Anda di halaman 1dari 25

MEKANIKA

I. PG
1. Berapa Besar gaya hantar yang dialami benda 2
karena benda 1. Jika benda 1 didorong dengan gaya
F = 6 N dan massa benda 1 = 1 g dan benda 2 = 2
kg!
A. 2 N C. 4 N E. 6 N
B. 3 N D. 5 N
JAWABAN: C

2. Sebuah benda bermassa m, bekerja gaya F yang menimbulkan percepatan a. jika gaya F
dijadikan 2F dan massa benda dijadikan 3⁄4 m, maka percepatan yang ditimbulkan
menjadi ….
1
A. a D. 4 a
3
1
B. a E. 8 a
2
C. 2 a

JAWABAN: E
3. Balok A (massa = 1 kg) dan B (massa = 2 kg)
disusun seperti pada gambar (g = 10 ms-2).
Bila koefisien gesekan lantai (𝜇𝐿 ) = 2 kali
koefisien gesekan balok B, balok A tepat akan
bergerak dengan percepatan 40 ms-2. Maka,
perbandingan gaya gesekan antara balok A
dan lantai dengan balok A dan B adalah ….
A. 1 : 2
B. 1 : 3
C. 3 : 5
D. 5 : 3
E. 3 : 1

JAWABAN: E
4. Tangga AB homogeny panjang 5 m dan berat 200 N
bersandar pada dinding licin dan lantai kasar. Seseorang
yang beratnya 600 N dapat menaiki tangga sampai 2,5 m,
sebelum tangga tergelincir. Koefisien gesekan statik antara
lantai dengan tangga adalah ….
A. 0,170
B. 0,205
C. 0,230
D. 0,250
E. 0,375

JAWABAN: E
5. Dari keadaan diam sebuah benda berotasi sehingga dalam waktu 1 sekon benda memiliki
kecepatan 4 rad/s. Titik A berada pada benda tersebut, berjarak 4 cm dari sumbu rotasinya.
Percepatan tangensial rata-rata yang dialami titik A adalah ….
A. 4,00 m/s2
B. 1,60 m/s2
C. 0,64 m/s2
D. 0,16 m/s2
E. 0,04 m/s2

JAWABAN: D
6. Sebuah benda massanya 0,5 kg digantungkan dengan benang (massa benang diabaikan)
dan diayunkan hingga ketinggian 20 cm dari posisi A (lihat gambar dibawah). Bila g = 10
m/s2, maka kecepatan benda saat di A adalah ….

A. 4.000 cm/s
B. 400 cm/s
C. 200 cm/s
D. 4 cm/s
E. 2 cm/s

JAWABAN: C
7. Sebuah gaya konstan 60 N bekerja selama 12 detik pada sebuah benda yang massanya
10kg. benda mempunyai kecepatan awal 6 m/detik dengan arah yang sama dengan gaya
itu.
1) Kerja yang dilakukan pada benda adalah 30.240 J.
2) Energi kinetik akhir benda itu adalah 30.240 J.
3) Daya yang dihasilkan adalah 2520 watt
4) Pertambahan energy kinetik benda itu adalah 180 J
Pernyataan yang benar adalah ….
A. 1, 2 dan 3
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. hanya 4
E. semua benar

JAWABAN: B.
8. Sebuah bola dengan massa m dilemparkan mendatar dengan kelajuan v. bola ini mengenai
dinding dan dipantulkan dengan kelajuan yang sama. Besar impuls yang dikerjakan
dinding pada bola adalah ….
A. 0
B. mv
1
C. mv
2
D. 2 mv
E. 3 mv

JAWABAN: D
9. Percepatan gravitasi rata-rata di permukaan bumi sama dengan a. untuk tempat ketinggian
R ( R = jari-jari bumi) dari permukaan bumi, memiliki percepatan gravitasi sebesar ….
A. 0,125 a
B. 0,250 a
C. 0,500 a
D. 1,000 a
E. 4,000 a

