Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Satuan Pendidikan : SMK N 1 Surabaya


Mata Pelajaran : Pemasaran Online
Kelas / Semester :X/1
Materi Pokok : Menerapkan cara pembuatan website
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
Pertemuan Ke :3–6

A. Kompetensi Inti
KI3:
Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4:
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
3.2. Menerapkan prosedur pembuatan website.
4.2. Merancang website.

C. Indikator Pencapaian Pembelajaran


3.2.1. Menjelaskan pengertian website.
3.2.2. Menjelaskan jenis-jenis website.
3.2.3. Merencanakan pembuatan website.
3.2.4. Melakukan pembuatan website.
3.2.5. Menyebutkan perbedaan website statis dengan website dinamis.
4.2.1. Merancang website.
4.2.2. Dapat megelola sampah yang ramah lingkungan melalui media internet atau website
D.Tujuan Pembelajaran :
3.1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menjelaskan pengertian website.
3.2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menjelaskan jenis-jenis website.
3.3. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat merencanakan pembuatan website.
3.4. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat melakukan pembuatan website.
3.5. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat menyebutkan perbedaan antara
website statis dengan website dinamis.
4.1. Dengan bimbingan, peserta didik dapat mencoba membuat website.
4.2. Siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggung jawab dalam menyampaikan
pendapat atau informasi, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat mendeskripsikan
pengelolaan sampah yang ramah lingkungan di sekolah melalui media internet atau website.
E. Materi Pembelajaran

a. Pengertian website
Website adalah kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi,
gambar, suara, atau gabungan dari unsur-unsur tersebut, baik bersifat statis maupun dinamis yang
membentuk satu rangkaian bangunan saling terkait yang masing-masing dihubungkan dengan link-
link.

b. Unsur-unsur dalam sebuah website :


1. Nama Domain adalah alamat permanen situs di dunia internet yang digunakan untuk
mengidentifikasi sebuah website.
1) Generic domain adalah nama domain yang berakhiran dengan .com (dot com), .org
(dot org), .edu (dot edu), .mil (dot mil), atau .gov (dot gov).

No. Identitas Domain Keterangan

Merupakan top level domain untuk


1. .com (dot com) kebutuhan komersial.

Domain untuk organisasi atau lembaga non


2. .org (dot org) profit.

3. .edu (dot edu) Domain untuk kebutuhan dunia pendidikan.

4. .mil (dot mil) Domain untuk kebutuhan dunia militer.

5. .gov (dot gov) Merupakan domain untuk pemerintahan.

2) Country Specific Domains adalah domain yang terdiri atas dua huruf ekstensi
sebagai kode negara-negara di dunia.

No. Identitas Domain Keterangan

Domain untuk lembaga/institusi


1. .go.id (dot go dot id) pemerintahan Republik Indonesia.

Domain untuk lembaga pendidikan


2. .ac.id (dot ac dot id) (akademik) universitas atau perguruan
tinggi.

Domain untuk sekolah tingkat SD, SMP


3. .sch.id (dot sch dot id) dan SMA.

4. .mil.id (dot mil dot id) Domain untuk kebutuhan dunia militer.

5. .net.id (dot net dot id) Penyedia jasa telekomunikasi atau jaringan.

2. Hosting adalah ruangan yang terdapat dalam hard disk sebagai tempat untuk menyimpan
berbagai data yang akan ditampilkan di situs.
3. Scripts adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk menterjemahkan setiap perintah
dalam situs web pada saat diakses. Scripts ini biasanya digunakan untuk membangun portal
berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list, dsb yang
harus diperbarui setiap saat.

