Anda di halaman 1dari 43

LAPORAN PARIPURNA

TENAGA KERJA SUKARELA (TKS)


PENDAMPING WIRAUSAHA
TAHUN 2018

OLEH : MIRNAWATI, SE

LOKASI PENEMPATAN:
DESA BUKIT TINGGI
KEC. GANTARANG
KABUPATEN BULUKUMBA
PROVINSI SULAWESI SELATAN

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KEGIATAN

Pendayagunaan Tenaga Kerja Sukarela Sebagai Pendamping Wirausaha


Jenis Kegiatan Desmigratif
Desa Bukit Tinggi Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba
Direktorat Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja Direktorat Pembinaan
Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesemptana Kerja Kemnaker R.I.
Tahun Anggaran 2018

Oleh:
Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Bulukumba

Telah Disetujui Oleh :


Kepala Dinas Tenaga Kerja
Kabupaten Bulukumba
KATA PENGANTAR

Masalah ketenagakerjaan di Indonesia dari waktu ke waktu diperkirakan masih


akan diwarnai permasalahan-permasalahan
permasalahan permasalahan yang akan memberikan berbagai dinamika
didalam pelaksanaannya. Kondisi masalah ketenagakerjaan yang ada saat ini tidak
terlepas dari kondisi permasalahn sejak era reformasi. Kondisi tersebut masih menjadi
tantangan yang sangat besar. Hal ini memerlukan penangan yang cukup serius
serius, bahkan
muncul masalah baru diera 4.0 yakni bertambahnya tingkat pengangguran di masyarakat.
Salah satu upaya yang dilakukan
dilakukan oleh KEMNAKER adalah dengan cara mengadakan
kegiatan berbasis kewirausahaan. Salah satu kegiatan kewirausahaan tersebut adalah
peningkatan keterampilan kerja Tenaga Kerja Mandiri (TKM). Kegiatan tersebut merupakan
salah satu program Kementrian Ketenagakerjaan
Ketenagakerjaan dalam rangka pemberdayaan masyarakat
desa dan masyarakat eks transmigrasi. Kegiatan tersebut sangat strategis sekali dalam hal
mengurangi angka pengangguran khususnya di Kabupaten Bulukumba.
Sebagai bentuk pertanggungjawaban
pertanggungja pelaksanaan kegiatan,
tan, maka kami membuat
laporan kegiatan sebagai bahan penilaian dan pertimbangan program selanjutnya
programselanjutnya. Kami menyadari bahwa dalam pelaksanaan kegiatan masih
banyakkekurangan, sehingga kami mengharapkan masukan dan saran demi sempurnanya
kegiatan selanjutnya.
Demikian atas perhatian dan kerjasama semua pihak disampaikan terimakasih

Bulukuma, 10 Desember 2018


Tenaga Kerja Sukarela (TKS)

MIRNAWATI
MIRNAWATI, SE
DAFTAR I S I

HALAMAN JUDUL ............................................................................................................ ...


LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................................... ...
KATA PENGANTAR .......................................................................................................... ....
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... ....
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................................................................................ ..
B. Maksud dan Tujuan ................................................................................................. ....
C. Tujuan Dan Sasaran ............................................................................................... ...

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN


A. Persiapan ................................................................................................................ ...
B. Pelaksanaan ........................................................................................................... ....

BAB III HASIL KEGIATAN


A. Gambaran Umum Pelaksanaan Pembekalan Kegiatan Penciptaan Wirausaha
Baru Melaui Tenaga Kerja Mandiri ........................................................................ ....
B. Penyerahan Bantuan Sarana Usaha Kegiatan TKM Tahun 2018 ............................ ...
C. Monitoring Kegiatan ................................................................................................. ....

BAB IV EVALUASI KEGIATAN


A. Kendala dan Permasalahan ..................................................................................... ...
B. Manfaat Kegiatan ..................................................................................................... ....

BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................................. ...
B. Saran dan Masukan ................................................................................................ ...

LAMPIRAN-LAMPIRAN ..................................................................................................... ...


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Masalah pengangguran merupakan masalah yang dibahas didalam
konvensi ILO, melalui Keppres Nomor 36 Tahun 2002 Tentang pengesahan ILO
convention no. 88 concerning the organization of the employment service
(konvensi ILO no. 88 mengenai lembaga pelayanan penempatan tenaga kerja).
Hal ini dibuat untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada pencari kerja maupun
pengguna tenaga kerja.
Jumlah tenaga kerja yang tidak sebanding dengan ketersediaan lowongan
pekerjaan akan menimbulkan permasalahan baru di bidang ketenagakerjaan yaitu
dapat menyebabkan peningkatan jumlah pengangguran.
Keterbatasan kesempatan kerja di dalam negeri menyebabkan
masyarakat lebih memilih ke luar negeri. Namun selama ini sebagaian besar
masyarakat yang ingin berangkat bekerja di luar negeri yang sesuai dengan
persyaratan dan persuratan yang dibutuhkan para pekerja masih sangat
diabaikan. Kondisi ini dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung
jawab, sehingga berdampak pada terjadinya korban perdagangan
manusia (trafficking in person).
TKI yang bekerja di luar negeri belum mampu memanfaatkan hasil kerja
yang mereka peroleh untuk usaha mandiri memanfaatkan gaji TKI dalam
melakukan usaha-usaha produktif. Selain itu juga anak TKI tidak mendapatkan
bimbingan dan pendidikan yang baik. Sehingga hal ini menyebabkan
keberlanjutan pengangguran nantinya karena anak-anak TKI tersebut pada
akhirnya tidak memiliki pengetahuan dan skill untuk modal kerja kreatif.
Program padat karya ataupun program kewirausahaan lainnya, dengan
menawarkan program-program unggulan yang dibutuhkan oleh masyarakat dan
melalui pemanfaatan potensi lokal dengan tidak mengabaikan karakteristik
daerah.
B. TUJUAN DAN SASARAN
Kegiatan pendampingan kewirausahaan yang dilakukan oleh Kemnaker melalui
Tenaga Kerja Sukarela (TKS) mempunyai tujuan dan sasaran sebagai berikut:
a. Tujuan
1. Membantu mengidentifikasi potensi SDM dan SDA
2. Pembentukan kelompok usaha
3. Membantu kelompok ketika menentukan target dan jenis usaha
4. Menjadi penghubung kelompok usaha dengan lembaga mitra
5. Membina kelompok usaha
6. Monitoring dan evaluasi kelompok dampingan
b. Sasaran
1. Para pelaku wirausaha yang masih start up
2. Bekas TKI
3. Para pemuda Pengangguran
4. Kegiatan kreatif ibu-ibu rumah tangga

