Disusun oleh :
Kelompok 3
Kelas : X BDP 1
Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat
serta karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah dengan
berjudul tentang Website . Adapun makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas pada
pelajaran bisnis online.
Makalah kami ini berisi tentang Web yang dibahas pada tiap-tiap halamannya.
Materi-materi yang dipaparkan di makalah ini merupakan materi yang telah diberikan
oleh guru. Sehingga, dengan makalah ini pembaca diharapkan dapat lebih memahami
materi mengenai Web.
Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami
miliki sangat kurang. Oleh karena itu kami harapkan kepada para pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan
makalah ini. Dan apabila ada kesalahan tulisan atau kata-kata di dalam makalah ini,
kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ............................................................................................. 15
B. Saran ........................................................................................................ 15
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan
informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan
atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang
membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing
dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink).
Bersifat statis apabila isi informasi website tetap, jarang berubah, dan isi
informasinya searah hanya dari pemilik website. Bersifat dinamis apabila isi
informasi website selalu berubah-ubah, dan isi informasinya interaktif dua arah
berasal dari pemilik serta pengguna website. Website saat ini muncul karena
adanya kebutuhan pasar serta masyarakat yang semakin tinggi dibidang teknologi.
Website saat ini tidak hanya menyediakan jasa atau sebagai company profile
terhadap suatu perusahaan, tetapi juga menjadi tempat jual dan beli, hiburan,
forum, dan berbagai kreativitas lainnya yang dapat menunjang dan memiliki daya
tarik lebih untuk menarik pasar dan konsumennya agar memakai jasanya atau
sekedar melihat. Website merupakan keseluruhan halaman web yang
mengandung informasi yang sangat besar yang terdapat dalam sebuah domain.
Informasi yang ada di dalam web dipresentasikan ke dalam sebuah halaman web
yang terbentuk dari sekumpulan teks, grafik, gambar, suara, dan video.
1
Sebuah website bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau individu,
atau menunjukkan kepemilikan dari sebuah organisasi, perusahaan, dan
biasanya website itu menujukkan beberapa topik khusus, atau kepentingan
tertentu. Sebuah website bisa berisi hyperlink(pranala) yang menghubungkan ke
website lain, jadi, kadangkala perbedaan antara website yang dibuat oleh
individu perseorangan dengan website yang dibuat oleh organisasi bisnis bisa
saja tidak kentara.Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi
HTML dan diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut
dengan web browser, yang dikenaljuga dengan HTTP Client.
B. Rumusan Masalah
1. Menjelaskan tentang website dan sejarahnya!
2. Bagaimana perkembangan website?
3. Bagaimana cara merancang Website?
C. Tujuan Penulis
1. Mengetahui tentang Website beserta memahami isi sejarahnya
2. Mengetahui bagaimana cara merancang atau membuat Website dengan baik
dan benar
3. Memahami unsur-unsur dalam Website
4. Mengetahui jenis-jenis Website
D. Manfaat Penulis
1. Untuk mendapatkan wawasan lebih dalam tentang Website dan sejarahnya
2. mengetahui jenis jenis Website, memahami unsur yang ada di Website
3. mengetahui bagaimana cara merancang Website dengan baik dan benar.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Website
Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman yang menampilkan
informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi, suara, video dan atau
gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk
satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana masing-masing dihubungkan
dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Bersifat statis apabila isi informasi
website tetap, jarang berubah, dan isi informasinya searah hanya dari pemilik
website. Bersifat dinamis apabila isi informasi website selalu berubah-ubah, dan isi
informasinya interaktif dua arah berasal dari pemilik serta pengguna website. Contoh
website statis adalah berisi profil perusahaan, sedangkan website dinamis adalah
seperti Friendster, Multiply, dll. Dalam sisi pengembangannya, website statis hanya
bisa diupdate oleh pemiliknya saja, sedangkan website dinamis bisa diupdate oleh
pengguna maupun pemilik.
