TENTANG
MEMUTUSKAN:
Pasal 1
Pasal 2
Pasal 3
Pasal 4
(1) Dalam hal tertentu, Pejabat Penerbit NHI dapat membuat penugasan
intelijen kepada Pejabat yang bertugas melakukan analisis dalam
suatu formulir yang disebut Lembar Penugasan Intelijen sebagaimana
dimaksud dalam Lampiran IV Peraturan ini.
(2) Berdasarkan penugasan yang diterima, Pejabat yang bertugas
melakukan analisis merencanakan dan melakukan pengumpulan
informasi yang diperlukan dan menyusun perencanaan dan
pengumpulan informasi tersebut dalam fomulir Lembar Perencanaan
dan Pengumpulan Informasi sebagaimana dimaksud dalam
Lampiran V Peraturan ini .
Pasal 5
Pasal 6
Pasal 7
Pasal 8
(1) Dalam hal penindakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1)
dilakukan atas barang impor yang berada di Tempat Penimbunan
Sementara, pemeriksaan fisik dilakukan dengan ketentuan :
a. Terhadap barang impor yang belum diajukan pemberitahuan
pabean pemeriksaan fisik dilakukan oleh pejabat yang ditunjuk
dalam Surat Perintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat
(2);
b. Terhadap barang impor yang telah diajukan pemberitahuan
pabean dengan penetapan jalur hijau atau jalur kuning,
pemeriksaan fisik dilakukan oleh pejabat yang ditunjuk dalam
Surat Perintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2);
c. Terhadap barang impor yang telah diajukan pemberitahuan
pabean dengan penetapan jalur merah dan belumdilakukan
pemeriksaan fisik, pemeriksaan fisik dilakukan oleh pejabat
pemeriksa fisik dengan didampingi oleh pejabat yang ditunjuk
dalam Surat Perintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat
(2);
d. Terhadap barang impor yang telah diajukan pemberitahuan
pabean dengan penetapan jalur merah dan telahdilakukan
pemeriksaan fisik, dilakukan pemeriksaan fisik ulang oleh pejabat
yang ditunjuk dalam Surat Perintah sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 7 ayat (2).
(2) Dalam hal penindakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1)
dilakukan atas barang impor yang berada di Tempat Penimbunan
Berikat, pemeriksaan fisik dilakukan dengan ketentuan:
a. Terhadap barang impor yang diangkut dari Tempat Penimbunan
Sementara dengan tujuan Tempat Penimbunan Berikat,
pemeriksaan fisik dilakukan di Tempat Penimbunan Berikat oleh
Pejabat yang ditunjuk dalam Surat Perintah sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2);
b. Terhadap barang impor yang diangkut dari Tempat Penimbunan
Berikat dengan tujuan Tempat Penimbunan Berikat lainnya,
pemeriksaan fisik dilakukan di Tempat Penimbunan Berikat
Tujuan oleh pejabat yang ditunjuk dalam Surat Perintah
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2).
(3) Pejabat yang menerima NHI wajib memberitahu
Importir/kuasanyasebelum dilakukan pemeriksaan fisik.
(4) Pejabat yang ditunjuk dalam Surat Perintah sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 7 ayat (2) melakukan pengejaran terhadap barang impor
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) atau ayat (2) yang telah keluar
dari Tempat Penimbunan Sementara atau Tempat Penimbunan
Berikat.
Pasal 9
(1) Dalam hal penindakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1)
dilakukan atas barang ekspor, pemeriksaan fisik dilakukan dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. Terhadap barang ekspor yang telah mendapat nomor pendaftaran
dokumen pemberitahuan pabean ekspor dan telah diterbitkan
Persetujuan Ekspor, pemeriksaan fisik dilakukan oleh pejabat
yang ditunjuk dalam Surat Perintah sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 7 ayat (2);
b. Terhadap barang ekspor yang telah mendapat nomor pendaftaran
dokumen pemberitahuan pabean ekspor dan diterbitkan
Pemberitahuan Pemeriksaan Barang (PPB), pemeriksaan fisik
dilakukan oleh pejabat yang ditunjuk dalam Surat Perintah
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2);
(2) Pejabat yang menerima NHI wajib memberitahu eksportir/kuasanya
sebelum dilakukan pemeriksaan fisik;
Pasal 10
(1) Dalam hal penindakan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1)
dilakukan atas Barang Kena Cukai atau Sarana Pengangkut,
pemeriksaan fisik dilakukan oleh pejabat yang ditunjuk dalam Surat
Perintah sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2);
(2) Pejabat yang menerima NHI wajib memberitahu pengusaha Barang
Kena Cukai atau pemilik Sarana Pengangkut atau kuasanya sebelum
dilakukan pemeriksaan fisik.
