Anda di halaman 1dari 15

“Pelatihan Desa Tangguh Bencana”

Rabu, 12 September 2018

1. Konsep Pengurangan Resiko Bencana dalam PB


Saran/ Pendapat Peserta :

Bencana Bencana adalah suatu peristiwa yang disebabkan


- Peristiwa oleh manusia dan alam, yang menimbulkan
- Kerusakan/ kerugian/Dampak kerugian bagi manusia itu sendiri bahkan alam .
- Penyebab
 Alam
 Manusia Ancaman adalah suatu peristiwa yang disebabkan
 Perbuatan manusia dan alam . oleh alam maupun manusia yang belum
menimbulkan kerugian

Jenis-jenis bencana yang ada di desa Hueknutu & Oelnaineno

Hueknutu Oelnaineno

1. Banjir 1. Banjir
“Banjir sering melanda 2. Longsor
pertanian” 3. Kekeringan
2. Kebakaran 4. Kebakaran
“Kebakaran hutan dan 5. Angin topan
pemukiman” 6. Gagal panen
3. Angin 7. Wabah penyakit
4. Kekeringan 8. Konflik sosial.
“Kekurangan air bersih
dan gagal panen.”

Penyebab bencana dari Alam


1. Angin puting beliung
2. Gempa bumi. UU NO 24 TAHUN 2007”
3. Banjir TENTANG
PENANGGULANGAN
Penyebab bencana dari manusia BENCANA”

1. Longsor
2. Konflik social
2.Membangun Masyarakat yang Inklusi Dalam Program Destana ( Desa Tanggap Bencana )
 Jumlah penduduk desa Hueknutu dan Oelnaineno

Desa Hueknutu
Balita : 302 jiwa
Ibu hamil : 16 jiwa
Lansia : 137 jiwa
Disabilitas : 6 jiwa

434 jiwa

Desa Oelnaineno
Jumlah KK = 634
Jiwa = L =1442
P =1419

Ibu hamil : 40 jiwa


Ibu menyusui : 70 jiwa
Balita : 393 jiwa
Lansia : 267 jiwa
Disabilitas : 24 jiwa

794 jiwa

3.Rencana Penanggulangan Bencana


4.Pengembangan Forum dan Relawan PB
5.Pengembangan Sistem Peringatan Dini Inklusi di Masyarakat
1. Bagaimana cara mengetahui bencana alam yang tak terduga ( gempa , angin) bagi warga
desa yang sangat jauh dari pusat informasi ?
6.Pengembangan Rencana Evakuasi
Kamis, 13 September 2018

 Pengkajian RPB
1.Jenis dan ragam bencana
- SDM
Ancaman - Ekonomi financial
Kerentanan - Alam/ lingkungan
Kapasitas - Insfrakstrutur
Resiko - Social/ kelembagaan.

o Pertanyaan atau pendapat peserta


1. Peraturan yang ada di desa belum ada sehingga aspirasi relawan terhalang
peraturan yang seharusnya menjadi dasar pegangan .
2. Alokasi dana untuk kegiatan PRB
3. Ruang gerak relawan harus disahkan oleh pemerintah melalui SK tentang forum
atau relawan penanggulangan bencana di desa.

Jenis Ancaman Oelhaineno Hueknutu

Geologi Longsor

Hidro-meteorologi Kekeringan, banjir , Banjir, kekeringan


angin taupan.

Biologi Wabah penyakit , Wabah penyakit, hama,


solusi: koordinasi penyakit hewan
dengan dinas (babi,ayam,sapi)
pertanian untuk suntik
Hama kelapa.

Kegagalan teknologi

Lingkungan Kebakaran Kebakaran

Social Konflik social(antar


dusun, antar desa)
2.Pemeringkatan ancaman/ bencana

Tabel Pemeringkatan Bencana

Desa Oelnaineno

NO Jenis Keluasan Besaran Kesempatan Nilai Rangking


Ancaman Masalah Dampak Terjadi
Banjir
2 3 2 7 2
1 bandang
2 Longsor 2 2 1 5 4
3 Kekeringan 2 2 2 6 3
4 Kebakaran 1 1 1 3 5
Angin
5 2 3 1 6 3
topan
Wabah
penyakit
6 3 3 3 9 1
(Diare)

Konflik
7 3 2 1 6 3
social

Tabel Pemeringkatan Bencana


Desa Hueknutu
NO Jenis Keluasa Besaran Kesempatan Nilai Rangking
Ancaman n Dampak Terjadi
Masalah
1 Kekeringan 3 3 3 9 I
2 Banjir 3 2 1 6 III
3 Kebakaran 3 1 1 5 IV
Hama
penyakit 3 2 3 8 II
4
Tanaman
& Hewan.

