Anda di halaman 1dari 8

PENATALAKSANAAN PADA MAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT

No. Dokumen :
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 2 Mei 2017

SOP Halaman : 1/2

Dr. Hj. Sonny Sondari, M.Kes.


UPT. PUSKESMAS RIUNG NIP. 19630418 198903 2 007.
BANDUNG
1. Pengertian Merupakan suatu program pemerintah untuk menurunkan angka kematian balita
dan menurunkan angka kesakitan balita
Adalah suatu manejemen untuk balita yang datang di pelayanan
kesehatan,dilaksanakan secara terpadu mengenai klasifikasi, status gizi,status
imunisasi,maupun penanganan dan konseling yang diberikan
2. Tujuan Sebagai pedoman kerja bagi petugas/paramedis dalam pelayanan atau pemeriksaan
balita sakit
3. Kebijakan Surat Balita usia >Kepala
Keputusan 2 bulan- 5 tahun
UPT yang sakit
Puskesmas Riung Bandung Nomor
....../SK/KAPUS/I/2017 tentang ...........

4. Referensi Buku Panduan Manajemen Terpadu Balita Sakit, Depkes RI Tahun 2008
5. Prosedur/La
BP Umum, KIA, Poli MTBS Posyandu, laporan kader
ngkah- 1. Pasien balita sakit yang berkunjung ke Puskesmas kelompok umur >2 bulan – 5
langkah tahun

2. Petugas melakukanAskep Individu


asuhan keperawatan
1) Petugas melakukan pengkajian sesuai formulir MTBS
Menilai pemeriksaan
2) Petugas melakukan fisik
klasifikasi berdasarkan hasil pengkajian
3) Petugas melakukan rencana perawatan/tindakan
4) Petugas melakukan tindakan sesuai panduan MTBS
5) Petugas melakukan
Buat konseling tentang “ KAPAN HARUS KEMBALI”
Klasifikasi dan
6) Petugas melakukan evaluasi /
menentukan tindakan tindak lanjut

3. Petugas melakukan perjanjian dengan keluarga pasien untuk mengadakan


Pengobatan, konseling
kunjungan rumah : melakukan care seeking , rehidrasi rumah tangga
dan rujukan

4. Dokumentasi pencatatan pelaporan pada format dan buku register.


Home Visit untuk care seeking atau
6. Diagram rehidrasi oral (Askep Keluarga ) 7. Unit terkait
1) Pendaftaran
Alir
2) Poli BP
Dokumentasi 3) Poli KIA

Penyimpanan
4) Bagian Tata
Usaha

PENATALAKSANAAN PADA MAJEMEN TERPADU BAYI MUDA

SOP
No. Dokumen :
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 2 Mei 2017
Halaman : 1/2

Dr. Hj. Sonny Sondari, M.Kes.


NIP. 19630418 198903 2 007.

UPT. PUSKESMAS RIUNG


BANDUNG
1.Pengertian Merupakan suatu program pemerintah untuk menurunkan angka kematian bayi dan
menurunkan angka kesakitan bayi.
Adalah suatu Pendekatan yang digunakan dengan konsep yang terpadu untuk bayi
muda yang usianya 1 hari- 2 bulan , baik yang berkondisi sehat ataupun sakit.
2.Tujuan Sebagai pedoman kerja bagi petugas/paramedis dalam pelayanan atau pemeriksaan
balita muda.
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Riung Bandung Nomor
....../SK/KAPUS/I/2017 tentang ...........

4.Referensi Buku Panduan Manajemen Terpadu Balita Sakit, Depkes RI Tahun 2008
Bayi muda usia 1 hari – 2 bulan

5.Prosedur/La
ngkah- langkah 1. Pasien bayi sehat ataupun sakit yang berkunjung ke Puskesmas , kelompok
BP Umum, KIA, Poli MTBS Posyandu, laporan kader
umur 1 hari-2 bulan.

