OLEH:
CUTIAH (132010116005)
DANU SULAEMAN (132010116006)
Assalamualaikum Wr.Wb
Segala puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan
makalah ini tepat waktu.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Epidemiologi
Penyakit Menular yang diberikan oleh Bapak Hairil Akbar., S.K.M., M.Epid dengan
tugas tentang Epidemiologi Penyakit HIV/AIDS .
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan pada makalah yang kami
susun. Maka dari itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
terciptanya kesempurnaan dalam makalah ini.
Semoga dengan disusunnya makalah ini dapat memberikan manfaat terutama
dalam menambah pengetahuan dan pemahaman terhadap materi Epidemiologi
Penyakit Menular khususnya bagi kelompok kami.
Wassalamualaikum Wr.Wb
DAFTAR ISI
1.3 Tujuan
Tujuan dari Makalah ini adalah untuk memaparkan mengenai Penyakit HIV/AIDS
secara lengkap dari pengertian, faktor risiko, tanda dan gejala, dampak, pencegahan
serta pengobatannya.
1.4 Manfaat
1.4.1 Bagi Dosen
Dapat dijadikan rujukan untuk menilai tingkat pemahaman dan penalaran
mahasiswa tentang Penyakit HIV/AIDS beserta cara Pencegahan dan
Pengobatannya.
3.1 Kesimpulan
a. AIDS adalah Sekumpulan gejala yang timbul karena rusaknya sistem
kekebalan tubuh manusia akibat virus HIV (Depkes RI, 2012).
b. Faktor Risiko Terjadinya Penyakit HIV/AIDS adalah Perilaku Seks Berisiko,
Riwayat Penyakit IMS dan Penggunaan jarum suntik parenteral.
c. Cara Penularan Penyakit HIV/AIDS sebagai berikut : 1. Heterosexs, 2.
Pengunaan Suntik Napza, 3. Parenatal
d. Penyakit HIV/AIDS dapat menyebabkan terjadinya penurunan sistem
kekebalan yang terus-menerus, yang akan mengakibatkan defisiensi kekebalan
tubuh manusia dan membuatnya lebih rentan terhadap berbagai penyakit, sulit
sembuh dari berbagai penyakit infeksi oportunistik dan bisa menyebabkan
kematian (Dirjen P2PL RI, 2012)
e. Cara Pencegahan Penyakit HIV/AIDS adalah dengan menggunakan kondom,
menggunakan jarum suntik yang steril dan pendidikan moral, pendidikan
agama, pendidikan mengenai kesehatan reproduksi serta pengetahuan bahaya
penggunaan Napza
f. Cara Pengobatan Penyakit HIV/AIDS dengan menggunakan Antiretroviral
(ARV)
3.2 Saran
Agar tidak mewabahnya penyakit HIV/AIDS diperlukannya pendidikan terutama
pendidikan agama dan moral serta dibutuhkan peran serta pemerintah dalam
menanggulangi masalah ini, misalnya dengan pengyetokan obat ARV dan pemerintah
harus sering menggalangkan himbauan tentang bahaya penyakit HIV/AIDS dari
berbagai media.
DAFTAR PUSTAKA
JURNAL :
Mardaniah, dkk. 2018. “Risiko faktor orientasi seksual terhadap kejadian Hiv/Aids
berdasarkan perilaku seksual, narkoba parenteral, dan riwayat IMS di Kota
Kediri tahun 2017” JURNAL ILMIAH MAHASISWA KESEHATAN
MASYARAKAT VOL. 3/NO. 2/ April 2018; ISSN 2502-731X.
P Carmelita Deaselia, dkk. 2017. “Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan
Praktik Skrining IMS Oleh Lelaki Seks Lelaki (LSL) Sebagai Upaya
Pencegahan Penularan HIV (Studi Kasus Pada Semarang Gaya Community)”
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal) Volume 5, Nomor 3,
Juli 2017 (ISSN: 2356-3346)
Tumangke Hesty, dkk. 2017. “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
EFEKTIVITAS PENCEGAHAN PENULARAN HIV DARI IBU KE ANAK
(PPIA) DI KOTA JAYAPURA” Unnes Journal of Public Health 6 (4) (2017)
INTERNET :
http://www.depkes.go.id/development/site/jkn/index.php?cid=2315&id=pengendalian
-penderita-hiv/aids-dengan-pengobatan-arv.html
http://www.depkes.go.id/article/view/1851/pengendalian-hiv-aids-di-indonesia.html