Anda di halaman 1dari 3

Ekonomi energi

Energi merupakan kemampuan untuk membuat suatu terjadi.

Pengertian tentang ilmu ekonomi.

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan menciptakan
kemakmuran.

Inti dari masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan antara kebutuhan manuasi yang tidak
terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Permasalahan tersebut kemudian
menyebabkan timbulnya kelangkaan (scarcity).

Ilmu ekonomi adalah cabang ilmu sosial yang mempelajari berbagai perilaku ekonomi terhadap
perilaku pelaku ekonomi terhadap keputusan-keputusan ekonomi yang dibuat.

Ilmu ekonomi diperlukan sebagai kerangka berpikir untuk dapat melakukan pilihan terhadap
berbagai sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan manusia yang tidak terbatas.

Kata “ekonomi” berasal dari kata yunani “oikos” yang berarti “keluarga, rumah tangga” dan
“nomos”, atau “peraturan, aturan, hukum” dan secara garis besar diartikan sebagai “aturan rumah
tangga” atau manajemen rumah tangga”.

Teori dan konsep ekonomi energi

Ilmu ekonomi energi khas, karena merupakan kombinasi ilmu ekonomi dan energi yang memiliki
keterkaitan dengan kebijakan internasional. (Yusgiantoro, P).

Keterkaitan antara energi dan aktivitas perekonomian menghasilkan persepsi yang berbeda-beda
tergantung latar belakang teori, pendekatan serta ruang lingkup penelitian. Perekomian modern
mempunyai ketergantungan terhadap energi, akan tetapi peranan energi dalam perekonomian
sebenarnya kompleks dan dinamis.

Sebagian besar literatur memang menekankan pengaruh tahap pembangunan ekonomi terhadap
pemakaian energi daripada hubungan timbal baliknya (Tambal dan Jamelkova, 2003; Stern dan
Cleveland,2004).

Dengan menerapkan hukum termodinamika, perekonomian dipandang sebagai subsistem yang


terbuka dari ekosistem global.

Pengertian tentang ekonomi energi

Ekonomi energi merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan/dari ekonomi sumber daya
alam. Sumber energi berasal dari sumber daya alam.

Ekonomi energi dapat didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari bagaimana individu dalam
masyarakat memilih, memustuskan, memanfaatkan atau mengalokasikan sumber daya yang langka
secara efisien dan efektif sesuai dengan berbagai alternatif pemakaian dalam produk komunitas dan
distribusi untuk konsumsi masa kini/sekarang dan atau masa akan datang.
Sumber daya energi dan teori produksi

Sumber daya alam merupakan sesuatu yang berguna dan mempunyai nilai di dalam kondisi dimana
kita menemukannya meliputi semua yang terdapat dibumi baik yang hidup maupun benda mati,
berguna bagi manusia, terbatas jumlahnya dan pengusahaannya memenuhi kriteria-kriteria
teknologi, ekonomi, sosial dan lingkungan.

Sumber daya alam meliputi segala potensi alam yang dapat dikembangkan untuk proses produksi.

Sumber daya alam merupakan sumber yang penting bagi kehidupan manusia dan makhluk lainnya.

Sumber daya alam menyediakan sesuatu yang diperoleh dari lingkungan fisik untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan manusia, sedangkan lingkungan merupakan tempat dalam arti luas bagi
manusia dalam melakukan aktifitasnya.

Pengelolaan sumber daya alam seharusnya mengacu pada aspek konservasi dan pelestarian
lingkungan.

Dalam fungsi produksi, konsep dapat diperbaharui merupakan kunci. Oleh karenanya kelangkaan
sumberdaya menjadi perhatian utama para ahli ekonomi.

Stok kapital, tenaga kerja dan beberapa sumber daya sebagai input produksi merupakan faktor yang
dapat diperbarui, sementara sumber daya energi yang dipakai saat ini sebagaian besar tidak dapat
diperbarui.

3 kelompok sumber daya alam berdasarkan sifat pembaharuannya

1. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui (renewable). Merupakan sumber sumber daya
alam yang mampu mengadakan pembentukan baru dalam waktu yang relatif cepat.
Skema keterkaitan antara ilmu ekonomi dengan ekonomi energi (Najamudin, H)

Anda mungkin juga menyukai