Anda di halaman 1dari 82

73

L
A
M
P
I
R
A
N
Lampiran 1

SILABUS
SIKLUS I
Nama Sekolah : SMP Negeri 12 Surakarta
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Kelas/Semester : VIII/I (Dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.

Kompetensi Materi Pokok Kegiatan Indikator Penilaian Sumber/Media/


Alokasi
Dasar Pembelajaran Teknik Bentuk Contoh Instrumen Alat/Bahan
Waktu
Instrumen belajar
2.3 menjelaskan Pertumbuhan dan 1. Menggali 1. Kognitif Tes Tertulis Uraian 1. Jelaskan apa 4x45’ - Syamsuri,dkk.
faktor-faktor perkembangan informasi melalui a. Proses yang dimaksud 2006. IPA
yang pada tumbuhan artikel 1) Siswa mengamati dengan BIOLOGI
mempengaru mengenaipertum dan melakukan perkecambahan untuk SMP
hi buhan dan percobaan yang secara lengkap! Kelas VIII.
pertumbuhan perkembangan berkaitan dengan 2. Sebutkan 4 faktor Jakarta:
dan pada tumbuhan. pertumbuhan dan yang Erlangga.
perkembang 2. Mencari perkembangan mempengaruhi - Dwijosaputro,
an pada permasalahan pada tumbuhan. perkecambahan! dkk. 1983.
tumbuhan. mengenai 2) Siswa membuat 3. Jelaskan Pengantar
pertumbuhan dan karya berupa pertumbuhan Fisiologi
perkembangan laporan tertulis primer dan Tumbuhan.
pada tumbuhan hasil percobaan pertumbuhan Jakarta:
disekitarnya. yang berkaitan sekunder secara Gramedia.
3. Melakukan dengan lengkap! - Artikel
diskusi kelompok pertumbuhan dan 4. Sebutkan 4 pertumbuhan
dan demonstrasi perkembangan hormon pada dan
mengenai pada tumbuhan. tumbuhan! perkembanga
pertumbuhan dan b. Produk 5. Sebutkan 4 n pada
perkembangan 1) Siswa mampu fungsi dari tumbuhan.
pada tumbuhan. menjelaskan hormone auksin http://webmed
pengertian pada tumbuhan! ia.blogspot.co
perkecambahan m/2011/06/08.
padatumbuhan. 00.html.

74 74
2) Siswa dapat Tes unjuk Lembar 1. Percobaan
menyebutkan kerja kerja siswa pengamatan
faktor-faktor dan perkecambahan - Aminah
yang demonstrasi pada biji kacang Asngat,
mempengaruhi hijau! M.si,dkk.2009
perkecambahan. 2. Diskusikan hasil Penuntun
3) Siswa dapat pengamatan Praktikum
menjelaskan pertumbuhan Fisiologi
pertumbuhan pada biji kacang tumbuhan.
primer dan hiaju tiap hari .surakarta:
sekunder pada pada perlakuan Universitas
tumbuhan. dengan label 1 Muhammadiy
4) Siswa mampu pada ah Surakarta.
menyebutkan perkecambahan
hormon di ruangan
tumbuhan. terbuka dan label
2. Afektif 2 pada ruangan
a. Karakter tertutup.
1) Siswa antusias
dalam
pembelajaran
2) Siswa berani
mengutarakan
gagasan/ide.
b. Ketampilan sosial
1) Siswa
bekerjasama
dalam kelompok
saat diskusi.
2) Siswa aktif dalam
diskusi kelompok.
3) Siswa mendukung
pendapat siswa
lain yang dianggap
benar.
4) Siswa menghargai
pendapat orang
lain saat
berdiskusi.

75
3. Psikomotorik
a. Siswa terampil
mengukur
pertumbuhan
perkecambahan pada
biji kacang hijau

Surakarta, November 2011


Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046

76
Lampiran 2

SILABUS
SIKLUS II

Nama Sekolah : SMP Negeri 12 Surakarta


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
Kelas/Semester : VIII/I (Dua)
Standar Kompetensi : 2. Memahami pentingnya hormon pada pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.

Kompetensi Materi Pokok Kegiatan Indikator Penilaian Sumber/Media/


Alokasi
Dasar Pembelajaran Teknik Bentuk Contoh Instrumen Alat/Bahan
Waktu
Instrumen belajar
2.3.menjelaskan Pertumbuhan dan 1. Menggali 1. Kognitif Tes Tertulis Pilihan 1. Senyawa organik 4x45’ - Syamsuri,dkk.
fungsi-fungsi perkembangan informasi melalui a. Proses ganda yang berpengaruh 2006. IPA
hormon pada tumbuhan artikel mengenai 1) Siswa mengamati terhadap laju BIOLOGI
tumbuhan yang hormon yang dan melakukan pertumbuhan untuk SMP
mempengaruhi mempengaruhi percobaan yang yang dibuat oleh Kelas VIII.
pertumbuhan pertumbuhan dan berkaitan dengan suatu bagian Jakarta:
dan perkembangan pertumbuhan dan tumbuhan Erlangga.
perkembangan pada tumbuhan. perkembangan pada disebut…… - Dwijosaputro,
pada tumbuhan 2. Mencari tumbuhan. a. Auksin dkk. 1983.
permasalahan 2) Siswa membuat b. Asam abisat Pengantar
mengenai karya berupa c. Gas etilen Fisiologi
hormon laporan tertulis hasil d. Hormon Tumbuhan.
pertumbuhan dan percobaan yang Jakarta:
perkembangan berkaitan dengan 2. Peranan hormon Gramedia.
pada tumbuhan pertumbuhan dan giberilin - Artikel
disekitarnya. perkembangan pada diantaranya… pertumbuhan
3. Melakukan tumbuhan. a. Menghambat dan
diskusi kelompok b. Produk pembelahan perkembanga
dan demonstrasi 1) Siswa mampu dan n pada
mengenai menjelaskan pemanjangan tumbuhan.
hormon pengertian hormon sel. http://webmed
pertumbuhan dan pada pertumbuhan b. Mempercepat ia.blogspot.co
perkembangan pada tumbuhan. munculnya m/2011/06/08.
pada tumbuhan. bunga, buah. 00.html.

77
2) Siswa dapat c. Pemasakan - Aminah
menyebutkan buah. Asngat,
macam-macam d. Sebagai M.si,dkk.2009
hormon pada hormon luka. Penuntun
tumbuhan Praktikum
3) Siswa dapat Fisiologi
menjelaskan tumbuhan.
manfaat hormone .surakarta:
pertumbuhan pada Universitas
tumbuhan. Muhammadiy
4) Siswa mampu ah Surakarta.
membedakan
dampak hormon
tumbuhan.
2. Afektif
a. Karakter
1) Siswa antusias
dalam
pembelajaran
2) Siswa berani
mengutarakan
gagasan/ide.
b. Ketampilan sosial
1) Siswa bekerjasama
dalam kelompok
saat diskusi.
2) Siswa aktif dalam
diskusi kelompok.
3) Siswa mendukung
pendapat siswa
lain yang dianggap
benar.
4) Siswa menghargai
pendapat orang
lain saat
berdiskusi.

78
3. Psikomotorik Tes unjuk Lembar 1. Percobaan
Siswa terampil mengukur kerja kerja siswa pengamatan
panjang pertumbuhan dan perkecambahan
akar perkecambahan pada demonstrasi pada biji kacang
kacang hijau mulai dari hijau!
ujung akar hingga pucuk 2. Diskusikan hasil
daun. pengamatan
pertumbuhan
pada biji kacang
hiaju tiap hari
pada perlakuan
dengan label 1
pada
perkecambahan
di ruangan
terbuka dan label
2 pada ruangan
tertutup.
3. Pengukuran
panjang tanaman
kacang hijau
mulai dari akar
hingga ujung
daun.
4. Adakah
perbedaan
ketinggian dan
arah tumbuh
tanaman dalam
perlakuan tempat
tertutup dan
terbuka?
5. Bagaimana
kecepatan
pertumbuhan
pada tiap
perlakuan yang di
tempat terbuka
dengan tempat
tertutup.

79
Surakarta, November 2011
Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046

80
81

Lampiran 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


SIKLUS I

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 12 Surakarta


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/ Semester : VIII B/ Satu (ganjil)
Alokasi Waktu : 4 x 45menit

A. Standar Kompetensi
2. Memahami pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan berbunga.

B. Kompetensi Dasar
2.3 Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada makhluk hidup.

C. Indikator
1. Kognitif :
a. Produk
1) Siswa mampu menjelaskan pengertian perkecambahan pada
tumbuhan berbunga.
2) Siswa dapat meyebutkan menyebutkan faktor-faktor yang
mempengaruhi perkecambahan.
3) Siswa dapat menjelaskan pertumbuhan primer dan sekunder
pada tumbuhan.
4) Siswa mampu menyebutkan hormon tumbuhan.
b. Proses
1) Siswa mengamati dan melakukan percobaan yang berkaitan
dengan pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
berbunga.
82

2) Siswa membuat karya berupa laporan tertulis hasil percobaan


yang berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan pada
tumbuhan berbunga.
2. Afektif :
a. Karakter
1) Siswa antusias dalam pembelajaran.
2) Siswa berani mengutarakan gagasan/ide.
b. Keterampilan sosial
1) Siswa bekerjasama dalam kelompok saat diskusi.
2) Siswa aktif dalam diskusi kelompok.
3) Siawa mendukung pendapat siswa lain yang dianggap benar.
4) Siswa menghargai pendapat orang lain saat berdiskusi.
3. Psikomotorik
Keterampilan siswa mengukur pertumbuhan perkecambahan pada biji
kacang hijau.

D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif :
a. Produk
1) Setelah mempelajari materi tentang pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan berbunga menggunakan strategi
Problem Based Learning (PBL) siswa dapat menjelaskan
pengertian perkecambahan sesuai penjelasan yang ada pada
kunci lembar penilaian produk.
2) Setelah mempelajari materi tentang pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan berbunga menggunakan strategi
Problem Based Learning (PBL) siswa dapat menyebutkan 4
faktor yang mempengaruhi perkecambahan sesuai penjelasan
yang ada pada kunci lembar penilaian produk.
3) Setelah mempelajari materi pertumbahan dan perkembangan
pada tumbuhan berbunga siswa dapat menjelaskan pengertian
83

pertumbuhan primer dan sekunder sesuai pada kunci lembar


penilaian produk.
4) Setelah mempelajari materi pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan berbunga menggunakan strategi Problem Based
Learning (PBL) siswa dapat menyebutkan 4 hormon pada
tumbuhan sesuai pada kunci lembar penilaian produk.
5) Setelah mempelajari materi pertumbuhan dan perkembangan
pada tumbuhan berbunga menggunakan Problem Based
Learning (PBL) siswa dapat menyebutkan 4 fungsi hormon
auksin tumbuhan.
b. Siswa dapat menjelaskan proses
1) Siswa dapat mengamati dan melakukan percobaan pada proses
perkecambahan.
2) Siswa dapat melakukan diskusi kelompok tentang pertumbuhan
dan perkembangan pada tumbuhan yang dapat mempengaruhi
perkecambahan.
3) Siswa dapat membuat karya berupa laporan tertulis tentang
perkecambahan.
2. Afektif :
a. Karakter
1) Siswa antusias dalam pembelajaran.
2) Siswa berani mengutarakan gagasan/ide.
b. Keterampilan sosial
1) Siswa bekerjasama dalam kelompok saat berdiskusi.
2) Siswa aktif dalam diskusi kelompok.
3) Siswa mendukung pendapat siswa lain yang dianggap benar.
4) Siswa menghargai pendapat orang lain saat berdiskusi.
3. Psikomotorik
Siswa terampil mengukur pertumbuhan perkecambahan pada biji
kacang hijau.
84