4. Desain web sangat menentukan kualitas dan keindahan situs dan sangat berpengaruh
terhadap penilaian pengunjung.

5. Publikasi. Cara paling efektif yang tak terbatas oleh ruang dan waktu ialah publikasi
langsung di internet melalui search engine (mesin pencari). Cara publikasi di search engine
ada yang gratis dan ada pula yang berbayar.

c. Jenis-jenis Website
1. Website Search Engine Artinya website yang berfungsi sebagai pencari web yang lain. Ex :
Google, MSN dan Yahoo.
2. Website Social Networking. Artinya sebuah website yang menampung orang-orang yang
memiliki aktivitas di internet untuk membentuk suatu komunitas atau pertemanan. Ex :
facebook, google+, myspace.
3. Website Forum. Artinya suatu situs seperti social networking, tetapi lebih fokus sebagai
tempat berdiskusi di internet. Ex : Kas Kus, Kompas Forum dan detikForum.
4. Website Berita. Artinya situs yang mengelola berita untuk di publikasikan melalui internet.
Ex : detik.com, kompas.com, nationalgeographic.co.id
5. Website Portal. Artinya pintu gerbang bagi situs lain untuk memulai aktivitasnya di
internet. Ex : Yahoo.
6. Website Gallery. Artinya situs yang menyediakan fasilitas publikasi foto dan gambar secara
online. Ex : Instragam.
7. Website Blog. Artinya situs yang biasanya ditulis oleh satu orang dan diperbarui secara
berkala.
8. Website E-Commerce. Artinya situs yang digunakan untuk melakukan perdagangan
melalui media internet. Ex : tokopedia.com
9. Website E-Learning. Artinya situs yang menyediakan pembelajaran online melalui internet.
Ex : belajar.kemdiknas.go.id
10. Website Cloud. Artinya situs dari hasil pengembangan dari situs media sharing yang
memberi fasilitas penyimpanan file sekaligus berbagi file antaranggota dengan
menggunakan fitur canggih untuk sinkronisasi file. Ex : SkyDrive, Dropbox.

d. Merencanakan pembuatan website.


 Menentukan alamat domain.
 Memilih tempat hosting ke provider yang sudah ada.
 Menentukan tujuan pembuatan website.
 Membuat struktur atau skema website.
 Mempersiapkan isi konten.
 Melakukan desain tampilan/antar muka, menguji sebelum di hosting
 Mempublikasikan website ke internet dan melakukan pembaruan secara berkala.
e. Membuat website sederhana menggunakan notepad :
1. Buka program notepad
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Membuat Web dengan Notepad</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Selamat Datang</H1>
<HR>
<P>Ini adalah halaman web pertama saya</P>
<HR>
</BODY>
</HTML>

2. Simpan berkas HTML.


 klik File
 klik Save As
 save menggunakan file name : namanoabsen.html
 klik Save.

3. Uji Coba Website.


 klik kanan pada file namanoabsen.html
 pilih Open with, pilih dan klik Mozilla Firefox.

f. Membedakan website statis dengan website dinamis.


Factor Website Statis Website Dinamis

Pengguna Hanya sekedar melihat-lihat, tidak Dapat memperbarui informasi langsung


dapat mengisi data dari websitenya.
Pembaruan tampilan harus mengubah Dapat mengubah tampilan website
Pembaruan
syntax atau script secara langsung. melalui CMS yang ada.
Digunakan untuk website company Digunakan secara fungsional, misalnya
Penggunaan profile, yang hanya menampilkan untuk jejaring sosial, toko online, web
informasi penting saja. dan blog.
Hanya sebatas menggunakan HTML
Menggunakan bahasa pemrograman web
Bahasa Program dan CSS, javascript, juga diperlukan
, seperti php, mysql dan ruby.
agar website tampak hidup.
Singkat, kecuali membuat banyak
Waktu Pembuatan Memerlukan waktu yang lama.
halaman.
Cukup membuat program lalu buat
Harus menambah file baru sesuai
Penambahan Halaman halaman dari program, seperti yang
dengan yang diperlukan.
digunakan CMS.
Menggunakan database untuk
Tidak menggunakan database, semua
menampung banyaknya data sehingga
Database informasi sudah ada dalam file yang
website tinggal mengambil data dari
ditampilkan di halaman web.
database.
g. Pengelolaan sampah di sekolah yang ramah lingkungan.
Ada 3 Jenis sampah yang ada di sekolah:
1) Sampah organik yaitu sampah yang terdiri dari bahan-bahan yang bisa terurai secara alamiah/
biologis. Misalnya adalah sisa makanan.
2) Sampah anorganik yaitu sampah yang terdiri dari bahan-bahan yang sulit terurai secara biologis
sehingga penghancurannya membutuhkan penanganan lebih lanjut. Misalnya adalah plastik dan
styrofoam.
3) Sampah B3 (bahan berbahaya dan beracun) yaitu sampah yang terdiri dari bahan-bahan berbahaya
dan beracun. Misalnya adalah bahan kimia beracun.