C. SASARAN PENDAMPINGAN
AdapununtuksasaranpendampinganTKM / DesmigratifdifokuskandiDesa Bukit
Tinggi Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba, mulai bulan Agustus sampai
bulan Desember 2018.
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. PERSIAPAN
1. Pembentukan Anggota Kelompok
Agar kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar untuk kegiatan
penciptaan penciptaan wirausaha baru melalui tenaga kerja mandiri (TKM) di
Kabupaten Bulukumba.

2. Rapat Persiapan, rapat perekrutan


a. Rapat Persiapan
Terbentuknya Tim persiapan perekrutan, antara lain:
Tugas Anggota:
 Mengidentifikasi potensi yang akan dikembangkan;
 Mengidentifikasi masyarakat yang akan dilibatkan didalam program
TKM / Desmigratif;
 Penunjukan penggungjawab kegiatan dalam hal ini kepala desa
masing-masing desa.

b. Rapat Perekrutan Peserta TKM


Penentuan Kriteria peserta yang akan terlibat didalam TKM sebagai
berikut:
 Memenuhi syarat-syarat peserta seleksi rekrutmen TKM / Desmigratif,
adapun syarat-syaratnya sebagai berikut:
 Pengangguran
 Memiliki minat untuk berwirausaha
 Memiliki kemauan untuk bekerja sama dalam Tim
 Sangat diutamakan yang memiliki skill dasar dalam
pengembangan potensi desa.
 Siap mengembangkan dan memanfaatkan bantuan yang diberikan
dalam bentuk kelompo bukan perorangan.
B. PELAKSANAAN
1. Pelaksana Kegiatan
Pelaksana kegiatan yakni Tenaga Kerja Sukarela (TKS) sebagai pendamping,
kepala Desa sebagai pengontrol dan penanggungjawab masayarakat peserta
TKM / Desmigratif, Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bulukumba sebagai
penanggung jawab kegiatan dan penyedia anggaran.

2. Peserta Kegiatan
Peserta kegiatan yakni masyarakat Desa Bukit Tinggi Kec. Gantarang dalam
hal ini bapak- bapak dan Ibu-ibu rumah tangga sebagai pengrajin.

3. Jenis Kegiatan
Jenis kegiatannya yakni Tenaga Kerja Mandiri yang di fokuskan pada
masyarakat kreatif, dan kegiatannya yakni Perbengkelan, Pertukangan,
Processing dan Menjahit untuk Desa Bukit TinggiKec. Gantarang Kab.
Bulukumba.

4. Lokasi dan Waktu Kegiatan


Lokasi kegiatan yaitu:
 Desa Bukit Tinggi
Waktu kegiatan yaitu:
 Kegiatan dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan Bulan
Desember 2018.

5. Materi, Ruang Lingkup dan Anggaran


a. Materi Kegiatan
Isi dari kegiatan yang dilakukan sebagai berikut:
 Penelusuran potensi desa
 Pemahaman kerjasama kelompok
 Manajemen kewirausahaan
 Peningkatan jenis kerajinan
 Kerjasama dengan pelaku pemasaran produk
b. Ruang Lingkup
Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan ini yakni
 Narasumber dan instruktur yaitu:
- TKS sebagai pemateri kewirausahaan
- Dinas Koperasi
- Balai Latihan Kerja (BLK) sebagai instruktur praktikum
 Peserta Kegiatan
- Anggota kelompok yang telah direkrut sebagai TKM / Desmigratif
yang bersal dari Desa Bukit Tinggi.

c. Anggaran Kegiatan
Anggaran kegiatan disediakan oleh Dinas Tenaga Kerja Kabupaten
Bulukumba dalam hal ini Seksi Pengembangan dan Perluasan Kerja.
BAB III
HASIL KEGIATAN

A. GAMBARAN UMUM PELAKSANAAN KEGIATAN TKS TAHUN 2018


PembekalanKegiatanPenciptaanWirausahaBaru yang dilaksanakan oleh
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bulukumba dan TKS sebagai Pendamping.
Kegiatan dimulai dari Pukul 08.00 sampai dengan Pukul 15.30 WITA.
Pelaksanaan Penciptaan Wirausaha Baru melalui Tenaga Kerja Mandiri
(TKM) / Desmigratif Jenis kegiatan pelatihan Pertukangan, Perbengkelan,
Processing dan Menjahit baik sebagai pelengkap kebutuhan rumah tangga, atau
pun sejenis kripik.Pemberianmateridilaksanakandi Balai Latihan Kerja Kabupaten
Bulukumba dan dilaksanakan selama seminggu.
Selama pembekalan berlangsung para peserta Pelatihan Tenaga Kerja
Mandiri (TKM) / Desmigratif selalu tepat waktu dan 100 % hadir semua untuk
mengikuti kegiatan sebagi bukti antusiasme masyarakat dalam merespon bantuan
pemerintah tersebut.
MateriyangdisampaikanpadasaatpembekalanTenagaKerjaMandiri(TKM)/
Desmigratif adalah manajemen kewirausahaan, Sehingga materi yang diberikan
sudah mencakup semua aspek yangdibutuhkan pada saat pembekalan kegiatan.

