Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

“ TANGGUNG JAWAB PRIBADI, LINGKUNGAN DAN SOSIAL”

MAKALAH INI DIBUAT UNTUK MEMENUHI TUGAS


KEWIRAUSAHAAN

Di Susun Oleh :

1. MOCHAMMAD BASHOFI (1501200011)


2. MOCH. BURHANUDDIN (1501200033)
3. AFNIDYA TIMKA C P (1501200039)
4. M. TOFAN SAIQ KHANANI (1501200040)
5. DEVI MEGA WAHYUNI (1501200042)
6. MITA DAMAYANTI (1501200044)
7. SILFA FAUDILLA (1501200030)
8. WAFA UMI FARHAD (1501200026 )
9. DHEA ULVI PERTIWI (1501200018 )

POLITEKNIK KESEHATAN MALANG

JURUSAN KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN LAWANG

2017
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
limpahan berkat dan karunia yang telah diberikan kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “ Tanggung Jawab Pribadi, Lingkungan
dan Sosial ” ini.

Makalah ini penulis buat sebagai salah satu syarat untuk memenuhi tugas mata
kuliah Kewirausahaan. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik dan saran sangat
penulis harapkan.

Terima kasih tak lupa kami ucapkan pada semua pihak yang telah memberikan
bantuan kepada penulis dalam menyelesaikan makalah ini, yang tidak bisa
penulis sebutkan satu persatu.

Tiada gading yang tak retak, begitu pula dengan makalah kami ini. Kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari pembaca guna
kesempurnaan makalah kami ini. Lebih dan kurangnya kami ucapkan terima
kasih.

Lawang, 26 April 2017

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1


1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 1
1.3 Tujuan ................................................................................................ 2
1.4 Manfaat ............................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................. 3

2.1 Pengertian tanggung jawab ................................................................ 3


2.2 Pengertian Wirausaha ....................................................................... 3
2.3 Tanggung jawab pribadi wirausaha .................................................. 4
2.4 Tanggung jawab sosial wirausaha .................................................... 5
2.5 Tanggung jawab terhadap lingkungan .............................................. 6
2.6 Tanggung jawab terhadap konsumen................................................. 6
2.7 Tanggung jawab terhadap karyawan ................................................. 7
2.8 Tanggung jawab terhadap infestor .................................................... 7

BAB III PENUTUP ......................................................................................... 8

3.1 Kesimpulan ....................................................................................... 8


3.2 Saran .................................................................................................. 8

Daftar Pustaka .................................................................................................. 9

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Di era modern ini lahan pekerjaan semakin sedikit dengan jumlah populasi
manusia semakin tinggi. Sehingga kita sebagai calon penerus bangsa di tuntut
untuk menjadi SDM yang kreatif dan inovatif. Kita harus mulai berpikir untuk
menjadi pengusaha atau berwirausaha sesuai bidang yang telah dikuasai.
Dengan begitu tidak sulit seseorang untuk mencari sebuah pekerjaan di era
yang modern ini karena semakin luasnya lapangan pekerjaan apabila seseorang
memiliki jiwa untuk berwirausaha.
Berwirausaha tidak hanya sekedar ada modal ada kemauan akan tetapi
berwirausaha diperlukan sebuah kepribadian yang baik pada setiap pengusaha
sehingga menghasilkan sebuah dampak yang bermanfaat bagi dirinya sendiri,
masyarakat dan lingkungan sekitar. Sebaliknya apabila seorang pengusaha
memiliki kepribadian yang buruk maka kemungkinan besar usaha tersebut tidak
akan berjalan baik dan akan berdampak buruk di kemudian hari.
Maka dari itu dalam makalah yang berjudul “Tanggung Jawab Pribadi,
Lingkungan dan Sosial Dalam Berwirausaha” ini akan menjelaskan bagaimana
cara menjadi seorang pengusaha yang memiliki kepribadian yang diharapkan.

1.2 Rumusan Masalah


a. Apa pengertian dari tanggung jawab ?
b. Apa pengertian dari wirausaha ?
c. Bagaimana tanggung jawab pribadi wirausaha ?
d. Bagaimana tanggung jawab terhadapsosial?
e. Bagaimana tanggung jawab terhadap lingkungan ?
f. Bagaimana tanggung jawab terhadap konsumen ?
g. Bagaimana tanggung jawab terhadap karyawan ?
h. Bagaimana tanggung jawab terhadap investor ?

