1. TUJUAN
Menentukan diagnose penyakit
Menentukan langkah-langkah perawatan
Sebagai pedoman pemberian terapi ISPA
2. ELEMEN
Proses berhubungan dengan pasien
3. RUANG LINGKUP
Instruksi kerja ini dibuat dan dilakukan oleh petugas yang berada di Poli UMUM
4. DEFINISI
Infeksi akut yang menyerang salah satu bagian / lebih dari saluran napas mulai hidung-
Alveoli termasuk sinus, rongga telinga tengah, pleura.
5. PENANGGUNG JAWAB
Dokter
Perawat
6. KRITERIA PENCAPAIAN
7. ALUR PROSES
Persiapan alat
Persiapan pasien
Memberi tahu pasien dan keluarga
Menyiapkan pasien dalam posisi tidur/ duduk
Pelaksanaan
1. faringitis Akut
Gambaran Klinis
- Keluhan yang menonjol adalah nyeri tenggorokan dan sakit menelan yang
mungkin didahului oleh pilek atau gejala influenza lainnya. Nyeri ini kadang
sampai ke telinga (otalgia) karena adanya nyeri alih (referred pain) oleh N IX.
- Heperemia pada jaringan limfoid di dinding belakang faring yang kadang disertai
folikel bereksudat menandakan adanya infeksi sekunder . pada permukaannya
mungkin terlihat alur-alur secret mukopurulen.
Penatalaksanaan
- Perawatan dan pengobatan tidak berbeda dengan influenza.
2. Rhinitis
Gambaran Klinis
-Ingus kental umumnya nenunjukkan telah ada infeksi sekunder oleh bakteri.
-Rinitis alergi maupun rhinitis vasomotor mudah dibedakan dari rhinitis infeksi
karena ingus yang putih dan encer yang hanya keluar saat serangan saja.
-Pada rhinitis atropi ingus kental diserta krusta berwarna hijau. Pada pemeriksaan
hidung tampak rongga hidung yang lapang karena konka mengalami atropi.
Penatalaksanaan
-Rinitis akut yang menyertai influenza dapat diobati dengan dekongestan sistemik
seperti influenza
- Kebiasan menggunakan kongestan tetes hidung pada rhinitis kronis sering
menyebabkan terjadinya rhinitis medikamentosa yang secara klinis menyerupai
rhinitis vasomotor.
- Pada rhinitis atropi hidung dicuci dengan air garam. Dekongestan akan
memperburuk keadaan.
- Pengobatan rhinitis alergi atau rhinitis vasomotor dapat ditambah dengan CTM 1-
2mg/kali
8. DIAGRAM ALIR
MULAI Memberi tahu pasien dan keluarga maksud dan Alat-alat dibawa dekat pasien
tujuan tndakan
Menyiapkan pasien dalam posisi tdur/ duduk
9. REFERENSI
10. DOKUMEN TERKAIT
11. UNIT TERKAIT
12. CATATAN PERUBAHAN