Latar Belakang
Berdasarkan hasil kajian UNICEF, Indonesia belum memiliki satu pun kota yang
berpredikat Kota Ramah Anak atau Kota Layak Anak. Bahkan menurut Kementerian Negara
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada tahun 2013, hanya 4 dari 109 kota
yang mendekati status kota ramah anak di Indonesia, yaitu Solo, Surabaya, Denpasar dan
Bandung. Sedangakan kota ramah anak itu sendiri adalah kota yang menjamin hak-hak anak
sebagai warga kota, seperti berkumpul dan bermain dengan temannya dan mempunyai ruang
hijau sebagai taman kota.
Setiap anak membutuhkan wadah untuk menuangkan ekspresi dan kreativitas yang
mereka miliki, sehingga apabila wadah tersebut tidak tersedia dan kurangnya pengawasan
dari orangtua, maka anak-anak cenderung dapat menuangkannya ke arah negatif. Hal ini
terbukti dengan masih banyaknya kasus eksploitasi, kekerasan, dan tindak pidana yang
dilakukan oleh anak. Setidaknya 6000 anak di Indonesia saat ini masih berhadapan dengan
hukum. Hal itu pun perlu mendapat perhatian lebih, karena anak merupakan harapan dan
generasi penerus bangsa yang akan memengaruhi perkembangan kota. Oleh karena itu, kita
memerlukan wadah untuk menampung segala kegiatan anak seperti berinteraksi sosial,
bermain dan belajar secara optimal.
2
OBJEK RANCANGAN
Hasil sayembara akan disalurkan ke pengelola RPTRA Jakarta (BPMPKB dan PPAPP)
sehingga dapat dijadikan solusi desain untuk direalisasikan sehingga peserta diharapkan
dapat merancang RPTRA yang dapat dibangun kemudian hari dengan memerhatikan
lingkungan sekitar yang mencakup pencahayaan, pengudaraan, kebisingan dan hal penting
lainnya.
Acuan : Pergub No.196 Tahun 2015 tentang Pedoman Pengelolaan RPTRA dan Standar
RPTRA (terlampir di link dropbox)
TAPAK
Rusunawa Muara Baru merupakan sebuah tempat tinggal vertikal yang dikhususkan
untuk masyarakat menengah kebawah. Rusun yang selesai dibangun pada tahun 2012 ini
hanya memiliki sedikit lahan tersisa yang kurang optimal dalam menampung aktitivitas
masyarakat setempat. Hal yang perlu diperhatikan peserta salah satunya adalah menciptakan
RPTRA di lahan yang bersebelahan dengan bangunan rusun yang memiliki 6 lantai.
3
A B
C D
4
E F
G H
5
SASARAN
RPTRA diharapkan dapat menjadi wadah sosial antar anak-ibu yang merupakan
masyarakat setempat.
1. R. SERBAGUNA
2. R. PERPUSTAKAAN
3. R. LAKTASI
4. R. PENGELOLA & SIM PKK
5. PKK MART
6. TOILET WANITA & ANAK
7. TOILET PRIA
8. TOILET PRIA & DIFABLE
9. PANTRY
10. GUDANG
11. TEMPAT CUCI TANGAN
TARGET HASIL
6
Competition
Hari, tanggal :
Pendaftaran : Early bird: Rabu, 15 Februari 2017 – Sabtu, 4 Maret 2017
Normal : Minggu, 5 Maret 2017 – Jumat, 14 April 2017
Penjurian I : Rabu, 19 April 2017
Penjurian II : Sabtu, 6 Mei 2017
1. PENDAFTARAN SAYEMBARA
Pendaftaran dibuka mulai tanggal 15 Februari – 14 April 2017.
Pendaftaran Early Bird : 15 Februari 2017 – 4 Maret 2017 = Rp 100.000,-
Pendaftaran umum : 5 Maret 2017 – 14 April 2017 = Rp 150.000,-
Pendaftaran dilakukan dengan mengisi formulir pendaftaran dan membayar uang
pendaftaran. Kemudian mengirimkan formulir pendaftaran, bukti pembayaran, dan
scan Kartu Tanda Mahasiswa setiap anggotanya kemudian kirim pada email
competition.adw@gmail.com dengan subjek:
COMPETITIONREGIST/[nama ketua kelompok]/no. HP] [universitas/instansi].
