Anda di halaman 1dari 7

MODUL II

DESAIN ERD MENGGUNAKAN APLIKASI POWER DESIGNER

Tugas Pendahuluan :
1. Jelaskan definisi CDM (Conceptual Data Model) dan PDM (Physical Data Model) ?
2. Jelaskan perbedaan dari Strong Entity dan Weak Entity !

Tujuan :
1. Praktikan dapat memahami model basis data.
2. Praktikan dapat memahami penggunaan perangkat lunak dalam basis data.

Dasar Teori :
Basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara
bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redundancy) yang tidak perlu, untuk
memenuhi berbagai kebutuhan. Basis data bisa dibayangkan sebagai lemari arsip dengan
berbagai cara pengaturannya. Basis data dan lemari arsip memiliki prinsip kerja dan
tujuan yang sama; prinsipnya yakni pengaturan data/arsip. Tujuan utamanya adalah
kemudahan dan kecepatan dalam pengambilan kembali data/arsip.

Model Data
Model data adalah sekumpulan cara/peralatan/tool untuk mendeskripsikan data- data,
hubungannya satu sama lain, semantiknya, serta batasan konsistensi. Model - Model Data ada
5 yaitu :
a. Model Hirarkis (Hierarchical Model)
b. Model Jaringan (Network Model)
c. Model Relasional (Relational Model)
d. Model Relasi Entitas (Entity-Relationship Model)
e. Model Berbasis Objek (Object Oriented Model)
Model Relasi Entitas (Entity-Relationship Model) Merupakan suatu model untuk
menjelaskan hubungan antar data dalam basis data yang berdasarkan suatu persepsi bahwa di
dunia nyata terdiri dari object- object dasar yang memiliki hubungan atau relasi dari object-
object tersebut. Model Relasi-Entitas atau (Entity Relationship Model) pada hakekatnya
perwujudan dari model relasional dalam bentuk diagram, yaitu E-R Diagram. Domain data
disebut juga sebagai himpunan entitas, diwakili oleh diagram kotak. Field-data atau atribut
diwakili oleh diagram lingkaran atau ellips. Hubungan atau relasi antar domain diwakili oleh
jajaran-genjang.
Entity dalam E-R diagram dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Strong entity (entitas kuat) : entitas yang mandiri, yang keberadaannya tidak
bergantung pada keberadaan entitas yang lainnya. Instansiasi entitas kuat selalu memiliki
karakteristik yang unik disebut identifier (sebuah atribut tunggal atau gabungan atribut-
atribut yang secara unik dapat digunakan untuk membedakannya dari entitas kuat yang
lain).
b. Weak entity (entitas lemah) : entitas yang keberadaannya sangat bergantung pada
keberadaan entitas yang lainnya. Entitas lemah tidak memiliki arti apa-apa dan tidak
dikehendaki kehadirannya dalam diagram ER tanpa kehadiran entitas di mana mereka
bergantung. Entitas di mana entitas lemah bergantung dinamakan identifying owner.
Entitas lemah tidak memiliki identifier sendiri. Secara umum, dalam diagram ER entitas
lemah memiliki atribut yang berperan sebagai partial identifier (identifier yang
berfungsi secara sebagian).

Mengapa jika terdapat set entitas yang sama muncul beberapa kali dalam satu set
ER-Diagram ini harus dihindari?
a. Untuk menghindari redundancy.
b. Menghemat penyimpanan (storage) data.
c. Mengurangi efektifitas dan kecepatan akses.
d. Untuk menghindari terjadinya asinkronisasi data pada saat diupdate
Participation Constraint (Batasan Partisipasi) ini menentukan apakah keberadaan sebuah
entitas tergantung pada hubungannya ke entitas lain melalui jenis relasinya.
Participation Constraint ada 2 yaitu :
a. Total constraint adalah constraint yang mana data dalam entitas yang memiliki
constraint tersebut terhubung secara penuh ke dalam entitas dari relasinya.
b. Constraint partial adalah constraint yang mana data dalam entitas yang memiliki
constraint tersebut terhubung ke dalam entitas dari relasinya.

Derajat Kardinalitas Relasi


Kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum data entitas yang dapat berelasi dengan
entitas lain.
PELAKSANAAN PRAKTIKUM

Latihan 1 : contoh kasus


Pada saat mendaftar menjadi anggota perpustakaan, dicatatlah nama, nomor
mahasiswa dan alamat mahasiswa. Setelah itu mereka baru bisa meminjam buku di
perpustakaan. Buku-buku yang dimiliki perpustakaan banyak sekali jumlahnya. Tiap buku
memiliki data nomor buku, judul, pengarang, penerbit, tahun terbit. Satu buku bisa ditulis
oleh beberapa pengarang

Tahapan pembuatan ERD


1. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan entitas yang akan terlibat.
2. Menentukan atribut-atribut key dari masing-masing himpunan entitas.
3. Mengidentifikasi dan menetapkan seluruh himpunan relasi diantara himpunan entitas-
himpunan entitas yang ada beserta foreign key-nya.
4. Menentukan derajat/kardinalitas relasi untuk setiap himpunan relasi.
5. Melengkapi himpunan entitas dan himpunan relasi dengan atribut-atribut deskriptif

