PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kulit merupakan bagian tubuh yang paling utama yang perlu diperhatikan
dalam tata kecantikan kulit. Pemahaman tentang anatomi dan fisiologi kulit akan
Kulit merupakan organ tubuh paling besar yang melapisi seluruh bagian
tubuh, membungkus daging dan organ-organ yang ada di dalamnya.Luas kulit pada
lemaknya atau 4 kg jika tanpa lemak atau beratnya sekitar 16 % dari berat badan
seseorang.
Kulit terdiri dari tiga lapisan yaitu epidermis,dermis dan hypodermis. Epidermis
merupa-kan jaringan epitel yang berasal dari ektoderm, sedangkan dermis berupa
jaringan ikat agak padat yang berasal dari mesoderm.Di bawah dermis terdapat
selapis jaringan ikat longgar yaitu hipo-dermis, yang pada beberapa tempat terutama
Adneksa kulit yaitu merupakan struktur yang berasal dari epidermis tetapi
berubah bentuk dan fungsinya. Adneksa kulit terdiri atas kelenjar- kelenjar kulit,
(keratinisasi dan pelepasan sel-sel kulit ari yang sudah mati), respirasi dan pengaturan
suhu tubuh, produksi sebum dan keringat serta pembentukan pigmen melanin untuk
1
3. Apa itu adneksa kulit?
1.3 Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 KULIT
Kulit adalah lapisan atau jaringan yang menutup seluruh tubuh dan melindungi
tubuh dari bahaya yang datang dari luar.Kulit memberikan keindahan, tanpanya
manusia bukan hanya tidak menarik tapi berbagai kelainan fisiologis yang tidak
diinginkan dapat terjadi Kulit merupakan komponen terbesar dari sistem imun, kunci
dari system saraf dan endokrin serta penghasil vitamin sebagai respon dari sinar
matahari.
Kulit merupakan pembungkus yang elastis yang terletak paling luar yang
melindungi tubuh dari pengaruh lingkungan hidup manusia dan merupakan alat tubuh
yang terberat dan terluas ukurannya, yaitu kirakira 15% dari berat tubuh dan luas
kulit orang dewasa 1,5 m 2 . Kulit sangat kompleks, elastis dan sensitif, serta sangat
bervariasi pada keadaan iklim, umur, seks, ras, dan juga bergantung pada lokasi tubuh
serta memiliki variasi mengenai lembut, tipis, dan tebalnya. Rata-rata tebal kulit 1-
2m. Paling tebal (6 mm) terdapat di telapak tangan dan kaki dan paling tipis (0,5 mm)
terdapat di penis. Kulit merupakan organ yang vital dan esensial serta merupakan
Kulit terdiri atas 3lapisan yaitu epidermis, dermis dan hypodermis. Epidermis
merupakan jaringan epitel yang berasal dari ektoderm, sedangkan dermis berupa
jaringan ikat agak padat yang berasal dari mesoderm.Di bawah dermis terdapat
selapis jaringan ikat longgar yaitu hipodermis, yang pada beberapa tempat
3
( Lapisan Kulit)
A. Epidermis
berlapis dengan beberapa lapisan yang terlihat jelas dengan sel utama disebut
luka. Epidermis dapat dibagi menjadi 5 lapisan, yaitu:, dari dalam ke luar, stratum
korneum.
(Lapisan epidermis)
Stratum basale
Lapisan ini terletak paling dalam dan terdiri atas satu lapis sel yang
4
Pada umumnya hanya terdiri dari satu lapisan tebal, tapi pada kulit
Stratum Spinosum
Lapisan ini terdiri atas beberapa lapis sel yang besar-besar berbentuk
pengamatan dengan pembesaran obyektif 45x, maka pada dinding sel yang
olah menghubungkan sel yang satu dengan yang lainnya. Pada taju inilah
terletak desmosom yang melekatkan sel-sel satu sama lain pada lapisan
Stratum Granulosum
Lapisan ini terdiri atas 2-4 lapis sel gepeng yang mengandung
5
Keratinosit pada lapisan granular mengandung butiran intraseluler
Stratum lusidium
lapisan sel gepeng yang tembus cahaya, dan agak eosinofilik.Tak ada inti
tetapi pada lapisan ini adhesi kurang sehingga pada sajian seringkali
tampak garis celah yang memisahkan stratum korneum dari lapisan lain di
bawahnya.
