Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Remaja adalah generasi muda yang akan menjadi penerus untuk negara ini
dan sebagian remaja akan menjadi seorang pemimpin untuk bangsa. Remaja
sangat berpengaruh dalam mewujudkan cita-cita suatu bangsa untuk
menjadikan keadaan bangsanya agar menjadi lebih baik lagi. Di Indonesia
sendiri kondisi para remaja sangat memprihatinkan, hal tersebut dapat kita
lihat dengan kondisi mereka yang melakukan perbuatan yang salah, karena
remaja tersebut lebih agresif, emosi dan sangat memacu untuk mencari
kesenangan tanpa memikirkan hal yang membahayakan serta nilai moral yang
tidak baik.
Rusaknya moral remaja diakibatkan oleh pergaulannya sendiri, pergaulan
yang bebas, liar, menantang dan mampu menciptakan adrenali melebihi batas
manusia. Banyak remaja Indonesia terjerumus dalam pergaulan yang salah
seperti pengguna narkoba. Pada dasarnya pecandu narkoba sangat dekat untuk
melakukan hubungan seksual dengan sembarang orang. Pengaruh narkoba
dapat menghilangkan rasa malu sehingga pecandu bebas melakukan apa saja
terutama melakukan seks bebas dengan osembarang orang.
Remaja sekarang ini sangat mudah terpengaruh zaman semakin maju
teknologi semakin membuat remaja untuk terus berkarya namun dengan hal
yang negative namun bukan dengan hal positif. Di zaman yang serba canggih
sekarang ini membuat remaja melupakan kewajibannya sebagai pelajar yang
artinya bertugas untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya. Namun, faktanya
remaja sekarang sudah tidak memiliki malu lagi dalam melakukan sebuah
aktivitas seperti maraknya kasus pengguna narkoba mendominan para remaja.
Hal itu sangat tidak bermoral dan tidak mencerminkan kepribadian bangsa
yang mencintai negaranya dan menghormati leluhurnya. Pengaruh buruk
tersebut sudah beredar dikalangan remaja, para remaja tidak berfikir panjang
sebelum melakukan hal yang tidak terpuji itu.

1
Remaja yang mengkonsumsi narkoba biasanya remaja yang kurang
perhatian dari kedua orangtuanya. Orangtua yang kesana kemari untuk
nmencari uang tetapi anaknya dilupakan seketika sehingga tidak tau pergaulan
anaknya sendiri, yaitu pergaulan yang bebas tanpa aturan. Tak hanya itu saja
namun masih banyak hal yang dapat melatarbelakangi remaja untuk
mengkonsumsi narkoba dan pergaulan bebas lainnya.
Remaja yang seharusnya mampu menjadi kader-kader bangsa kini tidak
dapat menjadi jaminan untuk kemajuan negara, melihat latar belakang diatas
maka kami mengangkat judul Pengaruh Pergaulan Bebas dan Narkoba pada
Kesehatan Reproduksi Remaja.

1.2 Rumusan Masalah


1. Dampak yang ditimbulkan dari narkoba?
2. Bagaimana upaya dalam mengatasi narkoba?

1.3 Tujuan Penelitian


1. Mencari tahu dampak yang ditimbulkan dari bahaya narkoba pada
kesehatan
reproduksi remaja.
2. Upaya untuk mengatasi bahaya narkoba pada kesehatan reproduksi remaja.

1.4 Populasi Penelitian


Populasi dari penelitian ini adalah seluruh masyarakat

1.5 Sampel Penelitian


Sampel dari penelitian ini adalah Remaja.

