Dokumen
SOP/ KAMAR STANDAR HALAMAN
BERSALIN / OPERASIONAL 1/2
009 PROSEDUR
Ditetapkan Oleh
Tanggal Terbit SOP EPISIOTOMI Direktur
19 Maret 2013
RSIA
ASSYIFA
TANGERANG
Episiotomi adalah tindakan pengguntingan kulit dan otot antara vagina dan anus
Tujuan :
Sebagai acuan tindakan pengguntingan kulit dan otot antara vagina dan anus untuk melebarkan jalan
lahir dan pencegahan kerusakan yang lebih hebat pada saat persalinan
Kebijakan
Prosedur
3. Letakkan 2 jari telunjuk dan jari tengah diantara kepala dan perineum.
4. Tusukan jarum tepat dibawah kulit perineum pada daerah komisura posterior (fourchete )
yaitu bagian sudut bawah vulva
5. Arahkan jarum dengan membuat sudut 45 derajat sebelah kiri ( kanan ) garis tengah
perineum. Lakukan aspirasi untuk memastikan bahwa ujung jarum tidak memasuki
No. Dokumen
SOP/ KAMAR STANDAR HALAMAN
BERSALIN / OPERASIONAL 2/ 2
009 PROSEDUR
Ditetapkan Oleh
Tanggal Terbit SOP EPISIOTOMI Direktur
19 Maret 2013
RSIA
ASSYIFA
TANGERANG
7. Tunggu 1-2 menit agar efek anestesi bekerja secara maksimal, sebelum episiotomy
dilakukan
9. Letakkan jari telunjuk dan tengah diantara kepala bayi dan perineum, searah dengan rencana
sayatan
10. Tunggu saat puncak his kemudian selipkan gunting dalam keadaan terbuka antara jari
telunjuk dan tengah
11. Gunting perineum, mulai dari fourchete 45 derajat ke lateral (usahakan ke arah kiri untuk
memudahkan posisi petugas )
Unit terkait
Kamar Bersalin