Anda di halaman 1dari 5

Tugas Terstruktur

FISIKA (PNA1101)

GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK DAN APLIKASINYA DALAM


BIDANG PERTANIAN

Oleh :
Wiji Dwi Lestari
NIM A1E015052

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
FAKULTAS PERTANIAN
PURWOKERTO
2015
Gelombang elektromagnetik berbeda dengan gelombang umumnya. Bila
gelombang yang umum kita ketahui adalah bentuk dr getaran/fibrasi yg menjalar
di sebuah medium, maka gelombang elektromagnetik dalam hal perambatannya
tidaklah memerlukan sebuah medium perantara. Pengertian tersebut jg meliputi
tipe gelombang magnet yg merambat dengan bersama-sama. Teori Maxwell dan
teori lain yg menjadi dasar hipotesis mengenai gelombang elektromagnetik,
menjelaskan definisinya sebagai berikut:

1. Hukum Gauss & Coulomb : menetapkan bahwasannya muatan listrik yg


statis akan menjadikan medan listrik disekitarnya.
2. Hukum Ampere & Biot-Savart : menetapkan bahwa arus listrik yaitu
muatan listrik yg mengalir akan menjadikan medan magnet disekitarnya.
3. Hukum Faraday : menetapkan bahwasanya perubahan medan magnet itu
bisa menjadikan arus listrik.

Tatanan seluruh bentuk gelombang elektromagnetik dengan didasarkan


frekuensi serta panjang gelombangnya disebut sebagai spektrum elektromagnetik.
Dilihat dari frekuensinya, maka urutan sprektum gelombang elektromagnetik dr
yg paling besar sampai yang paling kecil ialah:

Sinar Gamma [y] → Sinar X → Sinar Ultraviolet → Sinar Tampak


[Cahaya] → Sinar Inframerah → Gelombang Mikro → Gelombang Televisi →
Gelombang Radio.

Gambar gelombang spectrum elektromagnetik diatas merupakan susunan yg


didasar pada panjang gelombangnya dgn satuan m yg melingkupi kisaran energi
yg sangatlah rendah. Terlihat pada gambar tersebut mana yang memiliki panjang
gelombang tinggi serta frekuensinya rendah seperti pada gelombang radio, dan
mana yang memiliki frekuensi tinggi tapi gelombangnya rendah seperti pada
Gamma Ray ataupun Radiasi X-ray.

