FAILURE (CHF) DENGAN PENURUNAN CURAH JANTUNG MELALUI
PEMBERIAN TERAPI OKSIGEN DI RUANG ICU PKU MUHAMMADIYAH GOMBONG I. PENGKAJIAN 1. Identitas Pasien Nama : Tn.S Umur : 86 Tahun Jenis kelamin : laki-laki Agama : Islam BB : 50 kg No. Rekam Medik : 00334874 Tanggal Pengkajian : 11 juli 2017 Diagnosa Medik : CHF (Congestive Heart Failure) 2. Riwayat penyakit Keluhan Utama Klien mengatakan napasnya sesak. Riwayat penyakit sekarang : Klien mengeluh sesak napas tanggal 8 juli 2017 masuk ke ICU. Pada tanggal 11 juli 2017 klien masih mengeluh sesak nafas dengan GCS : 15 ( E4 M6 V5 ), RR : 31, TD : 120/60 mmHg, MAP : 80 mmHg, Nadi : 85 x/m Suhu : 36 ºC, klien terpasang Binasal kanul 4 L/m, dan terpasang Infus RL 20 tpm. Riwayat penyakit dahulu : - Riwayat saat di IGD: Klien datang ke IGD tanggal 6 juli 2017 Pukul 13:00 WIB, Klien merupakan klien rujukan dari RSU PKU Muhammadiyah Gombong dengan keluhan sesak napas, GCS : 15 ( E4 M6 V5 ), RR : 27 x/menit, TD : 120/60 mmHg, Nadi : 80 x/menit, Suhu : 36 oC. Klien mengeluh sesak napas kurang dari 1 minggu yang lalu, dan dirawat 3 hari dengan keluhan prostat. - Riwayat pengobatan: Keluarga klien mengatakan klien tidak memepunyai obat dan klien jarang berobat . - Riwayat penyakit sebelumnya: Keluarga klien mengatakan klien pernah oprasi di bagian paha kanan terdapat benjolan ± 3 tahun yang lalu. Riwayat penyakit keluarga : Keluarga klien mengatakan tidak mempunyai riwayat peryakit hipertensi tidak mempunyai riwayat peryakit DM, Asma, dan peryakit menular seperti HIV, TBC, Hepatitis dll. 3. Pengkajian Kritis B6 a. B1 (Breathing) - RR : 27 x/m - Binasal kanul 4 L/m - Pergerakan dada simetris - Napas spontan b. B2 (Blood) - TD : 120/60 mmHg - Map : 80 mmHg - N : 90 x/m - S: 36 ºC - akral dingin - tidak terdapat sianosis c. B3 (Brain) - Kesadaran CM, GCS : 15 ( E4 M6 V5 ) - KU lemah - Pupil Isokor - Rangsang cahaya : R : 2(+) L : 2(+) - Gelisah d. B4 (Bowel) - Peristaltik usus 11 x/m - Abdomen supel - Mukosa bibir kering - Tidak ada pembesaran hepar - Tidak ada nyeri tekan di abdomen e. B5 (Bladder) - Warna urin kuning dan masih sedikit - Terpasang DC dengan produksi urin 50 cc f. B6 (Bone) - Kekuatan otot atas 5/5, bawah 5/5 , - Terdapat edema pada tungkai kaki kanan. 4. Pola fungsional 1. pola oksigenasi Sebelum sakit : klien dapat bernafas secara normal tanpa alat bantu pernafasan. Saat dikaji : klien mengeluh sesak nafas, RR: 27 x/menit, bernapas spontan, menggunakan binasal kanul 4l/m. 2. Pola nutrisi Sebelum sakit : keluarga klien mengatakan klien sebelum sakit makan sehari 3x sehari 900gr dengan nasi dan lauk pauk, serta minum air putih ±8 gelas/hari 2500ml serta minum teh dan kopi. Saat dikaji : klien hanya menghabiskan ½ porsi makanan RS. 3. Pola kebutuhan istirahat dan tidur Sebelum sakit : Klien dapat beristirahat dengan nyenyak, tidur ± 5-6 jam Saat dikaji : Klien gelisah dan hanya bisa tidur 3-4 jam. 4. Pola eliminasi Sebelum sakit : Keluarga klien mengatakan klien BAK 4-5 x/hari urin berwarna kuning jernih dan BAB 1 x/hari feses berwarna kuning kecoklatan. Saat dikaji :Klien sudah BAB 1x terpasang dc UB 4 jam 100cc 5. Pola aktivitas Sebelum sakit : Klien dapat beraktivitas tanpa bantuan orang lain. Saat dikaji : Klien beraktivitas di bantu oleh perawat. 