52 MNC Life Assurance Dinamis IDR 1.510,73 1.521,75
Commonwealth Life 27/03/17 24/03/17 SLFI Maxi USD Fund 2,7418 2,7394 Relife Primelink Equity Fund 2.539,91 2.542,14
Greatlink Supreme Equity Fund 1.033,69 1.041,43 MNC Life Assurance Aman IDR 1.411,35 1.410,51
SLFI Maxi Fund 3 1.181,33 1.184,30 Relife Primelink Fixed Fund 1.502,57 1.502,42
Investra Balanced Syariah 1.581,14 1.584,72 PT Tokio Marine Life Insurance Indonesia 27/03/17 24/03/17 MNC Life Assurance Berimbang IDR 1.206,90 1.213,88
Investra Dynamic Strategic Fund 1.142,58 1.152,46 SLFI Maxi Fund 4 1.217,92 1.221,33 PT AJ Generali Indonesia 27/03/17 24/03/17 MNC Life Assurance Konservatif IDR 1.760,19 1.758,94
TM Cash Fund 1.171,92 1.171,71 SLFI Salam Amanah 1.007,74 1.010,53
Investra Equity Dynamic Fund 1.742,66 1.754,46 Generali Equity 2.315,25 2.331,41 MNC Link Pasti 1.156,34 1.155,85
TM Equity Asian Fund 1.030,33 1.038,61 CSL-Link Berimbang 1.511,58 1.516,81
Investra Equity Syariah 1.993,89 2.004,84 Generali Fixed Income 2.467,87 2.467,52 MNC Link Aktif 1.127,09 1.139,53
TM Equity Indonesian Fund 1.017,86 1.023,18 CSL-Link Pasar Uang 1.395,74 1.395,30
Investra Investra Balanced Progressive Fund 3.651,66 3.657,33 Generali Money Market 1.464,15 1.463,48 MNC Link Serasi 1.075,53 1.084,46
TM Equity Aggressive Fund 1.099,45 1.107,18 CSL-Link Ekuitas Fund 1.475,23 1.485,21
Investra Investra Investra Bond Fund 2.679,84 2.678,68 Generali Equity I 1.287,69 1.296,47 PT Asuransi Jiwasraya (Persero) 27/03/17 24/03/17
TM Fixed Income Indonesian Fund 1.021,07 1.020,81 CSL-Link Ekuitas Syariah Fund 1.615,36 1.622,76
Investra Investra Equity Fund 5.000,80 5.039,50 Generali Fixed Income I 1.452,74 1.452,72
TM Balanced Fund 1.151,49 1.154,53 CSL Link Premier I 1.261,78 1.265,29 JS Link Pendapatan Tetap 1.255,79 1.255,30
Investra Investra Money Market Fund 1.842,82 1.842,23 Generali Money Market I 1.342,71 1.342,41
TM Bond Fund 1.129,98 1.129,63 CSL Link Premier II 1.234,18 1.237,82 JS Link Berimbang 1.150,63 1.160,66
Investra USD Balanced Fund 0,9196 0,9233 Generali Equity II 1.241,96 1.251,18
TM Equity Fund 1.166,79 1.173,27 CSL Link Premier III 1.206,43 1.209,95 JS Link Ekuitas 1.131,72 1.139,30
Platinum Bond Fund 1.089,94 1.089,46 Generali Fixed Income II 1.739,36 1.739,12
TM Sybond Fund 2.141,56 2.141,79 CSL Link Premier IV 1.189,87 1.193,34 JS Link Pasar Uang 1.160,24 1.159,66
Platinum Dynamic Strategic Fund 1.181,15 1.191,39 Generali Money Market II 1.255,50 1.255,06
Platinum Equity Dynamic Fund 1.118,20 1.127,19
TM Sycash Fund 2.673,20 2.672,28 CSL Link Premier V 1.172,00 1.175,59 Jual Beli
Generali Equity IV 1.055,56 1.064,17
TM Syequity Fund 2.780,65 2.791,10 CSL Link Premier VI 1.190,03 1.193,72 27/03/17 27/03/17
Platinum Equity Fund 1.132,50 1.140,94 Generali Fixed Income IV 1.202,56 1.202,37
TM Symanaged Fund 1.712,68 1.718,54 CSL Link Premier VII 1.201,70 1.205,55 Js Link Balanced Fund 2.413,59 2.428,57
Platinum Money Market Fund 1.198,77 1.198,39 Generali Money market IV 1.190,83 1.190,55
TM USD Managed Fund 1,0444 1,0423 CSL Link Premier VIII 1.142,48 1.146,47 Js Link Equity Fund 2.475,45 2.495,99
COMM AUD Balance Fund 1,1985 1,2018 Generali Equity V 1.092,85 1.101,85
CommLink Dynamic Strategic Fund 1.140,36 1.148,92 PT FWD Life Indonesia 23/03/17 22/03/17 CSL Link Premier IX 1.009,55 1.013,15 Generali Fixed Income V 1.223,11 1.222,97 Js Link Fixed Income Fund 1.578,49 1.578,30
CommLink Aggressive Fund 2.407,83 2.427,00 FWD Asia Fixed Income Fund 1.006,34 1.005,95 CSL Link Premier X 1.273,66 1.278,57 Generali Money market V 1.203,57 1.203,17 PT Asuransi Jiwa Kresna 27/03/17 24/03/17
CommLink Aggressive Plus Fund 1.505,83 1.516,78 FWD World Equity Fund 989,94 983,26 CSL Link Dinamis 1.064,99 1.071,46
PT Astra Aviva Life 27/03/17 24/03/17 Protecto City Ultima 1.288,56 1.297,06
CommLink Conservative Fund 1.598,13 1.599,81 SLFI Maxima Capital 1.000,26 1.008,34
PT Panin Dai-ichi Life 24/03/17 23/03/17 Aviva Balanced 1.254,73 1.259,02 Protecto Fixed Kresna 1.566,92 1.566,19
CommLink Moderate Fund 2.207,03 2.209,59
Panin Rp Cash Fund 2.445,65 2.445,25 PT Zurich Topas Life 27/03/17 24/03/17 Aviva Fixed Income 1.292,31 1.292,09 PT Asuransi BRI Life 27/03/17 24/03/17
COMM IDR Growth Portfolio 1.008,75 1.016,37 Zurichlink Rupiah Money Market 1.209,82 1.209,55
Panin USD Cash Fund 0,1411 0,1411 Aviva Fixed Income Dollar 1,0911 1,0888 Darlink Aman 1.092,79 1.092,49
COMM IDR Income Portfolio 1.114,38 1.113,81 Zurichlink Rupiah Fixed Income 1.156,06 1.155,72
Panin Rp Managed Fund 5.611,01 5.606,76 Aviva Growth 1.289,20 1.298,29 Darlink Stabil 1.159,93 1.159,49
COMM IDR Value Portfolio 1.095,32 1.103,07 Zurichlink Rupiah Flexible 1.247,72 1.251,04
Panin USD Managed Fund 0,2246 0,2244 Aviva Secure 1.330,80 1.330,26 Darlink Dinamis 1.159,54 1.163,46
PT Asuransi Allianz Life Indonesia 27/03/17 24/03/17 Panin Rp Equity Fund 14.142,22 14.121,05 Zurichlink Rupiah Equity 1.279,04 1.285,76 AVA Asian Opportunities Fund 1.114,66 1.119,94 Darlink Agresif 1.226,20 1.232,33
Smartwealth Balanced Fund 1.803,14 1.808,96 Panin Rp Fixed Income Fund 1.814,15 1.813,40 Zurichlink Amani Equity Fund 812,06 817,87 AVA Balanced Dollar Fund 1,0373 1,0357 Darlink Amanah 1.039,04 1.041,98
Smartwealth Equity Fund 2.249,12 2.261,85 Panin Special Balanced Fund 1.079,31 1.079,31 PT AJ Indosurya Sukses 27/03/17 24/03/17 AVA Balanced Plus Fund 1.122,62 1.126,89
Panin Special Equity Fund 1.099,78 1.102,80 PT Hanwha Life Insurance Indonesia 27/03/17 24/03/17
Smartwealth Fixed Income Fund 1.579,18 1.579,08 Indosurya Life Balanced Fund 1.121,54 1.125,04 AVA European Opportunities Fund 1.222,18 1.227,37
Smartwealth Money Market Fund 1.522,61 1.522,13 Panin Syariah Rp Cash Fund 1.989,25 1.988,94 AVA Fixed Income Dollar Fund 1,0235 1,0214 HLI-Balanced 1.114,09 1.112,81
Indosurya Life Equity Fund 1.055,29 1.060,07
Smartwealth Sectoral Equity Fund 819,21 821,52 Panin Syariah Rp Managed Fund 2.217,42 2.216,07 AVA Fixed Income Plus Fund 1.236,81 1.236,39 HLI-Equity 1.225,56 1.230,28
Indosurya Life Fix Income Fund 1.168,50 1.168,08
Group link Equity Fund 1.445,74 1.457,13 Panin Syariah USD Managed Fund 0,0106 0,0106 AVA Growth Plus Fund 1.121,17 1.127,65 HLI-Fixed 1.205,06 1.204,12
PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG 27/03/17 24/03/17
Group link Fixed Income Fund 1.550,19 1.549,30 Panin Syariah Rp Equity Fund 2.666,96 2.663,13 AVA Infrastructure Opportunities Fund 931,88 937,72 PT AJ Syariah Amanahjiwa Giri Artha 27/03/17 24/03/17
Group Flexi Account Jamsostek Fund 1.726,81 1.726,76 Panin MUL Rp Conservative Fund 2.135,72 2.134,94 Arthalink Aggressive 1.467,92 1.475,97 AVA Small Cap Equity Fund 1.066,48 1.074,61 Artha Agressif 1.147,43 1.155,13
Group Link Money Market Fund 1.518,55 1.517,89 Panin MUL Rp Moderate Fund 2.701,85 2.701,76 Arthalink Dynamic 1.983,23 1.988,14 AVA Secure Fund 1.143,61 1.143,33 Artha Selaras 979,65 984,30
Panin MUL Rp Aggressive Fund 3.083,32 3.078,13 Ekalink - Super Aggressive 1.606,09 1.617,60
Jual Beli AVA Dynamic Fund 990,67 996,14
AJB Bumiputera 1912 27/03/17 24/03/17
PT Asuransi Allianz Life Indonesia Panin MUL USD Aggressive Fund 11,7622 11,7725 Ekalink - Super Dynamic 1.529,73 1.533,59
27/03/17 27/03/17 PT FWD Life Indonesia 27/03/17 24/03/17
Panin SRC USD Moderate Fund 11,6070 11,5933 Ekasejahtera Secure Fund 1.281,63 1.281,06 BPlink Dana Prestasi IDR 1.322,63 1.323,34
Smartlink Rupiah Balanced Fund 3.333,45 3.166,78 Excellink - Aggressive Fund 3.362,74 3.384,88 FWD Sprint Balanced Fund 3.459,21 3.467,90 BPlink Dana Terpadu IDR 1.185,56 1.189,61
Smartlink Rupiah Balanced Plus Fund 1.879,91 1.785,91 PT AJ Sequis Life 27/03/17 24/03/17 FWD Sprint Equity Fund 36.417,98 36.608,75
Excellink - Dynamic 3.416,44 3.427,27 BPlink Dana Ekuitas IDR 1.264,09 1.275,89
Smartlink Rupiah Deposit Fund 1.268,44 1.205,02 Rupiah Stable Fund 1.120,87 1.120,38 Excellink - Dynamic Dollar Fund 1,1693 1,1708 FWD Sprint Fixed Income Fund 1.062,01 1.061,75
BPlink Dana Likuid IDR 1.364,56 1.363,91
Smartlink Rupiah Equity Fund 2.806,45 2.666,13 Rupiah Managed Fund 1.082,28 1.085,22 Excellink - Fixed Income Fund 3.139,87 3.138,84 FWD Sprint Money Market Fund 1.245,26 1.244,87
Smartlink Rupiah Fixed Income Fund 3.394,92 3.225,17 BPlink Dana Prestasi Syariah IDR 1.130,68 1.129,96
Rupiah Equity Fund 1.045,14 1.051,04 Excellink - Secure Dollar Income Fund 1,0931 1,0931 FWD Sprint USD Bond Fund 1,4561 1,4530
Smartlink Guardia Dana Pendapatan Tetap 1.137,94 1.081,04 BPlink Dana Terpadu Syariah IDR 1.173,95 1.176,53
Syariah Rupiah Balanced Fund 1.101,75 1.104,25 Excellink Aggressive Syariah 1.675,99 1.684,85 FWD Balanced Fund Syariah 1.026,00 1.028,26
Smartlink Rupiah Money Market Fund 2.862,44 2.719,32 FWD Equity Fund Syariah 1.055,00 1.058,82 BPlink Dana Ekuitas Syariah IDR 1.142,77 1.148,36
Rupiah Cash Fund 1.631,21 1.630,48 Excellink Dynamic Syariah 1.819,96 1.824,82
Smartlink Dollar Managed Fund 2,0421 1,9400 BPlink Dana Liquid Syariah IDR 1.080,31 1.079,80
Rupiah Dynamic Fund 997,38 1.002,98 Excellink Fixed Income Syariah 1.062,03 1.061,91 PT Asuransi Jiwa Mega Indonesia 27/03/17 24/03/17
Smartwealth Equity Infrastructure Fund 1.284,80 1.220,56 USD Stable Fund 178,2400 178,0700 PT Asuransi Jiwa Bumiputera 24/03/17 23/03/17
Stable Fund Rupiah II 1.296,08 1.294,73 Mega Amanah Link Balanced Fund 1.014,64 1.016,74
Smartwealth Equity Indoasia Fund 1.448,20 1.375,79 BPlink Cash Fund IDR 1.000,50 1.000,35
PT BNI Life Insurance 29/03/17 27/03/17 Simas Aggresive 1.067,51 1.079,12 Mega Amanah Link Equity Fund 1.031,81 1.035,40
Smartwealth Equity Indoasia Fund (USD) 0,1087 0,1032
B-Life Link Dana Stabil 1.952,23 1.968,91 Simas Dynamic 1.062,32 1.062,84 Mega Amanah Link Fixed Income Fund 1.015,56 1.015,33 BPlink Bond Fund IDR 1.019,26 1.019,42
Smartwealth Equity Small Med Cap Fund 1.040,22 988,21
B-Life Link Dana Selaras 2.057,05 2.060,84 Simas Fixed Income 1.171,67 1.171,25 Mega Prima Link Balanced Fund 1.081,35 1.083,94 BPlink Balanced Fund IDR 1.020,22 1.020,08
Smartwealth Equity Performa Fund 1.689,68 1.605,20
B-Life Link Dana Maxima 2.027,79 2.040,41 Jual Beli Mega Prima Link Equity Fund 1.111,69 1.117,38 BPlink Equity Fund IDR 1.024,98 1.025,20
Smartwealth Equity Indoconsumer Fund 1.162,74 1.104,60
Smartwealth Equity IndoGlobal Fund 1.150,22 1.092,71 B-Life Link Dana Cemerlang 1.454,49 1.447,72 27/03/17 27/03/17 Mega Prima Link Liquid Fund 1.044,58 1.044,28 PT Capital Life Indonesia 24/03/17 23/03/17
Smartwealth Liquiflex Lq45 1.037,64 985,76 B-Life Link Dana Kombinasi 1.419,20 1.424,65 Excellink Balance Dollar Fund 1,0527 1,0001 Mega Prima Link Protected Fund 1.294,72 1.294,17 Capital Managed Fund 991,31 992,05
22 D ATA O B L I G A S I & S U K U B U N G A Kamis, 30 Maret 2017

INDONESIA BOND PRICING AGENCY (IBPA)-IGSYC PERHIMPUNAN PEDAGANG SURAT UTANG NEGARA (HIMDASUN)
Informasi perdagangan Surat Utang Negara (SUN) oleh anggota Himdasun pada 29 Maret 2017.
INDONESIA GOVERNMENT SECURITIES YIELD CURVE Pre Trade Post Trade

m m Kuotasi Harga Yield Harga Transaksi Volume Total Harga

% % % Seri Kupon Jatuh Tempo Beli Jual penutupan penutupan transaksi terakhir terakhir transaksi terakhir volume terakhir Tertinggi Terendah
% %
M M M M FR28 .................... 10,00 ................ 15-Jul-17 ............... 101,302 ............. 101,682 ................ 101,492 ...................4,744 ..........................104,10 ......................21-Jun-10 ..........................2,00..........................4,00 ..................... 104,10 ................ 104,00
FR31 .................... 11,00 .............. 15-Nov-20 ............... 112,839 ............. 113,194 ................ 113,017 ...................6,871 ..........................104,45 ....................... 3-Mar-10 ..........................4,43..........................8,87 ..................... 104,45 ................ 104,40
FR32 .................... 15,00 ................ 15-Jul-18 ............... 110,786 ............. 111,323 ................ 111,054 ...................5,991 ..........................106,25 ....................... 5-Mar-10 ........................10,00........................20,00 ..................... 106,25 ................ 106,20
FR34 .................... 12,80 ............... 15-Jun-21 ............... 120,916 ............. 121,446 ................ 121,181 ...................6,919 ..........................112,85 ....................... 6-Apr-10 ..........................9,83........................19,65 ..................... 112,85 ................ 112,80
FR35 .................... 12,90 ............... 15-Jun-22 ............... 125,335 ............. 125,795 ................ 125,565 ...................6,941 ..........................135,25 ..................... 25-Mar-10 ..........................5,00........................10,00 ..................... 135,25 ................ 135,20
FR36 .................... 11,50 ...............15-Sep-19 ............... 110,522 ............. 111,206 ................ 110,864 ...................6,643 ..........................111,78 ........................9-Jun-10 ..........................9,00........................20,00 ..................... 111,78 ................ 111,75
%

FR37 .................... 12,00 ...............15-Sep-26 ............... 131,119 ............. 131,939 ................ 131,529 ...................7,368 ..........................126,25 ....................... 8-Apr-10 ........................50,00......................100,00 ..................... 126,25 ................ 126,00
FR38 .................... 11,60 .............. 15-Aug-18 ............... 106,850 ............. 107,261 ................ 107,056 ...................6,160 ............................90,50 ....................... 3-Mar-09 ........................20,00........................80,00 ....................... 90,50 .................. 90,40
Y ELD