Stratum Corneum
daerah ini. Sel-sel terlihat rata dan filamen keratin sejajar disulphide
B.Dermis
epidermis. Lapisan ini terdiri atas lapisan elastic dan fibrosa padat dengan elemen-
elemen selulaer dan folikel rambut. Dermis dibatasi secara eksternal oleh
merupakan bagian terbesar dari kulit. Dermis merupakan lapisan yang kuat,
lapisan penahan yang melindungi tubuh terhadap cedera mekanik dan berisi
struktur khusus.
6
Dermis tersusun dari jaringan ikat yang mengandung sel, substansi dasar dan
serat.Substansi dasar terdiri dari polisakarida dan protein yang berinteraksi untuk
baik secara kualitatif dan kuantitatif terhadap penuaan.Serat elastin juga hadir
a. Pars papilare
pembuluh darah
b. Pars retikuler
retikulin. Dasar (matriks) lapisan ini terdriri atas cairan kental asam
elastis.
C. Hypodermis
Hypodermis adalah kelanjutan dermis atas jaringan ikat longgar, berisi sel-
kulit, dengan beberapa di antaranya menyatu dengan yang dari dermis. Pada
daerah tertentu, seperti punggung tangan, lapis ini meungkinkan gerakan kulit
lebih banyak dan kulit relatif sukar digerakkan. Sel-sel lemak lebih banyak
7
gizinya.Lemak subkutan cenderung mengumpul di daerah tertentu.Tidak ada
atau sedikit lemak ditemukan dalam jaringan subkutan kelopak mata atau
benturan-benturan fisik dan mengatur panas tubuh. Jumlah lemak pada lapisan
ini akan meningkat apabila makan berlebihan. Jika tubuh memerlukan energy
ekstra maka lapisan ini akan memberikan energi dengan cara memecah
simpanan lemaknya
Adneksa kulit terdiri atas kelenjar- kelenjar kulit, rambut , dan kuku.
A. Kelenjar Kulit
Kelenjar kulit terdapat di lapisan dermis, yang terdiriatas :
a. Kelenjarkeringat
Kelenjar keringat ada dua jenis, yaitu kelenjar keringat merokrin dan apokrin,
suhu tubuh.Kelenjar apokrin yang lebih besar, terletak lebih dalam dan sekretnya
lebih kental.Kelenjar apokrin hanya terdapat pada kulit daerah tertentu, misalnya
areola mamma, ketiak, sekitar dubur, kelopak mata, dan labium mayus.Kelenjar
ekrin yang kecil-kecil, terletak dangkal di dermis dengan sekret yang encer,
8
(Kelenjar keringat merokrin (S). Sumber: Mescher AL, 2010)
b. Kelenjar sebasea
terdapat pada seluruh kulit yang berambut. Terletak di seluruh permukaan kulit
manusia kecuali telapak tangan dan kaki. Kelenjar sebasea disebut juga kelenjar
holokrin karena tidak berlumen dan secret kelenjar ini berasal dari dekomposisi
selsel kelenjar.
yang terdapat pada puting susu, kelopak mata, glans penis, klitoris, dan labium
pada lumen akar rambut (folikel rambut). Sebum mengandung trigliserida, asam
lemak bebas, skualen, wax ester, dan kolesterol. Sekresi dipengaruhi oleh
hormon androgen
(Gambar .Kelenjar sebasea (S) yang berhu-bungan dengan folikel rambut (H). Sumber: Mescher
AL, 2010.)