6. Pola berpakaian Sebelum sakit : Klien dapat berpakaian secara mandiri Saat dikaji : Klien dalam berpakaian dibantu oleh perawat 7. Pola menjaga suhu tubuh Sebelum sakit : Klien jika merasa dingin menggunakan selimut atau pakaian tebal serta minum air hangat, jika panas memakai pakaian tipis dan menggunakan kipas angin Saat dikaji : Klien menggunakan pakaian dari ruang ICU dan menggunakan selimut. 8. Pola personal hygiene Sebelum sakit :Klien mandi 2x sehari dan menggosok gigi 2x sehari secara mandiri Saat dikaji : Klien hanya diseka 2x/hari oleh perawat 9. Pola Aman dan nyaman Sebelum sakit : Klien merasa aman dan nyaman berada diantara keluarganya dan mampu mengindari dari bahaya sekitar Saat dikaji : Klien tampak gelisah 10. Pola komunikasi Sebelum sakit : Klien mengatakan mampu berkomunikasi dengan baik di lingkungannya Saat dikaji : Klien dapat berbicara, tetapi tidak terlalu jelas 11. Pola rekreasi Sebelum sakit : Keluarga klien mengatakan klien senang berkumpul dengan keluarganya untuk berekreasi Saat dikaji : Klien hanya terbaring dan gelisah di tempat tidur. 12. Pola kebutuhan bekerja Sebelum sakit : Keluarga klien mengatakan hanya bekerja sebagai pedagang sebelum masuk RS. Saat dikaji : Klien tidak bisa berkerja karena sakit. 13. Pola kebutuhan belajar Sebelum sakit : Keluarga klien dan mengatakan belum mengetahui peryakit yang diderita klien. Saat dikaji : Keluarga klien dan klien nampak terlihat bingung mengatakan belum mengetahui peryakit klien dan banyak bertanya. 14. Pola spiritual Sebelum sakit : Keluarga klien mengatakan klien dapat beribadah sholat 5 waktu dan membaca Al- Quran Saat dikaji : Klien hanya terbaring ditempat tidur. 5. Pemeriksaan umum Keadaan Umum : Lemah kesadaran : Compos Mentis GCS : 15 ( E4 M6 V5 ) TD : 120/60mmHg MAP : 80 mmHg N : 90 x/menit RR : 27 x/menit S : 36 ºC a. Pemeriksaan fisik 1) Kepala : mesoschopal, rambut beruban, tampak sedikit kotor 2) Leher : tidak terdapat pembesaran kelenjar thyroid. 3) Mata : simetris, konjungtiva ananemis, sclera aniterik 4) Telinga : simetris, tidak terdapat serumen 5) Mulut : tidak ada stomatitis, gigi tampak sedikit kotor, gigi tampak mulai ompong 6) Dada Paru-paru Inspeksi : Simetris, tidak ada lesi, terdapat retraksi dinding dada Palpasi : Focal vremitus tidak teraba, expansi dinding dada simetris Perkusi : Sonor Auskultasi : Bunyi paru vesikuler Jantung Inspeksi : Ictus cordis normal terlihat Palpasi : Ictus cordis teraba di interkosta 4-5 Perkusi : Pekak Auskultasi : S1 dan S2 reguler (lup dup) Abdomen Inspeksi : Supel, tidak ada lesi dan tidak ada bekas operasi Auskultasi : Bising usus 11 x/menit palpasi : Tidak ada pembesaran hepar dan limpha perkusi : Timpani 7) Genetalia dan Rektum : Bersih dan tidak tampak kelainan 8) Ekstermitas : o Atas : Tidak ada edema. o Bawah : - Tungkai kaki kanan terdapat piting edema, terpasang infuse RL 20 tpm pada kaki kanan 6. Data Penunjang a. Pemeriksaan Laboratorium Tanggal Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Satuan 11 Juli 2017 Lekosit 11,53 H 3.8-10.6 Eritrosit 3.96 L 4.4-5.9 juta/Hematokrit 39.9 L 40-52 MCV 100.6 H 80-100 Trombosit 48 L 150-440 b. Pemeriksaan Lain-lain Hasil pemeriksaan - Ro. Thorak : Cardiomegaly 7. Terapi No Tanggal Nama therapi Dosis 1. 