FR39 .................... 11,75 .............. 15-Aug-23 ............... 123,106 ............. 123,591 ................ 123,349 ...................7,140 ..........................103,80 .................... 27-May-09 ........................10,00........................20,00 ..................... 103,80 ................ 103,75
FR40 .................... 11,00 ...............15-Sep-25 ............... 122,988 ............. 123,729 ................ 123,358 ...................7,283 ..........................114,70 ..................... 14-Sep-07 ........................10,00........................10,00 ..................... 114,70 ................ 114,70
FR42 .................... 10,25 ................ 15-Jul-27 ............... 120,159 ............. 121,502 ................ 120,831 ...................7,353 ..........................115,00 ......................12-Jan-10 ........................20,00........................20,00 ..................... 115,00 ................ 115,00
FR43 .................... 10,25 ................ 15-Jul-22 ............... 113,779 ............. 114,488 ................ 114,134 ...................7,001 ............................95,00 ....................... 4-Sep-08 ..........................2,00..........................4,00 ....................... 95,00 .................. 94,90
FR44 .................... 10,00 ...............15-Sep-24 ............... 115,147 ............. 116,113 ................ 115,630 ...................7,258 ..........................103,45 ..................... 23-Oct-09 ........................20,00........................40,00 ..................... 103,45 ................ 103,40
FR45 ...................... 9,75 .............. 15-May-37 ............... 117,415 ............. 118,098 ................ 117,757 ...................7,959 ..........................103,65 ..................... 12-Apr-10 ........................10,00........................10,00 ..................... 103,65 ................ 103,65
FR46 ...................... 9,50 ................ 15-Jul-23 ............... 111,611 ............. 112,161 ................ 111,886 ...................7,103 ..........................107,05 ....................... 7-Apr-10 ........................15,00........................30,00 ..................... 107,05 ................ 107,00
B m FR47 .................... 10,00 ...............15-Feb-28 ............... 118,785 ............. 119,367 ................ 119,076 ...................7,413 ..........................100,05 ....................... 9-Mar-10 ........................15,00........................50,00 ..................... 100,05 .................. 99,75
% M % % FR48 ...................... 9,00 ...............15-Sep-18 ............... 103,507 ............. 104,037 ................ 103,772 ...................6,247 ............................97,50 ..................... 13-Apr-10 ........................10,00........................35,00 ..................... 107,50 .................. 97,50
FR50 .................... 10,50 ................ 15-Jul-38 ............... 124,834 ............. 125,561 ................ 125,198 ...................8,012 ..........................103,95 ......................21-Jun-10 ..........................4,00..........................8,00 ..................... 103,95 ................ 103,92
0
FR52 .................... 10,50 .............. 15-Aug-30 ............... 123,233 ............. 123,834 ................ 123,534 ...................7,656 ............................95,80 ......................18-Jun-09 ........................10,00........................20,00 ....................... 95,80 .................. 95,75
FR53 ...................... 8,25 ................ 15-Jul-21 ............... 104,817 ............. 105,226 ................ 105,022 ...................6,875 ............................97,05 ..................... 22-Feb-10 ........................50,00......................100,00 ....................... 97,05 .................. 97,00
M M FR54 ...................... 9,50 ................ 15-Jul-31 ............... 114,981 ............. 115,683 ................ 115,332 ...................7,709 ............................94,50 ..................... 26-Feb-09 ..........................8,00........................12,00 ....................... 94,50 .................. 93,70
FR56 ...................... 8,38 ...............15-Sep-26 ............... 108,266 ............. 108,858 ................ 108,562 ...................7,115 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
O N R & N R FR57 ...................... 9,50 .............. 15-May-41 ............... 111,634 ............. 112,650 ................ 112,142 ...................8,323 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
W %
FR58 ...................... 8,25 ............... 15-Jun-32 ............... 104,323 ............. 104,722 ................ 104,523 ...................7,737 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
M M %
% m FR59 ...................... 7,00 .............. 15-May-27 ................. 99,321 ............... 99,731 .................. 99,526 ...................7,065 ..........................106,85 ..................... 11-Oct-10 ..........................5,00........................10,00 ..................... 106,85 ................ 106,75
M M M M %
FR60 ...................... 6,25 ............... 15-Apr-17 ................. 99,916 ............. 100,197 ................ 100,057 ...................4,740 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
FR61 ...................... 7,00 .............. 15-May-22 ............... 100,399 ............. 100,754 ................ 100,577 ...................6,862 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
FR62 ...................... 6,38 ............... 15-Apr-42 ................. 78,502 ............... 82,276 .................. 80,389 ...................8,237 ............................99,00 .....................22-Aug-07 ........................30,00........................30,00 ....................... 99,00 .................. 99,00
FR63 ...................... 5,63 .............. 15-May-23 ................. 92,510 ............... 93,208 .................. 92,859 ...................7,080 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
M FR64 ...................... 6,13 .............. 15-May-28 ................. 89,878 ............... 90,441 .................. 90,160 ...................7,440 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
M FR65 ...................... 6,63 .............. 15-May-33 ................. 89,130 ............... 89,779 .................. 89,455 ...................7,783 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
M FR66 ...................... 5,25 .............. 15-May-18 ................. 98,727 ............... 99,187 .................. 98,957 ...................6,218 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
FR67 ...................... 5,75 ...............15-Feb-44 ............... 106,962 ............. 108,036 ................ 107,499 ...................8,062 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
Sumber: www.ibpa.co.id FR68 ...................... 5,38 ...............15-Feb-34 ............... 105,078 ............. 105,710 ................ 105,394 ...................7,796 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
FR69 ...................... 7,88 ............... 15-Apr-19 ............... 102,252 ............. 102,753 ................ 102,503 ...................6,543 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
FR70 ...................... 8,38 ...............15-Mar-24 ............... 106,818 ............. 107,368 ................ 107,093 ...................7,066 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
TRANSAKSI HARIAN OBLIGASI KORPORASI FR71 ...................... 9,00 ...............15-Mar-29 ............... 111,148 ............. 111,762 ................ 111,455 ...................7,529 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
FR72 ...................... 8,25 .............. 15-May-36 ............... 104,775 ............. 105,282 ................ 105,029 ...................7,740 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
FR73 ...................... 8,75 .............. 15-May-31 ............... 110,015 ............. 110,720 ................ 110,368 ...................7,543 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
Daftar transaksi Obligasi Korporasi yang dilaporkan melalui BEI pada 29 Maret 2017. FR74 ...................... 7,50 .............. 15-Aug-32 ............... 100,048 ............. 100,592 ................ 100,320 ...................7,463 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
Bond Name Trade Price Vol. (Bio) Value (Bio) Yield Coupon Rating VR25 ............................ - ...............25-Sep-17 ................. 99,345 ............... 99,517 .................. 99,431 ...................5,139 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
VR26 ............................ - ................25-Jan-18 ................. 99,080 ............... 99,606 .................. 99,343 ...................5,148 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
Date IDR/USD IDR/USD VR27 ............................ - ................ 25-Jul-18 ................. 99,003 ............... 99,576 .................. 99,290 ...................5,151 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
VR28 ............................ - .............. 25-Aug-18 ................. 98,295 ............... 99,033 .................. 98,664 ...................5,124 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
VR29 ............................ - .............. 25-Aug-19 ................. 97,332 ............... 97,678 .................. 97,505 ...................5,185 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
Obligasi Berkelanjutan II Adira Finance Tahap I Tahun 2013 Seri D .....................................29-Mar-2017............101,36 ...............1,00 ................... 1,01 .........................7,35 .................8,90 ...................idAAA
Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap II Tahun 2015 Seri C....................................29-Mar-2017..............96,50 ...............0,30 ................... 0,29 .......................11,51 ...............10,25 ...................idAAA VR30 ............................ - ...............25-Dec-19 ................. 97,184 ............... 97,446 .................. 97,315 ...................5,209 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
Obligasi I AKR Corpindo Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap Seri B .........................29-Mar-2017............100,82 .............12,00 ................. 12,10 .........................8,41 .................8,75 ....................idAA- VR31 ............................ - ................ 25-Jul-20 ................. 97,232 ............... 97,342 .................. 97,287 ...................5,257 ....................................- .................................... - ................................-................................- ............................... - .......................... -
Obligasi Berkelanjutan I ANTAM Tahap I Tahun 2011 Seri B...............................................29-Mar-2017..............99,99 ...............5,50 ................... 5,50 .........................9,05 .................9,05 .................idBBB+
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Sumber: HIMDASUN
dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap IV Tahun 2014 Seri B ...................................................29-Mar-2017............101,98 ...............2,00 ................... 2,04 .........................6,96 ...............10,50 ...............AAA(idn)
Obligasi Berkelanjutan III Astra Sedaya Finance Tingkat Bunga Tetap Tahap III
Tahun 2017 Seri A................................................................................................................27-Mar-2017............100,14 .............25,00 ................. 25,03 .........................7,25 .................7,40 ...............AAA(idn)
Obligasi Subordinasi I Bank BKE Tahun 2016.......................................................................29-Mar-2017..............97,75 .............53,00 ................. 51,81 .......................12,49 ...............11,85 ..................idBBB-
GABUNGAN TRANSAKSI HARIAN OBLIGASI Bond Name Trade Price Vol. (Bio) Value (Bio) Yield Coupon Rating
Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Bank Bukopin Tahap I Tahun 2012 .............................29-Mar-2017............100,00 ...............7,00 ................... 7,00 .........................9,25 .................9,25 ........................idA
Date IDR/USD IDR/USD
Obligasi Berkelanjutan II Bank BRI Tahap I Tahun 2016 Seri E .............................................29-Mar-2017............100,65 .............10,00 ................. 10,07 .........................8,80 .................8,90 ...................idAAA Daftar seluruh transaksi obligasi yang dilaporkan melalui BEI pada 29 Maret 2017.
Obligasi Berkelanjutan II Bank BTN Tahap I Tahun 2015 Seri B............................................29-Mar-2017............103,05 .............10,00 ................. 10,31 .........................8,79 .................9,88 ...................idAA+ Sukuk Negara Ritel Seri-008...........................................................................29-Mar-2017 ............102,45..............0,10 ....................0,10 ..................... 6,95.......................- ........................-
Obligasi Berkelanjutan II Bank BTN Tahap II Tahun 2016 Seri B...........................................29-Mar-2017............100,60 ...............4,50 ................... 4,53 .........................8,57 .................8,75 ...................idAA+ Bond Name Trade Price Vol. (Bio) Value (Bio) Yield Coupon Rating Obligasi Berkelanjutan II TAFS Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap II
Obligasi Subordinasi II Bank DKI Tahun 2011 ......................................................................29-Mar-2017............103,13 .............10,00 ................. 10,31 .........................8,25 ...............11,00 ........................idA Tahun 2017 Seri A ..........................................................................................27-Mar-2017 ............100,30............25,00 ..................25,07 ..................... 7,30.................7,65 ...........AAA(idn)
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Tahap II Tahun 2016 Seri A..........................29-Mar-2017............100,09 .............20,00 ................. 20,02 .........................7,03 .................7,25 ...................idAAA Date IDR/USD IDR/USD Obligasi Berkelanjutan II Toyota Astra Financial Services Tahap I
Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Tahap I Tahun 2016 Seri B...........................29-Mar-2017............100,32 .............17,50 ................. 17,56 .........................8,04 .................8,20 ...................idAAA Tahun 2016 Seri B...........................................................................................29-Mar-2017 ............100,90..............1,53 ....................1,54 ..................... 7,94.................8,40 ...........AAA(idn)
Obligasi Berkelanjutan III BFI Finance Indonesia Tahap II Tahun 2017 Seri A.......................29-Mar-2017............100,02 ...............1,00 ................... 1,00 .........................7,97 .................8,00 ................AA-(idn) Obligasi Berkelanjutan II Adira Finance Tahap I Tahun 2013 Seri D ................29-Mar-2017 ............101,36..............1,00 ....................1,01 ..................... 7,35.................8,90 ...............idAAA Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap II Tahun 2016 Seri A.........................29-Mar-2017 ............100,09..............2,50 ....................2,50 ..................... 8,97.................9,15 ....................idA
Obligasi Subordinasi I Bank Nagari Tahun 2010 ..................................................................29-Mar-2017............101,44 ...............2,50 ................... 2,54 .........................8,98 ...............10,90 ...................... idA- Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap II Tahun 2015 Seri C ..............29-Mar-2017 ..............96,50..............0,30 ....................0,29 ................... 11,51...............10,25 ...............idAAA Obligasi Berkelanjutan II Mandiri Tunas Finance Tahap I Seri A ......................29-Mar-2017 ............103,49............11,00 ..................11,38 ..................... 8,00...............10,20 ...............idAA+
Obligasi Berkelanjutan I Bank BTPN Tahap II Tahun 2012 Seri B..........................................29-Mar-2017............100,50 ...............0,25 ................... 0,25 .........................6,71 .................8,25 ...............AAA(idn) Obligasi I AKR Corpindo Tahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap Seri B ....29-Mar-2017 ............100,82............12,00 ..................12,10 ..................... 8,41.................8,75 ................idAA- Obligasi Berkelanjutan I WOM Finance Tahap IV Tahun 2015 Seri B ..............29-Mar-2017 ..............96,50..............0,10 ....................0,10 ................... 13,10...............10,80 ............. AA(idn)
Obligasi Berkelanjutan II FIFA Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap IV Tahun 2016 Seri A...29-Mar-2017............100,05 .............15,00 ................. 15,01 .........................7,14 .................7,25 ...................idAAA Obligasi Berkelanjutan I ANTAM Tahap I Tahun 2011 Seri B..........................29-Mar-2017 ..............99,99..............5,50 ....................5,50 ..................... 9,05.................9,05 ............. idBBB+ Obligasi Berkelanjutan II Waskita Karya Tahap III Tahun 2017 Seri B..............29-Mar-2017 ............100,02............10,00 ..................10,00 ..................... 8,99.................9,00 ...................idA-
Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap I Tahun 2014 Seri A ................................................29-Mar-2017............102,20 ...............5,80 ................... 5,93 .........................6,75 ...............10,00 ...................idAAA Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Obligasi Berkelanjutan II Waskita Karya Tahap I Tahun 2016..........................29-Mar-2017 ............100,02............15,00 ..................15,00 ..................... 9,24.................9,25 ...................idA-
Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri B ...............................................29-Mar-2017............101,50 .............22,00 ................. 22,33 .........................7,90 .................9,25 ...................idAAA dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap IV Tahun 2014 Seri B..............................29-Mar-2017 ............101,98..............2,00 ....................2,04 ..................... 6,96...............10,50 ...........AAA(idn) Obligasi Berkelanjutan I ADHI Tahap I Tahun 2012 Seri A ................................................- ............100,60....................- ..........................- ........................... -.................9,35 ...................idA-
Obligasi Berkelanjutan I Modernland Realty Tahap I Tahun 2015 Seri A..............................29-Mar-2017............103,21 ...............5,00 ................... 5,16 .........................9,29 ...............12,00 ........................idA Obligasi Berkelanjutan III Astra Sedaya Finance Tingkat Bunga Tetap Obligasi Berkelanjutan I ADHI Tahap II Tahun 2013 Seri A ...............................................- ..............98,92....................- ..........................- ........................... -.................8,10 ...................idA-
Obligasi Berkelanjutan I Medco Energi International Tahap II Tahun 2013 ..........................29-Mar-2017............100,13 ...............2,50 ................... 2,50 .........................8,70 .................8,85 .....................idA+ Tahap III Tahun 2017 Seri A ............................................................................27-Mar-2017 ............100,14............25,00 ..................25,03 ..................... 7,25.................7,40 ...........AAA(idn) Obligasi Berkelanjutan I ADHI Tahap I Tahun 2012 Seri B .................................................- ..............98,85....................- ..........................- ........................... -.................9,80 ...................idA-
Obligasi Berkelanjutan II Medco Energi Internasional Tahap II Tahun 2016 Seri A...............29-Mar-2017............100,70 ...............1,50 ................... 1,51 .......................10,48 ...............10,80 .....................idA+ Obligasi Subordinasi I Bank BKE Tahun 2016 .................................................29-Mar-2017 ..............97,75............53,00 ..................51,81 ................... 12,49...............11,85 ...............idBBB- Obligasi Berkelanjutan I ADHI Tahap II Tahun 2013 Seri B ................................................- ..............95,52....................- ..........................- ........................... -.................8,50 ...................idA-
Obligasi Medco Energi International III Tahun 2012 ............................................................29-Mar-2017..............99,77 ...............3,90 ................... 3,89 .........................8,73 .................8,75 .....................idA+ Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Bank Bukopin Tahap I Tahun 2012 ........29-Mar-2017 ............100,00..............7,00 ....................7,00 ..................... 9,25.................9,25 ....................idA Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ADHI Tahap I Tahun 2012 ..........................................- ............100,15....................- ..........................- ........................... -.......................- ............. idA-(sy)
Obligasi Subordinasi Berkelanjutan II Bank Panin Tahap II Tahun 2017................................29-Mar-2017............100,50 ...........109,00 ............... 109,55 .......................10,28 ...............10,25 .....................idA+ Obligasi Berkelanjutan II Bank BRI Tahap I Tahun 2016 Seri E ........................29-Mar-2017 ............100,65............10,00 ..................10,07 ..................... 8,80.................8,90 ...............idAAA Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ADHI Tahap II Tahun 2013 .........................................- ..............99,02....................- ..........................- ........................... -.......................- ............. idA-(sy)
Obligasi Berkelanjutan I Protelindo Tahap I Tahun 2016 Seri A ...........................................29-Mar-2017............100,02 .............50,00 ................. 50,01 .........................7,89 .................7,90 ...............AAA(idn) Obligasi Berkelanjutan II Bank BTN Tahap I Tahun 2015 Seri B ......................29-Mar-2017 ............103,05............10,00 ..................10,31 ..................... 8,79.................9,88 ...............idAA+ Obligasi Berkelanjutan I Adira Dinamika Multi Finance Tahap III Tahun 2012 Seri C .........- ............100,65....................- ..........................- ........................... -.................8,75 ...............idAAA
Sukuk Ijarah TPS Food II Tahun 2016 ...................................................................................29-Mar-2017............103,50 ...............2,00 ................... 2,07 .........................9,54 .......................- ..................idA(sy) Obligasi Berkelanjutan II Bank BTN Tahap II Tahun 2016 Seri B .....................29-Mar-2017 ............100,60..............4,50 ....................4,53 ..................... 8,57.................8,75 ...............idAA+ Obligasi Berkelanjutan II Adira Finance Tahap III Tahun 2014 Seri B .................................- ............100,58....................- ..........................- ........................... -...............10,50 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan I Summarecon Agung Tahap II Tahun 2014 .....................................29-Mar-2017............104,50 ...............5,00 ................... 5,23 .........................9,48 ...............11,50 .....................idA+ Obligasi Subordinasi II Bank DKI Tahun 2011 .................................................29-Mar-2017 ............103,13............10,00 ..................10,31 ..................... 8,25...............11,00 ....................idA Obligasi Berkelanjutan II Adira Finance Tahap IV Tahun 2014 Seri B .................................- ............102,01....................- ..........................- ........................... -...............10,50 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan II TAFS Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap II Tahun 2017 Seri A ...27-Mar-2017............100,30 .............25,00 ................. 25,07 .........................7,30 .................7,65 ...............AAA(idn) Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Tahap II Tahun 2016 Seri A ....29-Mar-2017 ............100,09............20,00 ..................20,02 ..................... 7,03.................7,25 ...............idAAA Obligasi Berkelanjutan II Adira Finance II Tahun 2013 Seri C ............................................- ............104,54....................- ..........................- ........................... -...............11,00 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan II Toyota Astra Financial Services Tahap I Tahun 2016 Seri B...........29-Mar-2017............100,90 ...............1,53 ................... 1,54 .........................7,94 .................8,40 ...............AAA(idn) Obligasi Berkelanjutan Indonesia Eximbank III Tahap I Tahun 2016 Seri B .....29-Mar-2017 ............100,32............17,50 ..................17,56 ..................... 8,04.................8,20 ...............idAAA Obligasi Berkelanjutan II Adira Finance Tahap III Tahun 2014 Seri C .................................- ............104,77....................- ..........................- ........................... -...............10,75 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan I Tiphone Tahap II Tahun 2016 Seri A ..............................................29-Mar-2017............100,09 ...............2,50 ................... 2,50 .........................8,97 .................9,15 ........................idA Obligasi Berkelanjutan III BFI Finance Indonesia Tahap II Tahun 2017 Seri A.......29-Mar-2017 ............100,02..............1,00 ....................1,00 ..................... 7,97.................8,00 ............AA-(idn) Obligasi Berkelanjutan II Adira Finance Tahap IV Tahun 2014 Seri C .................................- ............103,01....................- ..........................- ........................... -...............10,75 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan II Mandiri Tunas Finance Tahap I Seri A ...........................................29-Mar-2017............103,49 .............11,00 ................. 11,38 .........................8,00 ...............10,20 ...................idAA+ Obligasi Subordinasi I Bank Nagari Tahun 2010 .............................................29-Mar-2017 ............101,44..............2,50 ....................2,54 ..................... 8,98...............10,90 ...................idA- Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap I Tahun 2015 Seri A ..................................- ............102,14....................- ..........................- ........................... -.................9,50 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan I WOM Finance Tahap IV Tahun 2015 Seri B....................................29-Mar-2017..............96,50 ...............0,10 ................... 0,10 .......................13,10 ...............10,80 .................AA(idn) Obligasi Berkelanjutan I Bank BTPN Tahap II Tahun 2012 Seri B ....................29-Mar-2017 ............100,50..............0,25 ....................0,25 ..................... 6,71.................8,25 ...........AAA(idn) Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap IV Tahun 2016 Seri A................................- ............100,20....................- ..........................- ........................... -.................7,90 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan II Waskita Karya Tahap III Tahun 2017 Seri B ...................................29-Mar-2017............100,02 .............10,00 ................. 10,00 ................... Obligasi Berkelanjutan II FIFA Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap IV Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap V Tahun 2017 Seri A.................................- ............100,00....................- ..........................- ........................... -.................7,50 ...............idAAA
Tahun 2016 Seri A ..........................................................................................29-Mar-2017 ............100,05............15,00 ..................15,01 ..................... 7,14.................7,25 ...............idAAA Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap I Tahun 2015 Seri B ..................................- ............103,56....................- ..........................- ........................... -...............10,25 ...............idAAA
TRANSAKSI HARIAN OBLIGASI PEMERINTAH Obligasi Negara Th. 2005 Seri FR0028 ..........................................................29-Mar-2017 ............101,33............20,00 ..................20,27 ..................... 5,28...............10,00 ........................-
Obligasi Negara Th.2005 Seri FR0031 ...........................................................29-Mar-2017 ............113,30............65,00 ..................73,65 ..................... 6,79...............11,00 ........................-
Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap II Tahun 2015 Seri B .................................- ............102,20....................- ..........................- ........................... -.................9,50 ...............idAAA
Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap III Tahun 2016 Seri B ................................- ............101,99....................- ..........................- ........................... -.................9,50 ...............idAAA
Obligasi Negara Th.2006 Seri FR0034 ...........................................................29-Mar-2017 ............121,25............50,00 ..................60,63 ..................... 6,89...............12,80 ........................- Obligasi Berkelanjutan III Adira Finance Tahap IV Tahun 2016 Seri B ................................- ............100,90....................- ..........................- ........................... -.................8,75 ...............idAAA
Daftar transaksi Obligasi Pemerintah yang dilaporkan melalui BEI pada 29 Maret 2017. Obligasi Negara Th.2006 Seri FR0035 ...........................................................29-Mar-2017 ............125,70............10,00 ..................12,57 ..................... 6,93...............12,90 ........................-
Obligasi Negara Th. 2006 Seri FR0036 ..........................................................29-Mar-2017 ............110,65..............0,77 ....................0,85 ..................... 6,72...............11,50 ........................-
Bond Name Trade Price Volume Value *) Yield Coupon
Date
Obligasi Negara Th. 2007 Seri FR0043 ..........................................................29-Mar-2017 ............114,50............10,00 ..................11,45 ..................... 6,93...............10,25 ........................-
Obligasi Negara Th. 2007 Seri FR0044 ..........................................................29-Mar-2017 ............113,52............28,75 ..................32,64 ..................... 7,59...............10,00 ........................-
RINGKASAN TRANSAKSI HARIAN OBLIGASI
(Bio) IDR (Bio) IDR
Obligasi Negara Th. 2007 Seri FR0047 ..........................................................29-Mar-2017 ............112,18............80,00 ..................89,74 ..................... 8,28...............10,00 ........................-
Obligasi Negara RI Seri FR0050 .....................................................................27-Mar-2017 ............126,00..............2,00 ....................2,52 ..................... 7,95...............10,50 ........................- Daftar ringkasan transaksi obligasi yang dilaporkan melalui BEI pada 29 Maret 2017.
M Obligasi Negara RI Seri FR0052 .....................................................................29-Mar-2017 ............123,50............27,61 ..................34,10 ..................... 7,66...............10,50 ........................-
M Obligasi Negara RI Seri FR0053 .....................................................................29-Mar-2017 ............105,15..............9,25 ....................9,73 ..................... 6,84.................8,25 ........................-
Bond ID Maturity High Low Last Freq. Tot. Vol. Tot. Val. *)
M Obligasi Negara RI Seri FR0054 .....................................................................29-Mar-2017 ............114,30..............0,03 ....................0,03 ..................... 7,82.................9,50 ........................-
M Obligasi Negara RI Seri FR0056 .....................................................................29-Mar-2017 ............108,60..........125,00 ................135,75 ..................... 7,11.................8,38 ........................- (Bio) IDR/USD (Bio) (IDR/USD
M Obligasi Negara RI Seri FR0057 .....................................................................29-Mar-2017 ............114,18..........100,00 ................114,18 ..................... 8,15.................9,50 ........................-
M Obligasi Negara RI Seri FR0058 .....................................................................29-Mar-2017 ............102,90..............0,40 ....................0,41 ..................... 7,92.................8,25 ........................-
M Obligasi Negara RI Seri FR0059 .....................................................................29-Mar-2017 ..............99,65............40,26 ..................40,12 ..................... 7,05.................7,00 ........................- M N M
M Obligasi Negara RI Seri FR0061 .....................................................................29-Mar-2017 ............100,71............30,00 ..................30,21 ..................... 6,83.................7,00 ........................- M N
M Obligasi Negara RI Seri FR0062 .....................................................................29-Mar-2017 ..............85,20..............0,58 ....................0,49 ..................... 7,72.................6,38 ........................-
M Obligasi Negara RI Seri FR0063 .....................................................................29-Mar-2017 ..............93,00............21,33 ..................19,83 ..................... 7,05.................5,63 ........................- N M N
M Obligasi Negara RI Seri FR0064 .....................................................................29-Mar-2017 ..............90,25..............4,18 ....................3,77 ..................... 7,43.................6,13 ........................- N O
M Obligasi Negara RI Seri FR0065 .....................................................................29-Mar-2017 ..............89,30..............0,10 ....................0,09 ..................... 7,80.................6,63 ........................- N M
M Obligasi Negara RI Seri FR0066 .....................................................................29-Mar-2017 ..............99,00..............0,63 ....................0,63 ..................... 6,18.................5,25 ........................-
M Obligasi Negara RI Seri FR0067 .....................................................................29-Mar-2017 ............107,02............50,00 ..................53,51 ..................... 8,10.................8,75 ........................- N M
M Obligasi Negara RI Seri FR0068 .....................................................................29-Mar-2017 ............106,30..............1,45 ....................1,54 ..................... 7,70.................8,38 ........................- N
M Obligasi Negara Seri FR0069 .........................................................................29-Mar-2017 ............102,50............70,00 ..................71,75 ..................... 6,55.................7,88 ........................- N N
M Obligasi Negara Seri FR0070 .........................................................................29-Mar-2017 ............107,06............50,00 ..................53,53 ..................... 7,07.................8,38 ........................- N N
M Obligasi Negara Seri FR0071 .........................................................................29-Mar-2017 ............111,90..........100,00 ................111,90 ..................... 7,48.................9,00 ........................-
M Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR0072 ..........................................29-Mar-2017 ............105,20............42,00 ..................44,18 ..................... 7,72.................8,25 ........................- N
M Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR0073 ..........................................29-Mar-2017 ............110,75..............4,00 ....................4,43 ..................... 7,50.................8,75 ........................- N
M Obligasi Negara Republik Indonesia Seri FR0074 ..........................................29-Mar-2017 ............100,80..............4,20 ....................4,23 ..................... 7,41.................7,50 ........................- N N M
M Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap I Tahun 2014 Seri A ...........................29-Mar-2017 ............102,20..............5,80 ....................5,93 ..................... 6,75...............10,00 ...............idAAA
M Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri B ..........................29-Mar-2017 ............101,50............22,00 ..................22,33 ..................... 7,90.................9,25 ...............idAAA N N
M Obligasi Berkelanjutan I Modernland Realty Tahap I Tahun 2015 Seri A ........29-Mar-2017 ............103,21..............5,00 ....................5,16 ..................... 9,29...............12,00 ....................idA N O
M Obligasi Berkelanjutan I Medco Energi International Tahap II Tahun 2013 .....29-Mar-2017 ............100,13..............2,50 ....................2,50 ..................... 8,70.................8,85 ................. idA+
M Obligasi Berkelanjutan II Medco Energi Internasional Tahap II N
M Tahun 2016 Seri A ..........................................................................................29-Mar-2017 ............100,70..............1,50 ....................1,51 ................... 10,48...............10,80 ................. idA+
M Obligasi Medco Energi International III Tahun 2012 .......................................29-Mar-2017 ..............99,77..............3,90 ....................3,89 ..................... 8,73.................8,75 ................. idA+
M Obligasi Negara Ritel Seri ORI011 .................................................................29-Mar-2017 ............101,25..............0,10 ....................0,10 ..................... 6,14.................8,50 ........................-
M Obligasi Negara Ritel Seri ORI012 .................................................................29-Mar-2017 ............103,10..............0,15 ....................0,15 ..................... 6,87.................9,00 ........................-
M Obligasi Negara Retail Seri ORI013................................................................29-Mar-2017 ..............99,40............10,00 ....................9,94 ..................... 6,86.................6,60 ........................-
M SBSN RI Seri PBS004 ......................................................................................29-Mar-2017 ..............74,80..............1,00 ....................0,75 ..................... 8,81.......................- ........................-
M SBSN RI Seri PBS006 ......................................................................................27-Mar-2017 ............103,97..............0,20 ....................0,21 ..................... 6,94.......................- ........................-
M Surat Berharga Syariah Negara RI Seri PBS009 ..............................................29-Mar-2017 ............101,30............40,00 ..................40,52 ..................... 6,09.......................- ........................-
M Surat Berharga Syariah Negara Seri PBS011 ..................................................29-Mar-2017 ............106,45............10,00 ..................10,65 ........................... -.......................- ........................-
M Surat Berharga Syariah Negara Seri PBS012 ..................................................29-Mar-2017 ............107,30..............1,50 ....................1,61 ........................... -.......................- ........................-
M Surat Berharga Syariah Negara Seri PBS013 .................................................29-Mar-2017 ..............98,55............30,00 ..................29,57 ..................... 6,99.......................- ........................-
M Obligasi Subordinasi Berkelanjutan II Bank Panin Tahap II Tahun 2017 ..........29-Mar-2017 ............100,50..........109,00 ................109,55 ................... 10,28...............10,25 ................. idA+
M Obligasi Berkelanjutan I Protelindo Tahap I Tahun 2016 Seri A ......................29-Mar-2017 ............100,02............50,00 ..................50,01 ..................... 7,89.................7,90 ...........AAA(idn)
M Sukuk Ijarah TPS Food II Tahun 2016 ..............................................................29-Mar-2017 ............103,50..............2,00 ....................2,07 ..................... 9,54.......................- .............. idA(sy) M
M Obligasi Berkelanjutan I Summarecon Agung Tahap II Tahun 2014 ................29-Mar-2017 ............104,50..............5,00 ....................5,23 ..................... 9,48...............11,50 ................. idA+
M Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03170404.........................................29-Mar-2017 ..............99,93............50,00 ..................49,97 ..................... 4,90.......................- ........................- M
M Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03170501.........................................29-Mar-2017 ..............99,58..........200,00 ................199,15 ..................... 4,85.......................- ........................- M
M Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03170515.........................................29-Mar-2017 ..............99,39............27,59 ..................27,42 ..................... 4,85.......................- ........................- M
M Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03170601.........................................29-Mar-2017 ..............99,20..........200,00 ................198,40 ..................... 4,75.......................- ........................- M
M Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03170615.........................................29-Mar-2017 ..............99,03............50,00 ..................49,52 ..................... 4,70.......................- ........................-
M Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN12180301.........................................29-Mar-2017 ..............94,86............12,00 ..................11,38 ..................... 5,90.......................- ........................- M
Sukuk Negara Ritel Seri SR-007......................................................................29-Mar-2017 ............101,90............60,00 ..................61,14 ..................... 6,18.................8,25 ........................- M