2
BAB II
PEMBAHASAN DAN HASIL ANALISA

2.1 Pembahasan
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesi), pergaulan berarti
kehidupan berteman atau bermasyarakat. Sedangkan bebas adalah lepas dan
tidak terhalang, sehingga dapat berbicara, bergerak, dan berbuat sesuatu
dengan leluasa, tanpa terikat oleh aturan. Pergaulan bebas adalah dimana
seseorang yang memiliki pergaulan diluar aturan untuk melakukan sebuah
kegiatan yang menyimpang namun sangat menyenangkan tetapi memilki
dampak yang amat buruk bagi pengguna. Pergaulan bebas biasanya terkhusus
untuk seorang remaja yang memiliki sifat egois yang tinggi dan sangat agresif
untuk mencoba hal yang baru. Pergaulan bebas adalah proses bergaul dengan
orang lain terlepas dari ikatan yang mengatur pergaulan. Pergaulan bebas
identic dengan pergaulan remaja yang menyimpang. Pergaulan bebas di
kalangan remaja sangat marak terjadi di Indonesia, hal ini dikarenakan para
remaja belum mempunyai kontrol pikiran dan emosi yang matang.
salah satu dampak negative pergaulan bebas yang merajalela sekarang
adalah merokok sehingga menjadi perokok pasif alias menggunakan dalam
jangk Panjang. Hal itu sangat merusak bangsa Indonesia yang dapat
menghancurkan masa depannya.

Faktor penyebab Pergaulan bebas:

1. Kurang Perhatian dari Orang Tua


Factor ini mendominan untuk membentuk karakter seseorang apabila
orang tua kurang memperhatikan anaknya dan cenderung memikirkan
pekerjaannya maka anak cenderung bebas melakukan kegiatan.
2. Kurang Berhati-hati dalam Berteman
teman bisa menjerumuskan kedalam hal-hal yang negative. Sebab ketika
teman merokok, maka ia akan menghasut temannya yang lain agar
mengikuti jejaknya agar dapat merokok bersama..

3
3. Adanya Teknologi Informasi ( internet )
dengan kemajuan teknologi yang serba canggih mempermudah seseorang
untuk berinteraksi antar indivisu. Namun, dibalik itu remaja
menyalahgunakan interaksi tersebut sehingga mereka menggunakannya
untuk hal yang negates seperti melakukan penjulan narkoba.
4. Rendahnya Taraf Pendidikan Keluarga
rendahnya taraf pendidikan kelurga juga mempengaruhi seperti
mengizinkan anaknya untuk keluar malam bertemu temannya tanpa
mengawasinya, hal itu menyebabkan si anak akan terjerumus dalam
pergaulan bebas.
5. Dasar-dasar Agama yang Kurang
Kurangnya iman dari diri seseorang akan melemahkan dirinya sehingga
sangat mudah sekali terhasut dari godaan syeitan, apabila seseorang kuat
imannya maka, ia akan senantiasa mengingat allah dan allah akan
menjauhinya dari hal yang menjadikannya lebih buruk.
6. Lingkungan atau tempat tinggal yang kurang baik
banyak remaja yang telah mengenal rokok, narkoba bahkan sek bebas
yang dipengaruhi oleh lingkungannya yang sudah terbiasa dengan hal
tersebut.

Ciri-ciri Pergaulan Bebas:

1. Menghambur-hamburkan uang utnuk membeli barang yang tidak


diperlukan.
2. Rasa ingin tahu dengan sesuau hal yang negative.
3. Berpakaian yang tidak sesuai norma yang berlaku di masyarakat.
4. Terjadinya perubahan-perubahan emosi, pikiran, dan lingkungan
hidup.
5. Sering mengalami tekanan mental dan emosi.
6. Ingin memiliki barang yang orang miliki dengan cara yang Haram
7. Memiliki sifat yang tidak bertanggung jawab.
8. Mudah gelisah, tidak sabar, emosional.

4
9. Selalu mencari perhatian orang lain dengan cara berperilaku negative.