2. 3. 4. 11 juli 2017 Inj. Ceftriaxone Inj. Ciprofloxacin Inj. Metilprednisolone Inj. OMZ 2 x 1 gr 2 x 200 mg 2 x 62.5 mg 2 x 1 ampul 3 x 500 mg 5. 6. 7. 8. 9. 10. 1. 2. 3. 4. 5. 12 juli 2017 Inj. Kalnex Curcuma Antasida Syr Lansoprazole Concor ISDN Inj. Ceftriaxone Inj. Ciprofloxacin Inj. Metilprednisolone Inj. OMZ Inj. Kalnex 3 x 1 3 x 2 2 x 1 1 x 2.5 2 x 1/2 2 x 1 gr 2 x 200 mg 2 x 62.5 mg 2 x 1 ampul 3 x 500 mg II. ANALISA DATA No Tanggal Data Etiologi Masalah 1 11 juli 2017 DS : Klien mengatakan sesak nafas DO : - KU Lemah - Pasien tampak susah bernafas - Terdapat piting oedema pada tungkai dan sudah sedikit mengempes - GCS : 15 - TTV : TD : 120/60 mmHg MAP : 80 mmHg N : 90 x/menit RR : 27x/menit S : 36oC - Thoraxs : tanggal 07 juli 2017 pulmo masih tampak normal , cardiomegaly. Perubahan Preload Penurunan curah jantung 2 11 juli 2017 DS : Klien mengatakan sesak nafas DO : - Pasien tampak susah bernafas, RR : 27 x/m - Tampak retraksi dinding dada - Terpasang binasal kanul 4lpm Dipneu Pola nafas tidak efektif 3 11 juli 2017 DS : Klien mengatakan tidak tahu tentang penyakit yang dideritanya DO : - Klien dan keluarganya tampak bingung - Klien dan keluarganya tampak bertanya-tanya penyakit yang di derita klien. Kurangnya informasi tentang penyakitnya Defisit pengetahuan III. DIAGNOSA KEPERAWATAN 1. Penurunan curah jantung berhubungan dengan perubahan preload 2. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan dipneu 3. Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi tentang penyakit IV. RENCANA KEPERAWATAN No Diagnosa Keperawatan Tujuan Intervensi 1. Penurunan curah jantung b.d Perubahan preload Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 12 jam, diharapkan tidak terdapat penurunan curah jantung pada pasien, dengan kriteria hasil : a. Vital sign batas normal b. Dapat mentoleransi a. Posisikan semi fowler b. Monitor status pernafasan yang menandakan gagal jantung c. Monitor BC d. Monitor adanya perubahan TD dan berikan lingkungan yang tenang aktifitas, tidak kelelahan c. Tidak ada edema paru perifer dan tidak ada asites d. Tidak ada penurunan kesadaran e. Monitor TTV f. Monitor adanya dyspnea g. Instruksikan pasien untuk istirahat total di tempat tidur h. Atur periode latihan dan istirahat untuk menghindari kelelahan i. Anjurkan untuk menurunkan stres j. Berikan terapi oksigen sesuai indikasi k. Kolaborasi terapi obat diuretik dan antibiotic dengan dokter. 