MANAJEMEN PEMOTONGAN TALI PUSAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1/1

Tanggal terbit Ditetapkan

Direktur RSIA Nuraida
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Inasa Ardiani, M. Kes

Suatu prosedur pemotongan tali pusat pada bayi baru dengan batas minimal 2
menit setelah bayi
PENGERTIAN

1. Meningkatkan kadar Hb bayi

TUJUAN
2. Mengurangi morbiditas pada bayi

KEBIJAKAN

1. Petugas membaca “Bismillahirrahmanirrahim” sebelum melakukan

tindakan
2. Petugas menjepit tali pusat dengan 2 buah klem 2-3 cm dari pangkal pusat
bayi (tinggalkan kira-kira 1 cm di antara klem-klem tersebut)
3. Petugas memotong tali pusat diantara kedua klem sambil melindungi bayi
dari gunting dengan tangan kiri sambil mempertahankan kebersihan pada
saat memotong tali pusat bila perlu ganti sarung tangan bila ternyata
sudah kotor.
4. Petugas mengikat tali pusat dengan pengikat steril (baby cord clem,
PROSEDUR benang atau karet pengikat). Jangan mengoleskan salep apapun/zat lain
kebagian tali pusat.
5. Petugas melakukan kompres betadhine pada tali pusat pada 6 jam
pertama, selanjutnya kompres dapat di lepas dan tidak perlu dibubuhi
apapun lagi
6. Petugas memeriksa tali pusat setiap 15 menit. Apabila masih terjadi
perdarahan, lakukan pengikatan ulang yang lebih ketat.
7. Petugas menjaga agar tali pusat tetap kering dan bersih karena dengan tali
pusat lembab akan memperlambat proses penyembuhan dan
meningkatkan resiko terjadinya infeksi.