Anda di halaman 1dari 10

Elektronika Daya dan Electrical Drives

SCR (Silicon Controlled Rectifier)

Version 1.0
Elektronika Daya dan Electrical Drives

 SCR (Silicon Controlled Rectifier) adalah jenis thyristor yang paling umum
digunakan pada pengendali daya listrik.
 SCR juga kadang disebut sebagai dioda PNPN karena hanya menyalurkan
arus listrik hanya pada satu arah.
 SCR biasanya juga digunakan sebagai saklar/bistabil.

Gambar berbagai bentuk SCR

Version 1.0
Elektronika Daya dan Electrical Drives

Gambar (a) Simbol SCR, (b) Struktur SCR

Version 1.0
Elektronika Daya dan Electrical Drives

 Seperti yang terlihat pada gambar di atas SCR berperilaku atau mirip dengan
sebuah Transistor NPN dan PNP digabungkan bersama-sama.
 SCR memiliki tiga terminal, diantaranya adalah anoda (A), katoda (K), dan
gate (G).
 Anoda (A) dan katoda (K) adalah terminal daya sedangkan gate (G) adalah
terminal kontrol.

Version 1.0
Elektronika Daya dan Electrical Drives

 Jika dilihat pada struktur SCR, ketika SCR adalah maju-bias (forward-
biased), pada kondisi ini ketika anoda (A) SCR positif terhadap katoda,
bagian dua terluar PN-junction adalah maju-bias. Sedangkan pada bagian
tengah PN-junction adalah membalikan (reverse) bias dan arus tidak dapat
mengalair. Sedangkan apabila gate (G) diterapkan atau digunakan dengan
memberikan pemicu (gate trigger voltage), pada PN bagian tengah arus
mengalir. SCR tetap ON bahkan jika arus gate (G) diputus.
 SCR shutoff hanya terjadi ketika arus anoda menjadi kurang dari tingkat
yang disebut holding current (IH).

Version 1.0
Elektronika Daya dan Electrical Drives

Gambar 2. Karakteristik SCR

Version 1.0
Elektronika Daya dan Electrical Drives

Contoh pengujian SCR

Gambar Berbagai pengujian rangkaian SCR

Version 1.0
Elektronika Daya dan Electrical Drives

 Umumnya datasheet SCR memberikan data arus masukan minimum


yang dibutuhkan untuk menghidupkan SCR. Lembar data
menyebutkan arus ini sebagai arus pemicu gerbang (gate trigger
current). Sebagai contoh lembar data 2N6504 memberikan tegangan
dan arus pemicu :
VGT = 1,5 V
IGT = 30 mA
 Hal ini berarti sumber yang menggerakkan gerbang 2N6504 harus
mencatu 30 mA pada tegangan 1,5 V untuk mengunci atau
mengaktifkan SCR.
Elektronika Daya dan Electrical Drives

Simulasi dan pengujian SCR


Elektronika Daya dan Electrical Drives

Referensi

[1] T. L. Skvarenina, The Power Electronics Handbook. CRC Press, 2001.


[2] “The Silicon-Controlled Rectifier (SCR) : Thyristors - Electronics Textbook,” All
About Circuits. [Online]. Available: http://www.allaboutcircuits.com/vol_3/
chpt_7/5.html.

Version 1.0

Anda mungkin juga menyukai