Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH INDEKS MASSA TUBUH

OLEH
AYU WIDYA PUTRI/1B
161397

AKADEMI KEPERAWATAN PANTI WALUYA


JALAN YULIUS USMAN NO. 62 MALANG
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,saya panjatkan
puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada saya,
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang Indeks Massa Tubuh (IMT).

Makalah ilmiah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak
sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala
saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki makalah ini.

Akhir kata saya berharap semoga makalah tentang Indeks Massa Tubuh (IMT) ini dapat memberikan
manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.

Malang, 22 September 2016

Ayu Widya
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Masa remaja merupakan periode dari pertumbuhan dan proses kematangan


manusia, pada masa ini terjadi perubahan yang sangat unik dan berkelanjutan. Perubahan
fisik karena pertumbuhan yang terjadi akan mempengaruhi status kesehatan dan gizinya.
Ketidakseimbangan antara asupan kebutuhan atau kecukupan akan menimbulkan masalah
gizi, baik itu berupa masalah gizi lebih maupun gizi kurang.
Selain masalah gizi, remaja saat ini juga mengkhawatirkan tentang berat
badannya, termasuk remaja perempuan. Mereka tentu tidak percaya diri jika memiliki
berat badan berlebih. Oleh karena itu, saya disini menjelaskan cara mengetahui indeks
massa tubuh (IMT) untuk mengetahui normal tidaknya berat badan yang bersumber dari
perhitungan tinggi badan dan berat badan.
Rumus Indeks Massa Tubuh:
Berat badan(Kg)
IMT=
Tinggi badan x Tinggi badan (m)

1.1 Rumusan Masalah

1.1.1 Berapa perhitungan IMT masing-masing mahasiswa?


1.1.2 Bagaimana analisa hasil IMT (termasuk dalam jenis kategori yang mana)?
1.1.3 Bagaimana intervensi yang harus dilakukan sesuai analisa IMT?
1.1.4 Apa alasan dari intervensi yang dilakukan?
1.1.5 Bagaimanacara melaksanakan intervensi?

1.2 Tujuan dan Manfaat


1.2.1 Mengetahui cara perhitungan berat badan ideal
1.2.2 Mengetahui intervensi yang harus dilakukan sesuai berat badan
1.2.3 Mengetahui cara melaksanakan intervensi
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Cara perhitungan Indeks Massa Tubuh

Berat badan saya = 42 kg

Tinggi badan saya = 1,49 m

Berat badan (Kg)


IMT=
Tinggi badan x Tinggi badan (m)

42 𝑘𝑔
=
1,49 m x 1,49 m
= 18,91

2.2 Analisa Hasil IMT

IMT Klasifikasi
< 17 Sangat kurus
17,0 - 18,5 Kurus
18,5 - 24,9 Normal
25,0 - 29,9 Gemuk
30,0 - 34,9 Obesitas level I
35,0 - 39,9 Obesitas level II
> 40 Obesitas level III

Menurut tabel diatas, hasil IMT saya termasuk dalam golongan normal.

2.3 Intervensi yang harus dilakukan sesuai analisa IMT

1. Olahraga secara rutin


2. Pantau pola makan

3. Hindari kebiasaaan buruk

4. Tidur yang cukup

5. Hindari Stress

2.4 Alasan dari intervensi yang dilakukan

Agar dapat menjaga berat badan tetap ideal dan normal.

2.5 Cara melaksanakan intervensi

1. Olahraga secara rutin

Olahraga adalah cara paling efektif untuk mempertahankan berat badan


agar tetap ideal. Olahraga tidak perlu dilakukan secara khusus, seperti
basket, renang, dan lain-lain. Tetapi cukup dilakukan dengan jogging, naik
turun tangga, membersihkan rumah, dan sebagainya. Yang terpenting
adalah gerakan tersebut dapat membakar lemak berlebih dalma tubuh.
Selain itu, olahraga memberikan banyak manfaat kesehatan bagi tubuh.

2. Pantau pola makan

Menjaga pola makan dengan makan teratur sebanyak 3 kali sehari.


Dengan menu yang memenuhi 4 sehat 5 sempurna. Hindari makanan yang
mengandung kadar glukosa tinggi.

3. Hindari kebiasaan buruk

Hindari kebiasaan makan makanan cepat saji, minum minuman bersoda,


merokok, dan minum minuman beralkohol, dan makan makanan ringan.

4. Tidur yang cukup

Tidur yang baik adalah tidur yang lamanya 6-8 jam. Kurang tidur maupun
terlalu banyak tidur akan berdampak buruk pada berat badan.

5. Hindari stress

Stress akan menyebabkan berat badan turun. Berilah sedikit waktu untuk
refreshing agar tidak terlalu stress.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

IMT atau Indeks Massa Tubuh adalah cara untuk mengetahui normal
tidaknya berat badan yang bersumber dari perhitungan tinggi badan dan
berat badan. Dari perhitungan tersebut, saya termasuk dalam golongan
normal. Agar berat badan tetap normal, maka perlu dilakukan intervensi,
yaitu olahraga secara rutin, memantau pola makan, hindari kebiasaan
buruk, tidur yang cukup, dan menghindari stress.

3.2 Saran

Sebagai remaja kita perlu menjaga tumbuh kembang kita dengan


memperhatikan berat badan tetap ideal.

Anda mungkin juga menyukai