Contoh
1. Entitas = Anggota, Buku.
2. Atribut Key = Nomor Mahasiswa, Nomor Buku.
3. Relasi Anggota Dengan Buku = Meminjam = 1 : N
4. Anggota = Nama Mahasiswa, Alamat Mahasiswa
Buku = Judul, Pengarang, Penerbit, Tahun Terbit
Penyelesaian
Latihan 2 : menemukan entitas
Dalam membuat desain database yang dilakukan pertama kali dengan menemukan
entitasnya. Langkah-langkah menemukan entitas yaitu :
1. Buat ilustrasi/gambaran cerita tentang sistem yang akan dicari entitasnya.
Contoh : Sistem Kepegawaian di perusahaan A
Perusahaan A memiliki 100 pegawai. Setiap pegawai dipimpin pengawas/mandor
dari pegawai perusahaan itu sendiri dan tidak semua pegawai memimpin pegawai yang
lain. sehingga satu pengawas dapat memimpin beberapa pegawai. Setiap pegawai
bekerja untuk suatu departemen dan dalam suatu departemen dapat terdiri dari beberapa
pegawai. Setiap departemen dikepalai oleh seorang pegawai yang bekerja mulai tanggal
tertentu. Sebuah departemen dapat berada di beberapa lokasi. Selain bekerja di suatu
departemen pegawai dapat bekerja pada beberapa proyek. Setiap proyek
dikendalikan/diatur oleh suatu departemen, namun suatu departemen tidak harus
mengendalikan/mengatur proyek. Satu departemen dapat mengendalikan beberapa
proyek dan satu proyek hanya dikendalikan oleh satu departemen Satu proyek
dapat terdiri dari beberapa pegawai. Untuk keperluan penggajian perusahaan
memerlukan data tanggungan pegawai. Seorang pegawai dapat menanggung beberapa
tanggungan. Jika seorang pegawai pindah maka datanya akan dipindahkan/dihapus
berikut data tanggungan/keluarganya.

2. Tandai setiap objek yang diwakili oleh kata benda yang ada di dalam ilustrasi tersebut.
Perusahaan A memiliki 100 pegawai. Setiap pegawai dipimpin pengawas/mandor
dari pegawai perusahaan itu sendiri dan tidak semua pegawai memimpin pegawai yang
lain. sehingga satu pengawas dapat memimpin beberapa pegawai. Setiap pegawai
bekerja untuk suatu departemen dan dalam suatu departemen dapat terdiri dari beberapa
pegawai. Setiap departemen dikepalai oleh seorang pegawai yang bekerja mulai tanggal
tertentu.
Sebuah departemen dapat berada di beberapa lokasi. Selain bekerja di suatu
departemen, pegawai dapat bekerja pada beberapa proyek. Setiap proyek
dikendalikan/diatur oleh suatu departemen, namun suatu departemen tidak harus
mengendalikan/mengatur proyek. Satu departemen dapat mengendalikan beberapa
proyek dan satu proyek hanya dikendalikan oleh satu departemen.Satu proyek
dapat terdiri dari beberapa pegawai. Untuk keperluan penggajian perusahaan
memerlukan data tanggungan pegawai. Seorang pegawai dapat menanggung beberapa
tanggungan. Jika seorang pegawai pindah maka datanya akan dipindahkan/dihapus
berikut data tanggungan/keluarganya.

3. Untuk setiap objek tersebut yakinkan bahwa ia memiliki karakteristik yang nanti disebut
sebagai atribut.
Perusahaan: NoPerusahaan, nama, alamat
Pegawai: NoKTP, Nama, Alamat, Jenis kelamin,gaji
Pengawas: NoKTP, Nama, Alamat, Jenis kelamin, gaji
Departemen: Nomor, Nama, lokasi, jumlah pegawai
Lokasi : lokasi Proyek: Nomor, nama, lokasi
Tanggungan: nama, jenis kelamin, tanggal lahir, hubungan dengan pegawai.

4. Tentukan objek yang merupakan entitas (Jika memang ia memiliki karakteristik jadikan
ia sebagai entitas).
Perusahaan: NoPerusahaan, nama, alamat (hanya berisi satu baris data) bukan entitas
Pegawai: NoKTP, Nama, Alamat, Jenis kelamin,gaji entitas kuat
Pengawas: NoKTP, Nama, Alamat, Jenis kelamin,gaji sama dengan entitas Pegawai
Departemen: Nomor, Nama, lokasi, jumlah pegawai entitas kuat
Lokasi : lokasi (karakteristiknya departemen, tidak memiliki karakteristik bukan entitas
lain (unik) bukan entitas

TUGAS
1. Dari entitas dan atribut yang ditemukan, buat desain database kepegawaian menggunakan
ER-Diagram dengan relasi yang menghubungkan antar entity tersebut!
2. Lakukan mapping ER-Diagram ke tabel!
3. Buat desain CDM (Conceptual Data Model) dan PDM (Physical Data Model) untuk
database tersebut! (dengan menggunakan Power Designer).

Anda mungkin juga menyukai