Anda di halaman 1dari 3

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PEMAKAIAN GOWN

No Dokumen : No Revisi :0 Halaman :2


006/RSA/01/2019

RSU ‘AISYIYAH
PURWOREJO

Tanggal Terbit Ditetapkan


STANDAR Direktur
PROSEDUR 1 Januari 2019
OPRASIONAL

Dr.H.Muhammad Maimun, MPH


NBM : 754072
PENGERTIAN Suatu peralatan yang di pakai oleh petugas kesehatan untuk
melindungi dirinya dari bahan-bahan yang infeksi seperti darah,
cairan tubuh, sekret pasien.

TUJUAN Meningkatkan keamanan petugas di area pelayanan kesehatan


melalui penggunaan APD yang tepat.

KEBIJAKAN Sesuai Surat Keputusan Direktur Utama No :


006/SK.06/RSA/01/2019 Tentang Kebijakan Pelayanan
Gawat Darurat Di Rumah Sakit Umum ’Aisyiyah Purworejo

PROSEDUR URUTAN PEMAKAIAN APD


1. Pelindung kaki
2. Apron, Gaun pelindung dan Topi
3. Masker
4. Kaca mata atau pelindung wajah
5. Sarung tangan

PROSEDUR PEMAKAIAN APD


A. PELINDUNG KAKI
Gunakan sepatu karet atau plastik yang menutupi seluruh
ujung dan telapak kaki bias di gunakan sepatu boots dari
bahan kulit

B. GAUN PELINDUNG
1. Pilih gaun sesuai ukuran.
2. Tutupi badan sepenuhnya dari leher hingga lutut, lengan
hingga bagian pergelangan tangan dan selubungkan
kebelakang punggung.
3. Ikat di bagian leher dan pinggang.

C. MASKER
a) Masker Bedah
1. Eratkan tali atau karet elastis pada bagian tengah
kepala dan leher .
2. Paskan klib hidung dari logam fleksibel pada batang
hidung.
3. Paskan dengan erat pada wajah & di bawah dagu
sehingga melekat dengan baik
4. Periksa ulang pengepasan masker.
b) Masker N95
1. Genggam respirator dengan satu tangan, posisikan
sisi depan bagian hidung pada ujung jari – jari,
biarkan tali pengikat menjuntai bebas di bawah
tangan anda
2. Posisikan respirator di bawah dagu dan sisi untuk
hidung berada di atas
3. Tariklah tali pengikat respirator yang atas dan
posisikan tali agak tinggi di belakang kepala di atas
telinga.Tarik tali pengikat respirator yang bawah dan
posisikan tali di bawah telinga.
4. Letakkan jari-jari kedua tangan anda di atas bagian
hidung yang terbuat dari logam.Tekan sisi logam
tersebut (gunakan dua jari dari masing-masing
tangan) mengikuti bentuk hidung. Jangan menekan
respirator dengan satu tangan karena dapat
mengakibatkan respirator bekerja kurang efektif
5. Tutup bagian depan respirator dengan kedua tangan
dan hati – hati agar posisi respirator tidak berubah

D. KACA MATA
Pasang pada wajah dan mata dan sesuaikan agar pas dan
nyaman.

E. SARUNG TANGAN
1. Buka pembungkus sarung tangan dengan hati-hati, pilih
yang sesuai ukuran
2. Jika harus mempertahankan prinsip-prinsip steril
hindarkan sarung tangan terkontaminasi obyek tidak
steril
3. Jari telunjuk dan ibu jari non dominan membuka lipatan
sarung tangan bagian atas dan masukkan tangan non
dominan dengan posisi telentang, masukkan jari secara
pelan-pelan.
4. Untuk memakai sarung tangan sebelah kiri gunakan
empat jari tangan dominan, masukkan dalam lipatan
sarung tangan (bagian luar), segera masukkan tangan non
dominan secara perlahan-lahan

UNIT TERKAIT Semua unit pelayanan

Anda mungkin juga menyukai