Rombel : 01
Oleh :
NIM : 4001410020
2013
Pendahuluan
Generator Van De Graff diciptakan oleh Robert J. Van De Graff pada tahun 1932 yang
menerapkan prinsip dasar listrik statis dan pemuatan dengan induksi. Caranya dengan
berkali-kali memasukkan benda bermuatan ke dalam sebuah konduktor, melainkan muatan
dimasukkan secara terus menerus melalui pita bergerak (belt conveyor) misalnya karet. Bila
sebuah benda logam bermuatan didekatkan ke benda logam yang tidak bermuatan maka
elektron-elektron bebas pada benda yang netral tertarik oleh benda yang bermuatan positif
dan beberapa diantaranya akan pindah. Karena benda kedua sekarang kehilangan beberapa
elektron negatifnya, benda tersebut akan bermuatan positif. Proses ini disebut pemuatan
dengan induksi, dan kedua benda pada akhirnya akan memiliki muatan yang berjenis sama.
Salah satu cara untuk menginduksi muatan total pada benda logam adalah dengan
menghubungkannya dengan kawat penghantar ke tanah (ground). Karena bumi sangat besar
dan dapat menghantar, bisa dengan mudah menerima atau melepaskan elektron,berarti ia
berlaku sebagai gudang muatan.
Oleh karena itu, alat peraga sederhana ini mendukung bagi pembelajaran IPA dikelas
yaitu sebagai media pembelajaran yang kontekstual dan fakta dapat menunjukan proses dan
gejala alam yang dipelajari dalam teori listrik statis sebagai penerapan dalam teknologi.
Selain, pembuatan alat ini terjangkau lebih murah daripada harga generator van de graaf yang
semestinya tetapi sebagai alat bantu sederhana dapat menjadikan alernatif untuk memperjelas
pemahaman dan pendalaman materi terutama listrik statis dalam aplikasi teknologi yang
dapat dipertunjukan di dalam pembelajaran dikelas agar pembelajaran yang berlangsung lebih
menarik dan bermakna, sehingga guru semestinya akan mengajar dengan lebih baik dengan
menggunakan alat peraga sederhana ini dalam memperjelas materi yang diajarkan dan
sebagai tanda keprofesionalan guru dalam membuat perangkat pembelajaran yang sederhana,
maka pembelajaran IPA dikelas menjadi lebih menarik dan menyenangkan.
Pembahasan
Generator Van de Graff adalah mesin pembangkit listrik yang biasa dipakai untuk
penelitian di laboratorium. Salah satu contoh generator Van de Graff yang ada di Indonesia
terdapat di Pusat Peragaan Iptek di Taman Mini Indonesia Indah. Generator ini dibuat
oleh Robert Jemison Van de Graaff (1901-1967). “generator Van de Graff” merupakan alat
yang dapat menghasilkan muatan listrik statis dalam jumlah yang sangat besar melalui proses
gesekan Beliau adalah seorang fisikawan berkebangsaan Amerika Serikat. Generator Van de
Graff terdiri atas : a. dua ujung runcing yang terdapat di bagian atas dan bawah , b. sebuah
silinder logam yang terdapat di bagian bawah, c. sebuah silinder polietilen yang terdapat di
bagian atas, d. sabuk karet yang menghubungkan kedua silinder, dan e. konduktor berongga
berbentuk bola (kubah). “generator Van de Graff” ini berfungsi untuk menghasilkan muatan
listrik, khususnya percepatan partikel bermuatan dalam eksplorasi atom. Sebuah “generator
Van de Graff” terdiri atas kubah logam, sisir logam bawah dan atas, silinder logam di bagian
atas dan silinder politena di bagian bawah, dan sabuk karet yang menghubungkan silinder
logam dan silinder politena.
3. Tang penjepit
4. Penggaris 30 cm
5. Bor listrik
Bahan:
1. Paku kecil 1 buah
2. Tabung sekering 1 buah
8. Lem secukupnya
Metoda
1. Potong sekitar 5 cm pipa PVC dan lem pada kayu penyangga.
2. Letakkan motor DC pada pipa penghubung “T”, usahakan agar menempel dengan pas
dengan ukuran diameter pipa.
3. Buat lubang dibelakang pipa “T” untuk memasukkan kabel serabut ke dalamnya dan
letakkan hampir menyentuh karet gelang. Bagian ini disebut “brush” bawah.
4. Letakkan karet gelang pada ujung motor DC, buatlah seperti katrol. Kemudian
satukan dengan gambar pada langkah 1.
5. Potong kembali pipa ukuran 4 cm, dan letakkan di atas pipa “T”. Kemudian buat
lubang untuk menyimpan paku. Paku digunakan sebagai penyangga atas karet gelang.
Untuk memudahkan perputaran, selubungi paku dengan tabung sekering.
6. Buat satu lubang lagi pada pipa paling atas diantara dua lubang sebelumnya
untuk memasukkan kabel serabut dan letakkan hamper menyentuh karet gelang.
Bagian ini ialah “brush” atas.
7. Potong gelas plastik setengahnya dan lubangi bagian bawahnya seukuran pipa.
Kemudian masukkan pada pipa atas. Bagian ini digunakan sebagai penyangga
kaleng.
8. Lubangi bagian atas kaleng, dan letakkan kaleng tersebut di bagian atas alat.
Untuk mengujinya dapat kita letakkan beberapa potongan kertas di atas kaleng.
Simpulan
Generator Van de Graff merupakan salah satu alat yang menggunakan prinsip listrik statis dan
pemuatan induksi sebagai konsep yang dipelajari IPA SMP dikelas VII dapat dijadikan sebagai alat peraga
sederhana dengan membuatnya dengan alat dan bahan yang tersedia di lingkungan dengan mudah sehingga
dengan adanya alat peraga ini siswa dapat meningkatkan pemahaman penerapan listrik statis dalam bidang
teknologi yang dapat diaplikasikan secara langsung siswa dapat melakukan dan membuatnya sendiri dengan
adanya alat perga sederhana generator van de graaf.
Saran
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal,akan lebih baik jika sumber listrik berasal dari power supply
daripada baterai karena listrik yangdihasilkan akan lebih banyak. Adapun jika menggunakan baterai ada
kemungkinan listrik yang terkandung dalam baterai akan berkurang seiring dengan banyaknya
penggunaan. Karet yang digunakan tidak boleh terlalu kaku, tetapi juga tidak boleh terlalu lentur. Hal ini
dimaksudkan agar karet dapat berputar lebih stabil seandainya karet terlalu lentur, maka perputaran karet akan
tidak teratur dan bisa keluar dari jalur. Sementara jika terlalu kaku,karettidak dapat berputar seperti yang
diharapkan.
Daftar Pustaka