84 Sahid
84 Sahid
Stadion sepakbola adalah sebuah area dengan bangunan tertutup yang digunakan untuk
menyelenggarakan kegiatan olahraga sepakbola dan atau untuk atletik beserta fasilitas penontonnya.
Stadion Jatidiri yang mulai dipergunakan pada tahun 1990, berada pada suatu kompleks olahraga terpadu
Stadion Jatidiri yang berada di kompleks olahraga Jatidiri, karangrejo sebagai stadion sepakbola paling
besar di Semarang dan juga sebagai home base klub sepakbola PSSI Semarang saat ini dirasa kurang
dapat menampung besarnya animo masyarakat terhadap olahraga ini. Dari 25.000 kapasitas stadion
penonton yang datang dapat mencapai 30 – 35 ribu orang. Selain itu kurang berfungsinya berbagai
fasilitas penunjang yang terdapat pada stadion ini menyebabkan tidak berfungsinya berbagai fasilitas
penunjang yang terdapat pada stadion ini menyebabkan tidak maksimalnya fungsi stadion Jatidiri sebagai
pusat kegiatan sepakbola di Semarang. Kompleks olahraga yang dinamakan Gelora Jatidiri ini,
direncanakan sebagai pusat kegiatan olahraga berskala regional oleh pemerintah daerah, dengan
mengacu pada kompleks Gelora Senayan Jakarta. Dari segi akomodasi dapat menampung hingga 60.000
penonton, paling tidak 50 % tempat duduk dan 66 % terisi. Tempat tersebut dibagi menjadi grup yang
terdiri dari sekitar 2.000 penonton
Ir. (UNDIP), MT. (UNDIP)) Staf Pengajar Jur. Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, Semarang
84
Penekanan Desain High-tech Architecture…
bebas yang terletak di sekeliling bagian untuk mendeteksi pemenang lomba lari
luar bangunan stadion yang berfungsi harus dibuat di bawah lintasan akhir
menampung luapan penonton pada saat atletik.
berakhirnya pertandingan atau dalam - Lebar kerb maksimal 5 cm serta
keadaan darurat. tidak mempunyai sudut yang tajam.
b. Klasifikasi Stadion - Nomor yang dapat
Stadion di klasifikasikan menurut tabel dipertandingkan adalah seluruh nomor lari
berikut : jarak pendek maupun menengah, serta
TABEL 1 nomor loncat tinggi/galah dan lompat
KLASIFIKASI STADION jauh/jangkit. Selain itu nomor lempar
Tipe lembing, lempar cakram, dan lontar mortir
Stadion A B C dapat dilaksanakan di lapangan hijau.
Kapasitas 30.000- 10.000- 5.000- d. Orientasi lapangan
Penonton 50.000 30.000 10.000
Lapangan harus berorientasi Utara –
Jumlah
lintasan Selatan yang disesuaikan dengan letak
100 m 8 8 8 geografis dari lokasi bangunan stadion
Lari yang akan dibangun.
400 m 8 6 6 e. Sirkulasi
Sumber : Standar SNI T – 25 – 1991 – 03 Penonton, atlet, pelatih, dan pengelola
c. Geometri Stadion harus mempunyai jalur sirkulasi yang
Geometri Stadion memenuhi ketentuan terpisah.
sebagai berikut :
1) Untuk lapangan sepakbola : f. Fasilitas Penunjang
- Lapangan berbentuk empat Ketentuan lmengenai fasilitas penunjang
persegi panjang yang mengatur mengenai jumlah dan
- Panjang lapangan ditentukan min. kapasitas ruang ganti, ruang pijat, P3K,
100 m dan maks 110 m (lihat gambar 3 Ruang pemanasan ruang panel, ruang
lampiran petunjuk KONI) pers, ruang VIP, serta fasilitas bagi
- Lebar lapangan ditentukan min. penyandang cacat dapat dilihat pada
64 m dan maks. 70 m lampiran mengenai tata cara perencanaan
- Perbandingan antara lebar dan teknik bangunan stadion.
panjang lapangan ditentukan minimal 0,5 g. Garis Pandangan Penonton
% dan maksimal 1 % ke empat arah. Garis pandangan agar seorang penonton
2) Untuk lintasan atletik : tidak terhalang oleh penonton di depannya
- Panjang lintasan 400 m ditentukan 12 cm. (Gambar 3)
- Kemiringan lintasan pada arah
12 cm
memanjang ditentukan 0-0,1 % dan arah
melintang 0-1 %
- Lebar tiap lintasan ditentukan 122
cm. Jarak
- Lengkung lintasan harus duduk
merupakan busur setengah lingkaran
GAMBAR 3
- Panjang bagian lurus dari lintasan GARIS PANDANGAN PENONTON
minimal 70 m maksimal 80 m Sumber : SNI T – 25 – 1991 – 03
- Kelengkapan foto finish berupa Sedangkan menurut standar Piala Dunia
pipa saluran berikut kabel bawah tanah yang disarankan oleh Asosiasi Sepak Bola
85
Vol. 1, 2003 MODUL ISSN 0853 2877
86
Penekanan Desain High-tech Architecture…
87
Vol. 1, 2003 MODUL ISSN 0853 2877
88
Penekanan Desain High-tech Architecture…
89
Vol. 1, 2003 MODUL ISSN 0853 2877
90
Penekanan Desain High-tech Architecture…
Parkir 2. Tapak
Jenis Ruang Luas Dengan melihat program
Ruang dan rekapitulasi ruang yang ada pada
(m2) bangunan Stadion Sepak Bola, maka
Parkir 27855,0 didapat luasan tapak sebagai berikut :
pengunjung Luas bangunan (tanpa arena dan
Parkir 225,0 parkir) : 41.703,8 m2
pengelola dan Luas total ruang : 54.260,3 m2
atlit Luas parkir : 56.160,0 m2
Flow 100% 28.080,0 Luas zona keamanan 0,5 m2 x
Total 56.160,0 60.000 = 30.000 m2
Luas zona hijau (asumsi) : 80.000
m2
e. Kelompok Kegiatan Pelengkap / Sirkulasi 20 % = 44.084.06 m2
Tambahan Total jumlah lahan = 264.504,36 m2
Jenis Ruang Luas (26 ha)
Ruang
(m2) Dari uraian pembahasan sebelumnya,
Restoran 272,4 maka ditetapkan tapak stadion sepakbola
di Semarang berada didalam kompleks
Superstore sepakbola 150,0
Gelora Jatidiri Semarang. Mengingat
Fitness Centre 250,0
luas lahan yang ada (24 ha, 12 ha
Unit toko sewa 10 x 50 500,0
digunakan untuk fasilitas olahraga selain
m2
stadion) dan anggapan , maka kebutuhan
Bank 200,0 lahan untuk Stadion sepak bola ini
Flow 20% 274,5 mengalami perluasan sekitar 14 ha ke
Total 1646,9 bagian Timur dan Utara
91
Vol. 1, 2003 MODUL ISSN 0853 2877
DAFTAR PUSTAKA
92