1
1.3 Tujuan
a) Mengetahui apa pengertian dari tanggung jawab
b) Mengetahui apa pengertian dari wirausaha
c) Mengetahui bagaimana tanggung jawab pribadi wirausaha
d) Mengetahui bagaimana tanggung jawab terhadap sosial
e) Mengetahui bagaimana tanggung jawab terhadap lingkungan
f) Mengetahui bagaimana tanggung jawab terhadap konsumen
g) Mengetahui bagaimana tanggung jawab terhadap karyawan
h) Mengetahui bagaimana tanggung jawab terhadap investor

1.4 Manfaat
Makalah ini dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran bagi mahasiswa
dalam menjalani dunia usaha sehingga mahasiswa dapat menjadi sebuah
wirausahawan yang berkepribadian sesuai yang diharapkan.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian tanggung jawab


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, tanggung jawab adalah
keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Jika terjadi sesuatu yang
tidak sesuai dengan harapan, maka seorang penanggung jawab dapat
dituntut, dipersalahkan, diperkarakan, dan sebagainya.
Tanggung jawab juga merupakan kesadaran manusia akan tingkah
laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak di sengaja.
Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan
kewajibannya.
Tanggung jawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian
kehidupan manusia, bahwa setiap manusia pasti dibebani dengan tanggung
jawab. Apabila ia tidak mau bertanggung jawab, maka ada pihak lain yang
memaksakan tanggung jawab itu. Dengan demikian tanggung jawab itu
dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi pihak yang berbuat dan dari sisi
kepentingan pihak lain
Pada dasarnya, rasa tanggung jawab merupakan sebuah pengertian
untuk memahami tinggi rendahnya akhlak seorang manusia. Seiring
dengan perkembangnya, rasa tanggung jawab kemudian berkembang
bukan hanya dalam tataran personal, namun juga terkait hubungan dengan
orang lain. Artinya, seseorang yang berhubungan dengan pihak-pihak lain
tidak bisa lepas dari rasa tanggung jawab yang melekat pada dirinya.

2.2 Pengertian wirausaha


 Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian
wirausaha sama dengan wiraswasta, yaitu orang yang pandai atau
berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru,

3
menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya,
serta mengatur permodalan operasinya.
 Wirausaha adalah pelaku utama dalam pembangunan ekonomi dan
fungsinya untuk melakukan inovasi atau kombinasi-kombinasi
yang baru untuk sebuah inovasi.
 Wirausaha, yaitu melakukan sebuah proses yang disebut creative
destruction (pengrusakan yang kreatif) untuk menghasilkan suatu
nilai tambah (added value) guna menghasilkan nilai yang lebih
tinggi, sehingga inti dari keterampilan wirausaha adalah
kreativitas.
 Wirausaha adalah orang yang berani mengusahakan suatu
pekerjaan baik untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain.
 Menurut Richard Cantillon (1755), entrepreneurial is an innovator
and individual developing something unique and new (wirausaha
adalah seorang penemu dan individu yang membangun sesuatu
yang unik dan baru).

2.3 Tanggung jawab pribadi wirausaha


seorang pengusaha memiliki tanggung jawab yang harus
ditanggungnya. Sebagai seorang pengusaha, tanggung jawab yang
ditanggung tentunya sangat luas. Selain tanggung jawab terhadap
bisnisnya, seorang pengusaha juga memiliki tanggung jawab terhadap
pegawainya, masyarakat yang ada di lingkungan bisnisnya, juga tanggung
jawab terhadap lingkungan. Tanggung jawab pengusaha ini sering disebut
sebagai tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social
responsibility (CSR).
Sesuai dengan namanya, CSR merupakan bentuk tanggung jawab
pengusaha dan perusahaan yang tidak hanya membuat keputusan
berdasarkan aspek keuntungan ekonomi, namun juga melalui
pembangunan berkelanjutan dalam bidang sosial. Tanggung jawab

4
perusahaan dalam bentuk CSR dilakukan karena perusahaan menyadari
jika dalam sebuah bisnis, tidak hanya keuntungan yang bisa didatangkan
oleh perusahaan, namun juga kerugian bagi lingkungan dan masyarakat
sekitar. Dengan kata lain, CSR dapat pula dikatakan sebagai kontribusi
perusahaan terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan melalui
manajemen dampak, yakni meminimalisasi dampak negatif dan
memaksimalisasi dampak positif terhadap seluruh pemangku kepentingan
perusahaan.
Seseorang dalam menjalankan usaha harus mementingkan semua
ihak sehingga saling menguntungkan antara pihak satu dengan yang lain.
Pemilik juga harus mensejahterahkan karyawan dalam apapun sehingga
karyawan sejahtera. Pemilik harus memiliki straegi sehingga usaha yang
dimiliki dapat berkembang dengan baik tanpa ada penurunan. Harus
memiliki rasa tanggung jawab sehingga dalam menghadapi permasalahan
selalu terpecahkan