SUKU BUNGA DASAR KRED T SUKU BUNGA DEPOS TO SUKU BUNGA ANTARBANK
B D K m R M 0 % T ngka uku bunga depo o be angka Rp US$ pada 29 Ma e 20 7 % pe ahun Su ubung n b n dJ J O R p d 29 M 20 7

N m M Nm S B 3B 6B 2B B J BOR Rp R ngkasan ON 7 Ha Bn 3Bn 6Bn 2Bn

M N %
%
N M
%
m
m
N H
N m
m M w
M
M
m m m
M M
m
M m M
O M
M
M
m
m N
m m O N
M
m m O M
M M
M M
M M
m
M
M m M
m m M
M M
N
M
N m
N m M
B
O N
B B B B B B
m
BDR K B R ON H B B B 2B
m M B m w

m m
Nm V S B 3B 6B 2B B m

m m M m
N w
O M M M
m m M
M N
m M N
m m m O N
N m O M
mm w O
m
m

m m M
N
M
mm m m m m
m m m m M
m m
m m m m
m UR BOR MG 2 MG B 2B B 6B 9B 2B
Pen am nan LPS 2 Janua 20 7 s d 5 Me 20 7 Da am %
M
B g b n y ng ng n m n mp n SBDK d p m ng m n d
M
Em b ng@b n d d b @b n m d n pd b n @y h d
2 F x 02 5790 025 M
Kamis, 30 Maret 2017 23
PERBANKAN
24 Kamis, 30 Maret 2017
0,00%

0,91%
BEKS
53
29/3/2017

BBCA
16.700
29/3/2017
1,15%

3,27%
BBNI
6.600
29/3/2017

BJBR
2.070
29/3/2017
0,00%

3,09%
MCOR
294
29/3/2017

INPC
94
29/3/2017
1,47%
BBRI
0,39% 12.825
29/3/2017

BNLI
690
29/3/2017

KINERJA BANK

Citibank & Bukopin Dulang Untung

JAKARTA Citibank Indonesia
pada 2016 membukukan laba
bersih sebesar Rp2,29 triliun, naik
46,2% jika dibandingkan dengan
tahun sebelumnya, meskipun
pertumbuhan kredit nyaris stagnan.
CEO Citibank Indonesia Batara
Sianturi mengatakan, kenaikan
laba bersih tersebut didorong oleh
pertumbuhan pendapatan bunga
bersih sebesar 16,1% menjadi
Rp4,12 triliun. Hal itu sejalan
dengan penurunan beban biaya
dana.
Kinerja kami ini terjaga ber-
kat komposisi dana pihak ke-
tiga, terutama giro dan tabungan.
Keduanya berkontribusi sebesar
68,8% dari keseluruhan penghim-
punan dana kami, sisanya adalah
deposito, tuturnya di Jakarta,
Rabu (29/3).
Berdasarkan laporan keuangan
Citibank Indonesia diketahui be-
saran dana murah berupa giro
senilai Rp24,6 triliun, sedangkan
tabungan Rp9,8 triliun. Adapun
simpanan berjangka alias dana
mahal yang terhimpun sejumlah
Rp15,6 triliun.
Batara menjelaskan, penghim-
punan dana murah yang porsinya
terjaga di atas 60% karena dipicu
program pengampunan pajak
atau tax amnesty. Jadi, ada
pemasukan dari dana repatriasi
sehingga komposisi dana murah
terbilang cukup baik, ucapnya.
Meskipun laba melesat, kinerja
penyaluran kredit Citibank Indo-
nesia pada tahun nyaris stagnan,
yakni naik tipis menjadi Rp39
triliun dari tahun sebelumnya
Rp38,8 triliun.
Menurut Batara, esiensi Citi-
bank Indonesia membaik terlihat
dari rasio beban operasional ter-
hadap pendapatan operasional
yang turun menjadi 81,6% dari
tahun sebelumnya 89,2%.
Satu sisi, pendapatan perseroan
naik karena ada penurunan beban
pencadangan kredit sebesar 23,6%
menjadi Rp839 miliar dari tahun
sebelumnya Rp1,09 triliun.
Kendati demikian, penurunan
pencadangan kredit disertai dengan
kenaikan rasio kredit bermasalah
gross dari 2,26% menjadi 2,83%
dan net menjadi 0,94% dari 0,42%.
BANK BUKOPIN
Sementara itu, PT Bank Bukopin
Tbk. membukukan pertumbuhan
kinerja dalam sejumlah aspek,
mulai dari aset, laba serta kredit.
Direktur Utama PT Bank Bukopin
Tbk. Glen Glenardi menyatakan di
tengah situasi makro yang belum
stabil, sepanjang tahun lalu aset
Bukopin tumbuh 11,7% menjadi
Rp105,4 triliun.
Alhamdullilah sampai dengan
akhir 2016 lalu laba [sebelum
pajak] yang kami bukukan se-
besar Rp1,4 triliun atau tumbuh
15,14%, katanya di Jakarta, Rabu
(29/3).
Adapun laba bersih setelah pajak
emiten perbankan berkode BBKP
ini tercatat Rp1,1 triliun, atau
meningkat 13,1%.
Glen menambahkan, capaian
laba tersebut sejalan dengan
pertumbuhan kredit sebesar 9,74%
menjadi Rp72,5 triliun dari tahun
sebelumnya Rp66 triliun.
Sementara itu, terkait kualitas
kredit, posisi non performing loan
net sebesar 2,79%, naik dari tahun
sebelumnya 2,13%.
Kami menargetkan rasio kredit
bermasalah diproyeksikan turun
menjadi 3% atau di bawah 3%,
kata Direktur Retail Bukopin Heri
Purwanto. (Dini Hariyanti/Ropesta Sitorus)