B. PENYERAHAN BANTUAN SARANA USAHA KEGIATAN TKM TAHUN 2018


Penyerahan bantuan usaha dilaksanakan pada tanggal 20 September
2018 dengandisaksikan oleh perangkat desa, panitia pelaksana kegiatan,
pendamping dan kelompok peserta.Adapun sarana usaha yang diserahkan alat
untuk memudahkan proses anyaman yaitu :
1. Perbengkelan
NO PERALATAN/BAHAN SATUAN KETERANGAN
1 2 3 4
PERALATAN BENGKELMOTOR
1. Kompressor 2 Buah Baik / Lengkap
2. Selang Kompressor 2 Buah Baik / Lengkap
3. Alat Pres Ban 2 Buah Baik / Lengkap
4. Air Gun 2 Buah Baik / Lengkap
5. Tire Preasure 2 Buah Baik / Lengkap
6. Mesin Cas Accu 2 Buah Baik / Lengkap
7. Mesin Bor Listrik 2 Buah Baik / Lengkap
8. Mata Bor 2 Buah Baik / Lengkap
9. Mesin Gerinda Tangan 2 Buah Baik / Lengkap
10. Mesin Amplas 2 Buah Baik / Lengkap
11. Kunci Ring Pas 2 Set Baik / Lengkap
12. Kunci Shock + Mata Shock 2 Set Baik / Lengkap
13. Cato / Ragum 8 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
14. Kunci Shock T
a. 8 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
b. 9 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
c. 10 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
d. 12 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
e. 14 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
15. Tang Potong 2 Buah Baik / Lengkap
16. Tang Kombinasi 2 Buah Baik / Lengkap
17. Tang Buaya 2 Buah Baik / Lengkap
18. Tang Snapring 2 Buah Baik / Lengkap
19. Tang Lancip 2 Buah Baik / Lengkap
20. Obeng Set
a. 4 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
b. 5 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
c. 6 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap
d. 3 Inchi 2 Buah Baik / Lengkap

.
2. Pertukangan

NO PERALATAN/BAHAN SATUAN KETERANGAN


1 2 3 4
PERALATAN PERTUKANGAN
1. Kompressor 2 Unit Baik / Lengkap
2. Selang Kompressor 2 Buah Baik / Lengkap
3. Mesin Ketam Listrik 2 Unit Baik / Lengkap
4. Mesin Cilcular Saw 2 Unit Baik / Lengkap
5. Mesin Profil 2 Unit Baik / Lengkap
6. Mesin Bor Listrik 2 Unit Baik / Lengkap
7. Mata Bor 2 Set Baik / Lengkap
8. Mesin Pahat 2 Unit Baik / Lengkap
9. Mesin Amplas 2 Unit Baik / Lengkap
10. Kampak 2 Buah Baik / Lengkap
11. Palu 2 Buah Baik / Lengkap
12. Siku L 2 Buah Baik / Lengkap
13. Gergaji Tangan 2 Buah Baik / Lengkap
14. Tang Kombinasi 2 Buah Baik / Lengkap
15. Water Pas 2 Buah Baik / Lengkap
16. Catok Kayu RRT 2 Buah Baik / Lengkap
17. Spray Gun
18. a. F75 2 Buah Baik / Lengkap
b. K3A 2 Buah Baik / Lengkap
19. Kabel Listrik 20 Meter Baik / Lengkap
20. Terminal Stop Kontak 2 Buah Baik / Lengkap

3. Processing
NO PERALATAN/BAHAN SATUAN KETERANGAN
1 2 3 4
PERALATAN PROSESING
1. Pengiris Ubi Stylis Machine 8 Buah Baik / Lengkap
2. Talenan 4 Buah Baik / Lengkap
3. Pisau 2 Set Baik / Lengkap
4. Baskom
a. Baskom Kecil 28 Kuping SJP 4 Buah Baik / Lengkap
b. Baskom Besar Arab 4 Buah Baik / Lengkap
5. Ember 4 Buah Baik / Lengkap
6. Keranjang Peniris
a. Plastik 4 Buah Baik / Lengkap
b. Stenless Stel 4 Buah Baik / Lengkap
7. Kompor Gas 1000 Mata 4 Buah Baik / Lengkap
8. Tabung Gas Isi 3 Kg 4 Buah Baik / Lengkap
9. Wajan Besar No. 28 4 Buah Baik / Lengkap
10. Wajan Kecil No. 24 4 Buah Baik / Lengkap
11. Mesin Pengiris 2 Buah Baik / Lengkap
12. Spatula/Sude 6 Buah Baik / Lengkap
13. Tapisan Besi / Serok
a. Halus Gagang Kayu 4 Buah Baik / Lengkap
b. Kasar Gagang Kayu 4 Buah Baik / Lengkap
14. Bangku Pendek 8 Buah Baik / Lengkap
15. Plastik Kemasan 6 Kg Baik / Lengkap
16. Mesin Press 4 Buah Baik / Lengkap
17. Minyak Goreng 2 Ltr 24 Bungkus Baik / Lengkap
18. Timba 4 Buah Baik / Lengkap
19. Bumbu Keripik Netto 100 30 Bungkus Baik / Lengkap
20. Kukusan Kue 4 Buah Baik / Lengkap
21. Oven Hock 2 Buah Baik / Lengkap
22. Timbangan 2 Buah Baik / Lengkap
23. Tampah 8 Buah Baik / Lengkap
24. Gilingan Mie 2 Buah Baik / Lengkap
25. Blender 2 Buah Baik / Lengkap
26. Mixer 2 Buah Baik / Lengkap
27. Pemarut 5 In 1 4 Buah Baik / Lengkap
28. Kunci Inggris 2 Buah Baik / Lengkap
29. Terigu 2 Karung Baik / Lengkap
30. Mesin Parut Kelapa 2 Buah Baik / Lengkap

