PROYEKSI PICTORIAL
Di Susun Oleh :
Casidin, S.Pd
Kompetensi Keahlian
Teknik Pemesinan
SMKN 2 Subang
Proyeksi Pictorial (3D)
PERISTILAHAN / GLOSSARY
Bahasa Teknik :(Bahasa untuk sarjana teknik) yaitu sebuah alat untuk
menyatakan maksud dari seorang sarjana teknik yang berupa gambar.
Gambar : bahasa teknik yang diwujudkan dalam kesepakatan simbol.
Proyeksi : suatu cara untuk menyajikan sebuah benda tiga dimensi pada
sebuah bidang dua dimensi.
Cara “E” : cara menggambar dengan proyeksi Eropa.
Cara “A” : cara menggambar dengan proyeksi Amerika.
Proyeksi Pictorial (3D)
Jika sebuah benda dilihat dari sebuah titik penglihatan O, maka proyeksi dari benda
ini pada bidang proyeksi P disebut proyeksi perspektif.
Jika titik penglihatannya berada di tak terhingga, maka garis-garis proyeksi atau
garis-garis penglihatan menjadi garis-garis sejajar, dalam hal ini proyeksinya
disebut proyeksi sejajar.
Bila pada proyeksi sejajar garis-garis proyeksi berdiri tegak lurus pada bidang
proyeksi P, cara proyeksinya disebut proyeksi orthogonal. Dan bila garis-garis
proyeksi membuat sudut dengan bidang proyeksi P, cara proyeksi ini disebut
proyeksi miring.
Proyeksi Pictorial (3D)
Proyeksi Pictorial (3D)
Proyeksi Pictorial (3D)
Proyeksi Pictorial (3D)
Proyeksi Pictorial (3D)
Proyeksi Dimetri
Gambar dimetri hampir sama dengan gambar isometri, perbedaannya terletak
pada penggunaan sudut pola dasar, dimana gambar isometri menggunakan sudut
30° sedang gambar dimetri menggunakan sudut 41° dan 7°.
Proyeksi Pictorial (3D)
Proyeksi Miring
Proyeksi miring disebut juga dengan proyeksi sejajar, yaitu sumbu X sejajar atau
berimpit dengan sumbu mendatar, sumbu Y mempunyai sudut 450 terhadap
sumbu mendatar dan sumbu Z merupakan sumbu tegak. Gambar pada proyeksi
miring yaitu pada sumbu X di gambar dengan ukuran skala 1 : 1, pada sumbu Y di
gambar dengan skala 1 : 2 dan pada sumbu Z di gambar dengan skala 1 : 1, lihat
gambar berikut :
Proyeksi Pictorial (3D)
Gambar Perspektif
TERIMA KASIH
SAMPAI JUMPA PADA PERTEMUAN BERIKUTNYA