2 Bank
Biayai
Jalan Tol
JA K A RTA P T
Bank Mandiri (Per-
sero) Tbk. menya-
lurkan pinjaman sin-
dikasi bersama PT
Bank Central Asia
Tbk. untuk memper-
cepat proses pembe-
basan lahan ruas tol
Semarang Batang.
SVP Corporate
Banking Bank Man-
diri Dikdik Yustandi
menyampaikan total
pinjaman yang di-
sa lurkan se besar
Rp1,87 triliun untuk
pembebasan lahan
ini.
Jadi kami support
Jasa Marga ini, BUJP
[Badan Usaha Jasa
Pengamanan] ini
namanya adalah PT
Semarang Batang, di
mana kami support
untuk dana talangan
tanah Bank Mandiri
Rp935 miliar dan
BCA Rp935 miliar,
Mandiri sebagai lead-
nya, ujarnya seusai
penandatangan pin-
jaman sindikasi di
Jakarta, Rabu (29/3).
Menurut Dikdik,
kredit tersebut ber-
bunga sekitar 9%.
Na mun, dia tak
menyebutkan tenor
kredit itu.
Bunga ini lebih
mahal dibandingkan
de ngan sin dikasi
kredit sejumlah bank
asing untuk proyek
jalan tol Balikpapan-
Samarinda yang di-
kerjakan oleh PT Wi-
jaya Karya (Persero)
Tbk.
Bunga kredit pada
proyek emiten ber-
kode saham WIKA
itu JIBOR ditambah
2%. Dengan tingkat
bunga JIBOR pada
saat itu sebesar 5,8%,
maka total tingkat
bunganya menjadi
7,8%, di bawah re-
rata industri yang
bervariasi dari 9%
hingga 12%.
Kendati demikan,
bunga kredit dana
talangan ruas tol
Semarang-Batang itu
lebih rendah apabila
dibandingkan dengan
proyek tol Pejagan-Pe-
malang setara 10,5%.
Kami mem be -
dakan antara bunga
korporasi BUMN de-
ngan bunga korporasi
swasta, kata Dikdik.
D i a m e nya m -
paikan penyaluran
kredit ini menjadi
implementasi kon-
sistensi perseroan
dalam mendukung
sinergi antar BUMN
pada program strate-
gis pemerintah, khu-
susnya dalam per-
cepatan penyediaan
infrastruktur utama.
Bank Mandiri telah
memberikan komit-
men pembiayaan
untuk pembangunan
tol senilai Rp16,7 tri-
liun untuk 14 ruas
tol yang tengah
dibangun, dengan
realisasi penyaluran
sebesar Rp8,4 triliun
hingga Desember
2016.
Nilai tersebut naik
52% dari tahun sebe-
lumnya Rp5,5 triliun.
(Krizia P. Kinanti/Yanita
Petriella)
INDUSTRI
25 Kamis, 30 Maret 2017
6,03%

0,00%
LSIP
1.495
29/3/2017

DAJK
50
29/3/2017
3,13%

5,00%
SSMS
1.650
29/3/2017

SIMP
630
29/3/2017
1,23%

2,70%
BWPT
322
29/3/2017

TIRT
304
29/3/2017
2,92%

2,17%
IIKP
2.470
29/3/2017

GZCO
94
29/3/2017

EKSPANSI USAHA KELANGKAAN SERAT OPTIK BAWAH LAUT

Blanja.com
Diguyur
Rp500 Miliar
Palapa Ring Bisa Terhambat
JAKARTA Pembangunan proyek Mantan Wakil Direktur
Utama PT Perusahaan Lis-
JAKARTA Plat-
form marketplace
active user, ujarnya,
Rabu (29/3).
Palapa Ring yang ditargetkan rampung trik Negara (Persero) Tbk.
itu berkomitmen memban-
Blanja.com memper- Dia mengakui, pen- 2019 berpotensi terhambat akibat tu perizinan aktivitas kapal
Progres Proyek
oleh dana segar senilai dapatan e-commerce kabel sesuai dengan aturan
Rp500 miliar dari pe- saat ini masih sangat ketersediaan serat optik bawah laut Kementerian Perhubungan dan Palapa Ring Target
megang saham PT terbatas sehingga be- Kementerian Keuangan.
Realisasi Selesai
Telekomunikasi Indo- lum cukup un tuk yang langka dan dugaan kartel di pasar Berdasarkan perkembangan-
nesia (Persero) Tbk. membiayai pengeluar- nya, dia menyebutkan, proyek Paket Barat 60% Semester II/2017
dan eBay pada kuartal an perusahaan. Di sisi manufaktur global. Palapa Ring Paket Barat sudah
ketiga 2017, demi me- lain, Blanja.com mem- terbangun sebesar 60% dari to- Paket Tengah 10%12% Semester I/2018
menuhi kebutuhan eks- bu tuhkan eks pansi tal rencana proyek, sedangkan
Paket Timur Financial closing Semester II/2018
pansi yang agresif. organik yang gencar Lavinda  Pasokan serat Paket Tengah sudah berjalan
Sumber: Berbagai sumber, diolah BISNIS/TUTUN PURNAMA
Senior Vice President dengan cara menarik lavinda@bisnis.com 10%12%, dan Paket Timur
optik, terutama
Media and Digital Bu- minat konsumen. untuk kebutuhan di baru menyelesaikan perjanjian
siness Department Tel- Direktur Utama Menteri Komunikasi dan In- bawah laut, sangat kerja sama efektif dan akan pembengkakan anggaran kare- pengoperasian jaringan 3G dan
kom Joddy Hernady Blanja.com Aulia Ma- formatika Rudiantara meminta minim. pancang tiang perdana (ground- na harga bahan baku lokal 4G terlebih dahulu sebelum
mengatakan pihaknya rinto menyebutkan para badan usaha pelaksana breaking) pada Agustus 2017. yang lebih mahal dibanding proyek selesai di wilayah timur.
bersama eBay akan 60% hingga 80% ang- proyek untuk segera melak-  Cuma ada luar negeri. Palapa Timur Telematika
menyuntikkan modal garan belanja modal sanakan kontrak pengadaan dua core supplier PALAPA RING TIMUR Pembangunan proyek Pa- merupakan badan usaha pelak-
Rp500 miliar dengan yang dimiliki perse- kabel serat optik bawah laut Leon Kakisina, Direktur Uta- lapa Ring Timur dinilai tak sana yang dibentuk konsorsium
serat optik bawah
komposisi sesuai ke- roan tahun ini akan dengan tepat waktu agar tak ma PT Palapa Timur Telema- hanya akan meningkatkan Moratelindo, IBS, dan Smart
pemilikan saham se- dialokasikan untuk terkena risiko keterlambatan laut. tika (PTT) selaku pelaksana pertumbuhan ekonomi, tetapi Telecom berkewajiban melak-
hingga tak ada yang divisi pemasaran demi yang dibebankan oleh bank proyek, mengaku pihaknya be- juga mendorong transformasi sanakan proses konstruksi se-
terdilusi. merealisasikan ekspansi penyedia dana. plier. Mungkin ini salah satu lum menyelesaikan pengadaan sosial dan budaya masyarakat. lama jangka waktu 18 bulan
Berdasarkan kompo- organik pada 2017. Pasalnya, berdasarkan lapor- yang bisa membuat [Proyek kabel serat optik bawah laut, Garuda Sugardo, Ketua hingga kuartal ketiga 2018.
sisi, Telkom memiliki Aulia akan mene- an industri internasional, pa- Palapa Ring] kita terlambat. tetapi dia berkomitmen segera Umum Dewan Teknologi Infor- PT Penjaminan Infrastruktur
saham Blanja.com se- rapkan strategi yang sokan serat optik, terutama Tolong pastikan [pasokan], merampungkannya. masi dan Komunikasi Nasional Indonesia (Persero) bertindak
banyak 60%, sedang- agresif demi mereali- untuk kebutuhan di bawah ujarnya dalam acara Peresmian Memang kabel laut serat (Detiknas) menilai Paket Timur sebagai pemberi penjaminan
kan eBay 40%. Jadi, sasikan target menja- laut, sangat minim. Hal itu, Perjanjian Kerja Sama Efek- optiknya hanya ada beberapa memiliki tingkat kesulitan pemerintah, sedangkan PT
secara teknis, Telkom di e-commerce ketiga diiringi pula munculnya isu tif Proyek Palapa Ring Paket manufaktur, terjadi short supply paling tinggi dibanding dua Bank Negara Indonesia (Per-
akan menggelontorkan terbesar di Indonesia kartel karena hanya ada dua Timur di Jakarta, Rabu (29/3). core, kami akan segera melaku- proyek lain, antara lain dari sero) Tbk. selaku underwrit-
dana Rp300 miliar, se- dalam beberapa tahun pemasok inti serat optik (core Dia mengakui proses pem- kan pemesanan. Kabel darat sisi transportasi, akomodasi, er, mandated lead arranger,
dangkan eBay Rp200 ke depan. ber optic) di dunia, sedangkan bangunan proyek Palapa Ring masih bisa tersedia, tuturnya. geogra, demogra, pekerja, dan bookrunner, sekaligus agen
miliar. Sampai saat ini, peminatnya sangat banyak, Paket Timur yang tersulit ber- Terkait dengan persyaratan risiko malaria dan keamanan. fasilitas, agen jaminan, dan
Dana paling besar jum lah kun jung an termasuk untuk proyek raksasa ada pada tahap penyediaan tingkat kandungan dalam nege- Persoalan gagap budaya bisa agen penampungan proyek.
digunakan untuk pe- pengguna Internet di Palapa Ring Paket Barat, Te- dan penggelaran kabel optik ri dalam pengadaan serat op- diatasi dengan pembangun- Selain itu, juga dilakukan
ngembangan, mar- www.blanja.com ter- ngah, dan Timur di Indonesia. bawah laut oleh kapal kabel tik di darat dan bawah laut, an sementara menara teleko- penyerahan sertikat efektif
keting masih diper- catat 9 juta, dengan Saya dapat laporan inter- (cable ship) yang dirancang Leon mengaku berkomitmen munikasi seiring dengan pe- penjaminan oleh PII dan ser-
lu kan. Tahapannya rerata 2.000 transaksi national short of supply, ada khusus untuk menggelar pada memenuhi aturan pemerintah, laksanaan proyek, sehingga tikat efektif perjanjian pem-
mengejar attraction per hari. (Lavinda) kartel. Cuma ada dua core sup- lokasi air dalam. meskipun hal itu menyebabkan masyarakat bisa mengenal biayaan oleh BNI.

PROYEK JALAN DAN JEMBATAN

Direktur Keuangan
PT Wijaya Karya
Tbk. A.N.S. Kosasih
(kiri) berjabat tangan
dengan Chairman PT
Matiere Bridge Building
Indonesia Philippe
Matiere (tengah)
disaksikan Presiden
Prancis Francois
Hollande seusai
penandatanganan
kerja sama di Jakarta,
Rabu (29/3). WIKA
menggandeng investor
asal Prancis tersebut
untuk membangun
proyek jalan dan
jembatan kerangka baja
di Indonesia.
Bisnis/Dwi Prasetya

INDUSTRI PERKERETAAPIAN

Komponen Lokal Masih Minim

JAKARTA Industri kom-
ponen lokal belum menikmati
peruntungan pada proyek raksasa
negara di sektor infrastruktur
perkeretaapian. Hingga saat ini,
perusahaan pembuatan kereta api
masih mengimpor 60%70%
kebutuhan komponennnya.
Masyarakat Perkeretaapian In-
donesia (Maska) mencatat pe-
merintah telah mengalokasikan
hingga Rp386,3 triliun termasuk
untuk pembangunan jalur kereta
api, jalan, jembatan, dan sejumlah
bandar udara baru. Kendati demi-
kian, hanya 30%40% kompo-
nen yang dapat dipasok industri
dalam negeri.
Dirjen Industri Logam, Mesin,
Alat Transportasi, dan Elektro-
nika (Ilmate) Kementerian Per-
industrian I Gusti Putu Surya-
wirawan menyampaikan dengan
proyek pembangunan jalur KA di
sejumlah lokasi, industri kompo-
nen lokal seharusnya ikut terkerek
kapasitasnya.
Kalau infrastruktur kereta api
itu, kan, [tergantung] banyaknya
proyek pemerintah, itu market-
nya. Dari demand yang begitu
besar di perkeretaapian, harusnya
tumbuh industri pendukung kom-
ponen di dalam negeri, kata Putu
usai membuka Indonesia Inter-
national Auto Parts, Accessories
& Equip Exhibition di JIExpo,
Rabu (29/3).
Putu menjelaskan industri
pen dukung perkeretaapian
lokal didorong untuk masuk
ke komponen rolling stock atau
yang bersangkutan dengan kereta
api, bukan hanya infrastruktur
sipil seperti tiang bangunan dan
struktur baja.
Menurutnya, saat ini industri
dalam negeri sudah mumpuni
dalam memasok infrastruktur
sipil perkeretaapian, tetapi be-
lum mendapatkan kesempatan
untuk meningkatkan kapasitas
untuk memenuhi permintaan
rolling stock.
JADWAL TENDER
Salah satu solusi yang dapat
ditempuh yaitu dengan peng-
aturan jadwal tender. Selama
ini, pembuatan kereta api kerap
melakukan tender komponen
dengan waktu untuk pengadaan
yang mepet, sehingga industri
dalam negeri sulit memenuhi.
Pengadaannya jangan menda-
dak. Jangan 3 bulan mau digu-
nakan, sekarang baru tender,
akhirnya yang masuk produk
impor semua. Kalau proyek besar
pemerintah ini harusnya sudah
tahu kebutuhan 12 tahun ke
depan, jelas Putu.
Menurutnya, persoalan krusial
industri komponen di dalam
negeri adalah mereka tidak
diberikan waktu cukup untuk
melakukan switch produksi.
Dia mencontohkan produk-
produk PT Industri Kereta Api
(Persero) dan PT Dirgantara
Indonesia (Persero), kerap tidak
dapat memenuhi tenggat tender
sehingga sebagian besar produk
mereka diekspor.
Banyak [komponen] untuk
proyek LRT dan MRT yang
sebetulnya kita bisa bikin.
Yang belum bisa dibuat yang
komponen-komponen pengge-
raknya, mesinnya, tapi untuk
bodys stamping, metal cutting,
stamping, kita sudah bisa semua,
imbuhnya. (Dara Aziliya)
26 NIAGA & JASA Kamis, 30 Maret 2017

 DESTINASI PARIWISATA

Sabang Didorong Jadi Hub Wisata Bahari

JAKARTA Sabang didorong menjadi pelabuhan  Kemenpar berencana melalui tayangan di CNN, BBC, dan FOX. pelayanan Custom, Imigration, Quarantine,
Promosi juga dilakukan lewat komu- Port [CIQP] satu atap, tambah Dadang.
mengadakan Sail Sabang
hub wisata bahari internasional mengingat potensinya 2017 mulai 28 November-5
nitas yachter internasional dari Langkawi, Untuk memfasilitasi akomodasi dengan
Phuket, Singapura, Australia, Eropa. Para perkiraan tamu sebanyak 5.000 orang,
sebagai pintu masuk kunjungan wisatawan manca- Desember 2017. yachter tersebut merupakan gabungan Kemenpar sudah menyiapkan penginapan
peserta yacht rally antara rute Sail In- apung kapal Pelni, kapal yacht, serta
negara yang menggunakan kapal pesiar dan yacht.  Sail Sabang tahun ini donesia dan Sail 2 Indonesia, maupun homestay hingga 19 unit dengan kapasitas
dimeriahkan sekitar 100 Sail Banyuwangi sebagai pra-event Sail 96 kamar.
yacht. Sabang 2017, ujarnya. Dari sisi sarana transportasi, pemerintah
Amanda Kusuma Wardhani Fair, Gapang Resort, dan titik 0 km. Kemenpar memperkirakan Sail Sabang juga menyiapkan penerbangan ke Ban-
amanda.kusumawardhani@bisnis.com Nantinya, puncak acara akan dipusatkan  Saat ini, wisata bahari tahun ini akan dimeriahkan sekitar 100 dara Sabang, dan menambah kapal pe-
di Pasiran, Teluk Sabang. hanya berkontribusi 10% yacht pada 28 November5 Desember nyeberangan berupa tiga kapal cepat
Hingga Juli 2016, Kementerian Pari- Sabang merupakan salah satu destinasi terhadap total devisa dari 2017. Mereka sebelumnya melewati dan sebanyak tiga trip/hari dengan jumlah
wisata mencatat yacht yang masuk ke unggulan untuk wisata bahari dan menjadi pariwisata US$12,5 miliar. singgah di Kupang, Badas, NTB, Banyu- 2.400 penumpang, serta kapal ferry lambat
Sabang sebanyak 37 kapal. Sebaliknya favorit para yachter dunia karena memiliki wangi, Karimunjawa, Belitung, Bintan untuk mengangkut logistik.
per November 2016, kapal pesiar (cruise) taman laut yang indah dan lokasi yang manusia, hingga strategi promosi untuk dan persinggahan lainnya. Sebagaimana diketahui, Kemenpar
yang masuk ke Sabang mencapai 10 kapal berdekatan dengan Langkawi, Phuket, menyukseskan acara tersebut. Nantinya, ag off yachts dari Darwin terus mendorong pengembangan destinasi
dengan total wisatawan mancanegara dan Singapura. Ketiga wilayah ini terke- Sementara itu, Deputi Bidang Pengem- akan dimulai pada 9 Juli 2017 dan di- wisata bahari di Indonesia. Hal tersebut
(wisman) sebanyak 9.763 orang. Mayoritas nal sebagai tempat berkumpulnya para bangan Destinasi dan Industri Pariwisata susul dengan konvoi kapal yacht yang terlihat dari target devisa yang dipatok
wisman yang berkunjung ke Sabang komunitas yachter, kata Menko Maritim Kemenpar Dadang Rizki Ratman strategi diberangkatkan bersama-sama dari dari wisata bahari terkerek menjadi US$4
melakukan aktivitas penyelaman. Luhut B. Pandjaitan, mengutip keterangan promosi Sail Sabang 2017 dilakukan me- Langkawi (Malaysia) dan Phuket (Thai- miliar pada 2019, atau naik empat kali
Untuk mendongkrak kunjungan wis- resminya, Rabu (29/3). lalui media online dan ofine. land). Kapal tersebut diperkirakan masuk lipat dari capaian tahun lalu.
man, pemerintah melalui Kemenpar be- Luhut menjelaskan pemerintah dan Promosi juga dilakukan melalui media ke Sabang pada 1 Desember 2017. Saat ini, wisata bahari hanya berkon-
rencana mengadakan Sail Sabang 2017 instansi terkait dengan terus melakukan dalam dan luar ruang di tempat-tempat tribusi 10% terhadap total devisa dari
mulai 28 November-5 Desember 2017. Kali sejumlah rapat koordinasi untuk mem- strategis di mancanegara antara lain di AKOMODASI pariwisata US$12,5 miliar. Khusus untuk
ini, Sail Sabang 2017 akan berlangsung di bahas agenda 3A (atraksi, amenitas, dan Changi Airport Singapura dan Kuala Dalam acara ini, kami memberikan yacht, ditargetkan dapat bertumbuh men-
empat lokasi yakni Teluk Sabang, Sabang aksesibilitas), dukungan sumber daya Lumpur International Airpor (KLIA) serta kemudahan para yachter dengan fasilitas jadi 6.000 kapal pada 2019.