Sampah yang dihasilkan sekolah kebanyakan adalah jenis sampah kering dan hanya sedikit sampah
basah. Sampah kering yang dihasilkan kebanyakan berupa kertas, plastik dan sedikit logam.
Sedangkan sampah basah berasal dari guguran daun pohon, sisa makanan dan daun pisang
pembungkus makanan.

Ada 3 cara pemilahan sampah yang terdiri atas:


1) Pemilahan yaitu memisahkan menjadi kelompok sampah organik dan non organik dan ditempatkan
dalam wadah yang berbeda.
2) Pengolahan dengan menerapkan konsep 4R yaitu:
 REPLACE. Ganti dengan barang ramah lingkungan. Teliti barang yang kita pakai sehari-hari.
Gantilah barang-barang yang hanya bisa dipakai sekali dengan barang yang lebih tahan lama. Juga
telitilah agar kita hanya memakai barang-barang yang lebih ramah lingkungan, Misalnya, ganti
kantong keresek kita dengan keranjang bila berbelanja, dan jangan pergunakan styrofoam karena
kedua bahan ini tidak bisa di degradasi secara alami
 REDUCE. (Kurangi Sampah!)
 Membawa tas belanja sendiri untuk mengurangi sampah kantong plastik pembungkus
barang belanja
 Membeli kemasan isi ulang untuk shampoo dan sabun daripada membeli botol baru setiap
kali habis
 Membeli susu, makanan kering, deterjen, dan lain-lain dalam paket yang besar daripada
membeli beberapa paket kecil untuk volume yang sama
 REUSE
 Memanfaatkan botol-botol bekas untuk wadah
 Memanfaatkan kantong plastik bekas kemasan belanja untuk pembungkus
 Memanfaatkan pakaian atau kain-kain bekas untuk kerajinan tangan, perangkat pembersih
(lap), maupun berbagai keperluan lainnya
 RECYCLE. Daur ulang sendiri memang tidak mudah, karena kadang dibutuhkan teknologi dan
penanganan khusus. Tapi bisa membantu dengan cara-cara ini :
 Mengumpulkan kertas, majalah, dan surat kabar bekas untuk di daur ulang
 Mengumpulkan sisa-sisa kaleng atau botol gelas untuk di daur ulang
 Menggunakan berbagai produk kertas maupun barang lainnya hasil daur ulang.

