PROPOSAL KEGIATAN KULIAH MAGANG INDUSTRI

PT. SKF INDONESIA

Disusun Oleh :

Helmy Dewanto B (4.21.15.0.11) / Konsentrasi Produksi

Ilmawan Hudaya (4.21.15.0.12) / Konsentrasi Produksi

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN

TEKNIK MESIN PRODUKSI DAN PERAWATAN
JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2018
 LEMBAR PENGESAHAN
PROPOSAL KEGIATAN KULIAH MAGANG INDUSTRI
Program Studi Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan
Jurusan Teknik Mesin
Politeknik Negeri Semarang

Judul Kegiatan : Magang lndustri SKF INDONESIA

Pelaksana : 1. Helmy Dewanto B (4.21.15.0.11) / Konsentrasi Produksi
2. Ilmawan Hudaya (4.21.15.0.12) / Konsentrasi Produksi

Tempat Magang : PT.SKF INDONESIA

Waktu Pelaksanaan : 5 November 2018 – 8 Februari 2019

Semarang, 26 Oktober 2018

Mengetahui,
Ketua Program Studi Koordinator
Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi Tim Kuliah Magang Industri
dan Perawatan PT. SKF INDONESIA

Ir. Agus Slamet, M.T. Helmy Dewanto Bryantono

NIP.195708171985031028 NIM 4.21.15.0.11
 PROGRAM KEGIATAN KULIAH MAGANG INDUSTRI
SKF INDONESIA

1. Latar Belakang
Politeknik Negeri Semarang merupakan lembaga Perguruan Tinggi vokasi
sebagai sarana pembentuk dan pengembangan pengetahuan terapan untuk
menghasilkan lulusan berkeahlian bidang teknologi dan bisnis yang diakui, guna
memajukan penerapan teknologi dan memajukan kemandirian masyarakat.
Lembaga ini memiliki 5 Jurusan dengan 23 Program studi, salah satunya adalah
Program studi Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan.

Program Studi Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan

mempunyai visi menjadi program studi yang diakui, mampu bersaing, akuntabel,
berkarakter dan beretika dalam penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam
bidang teknik mesin produksi dan perawatan. Program studi ini mampu
menghasilkan lulusan sarjana terapan bidang teknik mesin produksi dan
perawatan yang profesional, berkompeten, mampu menyelesaikan masalah,
menghasilkan karya inovatif, mampu merencanakan dan melaksanakan sistem
produksi dan perawatan berbasis teknologi informasi, bermanfaat dan mampu
bersaing, serta mempunyai kejujuran, disiplin tinggi, etos kerja, mandiri dan
bertanggungjawab.

Program Studi Sarjana Terapan Teknik Mesin dan Perawatan (TMPP) Jurusan
Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang (Polines) sebagai pelaksana
penyelenggara pendidikan vokasi mencanangkan program pendidikan yang terdiri
dari kuliah teori dan praktik. Mengacu pada Visi, Misi dan Tujuan Prodi Sarjana
Terapan TMPP. Hal ini dimaksudkan untuk menghasilkan lulusan yang mampu
mengantisipasi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di masyarakat dan
dunia industri. Salah satu tujuan dari Prodi Sarjana Terapan TMPP adalah
menghasilkan lulusan sarjana terapan yang mampu merencanakan dan
menyelesaikan masalah dalam bidang teknik mesin produksi dan perawatan
sesuai dengan perkembangan teknologi terkini.
 Salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut adalah mahasiswa wajib
:
melakukan magang industri terstruktur yaitu kegiatan magang industri dengan materi
disesuaikan dengan silabus. Magang industri dituangkan di dalam Kurikulum Prodi
Sarjana Terapan TMPP sebagai mata kuliah wajib pada semester VII yaitu mata kuliah
Magang Industri dengan beban 6 SKS dilakukan dalam 19 jam/minggu. Pada kegiatan
magang industri ini mahasiswa diharapkan mendapat tambahan pengetahuan dan
iptek yang diterapkan oleh industri sesuai dengan perkembangan teknologi industri
terkini.

2. Ruang Lingkup
Program studi Teknik Mesin Produksi dan Perawatan merupakan salah satu
program studi jursan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang. Program studi ini
dibagi menjadi dua konsentrasi yaitu :

a) Konsentrasi Teknik Mesin Produksi

Lulusan program ini memiliki kompetensi mengaplikasikan desain sistem dan
teknik produksi yang terintregasikan dengan sistem informasi produksi,
mengaplikasikan teknik produksi yang berkaitan dengan control kualitas dan
distribusi penyimpanan barang jadi, mengaplikasikan manajemen produksi dengan
dukungan sistem informasi produksi, mengaplikasikan teknik produksi yang
berkaitan dengan control kualitas dan distribusi penyimpanan barang jadi,
mengaplikasikan manajemen produksi dengan dukungan sistem informasi
manufaktur, dan memecahkan masalah atau inovasi di bidang proses produksi
industri PT. SKF INDONESIA yang dituangkan dalam materi skripsi.

Bahasan
 Penerapan Pengkayaan Proses Pembentukan/Produk Massal :
Mempelajari gambar dan mendistribusi kerja, menyiapkan material, peralatan
dan personalnya, dan pendistribusi kepenyimpanan barang jadi, merancang alat
bantu produksi, merancang dan mengaplikasikan sistem otomatis produksi
(elektropneumatik, hidrolik dan PLC), pemrograman CNC Machine, membuat
laporan hasil produk jadi/rusak.
 :

 Penerapan dan Pengkayaan Manajemen Produksi :

Mengenali lingkungan di fasilitas industri, Membuat jadwal kegiatan / menurut
yang ada di industri, Membuat/menyusun rencana sistem penyimpanan /
pengeluaran material atau peralatan/suku cadang (jika belum ada), merencanakan
keselamatan kerja pada masing-masing mesin, merencanakan/menyusun proses
atau langkah kerja. Memahami/memilih peralatan/mesin yang dikuasai untuk
dikalibrasi/standar mesin, melaksanakan program yang disusun/ditetapkan industri.
Analisis dan perencanaan komputerisasi manufaktur dalam bentuk sistem informasi
manufaktur, Design berbasis software CAD, CAM, dan CAE.
Ruang lingkup terhadap penerapan pengkayaan proses pembentukan / produk
massal dan penerapan pengkayaan manajemen produksi yang telah diuraikan
diatas akan coba diterapkan dan dilengkapi oleh industri PT. SKF INDONESIA.

b) Konsentrasi Teknik Mesin Perawatan

Lulusan program ini memiliki kompetensi mengaplikasikan desain sistem
perawatan, mengaplikasian teknik perawatan mesin industri yang berkaitan
dengan teknik perawatan perbaikan dan monitoring sesuai dengan standard industri,
mengapliksian sistem informasi perawatan untuk industri, mengaplikasikan
manajemen perawatan, dan memecahkan masalah atau inovasi di bidang perawatan
industri PT. SKF INDONESIA yang dituangkan dalam materi skripsi .

Bahasan
 Penerapan dan pengkayaan Desain Sistem Perawatan:

Merencanakan pekerjaan perawatan peralatan / mesin menjadi lebih

mampu dan mudah untuk dilakukan (menciptakan maintineability), Merancang,
Mengembangkan dan memilih sistem dan teknik perawatan yang lebih tepat
dilakukan, menganalisis kebutuhan tugas yang lebih efektif (Maintenance Task
Analisys), Meningkatakan kemampuan kinerja dan kapasitas opersional mesin /
alat melalui aktifitas perawatan, melakukan prosedur mendesain proyek sistem
informasi perawatan (Computerized Maintenance Management System).
 Penerapan dan Pengkayaan Teknik Perawatan Mesin Industri :
:
Melakukan perawatan mesin dan peralatan sesuai standar yang ditentukan,
melakukan perbaikan kerusakan dengan prosedur yang tepat, melakukan
pemantauan (condition monitoring) operasional mesin sesuai standar yang berlaku,
memilih material dan suku cadang sesuai spesifikasi yang dibutuhkan untuk
perbaikan.

 Penerapan Dan Pengkayaan Manajemen Perawatan:

Merencanakan program perawatan mesin, peralatan dan fasilitas industri,
memilih, menentukan, melaksanakan sistem, strategi dan prosedur perawatan
diantaranya Preventif maintenance, Predictive maintenance, Corrective
maintenance, yang dapat diterapkan di lapangan kerja secara efektif dan efisien,
membuat jadwal perawatan (maintenance schedule) yang proporsional,
merencanakan pembelian, pengadaan serta sistem penyimpanan material dan suku
cadang (spare part management), merencanakan estimasi anggaran biaya perawatan
(maintenance cost) yang ekonomis, menerapkan program sistem perawatan terpadu
(total produktif maintenace) di tempat kerja, melaksanakan pengawasan dan
pengendalian (supervision and controlling) pekerjaan perawatan fasilitas industri.

Ruang lingkup terhadap penerapan pengkayaan desain sistem perawatan,

penerapan pengkayaan teknik perawatan mesin industri dan penerapan
pengkayaan manajemen perawatan yang telah diuraikan diatas akan coba
diterapkan dan dilengkapi oleh industri PT. SKF INDONESIA.
3. Tujuan Kegiatan
:
 Melaksanakan kuliah magang industri sesuai silabus pada kurikulum semester
VII program studi Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan.
 Mahasiswa mampu melakukan pemecahan masalah (problem solving),
berinovasi serta optimasi di industri / perusahaan sesuai kemampuan yang telah
dimiliki selama perkuliahan sesuai perkembangan teknologi terkini sebagai
bahan utama untuk topik pembuatan skripsi.
 Mahasiswa memperoleh keterampilan dan pengalaman kerja, serta mempunyai
kontribusi dan ikut terlibat langsung dalam tim yang ada di industri.
 Meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai hubungan antara teori dan
penerapan sehingga dapat memberikan bekal bagi mahasiswa untuk terjun ke
dunia industri.