JAWABAN: B
10. Sebuah benda dengan massa 2 kg jatuh bebas dari suatu ketinggian 80 m diatas tanah.besar
momentum ketika benda sampai dipermukaan tanah adalah …. (percepatan gravitasi g =
10 m/s2).
A. 40 kg m/s
B. 80 kg m/s
C. 120 kg m/s
D. 160 kg m/s
E. 180 kg m/s

JAWABAN: B
11. Benda yang memiliki massa 2 kg bergerak secara beraturan dalam lintasan melingkaran
berjari – jari 0,5 m dengan kecepatan 4 m/s
(1) percepatan sentripetal 32 m/s2
(2) Gaya sentripetalnya 64 N
(3) periodenya 0,25 𝜋s
Pernyataan yang benar berkaitan dengan gerak benda tersebut adalah….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (2)
C. (1) dan (3)
D. (2) dan (3)
E. (3) saja

12. Sebuah tongkat homogen dengan panjang 40 cm bermassa 30 kg. Pada salah satu ujung
tongkat diberi beban, sedangkan ujung lainnya sebagai tumpuan. Jika F = 280 N, momen
gaya pada titik O adalah….
F
A. 0
B. 6 Nm
C. 8 Nm o
D. 14 Nm 5 cm
2 kg
E. 28 Nm

13. Sebuah roda katrol bermassa 3 kg dan berdiameter 20 cm. Katrol tersebut berotasi pada
porosnya. Jika momentum sudut katrol bermassa 2,4 x 10-2 kgm2/s, kecepatan sudut katrol
adalah….rad/s
A. 0,4
B. 0,8
C. 1,2
D. 1,4
E. 1,6

14. Seorang pekerja menarik ember berisi air yang bemassa 5 kg yang diikat dengan tali, dari
ketinggian 5 m sampai pada ketinggian 20 m. jika percepatan gravitasi g = 10 m/s 2, usaha
yang harus dilakukan adalah….Joule
A. 1.750
B. 1.500
C. 1000
D. 750
E. 250
15. Tiga buah pegas A,B, dan C yang identik dirangkai seperti pada gambar. Jika ujung beban
pegas C digantungkan beban 1,2 N maka system akan mengalami pertambahan panjang
0,6 cm, konstanta masing – masing pegas adalah….N/m

A. 200
B. 240
C. 300
D. 360
E. 400
16. Dua buah benda bermassa sama bergerak pada satu garis lurus saling mendekati seperti
pada gambar.

V1= 8m/s V2 =10 m/s

(1) (2)
Jika v2’ adalah kecepatan benda 2 setelah tumbukan ke kanan dengan laju 5 m/s, maka
besar kecepatan v1’ benda 1 setelah tumbukan adalah…. m/s
A. 7
B. 9
C. 13
D. 15
E. 17
17. Sebuah gelombang stasioner memiliki persamaan y = 0,08 cos (40x) sin (20t) dengan
satuan dalam SI, maka :
(1) Amplitudonya 0,08 m
(2) Cepat rambatnya 0,5 m/s
(3) Frekuensinya 10 𝜋Hz
𝜋
(4) Panjang gelombangnya 20 m
Pernyataan yang benar adalah ….
A. (1), (4)
B. (2), (3)
C. (2), (4)
D. (1), (2), dan (4)
E. Semuanya benar

18. Balok A beratnya 100 N diikat dengan tali mendatar di C ( lihat gambar ). Balok B beratnya
500 N. koefisien gesekan antara A dan B = 0,2 dan koefisien antara B dan lantai = 0,5.
Besar gaya F minimal untuk mengeser balok B adalah …. N
A. 950
B. 750
C. 600
D. 320 C A
E. 100 F
B

19. Sebuah elevator bermassa 400 kg bergerak vertical ke atas dari keadaan diam dengan
percepatan tetap 2 m/s2. Jika percepatan garvitasi 9,8 m/s2, maka tegangan tali penarik
elevator adalah…. N
A. 400
B. 800
C. 3120
D. 3920
E. 4720

