Anda di halaman 1dari 6

Tutorial Program PLC dengan Set Reset 2 Loop menggunakan software PLC GMWIN

1. Buat program baru dengan klik New Project pada Menu Project.
2. Ketik nama program yang ingin dibuat misal : Nama_Kelas_SR 2 Loop
3. Untuk membuat program PLC ini terbagi menjadi beberapa tahapan yaitu :
a. Membuat konfigurasi Y-Maps untuk masing-masing Loop
b. Membuat Program Proses Set Reset pada masing-masing Loop
c. Membuat pengaturan Program untuk masing-masing Output baik loop 1 maupun loop 2
d. Membuat program proses penggabungan switching output supaya bisa terjadi Looping
antara loop 1 dan loop 2
e. Menggabungkan kedua Loop
4. Misalnya output pada Loop 1 yang ingin kita buat bernilai
S ditekan = Q1 s/d Q5 : 1
S ditekan = Q1 : 0
S ditekan = Q3 : 0
S ditekan = Q5 : 0
S ditekan = Q2: 0
S ditekan = Q4 : 0
S ditekan =
5. Buat konfigurasi Output Y-Maps untuk LOOP 1 seperti dibawah ini

Y-Maps untuk LOOP 1

6. Untuk nilai In (S) ; Set dan Reset sudah ditentukan seperti itu dan tidak dirubah-rubah adapun
nilai logic 1 menyatakan akan menyala bila ditekan (NO) dan nilai logic 0 menyatakan akan
mati bila ditekan (NC) sedangkan untuk nilai Outputnya mengikuti acuan pada persoalan di
nomor 4, bila S ditekan maka Q1 s/d Q5 = 1 maka semua nilai Out pada M1 bernilai 1, lalu
diikuti dengan matinya Q1 bila S ditekan maka nilai logic Q1 pada M3 menjadi 0 begitupun
seterusnya hingga step terakhir, adapun nilai M yang dipengaruhi adalah nilai M yang
bernomor ganjil karena M yang bernilai genap hanya berfungsi sebagai switching untuk
berpindah ke tahap selanjutnya.
7. Selanjutnya adalah pembuatan program proses dengan Set Reset untuk Loop 1 yang mengacu
pada Y-Maps diatas adapun programnya bisa dilihat pada gambar dibawah step 9 :
8. Untuk program bagian proses ini (jumlah bebannya banyak), sebaiknya menggunakan relay
internal untuk mengaktifkan sistem sehingga tombol Start/Stop tidak langsung mengaktif /
menonaktifkan beban. Pada contoh program di bawah digunakan M (Memory) sebagai relay
internal.
9. Fungsi Set reset terdapat pada sisi kanan program {S}{R} bersama dengan kontak NO, NC.

Konfigurasi Set Reset bagian proses dari program LOOP 1

10. Tahap selanjutnya adalah merangkai pembuatan output untuk loop 1 dengan bantuan
Y-Maps, dimana jika nilai M = 1 maka rangkaian dipasang NO sedangkan bila nilai M = 0
maka rangkaian dipasang NC :

Output Y-Maps untuk LOOP 1


Konfigurasi Output untuk LOOP 1

11. Selanjutnya adalah mengulang step 5-10 untuk rangkaian LOOP 2


Misalnya Output yang kita inginkan dari LOOP 2 ini adalah :
S ditekan = Q2 dan Q4 : 1
S ditekan = Q2 dan Q4 : 0 ; Q1 dan Q3 : 1
S ditekan = Q1 dan Q3 : 0 ; Q5 : 1
S ditekan = Q5 : 0 ; Q1 dan Q3 : 1
S ditekan = Q1 dan Q3 : 0 ; Q2 dan Q4 : 1
S ditekan = Q2 dan Q4 : 0
S ditekan =
12. Buat Konfigurasi Y-Maps untuk LOOP 2 seperti dibawah ini :

Y-Maps untuk Loop 2

13. Dikarenakan proses Set Resetnya sama dengan Y-Maps LOOP 1 maka kita bisa melanjutkan
ke bagian Output LOOP 2 :

Output Y-Maps untuk LOOP 1


Konfigurasi Output untuk LOOP 2

14. Tahap selanjutnya adalah pembuatan proses untuk switching LOOP dari LOOP 1 ke
LOOP 2, Adapun Y-Maps dan konfigurasi Set Resetnya :

Y-Maps untuk switching LOOP

Konfigurasi Set Reset untuk Switching LOOP


15. Setelah itu gabungkan kedua Output dari masing-masing LOOP yakni LOOP 1 dan LOOP 2
dengan menambahkan NO dan NC untuk m8 sebagai saklar switching.

16. Informasi tambahan, LOOP yang terhubung dengan M8 NO akan menyala terlebih dulu,
sedangkan LOOP yang terhubung dengan M8 NC maka akan menyala setelahnya, contoh
gambar diatas adalah LOOP 1 yang terhubung secara NO dengan M8 lalu LOOP 2 yang
terhubung NC dengan M8, sehingga LOOP 1 menyala terlebih dahulu lalu mati kemudian
disusul LOOP 2 yang menyala. Jika ingin LOOP 2 yang menyala terlebih dahulu bisa
dilakukan dengan menukar saklar NO dan NC M8 antara LOOP 1 dengan LOOP 2

Anda mungkin juga menyukai