3) Untuk sampah yang tidak dapat ditangani dalam lingkup sekolah, dikumpulkan ke Tempat
Penampungan Sementara (TPS) yang telah disediakan untuk selanjutnya diangkut oleh petugas
kebersihan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Perancangan Pengelolaan Sampah di Sekolah
Di lingkungan sekolah, pengelolaan sampah membutuhkan yang perhatian serius. Dengan
komposisi sebagian besar penghuninya adalah anak-anak [warga belajar] tidak menutup
kemungkinan pengelolaannya pun belum optimal. Namun juga bisa dipakai sebagai media
pembelajaran bagi siswa siswinya. Salah satu parameter sekolah yang baik adalah berwawasan
lingkungan.
Sampah basah bisa diolah menjadi kompos. Prosesnya mudah dan sederhana. Anak usia sekolah SD
hingga SLTA bisa mengerjakan sendiri. Pembuatan kompos dengan sampah basah di sekolah bisa
menjadi media pembelajaran untuk anak didik. Setidaknya anak akan belajar tentang Ilmu
Pengetahuan Alam. Anak juga akan belajar menghargai lingkungan.
Mereka akan belajar bagaimana sampah itu bisa bermanfaat bagi manusia bukan hanya sebagai
sesuatu yang kotor dan menjijikkan. Kompos yang dihasilkan dapat digunakan untuk memupuk
tanaman yang ada atau sebagi bahan campuran media tanam dalam pot.
Kertas bekas yang dihasilkan banyak sekali yang berjenis HVS. Jenis kertas ini dikalangan
pemulung memiliki harga yang paling tinggi. Belum lagi kertas karton, kertas pembungkus
makanan dan kertas jenis lainnya. Khusus untuk sampah kertas, bisa dilakukan dua hal untuk
pengelolaannya.
 Yang pertama adalah daur ulang sebagai pengelolaan sendiri. Sampah kertas bisa didaur
ulang dengan cukup mudah. Kertas bekas dipotong kecil-kecil dan direndam ke dalam air.
Proses berikutnya adalah diblender hingga berubah menjadi bubur kertas. Dari sinilah
kreativitas anak diperlukan. Bubur kertas bisa dijadikan bahan kertas daur ulang atau bisa
dijadikan bahan dasar kreativitas lain, misalnya topeng kertas atau bentuk pigura.
 Bentuk pengelolaan kedua adalah sistem pemilahan untuk dijual. Kertas berjenis HVS
dipisah dari jenis lain misalnya koran, karton dan kardus. Kertas bekas yang sudah dipilah
tadi dijual ke pemulung. Pemulung secara berkala akan datang ke sekolah untuk mengambil
kertas tersebut.
Jenis sampah lain yang juga lumayan banyak di sekolah adalah plastik. Sampah ini sebagian besar
terdiri dari bungkus plastik dan botol minuman mineral. Untuk jenis terakhir inilah yang sekarang
banyak dicari orang. Botol minuman bekas yang berbahan plastik PET bisa didaur ulang menjadi
biji plastik. Demikian juga halnya dengan kaleng minuman bekas yang berbahan logam. Sampah
jenis ini juga sebaiknya dipilah, dikumpulkan untuk kemudian dijual. Anak-anak juga dapat
berkreasi merangkainya menjadi barang kerajinan atau hiasan dinding.

Manfaat Pengelolaan sampah


01. Penghematan sumber daya alam
02. Penghematan energi
03. Penghematan lahan TPA
04. Lingkungan asri (bersih, sehat, nyaman)

F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode : Paparan, Diskusi, Tanya jawab
G. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke 3 - 6

No. Kegiatan Belajar Waktu


1. Pendahuluan 15
Orientasi, motivasi dan apersepsi menit.
1. Salam.
2. Mengajak siswa untuk membersihkan kelas dan membuang sampah pada
tempatnya sebelum pembelajaran.
3. Absensi.
4. Menuliskan judul materi pokok dan kompetensi dasar.
5. Guru memberikan gambaran tentang website.
6. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu dan berpikir kritis,
siswa diajak berfikir mengenai bagaimana menerapkan website.
2. Kegiatan Inti 150
STIMULATION (STIMULASI / PEMBERIAN RANGSANGAN) menit.
Mengamati :
 Peserta didik membaca bahan bacaan terkait dengan pengertian website,
unsur-unsur website, jenis-jenis website.
Menanya :
 Peserta didik terlibat tanya jawab secara aktif tentang topik yang berkaitan
dengan kesulitan membuat website.
Mengeksplorasi :
 Peserta didik mengumpulkan data atau informasi tentang berbagai metode
dan cara membangun website, Sehingga dapat megelola sampah yang
ramah lingkungan melalui media internet atau website tersebut.
Mengasosiasi
 Peserta didik menyajikan hasil analisis dan menyimpulkan informasi,
tentang prosedur standar membangun sebuah website.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik memaparkan uji aplikasi dan publikasi website dalam bentuk
lisan.
Implementasi :
 Mengkaitkan pengetahuan konseptual dan prosedural dalam pemecahan
masalah Lingkungan Hidup, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari, antara lain di sekolah : jadwal piket kelas, jadwal pembersihan
lingkungan sekolah, hemat energi, hemat penggunaan air, listrik, telepon,
penanganan sampah, perindangan sekolah.