20. Jika massa matahari menjadi 2 kali lebih besar dari sekarang dan apabila planet – planet
termasuk bumi tetap pada orbitnya seperti sekarang, maka periode orbit bumi mengelilingi
matahari adalah …. Hari
A. 258
B. 321
C. 365
D. 423
E. 730
II. URAIAN
1. Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian 40 m diatas tanah. Bila massa benda 2 kg dan g
= 10 m/s2, maka energi kinetik tepat 20 m diatas tanah adalah ….
JAWABAN: 400 J

2. Sebuah benda bermassa 20kg terletak pada bidang miring dengan sudut 300 terhadap
bidang horizontal. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s2 dan benda bergeser sejauh 3 m kearah
bawah, maka usaha yang dilakukan oleh gaya berat adalah ….
JAWABAN: 294 J

3. Sebuah peluru bermassa 15 gr ditembakkan kedalam suatu ayunan balistik yang bermassa
1,5 kg dan mengeram (peluru tertanam didalam balok).Pada saat ayunan mencapai tinggi
maksimum, kawat membentuk sudut 600 terhadap sumbu vertikal. Jika panjang kawat 2
m, maka kecepatan peluru adalah ….
JAWABAN: 𝟐𝟎𝟐√𝟓 m/s

4. Sebuah mobil yang massanya 1500 kg bergerak dengan kecepatan 72 km/jam, tiba-tiba
menabrak sebuah tebing. Mobil tersebut berhenti setelah 0,2 s. besar gaya rata-rata yang
bekerja pada mobil selama tumbukan adalah ….
JAWABAN: 150.000 N

5. Dua buah partikel masing-masing bermassa 1,0 kg dan 2,0 kg dihubungkan 1 sama lain
dengan sebuah batang yang massanya dapat diabaikan terhadap massa kedua partikel.
Panjang batang 0,50 m. bila batang diputar pada suatu sumbu yang jaraknya 0,20 m dari
partikel yang bermassa 2,0 kg dengan kecepatan sudut 1 rad/s maka besar momen inersia
sistem adalah….
JAWABAN: 0,17 kg m2
6. Sebuah benda bergerak pada bidang xy dengan komponen kecepatan dalam arah x dapat
dinyatakan dalam bentuk ⃑vx(t) = (3t2 - 4t + 5) m/detik, t dalam detik; sedangkan
komponen kecepatan dalam arah y adalah ⃑vy (t) seperti ditunjukkan dalam grafik
dibawah.
Tentukanlah:
a) kecepatan benda ⃑v(t) saat t = 2 detik dan t = 4 detik.
b) percepatan benda ⃑a (t) saat t = 4 detik
c) posisi benda ⃑r (t) saat t = 9 detik, jika diketahui posisi awal benda adalah ⃑r (0) = (74i + 40j)
m.
Pembahasan
a) kecepatan benda ⃑v(t) saat t = 2 detik dan t = 4 detik. Kecepatan benda ⃑v(t) diperoleh
dengan menggabungkan komponen kecepatan benda dalam arah x dan dalam arah y.

Untuk t = 2 detik :
Arah x
⃑vx (t) = (3t2 - 4t + 5)
⃑vx (2) = 3(2)2 - 4(2) +5 = 9 m/s

Arah y
dari grafik diperoleh komponen kecepatan arah y saat t = 2 detik adalah 30 m/s
⃑vx (2) = 30 m/s

Sehingga
⃑v(t) = vx (t)i + vy (t)j = (9i+30j) m/s

Untuk t = 4 detik :
Arah x
⃑vx (t) = (3t2 - 4t + 5)
⃑vx (9) = 3(4)2 - 4(4) + 5 = 37 m/s

Arah y
dari potongan grafik untuk arah y
dari perbandingan segitiga kecil dan segitiga besar diperoleh untuk t = 4

b. percepatan benda ⃗a (t) saat t = 4 detik


Arah x
Percepatan diperoleh dengan menurunkan kecepatan.
vx (t) = (3t2 - 4t + 5) m/s
ax (t) = (6t - 4) m/s2
ax (4) = (6⋅4 - 4) = 20 m/s2

Arah y
Dari grafik:

Sehingga:
c) posisi benda ⃑r (t) saat t = 9 detik, jika diketahui posisi awal benda adalah ⃑r (0) = (74i +
40j) m.