4. Menjahit

No. PERALATAN / BAHAN SATUAN KETERANGAN

PERALATAN MENJAHIT
1. Mesin Jahit 2 Buah Baik / Lengkap
2. Mesin Jahit 15 Class A + Dinamo 2 Buah Baik / Lengkap
3. Mesin Obras 2 Buah Baik / Lengkap
4. Mesin Neci 2 Buah Baik / Lengkap
5. Setrika 4 Buah Baik / Lengkap
6. Gunting 4 Buah Baik / Lengkap
7. Benang 6 Dos Baik / Lengkap
8. Kain 24 Meter Baik / Lengkap

Bantuan sarana usaha tersebut diberikan kepada kelompok untuk menunjang


kegiatan usaha yang akan dijalankan oleh masyarakat dampingan yaitu kelompok
Pertukangan (Kelompok Usaha Baru), Perbengkelan ( Kelompok Tiga Ekor),
Menjahit (Kelompok Rumah Menjahit) dan Processing ( Mudah Rezeky).

C. MONITORING KEGIATAN
Monitoringkegiatanbertujuanuntukmengetahuisejauhmana keberhasilan
pelatihan yang telah diberikan dan apakah bantuan yang diberikan memberikan
manfaat atau memudahkan dalam produksi anyaman.
Monitoring dilakukan oleh pendamping usaha (TKS) dan perwakilan dari
Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bulukumba. Yang dilakukan minimal 2 kali dalam
sebulan, sedangkan pertemuan rutin antara kelompok usaha dengan pendamping
usaha minimal 2 kali dalam seminggu.
Secara garis besar hasil monitoring kelompok usaha Pertukangan,
Perbengkelan, Processing dan Menjahit adalah sebagai berikut:
1. Kegiatan usaha yang dilakukan sedikit mengalami kendala dalam
pelaksanaannya sehingga dalam mengatasi upaya tersebut pihak dinas
maupun pendamping mengadakan diskusi, agar kelompok punya
penyelesaian dalam masalah tersebut. Pelibatan para stakeholder terkait
misalnya para narasumber/instruktur yang telah terlibat pada kegiatan
tersebut.
2. Kelompok Kegiatan Usaha selalu mengadakan pertemuan rutin, anggota
kelompok mengadakan pertemuan minimal 2 kali dalam satu bulan.
Pertemuan dilaksanakan di rumah ketua kelompok masing-masing kelompok.
3. Peserta kelompok membentuk arisan untuk membentuk keberlanjutan dan
mendukung jalannya usaha.
BAB IV
EVALUASI KEGIATAN

A. Kendala dan permasalahan


1. Masalah yang dihadapi yakni keterbatasan alat yang seharusnya untuk
memperlancar kegiatan harus antri untuk penggunaannya karena alatnya harus
bergantian pengunaannya.
2. Keterbatasan pemasaran produk karena tidak semua toko bersedia memasarkan
hasil handmade jika harganya terlalu mahal.
3. Susahnya mendapat peralatan untuk menunjang kegiatan usaha seperti kertas
napkin, alat irat bambu yang harus dipesan dari luar pulau sulawesi

B. Manfaat Kegiatan
1. Peluang kerja semakin bertambah
2. Menciptakan kemandirian masyarakat
3. Modernisasi alat yang sebelumnya menggunakan peralatan tradisional
4. Memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi masyarakat tentang dunia
wirausaha
BAB V
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Tugas pendampingan TKS memilikitugas utama meliputi pendampingan
kelompok usahamasyarakat yang menjadi kegiatan padat karya Produktif,
TerapanTeknologi Tepat Guna, kegiatan Tenaga Kerja Mandiri
(kewirausahaan)dan kegiatan produktif lainnya yang sumber dana kegiatannya
berasaldari APBN maupun APBD.
Kegiatan pendampingan TKS merupakan kegiatan yang sangat efektif
untuk merangsang kegiatan kewirausahaan di masyarakat dan mengajarkan
masyarakat agar mampu memaksimalkan sumber daya alam dan sumber daya
manusia yang ada di desa.
Kegiatan kewirausahaan yang telah dilakukan berjalan dengan baik,
meskipun terdapat beberapa kendala tetapi hal tersebut tidak menjadi
penghambat bagi masyarakat untuk tetap melakukan kegiatan kewirausahaan.

B. SARAN DAN MASUKAN


Saran yang dapat diberikan untuk kelancaran tugas TKS kedepannya
yakni:
1. Masa kontrak minimal setahun atau diperpanjang karena pendampingan yang
hanya sebulan sangat tidak efektif karena terlalu singkat
2. Biaya hidup harus dinaikkan karena biaya hidup tersebut juga digunakan
sebagai operasional kegiatan di Desa, terlebih jika Desanya cukup jauh dari
tempat tinggal.
3. Adanya MOU dengan beberapa Dinas sehingga kelompok yang didampingi
dapat mengakses beberapa bantuan dengan dinas terkait seperti Dinas
Koperasi, Dinas Pariwisata, dan Dinas Perindustrian.
DAFTAR LAMPIRAN