Aplikasi web daalam rekayasa perangkat lunak, suatu aplikasi web (bahasa Inggris:
web application atau sering disingkat webapp) adalah suatu aplikasi yang diakses
menggunakan penjelajah web melalui suatu jaringan seperti Internet atau intranet. Ia
juga merupakan suatu aplikasi perangkat lunak komputer yang dikodekan dalam
bahasa yang didukung penjelajah web (seperti HTML, JavaScript, AJAX, Java, dll)
dan bergantung pada penjelajah tersebut untuk menampilkan aplikasi. Aplikasi web
menjadi populer karena kemudahan tersedianya aplikasi klien untuk mengaksesnya,
penjelajah web, yang kadang disebut sebagai suatu thin client (klien tipis).
Kemampuan untuk memperbarui dan memelihara aplikasi web tanpa harus
mendistribusikan dan menginstalasi perangkat lunak pada kemungkinan ribuan
3
komputer klien merupakan alasan kunci popularitasnya. Aplikasi web yang umum
misalnya webmail, toko ritel daring, lelang daring, wiki, papan diskusi, weblog, serta
MMORPG.
B. Sejarah Website
Penemu situs web adalah Sir Timothy John "Tim" Berners-Lee, sedangkan situs web
yang tersambung dengan jaringan pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari
Tim ketika merancang situs web adalah untuk memudahkan tukar menukar dan
memperbarui informasi pada sesama peneliti di tempat ia bekerja. Pada tanggal 30
April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) mengumumkan bahwa WWW dapat
digunakan secara gratis oleh publik.
Sebuah situs web bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau individu, atau
menunjukkan kepemilikan dari suatu organisasi, perusahaan. biasanya pembahasan
dalam sebuah situs web merujuk pada sebuah ataupun beberapa topik khusus, atau
kepentingan tertentu. Sebuah situs web bisa berisi pranala yang menghubungkan ke
situs web lain, demikian pula dengan situs web lainnya. Hal ini terkadang membuat
perbedaan antara situs web yang dibuat oleh individu ataupun perseorangan dengan
situs web yang dibuat oleh organisasi bisnis menjadi tidak begitu jelas.
Situs web biasanya ditempatkan pada server web. Sebuah server web umumnya telah
dilengkapi dengan perangkat-perangkat lunak khusus untuk menangani
pengaturan nama ranah, serta menangani layanan atas protokol HTTP yang disebut
sebagai Server HTTP (bahasa Inggris: HTTP Server) seperti Apache HTTP Server,
atau Internet Information Services (IIS).
4
C. Perkembangan Website
Sejak web ditemukan tahun 1990, Web semakin populer dan menjadi layanan internet
dengan pengguna terbanyak. Sebagian pengguna internet bahkan mengira kalau Web
adalah satu satunya layanan di internet. Teknologi Web pun terus bergulir dari era
web 1.0, web 2.0 dan trend menuju web 3.0. Sayangnya, ciri ciri antara versi web
1.0,sampai 3.0 tidak ada kata sepakat antar para pakar. Namun demikian, bukan
berarti kita tidak tahu polanya. Berikut ini adalah pola dari masing masing versi web
menurut beberapa sumber yang saya baca.
1. Web 1.0
Web 1.0 Adalah generasi pertama dari website. Pada tipe ini pengunjung hanya
bisa mencari (searching) dan melihat-lihat (browsing) data informasi yang ada di
web. Jadi, web tipe ini terlihat seperti papan pengumuman di dunia maya. Dalam
hal ini, pengunjung tidak dapat menginput data ke website. World wide web
pertama kali menemukan bentuknya di November 1990. Hingga tahun 1993,
jaringan internet berkembang demikian pesatnya. Perkembangan jaringan internet
up to (seperti promosi ISP saja ) 341,000% . Layanan internet kala itu masih
berkisar diantara web statis yang saling dihubungkan dengan hyperlink.
Umumnya website berformat “brosur online” – website yang menyampaikan
informasi satu arah – umumnya berbentuk profile, portal berita, toko online,
layanan email, dll. Web kala itu dihuni oleh website-website yang di desain
menggunakan table dan flash. Contohnya adalah DotCom Bubble Burst, atau
DotCom Crash, atau DotCOm Doom.