 BISNIS PERHOTELAN

Kunjungan
di Bali Mulai
Tumbuh
JAKARTA Se - jadi tiga kategori yakni
jumlah pelaku usaha tower, garden, dan re-
perhotelan mengaku sort. Luas lahan di wila-
kunjungan wisatawan yah tersebut mencapai
di Bali mulai meng- 46 hektare.
alami pertumbuhan Selain mengelola 14
pada awal 2017. Kon- hotel yang berada di
disi tersebut dinilai se- bawah naungan grup
bagai sinyal perbaikan tersebut, Iswandi me-
kedatangan turis pada ngatakan pihaknya
tahun ini. juga mengelola bebe-
Presiden Direktur rapa hotel lainnya. Dia
PT Hotel Indonesia menyebut ada lebih
Natour Iswandi Said dari 10 hotel milik
mengungkapkan ada- BUMN yang dikelola
nya kenaikan kun- di bawah manajemen
jungan pada periode Hotel Indonesia Natour.
Ja nuariFebruari Dihubungi secara
2017. Kalau rata-rata terpisah, Managing
dari lima hotel yang Director Legian Ho-
kami miliki di Bali tel Management Irma
mengalami kenaikan Djohan meng ung-
mencapai 12%, ujar kapkan kondisi kun-
Iswandi kepada Bisnis, jungan wisatawan ke
Rabu (29/3). hotel-hotel yang ada
Salah satu hotel yang di Bali mengalami pe-
berada di bawah grup nurunan pada 2016.
tersebut, Inaya Putri Kondisi perekonomian
Bali, menurut Iswandi, global dinilai sebagai
tingkat okupansinya penyebab masyarakat
mencapai 88,62%. menahan pengeluaran
Angka okupansi bebe- mereka untuk berlibur.
rapa hotel lain miliknya Dia menilai meski
di atas 50%. ada kenaikan pada
Ada satu hotel kita awal tahun ini, jumlah
di Bali yang sedang tersebut belum mampu
direnovasi. Oleh karena menutupi penurunan
itu, tidak bisa digu- yang terjadi tahun
nakan sepenuhnya, sebelumnya. Namun,
imbuh Iswandi. dia optimistis dengan
Dia mengungkapkan peningkatan penggu-
saat ini ada penambah- naan jasa perhotelan
an pada unit Grand di Bali pada 2017. (M
Inna Bali Beach men- Nurhadi Pratomo)

 PERDAGANGAN JASA

Kompetensi
Masih Jadi
Kendala
JAKARTA Perda- kan negara Asean
gangan jasa Indonesia seperti Filipina mampu
belum optimal akibat mengoptimalkan per-
sulitnya akses calon dagangan jasa dengan
tenaga kerja sektor baik. Hal itu dapat di-
itu terhadap fasilitas lihat dari kontribusi re-
pelatihan kompetensi mitansi tenaga kerja
dan sertikasi. mereka terhadap PDB
Ekonom Institute yang mencapai 20%.
for Development of Hal itu karena Fili-
Economics and Finance pina menerapkan stan-
(Indef) Enny Sri Hartati dardisasi internasional
menilai hal tersebut diiringi perlindungan
menyebabkan banyak terhadap tenaga kerja
tenaga kerja Indonesia mereka di luar negeri,
(TKI) tak dapat meme- jelas Enny.
nuhi standar di negara Sementara itu, Kepala
tempat mereka berkeja. BNP2TKI Nusron Wa-
Kalau standar yang hid tak menampik
mereka miliki saja be- bah wa kurangnya
lum maksimal, bagai- ke te rampilan men-
mana pekerja dan jadi hambatan dalam
negara bisa memiliki memenuhi permin-
bargaining position un- taan di sektor jasa.
tuk meminta haknya Untuk sektor pera-
sesuai aturan yang ber- wat misalnya, jum-
laku, ujar Enny kepada lah permintaan tenaga
Bisnis, Selasa (28/3). kerja dari beberapa ne-
Dia mengatakan pe- gara belum terpenuhi.
merintah perlu mem- Menurut data
beri kemudahan akses BNP2TKI, tiap tahun
untuk mendapatkan ada permintaan
pelatihan kompetensi 16.000 perawat, na-
dan sertikasi. Tinggi- mun Indonesia pada
nya biaya dinilai masih 2016 hanya mampu
jadi penghambat calon mengirim 200 orang
tenaga kerja. di sektor keperawat-
Enny mengungkap- an. (M. Nurhadi Pratomo)
Kamis, 30 Maret 2017 PROPERTI & INFRASTRUKTUR 27

P ILAR
PP TAPERA DIRILIS JULI
JAKARTA Pemerintah
memastikan peraturan peme-
rintah sebagai turunan dari
Undang-Undang No. 4/2016
tentang Tabungan Perumahan
Rakyat rilis pada Juli 2017.
Undang-Undang Tabungan
Perumahan Rakyat yang di-
sahkan pada 24 Maret 2016
tersebut mengamanatkan
sejumlah instrumen hukum
pelaksana yang mencakup 7
PP, 1 keppres, 1 perpres, dan
10 peraturan Badan Pengelola
Tapera (BPTapera).
Dirjen Pembiayaan Pe-
rumahan Kementerian PUPR
Lana Winayanti mengatakan,
pemerintah belum memiliki
kemajuan penyelesaian
instrumen hukum pelaksana
yang signikan.
Belum ada kebaruan,
kami masih targetkan RPP
rampung Juli. Kami juga ma-
sih memroses dengan Badan
Pertimbangan Tabungan Pe-
rumahan Pegawai Negeri Sipil
atau Bapertarum-PNS untuk
proses penggabungan dengan
Tapera, katanya kepada
Bisnis. (Bisnis/113)
E-PAYMENT TOL JSMR 100%
JAKARTA PT Jasa Mar-
ga Tbk. mengklaim seluruh
gerbang tol saat ini sudah
dapat menggunakan trans-
aksi elektronik (e-payment).
Direktur Utama PT Jasa
Marga Tbk. (JSMR) Desi
Arryani mengatakan, baik
Bisnis/Abdullah Azzam gardu tol otomatis atau GTO
Properti Index: Head of Marketing Rumah.com Ike N. maupun gardu tol manual
Hamdan (kiri) berbincang dengan VP Economist Bank Permata dapat menerima pemba-
Josua Pardede (tengah) dan Country Manager Rumah.com yaran nontunai dengan
Wasudewan di sela-sela acara jumpa pers Rumah.com Property menggunakan pembayaran
Index di Jakarta, Rabu (29/3). Rumah.com menghadirkan elektronik khususnya kartu
Rumah.com Property Index sebagai Indeks Properti Pertama
di Indonesia.
dari Himpunan Bank Milik
Negara.
Yang perlu didorong ini
utilisasi e-toll yang masih
28%, ujarnya, akhir pekan
lalu.
Sepanjang tahun lalu,
transaksi elektronik di ruas
tol JSMR, yakni sebanyak
866.000 kendaraan.
Pengguna transaksi elek-
tronik di jalan tol milik
perseroan sepanjang tahun
lalu baru mencapai 24,30%
dari keseluruhan transaksi di
gerbang tol. (Bisnis/yap)

 MRT JAKARTA

Rencana Induk 12 TOD Disusun Kota

Kp.Bandan
Jakarta Utara

JAKARTA PT MRT Jakarta tengah merampungkan Jika mengacu pada MRT Hong Kong,
Tangerang - Balaraja
Roxy
Senen
lanjutnya, pihaknya akan membangun
rancang induk pembangunan 12 titik pengembangan kawasan komersial berupa apartemen Jakarta Barat Sarinah
murah, sentra bisnis, dan pusat komunitas Bunderan HI
kawasan properti terintegrasi berbasis transportasi atau di atas stasiun bawah tanah. Adapun, ny Dukuh Atas
Jakarta Timur
Bekasi - Cikarang

biaya investasi yang diperlukan masih

transit oriented development tahap pertama Koridor
Lebak BulusBundaran HI.
Deandra Syarizka
deandra.syarizka@bisnis.com
Direktur Utama PT MRT Jakarta William
P. Sabandar mengatakan, pengembangan
transit oriented development atau TOD
bertujuan membantu biaya operasional.
Selain itu, pengembangan TOD bertujuan
mendorong pertumbuhan ekonomi di
kawasan sekitarnya.
Tahun ini mulai melakukan survei
dan perencanaan. Dari masterplan yang
dikembangkan, dampak sosial ekonomi
dari TOD bisa mencapai Rp15 triliun
hingga Rp20 triliun, ujarnya, belum
lama ini.
Dari 12 stasiun yang akan dikembangkan
menjadi TOD, dia menyebutkan bahwa
Stasiun Dukuh Atas akan menjadi prio-
ritas karena terkoneksi dengan enam
transportasi publik lainnya.
 Dari 12 stasiun yang akan
dikembangkan, Stasiun Du-
kuh Atas akan menjadi pri-
oritas.
Menurutnya, lima kawasan akan dija-
dikan TOD maksimum, yaitu Lebak
Bulus, Fatmawati, Cipete, Blok M, dan
Dukuh Atas. Tiga stasiun lainnya yakni
Senayan, Istora, dan Bendungan Hilir
akan dikembangkan dengan pola TOD
atau konsep pengembangan medium.
Sementara itu, empat stasiun sisanya,
yakni Haji Nawi, Blok A, Sisingamangaraja,
dan Setiabudi akan dikembangkan dengan
konsep TOD minimum.
Mimpi kami [yaitu] membuat kawasan
stasiun lebih atraktif. Referensinya depo
MRT Hong Kong yang bisa menghasilkan
revenue untuk biaya operasional, ujarnya.
dalam kajian rancang induk.
Kepala Badan Perencanaan Pemba-
ngunan Nasional (Bappenas) Bambang BlokM
Brodjonegoro optimistis, konsep TOD yang
dikembangkan akan memiliki dampak
ekonomi yang cukup signikan.
MRT Hong Kong bisa menghidupi Lb.Bulus
dirinya sendiri dari TOD. Kita harapkan
MRT Jakarta mulai mengeksplorasi ke- Jakarta Selatan
mungkinan pengembangan TOD, ujarnya.
PROGRES KONSTRUKSI
Sebelumnya, Dirut William mengatakan,
Jaringan MRT Jaringan Koridor Timur Barat
secara keseluruhan progres konstruksi Jakarta dan Rencana MRT Koridor Utara Selatan Tahap II
untuk faase pertama mencapai 66%,
dengan capaian konstruksi untuk paket Pengembangannya MRT Koridor Utara Selatan Tahap I
di bawah tanah telah 85%.
Dia menargetkan, konstruksi untuk Sumber : PT.MRT Jakarta BISNIS/YAYAN INDRAYANA
fase pertama dapat mencapai 93% hingga
akhir tahun ini dan mulai beroperasi atas 8 paket dengan perincian 3 paket merupakan pekerjaan sistem.
pada Maret 2019. konstruksi melayang sepanjang 10 William memperkirakan nantinya MRT
Untuk pekerjaan underground telah kilometer sejak Blok MLebak Bulus; Jakarta fase pertama dapat mengangkut
85%. Dua dari empat tunnel sudah selesai 3 paket pekerjaan bawah tanah sepanjang setidaknya 173.400 penumpang per hari.
terpasang, ujarnya. (Bisnis, 21 Maret) 6 kilometer sejak Stasiun Senayan Namun, dia belum bisa memastikan tarif yang
Dia menjelaskan, fase pertama terdiri Bunderan HI; sedangkan 2 paket lainnya akan dikenakan kepada pengguna jasa.

 RENCANA PERUSAHAAN

PPRO Akan Perbanyak Hotel

JAKARTA PT Pem ba -
ngunan Perumahan Properti Tbk.
menargetkan kepemilikan sem-
bilan hotel hingga 2020. Dari
jumlah tersebut, enam unit di
antaranya direncanakan berupa
pembangunan hotel baru, sisanya
diperoleh melalui akuisisi.
Direktur Keuangan PT Pemba-
ngunan Perumahan Properti Tbk.
(PPRO) Indaryanto mengatakan,
tahun ini perseroan telah me-
nyiapkan dana senilai kurang
lebih Rp500 miliar untuk kembali
mengakuisisi dua unit hotel tahun
ini yang berlokasi di Yogyakarta
dan Bali sebagai hotel pariwisata.
Perseroan tengah dalam tahap
memasukkan penawaran.
Apabila nantinya hotel yang di-
bidik telah melakukan kerja sa-
ma pengelolaan dengan operator,
perseroan akan melanjutkan sampai
dengan habisnya masa berlaku kerja
sama. Namun, apabila belum ada,
pengelolaan dilakukan di bawah
brand The Park milik perseroan.
Sebelumnya kami juga telah
mengakuisisi Swiss-Belhotel di Ba-
likpapan yang terkoneksi dengan
pusat perbelanjaan The Balcony,
katanya kepada Bisnis melalui
sambungan telepon, Rabu (29/3).
Aksi akuisisi dilakukan per-
seroan guna memaksimalkan
kontribusi pendapatan berulang
sampai akhir tahun ini.
Menurutnya, target kontribusi
pendapatan berulang sesuai rencana
bisnis tidak akan tercapai apabila
hanya lewat pembangunan hotel baru.
Selanjutnya, terdapat satu ho-
tel di Bengkulu yang juga akan
dibangun di lahan seluas 6.000
meter persegi milik perseroan.
Rencana pembangunan hotel itu
diperkirakan dimulai tahun depan.
(Anitana W. Puspa)

 KAWASAN INDUSTRI
KIJA Targetkan
Prapenjualan
Rp2 Triliun
JAKARTA PT Ka- karya seperti tekstil,
wasan Industri Jababe- perkakas rumah tangga,
ka Tbk. menargetkan ba han bangunan,
perolehan prapenjualan dan makanan. Dia
sebesar Rp2 triliun optimistis, ke depan
sepanjang tahun ini. prospek perekonomian
Angka tersebut me- yang mendukung pe-
ningkat dari realisasi ngembangan kawasan
ta hun lalu sebesar industri akan lebih baik.
Rp1,56 triliun. Apalagi, saat ini pe-
Sekretaris Perusahaan merintah tengah me-
PT Kawasan Industri nyiapkan Paket Ke-
Jababeka Tbk. (KIJA) bijakan Ekonomi XV
Muljadi Suganda me- guna mengatur per-
ngatakan, tahun lalu baikan sistem logistik
prapenjualan dimotori di Indonesia.
oleh lahan di Kendal, Sementara itu, lahan
Jawa Tengah. Hal itu industri di Cikarang
sesuai dengan rencana akan difokuskan pa-
perusahaan yang tengah da investor yang mem-
gencar membangun in- butuhkan akses yang
frastruktur di sana de- baik menuju Ibu Kota.
ngan pinjaman US$20 Direktur KIJA Suteja
juta dari Stan dard Sidarta Darmono me-
Chartered Bank. nambahkan sejumlah
Adapun pada pe - hal yang tetap me-
ngem bangan tahap narik konsumen
pertama, perusahaan maupun investor di
masih berfokus pada ka wasan Jababeka
lahan seluas 860 hek- yakni rencana masa
tare di wilayah Barat depan infrastruktur
Semarang itu. yang semakin mem-
Tahun ini kami ang- permudah akses.
garkan belanja Rp600 Saat ini Cikarang
miliar untuk akuisisi hanya terpaut 35 km
lahan di Cikarang dan dari Jakarta atau de-
Kendal, porsinya 50:50, ngan waktu tempuh
tetapi akan lebih di- sekitar 45 menit. Cika-
prioritaskan di Kendal, rang juga memiliki ke-
katanya kepada Bisnis unggulan karena dekat
melalui layanan pesan dengan Bandara Halim
singkat, belum lama ini. Perdanakusuma, Ban-
Dalam pe ngem - dara Soekamo-Hatta
bangan lahan in - dan Pelabuhan Tanjung
du s tri Kendal, per - Priok.
usa haan berkongsi Selain dapat diakses
dengan Sembawang melalui dua pintu tol
Corp. Development, yakni KM 31 Cikarang
Singapura. KIJA me- Barat dan KM 34,7
miliki porsi 51% saham Cibatu, Jababeka juga
dan sisanya dipegang sangat dekat dengan
oleh mitra. dua stasiun kereta api
Menurut Muljadi, yang nantinya akan
se jumlah investor dilintasi kereta lis -
yang membeli la - trik yakni stasiun Le-
han di Kendal ber- mahabang dan stasiun
asal dari sektor padat Cikarang. (Ipak Ayu H.N.)
28 Kamis, 30 Maret 2017
Kamis, 30 Maret 2017 T R A N S P O R TA S I & L O G I S T I K 29
PENGHUBUNG TERMINAL SOEKARNO-HATTA

Uji Coba Skytrain Digelar Pra-Lebaran

JAKARTA PT Angkasa Pura II akan melakukan uji miliar ini memiliki kecepatan hingga
60 km per jam.
coba pengoperasian moda transportasi antarterminal GANDENG WIKA
berbasis kereta tanpa pengemudi atau skytrain Untuk pembangunan infrastruktur seperti
jalur dan terminal, PT AP II menunjuk
di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng sebelum PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA) dan PT
Indulexco, melalui kerja sama operasi
Lebaran 2017.
dengan nilai pekerjaan Rp420 miliar.
Presiden Direktur PT AP II Muhammad
Awaluddin mengatakan skytrain meru-
pakan upaya perseroan menjadikan Ban-
dara Soekarno-Hatta Cengkareng sebagai
bandara transit internasional.
Fasilitas kereta layang ini jelas bakal
semakin memudahkan perpindahan para
pengguna jasa angkutan udara maupun
pengunjung bandara, antara Terminal 1,
Terminal 2, Terminal 3, dan integrated
building, tuturnya.
Awaluddin menambahkan pergerakan
skytrain dari satu titik ke titik lainnya
akan ditempuh sekitar 5 menit7
menit.