Keterangan Penilaian
1. Kurang
2. Sedang/ Sebagian
3. Sangat luas
3.Deskripsi karakter

Jenis ancaman : WABAH PENYAKIT (DIARE)


Desa / Kecamatan : OELNAINENO
Kabupaten : KUPANG
Provinsi : NUSA TENGGARA TIMUR

KARAKTER KETERANGAN
Asal / penyebab Perilaku hidup tidak bersih & sehat
Faktor perusak Lingkungan kotor/ BABS
Tanda peringatan Sakit perut & muntah, badan panas & demam serta
mencret
Sela waktu 1 jam (60 menit)
Kecepatan hadir 30-60 menit
Frekuensi 5 x ke atas
Perioda Setiap tahun
Durasi 2 X setahun
Intensitas Semua dusun
Posisi

Jenis ancaman : KEKERINGAN


Desa / Kecamatan : HUEKNUTU
Kabupaten : KUPANG
Provinsi : NUSA TENGGARA TIMUR

KARAKTER KETERANGAN
Asal / penyebab 1. Kemarau berkepnjangan, Curah hujan rendah
2.Penebangan pohon secara liar
Faktor perusak Kekurangan Air
Tanda peringatan Daun berguguran, angin kencang, udara terasa
dingin pada malam hari
Sela waktu 1 bulan
Kecepatan hadir Cepat
Frekuensi 1 X dalam setahun
Perioda 1 X dalam setahun
Durasi 5 bulan
Inensitas Dari desa bahkan ke kabupaten
Posisi Terdekat ± 500 m, Tejauh ± 2 KM

4.Peta desa
5.Perubahan dan kecenderungan

DESA OELNAINENO

Aset Atribut Tahun Tahun Tahun Keterangan


penghidupan 2008 2013 2018
Jumlah Jumlah penduduk semakin
XX XXX XXXX
penduduk meningkat
Kesehatan Pendekatan pelayanan
(jenis XXX XXXX XX kesehatan kepada
penyakit) masyarakat
Kesehatan Peningkatan kapasitas
Manusia (pelayanan XX XXX XXXX bidan dan kader posyandu.
bayi/balita)
Pendidikan Kualitas pendidikan
(anak semakin meningkat(
sekolah, XXX XXXX XXXX paud,SD,SMP,Kelas Filial
gedung SMA)
sekolah)
Ketersediaan Kemarau panjang, curah
XX XX XX
air hujan tidak normal
Hewan Tempat perlindungan
XXX XXX XXX
Alam/ buruan/liar kurang aman
Lingkungan Pangan Adanya program kebun
XXX XXX XXXX
(variasi) desa
Tidak berkebun berpindah
Hutan XXX XXX XXX
pindah
Bangunan Adanya dana dari APBD
Fisik/ XX XXX XXXX
&APBN
insfrakstruktur
Transportasi XX XXX XXX Kendaraan bertambah
Hasil tanaman produktif
Pendapatan
XX XX XX masyarakat nilai jual
(uang)
berkurang/ tidak merata.
Masyarakat kurang
Ekonomi memahami pengelolaan
Tabungan uang
XX XXX XX
(tab anak) Orang tua tidak
memahami tentang
tabungan.
Kesadaran masyarakat
semakin baik tentang
Ancaman Bencana XXX XXX XX
pelestarian lingkungan
alam.
DESA HUEKNUTU