E. Materi Pembelajaran
Tumbuh dan berkembang merupakan salah satu ciri makhluk hidup.
Petumbuhan dan perkembangan berjalan seiring. Pertumbuhan dinyatakan
sebagai pertambahan volume yang tidak dapat balik. Proses pertumbuhan
sebagian besar berlangsung selama fase pembesaran sel, dan sebagian kecil
dalam fase pembelahan dan pendewasaan sel. Pertumbuhan dapat diukur dan
dinyatakan secara kuantitatif. faktor-faktor yang mempengaruhi
perkecambahan yaitu; oksigen, suhu, cahaya, dan air.
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan berbunga dapat melalui:
1. Perkecambahan
2. Pertumbuhan primer dan sekunder
3. Hormon Tumbuhan

F. Pembelajaran
Sumber pembelajaran : Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
Berbunga.
Pendekatan : Contextual Teaching and Learning
Model : Problem Based Learning (PBL)
Metode : Diskusi dan demonstrasi

G. Langkah-langkah pembelajaran:
1) Pertemuan Pertama
a. Pendahuluan (10 menit)
Guru melakukan apersepsi dengan membagikan artikel kepada
siswa tentang pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
berbunga (lampiran 1), kemudian guru meminta siswa untuk
membaca artikel tersebut (5 menit), setelah itu guru meminta siswa
untuk membuat kesimpulan dari artikel yang telah dibaca (5 menit).
85

b. Kegiatan Inti (70 menit)


Guru meminta siswa untuk mencari permasalahan mengenai
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan berbunga yang ada
di lingkungan sekitar mereka, kemudian guru meminta siswa untuk
menyebutkan permasalahan-permasalahan, yang telah mereka
temukan (5 menit).
Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok yang telah
dibagi secara kooperatif, masing-masing kelompok terdiri dari 7
orang (5 menit), kemudian guru meminta siswa untuk duduk sesuai
dengan kelompoknya, setelah itu guru menentukan tema
permasalahan apa saja yang harus dibahas oleh masing-masing
kelompok. Tema pemasalahan diambil dari permasalahan-
permasalahan yang telah ditemukan siswa (5 menit).
Guru meminta siswa secara berkelompok untuk mendefinisikan
permasalahan yang mereka temukan, kemudian mengumpulkan
fakta-fakta yang berkaitan dengan permasalahan yang mereka
temukan serta menyusun hipotesis. Guru meminta masing-masing
kelompok untuk melakukan penyelidikan terhadap informasi dan
data yang telah diperoleh melalui observasi di lingkungan sekitar
mereka, kemudian melakukan penyempurnaan masalah yang telah
didefinisikan serta membuat kesimpulan alternatif pemecahan
masalah secara kolaboratif. Guru meminta siswa untuk membuat
karya berupa laporan tertulis hasil observasi serta melakukan
pengujian hasil (solusi) pemecahan masalah dengan melakukan
demonstrasi (55 menit).
c. Penutup (10 menit)
Guru menugaskan siswa untuk melakukan percobaan
perkecambahan pada biji kacang hijau untuk diamati
pertumbuhannya dan membuat laporan mengenai hasil percobaan
tersebut yang akan dipresentasikan pada pertemuan selanjutnya.
86

2) Pertemuan Kedua
a. Pendahuluan (10 menit)
Guru mengulas kembali materi pada pertemuan sebelumnya dengan
mengadakan tanya jawab singkat.
b. Kegiatan Inti (70 menit)
Guru meminta masing-masing kelompok untuk mempresentasikan
hasil observasi mereka secara bergantian di depan kelas.
Guru memberikan kesempatan bertanya kepada siswa mengenai
permasalahan yang masih sulit mereka pacahkan.
Guru membuat kesimpulan alternatif pemecahan masalah secara
kolaboratif.
c. Penutup (10 menit)
Guru memberikan postes kepada siswa.
Guru memberikan tugas rumah kepada siswa untuk membaca materi
selanjutnya mengenai proses perkecambahan dan macam-macam
pertumbuhan pada tanaman berbunga.

H. Sumber Pembelajaran
a. Sumber belajar
1. Saeful Karim, dkk. 2008.Belajar IPA untuk kelas VIII. Jakarta:
Erlangga. Setia purna Inves (hal: 127-131).
2. Lembar Kerja Siswa (Lembar Kerja Siswa) lampiran 7, Ilmu
Pengetahuan Alam SMP kelas VIII tentangkegunaan dan efek
samping bahan kimia, halaman: 21-41.
3. Dwidjoseputro dkk. 1983. Pengantar Fisologi Tumbuhan. PT
Gramedia.
b. Alat : white board, alat tulis.
c. Bahan : artikel tentang pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
berbunga. (lampiran 5).
87

I. Penilaian
a. Teknik penilaian :
1) Penilaian Afektif
Penilaian ini dilakukan pada saat proses pembelajaran secara
kelompok di dalam kelas, terutama ketika dilakukan presentasi hasil kerja
kelompok mereka dan proses dialog (diskusi pada tingkat kelas). Prilaku
para siswa diamati (observasi) dengan menggunakan format penilaian
(lampiran 7).

2) Penilaian Kognitif
Penilaian ini dilakukan dengan memperhatikan hasil kerja siswa
(unjuk kerja) yang berupa tes tertulis (mengerjakan soal-soal) untuk
menguji pemahaman siswa tentang konsep-komsep teori secara teoritis.
Tes tersebut dapat berbentuk uraian/essay (lampiran 21).
Format penilaian (lampiran 22).
3) Penilaian Psikomotorik
Penilaian ini bertujuan mengukur keterampilan siswa untuk
mengetahui perbandingan pertumbuhan biji kacang hijau dengan
perlakuan di ruangan terbuka dan diruangan tertutup.
Format penilaian (lampiran 18).
b. Bentuk instrumen:
 Essay (uraian)
 Demonstrasi/presentasi

Surakarta, November 2011


Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
88

Lampiran 4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


SIKLUS II

Satuan Pendidikan : SMP Negeri 12 Surakarta


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/ Semester : VIII B/ Satu (ganjil)
Alokasi Waktu : 4 x 45’menit

A. Standar Kompetensi
2. Memahami pentingnya hormon pada perkembangan dan pertumbuhan
pada tumbuhan.

B. Kompetensi Dasar
2.3 Menjelaskan fungsi-fungsi hormon tumbuhan yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.

C. Indikator
1. Kognitif :
a. Produk
1) Siswa mampu menjelaskan pengertian hormon pada tumbuhan .
2) Siswa dapat meyebutkan macam-macam hormon yang
mempengaruhi pertumbuhan.
3) Siswa dapat menjelaskan manfaat hormon pertumbuhan pada
tumbuhan.
4) Siswa mampu membedakan dampak hormon bagi tumbuhan.

b. Proses
1) Siswa mengamati dan melakukan percobaan yang berkaitan
dengan pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.
89

2) Siswa membuat karya berupa laporan tertulis hasil percobaan


yang berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan pada
tumbuhan.

2. Afektif :
a. Karakter
1) Siswa antusias dalam pembelajaran.
2) Siswa berani mengutarakan gagasan/ide.
b. Keterampilan sosial
1) Siswa bekerjasama dalam kelompok saat diskusi.
2) Siswa aktif dalam diskusi kelompok.
3) Siawa mendukung pendapat siswa lain yang dianggap benar.
4) Siswa menghargai pendapat orang lain saat berdiskusi.
3. Psikomotorik
Keterampilan siswa mengukur panjang akar perkecambahan pada
kacang hijau.

D. Tujuan Pembelajaran
1. Kognitif :
a. Produk
1) Setelah mempelajari materi tentang pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan menggunakan strategi Problem
Based Learning (PBL) siswa dapat menjelaskan pengertian
hormon pada tumbuhan sesuai penjelasan yang ada pada kunci
lembar penilaian produk.
2) Setelah mempelajari materi tentang pertumbuhan dan
perkembangan pada tumbuhan menggunakan strategi Problem
Based Learning (PBL) siswa dapat menyebutkan 4 macam
hormon pada tumbuhan yang mempengaruhi perkecambahan
sesuai penjelasan yang ada pada kunci lembar penilaian produk.
90

3) Setelah mempelajari materi pertumbahan dan perkembangan pada


tumbuha siswa dapat menjelaskan manfaat hormon pada
tumbuhan dengan lengkap sesuai pada kunci lembar penilaian
produk.
4) Setelah mempelajari materi pertumbuhan dan perkembangan pada
tumbuhan menggunakan strategi Problem Based Learning (PBL)
siswa dapat membedakan dampak hormon pada tumbuhan sesuai
pada kunci lembar penilaian produk.
5) Setelah mempelajari materi pertumbuhan dan perkembangan pada
tumbuhan menggunakan Problem Based Learning (PBL) siswa
dapat menyebutkan 4 fungsi hormon auksin tumbuhan.
b. Siswa dapat menjelaskan proses
1) Siswa dapat mengamati dan melakukan percobaan pada proses
perkecambahan.
2) Siswa dapat melakukan diskusi kelompok tentang pertumbuhan
dan perkembangan pada tumbuhan yang dapat mempengaruhi
perkecambahan dan hormon yang mempengaruhi pada
pertumbuhan.
3) Siswa dapat membuat karya berupa laporan tertulis tentang
perkecambahan.
2. Afektif :
a. Karakter
1) Siswa antusias dalam pembelajaran.
2) Siswa berani mengutarakan gagasan/ide.
b. Keterampilan sosial
1) Siswa bekerjasama dalam kelompok saat berdiskusi.
2) Siswa aktif dalam diskusi kelompok.
3) Siswa mendukung pendapat siswa lain yang dianggap benar.
4) Siswa menghargai pendapat orang lain saat berdiskusi.
91

3. Psikomotorik
Siswa terampil mengukur panjang pertumbuhan akar
perkecambahan pada biji kacang hijau.

E. Materi Pembelajaran
Hormon tumbuhan atau fitohormon adalah senyawa organik yang
berpengaruh terhadap laju pertumbuhan yang dibuat oleh suatu bagian
tumbuhan. Hormon tumbuhan dengan konsentrasi rendah menyebabkan suatu
dampak fisiologis. Dampak fisiologis adalah akibat yang terjadi pada proses
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
Beberapa contoh hormon tumbuhan diantara lain yaitu:
1. Auksin
2. Giberelin
3. Sitokinin
4. Asam absisat
5. Etilen
6. Asam traumatin
7. Kalin.
Hormon buatan atau hormon yang dibuat oleh organisme selain
tumbuhan tidak dapat digolongkan sebagai hormon tumbuhan, melainkan
disebut zat pengatur tubuh.