Ringkang Gumiwang
ringkang.gumiwang@bisnis.com
Direktur Operasi dan Teknik PT Ang-
kasa Pura (AP) II Djoko Murdjatmojo
mengatakan uji coba pengoperasian
skytrain hanya untuk jalur dari Terminal
3 (T3) menuju Terminal 2.
Pada tahap pertama ini, kami akan uji
coba dulu dari Terminal 3 ke Terminal
2. Setelah itu, untuk tahap kedua, akan
dilanjutkan sampai menjadi utuh, satu
lingkaran lengkap hingga ke Terminal
1, katanya, Rabu (29/3).
Pada tahap awal, Djoko menyatakan
pihaknya hanya mengoperasikan satu
rangkaian skytrain yang terdiri dari dua
kereta dengan kapasitas penumpang se-
banyak 88 penumpang per kereta.
Rencananya, jumlah rangkaian kereta
tersebut akan bertambah menjadi tiga
rangkaian pada Agustus-September 2017.
Untuk pembangunan jalur skytrain secara
 PT Angkasa Pura II
menggelontorkan Rp950
miliar untuk skytrain.
utuh menghubungkan semua terminal
diperkirakan rampung paling lambat
pada 2019.
Dengan tiga rangkaian kereta tersebut,
kami menargetkan penumpang dapat
diangkut kereta setiap lima menit.
Mudah-mudahan, jalur kereta yang
menghubungkan terminal dan stasiun
KA Bandara ini selesai 2018-2019, ujarnya.
Untuk diketahui, investasi yang di-
kucurkan AP II untuk membangun kereta
layang atau skytrain itu mencapai Rp950
miliar, yang terdiri dari investasi pengadaan
trainset dan infrastruktur prasarana.
Pengadaan trainset skytrain disiapkan
PT LEN Industri dengan menggandeng
perusahaan asal Korea, Woojin. Ren-
cananya, kereta layang senilai Rp530
AP Kargo & Garuda Cargo Bermitra
JAKARTA PT Angkasa Pura Kargo,
anak usaha PT Angkasa Pura II, bekerja
sama dengan Garuda Indonesia Cargo
untuk meningkatkan layanan logistik
dan rantai pasokan.
Denny Fikri, Direktur Utama PT
Angkasa Pura Kargo, mengatakan kerja
sama itu merupakan bentuk sinergi
dengan Garuda Indonesia Cargo yang
merupakan anak usaha PT Garuda
Indonesia Tbk (GIAA).
Dia yakin kerja sama itu bisa men-
dongkrak pendapatan perusahaan yang
baru berusia satu tahun itu.
Ini merupakan langkah strategis per-
usahaan dalam meningkatkan layanan di
bisnis kargo dan logistik bandara. Kami
optimistis dapat memberikan manfaat
dan juga kontribusi atas pendapatan
kedua perusahaan, ujarnya dalam
siaran pers, Rabu (29/3).
Menurutnya, salah satu bentuk kerja
sama itu adalah layanan Cargo Sales
Agent yakni Angkasa Pura Kargo men-
jadi mitra Garuda Indonesia Cargo dalam
pengiriman kargo melalui maskapai
Garuda.
Direktur Cargo Garuda Indonesia
Sigit Muhartono mengatakan kerja
sama itu bisa menciptakan sinergi
BUMN atas potensi dan keahlian yang
dimiliki masing-masing perusahaan.
Dengan kerja sama itu bisa mem-
perkuat dan mempercepat perluasan
layanan kargo BUMN, baik dalam skala
nasional maupun internasional.
Komitmen bersama yang dibuat
antara Garuda Indonesia dan Angkasa
Pura Kargo ini merupakan bagian bagian
dari visi dan strategi perusahaan dalam
memperkuat lini bisnis kargo Garuda.
Nantinya, penandatanganan nota
kesepahaman antara Garuda Indonesia
dan Angkasa Pura Kargo juga meliputi
kerja sama di bidang logistik dan supply
chain, pengelolaan pergudangan di ka-
wasan, pemeriksaan keamanan kargo
dan pos (agen inspeksi/regulated agent),
pelayanan jasa kargo dan pos lainnya,
hingga Cargo Sales Agent.
Penjajakan kerja sama yang dilakukan
antara Garuda Indonesia dan AP Kargo
merupakan sinergi BUMN berkelanjutan
yang sebelumnya telah dilakukan melalui
kerja sama dukungan pemanfaatan lahan
bisnis komersial AP II dengan Garuda.
(Gloria F.K. Lawi)

BORONG 234 PESAWAT AIRBUS

Rusdi Kirana Dapat Lgion dHonneur dari Presiden Prancis

JAKARTA Pemilik Lion Air
Group Rusdi Kirana mendapatkan
penghargaan Lgion dHonneur dari
Presiden Prancis karena berjasa
dalam menggerakkan ekonomi
Prancis melalui pemesanan armada
Airbus hingga 234 unit.
Penghargaan Lgion dHonneur
merupakan penghormatan tertinggi
yang diberikan Pemerintah Prancis
kepada warga militer dan warga
sipil yang telah berjasa, dan mem-
berikan peran penting bagi Prancis
sejak 1802.
Co-founder Lion Air Group Rusdi
Kirana mengapresiasi penghargaan
yang diberikan langsung Presiden
Prancis Francois 234 unit Airbus me- Thailand. bisnis jasa angkutan udara, se- Group bahkan sebenarnya tinggal
Hollande. Menurutnya, rupakan bagian dari Adapun, jumlah pesawat Airbus kaligus jaringan konektivitas in- merilis secara resmi maskapai
penghargaan tersebut rencana ekspansi bisnis yang telah dikirimkan mencapai ternasional. Salah satu cara yang anyar tersebut.
akan didedikasikan jangka panjang Lion 33 unit pesawat yang terdiri ditempuh antara lain dengan mem- Vietnam ini memang men-
bagi Indonesia. Air Group guna mem- dari 30 unit pesawat berlorong bentuk maskapai baru di luar jadi paling awal target pem-
Dengan diberikan- fasilitasi para pelanggan tunggal tipe A320200 CEO, dan Indonesia. bentukannya. Kami sebenarnya
nya penghargaan ini untuk bepergian, 3 unit pesawat berbadan lebar Salah satu negara yang dibidik tinggal membunyikan gong-nya.
membuktikan bahwa melalui jalur udara tipe A330-300. antara lain India, Vietnam dan Tapi soal kapan waktunya, kami
dengan bekerja keras dengan harga yang Untuk 30 pesawat A320-200, Australia. Namun, rencana untuk masih belum tentukan, katanya
dan niat untuk mem- terjangkau. kini sudah dioperasikan oleh Batik mendirikan maskapai baru di baru-baru ini.
bangun bangsa, bukan- Lion Air Group yang Air sebagai maskapai dengan pe- Vietnam dan Australia masih Edward menilai kondisi ekonomi
lah tidak mungkin kita menaungi beberapa layanan penuh, sedangkan 3 unit belum direalisasikan. global yang masih belum stabil saat
bisa turut membantu Rusdi Kirana maskapai seperti A330-300 dioperasikan Lion Air Edward Sirait, Presiden Direktur ini, membuat rencana peresmian
mengharumkan Indo- Lion Air, Wings Air, untuk melayani penerbangan ke Lion Air Group, mengatakan proses maskapai baru di Vietnam pada
nesia, katanya dalam siaran pers, Batik Air, serta Malindo Air Arab Saudi. administrasi untuk mendirikan tahun ini terpaksa ditahan agar
Rabu (29/3). yang beroperasi di Malaysia, dan Seperti diketahui, Lion Air Group maskapai di Vietnam sebenarnya tidak menimbulkan risiko. (Ringkang
Rusdi menambahkan pemesanan Thai Lion Air yang berbasis di tengah berambisi mengembangkan sudah hampir tuntas. Lion Air Gumiwang)
30 ENERGI Kamis, 30 Maret 2017

JAMINAN REKLAMASI DAN PASCATAMBANG PEMBANGUNAN TRANSMISI

Pemerintah Siap Tindak
Perusahaan Nakal
JAKARTA Tingkat kepatuhan
penyampaian jaminan reklamasi dan
pascatambang pemegang Izin Usaha
Pertambangan (IUP) sepanjang tahun
lalu hanya sekitar 40%. Pemerintah
pun siap menindak tegas perusahaan
yang tidak memenuhi kewajiban ter-
sebut.
Direktur Jenderal Mineral dan Ba-
tubara Kementerian ESDM Bambang
Gatot Ariyono mengatakan perusaha-
an yang belum menyerahkan jamin-
an tersebut akan mendapat status de-
fault.
Apabila kita kasih waktu tetapi be-
lum juga dipenuhi, akan diterminasi,
katanya dalam rapat dengar pendapat
bersama Komisi VII DPR, Rabu
(29/3).
Berbeda halnya dengan IUP, ting-
kat kepatuhan penempatan jaminan
reklamasi dan pascatambang peme-
gang Perjanjian Karya Pengusahaan
Pertambangan Batubara (PKP2B) dan
Kontrak Karya (KK) pada 2016 sudah
cukup tinggi.
Untuk jaminan reklamasi, sebesar
84% PKP2B sudah melakukan pe-
nempatan, sedangkan KK sebesar
88%. Untuk jaminan pascatambang,
sebesar 68% PKP2B sudah melakukan
penempatan, sedangkan KK sebesar
83%.
dan Batubara.
Dari 3.583 IUP dengan SK ak-
tif tersebut, sebanyak 2.977 IUP telah
berstatus clean and clear (C&C), dan
sisanya non-C&C.
Selain itu, sebanyak 2.187 IUP telah
mengalami pembatalan, pencabutan,
dan pengakhiran. Sebanyak 1.290 di
antaranya telah berstatus C&C.
Ada yang telah berstatus C&C terus
dibatalkan karena setelah kita teliti
tidak pas dari administrasi perizin-
annya. Ternyata kemudian ada yang
tumpang tindih, tutur Bambang.
Wakil Ketua Komisi VII Satya
Widya Yudha mengingatkan agar Ke-
menterian ESDM membuat mekanis-
me pengawasan terhadap IUP yang
telah dibatalkan, dicabut, atau izin-
nya berakhir tersebut.
Jangan sampai IUP-nya sudah
berakhir, tetapi ada kegiatan penam-
bangan ilegal di sana, ujarnya.
Sementara itu, Direktur Centre for Bisnis/Dedi Gunawan
Indonesian Resources Strategic Stu- Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah PT Perusahaan kilovolt (kV) dengan investasi sebesar Rp2,3 triliun di Jakarta,
dies (Ciruss) Budi Santoso menilai Listrik Negara Nasri Sebayang (tengah) bersama Direktur Utama Rabu (29/3). Pembangunan kedua saluran udara tegangan ekstra
pemerintah harus berhati-hati ketika PT Karya Mitra Nugraha Permadie Setia Kusuma (kiri), dan Direk- tinggi ini dilakukan guna mendukung kelancaran program pem-
memutuskan untuk mencabut IUP tur Utama PT Bugak Brawang Cemerlang Teuku Soelaiman bersiap bangkit 35.000 MW.
bermasalah. menandatangani kontrak pengadaan pembangunan transmisi 500
Kalau mencabut IUP yang belum
C&C, itu bisa berpotensi digugat
karena status C&C itu tidak ada dasar
hukumnya, tuturnya.
ENERGI BARU TERBARUKAN

Sementara itu, hingga 27 Maret
2017, dari total 8.620 IUP yang tercatat
oleh Kementerian ESDM, hanya 3.583
perusahaan yang memiliki surat ke-
putusan (SK) masih aktif. Sisanya,
yakni sebanyak 5.037 IUP sudah
PLN-Pengembang Swasta
Dia menilai banyak faktor yang
membuat pengusaha belum mengan-
tongi status C&C. Salah satunya dari
birokrasi pemerintah.
Budi menambahkan pemerintah
sebaiknya memilah secara cermat

habis SK-nya. SK tersebut dihitung
sampai dengan Desember 2016 ber-
dasarkan rekapitulasi data yang
masuk ke Direktorat Jenderal Mineral
Teken 10 Perjanjian
IUP mana yang sebaiknya dicabut.
Pasalnya, status C&C tidak menjamin
pelaku usaha memenuhi kewajiban
yang ada. (Lucky L. Leatemia)

INDUSTRI HULU MIGAS

Partisipasi Daerah JAKARTA PT Perusahaan Listrik

Digenjot
JAKARTA Satuan Kerja Khusus
Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Mi-
nyak dan Gas Bumi atau SKK Migas
terus memacu keterlibatan daerah
dalam kegiatan industri hulu minyak
dan gas sehingga bisa memberikan
nilai tambah bagi daerah yang men-
jadi lokasi operasi.
Kepala SKK Migas Amien Sunar-
yadi mengatakan pihaknya terus
mendorong kontraktor kontrak kerja
sama (KKKS) agar memberi ruang ke-
pada pemerintah daerah untuk turut
terlibat dalam kegiatan di masing-
masing daerah operasi.
Sejauh ini, salah satu bentuk du-
kungan akan partisipasi pemda telah
diwujudkan dengan keluarnya Per-
aturan Menteri ESDM No.37/2016 ten-
tang Penawaran Participating Interest
(PI) kepada Pemerintah Daerah me-
lalui Badan Usaha Milik Daerah. Kon-
traktor harus menawarkan PI maksi-
mum hingga 10% proyek dari kontrak
baru yang diteken.
Kolaborasi pemerintah pusat dan
daerah, tutur Amien, menjadi kunci
untuk mendorong pertumbuhan eko-
nomi, khususnya di lokasi operasi. Pe-
merintah Daerah bukan hanya men-
jadi penerima dana bagi hasil (DBH)
dari hasil produksi migas, melainkan
terlibat secara aktif dalam kegiatan
operasi. Keterlibatan pemerintah dae-
rah diharapkan bukan menjadi beban
bagi investor hulu melainkan mitra
yang saling mendukung.
Daerah bukan menjadi obyek bis-
nis, melainkan didorong menjadi
subyek agar tumbuh dan mandiri,
ujarnya dalam acara Temu Usaha
Hulu Migas dengan Para Pengguna
TEKNIK
Gas di Luwuk Kabupaten Banggai,
Sulawesi Tengah, sebagaimana
dikutip dari keterangan resmi yang
diterima Bisnis, Rabu (29/3).
Gubernur Sulawesi Tengah Longki
Djanggola berharap daerahnya men-
jadi konsumen pertama yang bisa
menikmati produksi migas. Sebagai
gambaran, saat ini rasio elektrifikasi
Sulawesi Tengah masih berada di level
75%, sedangkan di Baggai Laut hanya
50%. Seharusnya, dia menilai, rasio
elektrifikasi bisa meningkat dengan
optimalisasi penyerapan produksi mi-
gas ke daerah operasi.
Berdasarkan data SKK Migas, pa-
sokan gas di Kabupaten Banggai
mencapai 415 juta kaki kubik per
hari (million standardisasi cubic feet
per day/MMscfd) hingga 2027. Vo-
lume gas tersebut mengalir dari La-
pangan Senoro dan Lapangan Cen-
danapura (JOB Pertamina-Medco
E&P Tomori) sebesar 310 MMscfd gas
dan Lapangan Matindok (Pertamina
EP) sebanyak 105 MMscfd.
Gas tersebut dialokasikan sebesar
335 MMscfd untuk Kilang gas alam cair
(liquefied natural gas/LNG) Donggi
Senoro, 55 MMscfd untuk PT Panca
Amara Utama guna mendukung ke-
butuhan pupuk, 55 MMscfd untuk
melistriki Kabupaten Banggai dan 20
MMscfd untuk PT PLN.
Selain Banggai, Sulawesi Tengah
juga memiliki Lapangan Tiaka, yang
dioperatori JOB Pertamina-Medco
E&P Tomori dengan produksi gas suar
(flare gas) sebesar 3 hingga 6 MMscfd
yang kini dimanfaatkan BUMD Kabu-
paten Morowali untuk sektor ketena-
galistrikan. (Duwi Setiya Ariyanti)
Negara (Persero) dan sejumlah
pengembang listrik swasta meneken 10
perjanjian untuk penyediaan listrik dari
energi baru terbarukan.
Annisa L. Ciptaningtyas &
Gemal A.N. Panggabean
redaksi@bisnis.com
Ke-10 perjanjian itu meli-
puti enam perjanjian penda-
huluan (head of agreement/
HoA) untuk pengembangan
pembangkit listrik tenaga sur-
ya (PLTS) dengan total kapa-
sitas 45 megawatt (MW).
Adapun, empat lainnya ada-
lah nota kesepahaman (me-
morandum of understanding/
MoU) terkait dengan pengem-
bangan pembangkit listrik te-
naga biomassa (PLTBio) dan
hybrid. (lihat grafis)
Penandatanganan dilaku-
kan oleh Direktur Perenca-
naan Korporat PLN Nicke
Widyawati dengan para pe-
ngembang disaksikan oleh
Menteri Energi dan Sumber
Daya Mineral (ESDM) Igna-
sius Jonan.
Nicke mengatakan, penan-
datanganan ini membuktikan
antusiasme yang besar dari
pengembang untuk mengem-
bangkan energi baru terbaru-
kan dengan harga yang dite-
tapkan pemerintah.
Dia berharap penandata-
nganan ini segera ditindak-
lanjuti menjadi perjanjian
jual beli listrik (power pur-
chase agreement/PPA).
Ini menunjukkan bahwa
animo pengembang masih
besar, dengan menggunakan
Permen 19/2017 [pembelian
listrik dari pembangkit EBT].
Kami harap penandatanganan
ini segera menjadi penanda-
tanganan PPA dalam tahun
ini, kata Nicke.
Dia melanjutkan pihaknya
terus menggenjot pemanfaat-
an energi baru terbarukan
REGULASI PERTAMBANGAN
PLTS Gorontalo
 Animo pengem-
bang listrik swasta
dinilai masih besar.
untuk pembangkit guna
mencapai target 22,5% pada
2025. Pihaknya juga akan
mengembangkan jaringan
transmisi pintar yang dapat
menyalurkan pembangkit
berbasis energi baru terbaru-
kan yang sifatnya tidak me-
nentu, seperti surya dan
angin.
Selain itu, kami tengah
mengembangkan smart-
grid dan control system un-
tuk meningkatkan penetra-
si EBT dalam sistem PLN,
katanya.
JALUR UTARA JAWA
Sementara itu, PLN juga
mengebut pembangunan
transmisi 500 kilovolt (kV) se-
panjang 386 kilometer di Ja-
lur Utara Jawa dengan inves-
tasi Rp2,3 triliun.
PLN telah mendatangani
kontrak pengadaan saluran
udara tegangan ekstra ting-
gi (SUTET) 500 kV TX di
Pembangkit Listrk Tenaga
Uap Indramayu Mandiran-
can dengan panjang 182 km
dan SUTET 500 kV di PLTU
Indramayu Cibatu Deltamas
sepanjang 204 km. Pemba-
ngunan dua proyek ini akan
menghasilkan daya sebesar
8.220 MW.
Direktur Bisnis Regional
Jawa Bagian Tengah PLN Nasri
Sebayang mengatakan eva-
kuasi daya sebesar 8.220 MW
berasal dari PLTU lndramayu
(2x1.000 MW), PLTU Jawa
1 (1x1.000 MW), PLTU Jawa
3 (2x660 MW), PLTU Jawa
10 Perjanjian
yang Ditandatangani
Perjanjian Pendahuluan
Pembangkit Kapasitas Pengembang
10 MW PT Quantum Energi
PLTS Pringgabaya, Lombok
PLTS Sengkol, Lombok
PLTS Kuta, Lombok
PLTS Likupang, Minahasa
Nota Kesepahaman
Pembangkit Kapasitas Pengembang
PLT Bio, Kepulauan
Mentawai n/a
PLT Hybrid n/a
PLT Hybrid n/a
PLT Hybrid n/a
& PT Binatek Energi Terbarukan.
Sumber: PLN, diolah.
Tengah (2x950 MW), dan
PLTU Jawa 4 (2x1.000 MW).
Kedua proyek itu dibiayai
kas internal PLN dan sindikasi
perbankan, yaitu BNI dan
Bank Mandiri, ujar Nasri di
sela-sela penandatanganan
kontrak proyek tersebut.
Adapun, kontrak dua paket
proyek senilai Rp2,3 triliun
tersebut mencakup paket
SUTET PLTU Indramayu-Ci-
batu Deltamas Bekasi seni-
lai Rp1,3 triliun yang diker-
jakan oleh PT Karya Mitra
Nugraha; dan Paket SUTET
Mandirancan-PLTU Indra-
mayu senilai Rp1,05 triliun
yang dikerjakan oleh PT Me-
dan Smart Jaya, PT Kokoh
Semesta, dan PT Bugak Bra-
wang Cemerlang.
Pembangunan proyek trans-
misi ini ditargetkan rampung
pada 2019. Kesiapan infra-
struktur pembangkit beserta
transmisi tersebut diharapkan
dapat meningkatkan kemam-
puan pasokan daya.
Pembangunan ini juga di-
harapkan dapat mewujudkan
5 MW PT Infrastruktur
Terbarukan Adhiguna
5 MW PT Infrastruktur
Terbarukan Cemerlang
5 MW PT Delapan Menit Energi
15 MW PT Infrastruktur
Terbarukan Lestari.
PT Charta Putra Indonesia
& PT Inti Karya Persada Teknik
PT Arsari Enviro Industri
& Sunpower Systems Sarl.
PT Sumberdaya Sewatama
PT UPC Renewable Indonesia
BISNIS/RADITYO EKO
target rasio elektrifikasi sebe-
sar 99% pada 2019.
Pembangunan proyek ini
juga untuk mendukung pro-
gram pemerintah dalam rang-
ka menyediakan listrik sebe-
sar 35.000 MW.
Nasri mengatakan, hal ini
tentunya harus didukung de-
ngan kesiapan jalur transmisi
yang akan menyalurkan daya
dari pembangkit-pembangkit
tersebut.
Dia menyebutkan besarnya
program 35.000 MW secara
fisik dan keuangan menjadi-
kannya rentan akan hal-hal
yang berkaitan dengan re-
gulasi, seperti pembebasan ta-
nah dan perizinan. Untuk itu,
diperlukan pengawalan dan
pengamanan dari sisi hukum
agar program 35.000 MW
menjadi kuat.
Dia menambahkan pihak-
nya juga segera melakukan
pembebasan lahan di wilayah
Jalur Utara Jawa itu, meski
dia belum mengetahui secara
rinci berapa anggaran yang
harus dikeluarkan.