2. Ketidakefektifan pola napas b.d dipneu Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x 12 jam, diharapkan pola nafas pasien efektif, dengan kriteria hasil : a. Menunjukan jalan napas yang paten (klien tidak merasa tercekik, irama nafas, frekuensi pernafasan dalam rentang normal, tidak ada suara nafas abnormal) b. Tanda-tanda vital dalam rentang normal (TD,nadi,pernafasa n) c. Tidak menggunakan otot bantu pernafasan a. Posisikan pasien semi fowler untuk memaksimalkan ventilasi dan pertahankan posisi pasien b. Identifikasi pasien perlunya c. Auskultasi suara napas, catat adanya suara tambahan d. Atur inteke untuk cairan mengoptimalkan keseimbangan e. Monitor vital sign f. Monitoring respirasi dan 02 3. Defisit pengetahuan b.d kurangnya informasi tentang penyakit Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 30 menit, diharapkan defisiensi pengetahuan teratasi, dengan kriteria hasil : a. Pasien dan keluarganya mengerti akan penyakitnya b. Pasien dan keluarganya menyatakan pemahaman mengenai kondisi/proses penyakit dan pengobatan a. Kaji tingkat pemahaman pasien dan keluarga tentang penyakit b. Beritahu pasien dan keluarga pasien tentang informasi penyakit : pengertian, penyebab, proses penyakit, tanda dan gejala dan pengobatan c. Berikan waktu kepada pasien untuk mengajukan pertanyaan d. Tekankan pentingnya terapi diuretik dan antibiotik pada pasien dan keluarga pasien V. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN Tanggal Waktu DX IMPLEMENTASI RESPON TTD 11 Juli 2017 08 : 00 09 : 00 11 : 00 12 : 00 12 : 30 13 : 00 13 : 30 1,2 1 2 1,2 1 1 1 - Posisikan semi fowler - Monitor TTV - Membantu klien makan dan minum - Memantau TTV - Berikan lingkungan yang tenang dan batasi pengunjung - Memberikan obat oral - Tingkatkan istirahat untuk menurunkan kebutuhan 02 tubuh dan untuk menghindari kelelahan - Menyeka pasien - Klien kooperatif - TD : 130/85 mmHg MAP : 100 mmHg N : 80 x/m RR : 26 x/m S : 36,3 ºC - Klien kooperatif dan bersedia makan sedikit demi sedikit - TD : 110/80 mmHg MAP : 90 mmHg N : 80 x/m RR : 25 x/m S : 36 ºC - Keluarga kooperatif - Curcuma 1 tablet Antasida syr 2 sendok - Pasien bersedia di 15 : 30 17 : 00 17 : 00 17 : 05 18 : 00 2 1 3 3 1 - Memberikan obat injeksi - Mengkaji pemahaman pasien dan keluarga pasien tentang penyakit yang di derita pasien - Melakukan kontrak waktu dengan pasien dan keluarga untuk melakukan edukasi tentang penyakit Congestive Heart Vailure (CHF) - Menghitung BC : Input-output = (400+250)-(50+310) = 700 – 360 = +340 cc/10 jam seka - Inj. Kalnex 500 mg Inj. Ceftriaxon 1 gr Inj. Ciprofloxacin 200 mg Inj. Methilprednisolon e 62,5 mg Inj. Omeprazole 1 - Pasien dan keluarga kooperatif dan tampak belum begitu paham tentang penyakit - Pasien dan keluarga kooperatif 12 Juli 2017 08 : 00 09 : 00 11 : 00 1,2 1,2 2 - Posisikan semi fowler - Monitor TTV - Membantu klien makan dan minum - Klien kooperatif - TD :110/75 mmHg MAP : 87 mmHg N : 75 x/m RR : 22 x/m S : 36,5 ºC - Klien kooperatif dan bersedia 12 : 00 12 : 30 13 : 00 13 : 30 13 : 35 15 : 30 16 : 30 18 : 00 1,2 2 1 3 1 2 1 1 - Memantau TTV - Berikan lingkungan yang tenang dan batasi pengunjung - Memberikan obat oral - Melakukan edukasi terhadap