2. Web 2.0
Web 2.0 adalah generasi kedua website yang muncul di tahun 2003 atau 2004,
para pengguna website-pun mulai dimanjakan dengan berbagai fasilitas, yaitu
komunikasi 2 arah, tidak hanya dengan webmaster namun dengan orang lain di
belahan dunia yang lain, kita dapat membuat suatu komunitas tanpa harus
5
bertemu secara fisik, informasi semakin mudah didapat dengan halaman web
yang menarik. Dalam perkembangannya ada beberapa karakteristik dari web 2.0,
yaitu :
a. The Web as Platform (Pengerjaan suatu aplikasi/tulisan dapat langsung
dikerjakan di media internet tanpa harus mengerjakannya terlebih dahulu di
windows desktop).
b. Harnessing Collective Intelligence (Web 2.0 memiliki kinerja untuk
memanfaatkan tulisan orang lain untuk mengisi konten web secara kolektif
(tidak hanya webmaster yang mengisi konten sendiri), contohnya seperti
youtube)
c. Data is the Next Intel Inside (merupakan suatu garansi kepercayaan dari para
pemberi data kepada pemilik website bahwa pada era web 2.0 data sangatlah
penting dan harus di update setiap waktu)
d. End of the Software Release Cycle (pada web 2.0 aplikasi software dapat
langsung digunakan lewat internet/internet menjadi platform menjalankan
program)
e. Lightweight Programming Models (pembuatan web 2.0 menggunakan bahasa
yang ringan dan mendukung pengembagan program).
3. Web 3.0
Web ini diperkirakan akan berkembang dari tahun 2010 sampai 2020 dan saat ini
masih dalam tahap pengembangan. Menurut PC magazine karakteristik dari web
3.0 adalah :
a. Semantic Web (web dengan kemampuan membaca situs semudah manusia
membacanya sehingga informasi dapat disajikan dengan cepat dan tepat)
b. The 3D Web (web dengan kemampuan visual 3D dan interaksi secara
realtime)
6
c. The Media-Centric Web (Photo, audio, dan video akan menjadi cara lain
untuk mencari informasi yang kita inginkan selain keyword)
d. The Pervasive Web (Web yang mudah diakses dengan berbagai cara dan alat
berbeda kapan saja dan dimana saja)
Untuk unsur website terdiri dari beberapa unsur diantaranya sebagai berikut :
1. Nama Domain
Nama domain merupakan nama yang digunakan untuk menemukan halaman
website kamu. Biasanya nama domain sudah diperjualbelikan di internet dengan
status sewa tahunan. Nama domain memiliki eksistensi akhir untuk menunjukkan
sebuah lokasi negara atau tujuan website. Misal .id, .com, .org dan sebagainya.
Bahkan untuk beberapa instansi dapat memiliki eksistensi nama domain seperti
bidang pendidikan .edu.id, pemerintahan .go.id dan sebagainya.
2. Hosting
Hosting dapat diartikan sebagai tempat penyimpanan berupa data, file gambar,
dan lainnya yang akan ditampilkan di website. Besarnya data yang bisa
dimasukkan tergantung dari besarnya web hosting yang disewa semakin besar
web hosting maka semakin besar juga data yang dapat ditampilkan dalam
website.
3. Bahasa Pemrograman
merupakan bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam
website saat diakses. Jenis bahasa pemrograman sangat menentukan statis atau
dinamisnya website. Semakin banyak bahasa pemrogramana maka semakin
terlihat dinamis. Jenis bahasa pemrograman yang biasa dipakai antara lain
HTML, PHP, ASP, JSP, Java script dan yang lainnya.
4. Desain Website
7
Setelah membeli hosting dan nama domain, saatnya kamu mendesain website.
Desain website menentukan kualitas dari website. Website dengan tampilan
desain yang menarik akan banyak mengahadirkan pengunjung.
5. Publikasi Website
Jika website sudah selesai, perlu untuk melakukan publikasi website agar
website kamu terkenal dan diketahui banyak orang. Kamu bisa mempromosikan
website dengan membuat artikel-artikel yang mampu membantu kamu dalam
SEO di mesin pencarian.