1. Laporan Bulanan.
2. Jadwal Kegiatan Penciptaan Wirausaha Baru Melalui Tenaga Kerja Mandiri (TKM)
3. Materi Narasumber Dan Intruktur Kegiatan Penciptaan Wirausaha Baru
Melalui Tenaga Kerja Mandiri (TKM) / Desmigratif, Tahun Anggaran 2018
4. Berita Acara Serah Terima Bantuan Sarana Usaha
5. Laporan Bulanan
6. Berita acara serah terima laporan paripurna
7. Daftar anggota kelompok
8. Struktur kelompok
9. Dokumentasi
Laporan Bulanan

 Bulan Agustus
1. Identitas Pendamping
a. Nama : MIRNAWATI, SE
b. Bidang Tugas : Pendampingan
c. Lokasi Tugas : Desa Bukit Tinggi Kecamatan Gantarang Kabupaten Bulukumba
2. Laporan Kegiatan Pendamping

No Tanggal Uraian Kegiatan Mitra Kerja Masalah/Hambatan Solusi yang Diupayakan Keterangan
1. 20/08/2018 Koordinasi Kepada Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Dinas Merespon Kegiatan TKS
Kantor DinasTenaga Masalah yang diDampingiOleh Pendamping
Kerja Kab. didapatkan Wirausaha Kemnaker.
Bulukumba Pendamping

2. 22/08/2018 Koordinasi Kepada Sekretaris Desa Bukit Tidak Ada Tidak Ada Solusi Sekretaris Desa Merespon Dengan
Sekretaris Desa Bukit Tinggi Kec. Gantarang Masalah Adanya Kegiatan Dampingan yang
Tinggi Kec. diDapatkan diBerikan Dinas Tenaga Kerja
Gantarang Pendamping Kab. Bulukumba.

3. 27/08/2018 Masih Pada Tahapan Dinas Tenaga Kerja Keterlambatan Pendamping Menyarankan Data Anggota Kelompok Belum
Koordinasi Terkait Kegiatan Berjalan Agar dinas Memberikan Sepenuhnya Rampung
Data-Data Peserta Persoalan Data Wewenang Kepada
Kegiatan Desa Data Kelompok Pendamping Untuk Segera
Dampingan Belum Sepenuhnya Mengumpulkan Data-Data
Rampung Kelompok Dampingan Yang
Belum Rampung.

4 30/08/2018 Kordinasi Sekretaris Pemerintah Desa Bukit Proses Pendamping Mengharapkan Keterlambatan Pembuatan
Desa Bukit Tinggi Tinggi Perampungan Agar Secepatnya Pemerintah Proposal
Pengajuan Desa Bukit Tinggi
Proposal Kegiatan Merampungkan Nama Nama
Yang Belum Anggota Kelompok Agar
Seutuhnya Kedepannya Bisa Secepatnya
Rampung dan di Adakan Pelatihan.
Belum diTanda
Tangani Oleh
Kepala Desa

5 31/08/2018 Koordinasi Kepala Kepala Desa Bukit Tidak Ada Tidak Ada Solusi Kepala Desa Merespon Dengan
Desa Bukit Tinggi Tinggi Masalah Adanya Kegiatan Dampingan
diDapatkan Yang diBerikan Dinas Tenaga
Pendamping Kerja Kab. Bulukumba, Serta
Mentada Tangani Proposal Yang
Akan diAjukan Ke sKantor Dinas
Tenaga Kerja Kab.Bulukumba.

 Bulan September
1.
No Tanggal Uraian Kegiatan Mitra Kerja Masalah/Hambata Solusi yang Diupayakan Keterangan
n
1. 13/09/2018 Masih Pada Tahapan Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Komunikasi Lancar
Koordinasi Kepada Masalah
Kepala Bidang diDapatkan
Tenaga Kerja Pendamping
Mengenai Persiapan
Pembukaan Pelatihan
Kegiatan Kelompok
Perbengkelan dan
Pertukangan.

2. 18/09/2018 Pembukaan Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Akses Komunikasi berjalan
Pembekalan Masalah lancar sepenuhnya di terima
Peserta Kegiatan diDapatkan oleh peserta.
Purna TKI Pada Pendamping
Kelompok
Perbengkelan dan
Pertukangan
Yang
diLaksanakan di
Kantor Dinas
Tenaga Kerja
Kab. Bulukumba.