2.4 Tanggung jawab sosial wirausaha


Wirausahawan juga mempunyai tanggung jawab terhadap sosial
atau masyarakat. Karena tanpa masyarakat usaha seseorang tidak akan
pernah maju. Salah satu tanggung jawab yang dapat di berikan adalah
memberikan pekerjaan bagi masyarakat yang membutuhkan.
Sebuah tanggung jawab sosial tidak akan berlangsung dengan baik
apabila tidak dikelola dengan baik pula. Sebuah program tanggung jawab
sosial membutuhkan program yang diorganisasikan dan dikelola dengan
hati-hati. Secara umum, manajer harus melakukan hal-hal berikut:

 Tanggung jawab sosial harus dimulai dari tingkatan manajemen


puncak karena tanpa dukungan dari manajemen puncak tidak akan
ada program yang berjalan sukses.

5
 Sebuah komite atau panitia yang terdiri dari manajer-manajer
tertinggi harus mengembangkan sebuah rencana yang merinci
tingkat dukungan manajemen.
 Seorang eksekutif atau manajer harus bertanggung jawab dalam
pengimplementasian program yang telah direncanakan.
 Perusahaan harus melakukan audit sosial, yaitu analisis sistematis
mengenai penggunaan dana dan pencapaiannya terhadap tujuan
tanggung jawab sosialnya

2.5 Tanggung jawab terhadap lingkungan


Bentuk tanggung jawab pengusaha terhadap lingkungan dapat
diwujudkan dengan meminimalkan polusi dan kerusakan lingkungan yang
dihasilkan oleh perusahaan. Contohnya, perusahaan dapat menggunakan
penghisap zat-zat beracun pada asap yang dikeluarkan dari produksi untuk
meminimalkan polusi udara, membuat penampungan limbah yang
menyerap zat-zat berbahaya sebelum dialirkan ke aliran sungai untuk
meminimalkan polusi air, dan meminimalkan sampah yang dikeluarkan
dengan menggunakan bahan-bahan yang dapat di daur ulang untuk
meminimalisir polusi air.

2.6 Tanggung jawab terhadap konsumen


Bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap konsumen dapat
diwujudkan dengan menyediakan produk yang berkualitas dan dengan
harga yang sesuai. Konsumen memiliki hak untuk memperoleh produk
yang aman, memperoleh informasi mengenai produk yang digunakan, hak
untuk didengarkan dan hak untuk memilih apa yang hendak dibeli.
Tanggung jawab perusahaan terhadap konsumennya juga termasuk dengan
memperhatikan etika dalam beriklan, antara lain dengan tidak membuat
janji-janji tentang sebuah produk yang tidak ditepati oleh perusahaan.

6
2.7 Tanggung jawab terhadap karyawan
Bentuk tanggung jawab yang dapat diberikan perusahaan kepada
karyawan adalah dengan melakukan berbagai aktivitas, seperti rekruitmen,
pelatihan, promosi dan kompensasi sesuai dengan hak-hak yang harus
diperoleh karyawan.

2.8 Tanggung jawab terhadap investor


Tanggung jawab terhadap investor dapat dilakukan misalnya
dengan memberikan laporan keuangan dengan jujur dan sesuai keadaan,
tidak memberikan informasi kepada investor-investor tertentu saja, dan
memberikan laporan keuangan sesuai dengan aturan dalam laporan
keuangan yang berlaku.

7
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Kita sebagai wirausaha harus memiliki tanggung jawab terhadap semua


bagian dari mulai pribadi, lingkungan dan sosial. Dengan kita memiliki
tanggung jawab terhadap semua hal tersebut akan memberikan dampak yang
baik pula.

Tetap belajar untuk menjadi seorang usahawan sukses dan membrikan hal
yang terbaik baik masyarakat dan lingkungan sekitar

3.2 Saran

Berwirausaha janganlah menjadi usahawan yang tidak bertanggung jawab


sehingga berdampak buruk dan merugikan semua pihak baik material maupun
moral.

8
DAFTAR PUSTAKA

Januarti & Apriyanti. 2006. Diakses di


http:/www./irmadevita.com/2012/tanggung-jawab-sosial-dan-lingkungan/ pada 22
April 2017

Rusdi, Hamid. 2014. Pengertian menurut Ahli. Diakses di


http://www.definisimenurutparaahli.com/pengertian-tanggung-jawab-sosial/ pada
23 April 2017

Anda mungkin juga menyukai