Aset Tahun Tahun Tahun Keterangan


Atribut
penghidupan 2008 2013 2018
Jumlah Jumlah penduduk semakin
XX XXX XXX
penduduk bertambah
Meningkat ditahun 2103
Kesehatan
karena KLB. Ditahun
(jenis XX XXXX XXX
2018 berkurang karena
penyakit)
penyakit jarang terjadi.
Tidak ada peubahan
Kesehatan
Manusia karena dari tahun 2008
(pelayanan XXX XXX XXX
pelayanan bayi/ balita
bayi/balita)
tetap sama.
Pendidikan Meningkat dari tahun
(anak 2013 karena ada
sekolah, XX XXX XXX penambahan gedung
gedung sekolah hamper disetiap
sekolah) dusun.
Tidak ada perubahan
karena dari tahun 2008
Ketersediaan
XX XX XX sampai sekarang
air
ketersediaan air bersih
terbatas.
Alam/ Semakin berkurang karena
Hewan
Lingkungan XXX XX XX banyak pembangunan
buruan/liar
dilahan yang kosong.
Pangan Meningkat karena banyak
XXX XXXX XXXX
(variasi) lahan baru
Berkurang karena banyak
Hutan XX XX XX
lahan baru.
Semakin bertambah
Bangunan XX XXX XXXX karena didukung oleh
Fisik/ dana desa.
insfrakstruktur Semakin meningkat
Transportasi XX XXX XXXX karena semakin banyak
transportasi.
Semakin menigkat karena
Pendapatan
XX XXX XXX hasil pertanian yang
(uang)
mumpuni.
Ekonomi Semakin meningkat
Tabungan karena banyak masyarakat
X XXX XXX
(tab anak) yang menabung di
koperasi dan BANK.
Belum ada perubahan
karena dari tahun 2008
Ancaman Bencana XXX XXX XXX
sampai sekarang bencana
kekeringan tetap ada.
6.Kalender musim

DESA HUEKNUTU

BULAN
PERISTIWA KETERANGAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Tempat musim
Angin √ √ √ √ √ & tanda-tanda
musim kemarau
Tepat pada
Hujan √ √ √ √ √ √
musimnya
Apabila hujan
Banjir √ √ √ √ √ √ deras/ musim
barat
Pada musim
Kemarau √ √ √ √ √
panas
Penyakit Rumput tumbuh
√ √ √ √
hewan baru
Masyarakat
Pembangunan √ √ √ √ √ memangun pada
musim panas
Dari pagi sampai
Warga sibuk √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
malam
Kali sudah ada
Tanam padi √ √ √ √
air
Panen padi √ √ √ √ Sesudah masak
Tanam Hanya pada
√ √ √
jagung musim hujan.
Panen jagung √ √
DESA OELNAINENO

BULAN
PERISTIWA KETERANGAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Wabah diare √ √ √ √ √ √
Banjir
√ √
bandang
Sampai pada
Kekeringan √ √ √ √ minggu ke III
oktober
Angin topan √ √ √ √
Konflik Perampasan
√ √
social status hak tanah
Longsor √ √
Kebakaran Minggu ke III
√ √
hutan bulan Oktober
Minggu ke IV
Hujan √ √ √ √ √ √
bulan Oktober
Pesta √ √ √ √ √
Pembangunan √ √ √ √ √
Tanam padi,
√ √ √ √ √
jagung, dll
Panen √ √ √
Bakti gotong

royong
Perayaan hari
√ √ √ √ √ √
besar

7.Hubungan kelembagaan
Desa Hueknutu

INTERNAL/
NO LEMBAGA PERAN KELEBIHAN KEKURANGAN
EKSTERNAL
Pemerintah Pemerintah Mengelolah Sarana kurang
1 Internal
desa dana desa
Koordinator Peranan Pendidikan
masyarakt penting dibawah standar
2 RT Internal
dilingkungan
masyarakat
Kesehatan Aktif disetiap Masih kurang
3 Posyandu Internal bayi/balita posyandu sarana & prasarana.
setiap bulan.
Bidang Semua anggota Musiman.
pertan ian kelompok tani
Kelompok
4 Internal mendaptkan
tani
apa yang
dibutuhkan
Kerohanian Kepercayaan
5 Gereja Internal
kepada Tuhan.
Desa Oelnaineno