3. Penutup 15
Rangkuman, refleksi, tes, dan tindak lanjut menit.
1. Siswa diminta menyimpulkan mengenai materi website.
2. Guru memberikan tugas berupa siswa diminta untuk membuat email
dan membuat blogspot.
3. Mengajak siswa kembali untuk membersihkan kelas dan membuang
sampah pada tempatnya sebelum pembelajaran berakhir.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan untuk
tetap belajar.
H. Penilaian
Teknik Penilaian meliputi :
1. Tes Tulis :
1.1. Mengerjakan latihan soal uraian tentang website
1.2. Tes subyektif
1.3. Mempraktekkan cara membuat website dengan isi laman berupa pengelolaan sampah
yang ramah lingkungan di sekolah.
2. Non Tes :
Mengamati sikap pada saat pembelajaran sesuai dengan instrument
3. Observasi :
Mereview kembali cara membuat website dengan isi laman berupa pengelolaan sampah
yang ramah lingkungan di sekolah dan mempraktekkan pengelolaan sampah yang ramah
lingkungan di sekolah secara nyata.

Bentuk Penilaian: 1). Uraian 2). Skala sikap 3). Penilaian Unjuk Kerja/Kinerja

I. Media/Alat, Bahan, dan Sumber Belajar


a. Media Pembelajaran : Microsof Power Point.
b. Alat / Bahan : LCD Projector, Laptop, White Board, Spidol, Penghapus Papan Tulis.
c. Sumber Belajar :  Modul dan Buku Paket Pemasaran Online
 Internet.

Surabaya, 08 Agustus 2016


Mengetahui
Kepala SMK Negeri 1 Surabaya Guru Mata Pelajaran

Ttd Ttd

Drs. BAHRUN, ST, MM Dra. Bintary Purwaningsih


Nip. 19640412 198803 1 019 Nip. 19610425 198603 2 008
Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific dengan model discovery

2. Model Pembelajaran : Inquiri learning terbimbing

3. Metode Pembelajaran : Diskusi, pengamatan,tanya jawab, tugas individu

A. PENILAIAN TES
1. Menjelaskan 1. Siswa dapat Tes 1. Jelaskan definisi website ?
3.2 Menerapkan
pengertian website. menjelaskan tulis
prosedur 2. Sebutkan jenis-jenis website ?
pembuatan pengertian website.
2. Menjelaskan jenis- 3. Sebutkan perbedaan antara
website.
jenis website. 2. Siswa dapat
website statis dengan website
menyebutkan jenis-
dinamis ?
3. Merencanakan jenis website.
pembuatan website. 4. Jelaskan cara pembuatan
3. Siswa dapat
website sederhana
menjelaskan
4. Melakukan menggunakan notepad ?
langkah-langkah
pembuatan website.
merencanakan 5. Sebutkan langkah-langkah
pembuatan website. dalam merencanakan
5. Menyebutkan
perbedaan website pembuatan website ?
4. Siswa dapat
statis dengan website menjelaskan cara
dinamis. melakukan
pembuatan website

5. Siswa dapat
menyebutkan
perbedaan website
statis dengan
website dinamis.

Kunci Jawaban Soal:


1. Website adalah kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar, suara,
atau gabungan dari unsur-unsur tersebut, baik bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian
bangunan saling terkait yang masing-masing dihubungkan dengan link-link.