5
2.2 Hasil Analisa
Pergaulan bebas sangat menjadi perbincangan di masa ini. Pergaulan
bebas dapat diakibatkan oleh pergaulan yang liar artinya pergaulan yang tidak
memiliki aturan dan norma. Pergaulan bebas mendominan kepada para
remaja, karena masa remaja adalah masa dimana seserorang baru menikmati
dunianya dan mencari kesenangannya. Pergaulan bebas dapat berdampak pada
perlakuan yang tidak baik seperti seks bebas. Seks bebas adalah perbuatan
yang dilakukan oleh dua individu yang berlawanan jenis dan melakukan
hubungan seksual. Seks bebas yang dilakukan ke sembarangan orang akan
berdampak negative. Biasanya seseorang yang melakukan seks bebas
terpengaruh oleh narkoba. Dalam hal ini, pelaku mengkonsumsi narkoba
dengan jangka yang panjang. Narkoba dekat sekali dengan perbuatan seks
bebas karena, narkoba dapat menghilangkan rasa malu yang mengakibatkan
pengguna bebas untuk melakukan perbuatan apa saja. Dengan ini dapat kita
simpulkan bahwa narkoba dapat mengakibatkan hubungan seksual yang
menyebabkan penyakit menular seksual. Narkoba dapat menyebabkan
terganggunya system reproduksi karna, penggunaan narkoba yang berlebihan
dan terus menerus juga sangat beresiko berkurangnya hormone reproduksi dan
fungsi seksual pada pria atau wanita.
Setelah saya analisis narkoba sangat berkaitan dengan seks bebas. Padahal,
narkoba sangat memiliki dampak yang tidak baik untuk kesehatan reproduksi
remaja karena, mengkonsumsi narkoba dapat menjadi penyebab infertilitas
karena mempengaruhi kondisi dan kestabilan hormone pada tubuh pria.
Kesehatan reproduksi remaja yang terganggu, diindikasikan karena
meningkatnya jumlah pengguna narkoba yang banyak melakukan hubungan
seks bebas sebelum menikah. Yang memprihatinkan adalah bahwa remaja
tidak menyadari resiko-resiko seksual yang tentu sangat membahayakan
kesehatan remaja terutama masalah Reproduksi. Remaja lebih takut terhadap
resiko social (kehilangan keperawanan. Hamil diluar nikah) disbanding resiko
penyakit menular seksual bahkan infertilitas (kemandulan).
Akibat memakai narkoba sebenarnya banyak sekali diantaranya adalah

6
rusaknya organ didalam tubuh, impoten pada pria, gangguan haid dan alat
kelamin pada wanita serta mengalami penurunan hormone yang menyebabkan
kesulitan untuk hamil. Jika seorang pecandu tidak memakai narkoba maka
akan merasakan seluruh tubuh sakit sekali. Seorang pecandu sangat besar
sekali untuk terinfeksi penyakit menular seksual. Karena kadangkala mereka
mempergunakan alat suntik secara bersamaan dengan sembarang orang.
Jika seorang pecandu wanita, jikalau mereka tidak mempunyai uang untuk
membeli narkoba, maka mereka akan mempergunakan tubuh mereka untuk
mendapatkannya. Mereka melakukan hubungan seks bebas untuk
mendapatkan narkoba, dan pasangan tersebut terjerat kedalam narkoba tetap.
Hal itu bisa menyebabkan seorang pecandu mengalami gangguan kesehatan
reproduksinya seperti penurunan hormone. Padahal narkoba juga
mengakibatkan infertilitas bagi penggunanya, apalagi jika pengguna tersebut
melakukan hubungan seksual dengan sembarang orang. Jadi dapat dikatakan
seorang pecandu narkoba yang suka melakukan hubungan seks bebas
tergolong positif terkena penyakit infertilitas (mandul).

Upaya mengatasi narkoba:

1. Jika ia seorang pelajar maka konselinglah dengan pihak PIK-R karena,


PIK-R nerupakan wadah atau tempat untuk menuangkan rasa apa yang
kita rasakan dalam artian ini kita dapat memanfaatkan PIK-R untuk
mencurahkan seluruh masalah apa yang kita hadapi. Maka dari itu PIK-R
akan memberikan beragam solusi untuk memecahkan suatu masalah. Dan
memberikan nasihat serta dukungan yang memotivasi kita untuk hidup
dengan nyaman.
2. Diusahakan orangtua dapat memberikan pengawasan yang lebih untuk
anak-anaknya dan memberikan perhatian dan kasih sayang yang takkan
ada habisnnya.
3. Kuatkan iman dan tetap taat menjalankan apa yang diperintahkan oleh
sang maha pencipta. Karena sebaik-baiknya kita mengadu hanyalah
kepada tuhan yang maha esa. Dan jadikanlah ibadah sebagai tiang agama.

