1. Lakukan pemeriksaan area di sekitar kompresor untuk memastikan area di sekitarnya bebas dari benda atau bahan yang berbahaya. 2. Pastikan semua guard pelindung telah dipasang pada tempatnya dengan benar. 3. Pastikan semua komponen kompresor dalam kondisi bersih dari debu, kotoran dan oli. B. Pemeriksaan Awal Sebelum Menghidupkan Kompresor 1. Bodi kompresor dalam kondisi baik (tidak penyok, tidak keropos atau berkarat, dsb). 2. Dudukan dan kaki dasar kompresor dalam kondisi stabil dan baik (menyangga dengan baik, tidak keropos atau berkarat, dsb). 3. Mur dan Baut dalam kondisi tidak longgar. 4. Permukaan oli mesin tidak dibawah standar (lihat di indikator oli). 5. Petunjuk tekanan angin berfungsi dengan baik. 6. Pipa saluran udara dan sambungannya dalam kondisi baik. 7. Valve pelepasan angin, valvecairan kondensasi dan safety valve telah terpasang dengan benar. 8. Lakukan pemeriksaan terhadap adanya kebocoran oli yang mungkin terjadi di bagian atau bawah mesin kompresor. C. Menghidupkan Mesin Kompresor 1. Pastikan valve saluran angin yang keluar tabung telah tertutup agar angin dapat terakumulasi di dalam tabung kompresor. 2. Hidupkan power listrik dari saklar utama. 3. Tekan tombol ”on” yang terdapat di mesin kompresor. 4. Pastikan kembali indikator permukaan dan indikator tekanan angin telah berfungsi dengan baik. 5. Pastikan kompresor hidup dalam kondisi baik dengan memperhatikan suara atau getaran mesin kompresor.
Perawatan Mesin Kompresor
1. Pastikan power listrik telah dimatikan dari saklar utamanya dan tombol mesin dalam posisi “off” sebelum melakukan perawatan. 2. Periksa kabel listrik dan sambungan pipa, ganti atau perbaiki jika kabel yang terkelupas atau sambungan yang bocor. 3. Periksa baut-baut dan kencangkan kembali jika terdapat baut yang kendur. 4. Periksa level oli dan jika kurang tambahkan oli sampai pada levelyang benar. 5. Buka valve pelepasan (drain valve) yang berada di bawah tabung kompresor untuk melepaskan cairan kondensasi dalam tabung, setiap hari atau setiap akan dipakai. 6. Periksa kekencangan V-belt, dan jika terlalu kencang dan sudah kendur sesuaikan kembali kekencangan V-belt. Pastikanguard dipasang kembali di tempatnya. 7. Bersihkan filter saluran udara masuk dari debu-debu yang bisa menghambat masukkan udara ke dalam tabung kompresor.