INTERNAL/
NO LEMBAGA PERAN KELEBIHAN KEKURANGAN
EKSTERNAL
1 Pemerintah Internal Penanggung -Menjalankan Sosialisasi &
desa ( Kepala jawab Roda penerapan PHBS
Desa & BPD) Pembangunan
-Mengelola
Dana Desa
-Memantau
Kinerja
Pemerintah
2 RT/ RW Internal Mitra Ketua SDM Rendah
Lingkungan &
Melancarkan
Roda
Pemerintahan
3 Lemabaga Internal Mitra Bersama Tidak ada kerja
Adat PEMDES sama
Dalam
Menjalankan
Roda
Pemerintahan
4 PKK Internal Mitra Menjalankan Tidak serius dalam
Pemdes Program PKK menjalankan
program
5 Bidan Desa Internal Kesehatan Membantu Kadang bidan tidak
masyarakat ada ditempat
dibidang
Kesehatan.
6 Linmas Internal Keamanan Menjaga
penertban
lingkungan
7 Kader Internal Kesehatan Ikut membantu
Posyandu bidan desa
8 Karang Internal Kepemudaan Tenaga , Tidak ada kegiatan
Taruna Waktu , Pikiran
9 Puskesmas External Kesehatan Sebagai sarana Belum ada Dokter
pelayanan
kesehatan
10 Kelompok Internal Pertanian Tersedianya Musiman
Tani pangan.
8.PRB
Desa/ kec : Hueknutu
Kabupaten : Kupang
Provinsi : Nusa Tenggara Timur
Jenis ancaman : Kekeringan
Perkiraan Resiko Pada Aset Kerentanan Kapasitas yang Rekomendasi
Aset Berisiko penyebab aset tersedia untuk
Bentuk Resiko Jumlah Nominal (Rp)
berisiko mengurangi resiko
SDM/Manusia -Sakit, gatal- 150 jiwa Rp. 1.000.000,00 Kurangnya air Bida desa & dokter. Jangan buang sampah
gatal bersih, pencemaran sembarangan &
-Anak-anak air & peluang melindungi mata Air
ambil air pekerja anak.
Ekonomi/financial - Ternak - 75 ekor Rp. 150.000.000,00 Kurangnya air, Dokter hewan &
keuangan mati - 2.500/ Kg Rp. 12.500.000,00 pakan ternak penyuluh pertanian
- Gagal &kurangnya curah
panen hujan
- Susah
sayur
- Harga
ternak
menurun
Alam / Sumber mata 5 Mata Air Rp. 10.000,00 Penebangan pohon Dinas pertanian( Penanaman pohon
Lingkungan air kering disekitar mata air pembagian bibit disekitar mata air.
pohonAkasia,mahoni,
jambu air & sengon)
Fisik / Sumur kering 50 sumur Rp. Belum ada sumber Sudah ada anggaran Membuat PAH( Bak
Insfrakstruktur & bak air 1.200.000,00/KK/Bulan air lain yang untuk membangun penampung Air Hujan)
pecah. bertahan sampai Bak penampung
kemarau selesai
Social/ Urusan Pemerintah desa Rp.25.000,00/Hr Kerja sama antar -Alokasi dana dari - Masyarakat
Kelembagaan pelayanan & gereja. (Rata-rata pendapatan / pihak belum desa mengawasi
umum tidak hari) maksimal -Ada bantuan bibit Implementasi RKPDES
maksimum pohon dari dinas tentang embangunan
pertanian. bak air
- Warga berkontribusi
tenaga untuk
membangun bak air
secara gotong royong
-Masyarakat wajib
menanam serta
merawat tanaman yang
diberikan
Desa/ kec : Oelnaineno
Kabupaten : Kupang
Provinsi : Nusa Tenggara Timur
Jenis ancaman : Wabah Penyakit Diare
Perkiraan Resiko Pada Aset Kapasitas yang tersedia untuk
Aset Berisiko Kerentanan penyebab aset berisiko
Bentuk Resiko Jumlah Nominal (Rp) mengurangi resiko
SDM/Manusia Sakit-meninggal
Ekonomi/financial Pengeluaran
keuangan lebih besar dari
pendapatan
Alam / Lingkungan
Lingkungan kotor/ Tidak
sehat
Fisik /
Insfrakstruktur
Social/
Kelembagaan
9.Pemantapan kajian RPB

Anda mungkin juga menyukai