pasien - Tingkatkan istirahat untuk menurunkan kebutuhan 02 tubuh dan untuk menghindari kelelahan - Menyeka pasien - Memberikan obat injeksi - Menghitung BC : Input-output = (430+280)-(100+310) = 710 – 410 = +300cc/10 jam makan sedikit demi sedikit - TD :100/80 mmHg MAP : 86 mmHg, N : 80 x/m RR : 25 x/m S : 36,3 ºC - Keluarga pasien dan pasien kooperatif - Curcuma 1 tablet Antasida syr 2 sendok - Pasien kooperatif - Pasien bersedia di seka - Inj. Kalnex 500 mg 13 Juli 2017 08 : 00 1,2 1 - Posisikan pasien semi fowler - Pemasangan kanul 02 dengan yang baru dan steril - Melakukan penkes pada - Pasien kooperatif - Pasien bersedia dan kooperatif 08 : 30 3 3 3 keluarga pasien dan pasien - Menanyakan pada keluarga pasien dan pasien apakah sudah paham atau belum tentang penyakit - Memberikan waktu kepada pasien dan keluarga pasien untuk bertanya - Keluarga pasien dan pasien kooperatif - Keluarga pasien dan pasien kooperatif dan sedikit paham - Keluarga pasien mau bertanya pada perawat VI. EVALUASI Tanggal D X SOAP TTD 11 Juli 2017 1 S : Klien mengatakan masih sesak napas 0 : - KU cukup - Kesadaran CM GCS : 15 E4 V5 M6 - TTV : TD : 120/60 mmHg MAP : 80 mmHg N : 85 x/menit RR : 28 x/menit S : 36,4 ºC A : Masalah belum teratasi P : Lanjutkan Intervensi - Pantau vital sign - pantau penurunan kesadaran 11 Juli 2017 2 S : Klien mengatakan masih sesak napas 0 : TTV : TD : 120/60 mmHg MAP : 80 mmHg N : 85 x/menit RR : 28 x/menit S : 36,4 ºC A : Masalah belum teratasi P : Lanjutkan Intervensi - Pantau vital sign - Pantau irama dan suara nafas tambahan 12 Juli 2017 1 S : Klien mengatakan masih sesak napas 0 : - KU cukup - Kesadaran CM GCS : 15 E4 V5 M6 - TTV : TD : 110/80 mmHg MAP : 90 mmHg N : 80 x/menit RR : 25 x/menit S : 36 ºC A : Masalah belum teratasi P : Lanjutkan Intervensi - Pantau vital sign - Pantau toleransi aktifitas dan tingkat kelelahan klien 12 Juli 2017 2 S : Klien mengatakan masih sesak napas 0 : TTV : TD : 110/80 mmHg MAP : 80 mmHg N : 80 x/menit RR : 25 x/menit S : 36 ºC A : Masalah belum teratasi P : Lanjutkan Intervensi - Monitor jalan napas klien (irama nafas, frekuensi pernafasan, suara nafas tambahan) - Monitor otot bantu pernapasan - Monitor selang 02 13 Juli 2017 1 S : Klien mengatakan sesak napas berkurang 0 : - KU cukup - Kesadaran CM GCS : 15 E4 V5 M6 - TTV : TD : 110/80 mmHg MAP : 90 mmHg N : 85 x/menit RR : 23 x/menit S : 36,1 ºC A : Masalah teratasi sebagian P : Pindah ruangan lanjutkan Intervensi - Pantau vital sign - Pantau kesadaran 13 Juli 2017 2 S : Klien mengatakan sesak napas berkurang 0 : TTV : TD : 110/80 mmHg MAP : 90 mmHg N : 85 x/menit RR : 23 x/menit S : 36,1 ºC A : Masalah teratasi sebagian P : Pindah ruangan lanjutkan Intervensi - Pantau vital sign 13 Juli 2017 3 S : Klien dan keluarga klien mengatakan sudah tentang penyakit 0 : - Keluarga klien dan klien dapat menjawab dan menjelaskan pertanyaan yang di ajukan oleh perawat - Keluarga klien kooperatif mau bertanya tentang penyakit yang di derita klien A : Masalah teratasi P : Hentikan Intervensi