Arah x
Posisi benda diperoleh dengan mengintegralkan kecepatan.

Arah y

Terlebih dahulu dicari luas-luas dari garafik v-t diatas:


sehingga, dengan yo = 40 diperoleh
y(t) = yo + Luas
y(t) = 40 + 260 = 300 m

Posisi benda saat t = 9 detik dengan demikian adalah:


⃗r (9) = 686i + 300j
7. Seseorang (massa 60 kg) terikat dan terhubung ke sebuah sistem katrol sebagaimana
tampak pada gambar di samping. Katrol dan tali dianggap tak bermassa dan licin.

Jika percepatan gravitasi dianggap 10 m/det2, tentukan gaya yang harus diberikan oleh
orang tersebut ke tali agar ia bisa mempertahankan dirinya untuk tidak menyentuh lantai.
Pembahasan
Gaya-gaya yang bekerja pada sistem di atas adalah

T2, T3, T4 akan sama besar (satu tali, katrol licin).


T2 = T3 = T4 = T

Tinjau katrol pertama yang bawah, berlaku kesetimbangan berikut:


T1 = T3 + T4
T1 = T + T
T1 = 2T

Tinjau orang
w = T1 + T2
600 = 2T + T
600 = 3T
T = 200 N

Pada tangan orang dan tali terjadi aksi-reaksi. Tangan orang menarik tali dengan gaya F =
200 N, dan tali menarik tangan orang dengan gaya T = 200 N.
8. Sebuah balok (massa m) bergerak dengan kelajuan awal νo di atas lantai licin. Sebuah
batang homogen bermassa M ( M > m) dan panjangnya L tergantung dengan bebas pada
langit-langit dan mula-mula diam (lihat gambar di bawah). Batang M ditumbuk oleh balok
m tersebut.

Tepat setelah tumbukan, batang berayun dan balok diam.

a) Periksalah apakah kasus di atas termasuk tumbukan elastik atau tak-elastik.


b) Tentukan tinggi maksimum batang homogen berayun.
Pembahasan
Pada kasus ini berlaku hukum kekekalan momentum angular. Dimana momentum angular
(momentum sudut) adalah L = mvr atau L = Iω . Sebelum tumbukan momentum angularnya
praktis dari balok saja, karena batang diam. Setelah tumbukan, balok diam sementara itu
batang berputar dengan kecepatan sudut ω . Perhatikan gambar.
Dari teorema sumbu sejajar untuk mencari momen inersia batang akan didapat poros di
ujung momen inersianya adalah 1/3 ML2. Dari kekekalan momentum sudut diperoleh
kecepatan sudut batang setelah tumbukan.

Berikutnya periksa apakah Energi kinetik sebelum tumbukan dan setelah tumbukan tetap
atau terjadi perubahan.

karena nilai (3m/M) lebih kecil dari 1, maka terlihat bahwa Ek’ lebih kecil dari Ek, artinya
terdapat hilang energi kinetik, sehingga tumbukan bersifat tak-elastik.
Sesaat setelah tumbukan energi kinetik yang dimiliki batang adalah Ek', dan saat berhenti
sebelum kemudian berayun lagi ke bawah, energi ini telah diubah menjadi energi potensial
untuk mencapai ketinggian h.
9. Dua buah pegas identik, masing-masing dengan konstanta pegas k, terhubung dengan
sebuah massa m dalam posisi mendatar (lihat gambar dibawah).

Kedua ujung pegas diikatkan ke dinding agar tidak terlepas. Dalam posisi diam/setimbang,
jarak benda m ke masing-masing dinding adalah d.
(a) Tunjukkan apakah pada sistem pegas tersebut dimungkinkan benda m mengalami gerak
osilasi harmonik sederhana pada arah vertikal?
(b) Jika jawaban pada pertanyaan (a) di atas adalah ya, tentukanlah frekuensinya.
Pembahasan
Gaya-gaya yang bekerja pada sistem dengan pengabaian gravitasi adalah sebagai berikut:

Saat massa m disimpangkan ke bawah sejauh Δy, sudut yang terbentuk antara masing-
masing pegas adalah θ, dimana θ relatif kecil. F adalah gaya dari masing-masing pegas.
Besar dari gaya pemulih yang bekerja pada m adalah:

Dengan asumsi θ relatif kecil maka diperoleh hubungan:


gaya pemulih di atas bisa diekspresikan sebagai

Menentukan gaya masing-masing pegas (F) Panjang pegas mula-mula adalah d1 = d,


kemudian saat disimpangkan panjangnya menjadi d2 dimana dari gambar di atas diperoleh
hubungan

Kembali ke gaya pemulih tadi, dengan memasukkan gaya pegasnya:

Untuk menyederhanakan bentuk dalam kurung dengan bantuan binomial newton :

potong hingga 2 suku terdepan saja:


Terlihat gaya pemulih pada sistem sebanding dengan simpangannya sehingga dimungkinkan
terjadinya SHM.

b) Frekuensi osilasi

Catatan:
Pengambilan set-up awal yang berbeda, dapat menghasilkan format jawaban yang lain
seperti penggunaan gravitasi dan beda pengambilan pertambahan panjang pegas, namun
intinya sama yaitu bagaimana agar mendapatkan gaya pemulih yang sebanding dengan
simpangannya sebagai syarat simple harmonic motion (SHM) atau gerak harmonik
sederhana (GHS).
10. Suatu bola bermassa m dan berjari-jari r menggelinding tanpa slip pada permukaan
setengah bola yang kasar dan berjari-jari R (R > r) seperti tampak pada gambar di bawah
ini.
a. Jika bola m mula-mula diam di titik A dan kemudian menggelinding ke bawah pada
permukaan setengah bola, maka tentukan kelajuan bola tersebut pada titik terendah.
b. Bila bola tersebut dalam geraknya di bagian a) di atas, ia berosilasi di sekitar titik
terendah, tentukan periode osilasi tersebut!

Pembahasan
a) kelajuan bola di titik terendah

Dengan kekekalan energi mekanik ambil titik C (h = 0) dan titik A (h = R - r), di sini
bolanya dianggap bola pejal.

Gaya pemulih yang bekerja pada bola adalah:


Frestoring = mg sin θ − f

Dari gerak rotasi bola kecil, tidak slip, Στ = Iα

Sehingga gaya pemulihnya:


Dari

didapat

Untuk sudut simpang kecil, harga sin θ mendekati θ dan x = θ (R - r).


Sehingga:

11. Sebuah mobil dipercepat dari keadaan diam dengan percepatan a. Setelah itu mobil
diperlambat dengan perlambatan b hingga berhenti. Total waktu yang dibutuhkan adalah
t detik. Berapa jarak yang ditempuh mobil ini?
Jawab: Anggap waktu selama mobil dipercepat hingga mencapai kecepatan v adalah 𝑡1
dan selama diperlambat 𝑡2 . Pertama buktikan bahwa
𝑣 𝑣
𝑡1 = ; 𝑡2 =
𝛼 𝛽
dan
𝑡 = 𝑡1 + 𝑡2
Misalkan jarak yang ditempuh selama dipercepat s1 dan selama diperlambat s2. Silahkan
buktikan bahwa,
𝑣2 𝑣2
𝑠1 = ; 𝑠2 =
2𝛼 2𝛽
Dan
𝑠 = 𝑠1 + 𝑠2
Dari persamaan-persamaan ini kita peroleh:
1 2 𝛼𝛽
𝑠= 𝑡
2 (𝛼 + 𝛽)