2. Jenis-jenis Website :
A.. Website Search Engine.
B.. Website Social Networking.
C.. Website Forum.
D.. Website Berita.
E.. Website Portal.
F.. Website Gallery.
G.. Website Blog.
H.. Website E-Commerce.
I.. Website E-Learning.
J.. Website Cloud.
3. Perbedaan Website Statis dan Website Dinamis

Factor Website Statis Website Dinamis

Pengguna Hanya sekedar melihat-lihat, tidak Dapat memperbarui informasi langsung


dapat mengisi data dari websitenya.
Pembaruan tampilan harus mengubah Dapat mengubah tampilan website
Pembaruan
syntax atau script secara langsung. melalui CMS yang ada.
Digunakan untuk website company Digunakan secara fungsional, misalnya
Penggunaan profile, yang hanya menampilkan untuk jejaring sosial, toko online, web
informasi penting saja. dan blog.
Hanya sebatas menggunakan HTML
Menggunakan bahasa pemrograman
Bahasa Program dan CSS, javascript, juga diperlukan
web, seperti php, mysql dan ruby.
agar website tampak hidup.
Singkat, kecuali membuat banyak
Waktu Pembuatan Memerlukan waktu yang lama.
halaman.
Cukup membuat program lalu buat
Harus menambah file baru sesuai
Penambahan Halaman halaman dari program, seperti yang
dengan yang diperlukan.
digunakan CMS.
Menggunakan database untuk
Tidak menggunakan database, semua
menampung banyaknya data sehingga
Database informasi sudah ada dalam file yang
website tinggal mengambil data dari
ditampilkan di halaman web.
database.

4. Cara pembuatan website sederhana menggunakan notepad :


1. Buka program notepad
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Membuat Web dengan Notepad</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Selamat Datang</H1>
<HR>
<P>Ini adalah halaman web pertama saya</P>
<HR>
</BODY>
</HTML>

2. Simpan berkas HTML.


 klik File
 klik Save As
 save menggunakan file name : namanoabsen.html
 klik Save.

3. Uji Coba Website.


 klik kanan pada file namanoabsen.html
 pilih Open with, pilih dan klik Mozilla Firefox.

5. Langkah-langkah dalam perencanaan pembuatan website :


 Menentukan alamat domain.
 Memilih tempat hosting ke provider yang sudah ada.
 Menentukan tujuan pembuatan website.
 Membuat struktur atau skema website.
 Mempersiapkan isi konten.
 Melakukan desain tampilan/antar muka, menguji sebelum di hosting
 Mempublikasikan website ke internet dan melakukan pembaruan secara berkala.

Penskoran Jawaban dan Pengolahan Nilai


1. Nilai 4 : jika sesuai kunci jawaban dan ada pengembangan jawaban.

2. Nilai 3 : jika jawaban sesuai kunci jawaban.

3. Nilai 2 : jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban.

4. Nilai 1 : jika jawaban tidak sesuai dengan kunci jawaban.

Contoh Pengolahan Nilai


No Skor
IPK Nilai
Soal Penilaian
1. 1 3
2. 2 3
3. 3 4 Nilai perolehan KD pegetahuan : rerata dari nilai IPK
4. 4 4 (17/20) * 100 = 85
5. 5 3
Jumlah 17

Tabel 1. Kisi-Kisi, Soal Pengetahuan, Kunci Jawaban, dan Cara Pengolahan Nilai
Mata Pelajaran: Pemasaran Online, Klas: X
KD 3.2 Menerapkan prosedur pembuatan website.

