Adaptasi Fisiologis

a. Sistem reproduksi payudara

tanda klinis dan gejala yang dapa tmuncul pada payudara saat hamil adalah ketegangan, perasaan
penuh, dan peningkatan berat payudara hingga 400 gram, pembesaran payudara, putting susu, areola,
dan folikel Montgomery (kelenjar kecil yang mengelilingi putting susu). Akan muncul juga garis-garis
berwarna kemerahan karena penegangan kulit payudara. Kemudian akan terlihat pembuluh darah vena
karena meningkatnya aliran darah. Selanjutnya pada minggu ke 16 kehamilan akan ada produksi
kolotsrum (cairan berwarna kuning yang kaya akan antibody)

b. Sistemreproduksi uterus

peningkatan hormone progesterone dan estrogen, menyebabkan pembesaran pada uterus (rahim)
untuk memberikan tempat bagi perkembangan janin dan plasenta. setelah 4 bulan kehamilan akan
terjadi kontraksi pada Rahim dan menyebabkan nyeri pada abdomen bagian bawah. Nyeri ini terjadi
secara tidak teratur selama masa kehamilan.

c. vagina dan vulva

pada vagina dan vulva terjadi peningkatan vaskularisasi yang menimbulkan adanya warna kemerahan
atau keunguan pada lapisan vagina dan leher Rahim. Vagina juga memproduksi cairan yang disebut
leukorrhea, yaitu cairan putih kental yang timbul karena adanya rangsangan hormone progesterone dan
estrogen. pH vagina pada kehamilan berkisar pada 3,5-6 yang mana dapat menghambat pertumbuhan
bakteri.

d. system kardiovaskular

terjadi hemodelusi yaitu peningkatan volume darah mencapai 40-50%, peningkatan volume plasma, dan
penurunan hemoglobin. Adanya tekanan vena oleh uterus dapat menyebabkan peningkatan tekanan
darah vena dan mengurangi aliran darah ke kaki, sehingga dapat menyebabkan edema, varises,
hemoroid

e. system respirasi

peningkatan konsumsi oksigen 15-20%. Dapat terjadi dispneu

f. system perkemihan

peningkatan progesterone menyebabkan relaksasi otot polos, dan menimbulkan salah satu gejala klinis
yaitu pembesaran renal pelvis dan ureter sehingga dapat meningkatkan resiko infeksi saluran kemih
(ISK), penurunan tonus pada kandung kemih dapat menyebabkan peningkatan frekuensi berkemih dan
inkontinensia. Edema sering terjadi karena penurunan aliran darah ke ginjal pada trimester ketiga.

g. system pencernaan
peningkatan human chorionic gonadotropin (HCG) dan perubahan metabolisme karbohidrat dapat
menyebabkan mual muntah pada trimester pertama.peningkatan progesterone dapat menyebabkan
penurunan tonus otot polos dan memperlambat proses pencernaan sehingga sering timbul konstipasi
dan pengosongan lambung jadi terhambat.

h. system muskuloskletal

peningkatan estrogen dapat menyebabkan peningkatan elastisitas dan relaksasi ligament sehingga
menimbulkan nyeri sendi. Sedangkan peregangan otot pada abdomen karena pembesaran rahim
menyebabkan diastasis recti.

i. System integument
Peningkatan esterogen dan progesterone merangsang penyimpanan melanin sehingga menyebabkan
warna areola, putting susu, dan vulva menjadi lebih gelap, line nigra, cloasma gravidarum. Adanya
stretch marks pada kulit perut, pantat, dan payudara.
j. system endokrin
peningkatn prolaktin dan oksitosin untuk persiapan menyusui dan menstimulasi kontraksi rahim