12. Pada sistem dibawah ini hitung percepatan benda m1. Anggap benda m2 bergerak ke
bawah.

Jawab

Karena massa katrol diabaikan maka 2𝑇1 − 𝑇 = 𝑚𝑘 𝑎𝑘 = 0 atau 𝑇 = 2𝑇1 .Kasus pada
soal ini mirip dengan kasus soal sebelumnya, hanya disini a0-nya arah ke bawah.
𝑎1 = 𝑎 − 𝑎0
𝑎2 = 𝑎 + 𝑎0
Dengan menyelesaikan persamaan-persamaan di atas kita akan peroleh:
(𝑚2 − 𝑚1 )𝑚0 − 4𝑚1 𝑚2
𝑎1 = 𝑔
(𝑚2 + 𝑚1 )𝑚0 + 4𝑚1 𝑚2

13. Sebuah benda kecil A mulai meluncur dari puncak suatu lingkaran yang jari-jarinya R.
Tentukan sudut q dimana benda meninggalkan lingkaran.Hitung kecepatan jatuh benda
itu!

Jawab: Di titik A, gaya tekan lingkaran pada benda N = mg. Sedangkan di titik B, gaya
tekannya sama dengan nol (benda meninggalkan lingkaran).
𝑚𝑔 𝑐𝑜𝑠𝜃 = 𝐹
𝑚𝑣 2
𝐹= adalah gaya sentrifugal.
𝑅

Untuk mencari v kita gunakan hukum kekekalan energi seperti soal


sebelumnya.
Kita ambil acuan di pusat lingkaran. Energi di titik A adalah:
𝐸𝐴 = 𝑚𝑔𝑅
sedangkan energi di titik B adalah:
1
𝐸𝐵 = 𝑚𝑔𝑅𝑐𝑜𝑠𝜃 + 𝑚𝑣 2
2
Karena energi kekal maka 𝐸𝐴 = 𝐸𝐵
2
Disini diperoleh cos 𝜃 = 3
14. Dua balok bermassa m1 dan m2 dihubungkan dengan pegas ringan pada suatu lantai datar.
Koefisien gesekan antara batang-batang dan lantai μ. Hitung gaya minimum (mendatar)
yang harus diberikan agar batang bermassa m1 dapat menggeser balok lainnya!

Jawab : Anggap penambahan panjang pegas x. Usaha yang dilakukan oleh gaya F adalah:
𝑊𝐹 = 𝐹𝑥. Energi yang diterima F ini akan disimpan sebagai energi potensial dan sebagai
usaha untuk melawan gaya gesek.
1
𝐹𝑥 = 𝑘𝑥 2 + 𝜇𝑚1 𝑔𝑥
2
Perhatikan bahwa pada kasus ini usaha oleh gaya gesekan hanya bekerja pada m1 saja
(benda m2 tidak berubah tempat). Untuk benda 2 gaya pegas yang dialaminya sama besar
dengan gaya gesekan yang dialaminya.
𝑘𝑥 = 𝜇𝑚2 𝑔
Dari kedua persamaan diatas kita peroleh :
𝑚2
𝐹 = 𝜇𝑔( + 𝑚1 )
2

15. Sebuah pelat (keping) bujursangkar homogen dengan sisi l dan massa M dapat berputar
bebas terhadap sumbu vertikal yang melalui salah satu sisi pelat. Sebuah bola kecil
bermassa m bergerak dengan kecepatan v tegak lurus pelat membentur pusat massa pelat
secara elastik. Hitung:
(a) kecepatan bola v' setelah tumbukan;
(b) gaya resultan yang diterima oleh pelat (arah horizontal)!
Jawab:
(a) Kekekalan momentum sudut (terhadap sisi A):
1 1
𝑚𝑣 ( ) = 𝑚𝑣 ′ ( ) + 𝐼𝜔
2 2
Kekekalan energi kinetik (tumbukan elastik)
1 1 2 1
𝑚𝑣 2 = 𝑚𝑣 ′ + 𝐼𝜔2
2 2 2
Dari persamaan diatas dapat diperoleh (𝐼 = 1/3𝑀𝑙 2 )
3𝑚 − 4𝑀
𝑣′ = 𝑣
(3𝑚 + 4𝑀)
(b) Setelah tumbukan, pelat berputar dengan gaya sentripetal. Dan gaya inilah yang
ditanyakan.
𝑀𝜔 2 𝑙 8𝑀𝑣 2
Jadi gaya pada pelat : 𝐹 = atau 𝐹 = 4𝑀 2
2 𝑙(1+ )
3𝑚

