Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Brunner and Suddarth. (2010). Text Book Of Medical Surgical Nursing 12th
Edition. China : LWW.

Carpenito-Moyet, L. J. (2007). Buku Saku Diagnosis Keperawatan, (edisi 10).


Jakarta: EGC.

Depkes RI, 2009. Profil Kesehatan Indonesia 2008. Diambil dari: http://www.
depkes.go.id.

Ed. Herman T.H and Komitsuru S. (2014). Nanda Internasional Nursing


Diagnosis, Definition, and Clasification 2015-2017. EGC. Jakarta

Firdaus, M. F. (2014). Uji Validitas Kontruksi dan Reliabilitas Instrumen The


Indonesia (Tesis). Diambil dari: http://lib.ui.ac.id/file=digital/2016-
3/20405273-SP Muhammad%20Firdaus.pdf

Hartoyo, B. (2010). Hubungan Tingkat Kecemasan Perawat dalam Melakukan


Asuhan Keperawatan pada Pasien Flu Burung di Ruang EID dan ICU
RSUP Dr.Kariadi Semarang. Skripsi Universitas Diponegoro. Semarang.

Herdman, T.H. (2010). Nursing Diagnoses: Definitions and clasifikation 2009-


2011. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Hidayat. (2007). Riset Keperawatan dan Tehnik Penulisan Ilmiah. Jakarta:


Salemba Medika.

Hutabarat Sahala. 2008. Pengantar Oseanografi. Universitas Indonesia press:


Jakarta

Ichsan, Said. (2014). Efektifitas pendekatan spiritual dalam menurunkan tingkat


kecemasan pada pasien sectio sesarea dengan tindakan subarachnoid blok
(SAB) di RSU PMI Kota Lhoksemawe Aceh. Skripsi. Yogyakarta :
Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Jlala HA, French JL, Foxall GL, Hardman JG, Bedforth NM. Effect of
preoperative multimedia information on perioperative anxiety in patients
undergoing procedures under regional anaesthesia. British Journal of
Anaesthesia. 2010: 104(3): 369-3.

Kuraesin, ND., 2009, Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kecemasan


Pasien Yang Akan Menghadapi Operasi Di RSUP Fatmawati Tahun
2009, Skripsi, Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan, Universitas
Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kusumaningtyas, E., Astuti, E., & Darmono, 2012, Sensitivitas Metode Bioautografi
Kontak dan Agar Overlay dalam Penentuan Senyawa Antikapang, Jurnal
Ilmu Kefarmasian Indonesia, 6 (2), 75-79.

Latief ,SA .(2010). Petunjuk Praktis Anestesiologi. Edisi kelima. Jakarta: Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.

. PetunjukPraktisAnestesiologi. EdisiKedua. Jakarta: Fakultas Kedokteran


Universitas Indonesia.
Lutfa & Maliya. (2008). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecemasan Pasien
dalam Tindakan Kemoterapi di Rumah Sakit Dr. Moewardi Surakarta.
Berita Ilmu Keperawatan, ISSN 1979-2697, Vol 1 No 4, Desember 2008,
187-192.

Majid, A., Mohamad, J dan Umi, I. (2011). Keperawatan Perioperatif.


Yogyakarta: Gosyen Publishing
Makmuri, et, all. 2007.Hubungan antara Tingkat Pendidikan Pasien terhadap
Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operatif Fraktur Fremur di Rumah Sakit
Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto, Skripsi Purwokerto.

Mangku, G dan Senaphati, T. (2010). Buku Ajar Ilmu Anestesia dan Reanimasi.
Jakarta : Indeks Permata Puri Media

Manguna, 2014, Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pasien Ggk


Yang Menjalani Hemodialisa di Blu RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou
Manado, Skripsi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam
Ratulangi.

Maramis, Willy F., dan Maramis, Albert A (2009). Ilmu Kedokteran Jiwa,
Surabaya : Airlangga.

Monks, 2009. Tahap Perkembangan Masa Remaja. Medical Journal New Jersey
Muagman, 1980. Defenisi Remaja. Jakarta : Penerbit Grafindo Jakarta

Morgan E, Maged SM, Michael JM. (2013). Clinical Anesthesiology. 5thed. USA:
McGraw-Hill Companies.

Muttaqin & Sari. (2009). Asuhan Keperawatan Perioperatif; Konsep, Proses dan
Aplikasi. Jakarta: Salemba Medika.

Muttaqin, A dan Kumala, S. (2009). Asuhan Keperawatan Perioperatif: Konsep,


Proses dan Aplikasi. Salemba Medika, Jakarta.
Nigussie, S., Beachew, T., & Wolancho, W. (2012). Predictors of preoperative
anxiety among surgical patients in Jimma University Spesialized Teaching
Hospital, South Western Ethiopia. BMC Surgery 2014, 14: 67

Notoatmodjo S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka


Cipta

Notoatmodjo. (2007). Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka


Cipta.

Nurmala. (2009). Keefektivitasan Intervensi Komunikasi Terapeutik Dalam


Menurunkan Kecemasan Pasien Pre Anestesi di RSUD Muntilan. Skripsi
Jawa Tengah : Poltekkes Depkes Yogyakarta.
Saryono, 2010. Metode Penelitian Kesehatan, cetakan ke III, Nuha offset
Yogjakarta.
Sawitri, E., 2008. Pengaruh Pemberian Informasi Pra Bedah Terhadap Tingkat
Kecemasan Pada Pasien Pra Bedah Mayor Di Bangsal Orthopedi RSUI
Kustati Surakarta. Berita Ilmu Keperawatan ISSN 1979-2697, Vol . 1
No.1, 16 Maret 2008 :13-18

Stuart, G. W., & Sundeen, (2007). Keperawatan Jiwa. Edisi 3, Jakarta : EGC.

Suparman (2012). Hubungan Pengetahuan Operasi Dengan Tingkat Kecemasan


Preoperasi Pada Pasien General Anestesi di IBS RSUD Muntilan Kabupaten
Magelang. Skripsi Yogjakarta : Poltekkes Kemenkes Yogjakarta.

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kuantitatif dan R&D. Bandung:


Alfabeta

Tamsuri A.(2007). Konsep Dan penatalaksanaan Nyeri . Jakarta : EGC

Tarwoto dan Wartonah. (2006). Kebutuhan Dasar Manusia Dan Proses


Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.

Wandini, S. (2011). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kecemasan pada Pasien


Pre Operasi di Ruang Instalasi Bedah Sentral RSUD Kraton Pekalongan.
Skripsi. Universitas Muhammadiyah Semarang. Tidak dipulikasikan
desember 2011.

Wawan & Dewi. (2011) . Teori &Pengukuran Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku
Manusia . Yogyakarta : NuhaMedika

Anda mungkin juga menyukai