Perusahaan Bakal Hati-hati

JAKARTA Digugatnya
sejumlah peraturan terkait
dengan peningkatan nilai
tambah yang membolehkan
penjualan mineral non-pe-
murnian ke luar negeri ke
Mahmakah Agung bakal men-
jadi pertimbangan perusahaan
dalam mengajukan rekomen-
dasi ekspor.
Direktur Centre for Indo-
nesian Resources Strategic
Studies (Ciruss) Budi Santoso
mengatakan pertimbangan
tersebut terkait dengan kelan-
jutan kegiatan ekspor dalam
jangka panjang. Pasalnya,
apabila dasar hukum pembe-
rian rekomendasi dan izin
ekspor tersebut gugur, hal itu
bisa merugikan perusahaan
yang bersangkutan.
Kalau kegiatan ekspornya
sudah jalan dan sudah ada
kontrak tetapi di tengah jalan
berhenti, kan mereka [per-
usahaan] yang rugi nantinya,
katanya, Rabu (29/3).
Menurutnya, hal tersebut
menunjukkan kepastian da-
lam berinvestasi di sektor per-
tambangan di Indonesia ma-
sih rendah. Hal tersebut bisa
membuat pandangan investor
menjadi negatif.
Sementara itu, pakar hu-
kum sumber daya alam Uni-
versitas Tarumanagara Ahmad
Redi menjelaskan gugatan
yang dilayangkan oleh Koa-
lisi Masyarakat Sipil (KMS)
tersebut menjadi upaya dalam
membenahi regulasi pertam-
bangan Indonesia.
Menurutnya, tiga regulasi
yang terbit pada 11 Januari
2017 justru tidak memberikan
kepastian usaha.
Regulasi yang dimaksud
adalah Peraturan Pemerintah
No. 1/2017 tentang Perubahan
Keempat atas Peraturan Peme-
rintah No. 23/2010 tentang
Pelaksanaan Kegiatan Usaha
Pertambangan Mineral dan
Batubara; dan dua peraturan
turunannya, yakni Peraturan
Menteri ESDM No. 5/2017
tentang Peningkatan Nilai
Tambah Melalui Kegiatan
Pengolahan dan Pemurnian
Mineral di Dalam Negeri Per-
men ESDM No. 6 /2017 ten-
tang Tata Cara dan Persyaratan
Pemberian Pelaksanaan Pen-
jualan Mineral Ke Luar Negeri
Hasil Pengolahan dan Pemur-
nian.
Dalam gugatan yang akan
diajukan tersebut setidaknya
ada dua poin utama dalam
ketiga peraturan itu yang di-
anggap menyalahi Undang-
Undang No. 4/2009 tentang
Pertambangan Mineral dan
Batubara.
Pertama, relaksasi ekspor
untuk konsentrat dan mineral
mentah selama 5 tahun ke
depan untuk pemegang Izin
usaha Pertambangan (IUP)
dan IUP Khusus (IUPK).Ke-
dua, proses perubahan status
Kontrak Karya (KK) menjadi
IUPK dengan seketika.
Dirjen Mineral dan Batubara
Kementerian ESDM Bambang
Gatot Ariyono enggan berko-
mentar terkait dengan gugat-
an tersebut. Kalau mau gugat
ya let and go saja, tutur-
nya. (Lucky L. Leatemia)
Kamis, 30 Maret 2017
PERUNGGASAN
Harga Acuan Ayam & Telur Direvisi
JAKARTA Pemerintah mengatur harga acuan
ayam hidup, karkas ayam, serta telur ayam di tingkat
peternak dan konsumen dalam revisi Permendag No.
63/2016 tentang Penetapan Harga Acuan Pembelian
di Petani dan Harga Acuan Penjualan di Konsumen.
Azizah Nur Alfi
redaksi@bisnis.com
Saat ini, draf revisi tersebut sudah
sampai di Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian untuk dianalisis.
Dalam draf revisi tersebut, peme-
rintah mengusulkan harga acuan
rata-rata nasional untuk telur ayam
sebesar Rp18.000/kg dan ayam hidup
Rp18.000/kg di tingkat peternak.
Sementara itu, harga acuan di tingkat
konsumen, untuk telur Rp22.000/kg
dan karkas ayam Rp32.000/kg. Selisih
harga ayam hidup menjadi karkas
belum menghitung biaya distribusi dan
mata rantai.
Usulan tersebut telah mempertim-
bangkan harga pokok produksi (HPP)
peternak, terdiri atas biaya pakan, anak
ayam usia sehari (day old chick/DOC),
dan tenaga kerja.
Asisten Deputi Bidang Peternakan
IMPOR BARANG CONTOH
Karantina Klaim Bertindak Cepat
JAKARTA Badan Karantina Per-
tanian memastikan bahwa tindakan
karantina untuk impor barang contoh
furnitur berlangsung cepat.
Berdasarkan analisis risiko organisme
pengganggu tumbuhan, bahan furnitur
yang sudah mengalami pengolahan
penuh dianggap memiliki risiko mem-
bawa organisme pengganggu tumbuhan
karantina (OPTK) sangat rendah atau
dapat diabaikan. Dengan demikian tidak
diperlukan Sertifikat Kesehatan Tanaman
(Phytosanitary Certificate).
Hal itu tertuang melalui Surat Kepala
Badan Karantina Pertanian No. 12471/
KR.020/K/1/2016 tanggal 8 Desember
2016 bahwa beberapa jenis komoditas
khususnya produk olahan kayu yang
sudah mengalami proses pengolahan
REFORMA AGRARIA
Nyali ala Susi Pudjiastuti
Samdysara Saragih
samdysara.saragih@bisnis.com
T
atkala reforma agraria masih
sebatas cuap-cuap, dalam
artian belum ada regulasi
formal apalagi hasil konkret,
implementasi ekonomi berkeadilan
sudah kelihatan di sektor perikanan.
Semuanya bermula ketika Susi
Pudjiastuti yang baru ditunjuk sebagai
Menteri Kelautan dan Perikanan pada
November 2014 membuat kebijakan
moratorium izin kapal buatan luar
negeri. Selama bertahun-tahun,
armada impor yang per unitnya bisa
berbobot 1.000 gross tonnage (GT) itu
mendominasi sektor perikanan tangkap
dan dimiliki pemodal swasta dan asing.
Moratorium membuat 1.132 kapal
terpaksa lego jangkar dan sebagian
lagi kabur ke luar negeri. Mereka
pun kedapatan melakukan kesalahan
pidana saat dilakukan audit kepatuhan.
Seketika, dominasi kapal impor dalam
usaha penangkapan ikan nasional
langsung patah.
Hal itu bisa dilihat dari total bobot
kapal perikanan Indonesia yang susut
dari 620.000 GT pada November 2014
menjadi 212.000 GT pada April 2016.
Artinya, Indonesia kehilangan kapasitas
tangkap sebesar 64,50% atau 400.000
GT. (Bisnis, 13 Sept. 2016)
Sebanyak 1.132 kapal tersebut tercatat
dimiliki oleh 187 perusahaan dan
perorangan. Berdasarkan data Badan
Pusat Statistik (BPS), pada 2014 terdapat
643.105 pelaku usaha perikanan tangkap
laut. Artinya, sebelum moratorium
0,03% pelaku usaha menguasai 64,50%
kapasitas perikanan tangkap nasional.
Terlepas dari ekses kebijakan
moratoriumseperti berkurangnya
produksi industri pengolahan ikankini
secara statistik kelompok usaha kecil
semakin menguasai sektor hulu.
Sebelumnya, mereka kalah dalam hal
sumber daya, modal, dan kesempatan,
dibandingkan dengan para pemilik kapal-
kapal raksasa. Belum lagi mereka harus
bertarung dengan kapal-kapal ilegal dari
luar negeri yang mengeksploitasi laut
secara besar-besaran.
Kalau tidak diberlakukan kebijakan
armatif, tidak bisa nelayan kita dapat
ikan. Wong, di tengah laut diambilin,
ujar Susi dalam satu kesempatan.
Mantan Utusan Khusus Presiden
Bidang Penanggulangan Kemiskinan
Harbrinderjit Singh Dillon menilai,
konsep ekonomi berkeadilan tidak
cukup bermodalkan keinginan politik
dan kapasitas politik. Selanjutnya adalah
bagaimana mengeksekusi konsep itu
sebagaimana dipraktikkan Menteri Susi
di sektor perikanan.
Kementerian Perdagangan, selanjutnya
 Draf revisi permendag
sudah sampai di Kemenko
Bidang Perekonomian untuk
dianalisis.
 Pinsar menilai bahwa
pemerintah perlu
mengendalikan produksi
DOC yang berlebih.
dan Perikanan Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomian Jafi Alzagladi
menuturkan, usulan itu sesuai dengan
harapan peternak.
Ketika mengusulkan harga acuan itu,
pemerintah telah mempertimbangkan
kepentingan peternak, sekaligus melin-
dungi konsumen. Jika harga terlalu
tinggi, dikhawatirkan permintaan akan
menurun.
Setelah analisis selesai, tuturnya,
seperti pemanasan dan tekanan tinggi
(full processed) atau difinishing, antara
lain kayu lapis, particle board, wafer
board, veneer, medium density/fibre
board dan high density fibre board
tidak diperlukan Sertifikat Kesehatan
Tanaman.
Kepala Badan Karantina Pertanian
Banun Harpini menjelaskan, kebijakan
tersebut telah disampaikan kepada
seluruh jajaran unit pelaksana teknis
melalui surat Kepala Pusat Karantina
Tumbuhan dan Keamanan Hayati Nabati
bernomor 663/KP.020/V.3/1/2017
untuk dapat dilaksanakan secara ope-
rasional.
Dengan kebijakan tersebut, seharus-
nya tidak ada hambatan lagi dalam
importasi komoditas pertanian yang
Perempuan ini [Susi] punya nyali.
Pendidikan mungkin rendah, tapi
nyalinya ada dan bidang kelautan dan
perikanan dia tahu, katanya usai acara
International Conference on Human
Rights Protection in the Fishing Industry
di Jakarta, Senin (27/3).
Ketiadaan nyali inilah yang membuat
keadilan ekonomi, khususnya dalam hal
pengelolaan lahan, tidak pernah ber-
jalan. Padahal, Dillon mengungkapkan,
reforma agraria bukan hal baru bagi
Indonesia.
Pada era Orde Lama, Presiden
Sukarno mencetuskan land reform atas
perkebunan-perkebunan Belanda yang
dinasionalisasi. Namun, perkebunan
yang dulunya diambil kolonial dari
rakyat, beralih ke tangan pemerintah
lewat pengelolaan kalangan militer.
Reforma agraria makin mengemuka
ketika UU No. 5/1960 tentang Peraturan
Dasar Pokok-Pokok Agraria lahir dan
menjadi sarana agitasi Partai Komunis
Indonesia (PKI). Sepanjang Orde Baru,
bahasa reforma agraria tidak bergaung
karena dianggap berbau komunis.
Sebaliknya, pada masa itu tanah-tanah
diserahkan secara besar-besaran kepada
segelintir orang.
Pada era Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono, reforma agraria mengemuka,
tetapi layu sebelum berkembang
karena ada sentimen anti-PKI. Ada juga
kekhawatiran n kalangan para pemegang
konsesi jika tanahnya akan diambil alih
oleh negara untuk dibagikan kepada
petani.
Dillon
mengklaim,
baru pada
era Presiden
Joko Widodo o
reforma agraria
ria digodok
pemerintah secara
ecara serius.
Sudah ada target
arget alokasi
sepanjang 20152019
0152019 yakni 9 juta
hektare (ha) dalam bentuk legalisasi
aset dan distribusi
ribusi tanah. Juga sudah
ada identikasi
asi lahan baik tanah milik
negara maupunpun bekas kawasan hutan.
OTORITAS PELAKSANA
Pemerintahh juga sedang menyiapkan
payung hukum um untuk mengatur
mekanisme pembagian lahan hingga
elolaannya kelak. Namun,
skema pengelolaannya
ndapat, ada satu hal yang
Dillon berpendapat,
ngaran yakni otoritas
belum kedengaran
forma agraria. Dalam
pelaksana reforma
bayangannya,, badan itu memiliki
kewenangan besar, bahkan melampaui
kementerian sektor.
Indonesia, menurut lulusan Universitas
ersebut, perlu menilik
Cornell, AS tersebut,
pengalaman reforma agraria di negara
lain. Amerika Serikat, dia mencontohkan,
AGRIBISNIS 31
draf revisi akan dikembalikan ke Produksi Telur Ayam Ras Petelur
(juta ton)
pembahasan di tingkat menteri akan
dijadwalkan kembali. Dengan demikian, 1,37 1,43
1,14 1,22 1,24
Jafi belum dapat memastikan kapan
revisi itu terbit.
Mudah-mudahan dalam waktu sese-
gera mungkin persetujuan itu turun.
2012 2013 2014 2015 2016*
Harapannya, harga ayam hidup, karkas
ayam, dan telur ayam di tingkat peter- Produksi Tahun Ayam Ras Buras
nak dan konsumen bisa stabil, tutur- Ayam Ras 2012 1,40 0,30
nya, Rabu (29/3).
Pedaging 2013 1,50 0,30
Selain mengatur harga acuan, Kemen-
terian Pertanian juga tengah menyiap- & Buras 2014 1,50 0,30
kan aturan main untuk mengurangi (juta ton) 2015 1,60 0,30
produksi dan mekanisme distribusi 2016* 1,70 0,30
Ket: *) Angka sementara, pembulatan
DOC. Sumber: Ditjen Peternakan, Kementan, diolah. BISNIS/RADITYO EKO
Jafi mengemukakan, pemerintah juga
mendorong agar peternak mandiri dapat jatuhnya harga ayam hidup dan telur Apalagi, jagung berkontribusi 50%
menerapkan efisiensi dalam produksi ayam di tingkat peternak. 60% terhadap pakan ternak.
peternakan, animal welfare, dan ter- Pemerintah perlu mengendalikan pro- Meski demikian, peternak mandiri
kendali dari ancaman penyakit. Dengan duksi DOC yang berlebih, yang ber- mengapresiasi langkah pemerintah
demikian, produksi peternakan mandiri akibat pada kelebihan pasokan dan mengatur harga acuan ayam hidup dan
memiliki daya saing tinggi. perang harga antara perusahaan besar telur ayam dalam revisi Permendag No.
Peternakan mandiri belum sepenuh- dan peternak mandiri. 63/2016 tersebut.
nya menerapkan tiga hal itu, imbuh- Selain itu, harga jagung yang tembus Permendag tersebut hanya mengatur
nya. Rp4.600/kg di tingkat peternak menjadi harga acuan untuk tujuh komoditas,
beban produksi di tengah kejatuhan yakni beras, jagung, kedelai, gula,
BELUM JADI SOLUSI harga ayam hidup dan telur ayam. bawang merah, cabai, dan daging sapi.
Dewan Pembina Perhimpunan Insan Sebelumnya, peternak membeli Betul, itu harga minimal. Sejak
Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar jagung sebagai bahan baku pakan Agustus [2016] kemarin sudah pernah
Indonesia) Hartono menjelaskan, peng- senilai Rp3.600/kg. Artinya, ada dijanjikan revisi, tetapi sampai sekarang
aturan harga acuan dalam permendag kenaikan Rp1.000 yang berpengaruh belum terealisasi, katanya, Rabu
belum menjadi solusi akhir mengatasi besar terhadap naiknya biaya pakan. (29/3).
BEA KELUAR IKAN MENTAH
Kemenkeu Tunggu
tidak memiliki risiko terhadap pema-
sukan OPTK, serta tidak menjadi ham-
batan dalam perdagangan baik importasi
Usulan KKP
dan eksportasi komoditas pertanian. Jika JAKARTA Kementerian pembangunan industri perikanan
masih ditemukan adanya hambatan di Keuangan menunggu usulan Kemen- nasional itu menetapkan jangka wak-
pelabuhan/bandara UPT Lingkup Badan terian Kelautan dan Perikanan terkait tu pembahasan BK 20162017.
Karantina Pertanian, dapat segera dila- dengan rencana pengenaan bea Selama ini, unit-unit pengolahan
porkan ke Kantor Pusat Badan Karantina keluar terhadap ikan mentah. ikan seperti pabrik pengalengan ikan
Pertanian. Kepala Bidang Kebijakan Kepa- tuna dan sarden kerap mengeluh
Selanjutnya, untuk memadukan beanan dan Cukai Badan Kebijakan kekurangan pasokan bahan baku.
kebijakan tersebut dengan Indonesian Fiskal (BKF) Kemenkeu Nasrudin Kapasitas industri hilir itu umumnya
National Single Window [INSW], melalui mengemukakan, suatu barang dapat terpakai di bawah 50%.
surat yang sama dimintakan kepada dikenakan bea keluar (BK) setelah Kemenkeu, kata Nasrudin, segera
Kepala Pengelola Portal INSW untuk mendapat usulan dari kementerian mengundang Kementerian Kelautan
mengeluarkan jenis-jenis komoditas teknis terkait selaku pembina sektor. dan Perikanan (KKP) untuk mem-
sebagaimana tersebut di atas dari daftar Ketentuan itu diatur dalam Per- bahas bersama rencana pengenaan
Lartas [larangan dan/atau pembatasan] aturan Pemerintah No. 55/2008 ten- pajak ekspor itu. Kami upayakan
Karantina Tumbuhan, tuturnya melalui tang Pengenaan Bea Keluar terhadap dalam beberapa hari ini, tuturnya.