Kompetensi Dasar Indikator Indikator Soal Jenis Soal Soal


3.2. Menerapkan 1) Menjelaskan 1. Siswa dapat Tes tulis 1. Jelaskan definisi website ?
prosedur pembuatan pengertian website. menjelaskan (Subyektif
website. 2) Menjelaskan jenis- pengertian website. tes) 2. Jelaskan definisi dari
. jenis website. 2. Siswa dapat generic domains dan country
3) Merencanakan menjelaskan jenis- specific domains, berikan
pembuatan jenis website. contoh masing-masing 2 dan
website. 3. Siswa dapat beri keterangannya ?
4) Menjelaskan cara merencanakan
pembuatan website pembuatan website. 3. Sebutkan jenis-jenis
yang.berisi cara 4. Siswa dapat website minimal 7 ?
megelola sampah Menjelaskan cara
yang ramah pembuatan website 4. Jelaskan langkah-langkah
lingkungan melalui yang.berisi cara dalam merencanakan
media internet atau megelola sampah pembuatan sebuah website
website yang ramah yang isinya cara mengelolah
5) Menyebutkan lingkungan melalui sampah ramah lingkungan
perbedaan website media internet atau melalui media internet/
statis dengan website website ?
website dinamis. 5. Siswa dapat
menyebutkan 5. Jelaskan definisi dari
perbedaan website website statis dan website
statis dengan website dinamis ?
dinamis.
6. Apa yang membedakan
website statis dengan website
dinamis dilihat dari factor
pembaruan dan penggunaan
?
Kunci Jawaban Soal:
1) Website adalah kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi, gambar, suara, atau
gabungan dari unsur-unsur tersebut, baik bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian
bangunan saling terkait yang masing-masing dihubungkan dengan link-link.

2) Generic Domains adalah nama domain yang berakhiran dengan .com (dot com), dll.

No Identitas Domain Keterangan

1. .com (dot com) Untuk kebutuhan komersial

2. .org (dot org) Untuk organisasi atau lembaga non profit

3. .edu (dot edu) Untuk kebutuhan dunia pendidikan

Country Specific Domains adalah domain yang terdiri atas dua hurf ekstensi sebagai kode-kode dinegara.

No Identitas Domain Keterangan


1. .go.id Untuk pemerintahan Indonesia
2. .ac.id Untuk universitas
3. .sch.id Untuk sekolah

3) Jenis-jenis website :
 Website Search Engine
 Website Berita
 Website Forum
 Website Portal
 Website Social Networking
 Website Gallery
 Website Blog

4) Langkah-langkah dalam merencanakan pembuatan sebuah website :


 Menentukan alamat domain.
 Memilih tempat hosting ke provider yang sudah ada.
 Menentukan tujuan pembuatan website.
 Membuat struktur atau skema website.
 Mempersiapkan isi konten.
 Melakukan desain tampilan/antar muka, menguji sebelum di hosting
 Mempublikasikan website ke internet dan melakukan pembaruan secara berkala.

5) Website statis adalah website yang kontennya tidak dapat diubah secara langsung.
Website dinamis adalah website yang kontennya dapat diperbarui setiap saat dengan memanfaatkan aplikasi yang
ada pada website.

6)
Factor Website Statis Website Dinamis

Pembaruan tampilan harus Dapat mengubah tampilan website


Pembaruan mengubah syntax atau script melaui CMS yang ada
secara langsung
Digunakan untuk website
company profile, yang hanya Digunakan secara fungsional,
Penggunaan menampilkan informasi penting misalnya untuk jejaring social,
saja. took online, website dan blog.

Penskoran Jawaban dan Pengolahan Nilai


Nilai 4 : jika sesuai kunci jawaban dan ada pengembangan jawaban.
Nilai 3 : jika jawaban sesuai kunci jawaban.
Nilai 2 : jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban.
Nilai 1 : jika jawaban tidak sesuai dengan kunci jawaban.

Contoh Pengolahan Nilai


No Skor
IPK Nilai
Soal Penilaian
1. 1 3
1. 2 3
Nilai perolehan KD pegetahuan : rerata dari nilai IPK
1. 3 3
(15/20) * 100 = 75
2. 4 3
3. 5 3
Jumlah 15

Tabel 2.Instrumen Penilaian Keterampilan (Rubrik).


Mata Pelajaran: Pemasaran Online, Kelas: X

KD 4.2. Merancang website.


