Anda di halaman 1dari 4

MEDIA GULA-GULA

 Komposisi :

Air pepton 6 gram


NaCl 3 gram
Aquadest 600 ml
Gula glukosa 1 gram

 Mekanisme :

Untuk mengetahui bakteri memfermentasi karbohidrat. Pada uji gula-gula hanya terjadi
perubahan warna pada media gula-gula yang berubah menjadi warna kuning, artinya bakteri ini
membentuk asam dari fermentasi glukosa. Pada media gula-gula juga terbentuk gelembung pada
tabung durham yang diletakan terbalik didalam tabung media, artinya hasil fermentasi berbentuk
gas.

http://aallaammaatt.blogspot.com/2013/04/media-gula-gula.html
Sekilas Tentang Media Gula-Gula
Diposkan oleh Desi Jumanti di 02.11
Media Gula-Gula termasuk media Identifikasi, media identifikasi adalah perbenihan
yang digunakan untuk menentukan jenis bakteri. Biasanya digunakan beberapa media
bersama-sama. Disebut media gula-gula karena terbuat dari beberapa gula seperti,
glukosa, laktosa, mannosa, maltosa, sakarosa. Media gula-gula adalah air pepton yang
ditambah gula tertentu. Tujuannya adalah untuk mengetahui bakteri memfermentasi
karbohidrat. Pada uji gula-gula hanya terjadi perubahan warna pada media gula-gula
yang berubah menjadi warna kuning, artinya bakteri ini membentuk asam dari
fermentasi glukosa. Pada media gula-gula juga terbentuk gelembung pada tabung
durham yang diletakan terbalik didalam tabung media, artinya hasil fermentasi
berbentuk gas.

Untuk medium ini dipakai air pepton, jenis gula tertentu 1%, dan indikator
fenol red (indikator yang digunakan tidak harus fenol red, indikator lain yang bisa
digunakan seperti BTB, warna yang dihasilkan tergantung dari indikator yang
digunakan. Jika menggunakan fenol red maka media akan berwarna merah, jika
menggunakan BTB maka media akan berwarna biru.) Indikator berguna untuk melihat
ada atau tidaknya pembentukan asam. Sebelum ditanami oleh bakteri medium
tersebut berwarna merah (jika menggunakan indikator fenol red). Apabila sudah
ditanami atau terbentuk asam maka akan berwarna kuning. Hal ini terbukti dari
seluruh hasil yang diperoleh praktikan, media tersebut masih steril karena berwarna
merah.

Selain itu juga, dipergunakan tabung Durham untuk mengetahui ada tidaknya
pembentukan gas sebagai hasil penguraian gula dalam medium. Tabung Durham
diletakan terbalik di dalam tabung gula sehingga gas yang terbentuk akan tertampung
di dalam tabung tersebut. Sebelum dipakai, media gula-gula ini harus selalu diperiksa
apakah masih steril atau tidak. Bila telah keruh atau kuning berarti media tidak dapat
dipergunakan lagi. Sifat penguraian terhadap gula dari setiap mikroba adalah
berlainan, dengan demikian hasil penguraian (reaksi) ini dapat dipakai untuk
determinasi suatu jenis bakteri sehingga dapat ditentukan spesiesnya.

Media ini digunakan untuk pemeriksaan bakteri Coli. Bakteri Coli sangat
penting pada pemeriksaan air minum dan harus dapat dibedakan terhadap Aerobacter
aerogenes (Aa). Methyl merah ini juga berguna untuk pengidentifikasian bakteri gram
negatif, tidak berspora, dan biasanya berbentuk tangkai, serta beberapa spesies dari
kelompok Bacillus. Dari hasil yang praktikan peroleh, Methyl red memiliki warna yang
keruh.

Urutan :
Tutup, kapas putih kuning: Glukosa

Tutup, kapas putih ungu: Laktosa

Tutup,kapas putih hijau : Manitol

Tutup,kapas putih merah :Maltosa

Tutup,Kapas putih biru :Sakarosa.

memfermentasikan gula-gula :warna merah larutan berubah menjadi kuning.

Ada tidaknya gas pada tabung durham glukosa juga harus dilihat.
http://desijumanti.blogspot.com/2013/05/sekilas-tentang-media-gula-gula_1947.html

Anda mungkin juga menyukai