siaran pers, Rabu (30/3). (Azizah Nur Alfi) Barang Ekspor. Sementara itu, Dirjen Penguatan
Sampai saat ini Kemenkeu belum Daya Saing Produk Kelautan dan Per-
menerima usulan dari K/L [kemen- ikanan KKP Nilanto Perbowo menga-
terian/lembaga] teknis dimaksud. takan, instansinya masih menggodok
Oleh karena itu, perlu pembahasan rencana itu.
dengan kementerian teknis terkait Masih dalam tahap kajian
dengan progres usulan dan kajian
cost benefit yang akan disampaikan,
katanya kepada Bisnis, Rabu (29/3).
internal, ujarnya.
KKP sebelumnya menyatakan
tengah menyeleksi jenis-jenis ikan
bisa sekaya sekarang karena pada 1800- Rencana penetapan pengenaan yang akan dikendalikan ekspornya.
an membagi-bagi tanah milik suku BK alias pajak ekspor bahan baku Kendati demikian, kementerian itu
Indian. Keberhasilan reforma agrarianya mentah dituangkan dalam Peraturan memberi sinyal akan mengendalikan
kemudian dipaksakan AS kepada Jepang Presiden No. 3/2017. Beleid yang ekspor tuna, cakalang, dan tongkol
ketika menduduki Negeri Sakura pasca- memuat rencana aksi percepatan beku. (Sri Mas Sari)
Perang Dunia II.
Adapun untuk Indonesia, Dillon
berpadangan, reforma agraria paling pas
mengambil konsep perkebunan plasma.
Pemerintah harus menagih alokasi
plasma dari konsesi-konsesi perkebunan
dan meningkatkan alokasinya sebesar
40% luas area kerja.
Menteri Koordinator Bidang
Perekonomian Darmin Nasution terus
mengingatkan ketimpangan yang
masih terjadi di Tanah Air. Sebanyak
56% petani Indonesia hanya dapat
mengusahakan 0,50 hektare lahan
BAHAN BANGUNAN
tatkala segelintir orang mengelola lahan
hingga jutaan hektare.
Data-data statistik 2016 semakin
mencemaskan karena angka
pengangguran 5,56 juta jiwa, penduduk
miskin 30 juta orang, dan rasio gini
0,39. Pengangguran dan penduduk
miskin memang bisa ditekan sejak 1999
yang mencapai 6,36 juta dan 48 juta
orang. Namun, rasio gini meningkat dari
angka 0,31 pada 1999.
Kalau tidak dibenahi, jika nanti kita
tinggal landas bisa-bisa yang take off
hanya sekelompok kecil orang. Sisanya
tertinggal di landasan, ujarnya.
Dillon percaya, Presiden Jokowi sudah
memiliki tekad dan keberanian
untuk mewujudkan
reforma agraria.
Tentu, nyali
sang RI-1
harus bisa
ditularkan
juga kepada
menteri-
menterinya.
PROPERTI TEKNIK
JAKARTA
DANA TUNAI
0,1%/HARI, MULTIGUNA Mbl, cair sd 2M,
Aman, resmi, Lngs Cair, Trma Mediator kmsi
besar,GedungGSTSlipi, 082111202118 (Novi).
KEHILANGAN
Hlg STNK&BPKB mbil B-4LCR Toyota VELLFIRE
Z2011putihNoRaANH208191583Nosin2AZH770316
Susi Pudjiastuti an. Lina Novita Budiarti 081617005597
OTOMOTIF
32
 ALL NEW HONDA SCOOPY
Director Marketing PT Astra Honda Motor Koji Sugita (dari kiri) berbincang
dengan Executive Vice President Director Johannes Loman, President Director
Toshiyuki Inuma, dan Director Marketing Thomas Wijaya tentang motor terbaru All
New Honda Scoopy saat peluncuran di Jakarta, Rabu (29/3). Di tengah menurunnya
pasar skuter matic di Tanah Air yang mencapai 3,9%, Scoopy berhasil meningkatkan
penjualan sebesar 36,6% pada 2016 atau berhasil menjual sebanyak 528.622 unit.
SEPEDA MOTOR BAJAJ
Adu Untung dengan
Jurus Anyar
Muhammad Khadao
redaksi@bisnis.com
S
elepas kepergiannya dari
Indonesia, Bajaj Auto
Limited menitipkan
produknya kepada PT
Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
Sejak 2013, satu produk Bajaj
yakni P200 NS dititipkan di gerai
penjualan Kawasaki di seluruh
Tanah Air. Produk itu pun diberi
embel-embel Kawasaki sebagai
penanda kolaborasi keduanya.
Namun, hubungan mesra di
Indonesia tidak berlangsung lama.
KMI memutuskan tidak lagi men-
jual produk Bajaj sejak tahun
lalu. Alasannya, kedua prinsipal
baik Kawasaki Heavy Industries
maupun Bajaj Auto Limited
merasa target volume penjualan
tidak tercapai.
KMI diberikan tanggung jawab
untuk menjual sekitar 2.000
unit3.000 unit per bulan.
Kenyataannya, capaian penjualan
jauh di bawah itu.
Deputy Head Sales Promotion
Department PT KMI Michael C.
Tanadhi menyebutkan bahwa
penjualan Kawasaki Bajaj P200
NS hanya berkisar 500 unit
setiap bulannya. Tidak sesuai
ekspektasi. Akhirnya diputuskan
untuk berhenti kerja sama
penjualan, ujarnya kepada Bisnis,
Rabu (29/3).
Michael menduga target yang
tidak tercapai karena nama Bajaj
masih menyisakan kenangan
tidak baik bagi penggunanya.
Konsumennya telanjur kecewa
dengan konsistensi merek India
ini di Indonesia.
Adapun secara global, kemesraan
Bajaj dan Kawasaki sudah terjalin
lebih dari 30 tahun. Kedua pabrik-
an sepeda motor itu menjalin kerja
sama dalam hal teknologi sejak
1984.
Seiring dengan perkembangan,
Bajaj berhasil mandiri dan
akhirnya menjalin kerja sama
dengan pabrikan sepeda motor
asal Austria, KTM Sportmotorcycle
AG. Saat ini sebanyak 48%
saham KTM dimiliki oleh Bajaj.
Michael memastikan bahwa
Kawasaki tidak akan kembali
berkerja sama dengan Bajaj
dalam hal penjualan di Indonesia.
Namun, KMI masih menjamin
aftersales seluruh produk P200
www.bajajauto.com
Kamis, 30 Maret 2017
Bisnis/Abdullah Azzam
NS hingga 10 tahun ke depan
terhitung dari tahun produksi.
Tidak adanya rencana untuk
kembali menjalin kerja sama juga
disebabkan oleh kedua prinsipal
akan resmi bercerai per 1 April
2017.
Mengutip dari berbagai media
dalam jaringan di India, Amit
Nandi, President Probiking Bajaj
Auto Limited mengatakan ber-
akhirnya aliansi Bajaj dan Kawa-
saki merupakan keputusan tepat
bagi masing-masing pihak. Dia
mengatakan, Bajaj akan fokus
untuk melakukan kerja sama
dengan KTM.
KTM DUKE 200
Kerja sama Bajaj dan KTM
sudah dimulai dengan proyek
KTM Duke 200 pada 2012.
Produk tersebut diproduksi di
pabrik Bajaj di Chakan, India.
Bajaj juga membantu distribusi
ke berbagai negara melalui
jaringannya.
Di Indonesia, ada kemungkinan
Bajaj akan kembali melakukan
penetrasi pasar melalui agen
pemegang merek (APM) milik
KTM yakni PT Pentra Jaya Laju
Motor. Ini dilakukan berdasarkan
pertimbangan bahwa produk
KTM di dalam negeri dijual
dengan harga kompetitif karena
bantuan dari Bajaj.
Kenapa harga [produk KTM]
bisa kompetitif [di Indonesia]?
Karena Bajaj selaku pemegang
saham terbesar KTM bilang fokus
all out [maksimal] di Indonesia,
kata Presiden Direktur PT Pentra
Jaya Laju Motor Kristianto
Goenadi.
Bajaj dan KTM sepakat
memotong jalur distribusi untuk
menekan harga. Produk-produk
KTM, kata Kristianto, langsung
didatangkan dari pusat sehingga
tidak melalui distributor di
regional Asia Tenggara.
Kendati peran Bajaj terbilang
besar bagi KTM untuk menem-
bus pasar Indonesia, Kristianto
belum dapat memastikan akan
ada produk Bajaj yang berada di
bawah bendera KTM atau tidak.
Yang pasti, menurutnya, KTM
adalah satu-satunya kesempatan
Bajaj masuk
kembali ke pasar
otomotif di
Tanah Air.
MOBIL LCGC
Insentif PPnBM Bakal
Dihapus
JAKARTA Insentif skal berupa
penghapusan pajak penjualan atas
barang mewah (PPnBM) mobil murah
ramah lingkungan alias low cost green
car (LCGC) akan dihapus setelah
pemerintah mengimplementasikan low
carbon emission vehicle (LCEV).
Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com
Insentif pajak itu selama ini
menjadi penyebab murahnya
harga mobil LCGC. Secara rata-
rata, harga jual mobil jenis
ini berkisar Rp90 juta hingga
Rp130 juta per unit. Dengan
dihapuskannya insentif PPnBM,
harga jual LCGC dipastikan
akan meningkat.
Iya [insentif PPnBM akan di-
hapuskan untuk LCGC] karena
LCEV merupakan program lan-
jutan dari itu, kata Dirjen
Industri Logam, Mesin, Alat
Transportasi, dan Elektronika
Kementerian Perindustrian
I Gusti Putu Suryawirawan
kepada Bisnis, Rabu (29/3).
Dalam LCEV, pemerintah
berencana lebih mengetatkan
tingkat konsumsi bahan bakar
dalam sebuah kendaraan serta
tingkat gas buang yang dihasil-
kan. Jika produk memenuhi
syarat, insentif akan diberikan.
Saat ini, ada tiga jenis kenda-
raan yang akan dicakup dalam
program LCEV yakni mobil
hybrid, kendaraan berbahan
bakar gas (BBG), serta mobil
PAMERAN INDUSTRI TRANSPORTASI
Model berfoto di dekat bus pada pameran International Trade
Exhibition for Auto Parts, Accessories, and Vehicle Equip (INAPA)
2017 di Jakarta, Rabu (29/3). Lebih dari 1.100 perusahaan dari
MOBIL MEWAH
Lexus Siap Rilis Sedan Sport
JAKARTA Lexus Indonesia
akan bermain pada segmen se-
dan sport. Dalam waktu dekat,
brand mewah yang dimiliki oleh
Toyota Motor Corp. ini akan
meluncurkan sedan sport yang
menjadi produk global, yakni
LC 500.
Kami akan meluncurkan
mobil sport yang seru. Lexus
LC 500 tidak lama lagi [ada] di
Indonesia. Saat ini juga sudah
ada pemesanan untuk LC 500,
kata General Manager Lexus
Indonesia Adrian Tirtadjaja
kepada Bisnis, Rabu (29/3).
Dia belum memastikan jad-
wal peluncuran dari sedan sport
ini. Yang pasti, Lexus Indo-
nesia akan membatasi jumlah
pemesanan untuk LC 500 seba-
nyak 20 unit. Penentuan kuota
ini kerap dilakukan oleh Lexus
untuk menjaga eksklusivitas.
Adrian menambahkan, pasar
ASII
2,35% 8.725
AUTO
11,97% 2.900
29/3/2017
29/3/2017
 Dengan dihapus-
kannya insentif
PPnBM, harga jual
LCGC dipastikan
akan meningkat.
 Gaikindo menye-
tujui rencana pene-
rapan PPnBM untuk
mobil LCGC.
yang menggunakan tenaga lis-
trik. Penerapan pajak untuk
ketiga jenis mobil itu akan di-
sesuaikan berdasarkan karbon
yang dikeluarkan (carbon tax).
Adapun tingkat konsumsi
mobil LCGC sesuai dengan
Peraturan Menteri Perindustrian
(Permenperin) No. 33/2013
tentang Pengembangan Produk-
si Kendaraan Bermotor Roda
Empat yang Hemat Energi dan
Harga Terjangkau adalah 20
km setiap 1 liter bahan bakar.
Secara rinci, LCGC adalah
motor bakar cetus api dengan
kapasitas isi silinder 980 cc
sampai dengan 1.200 cc dengan
konsumsi BBM minimal 20
km/liter dan motor bakar nyala
kompresi (diesel) berkapasitas isi
sedan sport masih berpotensi
untuk tumbuh di Indonesia.
Apalagi, tidak banyak merek
yang bermain pada segmen ini.
Untuk kemungkinan kuota,
kami terus melakukan negosiasi
[dengan prinsipal] karena yang
pesan sudah banyak, ujarnya.
Berdasarkan data Gabungan
Industri Kendaraan Bermotor
Indonesia (Gaikindo), hanya ada
empat merek yang bermain pada
segmen sedan sport, yakni PT
Toyota Astra Motor dengan model
86, PT Honda Prospect Motor
dengan CR-Z, Volkswagen (VW)
Scirocco, dan Peugeot RC-Z.
Pada tahun lalu, total pen-
jualan kendaraan kelas ini
sebanyak 22 unit. Dari sisi
volume, pencapaian ini me-
mang cukup kecil. Namun,
Lexus Indonesia optimistis da-
pat meraup keuntungan dari
kecilnya ceruk pasar tersebut.
6,36% 1.170
7,69% 420
GJTL
29/3/2017
NIPS
29/3/2017
Data Penjualan
Wholesales Mobil
Murah (LCGC) (Unit)
*) Januari-Februari
Sumber: Gaikindo, diolah
BISNIS/RADITYO EKO
silinder sampai dengan 1.500 cc.
Kami mengusulkan meka-
nisme insentif skal seperti itu.
Keputusannya ada di Kemen-
terian Keuangan. Untuk LCEV,
saat ini masih terus dibahas
mengenai cakupan model dan
insentifnya, ujar Putu.
Pemerintah bisa dibilang
kehilangan pemasukan dari
sektor pajak barang mewah
di program LCGC ini. Padahal,
dengan mengacu pada PP No.
41/2013 tentang Barang Kena
Pajak yang Tergolong Mewah
Berupa Kendaraan Bermotor
yang Dikenai PPnBM, tarif ken-
daraan kelas ini sebesar 10%.
Terhitung sejak 2013 hingga
Februari 2017, total penjual-
an wholesales LCGC menca-
pai 669.061 unit. Jika meng-
gunakan acuan harga rata-rata
senilai Rp100 juta per unit,
total PPnBM yang luput dari
genggaman pemerintah men-
capai Rp6,69 triliun.
RESPONS GAIKINDO
Sementara itu, Gabungan
Industri Kendaraan Bermotor
Indonesia (Gaikindo) menye-
35 negara bergabung dalam pameran yang menampilkan produk
andalan untuk mencari pasar baru di Indonesia.
Basis pelanggan kami ada-
lah orang-orang yang sudah
merasakan kenyamanan Lexus
di negara lain, kata Adrian.
LC 500 telah menjadi pro-
duk andalan Lexus dan telah
diluncurkan di beberapa negara.
Dari catatan Bisnis, Lexus
menyediakan dua tipe untuk
model ini yakni LC 500 dan LC
500 hybrid. Mobil ini mampu
berakselerasi 0-60 mil per jam
di bawah 4,5 detik.
LC 500 menampilkan transmisi
10-speed dengan mesin 5-liter V-8.
Ini merupakan mesin yang juga
digunakan untuk model Lexus
lainnya yakni RC F dan GS F.
Berbagai macam tur kese-
lamatan tersedia di mobil ini
antara lain precollision system
untuk mengantisipasi terjadinya
tabrakan, lane departure alert
untuk mengingatkan pengemudi
agar tetap pada lajur yang tepat.
1,92%
0,58% 855
SMSM
1.060
29/3/2017
INDS
29/3/2017
1,04%
BOLT
0,47% 1.080
29/3/2017
PRAS
195
29/3/2017
235.180
172.120 165.434
51.180 45.147*
2013 2014 2015 2016 2017
tujui rencana pemerintah me-
nerapkan PPnBM untuk mobil
LCGC. Sudah saatnya peme-
rintah mengutip pajak dari
LCGC, kata Sekretaris Umum
Gaikindo Kukuh Kumara.
Menurutnya, investasi yang
telah dikeluarkan oleh produsen
untuk merakit mobil LCGC
telah berhasil terbayarkan se-
jalan dengan tren peningkatan
model ini. Kini, katanya, swasta
harus menyisihkan keuntungan
untuk membayar pajak mobil
murah ini.
Memang, dulu produsen
investasi. Namun, volume
[penjualan] terus bertambah
dan harus fair swasta bayar
pajak. Tujuannya untuk mem-
benahi infrastruktur, ujarnya.
Berdasarkan data Gaikindo,
pada 2016 penjualan LCGC men-
capai 235.180 unit, melonjak
sekitar 42,15% dibandingkan
dengan pencapaian pada tahun
sebelumnya yang sebanyak
165.434 unit. Adapun pada
dua bulan pertama tahun ini,
mobil kelas ini mencatatkan
penjualan sebanyak 45.147
unit.
Bisnis/Dwi Prasetya
Ada pula tur adaptive high
beam untuk menyesuaian ke-
tinggian sorot lampu depan, dan
dynamic radar cruise control.
Produk anyar ini juga dilengkapi
navigasi dengan layar 10,3 inci
dan Lexus Safety System.
Kendaraan ini juga memiliki
intuitive parking assist yang ber-
fungsi sebagai pemandu ketika
akan mundur sehingga kian
memudahkan pengendara saat
hendak parkir. Dengan kapasitas
empat penumpang dan lantai
kursi belakang dengan tinggi
yang sama, posisi duduk mobil
sedan sport ini sangat nyaman.
Model ini dilengkapi exterior
radiant red dan interior black
serta audio system dengan 13
speaker. Ini merupakan suatu
pembaruan yang paling sig-
nikan dari sisi audio untuk
menghasilkan kontras suara
yang lebih jernih. (Tegar Arief)