F. Pembelajaran
Sumber pembelajaran : Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
Berbunga.
Pendekatan : Contextual Teaching and Learning
Model : Problem Based Learning (PBL)
Metode : Diskusi dan demonstrasi
92

G. Langkah-langkah pembelajaran:
1) Pertemuan Pertama
a. Pendahuluan (10 menit)
Guru melakukan apersepsi dengan membagikan artikel kepada
siswa tentang pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
berbunga (lampiran 1), kemudian guru meminta siswa untuk
membaca artikel tersebut (5 menit), setelah itu guru meminta siswa
untuk membuat kesimpulan dari artikel yang telah dibaca (5 menit).
b. Kegiatan Inti (60 menit)
Guru meminta siswa untuk mencari permasalahan mengenai
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan berbunga yang ada
di lingkungan sekitar mereka, kemudian guru meminta siswa untuk
menyebutkan permasalahan-permasalahan, yang telah mereka
temukan (5 menit).
Guru membimbing siswa dalam pembentukan kelompok yang telah
dibagi secara kooperatif, masing-masing kelompok terdiri dari 7
orang (5 menit), kemudian guru meminta siswa untuk duduk sesuai
dengan kelompoknya, setelah itu guru menentukan tema
permasalahan apa saja yang harus dibahas oleh masing-masing
kelompok. Tema pemasalahan diambil dari permasalahan-
permasalahan yang telah ditemukan siswa (5 menit).
Guru meminta siswa secara berkelompok untuk mendefinisikan
permasalahan yang mereka temukan, kemudian mengumpulkan
fakta-fakta yang berkaitan dengan permasalahan yang mereka
temukan serta menyusun hipotesis. Guru meminta masing-masing
kelompok untuk melakukan penyelidikan terhadap informasi dan
data yang telah diperoleh melalui observasi di lingkungan sekitar
mereka, kemudian melakukan penyempurnaan masalah yang telah
didefinisikan serta membuat kesimpulan alternatif pemecahan
masalah secara kolaboratif. Guru meminta siswa untuk membuat
karya berupa laporan tertulis hasil observasi serta melakukan
93

pengujian hasil (solusi) pemecahan masalah dengan melakukan


demonstrasi (45 menit).
c. Penutup (10 menit)
Guru menugaskan siswa untuk melakukan percobaan
perkecambahan pada biji kacang hijau untuk diamati
pertumbuhannya dan membuat laporan mengenai hasil percobaan
tersebut yang akan dipresentasikan pada pertemuan selanjutnya.

2) Pertemuan Kedua
a. Pendahuluan (10 menit)
Guru mengulas kembali materi pada pertemuan sebelumnya dengan
mengadakan tanya jawab singkat.
b. Kegiatan Inti (60 menit)
Guru meminta masing-masing kelompok untuk mempresentasikan
hasil observasi mereka secara bergantian di depan kelas.
Guru memberikan kesempatan bertanya kepada siswa mengenai
permasalahan yang masih sulit mereka pacahkan.
Guru membuat kesimpulan alternatif pemecahan masalah secara
kolaboratif.
c. Penutup (10 menit)
Guru memberikan postes kepada siswa.
Guru memberikan tugas rumah kepada siswa untuk membaca materi
selanjutnya mengenai proses perkecambahan dan macam-macam
pertumbuhan pada tanaman berbunga.

H. Sumber Pembelajaran
a. Sumber belajar
1. Saeful Karim, dkk. 2008.Belajar IPA untuk kelas VIII. Jakarta:
Erlangga. Setia purna Inves (hal: 127-131).
94

2. Lembar Kerja Siswa (Lembar Kerja Siswa) lampiran 7, Ilmu


Pengetahuan Alam SMP kelas VIII tentangkegunaan dan efek
samping bahan kimia, halaman: 21-41.
3. Dwidjoseputro dkk. 1983. Pengantar Fisologi Tumbuhan. PT
Gramedia.
b. Alat : white board, alat tulis.
c. Bahan : artikel tentang hormon pertumbuhan dan perkembangan pada
tumbuhan . (lampiran 2)

I. Penilaian
a. Teknik penilaian :
1) Penilaian Afektif
Penilaian ini dilakukan pada saat proses pembelajaran secara
kelompok di dalam kelas, terutama ketika dilakukan presentasi hasil kerja
kelompok mereka dan proses dialog (diskusi pada tingkat kelas). Prilaku
para siswa diamati (observasi) dengan menggunakan format penilaian
(lampiran17 ).

2) Penilaian Kognitif
Penilaian ini dilakukan dengan memperhatikan hasil kerja siswa
(unjuk kerja) yang berupa tes tertulis (mengerjakan soal-soal) untuk
menguji pemahaman siswa tentang konsep-komsep teori secara teoritis.
Tes tersebut dapat berbentuk pilihan ganda (lampiran 23).
Format penilaian (lampiran 13).
3) Penilaian Psikomotorik
Penilaian ini bertujuan mengukur keterampilan siswa untuk
mengetahui perbandingan pertumbuhan biji kacang hijau dengan
perlakuan di ruangan terbuka dan diruangan tertutup.
Format penilaian (lampiran 19 ).
95

b. Bentuk instrumen:
 Pilihan ganda
 Demonstrasi/presentasi

Surakarta, November 2011


Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
96

Lampiran 5

Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan

Perkecambahan

Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan


embrio pada tumbuhan. Plamula tumbuh dan berkembang menjadi batang
dan daun, sedangkan radikula tumbuh dan berkembang menjadi akar.
Berdasarkan letak kotiledonnya pada saat berkecambah, perkecambahan
dibedakan menjadi dua tipe hipogeal dan epigeal. Epigeal (perkecambahan
di atas tanah), bila terjadi pembentangan ruas batang di bawah
mengakibatkan kotildon terangkat ke atas. Sedangkan hipogeal
(perkecambahan di dibawah tanah), kotiledon tidak tidak terangkat ke atas.

Epigeal
Pada perkecambahan hipogeal, kotiledon tetap berasa di dalam tanah. Contoh
tumbuhan yang mengalami perkecambahan hipogeal adalah kacang kapri dan
jagung. Pada perkecambahan epigeal, kotiledon berada di atas tanah.
Contohnya pada tanaman kacang hijau, kacang tanah, dan jarak
Embrio yang tumbuh belum memiliki klorofil, sehingga embrio belum dapat
membuat makanan sendiri. Makanan untuk pertumbuhan embrio diambil dari
endosperma atau putih lembaga. Tidak setiap biji mempunyai endosperma,
misalnya biji tumbuhan polong-polongan. Cadangan pada polong-polongan
tidak disimpan pada endospema melainkan disimpan dalam kotiledon;
97

endospermanya sendiri sudah habis. Oleh sebab itu kotiledonnya menjadi


tebal.

Proses perkecambahan dipengaruhi oleh oksigen, suhu,


cahaya, dan air. Perkecambahan dimulai dengan proses penyerapan air ke
dalam sel-sel pada biji. Masuknya air pada biji menyebabkan enzim bekerja.
Enzim memecah bahan kompleks menjadi bahan sederhana. Bahan sederhana
akan disusun lagi menjadi bahan yang diperlukan tubuh. Misalnya untuk
menyusun struktur sel, membran sel, dan enzim untuk proses metabolisme.
2. Pertumbuhan Primer
Pada akhir perkecambahan, tumbuhan membentuk akar batang, dan
daun. Pada ujung batang dan ujung akar terdapat sel-sel meristem yang
bersifat embrionik, artinya sel-sel ini dapat berdiferensiasi menjadi sel-sel
yang memiliki struktur dan fungsi khusus. Aktivitas sel meristem
menyebabkan batang dan akar tumbuh memanjang. Proses pertumbuhan ini
disebut pertumbuhan primer. Pertumbuhan primer batang dapat diukur secara
kuantitatif, misalnya dengan alat yang dinamakan auksanometer.
Daerah pertumbuhan pada ujung batang dan ujung akar dapat dibedakan
menjadi tiga yaitu:

1. Daerah pembelahan sel, terdapat di bagian ujung, sel-sel di daerah


ini aktif membelah (bersifat meristematis)
98

2. Daerah pemanjangan sel, terletak di belakang daerah pembelahan,


merupakan daerah yang semua selnya dapat membesar dan
memanjang
3. Daerah diferensiasi, merupakan daerah yang sel-selnya
berkembang menjadi sel yang memiliki struktur dan fungsi khusus

Meristem ujung batang membentuk bakal daun. Pada sudut antara


daun dan batang terdapat sel-sel yang bersifat meristematis; bagian ini akan
berkembang menjadi cabang. Di belakang daerah diferensiasi terdapat
jaringan dewasa.
3. Pertumbuhan sekunder
Pertumbuhan sekunder tumbuhan terjadi akibat aktivitas kambium.
Kambium merupakan meristem lateral (samping) yang ada di sekeliling
batang dikotil kecuali di bagian ujung. Jaringan kambium mampu membelah
secara mitosis. Jika sel kambium membelah ke arah luar, sel yang luar
menjadi sel floem dan sel yang dalam tetap sebagai kambium. Sebaliknya jika
sel kambium membelah ke arah dalam, sel yang dalam menjadi xilem dan sel
yang luar tetap sebagai kambium. Jadi selama proses pembelahan ini jaringan
kambium tetap dipertahankan. Xilem dan floem yang terbentuk dari aktivitas
kambium ini disebut xilem dan floem sekunder.
Pertambahan jumlah sel floem dan xilem sekunder menyebabkan
diameter batang bertambah besar. Aktivitas kambium yang membentuk xilem
dan floem sekunder ini disebut pertumbuhan sekunder.
Aktivitas pembentukan floem dan xilem sekunder pada batang dipengaruhi
oleh musim. Pada musim kemarau, lapisan yang terbentuk lebih tipis
dibandingkan pada saat musim penghujan. Perbedaan pertumbuhan ini
membentuk lingkaran tahun yang dapat digunakan untuk memperkirakan
umur suatu tumbuhan.
Referensi artikel ini dari Syamsuri, Istamar, dkk. 2007. IPA
BIOLOGI untuk SMP Kelas VIII. Jakarta: Penerbit Erlangga.
99

Kesimpulan :
1. Perkembangan merupakan terspesialisasinya sel-sel menuju ke struktur dan
fungsi tertentu.
Pertumbuhan merupakan pertambahan volume yang tidak dapat balik.
2. Pertumbuhan dapat diukur dan dinyatakan secara kuantitatif, sedangkan
perkembangan tidak dapat dinyatakan dengan ukuran, tetapi dinyatakan
dengan perubahan bentuk dan tingkat kedewasaan.
3. Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan embrio
pada tumbuhan. Plamula tumbuh dan berkembang menjadi batang dan daun,
sedangkan radikula tumbuh dan berkembang menjadi akar.
4. Perkecambahan dibedakan menjadi 2 tipe epigeal dan hypogeal.
5. Pada pertumbuhan primer dibagi menjadi 3 bagian diantaranya; daerah
pembelahan sel, daerah pemanjangan sel, daerah deferensiasi.
6. Pertumbuhan sekunder merupakan pertumbuhan bertambahnya floem dan
xilem yang menyebabkan diameter besar.
100

Lampiran 6

HORMON PADA TUMBUHAN

Pertumbuhan, perkembangan, dan pergerakan tumbuhan

dikendalikan beberapa golongan zat yang secara umum dikenal sebagai

hormon tumbuhan atau fitohormon. Penggunaan istilah “hormon” sendiri

menggunakan analogi fungsi hormon pada hewan; dan, sebagaimana pada

hewan, hormon juga dihasilkan dalam jumlah yang sangat sedikit di dalam sel.