Kategori
IPK
1 2 3 4
Menerapkan identifikasi Tidak Menjelaskan Menyebutkan Menjelaskan Menjelaskan
pengertian, jenis-jenis, pengertian, jenis- identifikasi pengertian, jenis- identifikasi
perencanaan pembuatan jenis, perencanaan pengertian, jenis- jenis, perencanaan pengertian, jenis-
website, cara membuat pembuatan website, jenis, perencanaan pembuatan website, jenis, perencanaan
website dan perbedaan dari cara membuat pembuatan website, cara membuat pembuatan website,
website statis dengan website dan cara membuat website dan cara membuat
website dinamis. perbedaan dari website dan perbedaan dari website dan
website statis perbedaan dari website statis perbedaan dari
dengan website website statis dengan website website statis
dinamis. dengan website dinamis. dengan website
dinamis. dinamis.
Menerapkan pekerjaan Tidak Menyebutkan Menjelaskan Menjelaskan
pengertian, jenis-jenis, Menyebutkan identifikasi identifikasi identifikasi
perencanaan pembuatan identifikasi pengertian, jenis- pengertian, jenis- pengertian, jenis-
website, cara membuat pengertian, jenis- jenis, perencanaan jenis, perencanaan jenis, perencanaan
website dan perbedaan dari jenis, perencanaan pembuatan website, pembuatan website, pembuatan website,
website statis dengan pembuatan website, cara membuat cara membuat cara membuat
website dinamis.. cara membuat website dan website dan website dan
website dan perbedaan dari perbedaan dari perbedaan dari
perbedaan dari website statis website statis website statis
website statis dengan website dengan website dengan website
dengan website dinamis. dinamis. dinamis.
dinamis.

A. Penilaian Hasil Belajar


1. Penilaian Ranah Sikap
a. Instrumen dan Rubrik Penilaian
Nama Peserta TanggungJ Nilai
Disiplin Jujur Santun Teliti Proaktif
No Didik/ awab Akhir
Kelompok 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
n

b. Rubrik Penilaian
Peserta didik memperoleh skor:
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat

IndikatorPenilaianSikap:
Disiplin
a. Tertib mengikuti instruksi
b. Mengerjakan tugas tepat waktu
c. Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
d. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif

Jujur
1) Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
2) Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
3) Tidak menyontek atau melihat data/pekerjaan orang lain
4) Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip/dipelajari

Tanggung Jawab
1) Pelaksanaan tugas piket secara teratur
2) Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok
3) Mengajukan usul pemecahan masalah
4) Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan

Santun
1) Berinteraksi dengan teman secara ramah
2) Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan
3) Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
4) Berperilaku sopan

Teliti dalam menyelesaikan masalah


1) Sangat teliti dalam menyelesaikan masalah dalam menyelesaikan masalah
2) Teliti dalam menyelesaikan masalah
3) Kurang teliti dalam menyelesaikan masalah
4) Tidak teliti dalam menyelesaikan masalah

Proaktif
1) Sangat proaktif dalam berdiskusi, mengemukakan pendapat, mengerjakan tugas
2) Proaktif dalam berdiskusi, mengemukakan pendapat, mengerjakan tugas
3) Kurang proaktif dalam berdiskusi, mengemukakan pendapat, mengerjakan tugas
4) Tidak proaktif dalam berdiskusi, mengemukakan pendapat, mengerjakan tugas

Nilai akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari keempat aspek sikap di atas.

Kategori nilai sikap:


Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

2. Lembar Pengamatan Unjuk Kerja:Kegiatan Presentasi


Aspek Yang Dinilai
Nama Sistematika Jumlah
No Nilai
Siswa Komunikasi Penyampaia Wawasan Keberanian Antusias Penampilan Skor
n Pesan
1
2
3

Pedoman penskoran:
Baik Sekali, skor = 4
Baik, skor = 3
Cukup, skor =2
Kurang, skor =1

Pedoman Penilaian
Nilai = Skor perolehan X 10 Skor maksimal

Surabaya, 8 Agustus 2016


Mengetahui
Kepala SMK Negeri 1 Surabaya Guru Mata Pelajaran

Ttd Ttd

Drs. BAHRUN, ST, MM Dra. Bintary Purwaningsih


Nip. 19640412 198803 1 019 Nip. 19610425 198603 2 008

Anda mungkin juga menyukai