3. 19/09/2018 Mendampingi Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Akses Komunikasi berjalan
Peserta Masalah lancar sepenuhnya di terima
Kelompok diDapatkan oleh peserta.
Desmigratif Pendamping
Dalam Kegiatan
Pelatihan Yang
diLaksanakan
diKantor Dinas
Tenaga Kerja
Kab.Bulukumba
Pertukangan.
4 20/09/2018 Kegiatan Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Dinas Memberikan Ruang
Penyaluran Masalah Terbuka Untuk Lebih
Bantuan Alat diDapatkan Menyukseskan Kerja
Pertukangan dan Pendamping Dampingan Di Masyarakat
Perbengkelan Khususnya Kelompok
oleh Dinas Desmigratif.
Tenaga Kerja
Kab. Bulukumba
Yang diTerima
Langsung Oleh
Ketua Kelompok
Purna TKI Desa
Bukit Tinggi
Kec,Gantarang
5 24/09/2018 Monitoring Kelompok Terkendala Harus diAdakan Renov Masih Terbatasnya tempat
Pelaksanaan Perbengkelan dan Pada Tempat Atau Rehab Pada Usaha Pada Kelompok
Kegiatan Pertukangan Usaha yang Tempat Usaha Yang Pertukangan.
Kelompok Belum Akan diTempati
Perbengkelan Memadai Membangun Usaha
Dan Pertukangan Terutama Pada Pada Kelompok
Kelompok Pertukangan.
Pertukangan
6 26/09/2018 Pembukaan Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Akses Komunikasi Berjalan
Pembekalan Masalah Lancar Sepenuhnya di Terima
Peserta Kegiatan diDapatkan Oleh Peserta.
Purna TKI Pada Pendamping
Kelompok
Perbengkelan dan
Pertukangan
Yang
diLaksanakan di
Kantor Dinas
Tenaga Kerja
Kab. Bulukumba.
7 27/09/2018 Mendampingi Dinas Tenaga Kerja Umumnya Solusi Yang Masih Terbatasnya
Peserta Anggota diTawarkan Pengetahuan Beberapa
Kelompok Kelompok Pendamping Adalah Anggota kelompok.
Desmigratif Masih Kedepan Akan
Dalam Kegiatan Terkendala diLakukan Pelatihan
Pelatihan Yang Dalam Lebih Dalam Proses
diLaksanakan Pelatihan Menjahit
diKantor Dinas Proses
Tenaga Kerja Menjahit
Kab.Bulukumba
8 28/09/2018 Kegiatan Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Dinas Memberikan Ruang
Penyaluran Masalah Terbuka Untuk Lebih
Bantuan Alat diDapatkan Menyukseskan Kerja
Menjahit dan Pendamping Dampingan diMasyarakat
Prosesing Ubi Khususnya Kelompok
Jalar oleh Dinas Desmigratif.
Tenaga Kerja
Kab. Bulukumba
Yang diTerima
Langsung Oleh
Ketua Kelompok
Purna TKI Desa
Bukit Tinggi
Kec,Gantarang

 Bulan Oktober

No Tanggal Uraian Kegiatan Mitra Kerja Masalah/Hamb Solusi yang Diupayakan Keterangan
atan
1. 06/10/2018 Monitoring Kelompok Kegiatan Tidak Adanya Harus diAdakan Renov -
Kelompok Kerjasama Atau Rehab Pada
Perbengkelan dan Antara Anggota Anggota Kelompok
Pertukangan, Kelompoknya Khususnya Kelompok
Serta Khususnya Perbengkelan
Membagikan Sisa Kelompok
Perlengkapan Perbengkelan
Pada kelompok
Menjahit dan
Processing
2. 08/10/2018 Kegiatan Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Komunikasi Lancar
Konsultasi Masalah
Kepada Bidang diDapatkan
Disnaker terkait Pendamping
Masalah
Kelompok.
3. 10/10/2018 Monitoring Kelompok Kegiatan Tidak Ada Tidak Ada Solusi .
Kelompok Masalah
Perbengkelan diDapatkan
Pendamping
4 11/10/2018 Mengerjakan Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi
Data-Data Staff Masalah
Kepegawaian diDapatkan
keDisnaker Pendamping

5 12/10/2018 Menyerahkan Kantor Desa Tidak Ada Tidak Ada Solusi -


Spanduk Kepada Masalah
Pendamping diDapatkan
Desa Pendamping
Desmigratif.
6 15/10/2018 Ikut Serta Kelompok Kegiatan Tidak Ada Tidak Ada Solusi -.
Monitoring Masalah
Kepada diDapatkan
Kelompok Pendamping
Kegiatan Budi
Daya Jamur
Tiram
7 16/10/2018 Mengkonsultasi Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi .-
mengenai Masalah
Kegiatan diDapatkan
Kelompok Yang Pendamping
diDampingi
Kepada Kantor
Disnaker bersama
pendamping
Lainnya.

8 22/10/2018 Ikut Serta Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi -
Mendampingi Masalah
Pelatihan diDapatkan
Pembekalan Pendamping
Penciptaan
Wirausaha Baru
Melalui Tenaga
Kerja Mandiri
Desa Ara Kec.
Bontobahari
dikantor Dinas
Tenaga kerja
9 24/10/2018 Ikut Serta Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi .-
Penyerahan Alat Masalah
Perlengkapan diDapatkan
pada Kelompok Pendamping
Kegiatan
Pembekalan
Penciptaan
Wirausaha Baru
Melalui Tenaga
Kerja Mandiri
Desa Ara Kec.
Tamalanrea
dikantor Dinas
Tenaga Kerja
10 25/10/2018 Ikut Serta Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi -
Mendampingi Masalah
Pelatihan diDapatkan
Pembekalan Pendamping
Penciptaan
Wirausaha Baru
Melalui Tenaga
Kerja Mandiri
Desa Tamalarena
Kec. Bontotiro
dikantor Dinas
Tenaga kerja

 Bulan November

Tanggal Uraian Kegiatan Mitra Kerja Masalah/Hamb Solusi yang Diupayakan Keterangan
atan
1. 06/11/2018 Monitoring Kegiatan Processing Tidak Ada Tidak Ada Solusi Komunikasi Lancar
Kegiatan Kelompok 2 Mudah Masalah
Processing Rezeky,Desa Bukit diDapatkan
Kelompok 2 Tinggi Kecamatan Pendamping
Mudah Rezeky Gantarang
Desa Bukit
Tinggi
Kecamatan
Gantarang.

2. 08/11/2018 Monitoring Kegiatan Tidak Ada Tidak Ada Solusi . Komunikasi Lancar
Kegiatan Pertukangan Masalah
Pertukangan Kelompok Usaha diDapatkan
Kelompok Usaha Baru, Desa Bukit Pendamping
Baru, Desa Bukit Tinggi Kecamatan
Tinggi Gantarang
Kecamatan
Gantarang

3. 12/11/2018 Koordinasi Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Dinas Memberikan Ruang
dengan Dinas Masalah Terbuka Untuk Lebih
Tenaga Kerja diDapatkan Menyukseskan Kerja
Kab. Bulukumba. Pendamping Dampingan diMasyarakat
Khususnya Kelompok
Desmigratif.