Beberapa ahli berkeberatan dengan istilah ini karena fungsi beberapa hormon

tertentu tumbuhan (hormon endogen, dihasilkan sendiri oleh individu yang

bersangkutan) dapat diganti dengan pemberian zat-zat tertentu dari luar,

misalnya dengan penyemprotan (hormon eksogen, diberikan dari luar sistem

individu). Mereka lebih suka menggunakan istilah zat pengatur tumbuh (bahasa

Inggris plant growth regulator).

Hormon tumbuhan merupakan bagian dari proses regulasi genetik

dan berfungsi sebagai prekursor. Rangsangan lingkungan memicu terbentuknya

hormon tumbuhan. Bila konsentrasi hormon telah mencapai tingkat tertentu,

sejumlah gen yang semula tidak aktif akan mulai ekspresi. Dari sudut pandang

evolusi, hormon tumbuhan merupakan bagian dari proses adaptasi dan

pertahanan diri tumbuh-tumbuhan untuk mempertahankan kelangsungan hidup

jenisnya.
101

Pemahaman terhadap fitohormon pada masa kini telah membantu

peningkatan hasil pertanian dengan ditemukannya berbagai macam zat

sintetis yang memiliki pengaruh yang sama dengan fitohormon alami.

Aplikasi zat pengatur tumbuh dalam pertanian modern mencakup

pengamanan hasil (seperti penggunaan cycocel untuk meningkatkan

ketahanan tanaman terhadap lingkungan yang kurang mendukung),

memperbesar ukuran dan meningkatkan kualitas produk (misalnya dalam

teknologi semangka tanpa biji), atau menyeragamkan waktu berbunga

(misalnya dalam aplikasi etilena untuk penyeragaman pembungaan tanaman

buah musiman), untuk menyebut beberapa contohnya.

Sejauh ini dikenal sejumlah golongan zat yang dianggap sebagai

fitohormon, yaitu:

a) Auksin

b) Sitokinin

c) Giberelin atau asam giberelat

d) Etilena

e) Asam absisat (ABA)

f) Asam jasmonat

g) Steroid (brasinosteroid)

h) Salisilat

i) Poliamina.
102

a) Hormon Auksin adalah senyawa asam indol asetat (IAA) yang

dihasilkan di ujung meristem apikal (ujung akar dan batang). F.W.

Went (1928) pertama kali menemukan auksin pada ujung koleoptil

kecambah gandum Avena sativa.

- membantu perkecambahan

- dominasi apikal

b) Giberelin adalah senyawa ini dihasilkan oleh jamur Giberella

fujikuroi atau Fusarium moniliformae, ditemukan oleh F. Kurusawa.

Fungsi giberelin :

- pemanjangan tumbuhan

- berperan dalam partenokarpi

c) Sitokinin

Pertama kali ditemukan pada tembakau. Hormon ini merangsang

pembelahan sel.

d) Gas etilen

Banyak ditemukan pada buah yang sudah tua.

e) Asam absiat
103

f) Florigen

g) Kalin

Hormon pertumbuhan organ, terdiri dari:

- Rhizokalin

- Kaulokali

- Filokalin

- Antokalin

h) Asam traumalin atau kambium luka

Merangsang pembelahan sel di daerah luka sebagai mekanisme untuk

menutupi luka.

Salisbury dan Ross (1995) menambahkan hormon yang

pertama kali ditemukan adalah auksin. Auksin endogen yaitu IAA

(Indol Acetic Acid) ditemukan pada tahun 1930-an bahkan saat itu

hormon mula-mula dimurnikan dari air seni. Karena semakin banyak

hormon ditemukan maka efek serta konsentrasi endogennya dikaji.

Hormon pada tanaman jelas mempunyai ciri: setiap hormon

mempengaruhi respon pada bagian tumbuhan, respon itu bergantung

pada species, bagian tumbuhan, fase perkembangan, konsentrasi

hormon, interaksi antar hormon, yang diketahui dan berbagai faktor

lingkungan yaitu cahaya, suhu, kelembaban, dan lainnya.

i) Hormon ABA (Asam absisat)

Semua jaringan tanaman terdapat hormon ABA yang dapat

dipisahkan secara kromatografi Rf 0.9. Senyawa tersebut merupakan


104

inhibitor B–kompleks. Senyawa ini mempengaruhi proses

pertumbuhan, dormansi dan absisi. Beberapa peneliti akhirnya

menemukan senyawa yang sama yaitu asam absisat (ABA). Peneliti

tersebut yaitu Addicott et al dari California USA pada tahun 1967

pada tanaman kapas dan Rothwell serta Wain pada tahun 1964 pada

tanaman lupin (Wattimena 1992).

Menurut Salisbury dan Ross (1995) zat pengatur tumbuhan

yang diproduksi di dalam tanaman disebut juga hormon tanaman.

Hormon tanaman yang dianggap sebagai hormon stress diproduksi

dalam jumlah besar.


105

Lampiran 7

LEMBAR PENILAIAN KOGNITIF PRODUK


SELAMA PROSES PEMBELAJARAN
PTK di Kelas VIII B Semester I SMP Negeri 12 Surakarta Tahun Ajaran
2011/2012

Mata pelajaran : IPA. Biologi Kelas/Semester : VIII B/I


No. NAMA SISWA NILAI SIKLUS SIKLUS
AWAL I II
1. A. Ganes M.
2. Adam Eelangga
3. Aris Cahyono
4. Arum Widyawati
5. Aulia Rohmah
6. Calvin Alvindo
7. Chyintia Dyah Rahmadhani
8. Deni Yuliani
9. Dewi Susilowati
10. Diana Putri Anugrahani
11. Dianto Wirasista Wiranto
12. Dimas Febriantoro
13. Erikca Gerdena Fernanda
14. Ganang Putra Pratama
15. Ibra Hidayat
16. Imam Bukhori
17. Ivana Dea Amalia
18. Kelvin Petra Mahendra
19. Kezia Okvania Gabby W
20. Martha Widhi Dela Utami
21. Nuha Arub Lathifah
22. Ridho Vemby Pradana
23. Risky Septian Rusfandy
24. Septiana Nur Rahmawati
25. Sindi Yana
26. Teddy Mayhendra
27. Widya Octaviani
28. Yehuda Wisnu Prayitno
Jumlah total
Rata-rata
Keterangan
106

Lampiran 8

HASIL PENILAIAN PERILAKU AFEKTIF


Mata Pelajaran : IPA. BIOLOGI
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)
SIKLUS I
Aspek yang diamati

Memunculkan gagasan baru


Menghargai pendapat orang

mempertahankan pendapat
Kedisiplinan dan ketepatan
No Nama Siswa

Nilai rata-rata
Keberanian
Kerjasama

Kriteria
Jumlah
waktu

lain
1 A.Ganes M
2 Adam Erlangga
3 Aris Cahyono
4 Arum Widyawati
5 Aulia Rohmah
6 Calvin Alvindo
7 Chyintia Dyah R
8 Deni Yuliani
9 Dewi Susilowati
10 Diana Putri A
11 Dianto Wirasista
12 Dimas F
13 Erikca Gerdena F
14 Ganang Putra P
15 Ibra Hidayat
16 Imam Bukhori
17 Ivana Dea Amalia
18 Kelvin Petra M
19 Kezia Okvania G
20 Martha Widhi .D
21 Nuha Arub .L
22 Ridho Vemby .P
23 Risky Septian .R
24 Septiana Nur .R
25 Sindi Yana
26 Teddy Mayhendra
27 Widya Octaviani
28 Yehuda Wisnu .P
Jumlah Total
107

Rata-rata

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Sedang
4 = Baik
5 = Amat baik
Keterangan diisi dengan kriteria :
Nilai 21-25 = Sangat baik
Nilai 16-20 = Baik
Nilai 11-15 = Sedang
Nilai 6-10 = Kurang
Nilai 1-5 = Sangat kurang

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati, S.Pd, Mahmudah


NIP.197012021998022006 NIM A 420070046
108

Lampiran 9

LEMBAR PENILAIAN KOGNITIF PROSES


Mata Pelajaran : IPA. Biologi
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)

SIKLUS I

Aspek yang diamati

Kerjasama dalam kelompok

Mengemukakan pendapat

Menanggapi pertanyaan
Aktif dalam kelompok
Penguasaan materi

No Nama Siswa

Nilai rata-rata

Kriteria
Jumlah
1 A. Ganes M.
2 Adam Erlangga
3 Aris Cahyono
4 Arum Widyawati
5 Aulia Rohmah
6 Calvin Alvindo
7 Chyintia Dyah R
8 Deni Yuliani
9 Dewi Susilowati
10 Diana Putri A
11 Dianto Wirasista W
12 Dimas Febriantoro
13 Erikca Gerdena F
14 Ganang Putra P
15 Ibra Hidayat
16 Imam Bukhori
17 Ivana Dea Amalia
18 Kelvin Petra M
19 Kezia Okvania G
20 Martha Widhi Dela
21 Nuha Arub L
22 Ridho Vemby P
23 Risky Septian R
24 Septiana Nur R
25 Sindi Yana
26 Teddy Mayhendra
27 Widya Octaviani
28 Yehuda Wisnu P
Jumlah total
Rata-rata
109

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Sedang
4 = Baik
5 = Amat baik
Keterangan diisi dengan kriteria :
Nilai 21-25 = Sangat baik
Nilai 16-20 = Baik
Nilai 11-15 = Sedang
Nilai 6-10 = Kurang
Nilai 1-5 = Sangat kurang

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati, S.Pd, Mahmudah


NIP.197012021998022006 NIM A 420070046
110

Lampiran 10

LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOTORIK


Mata Pelajaran : IPA. BIOLOGI
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)
SIKLUS I

Aspek yang diamati

mengukur
pertumbuh
mengamati

pertumbu

pertumbu
mencatat
Jum

Menulis/

han biji

han biji
No Nama Keterangan

kacang

kacang
an biji
lah

hijau

hijau
Cara
Cara

1 A. Ganes M.
2 Adam Eelangga
3 Aris Cahyono
4 Arum Widyawati
5 Aulia Rohmah
6 Calvin Alvindo
7 Chyintia Dyah R
8 Deni Yuliani
9 Dewi Susilowati
10 Diana Putri A
11 Dianto Wirasista
12 Dimas F
13 Erikca Gerdena F
14 Ganang Putra P
15 Ibra Hidayat
16 Imam Bukhori
17 Ivana Dea A
18 Kelvin Petra M
19 Kezia Okvania G
20 Martha Widhi D
21 Nuha Arub L
22 Ridho Vemby P
23 Risky Septian R
24 Septiana Nur R
25 Sindi Yana
26 Teddy M
27 Widya Octaviani
28 Yehuda Wisnu P
Jumlah Total
Rata-rata
111

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


a. Cara mengamati dan panjang pertumbuhan biji kacang hijau
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
b. Menulis/mencatat panjang pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
c. Cara mengukur pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat/ragu-ragu
3 = tepat

Pedoman penskoran :
Skor maksimal 9

Keterangan diisi dengan kriteria :


Nilai 7-9 = Sangat berminat
Nilai 4-6 = Berminat
Nilai 1-3 = Kurang berminat

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
112

Lampiran 11

LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOTORIK


Mata Pelajaran : IPA. BIOLOGI
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)

SIKLUS II

Aspek yang diamati

apkan alat
dan bahan

Keteramp
Mempersi

Ketelitian
No Nama Jumlah Keterangan

ilan
1 A. Ganes M.
2 Adam Eelangga
3 Aris Cahyono
4 Arum Widyawati
5 Aulia Rohmah
6 Calvin Alvindo
7 Chyintia Dyah R
8 Deni Yuliani
9 Dewi Susilowati
10 Diana Putri A
11 Dianto Wirasista
12 Dimas F
13 Erikca Gerdena F
14 Ganang Putra P
15 Ibra Hidayat
16 Imam Bukhori
17 Ivana Dea A
18 Kelvin Petra M
19 Kezia Okvania G
20 Martha Widhi D
21 Nuha Arub L
22 Ridho Vemby P
23 Risky Septian R
24 Septiana Nur R
25 Sindi Yana
26 Teddy M
27 Widya Octaviani
28 Yehuda Wisnu P
Jumlah Total
Rata-rata
113

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


d. Cara mengamati dan panjang pertumbuhan biji kacang hijau
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
e. Menulis/mencatat panjang pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
f. Cara mengukur pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat/ragu-ragu
3 = tepat

Pedoman penskoran :
Skor maksimal 9

Keterangan diisi dengan kriteria :


Nilai 7-9 = Sangat berminat
Nilai 4-6 = Berminat
Nilai 1-3 = Kurang berminat

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
114

Lampiran 12

DAFTAR NAMA SISWA KELAS VIII B


SMP NEGERI 12 SURAKARTA TAHUN 2011/2012

No. Nama Siswa Jenis Kelamin (P/L)


1. A. Ganes M. L
2. Adam Eelangga L
3. Aris Cahyono L
4. Arum Widyawati P
5. Aulia Rohmah P
6. Calvin Alvindo L
7. Chyintia Dyah Rahmadhani P
8. Deni Yuliani P
9. Dewi Susilowati P
10. Diana Putri Anugrahani P
11. Dianto Wirasista Wiranto L
12. Dimas Febriantoro L
13. Erikca Gerdena Fernanda P
14. Ganang Putra Pratama L
15. Ibra Hidayat L
16. Imam Bukhori L
17. Ivana Dea Amalia P
18. Kelvin Petra Mahendra L
19. Kezia Okvania Gabby Widagdo P
20. Martha Widhi Dela Utami P
21. Nuha Arub Lathifah P
22. Ridho Vemby Pradana L
23. Risky Septian Rusfandy L
24. Septiana Nur Rahmawati P
25. Sindi Yana P
26. Teddy Mayhendra L
27. Widya Octaviani P
28. Yehuda Wisnu Prayitno L
115

Lampiran 13
HASIL PENILAIAN KOGNITIF PRODUK
SIKLUS I DAN SIKLUS II
TAHUN AJARAN 2011/2012
No. NAMA SISWA NILAI SIKLUS SIKLUS
AWAL I II
1. A. Ganes M. 67 55 70
2. Adam Eelangga 50 70 85
3. Aris Cahyono 25 65 80
4. Arum Widyawati 67 70 85
5. Aulia Rohmah 35 65 70
6. Calvin Alvindo 40 75 90
7. Chyintia Dyah Rahmadhani 70 75 90
8. Deni Yuliani 50 70 85
9. Dewi Susilowati 67 65 80
10. Diana Putri Anugrahani 35 65 75
11. Dianto Wirasista Wiranto 45 65 80
12. Dimas Febriantoro 67 65 85
13. Erikca Gerdena Fernanda 35 75 75
14. Ganang Putra Pratama 50 70 75
15. Ibra Hidayat - 85 85
16. Imam Bukhori 30 65 70
17. Ivana Dea Amalia 40 75 80
18. Kelvin Petra Mahendra 45 70 75
19. Kezia Okvania Gabby W 25 70 85
20. Martha Widhi Dela Utami 60 80 80
21. Nuha Arub Lathifah 67 75 75
22. Ridho Vemby Pradana 45 70 75
23. Risky Septian Rusfandy 60 70 75
24. Septiana Nur Rahmawati 45 70 80
25. Sindi Yana 60 75 75
26. Teddy Mayhendra 70 80 85
27. Widya Octaviani 40 75 75
28. Yehuda Wisnu Prayitno 25 70 75
Jumlah total 1330 1910 2215
Rata-rata 49,25 68,21 79,107
Keterangan Siswa yang Siswa yang Semua siswa
sudah tuntas sudah tuntas 20 sudah mendapat
7 siswa siswa (71,4%) nilai diatas≥67
(25%) (80%)
116

Surakarta, November 2011

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
117

Lampiran 14
LEMBAR PENILAIAN KOGNITIF PROSES
Mata Pelajaran : IPA. Biologi
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)

SIKLUS I

Aspek yang diamati

Kerjasama dalam kelompok

Mengemukakan pendapat

Menanggapi pertanyaan
Aktif dalam kelompok
Penguasaan materi

No Nama Siswa

Nilai rata-rata

Kriteria
Jumlah
1 A. Ganes M. 3 3 3 4 3 16 3,2 Baik
2 Adam Erlangga 3 4 4 3 3 17 3,4 Baik
3 Aris Cahyono 2 3 3 3 3 14 2,8 Sedang
4 Arum Widyawati 3 4 4 4 3 18 3,6 Baik
5 Aulia Rohmah 3 3 2 3 3 14 2,8 Sedang
6 Calvin Alvindo 4 3 4 3 3 17 3,4 Baik
7 Chyintia Dyah R 4 5 5 4 3 21 4,2 Sangat baik
8 Deni Yuliani 4 4 4 4 4 20 4 Baik
9 Dewi Susilowati 4 5 5 4 3 21 4,2 Sangat baik
10 Diana Putri A 3 3 3 3 2 14 2,8 Sedang
11 Dianto Wirasista W 3 2 3 3 3 14 2,8 Sedang
12 Dimas Febriantoro 4 4 4 4 4 20 4 Baik
13 Erikca Gerdena F 5 4 4 4 3 20 4 Baik
14 Ganang Putra P 4 4 3 4 3 18 3,6 Baik
15 Ibra Hidayat 5 4 4 4 5 22 4,4 Sangat baik
16 Imam Bukhori 4 4 5 4 5 22 4,4 Sangat baik
17 Ivana Dea Amalia 5 4 4 4 5 22 4,4 Sangat baik
18 Kelvin Petra M 4 5 5 4 3 21 4,2 Sangat baik
19 Kezia Okvania G 4 5 5 4 4 22 4,4 Sangat baik
20 Martha Widhi Dela 5 5 4 4 5 23 4,6 Sangat baik
21 Nuha Arub L 5 4 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
22 Ridho Vemby P 4 4 5 4 5 22 4,4 Sangat baik
23 Risky Septian R 4 5 5 4 4 22 4,4 Sangat baik
24 Septiana Nur R 4 5 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
25 Sindi Yana 5 4 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
26 Teddy Mayhendra 5 5 5 4 4 23 4,6 Sangat baik
27 Widya Octaviani 4 4 4 4 4 20 4 Baik
28 Yehuda Wisnu P 4 4 4 4 4 20 4 Baik
Jumlah total 107 113 109 106 103 498 109,2
Rata-rata 3,82 4,03 3,89 3,78 3,68 17,78 3,9
118

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Sedang
4 = Baik
5 = Amat baik
Keterangan diisi dengan kriteria :
Nilai 21-25 = Sangat baik
Nilai 16-20 = Baik
Nilai 11-15 = Sedang
Nilai 6-10 = Kurang
Nilai 1-5 = Sangat kurang

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati, S.Pd, Mahmudah


NIP.197012021998022006 NIM A 420070046
119

Lampiran 15
LEMBAR PENILAIAN KOGNITIF PROSES
Mata Pelajaran : IPA. Biologi
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)

SIKLUS II

Aspek yang diamati

Kerjasama dalam kelompok

Mengemukakan pendapat

Menanggapi pertanyaan
Aktif dalam kelompok
Penguasaan materi

No Nama Siswa

Nilai rata-rata

Kriteria
Jumlah
1 A. Ganes M. 4 4 4 4 4 20 4 Baik
2 Adam Erlangga 4 5 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
3 Aris Cahyono 4 5 4 3 3 14 2,8 Sedang
4 Arum Widyawati 3 4 4 4 4 19 3,8 Baik
5 Aulia Rohmah 3 3 3 4 3 16 3,2 Baik
6 Calvin Alvindo 4 4 4 3 3 18 3,6 Baik
7 Chyintia Dyah R 4 5 5 4 4 22 4,4 Sangat baik
8 Deni Yuliani 4 5 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
9 Dewi Susilowati 4 5 5 4 3 21 4,2 Sangat baik
10 Diana Putri A 4 4 3 3 3 17 3,4 Baik
11 Dianto Wirasista W 4 4 4 3 4 19 3,8 Baik
12 Dimas Febriantoro 5 4 4 5 4 22 4,4 Sangat baik
13 Erikca Gerdena F 5 4 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
14 Ganang Putra P 4 4 4 4 3 19 3,8 Baik
15 Ibra Hidayat 5 4 4 4 5 22 4,4 Sangat baik
16 Imam Bukhori 4 4 5 4 5 22 4,4 Sangat baik
17 Ivana Dea Amalia 5 4 4 4 5 22 4,4 Sangat baik
18 Kelvin Petra M 4 5 5 4 3 21 4,2 Sangat baik
19 Kezia Okvania G 4 5 5 4 4 22 4,4 Sangat baik
20 Martha Widhi Dela 5 5 3 4 5 22 4,4 Sangat baik
21 Nuha Arub L 5 4 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
22 Ridho Vemby P 4 4 5 4 5 22 4,4 Sangat baik
23 Risky Septian R 4 5 5 4 4 22 4,4 Sangat baik
24 Septiana Nur R 4 5 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
25 Sindi Yana 5 4 4 4 4 21 4,2 Sangat baik
26 Teddy Mayhendra 5 3 5 4 4 21 4,2 Sangat baik
27 Widya Octaviani 4 4 4 4 4 20 4 Baik
28 Yehuda Wisnu P 4 4 4 4 4 20 4 Baik
Jumlah total 122 120 117 113 110 569 113,8
Rata-rata 4,35 4,28 4,17 4,03 3,92 20,32 4,064
120

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Sedang
4 = Baik
5 = Amat baik
Keterangan diisi dengan kriteria :
Nilai 21-25 = Sangat baik
Nilai 16-20 = Baik
Nilai 11-15 = Sedang
Nilai 6-10 = Kurang
Nilai 1-5 = Sangat kurang

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati, S.Pd, Mahmudah


NIP.197012021998022006 NIM A 420070046
121

Lampiran 16
HASIL PENILAIAN PERILAKU AFEKTIF
Mata Pelajaran : IPA. BIOLOGI
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)
SIKLUS I
Aspek yang diamati