1. Sinar Gamma : mempunyai frekuensi paling tinggi dan panjang


gelombang yg paling kecil, dimana dgn begitu ia memiliki daya tembus
sangat besar hingga bisa menembus plat besi. Sinar ini merupakan hasil
dari inti atom yg tak stabil. Kegunaan dalam dunia medis, memiliki
manfaat untuk membunuh sel kanker dan untuk sterilitas berbagai
peralatan/perlengkapan kedokteran.
2. Sinar X : umumnya dikenal dengan nama sinar rontgen. Sinar ini
merupakan hasil dari sejumlah elektron yg letaknya pada bagian kulit
elektron atau bisa juga dari pancaran radiasi yg mencuat saat elektron
berkecepatan tinggi membentur ke permukaan sebuah logam. Daya
tembusnya juga besar, hingga bisa di aplikasi kan dalam kehidupan sehari-
hari di dunia kesehatan. Yang paling umum dipakai untuk memfoto
tatanan tulang yg ada didalam tubuh, agar diketahui bagian tulang mana yg
bermasalah. Penggunaan sinar ini haruslah dengan sangat hati-hati karena
bisa mengionisasi sel hidup kita, terutama dilarang untuk digunakan pada
ibu yg hamil.
3. Sinar Ultraviolet : disebut juga ultraungu merupakan hasil dari proses
loncatan nyala api listrik oleh atom dan molekul. Karena mempunyai
energi kimia maka kita melihat kegunaan nya, yaitu untuk memendarkan
barium-platina-sianida; membunuh kuman dan bakteri; serta
menghitamkan pelat pada foto. Bisa juga penerapan nya sebagai pembeda
diantara uang palsu dan asli. Sumber utama sinar ultraviolet adalah
matahari, namun terdapat juga sumber lainnya yaitu: lampu mercury dan
busur karbon.
4. Sinar Cahaya : atau sinar tampak merupakan satu-satunya spectrum
gelombang elektromagnetik yg bisa terlihat seluruhnya yang terdiri atas 7
spektrum warna yakni: merah → jingga → kuning → hijau → biru → nila
→ ungu. Sinar bewarna ungu mempunyai frekuensi paling besar dan
panjang gelombang paling pendek, sebaliknya sinar warna merah
mempunyai frekuensi paling kecil serta panjang gelombang paling
panjang.
5. Sinar Infra merah : Infrared ray mempunyai area dgn cakupan frekuensi
1011 s/d 1014 Hz. Sinar inframerah merupakan hasil dari elektron yang
berasal dari sejumlah molekur yg bergetar krn panas. Contohnya adalah
panas tubuh manusia, dan bara api ataupun nyala api. Lagi-lagi sumber
terbesar salah satu gelombang elektromagnetik ini adalah dari matahari.
Sifat istimewa dari jenis sinar ini adalah membawa energi panas yg bila
memiliki intensitas yg tinggi bisa jada membakar benda yang dikenainya.
Sifat lain yang dimilikinya ialah tak terlihat namun bisa menghitamkan
pelat photo, jd bisa dipakai buat penginderaan pd tempat yg gelap. Fungsi
lain sinar ini adalah untuk kamera infra merah yg bisa dipakai untuk
membikin foto satelit layaknya yg dipakai oleh google earth.
6. Gelombang Mikro : gelombang radio yg mempunyai frekuensi tertinggi
yakni 3 GHz atau setara 3 kali 109 Hz, sehingga disebut juga Super High
Frekuensi / SHF. Gelombang ini dihasilkan sebuah alat yg memiliki nama
tabung klystron. Manfaat gelombang elektromagnetik ini untuk
menghantarkan panas yg dipakai pd microwave oven, yaitu untuk
memasak manakan agar lebih cepat dan juga ekonomis. Aplikasi lainnya
yaitu di antena RADAR (singkatan dari Radio Detection & Ranging),
dimana pesawat radar tersebut beroperasi memakai sifat pantulan layaknya
seperti hewan kelelawar yg memakai ultrasonik pada penginderaan
mereka.
7. Gelombang Televisi : gelombang jenis ini merambat secara lurus dan tak
bisa di pantul kan oleh lapisan dari atmosfir. Dengan demikian
dibutuhkanlah statsun relai (penghubung) yg letaknya harus didaerah
tinggi sebagai penghubung antara pemancar dan penerima.
8. Gelombang Radio : gelombang jenis ini dikelompokkan berdasar frekuensi
dan panjang gelombangnya. Kalau frekuensi rendah maka panjang
gelombangnya tinggi, demikian sebaliknya. 30 KHz merupakan awal
frekuensi gelombang ini yg digolongkan menurut lebar frekuensinya.
Gelombang ini dihasilkan oleh sejumlah muatan listrik yg dicepatkan
memakai sejumlah kawat penghantar pula. Melalui rankaian elektronika
yang bernama osilator muatan-muatan tersebut dibangkitkan. Gelombang
ini dipancarkan memakai antena serta diterima oleh antena juga. Secara
praktikalnya gelombang radio tidak dapat langsung didengar, gelombang
tersebut bisa didengan bila telah dirubah menjadi energi bunyi dengan
bantuan alat.

Sifat gelombang elektromagnetik ada lima yaitu:

1. Bisa merambat dlm ruang tanpa adanya medium


2. Termasuk gelombang transversal
3. Tak mempunyai muatan listrik hingga geraknya lurus dalam medan listrik
ataupun medan magnet
4. Bisa mengalami reflesi / pemantulan, polarisasi / pengutuban, interterensi /
perpaduan, difraksi / pelenturan, dan refraksi / pembiasan.
5. Perubahan yang terjadi antara medan magnet dan medan listrik adalah
bersamaan, jadi kedua medan tersebut berbanding lurus dan sefase.