2. Petugas melakukan asuhan keperawatan


1) Petugas melakukan pengkajian sesuai formulir MTBM
Askep
2) Petugas melakukan Individu berdasarkan hasil pengkajian
klasifikasi
3) Petugas melakukan rencana perawatan/tindakan
Menilai pemeriksaan fisik
4) Petugas melakukan tindakan sesuai panduan MTBM
5) Petugas melakukan konseling tentang “ KAPAN HARUS KEMBALI”
6) Petugas melakukan evaluasi / tindak lanjut
Buat Klasifikasi dan
menentukan tindakan
3. Petugas melakukan perjanjian dengan keluarga pasien untuk mengadakan
kunjungan rumah .
Pengobatan, konseling
4. Dokumentasi pencatatan pelaporan pada format dan buku register.
dan rujukan

Home Visit (Askep Keluarga )


3. Diagram 4. Unit terkait
1) Pendaftaran
Alir
2) Poli BP
Dokumentasi 3) Poli KIA

Penyimpanan
4) Bagian Tata
Usaha

PENATALAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH CARE SEEKING


PNEUMONIA

SOP
No. Dokumen :
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 2 Mei 2017
Halaman : 1/2
Dr. Hj. Sonny Sondari, M.Kes.
NIP. 19630418 198903 2 007.

UPT. PUSKESMAS RIUNG


BANDUNG
1.Pengertian Merupakan suatu program pemerintah untuk menurunkan angka kematian balita
dan menurunkan angka kesakitan balita .
Adalah suatu Kegiatan yang dilakukan pada balita pnemonia yang tidak datang
kembali untuk kunjungan ulang dan balita yang berulang kali menderita pneumonia.

2.Tujuan Sebagai pedoman kerja bagi petugas/paramedis dalam pelayanan atau pemeriksaan
balita yang dilakukan care seeking

3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Riung Bandung Nomor


....../SK/KAPUS/I/2017 tentang ...........

4.Referensi Modul Tata Laksana Standar Pneumonia , Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
Dirjen P2PL 2012.

5.Prosedur/La
ngkah- langkah 1. Pasien balita yang menderita Pneumonia yang tidak melakukan kunjungan ulang
atau menderita Pneumonia berulang
2. Petugas melakukan asuhan keperawatan
1) Petugas melakukan pengkajian sesuai formulir kunjungan rumah
penderita Pneumonia
2) Petugas membuat kesimpulan hasil pemeriksaan setelah 2 hari
pengobatan
3) Petugas melakukan pemeriksaan faktor resiko
4) Petugas memberikan saran-saran terhadap faktor resiko yang ditemukan.

3. Dokumentasi pencatatan pelaporan pada format dan buku register.

PENATALAKSANAAN PADA MAJEMEN TERPADU BAYI MUDA

SOP
No. Dokumen :
No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 2 Mei 2017
Halaman : 1/3

Dr. Hj. Sonny Sondari, M.Kes.


NIP. 19630418 198903 2 007.

UPT. PUSKESMAS RIUNG


BANDUNG
1.Pengertian Merupakan suatu program pemerintah untuk menurunkan angka
kematian balita dan menurunkan angka kesakitan balita .
Adalah suatu Kegiatan yang dilakukan pada balita pnemonia yang tidak
datang kembali untuk kunjungan ulang dan balita yang berulang kali
menderita pneumonia.
2.Tujuan Sebagai pedoman kerja bagi petugas/paramedis dalam pelayanan atau
pemeriksaan balita yang dilakukan care seeking
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Riung Bandung Nomor
....../SK/KAPUS/I/2017 tentang ...........
4.Referensi Modul Tata Laksana Standar Pneumonia , Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia
Dirjen P2PL 2012.
5.Prosedur/L
angkah- 1. Pasien balita yang menderita Pneumonia yang tidak melakukan
langkah kunjungan ulang atau menderita Pneumonia berulang
2. Petugas melakukan asuhan keperawatan
1) Petugas melakukan pengkajian sesuai formulir kunjungan
rumah penderita Pneumonia
2) Petugas membuat kesimpulan hasil pemeriksaan setelah 2 hari
pengobatan
3) Petugas melakukan pemeriksaan hasil resiko
4) Petugas memberikan saran-saran terhadap faktor resiko yang
ditemukan.
3. Dokumentasi pencatatan pelaporan pada format dan buku register.

Balita pneumonia yg tdk


berkunjung ulang
5. Diagram 6. Unit terkait
1) Poli BP
Alir
2) Poli KIA
3) Bagian Tata
Melakukan askep keluarga
Usaha

Melakukan pengkajian

Membuat kesimpulan hasil


pemeriksaan

Pemeriksaan faktor resiko

Saran-saran terhadap faktor


resiko yang ditemukan

Dokumentasi

Penyimpanan

Histori Perubahan

No. Dokumen yang diubah Perubahan Mulai Berlaku


Dokumen

Anda mungkin juga menyukai