Memunculkan gagasan baru


Menghargai pendapat orang

mempertahankan pendapat
Kedisiplinan dan ketepatan
No Nama Siswa

Nilai rata-rata
Keberanian
Kerjasama

Kriteria
Jumlah
waktu

lain
1 A.Ganes M 3 3 3 3 4 16 3,2 Baik
2 Adam Erlangga 4 4 4 3 3 18 3,6 Baik
3 Aris Cahyono 5 2 3 3 4 17 3,4 Baik
4 Arum Widyawati 5 5 4 4 4 22 4,4 Amat baik
5 Aulia Rohmah 2 5 4 4 5 20 4 Baik
6 Calvin Alvindo 4 5 3 5 5 22 4,4 Amat baik
7 Chyintia Dyah R 5 5 4 4 3 21 4,2 Amat baik
8 Deni Yuliani 5 5 2 3 5 20 4 Baik
9 Dewi Susilowati 3 5 4 4 2 18 3,6 Amat baik
10 Diana Putri A 3 5 4 4 4 20 4 Baik
11 Dianto Wirasista 5 2 5 4 5 21 4,2 Amat baik
12 Dimas F 4 5 3 4 3 19 3,8 Baik
13 Erikca Gerdena F 5 5 4 5 3 22 4,4 Amat baik
14 Ganang Putra P 4 4 4 5 2 19 3,8 Baik
15 Ibra Hidayat 3 5 4 5 2 19 3,8 Baik
16 Imam Bukhori 4 5 2 5 5 18 3,6 Baik
17 Ivana Dea Amalia 2 5 4 3 4 18 3,6 Baik
18 Kelvin Petra M 4 4 3 3 4 18 3,6 Baik
19 Kezia Okvania G 5 5 3 3 5 21 4,2 Amat baik
20 Martha Widhi .D 5 5 3 3 3 19 3,8 Baik
21 Nuha Arub .L 2 4 3 4 3 16 3,2 Baik
22 Ridho Vemby .P 3 4 4 5 5 20 4 Baik
23 Risky Septian .R 5 5 5 4 4 23 4,6 Amat baik
24 Septiana Nur .R 3 5 4 4 5 21 4,2 Amat baik
25 Sindi Yana 5 5 4 4 5 23 4,6 Amat baik
26 Teddy Mayhendra 4 4 5 5 4 22 4,4 Amat baik
27 Widya Octaviani 5 5 5 5 5 25 5 Amat baik
28 Yehuda Wisnu .P 4 4 5 5 4 22 4,4 Amat baik
Jumlah Total 112 125 108 115 108 560 107,6
Rata-rata 4,53 4,68 4,21 4,39 4,39 20 3,84
122

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Sedang
4 = Baik
5 = Amat baik
Keterangan diisi dengan kriteria :
Nilai 21-25 = Sangat baik
Nilai 16-20 = Baik
Nilai 11-15 = Sedang
Nilai 6-10 = Kurang
Nilai 1-5 = Sangat kurang

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati, S.Pd, Mahmudah


NIP.197012021998022006 NIM A 420070046
123

Lampiran 17

HASIL PENILAIAN PERILAKU AFEKTIF


Mata Pelajaran : IPA. BIOLOGI
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)
SIKLUS II
Aspek yang diamati

Memunculkan gagasan baru


Menghargai pendapat orang

mempertahankan pendapat
Kedisiplinan dan ketepatan
No Nama Siswa

Nilai rata-rata
Keberanian
Kerjasama

Kriteria
Jumlah
waktu

lain

1 A.Ganes M 4 4 4 4 4 20 4 Baik
2 Adam Erlangga 4 4 3 5 5 21 4,2 Amat baik
3 Aris Cahyono 5 4 4 4 5 22 4,4 Amat baik
4 Arum Widyawati 5 5 4 4 4 22 4,4 Amat baik
5 Aulia Rohmah 4 4 5 4 4 21 4,2 Amat baik
6 Calvin Alvindo 5 5 4 4 4 22 4,4 Amat baik
7 Chyintia Dyah R 5 5 4 4 4 22 4,4 Amat baik
8 Deni Yuliani 4 4 4 4 4 20 4 Baik
9 Dewi Susilowati 4 5 3 4 3 20 4 Baik
10 Diana Putri A 4 5 4 3 4 19 3,8 Baik
11 Dianto Wirasista 3 5 4 4 4 20 4 Baik
12 Dimas F 4 4 4 3 4 19 3,8 Baik
13 Erikca Gerdena F 4 5 4 4 4 21 4,2 Amat baik
14 Ganang Putra P 4 4 4 4 4 20 4 Baik
15 Ibra Hidayat 4 3 4 4 4 19 3,8 Baik
16 Imam Bukhori 4 4 3 4 4 19 3,8 Baik
17 Ivana Dea Amalia 4 4 4 3 3 19 3,8 Baik
18 Kelvin Petra M 5 5 4 4 3 21 4,2 Amat baik
19 Kezia Okvania G 5 4 4 3 4 22 4,4 Amat baik
20 Martha Widhi .D 5 5 4 4 3 21 42 Amat baik
21 Nuha Arub .L 4 4 4 4 4 20 4 Baik
22 Ridho Vemby .P 4 4 3 4 4 19 3,8 Baik
23 Risky Septian .R 5 5 5 5 4 24 4,8 Amat baik
24 Septiana Nur .R 4 4 5 4 5 22 4,4 Amat baik
25 Sindi Yana 5 4 4 5 5 23 4,6 Amat baik
26 Teddy Mayhendra 4 4 4 5 4 21 4,2 Amat baik
27 Widya Octaviani 5 5 5 4 4 23 4,6 Amat baik
28 Yehuda Wisnu .P 4 4 4 5 5 22 4,4 Amat baik
124

Jumlah Total 121 122 112 113 114 584 116,8


Rata-rata 4,32 4,38 4 4,03 4,07 20,85 4,17

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


1 = Sangat kurang
2 = Kurang
3 = Sedang
4 = Baik
5 = Amat baik
Keterangan diisi dengan kriteria :
Nilai 21-25 = Sangat baik
Nilai 16-20 = Baik
Nilai 11-15 = Sedang
Nilai 6-10 = Kurang
Nilai 1-5 = Sangat kurang

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati, S.Pd, Mahmudah


NIP.197012021998022006 NIM A 420070046
125

Lampiran 18

HASIL PENILAIAN ASPEK PSIKOMOTORIK


Mata Pelajaran : IPA. BIOLOGI
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)
SIKLUS I

Aspek yang diamati

mengukur
pertumbuh
mengamati

pertumbu

pertumbu
mencatat
Jum

Menulis/

han biji

han biji
No Nama Keterangan

kacang

kacang
an biji
lah

hijau

hijau
Cara
Cara

1 A. Ganes M. 2 2 2 6 Berminat
2 Adam Eelangga 2 3 3 8 Sangat berminat
3 Aris Cahyono 2 2 2 6 Berminat
4 Arum Widyawati 3 3 3 9 Sangat berminat
5 Aulia Rohmah 2 3 3 8 Sangat berminat
6 Calvin Alvindo 3 2 3 8 Sangat berminat
7 Chyintia Dyah R 3 3 3 9 Sangat berminat
8 Deni Yuliani 2 3 3 8 Sangat berminat
9 Dewi Susilowati 2 3 3 8 Sangat berminat
10 Diana Putri A 3 3 3 9 Sangat berminat
11 Dianto Wirasista 2 2 3 7 Sangat berminat
12 Dimas F 2 2 3 7 Sangat berminat
13 Erikca Gerdena F 2 3 3 8 Sangat berminat
14 Ganang Putra P 2 2 3 7 Sangat berminat
15 Ibra Hidayat 3 2 2 7 Sangat berminat
16 Imam Bukhori 3 3 3 9 Sangat berminat
17 Ivana Dea A 2 3 2 7 Sangat berminat
18 Kelvin Petra M 3 3 2 8 Sangat berminat
19 Kezia Okvania G 3 3 3 9 Sangat berminat
20 Martha Widhi D 3 3 3 9 Sangat berminat
21 Nuha Arub L 2 3 2 7 Sangat berminat
22 Ridho Vemby P 2 3 2 7 Sangat berminat
23 Risky Septian R 3 2 2 7 Sangat berminat
24 Septiana Nur R 3 3 3 9 Sangat berminat
25 Sindi Yana 3 3 3 9 Sangat berminat
26 Teddy M 2 3 3 8 Sangat berminat
27 Widya Octaviani 3 2 2 7 Sangat berminat
28 Yehuda Wisnu P 2 3 2 7 Sangat berminat
Jumlah Total 69 75 74 219
Rata-rata 2,46 2,68 2,64 7,82
126

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


g. Cara mengamati dan panjang pertumbuhan biji kacang hijau
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
h. Menulis/mencatat panjang pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
i. Cara mengukur pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat/ragu-ragu
3 = tepat

Pedoman penskoran :
Skor maksimal 9

Keterangan diisi dengan kriteria :


Nilai 7-9 = Sangat berminat
Nilai 4-6 = Berminat
Nilai 1-3 = Kurang berminat

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
127

Lampiran 19

HASIL PENILAIN ASPEK PSIKOMOTORIK


Mata Pelajaran : IPA. BIOLOGI
Kelas/ Semester : VIII B/ Ganjil (I)
SIKLUS II

Aspek yang diamati

apkan alat
Mempersi

Keteramp

Ketelitian
Bahan
No Nama Jumlah Keterangan

Dan

ilan
1 A. Ganes M. 3 2 3 8 Sangat berminat
2 Adam Eelangga 3 3 3 9 Sangat berminat
3 Aris Cahyono 3 2 3 8 Sangat berminat
4 Arum Widyawati 3 3 3 9 Sangat berminat
5 Aulia Rohmah 3 3 2 8 Sangat berminat
6 Calvin Alvindo 2 3 3 8 Sangat berminat
7 Chyintia Dyah R 3 3 3 9 Sangat berminat
8 Deni Yuliani 3 3 3 9 Sangat berminat
9 Dewi Susilowati 2 3 3 8 Sangat berminat
10 Diana Putri A 3 3 2 7 Sangat berminat
11 Dianto Wirasista 3 2 3 8 Sangat berminat
12 Dimas F 3 3 3 9 Sangat berminat
13 Erikca Gerdena F 3 3 3 9 Sangat berminat
14 Ganang Putra P 3 2 3 8 Sangat berminat
15 Ibra Hidayat 2 2 3 7 Sangat berminat
16 Imam Bukhori 3 3 2 8 Sangat berminat
17 Ivana Dea A 3 3 2 8 Sangat berminat
18 Kelvin Petra M 3 3 3 9 Sangat berminat
19 Kezia Okvania G 3 3 3 9 Sangat berminat
20 Martha Widhi D 3 3 2 8 Sangat berminat
21 Nuha Arub L 3 2 2 7 Sangat berminat
22 Ridho Vemby P 3 3 3 9 Sangat berminat
23 Risky Septian R 3 3 2 8 Sangat berminat
24 Septiana Nur R 3 3 3 9 Sangat berminat
25 Sindi Yana 3 3 3 9 Sangat berminat
26 Teddy M 3 2 3 8 Sangat berminat
27 Widya Octaviani 2 3 3 8 Sangat berminat
28 Yehuda Wisnu P 3 2 3 8 Sangat berminat
Jumlah Total 80 76 76 232
Rata-rata 2,85 2,71 2,71 8,28
128

Keterangan dari aspek yang diamati diisi dengan kriteria :


j. Cara mengamati dan panjang pertumbuhan biji kacang hijau
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
k. Menulis/mencatat panjang pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat
3 = tepat
l. Cara mengukur pertumbuhan perkecambahan
1 = tidak tepat
2 = kurang tepat/ragu-ragu
3 = tepat

Pedoman penskoran :
Skor maksimal 9

Keterangan diisi dengan kriteria :


Nilai 7-9 = Sangat berminat
Nilai 4-6 = Berminat
Nilai 1-3 = Kurang berminat

Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
129

Lampiran 20

DAFTAR KELOMPOK
KELAS VIII B

KELOMPOK 1 KELOMPOK 2
1. A.Ganes M 1. Deni Yuliani
2. Adam Erlangga 2. Dewi susilowati

3. Aris Cahyono 3. Diana Putri A

4. Arum Widyawati 4. Dianto Wirasista W

5. Aulia Rohmah 5. Dimas Febriaantoro

6. Calvin Alvindo 6. Erikca Gerrdena

7. Chyintia Dyah R 7. Ibra Hidayat

KELOMPOK 3 KELOMPOK 4
1. Imam Bukhori 1. Rizky Septian R
2. Ivana Dea A 2. Septiana Nur R
3. Kelvin Petra Mahendra 3. Sindi Yana
4. Kezia Oktavania G 4. Teddy Mayhendra
5. Martha Widhi Dela 5. Widya Octavia
6. Nuha Arub 6. Yehuda Wisnu P
7. Ridho Vemby P
130

Lampiran 21

SOAL POSTES

SIKLUS I

Kerjakanlah soal dibawah ini dengan baik dan benar dengan alokasi waktu

(10 menit)

1.