4 13/11/2018 Membicarakan Kegiatan Processing Masalah yang Tetap memberikan Kelompok Kegiatan
Teknik Kelompok 1 Mudah di hadapi masukan dan arahan Merespon adanya
Pemasaran pada Rezeky,Desa Bukit terkait dalam masalah yang di Keterbukaan dalam Dalam
Kegiatan Tinggi Kecamatan mengenai hadapi kelompok agar memberikan informasi.
Processing Gantarang hambatan dan produknya bisa lebih di
Kelompok 1 permasalahan kenala oleh masyarakat
Mudah Rezeky, yang dihadapi
Desa Bukit dalam
Tinggi Keamatan memasarkan
Gantarang produknya pada
Kegiatan
Processing
Kelompok 1
Mudah Rezeky,
desa Bukit
Tinggi
Kecamatan
Gantarang.
5 16/11/2018 Koordinasi Dinas Tenaga Kerja Tidak Ada Tidak Ada Solusi Akses Komunikasi Berjalan
dengan Dinas Masalah Lancar Sepenuhnya di
Tenaga Kerja diDapatkan Terima Oleh Peserta.
Kab. Bulukumba Pendamping

6 21/11/2018 Monitoring Kegiatan Tidak Ada Tidak Ada Solusi Komunikasi Lancar
Kegiatan Perbengkelan Masalah
Perbengkelan Kelompok 1 Tiga diDapatkan
Kelompok 1 Tiga Kelor, Desa Bukit Pendamping
Kelor, Desa Tinggi Kecamatan
Bukit Tinggi Gantarang
Kec. Gantarang

7 22/11/2018 Monitoring Kegiatan Menjahit Umumnya Solusi Yang Komunikasi Lancar


Kegiatan Kelompok Rumah Anggota diTawarkan
Menjahit Menjahi, Desa Bukit Kelompok Pendamping Adalah
Kelompok Tinggi Kec. Masih Kedepan Akan
Rumah Menjahit Gantarang Terkendala diLakukan Pelatihan
, Desa Bukit Dalam Proses Lebih Dalam Proses
Tinggi Kec. Menjahit Menjahit
Gantarang

8 24/11/2018 Monitoring Kegiatan Tidak Ada Tidak Ada Solusi Komunikasi Lancar
Kegiatan Perbengkelan Masalah
Perbengkelan Kelompok 2 Tiga diDapatkan
Kelompok 2 Tiga Kelor, Desa Bukit Pendamping
Kelor, Desa Tinggi Kecamatan
Bukit Tinggi Gantarang
Kec. Gantarang
9 27/11/2018 Ikut Serta Dalam Kegiatan Budi Daya Tidak Ada Tidak Ada Solusi Komunikasi Lancar
Mendampingi Jamur Tiram, Desa Masalah
Kelompok Sopa Kec. Kindang diDapatkan
Kegiatan Budi Pendamping
Daya Jamur
Tiram pada Desa
Sopa
Kec. Kindang
LAMPIRAN 1
LAPORAN PARIPURNA
TENAGA KERJA SUKARELA

1. Identitas Pendamping:
Nama : Mirnawati, SE
Lokasi Tugas : Desa Bukit Tinggi
Kecamatan : Gantarang
Kabupaten : Bulukumba

2. Data Kelompok Dampingan:


No Nama Jumlah Lokasi Jenis Usaha Produk yang Perkembangan
Kelompok anggota Kegiatan dihasilkan usaha
1. Tiga Kelor 10 orang Desa Perbengkelan Jasa Perbaikan
Gantarang dalam kendaraan
bermotor
2. Usaha Baru 10 orang Desa Pertukangan -Meja
Gantarang -Kursi
-Lemari
3. Rumah 10 orang Desa Menjahit - Baju
Menjahit Gantarang -Rok
-Permak Pakaian
-Seprei

4. Mudah 10 orang Desa Processing -Kripik


rezeky Gantarang -Kue
EVALUASI PERKEMBANGAN USAHA KELOMPOK DAMPINGAN

Nama TKS : Mirnawati, SE


Nama Kelompok : Tiga Kelor
Alamat Kelompok : Desa Bukit Tinggi
Bidang usaha : Perbengkelan
Produk Usaha :-

Perkembangan
Komponen
Awal Pendampingan Akhir Pendampingan
Jumlah anggota kelompok 10 orang 10 orang
Modal berupa alat Kompressor Barang tetap sama
Selang Kompressor
Alat Pres Ban dengan jumlah yang
Air Gun
Tire Preasure sama
Mesin Cas Accu
Mesin Bor Listrik
Mata Bor
Mesin Gerinda Tangan
Mesin Amplas
Kunci Ring Pas
Kunci Shock + Mata Shock
Cato / Ragum 8 Inchi
Kunci Shock T
a. 8 Inchi
b. 9 Inchi
c. 10 Inchi
d. 12 Inchi
e. 14 Inchi
Tang Potong
Tang Kombinasi
Tang Buaya
Tang Snapring
Tang Lancip
Obeng Set
a. 4 Inchi
b. 5 Inchi
c. 6 Inchi
d. 3 Inchi
Modal berupa bahan -
Perizinan (badan hukum) - -
Pemasaran - -
Pendapatan anggota per- ± Rp. 30.000,00 ± Rp. 200.000,00
bulan
Mitra usaha TPID (Tim Pendamping Inovasi TPID
Desa)
EVALUASI PERKEMBANGAN USAHA KELOMPOK DAMPINGAN

Nama TKS : Mirnawati, SE


Nama Kelompok : Usaha Baru
Alamat Kelompok : Desa Besa Bukit Tinggi
Bidang usaha : Pertukangan
Produk Usaha : Meuble

