Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL PERANCANGAN SISTEM

INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB


DENGAN PHP DAN MYSQL DI SMA NEGERI 1
SAKRA

PROPOSAL
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
BERBASIS WEB DENGAN PHP DAN MYSQL
DI SMA NEGERI 1 SAKRA

Disusun Oleh:

NAMA : YANITA HERNI


NIM : 12.TK.153
JURUSAN : TK.IT

AKADEMI MANAJEMEN INFORMATIKA KOMPUTER MATARAM


MATARAM
2014

ABSTRAK

Perpustakaan tak bisa dipisahkan dari pembelajaran siswa-siswi di sekolah dalam


mencari ilmu pengetahuan. Fasilitas yang disediakan sekolah ini, sangatlah bermanfaat bagi
semua siswa apabila bisa memanfaatkannya secara maksimal. Koleksi buku pada
perpustakaan hendaknya selalu diperbaharui pada setiap periodenya sesuai dengan penerapan
sistem pendidikan yang diterapkan oleh pemerintah. Namun, tidak semua perpustakaan
menerapkan teknologi dalam proses kegiatan perpustakaan seperti peminjaman buku,
pendaftaran anggota, pencarian buku dan lain-lain. Hal ini membuat kegiatan perpustakaan
dilakukan secara manual atau menggunakan pembukuan.
Dikarenakan pengelolaanya yang cukup banyak dan rumit serta untuk mengatasi
beberapa masalah yang timbul di atas maka solusi yang dapat diterapkan adalah dengan
menggunakan aplikasi sistem informasi perpustakaan berbasis web.
Pengembangan sistem usulan dilakukan dengan dua tahapan yaitu, tahap metodologi
pengumupulan data yang terdiri interview, studi lapangan, studi literature dan tahap yang
akan dilakukan selanjutnya adalah pengembangan perangkat lunak dengan metode Waterfall
yang meliputi tahapan System Engineering, Analysis, Design, Coding, Testing dan
Maintenance, di mana di dalam tahap desain menggunakan tools Unified Modelling
Language (UML) dan aplikasinya dibangun berbasis web dengan menggunakan
program PHP, Dreamweaver dengan database menggunakan MySQL.
Dengan adanya sistem informasi perpustakaan, diharapkan dapat mempercepat
proses penyelesaian pekerjaan bagian perpustakaan sehingga dapat menghemat waktu dan
biaya serta dapat meningkatkan mutu pelayanan yang lebih baik kepada para siswa

Kata Kunci: internet, perpustakaan, MySQL, PHP, WEB

A. Latar Belakang
Dewasa ini perkembangan Teknologi Informasi mulai mendapat sambutan positif dari
masyarakat. Perkembangannya tidak hanya disambut dan dinikmati oleh kalangan bisnis
maupun pemerintah saja, tetapi juga mulai merambah dalam dunia pendidikan karena
ketersediaan informasi yang terintegrasi makin penting dalam mendukung upaya
menciptakan generasi penerus bangsa yang kompetitif. Perpustakaan tak bisa dipisahkan dari
pembelajaran siswa-siswi di sekolah dalam mencari ilmu pengetahuan. Fasilitas yang
disediakan sekolah ini, sangatlah bermanfaat bagi semua siswa apabila bisa
memanfaatkannya secara maksimal. Koleksi buku pada perpustakaan hendaknya selalu
diperbaharui pada setiap periodenya sesuai dengan penerapan sistem pendidikan yang
diterapkan oleh pemerintah. Namun, tidak semua perpustakaan menerapkan teknologi dalam
proses kegiatan perpustakaan seperti peminjaman buku, pendaftaran anggota, pencarian buku
dan lain-lain. Hal ini membuat kegiatan perpustakaan dilakukan secara manual atau
menggunakan pembukuan.
Pada saat ini di SMAN 1 Sakra, Lombok Timur seluruh data mengenai proses
pengolahan data administrasi perpustakaan belum memiliki suatu sistem informasi
manajemen yang baik. Semua hal dari pendataan peminjaman atau pengembalian buku
hingga pembuatan laporan administrasi perpustakaan masih dilakukan secara manual. Hal
tersebut sering mengakibatkan hasil yang kurang teliti dan memakan waktu yang lama.
Berdasarkan pada permasalahan di atas, maka akan dibuat Sistem Informasi
Perpustakaan yang Terkomputerisasi pada SMAN 1 Sakra yang dapat memberikan
kemudahan terhadap pengguna dan membuat fitur - fitur untuk memenuhi kebutuhan petugas
perpustakaan. Dengan adanya aplikasi perpustakaan yang terkomputerisasi ini, diharapkan
dapat menambah nilai guna terhadap perpustakaan di SMAN 1 Sakra, terutama bagi petugas
perpustakaan dalam pengolahan data transaksi yang terjadi seperti pendaftaran anggota baru,
peminjaman, pengembalian, stok buku dan pencarian buku berdasarkan rak serta dalam
pembuatan laporan - laporan tiap periodiknya.

B. Identifikasi Masalah
Adapun permasalahan yang dapat diidentifikasi adalah :
Bagaimana membuat sistem baru yang sistematis dalam mengelola administrasi perpustakaan
pada SMAN 1 Sakra sehingga dapat menggantikan sistem yang lama yang secara manual?

C. Rumusan Masalah
Setelah menganalisa permasalahan diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan Bagaimana
Merancang Bangun Sistem Informasi Perpustakaan berbasis Web Pada SMAN 1 Sakra?

D. Batasan Masalah
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka batasan masalah dalam rancang bangun sistem
informasi perpustakaan berbasis Web pada SMAN 1 Sakra sebagai berikut :
1. Pendaftaran anggota
Sistem ini menampilkan data yang harus di isi oleh calon anggota baru secara offline.
2. Koleksi buku
Transaksi ini menampilkan data koleksi buku secara online sehingga anggota perpustakaan
dapat mengetahui koleksi yang tersedia dan mengetahui tempat koleksi berdasarkan rak.
3. Peminjaman
Transaksi pemesanan koleksi secara online, sedangkan transaksi peminjaman yang dilakukan
anggota yang harus datang langsung ke perpustakaan.
4. Pengembalian
Transaksi pengembalian koleksi dan denda jika mengalami keterlambatan saat pengembalian.
5. Informasi Stok buku
Transaksi ini untuk mengetahui berapa stok koleksi buku yang masih ada yang bisa diakses
oleh siswa secara online. Dan bisa dipesan.
6. Sistem Informasi Laporan
Laporan yang terdapat pada aplikasi ini adalah :
a. Pembuatan kartu anggota perpustakaan
b. Laporan data anggota
c. Laporan stok
d. Laporan tempat koleksi
e. Laporan peminjaman
f. Laporan pengembalian
g. Laporan denda
h. Bukti denda

E. Maksud Dan Tujuan


1. Maksud
Membuat sistem informasi perpustakaan berbasis Web pada SMAN 1 Sakra sehingga dapat
memperoleh informasi tentang data-data koleksi perpustakaan, transaksi pendaftaran anggota,
peminjaman koleksi, pengembalian koleksi, stok koleksi dan pencarian koleksi berdasarkan
rak serta mendapatkan laporan secara tepat, cepat dan akurat.
2. Tujuan
Tujuan dari penyusunan proposal ini adalah untuk :
a. Untuk menyusun sebuah sistem informasi perpustakaan yang berbasis komputer secara
sistematis, terstruktur, dan terarah sehingga dapat digunakan oleh SMAN 1 Sakra untuk
mengatasi kelemahan sistem manual yang digunakan saat ini.
b. Dengan adanya sistem informasi perpustakaan, diharapkan dapat mempercepat proses
penyelesaian pekerjaan bagian perpustakaan sehingga dapat menghemat waktu dan biaya
serta dapat meningkatkan mutu pelayanan yang lebih baik kepada para siswa.
c. Sebagai sarana bagi penulis dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh di
bangku kuliah, khususnya dalam hal pembuatan program.

F. Tinjauan Pustaka
Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan
permasalahan yang dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan digunakan. Hal
ini sangat penting karena teori-teori tersebut digunakan sebagai landasan pemikiran, adapun
teori-teori yang digunakan adalah sebagai berikut:
1. Sistem Informasi
Kata “Sistem” mengandung arti kumpulan dari komponen-komponen yang memiliki
keterkaitan antara yang satu dengan yang lainnya. Dari definisi sistem, maka dapat
didefinisikan bahwa “Sistem informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia yang
terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu
menyajikan informasi.” (Ladjamudin, 2006:13).
Sering orang salah mengartikan antara sistem informasi dengan teknologi informasi.
Dengan mengesampingkan teknologi informasi beserta produk-produknya, sistem informasi
yang dihasilkan tentunya tidak lebih baik jika dibandingkan dengan sistem informasi yang
menggunakan teknologi informasi untuk mendukung penyajian informasinya.
Sistem informasi juga berfungsi sebagai suatu alat bantu kompetisi bagi organisasi
dalam mengupayakan pencapaian tujuan. Sistem informasi dituntut tidak hanya mengolah
data dari dalam organisasi saja, tetapi juga dapat menyajikan data dari pihak luar yang
mampu menambah nilai kompetisi bagi dalam organisasi. Dengan demikian sistem informasi
harus memiliki data yang telah terpolakan dan memiliki integritas dalam hal waktu dan
tempat. Hal ini dimaksudkan supaya sistem informasi tersebut dapat menyajikan informasi
yang tepat bagi pengguna.

2. Analisa Sistem
Analisa sistem merupakan tahap yang paling penting dari suatu pemrograman, karena
merupakan tahap awal untuk mengevaluasi permasalahan yang terjadi serta kendala-kendala
yang dihadapi. Analisa yang tepat akan memudahkan pekerjaan penyusunan rencana yang
baik di tahap berikutnya. Sebaliknya, kesalahan yang terjadi pada tahap analisa ini akan
menyebabkan penyusunan sistem gagal (Jogiyanto, 2006).

3. Perpustakaan
Dalam arti tradisional, perpustakaan adalah sebuah koleksi buku dan majalah.
Walaupun dapat diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun perpustakaan lebih
umum dikenal sebagai sebuah koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah kota
atau institusi, dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang rata-rata tidak mampu membeli sekian
banyak buku atas biaya sendiri. (Wikipedia)
Perpustakaan ialah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung, ataupun gedung itu sendiri
yang digunakan untuk penyimpanan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan
menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk diperjualbelikan.
Dalam pengertian buku dan terbitan lainnya termasuk didalamnya semua bahan cetak (buku,
majalah, laporan, painflat, prosiding, manuskrip (naskah), lemabaran music, berbagai karya
media audio-visual seperti film, slaid (slide), kaset, piringan hitam, bentuk mikro seperti
microfilm, mikrofis, dan mikroburam (micropaque). (repository.usu.ac.id).

4. Pemrograman Web
Pemrograman web diambil dari 2 suku kata yaitu pemrograman dan web. Pemrograman
diartikan proses, cara, perbuatan program. Definisi Web : jaringan komputer yang terdiri dari
kumpulan situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi
melalui protokol transfer hypertext. Orang banyak mengenal web dengan istilah WWW
(world wide web), World Wide Web adalah layanan internet yang paling populer saat ini
internet mulai dikenal dan digunakan secara luas setelah adanya layanan WWW. WWW
adalah halaman-halaman website yang dapat saling terkoneksi satu dengan lainnya
(hyperlink) yang membentuk samudra belantara informasi. WWW berjalan dengan protokol
HyperText Transfer Protokol (HTTP). Halaman Web merupakan file teks murni (plain text)
yang berisi sintaks-sintaks HTML yang dapat dibuka/ dilihat/ diterjemahkan dengan Internet
Browser . Sintaks HTML mampu memuat konten text, gambar, audio, video dan animasi.
Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada
lanyanan-layanan yang ada di internet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, ini
digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan
melakukan transaksi bisnis (commerce). (Wikipedia)

5. PHP
PHP (Hypertext Preprocessor), merupakan bahasa pemrograman web bersifat serverside,
artinya bahasa berbentuk script yang disimpan dan dijalankan di komputer server
(WebServer) sedang hasilnya yang dikirimkan ke komputer client (WebBrowser) dalam
bentuk script HTML (Hypertext Mark up Language). (Wikipedia)

6. Database
Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah
kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat
diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data
tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri(query)
basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).
Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. (Wikipedia)
Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin
luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data
komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi
industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan
dengan bisnis. (Wikipedia)
Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari
pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang
tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang
diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk
mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis
data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang
menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling
berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya
menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili
denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model
hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili
hubungan antar tabel. (lecturer.ukdw.ac.id)

7. MySQL
MYSQL adalah salah satu jenis database server. MYSQL termasuk jenis RDBMS
(Relational Database Management System). (elearning.amikom.ac.id)
MySQL adalah Sebuah program database server yang mampu menerima dan
mengirimkan datanya sangat cepat, multi user serta menggunakan peintah dasar SQL (
Structured Query Language ). (www.akmi-baturaja.ac.id)
MySQL Merupakan sebuah database server yang free, artinya kita bebas menggunakan
database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli atau membayar
lisensinya. MySQL pertama kali dirintis oleh seorang programmer database bernama Michael
Widenius . Selain database server, MySQl juga merupakan program yang dapat mengakses
suatu database MySQL yang berposisi sebagai Server, yang berarti program kita berposisi
sebagai Client. Jadi MySQL adalah sebuah database yang dapat digunakan sebagai Client
mupun server. (www.akmi-baturaja.ac.id)

G. Metodologi
Setiap mengadakan pembahasan maka tidak terlepas dari berbagai masalah yang perlu
dihadapi dan harus dipecahkan. Agar lebih praktis digunakan metode ilmiah sehingga dapat
diperoleh jalan keluar yang baik, efektif serta mudah dilaksanakan.
1. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang penulis lakukan di dalam penelitian ini adalah :
a. Pengamatan (Observasi)
Pengamatan adalah metode pengumpulan data yang dilakukan dengan pengamatan secara
langsung pada objek penelitian, yang dalam hal ini adalah pihak umum di SMAN 1 Sakra.
b. Wawancara (Intervieuw)
Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab secara
langsung dari sumber informasi terkait objek yang diteliti yaitu Pegawai perpustakaan
di SMAN 1 Sakra

c. Studi Pustaka
Studi pustaka dilakukan dengan cara mempelajari teori-teori baik dari buku cetak maupun
non cetak yang berhubungan dengan objek penelitian.

2. Metode Pengembangan
Metode pengembangan yang digunakan adalah Metode Waterfall. Prosedur dari Metode
Waterfall adalah mengerjakan secara bertahap tidak ada loncatan dari satu tahap ke tahap
yang lain.

Berikut adalah penjelasan dari setiap tahapan yang ada pada Metode Waterfall :
1. System / Information Engineering and Modeling.
Permodelan ini diawali dengan mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang akan
diaplikasikan ke dalam bentuk software. Hal ini sangat penting, mengingat software harus
dapat berinteraksi dengan elemen - elemen yang lain seperti hardware, database, dsb. Tahap
ini sering disebut dengan Project Definition.

2. Software Requirements Analysis.


Proses pencarian kebutuhan diintensifkan dan difokuskan pada software. Untuk mengetahui
sifat dari program yang akan dibuat, maka para software engineer harus mengerti tentang
domain informasi dari software, misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface dan
sebagainya. Dari 2 aktivitas tersebut (pencarian kebutuhan sistem dan software) harus
didokumentasikan dan ditunjukkan kepada pelanggan.
3. Design.
Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas menjadi representasi ke
dalam bentuk “blueprint” software sebelum coding dimulai. Desain harus dapat
mengimplementasikan kebutuhan yang telah disebutkan pada tahap sebelumnya. Seperti 2
aktivitas sebelumnya, maka proses ini juga harus didokumentasikan sebagai konfigurasi
dari software.
4. Coding.
Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tadi harus
diubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa
pemrograman melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design
yang secara teknis nantinya dikerjakan oleh programmer.
5. Testing/Verification.
Sesuatu yang dibuat haruslah diujicobakan. Demikian juga dengan software semua
fungsisoftware harus diujicobakan, agar software bebas dari error dan hasilnya harus benar-
benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya.
6. Maintenance.
Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan,
karena software yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu. Ketika dijalankan mungkin
saja masih ada errors kecil yang tidak ditemukan sebelumnya, atau ada penambahan fitur -
fitur yang belum ada pada software tersebut. Pengembangan diperlukan ketika adanya
perubahan dari eksternal perusahaan seperti ketika ada pergantian sistem operasi, atau
perangkat lainnya.

H. Waktu Dan Tempat Penelitian


Lokasi penelitian dilakukan di SMAN 1 Sakra . Adapun waktu penelitian serta kegiatan
lainnya dilakukan pada bulan Februari s/d Mei 2014 dengan rincian kegiatan yaitu seperti
yang terlihat dalam tabel di bawah ini:

Tabel 1.1 Waktu penelitian


Kegiatan BULAN
Feb-14 Mar-14 Apr-14 Mei-14
System
Engineering
Analysis
Design
Coding
Testing
Maintenance

DAFTAR PUSTAKA

Hartono, Jogiyanto, 2006, Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan

Praktek Aplikasi Bisnis, Edisi II, Andi Offset, Yogyakarta.

Ladjamudin, Al-Bahra bin, 2006, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Edisi Pertama, Graha Ilmu,

Yogyakarta.
Id.wikipedia.org/wiki/PHP
repository.usu.ac.id
http://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data
lecturer.ukdw.ac.id/othie/databasefundamental.pdf
elearning.amikom.ac.id/index.php/download/materi/...27/MySQL.pdf
www.akmi-baturaja.ac.id/wp-content/uploads/2012/.../modul_mysql.pdf

Anda mungkin juga menyukai