Dalam bidang pemuliaan tanaman pembentukan bibit unggul dapat


dilakukan dengan menggunakan radiasi. Misalnya, pemuliaan padi, bibit padi
diberi radiasi dengan dosis yang bervariasi, dari dosis terkecil yang tidak
membawa pengaruh hingga dosis terbesar yang mematikan, (Biji tumbuh). Biji
yang sudah diradiasi itu kemudian disemaikan dan ditanam berkelompok menurut
ukuran dosis radiasinya. Selanjutnya akan dipilh varietas yang dikehendaki,
misalnya yang tahan hama, berbulir banyak dan berumur pendek. Dalam bidang
pertanian, radiasi yang dihasilkan juga digunakan untuk pemberantasan hama dan
pemulihan tanaman. Berikut ini adalah aplikasi gelombang elektromagnetik dalam
bidang pertanian :

a. Pembentukan Bibit Unggul


Dalam bidang pertanian, radiasi gamma dapat digunakan untuk
memperoleh bibit unggul. Sinar gamma menyebabkan perubahan dalam
struktur dan sifat kromosom sehingga memungkinkan menghasilkan
generasi yang lebih baik, misalnya gandum dengan yang umur lebih
pendek. Selain sinar gamma, fosfor-32 (P-32) juga berguna untuk
membuat benih tumbuhan yang bersifat lebih unggul dibandingkan
induknya. Radiasi radioaktif ini ke tanaman induk akan menyebabkan
ionisasi pada berbagai sel tumbuhan. Ionisasi inilah yang menyebabkan
turunan akan mempunyai sifat yang berbeda dari induknya. Kekuatan
radiasi yang digunakan diatur sedemikian rupa hingga diperoleh sifat yang
lebih unggul dari induknya.
b. Pemupukan dan Pemberantasan Hama dengan Serangga Mandul
Radioisotop fosfor dapat dipakai untuk mempelajari pemakaian pupuk
oleh tanaman. Ada jenis tanaman yang mengambil fosfor sebagian dari
tanah dan sebagian dari pupuk. Berdasarkan hal inilah digunakan fosfor
radioaktif untuk mengetahui pola penyebaran pupuk dan efesiensi
pengambilan fosfor dari pupuk oleh tanaman. Teknik radiasi juga dapat
digunakan untuk memberantas hama dengan menjadikan serangga mandul.
Dengan radiasi dapat mengakibatkan efek biologis, sehingga timbul
kemandulan pada serangga jantan. Kemandulan ini dibuat di laboratorium
dengan cara hama serangga diradiasi sehingga serangga jantan menjadi
mandul. Setelah disinari hama tersebut dilepas di daerah yang terserang
hama, sehingga diharapkan akan terjadi perkawinan antara hama setempat
dengan jantan mandul yang dilepas, sehingga telur itu tidak akan menetas.
c. Pengawetan Makanan
Pada musim panen, hasil produksi pertanian melimpah. Beberapa dari
hasil pertanian itu mudah busuk atau bahkan dapat tumbuh tunas,
contohnya kentang. Oleh karena itu diperlukan teknologi untuk
mengawetkan bahan pangan tersebut. Salah satu cara yang dapat dilakukan
adalah dengan irradiasi sinar radioaktif. Radiasi ini juga dapat mencegah
pertumbuhan bakteri dan jamur.

Sumber :

http://elektronikadasar.info/gelombang-elektromagnetik.htm. Gelombang
Elektromagnetik. Diakses tanggal 20 Desember 2015.

Ivan, Albertus. 2015. Manfaat Radioisotop dan Gelombang Elektromagnetik


dalam Kehidupan Sehari-hari. http://dokumen.tips/documents/tugas-
makalah-fisika-55cd885a1c7aa.html. Diakses tanggal 20 Desember
2015.

Anda mungkin juga menyukai