permisalan :
proyeksi mewakili benda yang mau diproyeksikan (titik,garis, atau bidang). Hasil proyeksian mewakili
hasil proyeksinya, dan proyeksitor mewakili benda sebagai tempat proyeksinya (titik garis atau bidang )
secara sederhana proyeksi dapat diartikann sebagai pencerminan proyeksian pada proyeksitor yang
hasil proyeksiannya ada pada proyeksitor dimana jika proyeksian dan hasil proyeksian dihubungkan
dengan garis maka garis tersebut tegak lurus dengan proyeksitornya. Adapun hasil proyeksiannya sesuai
dengan proyeksiannya yaitu jika titik yang diproyeksikan maka hasilnya titik, begitu juga garis dan
bidang.
Untuk proyeksi titik ke garis, titik sebagai proyeksian dan garis sebagai proyeksitor
Daro gambar, proyeksi titik P ke segmen garis AB yang hasil proyeksinya adalah titik R yang ada pada
garis AB. Tiitk R tersebut dikatakan hasil proyeksi jika garis PR (putus-putus) tegak lurus dengan garis AB
Untuk proyeksi titik ke bidang, titik sebagai proyeksian dan bidang sebagai proyeksitor , berikut gambar
proyeksinya:
Dari gambar,proyeksi titik P ke bidang W yang hasil proyeksinya adalah titik titik R yang ada pada bidang
W. titik R tersebut dikatakan hasil proyeksi jika garis PR (putus=putus) tegak lurus dengan bidang W.
proyeksian = titik R, dan proyeksitor = bidang W.
untuk proyeksi garis ke garis, garis pertama sebagai proyeksian dan garis keuad sebagai proyeksitor.
Berikut gambar proyeksinya
daei gambar, proyeksi segmen garis AB ke garis g yang hasil proyeksinya adalah segmen garis
PR yang ada pada garis g. segmen garis PR tersebut dikatakan hasil proyeksi jika garis putus putus tegak
lurus dengan garis g. proyeksian = segmen garis AB, hasil proyeksian = segmen garis PR, dan proyektsitor
= garis g.
Untuk proyeksi garis ke bidang , garis sebagai proyeksian dan bidang sebagai proyeksitor. Berikut
gambar proyeksinya :
Daei gambar, proyeksi segmen garis AB ke bidang W yang hasil proyeksinya adalah segmen garis PR
yang ada pada bidang W . segmen garis PR tersebut dikatakan hasil proyeksi jika garis putus putus tegak
lurus dengan bidang W proyeksian = garis AB , hasil proyeksian = segmen garis PR, dan proyeksitor =
bidang W.
Untuk proyeksi bidang ke bidang, bidang pertama sebagai proyeksitor. Berikut gambar proyeksinya
Dari gambar, proyeksi bidang V ke bidang W yang hasil proyeksinya adalah bidang Y. bidang Y tersebut
dikatakan hasil proyeksi jika garis putus putus warna merah tegak lurus dengan bidang W. proyeksian =
bidang V, hasil proyeksian = bidang Y , dan proyeksitor = bidang W