Anda di halaman 1dari 5

NAMA : M.

ROMAINOR

KELAS : AKP 4A

REVIEW LAPORAN KEUANGAN PONDOK PESANTREN

YAYASAN AS-SALLAM MANADO

Pondok Pesantren As Salam Manado bernama Pesantren Putri As Salam Manado,


yang khusus menerima santri putri. Didirikan oleh Yayasan Karya Islamiyah Manado pada
tahun 1989.

Pesantren Putri As Salam Manado berdiri atas inisiatif dan ide para tokoh pegawai pajak
muslim Manado yang menggalang dana zakat, infaq dan sedekah (ZIS) untuk
mengembangkan kepedulian terhadap masyarakat muslim Manado. Baik dalam memenuhi
permohonan bantuan secara pribadi maupun kelompok untuk kepentingan pembangunan
sarana ibadah, sosial, pendidikan dan lain sebagainya.

Mulanya, gerakan sosial ini dimotori oleh panitia pembangunan yang dipimpin Bapak Drs.
Soemijanto. Ketika dana sudah terkumpul, maka pembebasan tanah dan pembangunan sarana
pun dimulai. Pada tahun 1988 dibangunlah masjid sebagai sarana ibadah, diberi nama Masjid
As Salam yang berlokasi di perumahan pajak Wale Temboan di Jln. 17 Agustus Manado

A. Tujuan Laporan Keuangan

Tujuan laporan keuangan yang disusun dan disajikan oleh yayasan pondok pesantren adalah:
a. Memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja, arus kas dan informasi lainnya
yang bermanfaat bagi pengguna laporan keuangan dalam rangka membuat keputusan
ekonomi; dan b. Bentuk pertanggungjawaban pengurus yayasan pondok pesantren atas
penggunaan sumber daya yang dipercayakan kepadanya.

B. Tanggung Jawab Atas Laporan Keuangan

Pengurus yayasan pondok pesantren bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian
laporan keuangan.

C. Komponen Laporan Keuangan

Laporan keuangan yang lengkap dari yayasan pondok pesantren terdiri atas:

a. Laporan posisi keuangan;


b. Laporan aktivitas;
c. Laporan arus kas; dan
d. Catatan atas laporan keuangan.
D. Penyajian Laporan Keuangan Pondok Pesantren As-Salam

Penyajian laporan keuangan pondok pesantren disajikan dengan cara mencatat seluruh
penerimaan dan pengeluaran selama periode. Untuk Penyajian Laporan keuangan, pondok
pesantren hanya menyajikannya selama per bulan dan tidak menyajikan laporan tahunan.
Penyajian tidak mengacu pada peraturan manapun, sehingga informasi yang didapatkan dari
laporan keuangan masih kurang jelas. Hal ini karena laporan keuangan per bulan yang
disajikan masih sangat sederhana. Sesuai dengan data yang didapat, pondok pesantren hanya
mencatat aset lancar berupa uang yang diterima maupun dikeluarkan oleh pondok pesantren
tersebut. Sedangkan untuk aset tidak lancar, tidak dicantumkan dalam laporan keuangan. Aset
tidak lancar hanya dicatat kepemilikannya oleh bagian sarana-prasarana, namun pondok
pesantren tidak mencatat penyusutan dari aset tidak lancar.

1. Laporan Posisi keuangan

Pada laporan keuangan Pondok Pesantren Assallam Manado, laporan posisi keuangan
nya sesuai dengan buku pedoman akuntansi pondok pesantren. Laporan posisi
keuangan memberikan informasi mengenai aset, liabilitas, dan aset neto dari yayasan
pondok pesantren, serta hubungan antar unsur-unsur tersebut pada waktu tertentu

a. Aset disajikan berdasarkan karakteristiknya dan dikelompokan menjadi aset lancar


dan aset tidak lancar;
b. Liabilitas disajikan menurut urutan jatuh temponya dan dikelompokan menjadi
liabilitas jangka pendek dan liabilitas jangka panjang.
c. Aset neto disajikan menjadi aset neto tidak terikat, aset neto terikat temporer, dan
aset neto terikat permanen..
2. Laporan Aktivitas

Untuk Laporan aktivitas memberikan informasi mengenai kinerja keuangan yayasan


pondok pesantren selama suatu periode laporan tertentu. Laporan aktivitas
menyediakan informasi mengenai pengaruh transaksi dan peristiwa lain yang
mengubah jumlah dan sifat aset neto, hubungan antar transaksi dan peristiwa lain, dan
bagaimana penggunaan sumber daya dalam pelaksanaan berbagai program atau jasa.

Pada laporan aktivitas pondok pesanteren Assalam Manado dapat kita lihat susuan
pos-pos akun yang sangat sesuai dengan buku pedoman akuntansi ponpes, sesuai
dengan penjelasan laporan aktivitas yang ada di buku pedoman akuntansi pondok
pesantren, pondok pesantren assalam manado mencatat seuai dengan aturan yang ada.

3. Laporan Arus Kas


Laporan arus kas memberikan informasi mengenai penerimaan dan
pengeluaran kas dari yayasan pondok pesantren selama periode laporan
tertentu. Kas dan setara kas diklasifikasikan menjadi arus kas dari operasi,
investasi, dan pendanaan. Arus kas dari operasi disajikan dengan metode tidak
langsung.
Laporan Arus Kas pada laporan keuangan pondok pesantren assalam Manado
menjelaskan semua aktivitas operasi dan investasi, sesuai dengan pedoman
akuntansi pondok pesantren.
4. Catatan atas Laporan Keuangan
Catatan atas laporan keuangan harus disajikan secara sistematis dengan urutan
penyajian sesuai komponen utama laporan keuangan yang merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan. Informasi dalam catatan atas
laporan keuangan berkaitan dengan pos-pos dalam laporan posisi keuangan,
laporan aktivitas, dan laporan arus kas yang sifatnya memberikan penjelasan,
baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif.

Anda mungkin juga menyukai