Anda di halaman 1dari 2

https://ghozaliq.

com/2015/07/30/tahapan-
kerja-sig/

Tahapan kerja SIG


30 Juli 2015 ghozaliq Tinggalkan komentar

Tahapan dalam SIG mencakup tiga hal, yaitu masukan (input), proses, dan keluaran (output).
Seluruh informasi atau data SIG pada suatu wilayah dapat disimpan, dimanipulasi, dan dianalisis
secara serentak melalui komputer. Selain dengan proses komputerisasi, cara manual juga dapat
dilakukan, tetapi memakan waktu lebih lama. Tahapan kerja SIG dapat dilakukan sebagai
berikut.

a. Masukan (input)

Dalam kerja SIG, mula-mula dibutuhkan data awal atau database, yaitu data yang dikumpulkan
selama survei dimasukkan dalam komputer, atau peta-peta yang telah ada dilarik secara optis dan
dimasukkan ke dalam komputer. Database dapat digunakan untuk pengelolaan lebih lanjut. Input
atau data masukan dapat diperoleh dari penelitian (lapangan), kantor pemerintah, peta, dan data
citra pengindraan jauh. Secara garis besar, data dibedakan menjadi dua, yaitu data atribut dan
data spasial.

1) Data atribut

Data atribut adalah data yang ada pada keruangan atau lokasi. Atribut menjelaskan suatu
informasi. Contoh: hutan, sawah, ladang, dan kota. Data atribut dapat berupa kualitatif (contoh:
kekuatan pohon), dan kuantitatif (contoh: jumlah pohon).

2) Data spasial atau data keruangan

Data spasial adalah data yang menunjukkan ruang, lokasi atau tempat di permukaan bumi. Data
spasial disajikan dalam dua bentuk atau model, yaitu raster dan vektor.

 a) Bentuk raster disajikan dalam bentuk bujur sangkar atau sistem grid. Grid pada
komputer disebut sel atau piksel. Setiap sel mempunyai koordinat dan informasi.
Koordinat titik merupakan titik perpotongan antara garis bujur dan garis lintang di
permukaan bumi.
 b) Bentuk vektor disajikan dalam bentuk sistem koordinat. Data ini terdiri atas unsur titik,
garis, dan poligon. Poligon adalah serangkaian garis yang berhubungan dan kedua
ujungnya bertemu sehingga menjadi bentuk tertutup. Dapat dijelaskan bahwa titik awal
dan titik akhir poligon memiliki nilai koordinat yang sama atau poligon tertutup
sempurna.

Gambar tersebut merupakan gambar sistem koordinat piksel monitor komputer. Titik asal sistem
koordinat raster terletak di sudut kiri atas. Nilai x akan meningkat ke kanan dan nilai y akan
membesar ke bawah.

Dengan sistem koordinat seperti gambar di atas, semua kenampakkan di muka bumi dapat
dijelaskan. Semakin pendek jarak antartik pada sumbu x dan sumbu y, maka gambar yang
terbentuk akan mendekati kenyataan sebenarnya.

b. Proses

Proses dalam SIG dapat berfungsi untuk memanggil, memanipulasi, dan menganalisis data yang
tersimpan dalam komputer. Jenis analisis data sebagai berikut.

1) Analisis lebar

Analisis yang mengolah data dalam komputer, kemudian menghasilkan daerah tepian sungai
yang yang lebar.

2) Analisis penjumlahan aritmatika

Analisis yang mengolah data dalam komputer, kemudian menghasilkan penjumlahan. Analisis
ini dapat dipakai untuk peta berklasifikasi yang akan menghasilkan klasifikasi baru.

3) Analisis garis bidang

Analisis pengolahan data yang dapat dipakai untuk menentukan region atau wilayah dalam
radius tertentu.

Contoh: untuk menentukan daerah rawan gempa, rawan banjir, dan rawan penyakit.

c. Keluaran (output)

Data yang sudah dianalisis oleh SIG akan memberikan informasi pada pengguna data sehingga
dapat dipakai sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Keluaran SIG dapat berupa peta
cetakan (hard copy), rekaman soft copy dan tayangan (display).

Dengan SIG, setiap orang dapat membuat peta dan kemudian mengubah atau memodifikasinya
dengan cepat kapan saja. Di samping itu, pengguna SIG juga dapat memproses ulang pembuatan
peta dengan tingkat ketelitian tinggi kapan saja sebagai contoh dalam pembuatan peta Amerika
Selatan berdasarkan berbagai informasi atau tema yang tersedia.

Anda mungkin juga menyukai