Perkembangan
Komponen
Awal Pendampingan Akhir Pendampingan
Jumlah anggota kelompok 10 orang 10 orang
Modal berupa alat Kompressor Barang tetap sama
Selang Kompressor
Mesin Ketam Listrik dengan jumlah yang
Mesin Cilcular Saw
Mesin Profil sama
Mesin Bor Listrik
Mata Bor
Mesin Pahat
Mesin Amplas
Kampak
Palu
Siku L
Gergaji Tangan
Tang Kombinasi
Water Pas
Catok Kayu RRT
Spray Gun
a. F75
b. K3A
Kabel Listrik
Terminal Stop Kontak

Modal berupa bahan Kayu


Perizinan (badan hukum) Tidak ada Tidak ada
Pemasaran Pemasaran sendiri, dan tengkulak Pemasaran sendiri,
Pendapatan anggota per- ± Rp. 300.000,00 ± Rp. 1.500.000,00
bulan
Mitra usaha TPID (Tim Pendamping Inovasi TPID
Desa)
EVALUASI PERKEMBANGAN USAHA KELOMPOK DAMPINGAN

Nama TKS : Mirnawati, SE


Nama Kelompok : Rumah Menjahit
Alamat Kelompok : Desa Bukit Tinggi
Bidang usaha : Menjahit
Produk Usaha : Pakaian

Perkembangan
Komponen
Awal Pendampingan Akhir Pendampingan
Jumlah anggota kelompok 10 orang 10 orang
Modal berupa alat Mesin Jahit Barang tetap sama
Mesin Jahit 15 Class A + Dinamo
Mesin Obras dengan jumlah yang
Mesin Neci
Setrika sama
Gunting
Benang
Kain

Modal berupa bahan Kain Seprei


Perizinan (badan hukum) Tidak ada Tidak ada
Pemasaran Pemasaran sendiri, dan tengkulak Pemasaran sendiri,
Pendapatan anggota per- ± Rp.70,.000,00 ± Rp. 300.000,00
bulan
Mitra usaha TPID (Tim Pendamping Inovasi TPID
Desa)
EVALUASI PERKEMBANGAN USAHA KELOMPOK DAMPINGAN

Nama TKS : Mirnawati, SE


Nama Kelompok : Mudah Rezeky
Alamat Kelompok : Desa Bukit Tinggi
Bidang usaha : Processing
Produk Usaha : Kripik dan Kue

Perkembangan
Komponen
Awal Pendampingan Akhir Pendampingan
Jumlah anggota kelompok 10 orang 10 orang
Modal berupa alat Pengiris Ubi Stylis Machine Barang tetap sama
Talenan
Pisau dengan jumlah yang
Baskom
c. Baskom Kecil 28 Kuping SJP sama
d. Baskom Besar Arab
Ember
Keranjang Peniris
c. Plastik
d. Stenless Stel
Kompor Gas 1000 Mata
Tabung Gas Isi 3 Kg
Wajan Besar No. 28
Wajan Kecil No. 24
Mesin Pengiris
Spatula/Sude
Tapisan Besi / Serok
c. Halus Gagang Kayu
d. Kasar Gagang Kayu
Bangku Pendek
Plastik Kemasan
Mesin Press
Minyak Goreng 2 Ltr
Timba
Bumbu Keripik Netto 100
Kukusan Kue
Oven Hock
Timbangan
Tampah
Gilingan Mie
Blender
Mixer
Pemarut 5 In 1
Kunci Inggris
Terigu
Mesin Parut Kelapa

Modal berupa bahan Ubi Terigu


Perizinan (badan hukum) Tidak ada Tidak ada
Pemasaran Pemasaran sendiri Pemasaran sendiri

Pendapatan anggota per- ± Rp.250,.000,00 ± Rp. 900.000,00


bulan
Mitra usaha TPID (Tim Pendamping Inovasi TPID
Desa)
STRUKTUR KELOMPOK PERBENGKELAN

Nama Kelompok : Tiga Kelor


Jumlah Anggota : 10 Orang

Struktur keanggotaan
Ketua : Awaluddin
Bendahara : Iwan
Anggota : Hasluddin
Anggota : Hamsa
Anggota : Iswan Musba
Anggota : Syamsul Bahri
Anggota : Sulham
Anggota : Gustiawan
Anggota : Sainuddin
Anggota : Sudirman
STRUKTUR KELOMPOK PERTUKANGAN

Nama Kelompok : Usaha Baru


Jumlah Anggota : 10 Orang

Struktur keanggotaan
Ketua : Darman
Bendahara : Rudi
Anggota : Renaldi Amir
Anggota : Wawan
Anggota : Dandi
Anggota : Muhammad Aidil Syam
Anggota :Jamaluddin
Anggota : Nur Alim
Anggota : Misrandi
Anggota : Paharuddin
STRUKTUR KELOMPOK MENJAHIT

Nama Kelompok : Rumah Menjahit


Jumlah Anggota : 10 Orang

Struktur keanggotaan
Ketua :Rahmi
Bendahara :Sunarti
Anggota :Ummu
Anggota : Nuraeda
Anggota :Hasmawati
Anggota :Dalmiati
Anggota :Darmi
Anggota : Darma
Anggota : Rismawati
Anggota :Hasna
STRUKTUR KELOMPOK PROCESSING

Nama Kelompok : Mudah Rezeky


Jumlah Anggota : 10 Orang

Struktur keanggotaan
Ketua :Roslina
Bendahara :Hasmawati
Anggota : Farni Amir
Anggota : Irmayanti
Anggota : Saira
Anggota :Sakka
Anggota : Rosmawati
Anggota : Naica
Anggota : Sutina
Anggota : Lisa
DOKUMENTASI KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai