C.

Intervensi Keperawatan

Diagnosa Rencana Tindakan

No
Keperawatan Tujuan dan kriteria hasil (NOC) Intervensi Keperawatan(NIC)
01 Kelebihan Electrolit and acid base balance Fluid management
volume cairan Fluid balance - kaji intake dan output yang
Setelah dilakukan tindakan akurat
keperawatan selama 1x24 jam klien - pasang urin kateter jika di
diharapkan dapat mempertahankan perlukan
keseimbangan cairan dengan - anjurkan klien dalam menjaga
adekuat kebutuhan cairanya
kriteria hasil : - ajarkan dalam pengelolahan
- Tidak terdapat edema kebutuhan cairan
- Tidak ada distensi kandung - monitor vital sign
kemih - monitor status nutrisi
- Klien tampak ceria - kolaborasi dengan dokter jika
- Kaki klien tidak bengkak tanda cairan berlebih muncul
- Kebutuhan cairan dalam batasan memburuk.
normal - tentukan kemungkinan faktor
resiko dari ketidak
seimbangan cairan
- Timbang berat badan klien
- monitor serum dan eletrolit
urine
02 Nutrisi kurang Nutritional status: food and fluid Nutrition Management
dari kebutuhan intake - kaji kebutuhan makan klien
tubuh Setelah dilakukan tindakan - kolaborasi dengan ahli gizi
keperawatan selama 1x24 jam untuk menentuhkan jumlah
klien diharapkan dapat terpenuh kalori dan nutrisi yang
akan nutrisi klien dengan kriteria dibutuhkan pasien
 hasil :
- Kebutuhan nutrisi terpenuhi
- Tidak ada mual muntah
- tidak ada tanda-tanda malnutrisi
- nafsu makan baik
03 Intoleransi Energy conservastion
Aktivitas Self care: ADLs
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 1x24 jam
klien diharapkan dapat melakukan
aktivitas dengan kriteria hasil :
- klien dapat beraktivitas secara
mandiri
- tidaka ada kesulitan dalam
meakukan aktivitas
- klien dapat memenuhi
kebutuhan aktivitas sehari-hari
(ADLs) secara mandiri.
- anjurkan pasien untuk
meningkatkan intake Fe
- beri makan sedikit tapi sering
timbang berat badan
- anjurkan pasien untuk
meningkatkan protein dan
vitamin C
- ajarkan pasien bagaimana
membuat catatan makanan
harian
- monitor jumlah nutrisi dan
kandungan kalori
- berikan informasi tentang
kebutuhan nutrisi
- kaji kemampuan klien dalam
melakukan aktivitas
- anjurkan klien untuk latihan
gerak secara mandiri
- dorong klien dalam
melakukan aktivitas
- observasi adanya
pemebatasan klien dalam
melakukan aktivitas
- monitor respon
kardiovaskuler terhadap
aktivitas
04 Gangguan pola Respiratory status :
nafas Ventilation
Respiratory status : Airway patency
Aspiration Control
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 1x24 jam klien
dapat menunjukkan keefektifan
jalan nafas dibuktikan dengan
kriteria hasil:
- klien dapat bernafas secara
spontan
- klien tidak dibantu
menggunakan O2
- tidak ada penafasan cuping
hidung
- kaji pola nafas klien akan
adanya pernapasan takipnea,
kusmaul, dan pernafasan biot
- pantau saturasi oksigen
- ajarkan teknik relaksasi
napas dalam
- berikan oksigen sesuai denga
kebutuhan
- amati pergerakan dada klien
- auskultasi bunyi baru klien
menggunakan stetoskop.