Pasal 11
Pasal 12
(1) Dalam hal hasil penindakan ditemukan bukti yang cukup adanya
pelanggaran administratif di bidang kepabeanan dan/atau cukai,
pejabat yang menerima NHI meneruskan penyelesaian pemenuhan
kewajiban kepabeanan dan/atau cukai kepada Pejabat yang
berwenang sesuai ketentuan yang berlaku.
(2) Dalam hal hasil Penindakan ditemukan bukti permulaan yang cukup
adanya dugaan tindak pidana di bidang kepabeanan dan/atau cukai,
Pejabat yang menerima NHI memerintahkan Pejabat sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 7 ayat (2) untuk membuat Laporan Kejadian
adanya dugaan tindak pidana.
(3)Dalam hal hasil penindakan tidak ditemukan bukti yang cukup adanya
pelanggaran kepabeanan dan/atau cukai, pejabat yang menerima
NHImenghentikan proses penindakan.
Pasal 13
Pasal 14
Pasal 15
Pasal 16
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal 26Oktober 2007
DIREKTUR JENDERAL,
ttd,-
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
AMPIRAN I
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI
NOMOR KEP- /BC/2007 TENTANG TATACARA
PENERBITAN, PELAPORAN DAN PENATAUSAHAAN NOIA
HASIL INTELIJEN
Uraian Informasi
Teknik Analisis
Hasil Analisis
Kesimpulan
Pejabat yang
bertugas melakukan
analisis
Tanda Tangan :
Nama :
NIP. :
Catatan Kasi
Tanda Tangan/Paraf :
Nama :
NIP. :
Catatan
Kasubdit/Kabid.
Tanda Tangan/Paraf :
Nama :
NIP. :
PERSETUJUAN:
Alasan
Tujuan
Penerbit NHI
Tanda Tangan/Paraf :
Nama :
NIP. :
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN II
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR
KEP- /BC/2007 TENTANG TATACARA PENERBITAN,
PELAPORAN DAN PENATAUSAHAAN NOIA HASIL INTELIJEN
LKAI PEJABAT YANG NOTA HASIL INTELIJEN SURAT PERINTAH PENINDAKAN LPNHI KETERANGAN
BERTUGAS MELAKUKAN
ANALISIS
Nomor Tanggal Nama NIP. Nomor Tanggal Nomor Tanggal Nomor Tanggal
Keterangan:
Hal-hal yang perlu dimasukkan sebagai catatan.
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN III
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR
KEP- /BC/2007 TENTANG TATACARA PENERBITAN,
PELAPORAN DAN PENATAUSAHAAN NOIA HASIL INTELIJEN
Kepada Yth.
Sehubungan dengan adanya kegiatan intelijen yang mengindikasikan adanya pelanggaran kepabeanan, agar
melakukan: Penindakan
Terhadap: Barang/Sarana Pengangkut/Orang/Bangunan/lainnya*
A. Data Barang Impor /Ekspor:
a.Nama/No.Dokumen Kepabeanan/Cukai :
b.Eks/Untuk Kapal/Pesawat/Alat Angkut/Lainnya : Voy/Flight :
c.No. BL/AWB :
d.No. Kontainer/Merek Kolli :
e.Importir/Eksportir/PPJK :
f.Jenis/Jumlah barang :
g.Data Lainnya :
Indikasi..:…………………………………………………………………………………………………..................
Melaporkan pelaksanaan Nota Intelijen ini pada kesempatan pertama kepada… …………………...............
Jabatan Penerbit NI :
Tanda Tangan :
Nama :
Nip. :
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN IV
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR
KEP- /BC/2007 TENTANG TATACARA PENERBITAN,
PELAPORAN DAN PENATAUSAHAAN NOIA HASIL INTELIJEN
Pemberi Tugas
Nama Jabatan Telp.