9
B. Kuku
Kuku adalah bagian terminal lapisan tanduk (stratum korneum) yang
kulit jari disebut akar kuku (nail root), bagian yang terbuka di atas dasar jaringan
lunak kulit pada ujung jari disebut badan kuku (nail plate) dan yang paling ujung
adalah bagian kuku yang bebas. Kuku tumbuh dari akar kuku keluar dengan
C. Rambut
Terdiri atas akar rambut dan batang rambut. Macam macam tipe rambut :
a. Lanugo :rambut halus , tidak mengandung pigmen, terdapat pada bayi
b. Terminal:lebih kasar, banyak pigmen, mempunyai medula, terdapat
pada orang dewasa
Rambut tumbuh secara siklik, melalui fase fase, yaitu :
a. Fase anagen :pertumbuhan 2-6 tahun
b. Fase telogen :istirahat
c. Fase katagen :involusi temporer
10
2.4 FUNGSI KULIT
1. Fungsi Proteksi
Contoh:lisol,karbol,dll
impermeabel terhadap pelbagai zat kimia dan air, dismping itu terdapat lapisan
keasaman kulit yang melindungi kontak zat-zat kimia dengan kulit. (terbentuk
d. Proses keratinisasi sebagai sawar mekanis karena sel-sel mati melepaskan diri
secara teratur
2. Fungsi Absorbsi
Kulit yang sehat tidak mudah menyerap air, larutan dan benda padat, tetapi
cairan yang mudah menguap lebih mudah diserap, begitupun yang larut
11
Penyerapan dapat berlangsung melalui celah antara sel, menembus sel-sel
epidermis atau melalui muara saluran kelenjar; tetapi lebih banyak yang
3. Fungsi Ekskresi
4. Fungsi Persepsi
subkutis
12
Sel pembentuk pigmen (melanosit), terletak di lappisan basal, dan sel ini
berasal dari rigi saraf. Pada pulasan H.E. sel ini jernih berbentuk bulat dan
warna kulit tidak sepenuhnya dipengaruhi oleh pigmen kulit, melainkan juga
oleh tebal tipisnya kulit, reduksi Hb, oksi Hb, dan karoten.
7. Fungsi Keratinisasi
Keratinosit dimulai dari sel basal mengadakan pembelahan, sel basal yang
lain akan berpindah keatas dan berubah bentuknya menjadi sel spinosum,
makin ke atas sel menjadi makin gepeng dan bergranula menjadi sel
granulosum. Makin lama inti menghilang dan keratinosit ini menjadi sel
pertolongan sinar matahari. Tetapi kebutuhan tubuh akan vit.D tidak cukup
hanya dari hal tersebut, sehingga pemberian vit.D sistemik masih tetap
diperlukan.
Nb: pada manusia kulit dapat pula mengespresikan emosi karena adanya
13
14
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Kulit adalah lapisan atau jaringan yang menutup seluruh tubuh dan melindungi
tubuh dari bahaya yang datang dari luar.Kulit merupakan komponen terbesar dari
sistem imun, kunci dari system saraf dan endokrin serta penghasil vitamin sebagai
Kulit terdiri atas 3 lapisan yaitu epidermis, dermis dan hypodermis. Epidermis
berlapis dengan beberapa lapisan yang terlihat jelas dengan sel utama disebut
keratinosit. Dermis yaitu lapisan dibawah epidermis yang jauh lebih tebal daripada
epidermis. Lapisan ini terdiri atas lapisan elastic dan fibrosa padat dengan elemen-
elemen selulaer dan folikel rambut. Hypodermis yaitu adalah kelanjutan dermis atas
Adneksa kulit terdiri atas kelenjar- kelenjar kulit, rambut , dan kuku. Kelenjar
menebal. Batang rambut merupakan struktur keratin keras yang dihasilkan oleh
Kulit mempunyai fungsi yaitu Fungsi Proteksi, Fungsi Absorbsi, Fungsi Ekskresi,
Fungsi Persepsi, Fungsi Pengatur Suhu Tubuh, Fungsi Pembentukan Pigmen, Fungsi
15
DAFTAR PUSTAKA
Mescher AL. Junqueiras Basic Histology Text & Atlas. New York: McGraw Hill Medical;
2010.
16