4. Manfaat Kegiatan
a. Bagi Mahasiswa

 Sebagai sarana penerapan dan pengembangan ilmu pengetahuan yang telah

diperoleh di perkuliahan program studi Teknik Mesin Produksi dan Perawatan,
 Meningkatkan kemampuan sosialisasi dan kerjasama tim di lingkungan
kerja,
 Menambah pengetahuan, pengalaman, dan wawasan di lapangan kerja
mengenai dunia kerja khususnya dunia industri,
 Ikut terlibat langsung dalam pekerjaan yang ada di industry PT. SKF
INDONESIA
 Mendapatkan bahan/topik skripsi dari permasalahan yang ada di industri PT.
SKF INDONESIA
 b. Bagi Perguruan Tinggi
:
 Sebagai sarana untuk pelaksanaan kurikulum yang ada di Program Studi
Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan.
 Sebagai umpan balik penerapan teknologi terkini di industri untuk perbaikan
kurikulum di perguruan tinggi, khususnya Program Studi Sarjana Terapan
Teknik Mesin Produksi dan Perawatan Politeknik Negeri Semarang.
 Terciptanya hubungan kerja sama yang saling menguntungkan antara kedua
belah pihak, yaitu dapat menempatkan mahasiswa Program Studi Sarjana
Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan yang potensial untuk
mendapatkan pengalaman kerja di industri / perusahaan yang bersangkutan.

c. Bagi Industri yang Berkaitan

 Industri PT. SKF INDONESIA dapat mengaplikasikan hasil pemecahan

masalah, inovasi yang ditemukan mahasiswa Program Studi Sarjana Terapan
Teknik Mesin Produksi dan Perawatan saat pelaksanaan kuliah magang industri.
 Industri PT. SKF INDONESIA dapat melihat tenaga kerja yang potensial di
kalangan mahasiswa Program Studi Sarjana Terapan Teknik Mesin Produksi dan
Perawatan sehingga industri mendapatakan database kompetensi lulusan yang
dapat digunakan untuk perekrutan karyawan.

5. Waktu Kegiatan
Waktu pelaksanaan kuliah magang industri tanggal 5 November 2018 sampai
dengan 8 Februari 2019.

6. Tempat Kegiatan
Tempat pelaksanaan magang industri ini adalah PT. SKF INDONESIA yang
beralamat di Rukaan Daan Mogot Baru KJG/18, Jl. Jimbaran Raya, RT 08/RW 12,
Kalideres, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, 11840.
 LAMPIRAN
:
DAFTAR MAHASISWA MAGANG INDUSTRI
DI PT KUBOTA INDONESIA

1. Data Pribadi

Nama : Helmy Dewanto Bryantono

NIM : 4.21.15.0.11

Jenis kelamin : Laki – Laki

Tempat, Tanggal lahir : Bekasi, 13 Mei 1998

Agama : Islam

Alamat : Jl. Amposari Raya No.18 RT 10 / RW 03,

Kel. Kedungmundu, Kec. Tembalang, Kota
Semarang, Jawa Tengah
No.Telp : 089668453374

Email : helmy.bryan.hb@gmail.com

Pendidikan Formal : SDN Adiarsa Barat III Karawang Berijazah 2009

SMP Negeri 15 Semarang Berijazah 2012
SMA Negeri 2 Semarang Berijazah 2015
Mahasiswa Semester VII Program Studi Sarjana
Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan
Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang.

Indeks prestasi komulatif semester VI : 3,23

2. Data Pribadi
:

Nama : Ilmawan Hudaya

NIM : 4.21.15.0.12

Jenis kelamin : Laki – Laki

Tempat, Tanggal lahir : Gresik, 28 Maret 1999

Agama : Islam

Alamat : Perumahan Graha Permata Sidorejo Indah

C-18, Sidorejo, Krian, Sidoarjo.

No.Telp : 081216008815

Email : ilmawanhudaya99@gmail.com

Pendidikan Formal : SDN Bareng Krajan 1 Berijazah 2011

MTS Unggulan Amanatul Ummah Berijazah 2013
MA Unggulan Amanatul Ummah Berijazah 2015
Mahasiswa Semester VII Program Studi Sarjana
Terapan Teknik Mesin Produksi dan Perawatan
Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang.

Indeks prestasi komulatif semester VI : 2.97