METODOLOGI PENELITIAN
Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain deskriptif yang bertujuan untuk
mengetahui gambaran tingkat kepuasan pasien BPJS Kesehatan pada kualitaspelayanan
keperawatan di RSUD Dr. Pirngadi kota Medan
Menurut Notoadmodjo (2012), sample merupakan objek yang diteliti dan dianggap
mewakili seluruh populasi. Menurut Arikunto (2013), Sample adalah sebagian atau wakil
populasi yang diteliti.
Rumus Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah rumus Slovin.
Keterangan :
n = besarnya sampel
N= jumlah populasi
1 = konstanta tetap
Sampel di setiap ruang rawat inap didapatkan dengan menggunakan rumus berikut:
n=
2. Pasien yang sedang menjalani perawatan minimal 1 hari di ruang rawat inap RSUD Pancaran
Kasih
Dalam penelitian ini, peneliti telah mengajukan permohonan izin kepada institusi
pendidikan program studi Ilmu Keperawatan Universitas Pembangunan Indonesia Manado dan
RSUD Pancaran Kasih Manado. Setelah mendapat persetujuan kemudian peneliti melakukan
penelitian dengan menekankan pertimbangan etik yaitu :
4.5.1
Informed consent
Informed consent
merupakan bentuk persetujuan antara peneliti dan
. Informed consent
informe
d consent
mengerti maksud dan tujuan penelitian. Jika responden bersedia maka responden
harus menandatanganinya, namun jika responden tidak bersedia maka peneliti harus
menghormati haknya.
Peneliti tidak akan mencantumkan nama responden pada lembar kuesioner dan hanya
memberikan kode pada lembar pengumpulan data atau hasil penelitian yang akan disajikan
Kerahasiaan catatan tentang data calon responden dijaga dengan tidak menuliskan nama
responden pada instrumen penelitian tetapi hanya menuliskan inisial namanya saja untuk
menjaga kerahasiaan semua informasi yang diberikan. Data-data yang telah diperoleh dari
calon responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian.
Instrument penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner, sebagai alat
pengumpul data yang diisi langsung oleh responden untuk mengidentifikasi pengaruh kinerja
perawat dengan tingkat kepuasan pasien di Ruang Rawat inap RSUD pancaran Kasih Manado.
Kuesioner terdiri dari 2 bagian yaitu kuesioner data Demografi, dan Kuesioner Kepuasan
pasien
Data demografi dan Hasil analisis disajikan dalam bentuk table distribusi frekuensi
dan persentase untuk melihat gambaran kepuasan pasien pada kualitas pelayanan
keperawatan.Penilaian kualitas pelayanan keperawatan dikategorikan sebagai sangat puas,
puas, tidak puas dan sangat tidak puas. Total skor yang diperoleh terendah 25 dan tertinggi
100, semakin tinggi skor maka semakin tinggi kepuasan pasien pada kualitas pelayanan
keperawatan. Skor 25-43 pasien merasa kualitas pelayanan keperawatan sangat tidak
memuaskan, skor 44-62 pasien merasa kualitas pelayanan keperawatan tidak memuaskan, skor
63-81 pasien merasa kualitas pelayanan keperawatan memuaskan, skor 82-100 pasien
merasa kualitas pelayanan keperawatan sangat memuaskan. Sedangkan total skor untuk
setiap dimensi dengan jumlah pernyataan 5 yaitu tertinggi 20 dan terendah 5. Skor 5-8
pasien merasa sangat tidak puas, skor 9-12 pasien merasa tidak puas, skor 13-16 pasien
merasa puas dan skor 17-20 pasien merasa sangat puas.