6. Pemeliharaan Website
Setelah jadi website harus terus dipelihara jika untuk bisnis atau perusahaan
sangat penting melakukan maintenance website per tahun agar website tetap
aktif. Jika perlu kamu bisa perbarui website kamu dengan tampilan yang baru
agar tidak membosankan.
E. Jenis-jenis Website
Jenis-jenis website ada 3 (tiga) macam diantaranya, bisa dibaca dibawah ini:
1. Website Statis adalah suatu website yang mempunyai halaman yang tidak
berubah. Yang artinya adalah untuk melakukan sebah perubahan pada suatu
halaman hanya bisa dilakukan secara manual yitu dengan cara mengedit kode-
kode yang menjadi struktur dari website itu sendiri.
2. Website Dinamis adalah merupakan suatu website yang secara strukturnya
diperuntukan untuk update sesering mungkin. Biasanya selain dimana utamanya
yang bisa diakses oleh para pengguna (user) pada umumnya, juga telah
disediakan halaman backend yaitu untuk mengedit kontent dari website tersebut.
Contoh dari website dinamis seperti web berita yang didalamnya terdapat fasilitas
berita, dsb.
8
3. Website Interaktif adalah suatu website yang memang pada saat ini memang
terkenal. Contohnya website interaktif seperti forum dan blog. Di website ini para
pengguna bisa berinteraksi dan juga beradu argument mengenai apa yang menjadi
pemikiran mereka.
F. Manfaat Website
Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa anda dapatkan ketika mempunyai
sebuah website sendiri :
9
dunia. Sehingga, saat ini kedudukan dari website sudah dapat menggeser
penggunaan media TV maupun radio.
4. Mendapatkan trafik dan menghasilkan uang
Manfaat yang terakhir adalah dengan adanya website mampu untuk
mendatangkan trafik pengunjung lebih banyak. Hal tersebut dapat berlaku jika
anda telah menerapkan optimasi yang benar. Mulai dari hal yang bersifat teknis,
hingga melakukan optimasi On Page dan Off Page dengan SEO. Sehingga dapat
meningkatkan keuntungan dalam jangka waktu yang lebih lama.
5. Memperluas jangkauan promosi
Baik untuk perusahaan atau individu, website sangat mungkin digunakan sebagai
sarana promosi diri. Bagaimana tidak, selain meningkatkan kredibilitas, jika
website-mu berhasil masuk di halaman pertama hasil pencarian Google dengan
SEO yang baik, bukan tak mungkin website-mu bisa dikenal oleh lebih banyak
orang dan dikunjungi banyak pengguna internet. Artinya, peningkatan traffic!
6. Media tanpa batas
Melalui website, kamu dapat menyediakan informasi kepada para pengunjung dan
membantu mereka mendapatkan informasi hingga solusi atas masalah yang
mereka miliki. Website bisa kamu andalkan sebagai media promosi tanpa batas
untuk produk atau jasamu selama 24 jam. Kabar baiknya, ini berarti website juga
dapat membantumu menghasilkan konversi yang bagus.
7. Wadah komunitas
Sesuai dengan jenis website di atas, kamu juga bisa memanfaatkan website untuk
menjadi wadah komunitas sesuai ketertarikanmu. Misalnya, jika kamu adalah
pecinta reptil, kamu bisa membuat website berisi pengetahuan tentang cara
merawat reptil hingga mengumpulkan orang-orang dengan ketertarikan yang
sama hingga membuat organisasi.
10
G. Merancang Website
1. Tentukan jenis Website
Sebelum membahas soal teknis cara membuat website, langkah pertama yang
perlu Anda lakukan adalah menentukan jenis website seperti apa yang ingin Anda
buat. Dengan menentukan jenis website yang tepat, Anda akan punya bayangan
konsep website seperti apa yang akan Anda bangun. Ini penting karena akan
berpengaruh pada pemilihan paket web hosting, domain, dan tema yang akan
Anda gunakan. Jadi di langkah pertama ini, tentukan jenis website yang akan
Anda buat terlebih dahulu. Ada banyak jenis website yang bisa Anda pilih.