Pada hakekatnya makhluk hidup terutama pada tumbuhan mengalami proses

berkembang dan tumbuh pada, gambar diatas tumbuhan tersebut mengalami

proses apa dan jelaskan secara lengkap!

2. Pertumbuhan dan perkembanga pada tumbuhan berbiji diawali dari

perkecambahan, pada perkecamban ada beberapa faktor yang mempengaruhi

perkecambahan. Sebutkan 4 faktor yang mempengaruhi perkecambahan!

3. Pada akhir perkecambahan tumbuhan membentuk akar, batang, dan daun.

Pada ujung batang dan ujung akar terdapat sel-sel meristem yang bersifat

memiliki struktur dan fungsi yang khusus. Proses pertumbuhan ini disebut

pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Jelaskan pertumbuhan

primer dan pertumbuhan sekunder secara lengkap!...(c4)


131

4. Sebutkan 4 hormon pada tumbuhan

5. Sebutkan 4 fungsi dari hormon auksin pada tumbuhan


132

Lampiran 22

KISI-KISI SOAL POSTES


SIKLUS I
No Jawaban Skor
1.  Perkecambahan merupakan proses Jawab 4 lengkap skor =
pertumbuhan dan perkembangan 20
embrio pada biji tumbuhan. Jawab 3 skor = 15
 Plumula tumbuh dan berkembang Jawab 2 skor = 10
menjadi batang dan daun, sedangkan Jawab 1 skor = 5
radikula tumbuh dan berkembang
menjadi akar.
 Berdasarka letak kotiledonnya pada
saat berkecambah,
 perkecambahan dibagi menjadi dua
tipe, yaitu; hipogeal dan epigeal.
2. 4 faktor yang mempengaruhi perkecambahan: Jawab 4 skor = 20
 Oksigen Jawab 3 skor = 15
 Suhu Jawab 2 skor = 10
 Cahaya Jawab 1 skor = 5
 Dan air
3.  Pertumbuhan primer: pada akhir Jawab 4 skor = 20
perkecambahan, tumbuhan membentuk Jawab 3 skor = 15
akar, batang, dan daun. Pada ujung batang Jawab 2 skor = 10
dan ujung akar terdapat sel-sel meristem Jawab 1 skor = 5
yang bersifat embrionik, yang artinya sel-sel
yang memiliki struktur dan fungsi khusus.
 Diantaranya; daerah pembelahan sel, daerah
pemanjangan sel, daerah diferensiasi.
 Pertumbuhan sekunder: pertumbuhan
133

sekunder tumbuhan terjadi akibat aktivitas


kambium, aktivitas kambium yang
membentuk xilem dan floem sekunder.
 Contohnya: membentuk lingkaran tahunan
yang dapat digunakan untuk memperkirakan
umur suatu tumbuhan.
4. 4 hormon pada tumbuhan: Jawab 4 skor = 20
 Auksin Jawab 3 skor = 15
 Giberelin Jawab 2 skor = 10
 Sitokinin yang memacu pertumbuhan Jawab 1 skor = 5

 Kalin yang merangsang pembentukan


organ.
5. 4 fungsi dari hormon auksin: Jawab 4 skor = 20
1. Mengatur pembesaran sel Jawab 3 skor = 15
2. Pemanjangan sel di daerah belakang Jawab 2 skor = 10
meristem ujung. Jawab 1 skor = 5
3. Merangsang pembelahan sel-sel
cambium.
4. Meningkatkan perkembangan bunga
dan buah.

 Tehnik penilaian:
1. Nilai total individu diperoleh dari hasil menjumlahkan skor setiap soal

yang diperoleh siswa.

2. Nilai rata-rata diperoleh dengan rumus:

Nilai total
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 =
jumlah siswa
134

3. Nilai akhir yang diperoleh siswa diol ah dengan menggunakan rumus:

Perolehan Skor
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = X 100
Skor Maksimum (100)

4. Presentase ketuntasan pembelajaran dapat dihitung dengan

menggunakan rumus:

Jumlah siswa yang mendapat nilai>67 X100 %= Persentase Keberhasilan


Jumlah Siswa

Surakarta, 2011
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S.Pd Mahmudah


NIP.19701202021998022006 NIM A 420 070 046
135

Lampiran 23

SOAL POSTES
SIKLUS II
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda (X)
pada huruf a, b, c, atau d!
1. Berikut ini hal-hal yang menunjukkan proses pertumbuhan pada makhluk
hidup, kecuali....
a. Pertambahan jumlah massa sel c. Pretambahan sel
b. Pertambahan volume sel d. Bersifat dapat balik
2. Senyawa organik yang berpengaruh terhadap laju pertumbuhan yang
dibuat oleh suatu bagian tumbuhan disebut….
a. Auksin c. Gas etilen
b. Asam abisat d. Hormon
3. Pada pertumbuhan primer dibagi menjadi 3 bagian diantaranya daerah
pembelahan sel, daerah pemanjangan sel, daerah diferensiasi. Berikut ini
yang merupakan daerah deferensiasi merupakan daerah….
a. Sel-selnya berkembang menjadi sel yang memiliki struktur dan fungsi
khusus.
b. Daerah yang dapat diukur secara kuantitatif.
c. Daerah yang terdapat di bagian daerah pembelahan.
d. Bagian yang bersifat meristematis.
4. Peranan hormon giberelin diantaranya….
a. Menghambat pembelahan dan pemanjangan sel
b. Mempercepat munculnya bunga, buah.
c. Pemasakan buah
d. Sebagai hormon luka.
5. Kebanyakan hormon giberelin dapat menyebabkan tumbuhan menjadi…
a. Dapat memberikan efek yang menguntungkan.
b. Dapat mengatur tumbuhnya bunga jantan dan bunga betina.
c. Tumbuhan menjadi kerdil, menjadi tumbuhan raksasa.
136

d. Dapat mengeluarkan gas etilen.


6. Hormon di bawah ini yang berfungsi merangsang pembentukan organ
tumbuhan dimaksud hormon…..
a. Kalin c. antokalin
b. Kaulokalin d. florigen.
7. Berikut ini hormon yang dianggap sebagai hormon luka, karena
merangsang pembelahan sel-sel di bagian tumbuhan yang luka disebut
hormon….
a. Asam abisat c. asam traumatin
b. Auksin d. hormon
8. Pertumbuhan tunas membengkok ke arah cahaya diakibatkan oleh peran
hormon….
a. Gas etilen c. asam abisat
b. Auksin d. asam trumatin
9. Dua kecambah diletakkan di tempat berbeda. Satu kecambah terkena
cahaya, sedangkan yang lain tidak terkena cahaya. Kecambah di tempat
tertutup (gelap) jauh lebih panjang daripada yang ada di tempat terang. Hal
ini menunjukkan bahwa……
a. Cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan
b. Cahaya merupakan faktor yang tidak di perlukan
c. Cahaya diperlukan sedikit untuk pertumbuhan
d. Kekurangan hormon testosteron
10. Penemu Asam Abisat yaitu…
a. R. gane c. F.I. Addicott
b. Letham d. Johanes van
11. Peranan dari hormon sitokinin dibawah ini yaitu….
a. Penebalan batang
b. Memperpanjang akar tanaman
c. Pembuhan buah
d. Menunda penuaan dan mempertahankan kesegaran jaringan.
137

12. Giberelin pertama kali ditemukan di jepang oleh….


a. Eiichi Kurosawa c. Thomas joon
b. Folke Skoog d. gottlieb
13. Sitokinin alami banyak ditemukan pada organ….
a. Daun c. biji, buah
b. Batang d. akar
14. Gottilieb Haberlandt menemukan senyawa yang memacu pembelahan
pada…
a. Umbi lapis
b. Umbi kentang yang terpotong
c. Umbi jalar
d. Semangka
15. Kalin dibedakan menjadi 4 macam yaitu….
a. Ektoderem, endoderm, gastrula
b. Kaulokalin, rizokalin, filokalin, florigen
c. Florigen
d. Gastrula
16. Berikut ini adalah nama-nama hormon dan bagian tumbuhan:
1. Rizokalin 4. Batang
2. Filokalin 5. Akar
3. Kaulokalin 6. Bunga
Pasangan yang sesuai anatra hormon dan bagian tumbuhan yang
dipengaruhinya adalah……
a. 1 dan 3 c. 3 dan 2
b. 2 dan 6 d. 4 dan 1
17. Auksin yang dibentuk pada ujung kecambah akan dipengaruhi oleh
cahaya. Apabila disinari pada satu sisi saja, kecambah tersebut akan….
a. Tidak tumbuh
b. Tumbuh lurus
c. Tumbuh membengkok
d. Tumbuh menjauhi datangnya cahaya
138

18. Peranan atau fungsi hormon Asam Abisat dibawah ini kecuali…..
a. Menghambat pembelahan dan pemanjangan sel
b. Menunda pertumbuhan
c. Membantu dormansi
d. Sebagai pemanjangan batang
19. Seorang pedagang sering memerem buahnya dengan gas Etilen supaya
agar menghasilkan hasil yang lebih cepat, pad ages Etilen berfungsi
sebagai apa….
a. Mempercepat pemasakan buah
b. Mempercepat pembusukan buah
c. Membuat tanaman cepat busuk
d. Mempercepat perontokan buah
20. Pada kalin yang berperan dalam merangsang pembentukan daun yaitu
disebut…. .
a. Filokalin c. kaulokalin
b. Antokalin d. florigen
139

Lampiran 24

KUNCI JAWABAN
SIKLUS II

1. D 11. D
2. D 12. A
3. A 13. C
4. B 14. B
5. C 15. B
6. A 16. B
7. C 17. D
8. B 18. D
9. A 19. A
10. C 20. A

Pedoman Perskoran
Benar :1
Salah :0
Jumlah skor : 20
Skor = B x 100
N
( Yamin, 2005:160)

Surakarta, November 2011


Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Peneliti

Dewi Purwati S. Pd Mahmudah


NIP. 197012021998022006 NIM A 420 070 046
140

Lampiran 25

Lembar Kerja Siswa (LKS)

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN

(PERKECAMBAHAN)

Tinjaun Teori

Tumbuh dan berkembang merupakan salah satu ciri makhluk hidup.