7
4. Rajin berolahraga sebab ketika kita berolahraga akan mengeluarkan
keringat sehingga racun dari narkoba tersebut keluar bersamaan dengan
keringat. Selain itu berlatih untuk mengalihkan perhatian adna kepada
olahraga. Bergabung di pusat kebugaran atau gym adalah solusi yang baik.
5. Menyibukkan diri dengan kegiatan positif
Sebisa mungkin sibukkan diri dengan melakukan berbagai kegiatan
positif, seperti misalnya mengembangkan hobi baru.
6. Menjauhi tempat dan lingkungan pemakai narkoba. Dikarenakan ketika
masih berhubungan dengan mereka, godaan akan mudah datang untuk
kembali lagi sebagai pemakai narkoba.
7. Upaya mandi menggunakan air hangat, gunanya agar pasien tidak beku
peredaran darahnya karena pemakai bila sudah sakau maka aliran darah
mudah membeku pasien akan mudah sekali kedinginan.
8. Melakukan rehabilitasi. Rehabilitasi ini bisa mengendalikan pecandu
narkoba supaya tak memakai narkoba lagi selama penyembuhan. Cara ini
juga akan membuat tubuh pecandu narkoba dibiasakan untuk tidak
mendapatkan asupan zat yang berbahaya dari narkoba.
9. Memberikan makanan yang bergizi. Makanan yang bergizi
sangatlahmengandung gizi bisa memperbaiki kerusakan-kerusakan pada
tubuh si pecandu narkoba.

8
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. Narkoba memberi pengaruh buruk bagi penggunanya.
2. Narkoba dapat menyebabkan kemandulan.
3. Narkoba banyak dikonsumsi oleh para remaja yang dapat menghancurkan
masa depannya.
4. Kecanduan narkoba dapat dipengaruhi oleh kurangnya perhatian dari
orang tua dan pergaulan bebas.

3.2 Saran

1. Perlu pengawasan orang tua agar terhindar dari hal-hal yang negative.
2. Diharapkan memberikan motivasi bagi para remaja untuk tidak mengenal
narkoba.
3. Bagi remaja diharapkan lebih berhati-hati dalam memilih teman agar
terhindar dari pergaulan bebas.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://free,facebook.com/permalink.php?story_fbid
https://artgus16.blogspot.com/2015/12/makalah-pergaulan-bebas-di
-kalangan.html
httpis://marliana.blogspot.co.id/2013/04/pergaulan-bebas-di-kalangan-remaja.html
https://www.bersosiaal.com/threads/faktor-faktor-penyebab-terjadi-
pergaulan-bebas.17337/
faktorpergaulanbebas.blogspot.co.id/2012/10/semua-tentang-remaja.html
p://httsegiempat.com/pengertian/narkoba.html
http://owhan-teknik.blogspot.com.id/2013/02/cara-menyembuhkan-pecandu-
narkoba.html?m=1
http://halosehat.com/farmasi/aditif/cara-mengatasi-kecanduan -narkoba
https://www.blogdokter.net/2008/06/24/kemandulan-infertilitas-susah-punya-
anak/
http://nutrisi-pelangsing.com/cara-mengatasi-ketergantungan-narkoba-dengan-
cepat/
http://www.obatmaagkronisampuh.web.id/cara-menyembuhkan-pecandu-narkoba/
www.abualbanicentre.com
https://wennymochi24.wordpress.com2012/12/18/bahaya-narkoba-bagi-generasi-
muda/

http://jurnalilmiahtp2013.blogspot.co.id/2013/12/bahaya-narkoba-dikalangan-

remaja.html?m=1
http://belajarpsikologi.com/pengertian-narkoba/
https://hazrilmadridista.wordpress.com/2013/12/28/karya-tulis-ilmiah-tentang-
narkoba/

10

Anda mungkin juga menyukai