Berikut adalah beberapa jenis website yang paling populer:
a. Website toko online. Inilah jenis website bisnis untuk menjual produk secara
online. Baik untuk produk barang, produk digital atau jasa. Bisnis online tak
dapat lagi dipandang sebelah mata karena pertumbuhannya sangat pesat.
Tidak hanya itu, membuat toko online juga cukup mudah, bahkan bagi
pemula.
b. Blog atau website pribadi. Blog merupakan jenis website yang mengutamakan
update informasi. Tak heran, blog secara umum menampilkan informasi
terbaru di bagian paling atas. Sebuah blog bisa digunakan oleh pribadi
maupun bisnis. Keutamaan dari blog adalah kemudahan untuk membangun
engagement berkat adanya kolom komentar.
11
klik instalasi, memasukkan nama, deskripsi website, dan memilih template, website Anda
sudah dapat digunakan dan diakses melalui internet.
3. Tentukan Hosting dan nama Domain
Apakah sudah terpikirkan nama domain untuk website Anda? Ada beberapa
strategi untuk menentukan nama domain yang bisa Anda terapkan. Berikut adalah
delapan tips untuk menentukan nama domain:
4. Install WordPress
Walaupun begitu di artikel ini kami tetap akan membahas cara install WordPress manual.
Jika lupa mengaktifkan fitur Auto Install WordPress ketika membeli hosting, Anda bisa
mengikuti langkah-langkah di bawah ini!
12
e. Masukkan Username dan Password (Tentukan Username dan Password
untuk log in ke dashboard Wordpress)
f. Instalasi selesai! (Setelah proses instalasi selesai, akan tampil pesan sukses
yang berisi alamat website beserta URL login ke dashboard admin)
a. Pilih tema (Untuk mengganti tema, buka dashboard WordPress lalu klik
menu Appearance > Themes > Add New)
b. Buat sitemap (Ada beberapa cara membuat sitemap, yaitu menggunakan
Yoast SEO dan Sitemap XML)
c. Ubah Permalink (Anda dapat mengubah permalink melalui dashboard
WordPress. Silakan pilih menu Settings > Permalinks. Kemudian pilih radio
button Post name dan klik tombol Save Changes untuk menyimpan
perubahan.)
13
d. Install Plugin Seo (SEO atau Search Engine Optimization adalah tools yang
membuat website Anda dapat muncul di hasil pencarian Google dan mesin
pencari lainnya.)
e. Atur Keamanaan WordPress (diperlukan berbagai langkah optimasi agar
website jadi lebih aman. Jangan sampai website Anda terkena serangan
hacker, virus, dll.)
f. Install Plugin Backup (Back up bisa Anda lakukan secara otomatis dengan
memasang plugin back up seperti UpdraftPlus)
g. Install Google Analytics (supaya bisa tahu informasi tentang pengunjung
Anda)
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bab ini secara ringkas dan padat menyajikan kesimpulan yang diperoleh dari
sekumpulan halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga
bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Dalam
merancanga web design ini kami mendapatkan kesimpulan bahwa dalam
merancang sebuah website, tidak bisa hanya mengandalkan desain saja tapi harus
diimbangi dengan sumber daya manusia yang mampu coding websitenya hingga
websitenya bener-bener jalan. Karena sebagus apapun desain websitenya, tidak
akan mencapai hasil yang maksimal apabila codingnya tidak bener.
B. Saran
1. Pastikan situs memiliki slogan yang dapat dilihat semua orang. Tagline
tersebut mencakup moto atau frase pintar yang berbicara dengan tujuan.
2. Hindari penggunaan warna yang bentrok dan keras saat mendesain situs web.
3. Perhatikan latar belakang situs web
15
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Situs_web
https://harmonipermata.com/bagaimana-sejarah-perkembangan-website-dalam-dunia-
teknologi-informasi/
https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-membuat-website/
https://www.youtube.com/watch?v=A2kOIxNZp40
16