16. (Kecepatan relatif) Sebuah perahu berlayar di sungai. Dalam perjalanannya perahu
melewati sebuah botol di titik A. Satu jam kemudian perahu berbalik arah dan
berpapasan dengan botol tadi pada jarak 6 km dari titik A. Kecepatan perahu konstan.
Hitung kecepatan arus sungai!

Jawab: Pada diagram di atas anggap perahu berbalik di titik C (abaikan perubahan
kecepatan selama berbelok) dan bertemu kembali dengan botol di titik B.
Anggap kecepatan perahu relatif terhadap arus sungai adalah Vp dan kecepatan arus
sungai terhadap tanah adalah Va. Kecepatan perahu relatif terhadap tanah (perjalanan
A ke C) adalah V p + Va.
Sedangkan dari C ke B kecepatan perahu relatif terhadap tanah
adalah Vp − Va.

Dari gambar terlihat bahwa:


AC = AB + BC (untuk perahu)
VAC •tAC = AB + VBC •tBC
VAC •tAC = AB + VBC •(tAB(botol) − tAC(perahu))
(Vp + Va)•1 = 6 + (Vp − Va)( ABVa − tAC)
(Vp + Va) = 6 + (Vp − Va)( 6Va – 1)
Selesaikan persamaan di atas kita akan peroleh: V
a = 3,0 km/jam.
Cara cerdik: waktu yang diperlukan perahu dari A ke C adalah 1 jam.
Waktu dari C ke B pasti 1 jam pula. Jadi waktu A-C-B adalah 2 jam.
Waktu ini sama dengan waktu yang diperlukan botol dari A ke B.
Jadi kecepatan arus (kecepatan botol) adalah 6 km/2 jam = 3 km/jam.

17. Seekor semut bergerak lurus dengan lintasan sesuai


dengan grafik pada
gambar. Dari grafik ini tentukan:
a) kecepatan rata-rata selama gerakan!
b) kecepatan maksimum!

Jawab:
a) Kecepatan rata-rata adalah besarnya perpindahan
dibagi waktu total. Dari grafik tampak bahwa semut
memerlukan waktu 20 detik untuk menempuh jarak
2
2 meter. Jadi kecepatan rata-ratanya: 20 = 0,1 m/s.

b) Kecepatan maksimum diperoleh dengan menghitung


kemiringan maksimum dari grafik ini. Terlihat bahwa
kemiringan (gradien) garis singgung maksimum (garis
1
AB) adalah: 4 = 0,25 m/s.

18. Sebuah perahu hendak menyebrangi suatu sungai


dengan kecepatan 2 kali kecepatan aliran sungai.
Tentukan pada sudut berapa perahu itu harus diarahkan agar
pengaruh arus dapat dikurangi sebanyak mungkin.

Jawab: Anggap kecepatan arus va dan kecepatan perahu


vp = 2va.
Dari gambar terlihat bahwa pengaruh arus akan seminimum
mungkin jika perahu dapat bergerak dari A ke B tegak lurus arus.
Agar ini dapat terjadi, maka vp cos θ harus sama dengan va.
vp cos θ = va
va
cos θ = vp
1
=2
θ = 60
Jadi perahu harus diarahkan pada sudut α = 180 − 60 = 120
terhadap arah arus.

Anda mungkin juga menyukai