106

BAB VII

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Hasil penelitian yang dilakukan di Instalasi rawat Inap Kebidanan dan

Penyakit Kandungan RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang pada tanggal

17-25 Januari 2012 dengan jumlah sampel 53 responden. Kesimpulan hasil

penelitian ini terdiri dari analisis univariat dan bivariat yaitu sebagai berikut:

1. Responden yang mengalami komplikasi kehamilan sebanyak 60,4%.

Sebagian besar usia responden berada pada rentang tidak berisiko 77,4%.

Aktivitas responden paling banyak tergolong aktivitas berat 62,3%.

Sebagian besar kehamilan responden tidak diinginkan 52,8%. Sebagian

besar tidak mendapat dukungan keluarga dan suami 66%. Fasilitas

kesehatan responden sebagian besar tergolong memadai 54,7%. Sebagian

besar responden dengan ekonomi dibawah UMR 58,5%.

2. Tidak ada hubungan yang bermakna antara usia ibu dengan kejadian

komplikasi kehamilan, nilai p value = 1,000.

3. Ada hubungan yang bermakna antara pekerjaan atau aktivitas sehari-hari

dengan kejadian komplikasi kehamilan, nilai p value = 0,047.

4. Ada hubungan yang bermakna antara kehamilan tidak diinginkan dengan

kejadian komplikasi keahmilan, nilai p value = 0,010.

5. Ada hubungan yang bermakna antara dukungan keluarga dengan kejadian

komplikasi kehamilan, nilai p value = 0,031.

 107

6. Ada hubungan yang bermakna antara fasilitas kesehatan dengan kejadian

komplikasi kehamilan, nilai p value = 0,005.

7. ada hubungan yang bermakna antara ekonomi dengan kejadian komplikasi

kehamilan, p value = 0,006.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian ini, maka peneliti

memberikan saran sebagai berikut:

1. Bagi Rumah Sakit

Bagi RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang khususnya di

Instalasi Rawat Inap Kebidanan dan Penyakit Kandungan diharapkan agar

dapat memberikan program penyuluhan tentang kesehatan (khususnya

tentang kehamilan dan komplikasi kehamilan) dan konseling kehamilan.

Diharapkan juga RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang agar dapat

melibatkan peran serta keluarga dalam pencegahan terjadinya komplikasi

kehamilan guna meningkatkan pengetahuan keluarga dan masyarakat

dalam meningkatkan derajat kesehatan yang lebih baik.

2. Bagi Institusi Pendidikan

Bagi Institusi pendidikan khususnya untuk Program Studi Ilmu

Keperawatan STIKES Muhammadiyah Palembang diharapkan dapat lebih

memfasilitasi mahasiswa dalam melakukan penelitian seperti

memperbanyak referensi atau artikel-artikel tentang penelitian terbaru

dibidang keperawatan khususnya keperawatan maternitas. Diharapkan

 108

juga institusi pendidikan dapat melakukan pengabdian kepada masyarakat

misalnya melalui penyuluhan tentang faktor-faktor yang berhubungan

dengan kejadian komplikasi kehamilan pada ibu hamil, keluarga, dan

masyarakat pada saat praktek di puskesmas, posyandu, area keperawatan

keluarga dan komunitas.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi peneliti selanjutnya yang meneliti tentang komplikasi

kehamilan, hendaknya melakukan penelitian ditempat yang lebih luas

(pada beberapa rumah sakit/unit pelayanan yang kriteria pasiennya rujukan

dan tidak rujukan) sehingga dapat dibuktikan apakah usia memang tidak

ada hubungan dengan komplikasi kehamilan. Selain itu, hendaknya

melakukan analisis multivariat untuk mengetahui faktor yang dominan

dalam penelitian ini serta lebih mengembangkan dan menyempurnakan

penelitian ini dengan mencari variabel-variabel baru seperti status

kesehatan, status gizi, gaya hidup, kehamilan diluar nikah, stresor internal,

kekerasan yang dilakukan oleh suami, sosial budaya dan lingkungan.

Dikembangkan dengan metode studi komparatif dan menggunakan analisa

multivariat, sehingga dapat memberikan variasi dan pengembangan

terbaru dalam dunia kesehatan.