Nomor Registrasi akan dikirimkan via-email/phone oleh panitia setelah peserta
melengkapi persyaratan registrasi, selambat-lambatnya 3 (hari) setelah pendaftaran.
Biaya pendaftaran dapat ditransfer ke no. rekening yang sudah ditentukan. Rekening
BCA 7630293876 a.n. Monique Priscilla.
Untuk selalu mengetahui apabila terdapat TOR UPDATE, peserta disarankan
mengikuti social media ADW2017 di instagram (@architecturaldesignweek) dan
line@ (@czv6206p)
Contact Persons:
1. Gabriella Shinta 089690368544 Id Line : gabbyshinta
2. Fille Tamalazare Yuma 081385775774 Id Line : filletamala
7
3. Renadi Mohammad 081318989725 Id Line : rreji
2. KETENTUAN PESERTA
Lomba atau sayembara ini terbuka untuk mahasiswa/i dan fresh graduate.
*Fresh graduate: maksimum 1 (satu) tahun setelah kelulusan.
Peserta mendaftarkan diri secara perorangan atau kelompok dengan jumah maksimal
3 (tiga) orang dengan diketuai mahasiswa arsitektur. Anggota dalam tim dapat terdiri
dari mahasiswa dari jurusan lain.
*Adanya anggota tim yang berasal dari bidang lain dan penerapan ilmu bidang tersebut
sebagai dasar ide perancangan dapat menjadi nilai tambah.
Terbuka untuk mahasiswa Planologi, Psikologi, Desain Interior, dan Teknik Sipil.
3. KETENTUAN UMUM
Tiap peserta / kelompok hanya diperbolehkan mengirimkan 1 karya.
Hasil karya yang dikirimkan belum pernah dipublikasikan pada sayembara atau
kompetisi sejenis sebelumnya.
Segala berkas yang dikirimkan peserta menjadi hak milik penyelenggara sayembara.
Segala hasil keputusan juri adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Seluruh karya yang dikirimkan berhak digunakan oleh panitia untuk kepentingan
pameran dan dokumentasi kegiatan.
Setiap karya RPTRA harus mengikuti standar perancangan pada prototype yang di
lampirkan.
6. KRITERIA PENILAIAN
1. Rancangan merupakan rancangan yang siap dibangun di kemudian hari
3. Ramah lingkungan
Peserta mengusulkan ide konsep yang dapat berfungsi baik dalam waktu lama
dan berdampak baik bagi lingkungan sekitar, yang dapat diterapkan melalui
9
penggunaan sumber daya alam sebaik-baiknya dan perawatan bangunan yang mudah.
RPTRA biasa dibangun di daerah perumahan menengah kebawah, sehingga perlu
dipikirkan pula dampak kebisingan dan akses pencapaian dari/ke lingkungan sekitar.
Sayembara ini ditujukan sebagai wadah ide dan konsep yang ramah anak maka
karya-karya yang diusulkan oleh para peserta sepatutnya merupakan karya
arsitektural yang baik yang memperhatikan aspek fisik , sosial dan pendidikan anak.
Peserta juga diharapkan memberi output berupa layout yang baik dan mudah
dipahami. Orisinalitas karya juga harus dapat di pertanggungjawabkan masing-masing
peserta.
Hasil 5 finalis sayembara akan disalurkan ke BPMPKB dan PPAPP untuk menjadi
pertimbangan desain RPTRA selanjutnya
Bagi yang mengirimkan karyanya baik individu maupun kelompok akan mendapatkan
sertifikat partisipasi yang dapat diambil sendiri di Universitas Tarumanagara atau dikirim
melalui e-mail
Karya dari 5 finalis akan dipamerkan di Exhibition ADW 2017.
Finalis 5 besar akan mendapatkan “sertifikat finalis” dengan tanda tangan BPMPKB dan
PPAPP.
10