Anda di halaman 1dari 5

Nama : Amelia Handayani

Kelas : VII-3
10 Jenis Termometer (Beserta Fungsi dan Gambar)
Termometer adalah perangkat yang dapat mengukur suhu atau perubahan suhu. Termometer
digunakan secara luas dalam bidang industri untuk mengendalikan suatu proses, studi cuaca,
dalam bidang medis, dan dalam penelitian ilmiah. Karena penggunaannya yang beragam dan
luas, maka termometer terdiri dari banyak jenis bergantung pada penggunaan dan teknologinya.
Berikut adalah jenis-jenis termometer beserta fungsi, kegunaan, cara pemakaian, dan gambar.
Langsung saja kita simak yang pertama:

1. Termometer Bimetal

Termometer bimetal adalah termometer yang memanfaatkan perbedaan pemuaian antar dua jenis
logam. Termometer ini terdiri dari dua buah keping logam yang memiliki koefisien muai
berbeda, sehingga ketika terkena perubahan suhu maka bimetal akan melengkung ke arah
tertentu. Jika suhu meningkat, maka keping bimetal akan melengkung ke arah logam yang
memiliki koefisien muai lebih kecil. Sedangkan jika suhu menurun, maka keping bimetal akan
melengkung ke arah logam yang memiliki koefisien muai lebih besar. Termometer bimetal
digunakan untuk mengukur suhu oven kompor, termostat, pemanggang, dan circuit breakers.

2. Termometer Digital
Termometer digital adalah termometer yang menggunakan sensor digital dan layar LCD untuk
menunjukkan tingkat suhu. Sensor yang digunakan biasanya termokopel. Termometer digital
digunakan secara luas karena akurasi dan sensitivitasnya. Termometer ini digunakan secara luas
untuk mengukur suhu badan, sebagai alat bantu memasak, dan laboratorium.

3. Termometer Cairan Alkohol

Termometer alkohol adalah alternatif dari termometer air raksa. Fungsi antara keduanya pun
mirip. Namun tidak seperti termometer air raksa, termometer alkohol lebih aman dan lebih
lambat menguap. Alkohol yang digunakan biasanya berjenis etanol karena lebih murah dan lebih
aman jika termometer pecah. Termometer etanol hanya bisa untuk mengukur suhu sampai 78° C
sehingga sering digunakan untuk mengukur suhu badan dan suhu ruangan.

4. Termometer Probe

Termometer probe adalah termometer yang memiliki ujung sensor yang runcing dan terhubung
kabel yang cukup panjang. Termometer jenis ini digunakan secara luas dalam bidang kesehatan,
ritel, dan makanan sebagai penguji dengan cara menetrasi atau merendam termometer. Kabel
yang panjangnya sekitar 1 meter memungkinkan untuk fleksibilitas penggunaan.
5. Termometer Cairan Air Raksa

Termometer air raksa adalah termometer cairan (liquid) yang menggunakan air raksa (merkuri)
sebagai cairannya. Bentuknya mirip dengan termometer alkohol. Termometer ini digunakan
karena dapat mengukur suhu yang sangat tinggi, mudah dilihat, perubahan suhu lebih cepat, dan
tidak membasahi dinding termometer. Namun termometer air raksa memiliki beberapa
kekurangan yaitu sangat berbahaya jika pecah, tidak dapat mengukur suhu rendah, dan harganya
relatif lebih mahal dibandingkan dengan termometer alkohol. Termometer air raksa digunakan
untuk mengukur suhu badan, dalam laboratorium, dan industri.

6. Termometer Dinding

Termometer dinding adalah termometer yang dipasang tergantung di dinding untuk mengukur
suhu ruang. Bahan pengisinya berupa air raksa dan dinyatakan dalam satuan derajat celcius dan
fahrenheit. Fungsinya yaitu untuk mengukur suhu ruangan.
7. Termometer Resistensi

Termometer resistensi adalah termometer yang digunakan untuk mengukur suhu antara –250 dan
700 derajat celcius. Cara kerjanya yakni dengan mencatat perubahan resistensi cairan yang
mengalir melalui kawat platina yang dililitkan dengan bahan keramik atau kaca. Selain platina,
termometer ini juga dapat menggunakan tembaga dan nikel, namun platina digunakan karena
akurasinya dan rentang suhu yang dideteksi lebih luas. Termometer ini digunakan secara luas
dalam bidang otomatisasi dan proses kontrol.

8. Termometer Maksimum-Minimum (Six-Bellani)

Termometer maksimum minimum adalah termometer yang digunakan untuk mengetahui suhu
maksimum dan suhu minimum di suatu tempat dalam jangka waktu tertentu. Termometer ini
juga disebut termometer Six-Bellani berdasarkan penemunya yakni James Six Bellani. Prinsip
kerjanya yaitu apabila suhu naik, air raksa dalam bola mengembang dan mendesak bagian yang
sempit masuk kedalam tabung yang berskala. Ujung air raksa sebelah kanan merupakan suhu
udara tertinggi. Jika suhu udara turun kolom air raksa tetap ditempat karena tertahan oleh bagian
yang sempit. Untuk mengembalikan posisinya, termometer ini harus diayun dengan keras.
9. Termometer Resistor

Termometer resistor adalah termometer yang memanfaatkan perubahan hambatan jenis suatu
penghantar akibat adanya perubahan suhu. Termometer ini berupa komponen elektronik. Akurasi
termometer ini sangat tinggi namun harganya tergolong mahal. Termometer ini salah satunya
digunakan dalam pipa bahan bakar gas.

10. Termometer Inframerah

Termometer inframerah adalah termometer yang mengukur suhu dengan mendeteksi radiasi
termal menggunakan laser. Termometer ini memiliki keunggulan yakni alatnya tidak perlu
menyentuh objek. Termometer inframerah dapat digunakan untuk mengukur suhu tubuh di
bagian tertentu dan dalam industri

Anda mungkin juga menyukai