PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG

DIRI (APD)
No. Dokumen : SOP/ UKP/ /2018
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3

PUSKESMAS Ditetapkan Kepala Puskesmas Kluwut

KLUWUT dr. Sigit Arumtara, M.Kes
NIP. 19690519 200312 1 002

1. Pengertian Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Adalah Pakaian Khusus atau
peralatan yang di pakai petugas untuk memproteksi diri bahaya fisik,
kimia,biologi/bahan infeksius

2. Tujuan Sebagai Acuhan Penerapan Langkah-Langkah Untuk Penggunaan Alat

Pelindung Diri (APD)
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Kluwut Nomer ......./SK/ 2018 Tentang
Pelayanan Klinis Puskesmas Kluwut

4. Refrensi Pedoman Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan

Kesehatan, Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomer 27
Tahun 2017
5. Alat dan 1. Sarung Tangan ( Sarung tangan Steril, Pemerisksaan/non steril,
Bahan dan Rumah tangga )
2. Masker
3. Gaun Pelindung
4. Goggle dan perisai wajah
5. Sepatu Pelindung
6. Topi Pelindung

6. Langkah SarungTangan
langkah
1. Petugas membuka pembungkus kemasan bagian luar dengan
hati-hati menyibahkan Kesamping kemudianPegang kemasan
bagian dalam dan taruh pada permukaan datar yang bersih
tempat diatas ketinggian pergelangan tangan,
2. petugasdentifikasi sarung tangan kanan dan kiri.Setiap sarung
tangan mempunyai manset kurang lebih 5cm/2 inci.Kenakan
sarung tangan pada sarung tangan yang lebih dominan kemudian
ibu jari dan dua jari lainnya dari tangan non dominan,pegang tepi
manset sarung tangan untuk tangan dominan.Sentuh hanya pada
permukaan dalam sarung tangan
3. Petugas menarik sarung tangan pada tangan yang
dominan,lebarkan manset,pastikan bahwa manset tidak
menggulung pada tangan,pastikan juga pada ibu jari dan jari-jari
pada posisi yang tepat dengan tangan yang telah memakai sarung
tangan,masukjari dibawah manset sarung tangan kedua.
 4. Petugas menarik sarung tangan kedua pada tangan yang non
dominan.Jangan biarkan jari-jari dan ibu jari sarung tangan yang
dominan menyentuh bagian tangan non dominan yang terbuka
pertahankan ibu jari sarung tangan non dominan abduksi
kebelakang, jika sarung tangan kedua telah terpasang cukupkan
kedua tangan, manset biasanya terbuka saat pemasangan.
Pastikan untuk menyentuh bagian yang steril.

Masker

1. Memegang pada bagian tali (kaitkan pada telinga jika

menggunakan kaitan tali karet atau simpulkan tali di belakang
kepala jika menggunakan tali lepas).
2. Eratkan tali kdua pada bagian tengah kepala atau leher.
3. Tekan klip tipis fleksibel (jika ada) sesuai lekuk tulang hidung
dengan kedua ujung jari telinga atau telunjuk.
4. Membetukan agar masker melekat erat pada wajah dan di bawah
dagu dengan baik.
5. Periksa ualng untuk memastikan bawah masker telah melekat
dengan benar.

GaunPelindung

1. Tutup badan sepenuhya dari leher hingga lutut

2. Lengan hingga bagian pergelangan tangan dan selubungkan
keblakang punggung .
3. Ikat bagian belakang leher dan pinggang.

Goggle danPerisaiWajah

1. Petugas memilih ukuran perisai wajah sesuai dengan ukuran

kepala
2. Petugas memegang bagian
bagiantalikaitkanklippenguncitalidibelakangkepalasampaibenar-
benarterpasangdenganerat.
3. Petugas menarik tali karet pengait belakang kepala agar yaman
dan tidak ada celah.

Sepatu Pelindung

1. Petugas menggunakan sepatupelindungsesuaiukuran yang

sesuaidenganukuran kaki pemakai.
2. Petugas mengambil pelindungmasukan kaki
kedalamsepatupelindung

TopiPelindung

1. Petugas memili ukuran topi pelindung sesuai ukuran kepala

2. Petugas mengatur kekencangan topi dengan menarik atau

2/3
 melonggarkan tali sesuai kenyaman.

7. Unit terkait 1. Poned

2. Unit rawat inap
3. Rawat jalan

8. Dokumen 1. PedomanPelayanan PONED

terkait 2. PanduankewaspadaanuniversalPuskesmasKluwut
9. Rekaman
Historis NO Yang di Ubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Perubahan Diperlakukan

3/3