Pemangku Kepentingan Lain
Nama Jabatan Telp.
Nama Jabatan Telp.
TUGAS
RUANG LINGKUP
OUTPUT
1 Laporan Tertulis 3
2 Presentasi 4 Lain-lain
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN V
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI NOMOR KEP-
/BC/2007 TENTANG TATACARA PENERBITAN, PELAPORAN DAN
PENATAUSAHAAN NOIA HASIL INTELIJEN
Halaman …..
LEMBAR PERENCANAAN PENGUMPULAN INFORMASI
Penugasan Intelijen Nomor: ........./LPI/......../......../.........
Informasi yang Sumber Tanggal Dicari oleh Tanggal Tanggal Tercatat Keterangan
dibutuhkan dimintakan dikirim diterima Y/T
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN VI
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI
NOMOR KEP- /BC/2007 TENTANG TATACARA
PENERBITAN, PELAPORAN DAN PENATAUSAHAAN NOIA
HASIL INTELIJEN
MEMERINTAHKAN
2. Mengambil tindakan yang diperlukan dalam upaya pengamanan hak-hak negara dan
penegahan dan pelanggaran ketentuan Perundang-undangan yang berlaku.
Pada Kantor/tempat : ………………………………………………………………………….............
Dari : ………………… …………s.d………………………………………................
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN VII
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI
NOMOR KEP- /BC/2007 TENTANG TATACARA
PENERBITAN, PELAPORAN DAN PENATAUSAHAAN NOIA
HASIL INTELIJEN
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN VIII
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL BEA DAN CUKAI
NOMOR KEP- /BC/2007 TENTANG TATACARA
PENERBITAN, PELAPORAN DAN PENATAUSAHAAN NOIA
HASIL INTELIJEN
A. Data NHI:
1. Nama/No.Dokumen Kepabeanan/Cukai :
2. Eks Kapal/Pesawat/Alat Angkut/Lainnya : Voy/Flight:
3. No. BL/AWB :
4. No. Kontainer/Merek Kolli :
5. Importir/PPJK :
6. Jenis/Jumlah barang :
7. Data Lainnya :
C. Modus:
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
D. Tindakan yang diambil:
1. Nota Pembetulan/SPSA/SPPSA :
2. Penyelidikan/Penyidikan :
3. Rekomendasi Audit/Audit Investigasi :
.DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332
LAMPIRAN IX
3. Kasubdit Intelijen
a. Menerima LKAI yang telah berisi pendapat Kepala Seksi Intelijen;
b. Mengembalikan LKAI kepada Kepala Seksi Intelijen dalam hal terdapat hal-hal yang
perlu ditambahkan atau diperbaiki
c. Memberikan persetujuan penerbitan NHI dan mengembalikan persetujuan kepada Kepala
Seksi Intelijen;
d. Menerima LPNHI dari Kantor Wilayah/KPU/KPPBC penerima NHI secara elektronik.
Dalam hal Kantor Wilayah/KPU/KPPBC penerima NHI belum nenerapkan sistem PDE,
LPNHI diterima secara manual (hasil cetak);
e. Meneruskan hasil cetak LPNHI dari Kantor Wilayah/KPU/KPPBC penerima NHI
kepada Kepala Seksi Intelijen.
f. Membuat laporan dan hasil pelaksanaan NHI yang telah diterbitkan kepada Direktur
Penindakan dan Penyidikan selaku atasan langsung;
KEGIATAN DI KANWIL:
KEGIATAN DI KPU:
6. Kepala KPU
a. Menerima tembusan NHI yang diterbitkan oleh Kepala Bidang Penindakan dan
Penyidikan.
b. Menerima laporan hasil pelaksanaan NHI yang telah diterbitkan Kepala Bidang
Penindakan dan Penyidikan;
c. Menugaskan Kepala Bidang Penindakan dan Penyidikan untuk melakukan analisis atas
informasi yang diterima dan memerintahkannya untuk menerbitkan NHI dalam hal hasil
analisis menyimpulkan dugaan pelanggaran ketentuan di bidang kepabeanan dan cukai
DIREKTUR JENDERAL,
ANWAR SUPRIJADI
NIP 120050332