Pertumbuhan dan perkembangan berjalan seiring. Pertumbuhan dinyatakan

sebagai pertambahan volume yang tidak dapat balik. Proses pertumbuhan

berlangsung selama fase pembesaran sel, dan sebagian kecil dalam fase

pembelahan dan pendewasaan sel. Pertumbuhan dapat diukur dan dinyatakan

secara kuantitatif. Perkembangan adalah terspesialisasinya sel-sel menuju ke

struktur dan fungsi tertentu. Perkembangan tidak dapat dinyatakan dengan

ukuran, tetapi dinyatakan dengan perubahan bentuk dan tingkat kedewasaan.

Perkecambahan adalah munculnya plantula (tanaman kecil) dari dalam

biji terjadi proses fisika (imbibisi), penyerapan air oleh biji menjadi lunak.

Pada perkecambahan dibedakan menjadi 2, yaitu :

1. Epigeal (perkecambahan di atas tanah ).

2. Hipogeal (perkecambahan di bawah tanah)

Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada

tumbuhan:

1. Oksigen

2. Cahaya
141

3. Suhu

4. Dan air.

Tujuan

1. Untuk mengetahui perkembangan dan pertumbuhan pada perkecambahan.

2. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan

perkembangan pada perkecambahan.

Alat dan Bahan

Bahan tanaman : 10 biji kacang hijau yang bermutu baik.

Alat-alat : Gelas aqua berukuran 240 ml , penggaris 30 cm, dan

kapas, pingset.

Cara Kerja

Perkembangan pada perkecambahan kacang hijau

1. Siapkan dua buah gelas aqua ukuran 240 ml dengan keadaan yang bersih.

2. Pilihlah 10 biji kacang hijau yang bermutu bagus pada segenggam biji

kacang hijau.

3. Masukkan dengan pingset 1 lembar kapas ke dalam gelas aqua ukuran

240ml dalam keadaan basah.

4. Masukkan masing-masing 5 biji kacang hijau pada gelas aqua ukuran

240ml yang berisi kapas dengan perlakuan yang berbeda.

5. Tempelkan label pada masing-masing gelas aqua ukuran 240 ml, pada

label 1 dengan perlakuan di ruangan tertutup, pada label 2 dengan

perlakuan di ruangan terbuka yang sudah terisi biji kacang hijau.


142

6. Amati perkembangan pertumbuhan pada biji kacang hijau selama ±2

minggu pada jm 07.00 pagi.

Tabel pengamatan perkecambahan biji kacang hijau

Tabel 1.Perlakuan di ruangan tertutup

Hari Jumlah biji Keterangan


1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7

Tabel 2. pengamatan (perlakuan di ruangan terbuka)

Hari Jumlah biji Keterangan


1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
143

Diskusikan:

1. Adakah pertambahan pertumbuhan pada biji kacang hijau? Jelaskan!

2. faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan dan

perkembangan pada perkecambahan.

3. Adakah perbedaan pola pertumbuhan pada perlakuan yang di ruangan

terbuka dengan di ruangan tertutup? Kalau ada jelaskan!


144

Lampiran 26

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)


SIKLUS II

Tinjauan Teori
Perkecambahan yaitu munculnya plantula (tanaman kecil) dari dalam biji
terdapat proses fisika(imbibisi) terjadi penyerapan air oleh biji menjadi lunak,
air yang masuk mengakibatkan terjadinya reaksi kimia sehingga enzim-
enzimnya mulai bekerja.
Perkecambahan dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. Epigeal (perkecambahan di atas tanah), bila terjadi perbentangan ruas
batang di bawah hipokotil (daun lembaga) sehingga mengakibatkan
kotiledon terangkat keatas.
2. Hypogeal (perkecambahan di bawah tanah), kotiledon tidak terangkat
keatas.
Hormon tumbuh pada tumbuhan diantaranya:
1. Auksin : senyawa indol asetat (IAA) yang merupakan sekresi titik tumbuh
tanaman, seperti ujung tunas, daun muda, bunga,cambium, dan ujung akar.
Pengaruh auksin:
a) Merangsang perpanjangan sel batang dan sel akar (jika tumbuh batang
akar akan membengkok kea rah sumber sinar matahari dan akar
membelok kebawah)
b) Merangsang pertumbuhan akar lateral/samping dan akar serabut
sehingga meningkatkan penyerapan air dan mineral.
c) Mempercepat aktivitas pembelahan sel-sel titik tumbuh.
d) Merangsang pembentukan bunga dan buah.
2. Sitokinin : merupakan zat tumbuh yang mula-mula ditemukan pada batang
tembakau. Fungsi: merangsang pembelahan sel, mengatur pembentukan
bunga dan buah, menunda pengguguran daun, bunga dan buah.
145

3. Giberelin sifat menyerupai auksin ditemukan pertama kali oleh F.


Kurusawa tahun 1926
Sifat Giberelin: mempengaruhi pemanjangan dan pembelahan sel. Untuk
tumbuhan yang kerdil karena terhenti pertumbuhannya. Jika diberi
giberelin pertumbuhannya akan normal kembali, mempengaruhi
pertumbuhan embrio kecambah, merangsang perbungaan menghambat
dormansi dalam biji dan kuncup tunas.
4. Gas etilen, hormon yang dihasilkan oleh buah yang masih muda. Jika
buahnya yang sudah tua tetapi masih berwarna hijau, disimpan dalam
kantong tertutup maka akan cepat masak.

Tujuan
Mengukur tinggi tanaman dan menentukan daerah perpanjangan akar
pada kacang hijau.

Alat dan Bahan


Bahan tanaman : 10 kecambah kacang hijau
Alat-alat : penggaris 30 cm, gelas aqua 4, kertas, seprangkat alat tulis.

Cara Kerja
1. Siapkan tanaman kacang hijau yang sudah berkecambah sebanyak 10
tanaman.
2. Pilihlah 10 tanaman kacang hijau yang tumbuhnya bagus.
3. Bersihkan tanaman kacang hijau yang sudah tumbuh dengan air yang
bersih.
4. Siapkan gelas aqua yang sudah diberi label 1. Dengan tanaman diruangan
tertutup dan label 2. Tanaman druangan terbuka.
5. Ukur dan catatlah pertumbuhan tinggi masing-masing tanaman.
146

Tabel 1. pengamatan pada tanaman diruangan tertutup


Jumlah biji kacang Tinggi tanaman Warna daun
hiaju (cm)
1
2
3
4
5

Tabel 2 .pengamatan pada tanaman diruangan terbuka

Jumlah biji kacang Tinggi tanaman Warna daun


hiaju (cm)
1
2
3
4
5

Pertanyaan :
1. Adakah perbedaan ketinggian dan arah tumbuh tanaman dalam perlakuan
tempat tertutup dan tempat terbuka? Bila ada, karena pengaruh apa?
2. Bagaimana kecepatan pertumbuhannya pada tiap perlakuan yang ditempat
tertutup dengan dtempat langsung terkena cahaya matahari?
147

Lampiran 27
CATATAN LAPANGAN WAWANCARA SISWA

Hari/Tanggal : Rabu, 28 September 2011


Waktu : 10.25
Tempat : Ruang kelas VIII B SMP Negeri 12 Surakarta
Informan : Kezia Okvania
Pewawancara : Mahmudah (Mahasiswa FKIP Biologi)

Latar

Wawancara dengan siswa dilaksanakan pada saat jam istirahat berlangsung.


Wawancara dilaksanakan di dalam kelas VIII B SMP Negeri 12 Surakarta.

Deskripsi

Peneliti mewawancarai salah satu siswa kelas VIII B bernama Kezia


Oktavania. Wawancara dimaksudkan untuk memperoleh data tentang tanggapan
siswa mengenai pembelajaran menggunakan strategi Problem Based Learning
yang sudah dilaksanakan.

P : Bagaimana pendapat kamu tentang pembelajaran dengan menggunakan


strategi Problem Based Learning yang sudah diberikan?
Q : Menurut pendapat saya itu cukup jelas, sudah bisa dipahami, saya juga
sudah berani untuk mengungkapkan gagasan ataupun menjawab
pentanyaan.
P : Apakah kamu dapat memahami penjelasan yang diberikan guru selama
pembelajaran berlangsung?
Q : Iya Mbak, saya sudah bisa memahaminya..
P : Apakah kamu merasa kesulitan dengan tugas yang diberikan guru dalam
pembelajaran dengan menggunakan strategi Problem Based Learning?
Q : Tidak mbak, justru menyenangkan, kami gak cuma belajar di dalam kelas
tapi juga di luar kelas sehingga tidak membosankan. Tapi saya ada 1
148

kesulitan dalam pembelajaran ini adalah dalam mencari informasi untuk


bahan diskusi.
P : Apakah penyebab dari kesulitan yang kamu alami selama mengikuti
pembelajaran?
Q : Karena topik yang dijadikan bahan diskusi masih kurang dapat dipahami
sehingga dalam mencari informasi dan membuat laporan masih agak
kesulitan.
P : Solusi yang bagaimana yang kamu inginkan supaya pembelajaran dapat
menyenangkan dan tidak membosankan, menakutkan, dan menegangkan?
Q : Menurut saya topik yang digunakan dalam diskusi mudah dipahami oleh
siswa, terus anggota kelompok yang mau diajak diskusi dan tidak hanya
diam saja saat diskusi dan presentasi.
P : Terima kasih ya Dik atas waktunya.
Q : Sama-sama Mbak.
Refleksi

Berdasarkan wawancara di atas menunjukkan bahwa informan, Kezia


Oktavia tidak mengalami kesulitan dalam pembelajaran. Infornam merasa
pembelajaran dengan menggunakan strategi Problem Based Learning
menyenangkan dan tidak banyak mengalami kesulitan. Kesulitan yang dihadapi
informan selama pembelajaran yaitu untuk mencari bahan diskusi dalam
pembuatan laporan yang baginya susah ditemukan. Menurutnya pembelajaran
yang selama ini dilaksanakan guru sudah mamapu membantu dalam memecahkan
masalah yang siswa hadapi. Informan mengharapkan pembelajaran selanjutnya,
seluruh anggota kelompok ikut serta membantu dalam presentasi hasil diskusi,
tidak hanya diam.

Keterangan

P : Peneliti

Q : Siswa
149

Lampiran 28

Dokumentasi Tindakan Kelas (PTK) pada kelas VIII B


SMP Negeri 12 Surakarta

Gedung SMP Negeri 12 Surakarta

Guru Mapel Biologi


150

Siswa berdiskusi dengan kelompoknya dengan serius

Peneliti memantau hasil kerja siswa


151

Siswa bersama kelompoknya melakukan penanaman biji kacang hijau

Hasil pengamatan siswa pada perlakuan tertutup


152

Hasil pengamatan siswa pada perlakuan terbuka

Salah satu kelompok mempresentasikan hasil mereka


153

Siswa melakukan pengukuran kacang hijau

Peneliti mengetes kemampuan siswa


154

Guru mengklarifikasi mengenai permasalahan yang belum dipecahkan

Siswa sedang mengerjakan postes

Anda mungkin juga menyukai